RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
MATERI
MERAIH KESUKSESAN DENGAN OPTIMIS, IKHTIAR DAN TAWAKKAL KELAS IX SEMESTER GANJIL
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 2. Materi Ajar
3. Lembaran Kerja Peserta Didik (LKPD) 4. Media Pembelajaran
5. Instrumen Penilaian
Oleh :
Almustafa, S. Pd.I, MA
NIP. 19801210 200604 1 004
PESERTA SELEKSI PROGRAM GURU PENGGERAK KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN,
RISTEK DAN TEKHNOLOGI ANGKATAN 6
TAHUN 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Kota Solok
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Meraih Kesuksesan Dengan Optimis Ikhtiar dan Tawakkal Alokasi Waktu : 9 x 40 Menit (3 Pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
KI. 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya..
KI.3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI.4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat,) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) 1.1 Terbiasa membaca al- Qur’ān
dengan meyakini bahwa optimis, ikhtiar, dan tawakal adalah perintah agama.
1.1.1 Menyenangi (A2)membaca al-Quran setiap hari dengan memahami maknanya.
1.1.2 Meyakini (A3) bahwa optimis, ikhtiar, dan tawakkal adalah ajaran agama.
2.1 Menunjukkan perilaku optimis, ikhtiar, dan tawakal sebagai implementasi pemahaman Q.S.
az-Zumar/39: 53, Q.S. an- Najm/53: 39-42, Q.S. Ali Imran/3: 159 dan Hadis terkait
2.1.1 Membangun (A4) prilaku optimis sebagai implementasi pemahaman Q.S. Az- Zumar/39:53 dan hadits terkait.
2.1.2 Menganut (A4) prilaku ikhtiar sebagai implementasi pemahaman Q.S. An-Najm/53:
39-42 dan hadits terkait.
2.1.3 Membuktikan (A5) prilaku tawakal sebagai implementasi pemahaman Q.S. Ali Imran/3:
159 dan hadis terkait.
3.1 Memahami Q.S. Az-Zumar /39 :53, Q.S. An-Najm /53 :39-42 dan Q.S. Ali Imran/3 : 159 tentang optimis, ikhtiar, dan tawakal serta hadits terkait.
3.1.1 Menjelaskan (C2) isi kandungan Q.S. Az- Zumar (39): 53 tentang optimis.
3.1.2 Menjelaskan (C2) isi kandungan Q.S. An-Najm /53:39-42 tentang ikhtiar.
3.1.3 Menjelaskan (C2) isi kandungan Q.S. Ali Imran
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) /3 : 159 tentang tawakal.
3.1.4 Mengaitkan (C3) makna Q.S. Az-Zumar (39):
53, optimis dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.5 Mengaitkan (C3) makna Q.S. An-Najm (53):39- 42, tentang ikhtiar dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.6 Mengaitkan (C3) makna Q.S. Ali Imran (3): 159 tentang tawakal dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.7 Menerapkan (C3) hukum bacaan Ra dalam Q.S.
Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
3.1.8 Menerapkan (C3) hukum bacaan Lam Jalalah dalam membaca Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S.
An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3):
159
3.1.9 Menyeleksi (C4) contoh-contoh perbuatan yang menunjukkan sikap optimis.
3.1.10 Menyeleksi (C4) contoh-contoh perbuatan yang menunjukkan ikhtiar.
3.1.11 Menyeleksi (C4) contoh-contoh perbuatan yang menunjukkan sikap tawakal.
3.1.12 Menyimpulkan (C5) manfaat dari perilaku optimis, ikhtiar dan tawakal dalam kehidupan sehari hari.
4.1 Membaca Q.S. Az-Zumar /39 :53, Q.S. An-Najm /53 :39-42 dan Q.S. Ali Imran/3 : 159 dengan tartil.
4.1.1 Mendemonstrasikan (P2) bacaan Ra dalam Q.S.
Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
4.1.2 Mendemonstrasikan (P2) bacaan Lam Jalalah dalam Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
4.1.3 Mendemonstrasikan (P2) bacaan Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
4.1.4 Menunjukkan terjemahan Q.S. Az-Zumar (39):
53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, berdiskusi dan menggali informasi menggunakan model Discovery Learning berbasis STAD, peserta didik dapat :
1. Menerapkan hukum bacaan Ra dalam Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39- 42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan benar.
2. Menerapkan hukum bacaan Lam Jalalah dalam Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan benar.
3. Menyeleksi contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap optimis dengan benar.
4. Menyeleksi contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap ikhtiar dengan benar.
5. Menyeleksi contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap tawakkal dengan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN 1. Materi Pembelajaran Reguler
Fakta :
Arti perkata dan terjemahan Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S.
Ali Imran (3): 159.
Konsep :
a. Ketentuan hukum bacaan Lam Jalalah dan Huruf RA : Tafkhim/tebal dan tarqiq/tipis.
b. Pengertian Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal.
c. Contoh-Contoh Sikap Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal Prinsip :
a. Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
b. Kandungan isi Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
Prosedur :
Cara membaca Huruf Lam Jalalah dan Huruf RA : Tafkhim/tebal da tarqiq/tipis.
2. Materi Pembelajaran Pengayaan
a. Mencari hukum bacaan Lam Jalalah dan Ra pada QS. Al-Insan/76.
b. Mencari hadits-hadits yang memuat nilai sikap optimis, ikhtiar dan tawakkal.
c. Mencari tafsir surat Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
3. Materi Pembelajaran Remedial (Prediksi)
a. Ketentuan hukum bacaan Lam Jalalah dan Huruf RA
b. Kandungan isi Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
E. PENDEKATAN, MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi, tanya jawab dan ceramah
Model : Discovery Learning Berbasis STAD (Student Team Achieveman Division)
F. MEDIA, ALAT DAN SUMBER BELAJAR
Media : Video Pembelajaran, Slide Power Point.
Alat : Laptop, spidol, papan tulis, infocus, kertas karton Sumber Belajar :
1. Buku Paket Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas IX edisi Revisi tahun 2018, Jakarta : PT Gramedia, 2018, halaman 133-156.
2. Video pembelajaran : Cara membaca Lam Jalalah dan Huruf RA.
Link youtube : https://youtu.be/R389KmmhrNo 3. Video Pembelajaran : Optimis, ikhtiar dan tawakkal.
Link Youtube : https://youtu.be/VV7Q73UaXrA 4. Artikel hukum bacaan Lam Jalalah dan Huruf RA :
https://www.bacaanmadani.com/2018/01/hukum-tajwid-bacaan-lam-tafkhim-tarqiq.html
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Pertemuan Kedua : 3 x 40 Menit
Nilai-nilai Karakter yang diinternalisasikan :
Optimis, Ikhtiar, Tawakkal, syukur, kerja keras, tanggung jawab dan disiplin.
Pendahuluan : 15 Menit
Pembukaan a. Pengkondisian kelas : mengucapkan salam, mencek kebersihan kelas, kesiapan peserta didik, berdo’a, membaca al-Qur’an.
b. Guru mencek kehadiran peserta didik / absensi
c. Appersepsi : mengaitkan materi yang akan dipelajari pengetahuan atau pengalaman peserta didik dan mengajukan pertanyaan yang relevan dengan materi yang akan dipelajari.
d. Guru memberikan motivasi pencerahan kepada peserta didik agar sungguh-sungguh dalam belajar dan berusaha untuk sukses dunia dan akhirat.
e. Guru menyampaikan kompetensi dan tujuan pembelajaran.
f. Guru menjelaskan model, metode dan skenario pembelajaran dan sistem penilaian yang akan digunakan.
g. Guru membagi peserta didik ke dalam beberapa kelompok. (Sukses, Optimis, Ikhtiar, Tawakkal)
Sintak Model Pembelajaran
Kegiatan Inti : 90 Menit Pemberian
stimulus / ransangan
Mengamati / Literasi :
a. Peserta didik memperhatikan video tentang cara membaca Lam Jalalah dan huruf RA yang ditayangkan oleh guru.
b. Peserta didik mengamati gambar yang mengekspresikan sikap optimis, ikhtiar dan tawakkal yang ditayangkan guru.
c. Peserta didik mengamati video tentang sikap optimis, ikhtiar dan tawakkal yang ditayangkan guru.
Identifikasi masalah
Menanya / Critical Thinking
a. Guru memfasilitasi peserta didik mengajukan pertanyaan/
pendapat/komentar terhadap video yang diamati.
Pengumpulan data
Mengumpulkan Informasi / collection information
a. Peserta didik dalam kelompok mengidentifikasi/ menemukan Lam
Jalalah dan huruf RA yang terdapat dalam Q.S. Az-Zumar (39): 53;
Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dan mendiskusikan cara membacanya serta mengemukakan alasannya.
b. Peserta didik dalam kelompok mendiskusikan contoh-contoh perilaku optimis, ikhtiar dan tawakkal.
Pembuktian Mengasosiasi / Colaboration
a. Peserta didik untuk menuliskan hasil temuan kelompok tentang Lam Jalalah dan huruf RA pada lembar LKPD.
b. Peserta didik dalam kelompok masing-masing menyeleksi contoh- contoh perilaku optimis, ikhtiar dan tawakkal kemudian menempelkannya pada kertas karton/plano.
Menarik kesimpulan
Comunication dan Creative
a. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok tentang Lam Jalalah dan huruf RA Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53):
39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 . Kelompok lain menyampaikan tanggapan, pertanyaan atau klarifikasi.
b. Peserta didik menempelkan hasil kerja kelompok tentang contoh- contoh perilaku optimis, ikhtiar dan tawakkal di papan tulis atau dinding lokal.
c. Perwakilan peserta didik dari masing-masing kelompok memeriksa hasil kerja kelompok lain di bawah bimbingan guru.
d. Guru memberikan Reword dan penghargaan terhadap kelompok yang meraih prestasi terbaik.
e. Guru menyampaikan penguatan terhadap hasil diskusi dan materi yang dipelajari.
Kegiatan Penutup : 15 Menit Menyimpulkan
Refleksi Informasi
a. Guru memandu peserta didik menyimpulkan Huruf lam Jalalah dan huruf RA yang terdapat dalam Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An- Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dan contoh-contoh perilaku optimis, ikhtiar dan tawakkal.
b. Guru memberikan kuis untuk mengetahui penguasaan peserta didik terhadap materi pembelajaran.
c. Guru meminta peserta didik menyampaikan pendapat atau saran terhadap kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
d. Guru menyampaikan informasi materi atau tugas untuk pertemuan berikutnya.
e. Guru bersama peserta didik menutup pembelajaran dengan mengucapkan lafadz “Hamdalah”
H. PENILAIAN
a. Sikap Spiritual / KI. 1
Teknik : Penilaian Diri Sendiri (dilakukan pada pertemuan 2) Instrumen : Lembar penilain diri
b. Sikap Sosial /KI. 2
Teknik : Observasi (dilakukan pada pertemuan 1 – 3) Penilaian diri sendiri (dilakukan pada pertemuan 2) Instrumen : Lembar observasi, Jurnal guru dan lembar penilaian diri.
c. Pengetahuan / KI. 3
Teknik : Tes tulis (dilakukan pada pertemuan 3) Instrumen : Pilihan ganda
d. Keterampilan / KI. 4
Teknik : Praktik (dilakukan pada pertemuan 3) Instrumen : Lembar Penilaian.
Mengetahui : Solok, 25 November 2021
Kepala SMP Negeri 2 Kota Solok Guru Mata Pelajaran
JONNEVAL, S. Pd ALMUSTAFA, S. Pd.I, MA
NIP. 19640912 199003 1 019 NIP. 19801210 200604 1 004
BAHAN AJAR
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : IX / Ganjil
Bab / Tema : VII. Meraih Kesuksesan Dengan Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal
KD : 3.1 Memahami QS. Az-Zumar : 53, QS. An-Najm : 39-42 dan QS. Ali- Imran : 159.
Materi : Hukum Bacaan Lam Jalalah dan Huruf Ra, Makna Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal.
HUKUM BACAAN LAM JALALAH (
الله
) DAN HURUF RA(ر)
A. Lam Jalalah (
الله
)Lam Jalalah adalah huruf Lam yang terdapat dalam lafadz Allah (
الله
).Ada dua hukum dan cara membaca Lam Jalalah : 1. Tafkhim / Tebal
a. Bila didahului oleh huruf yang berharakat fathah (
ـَـ
) ataudammah (
ـُـ
).Cara mengucapkannya ialah dengan menjorokkan kedua bibir ke depan.
Contoh :
Didahului oleh huruf yang berharakat fathah :
ََعم َُالله - َ لُق َُالله َوَُه َ دَحَأ - ََدَ هَش َُالله - ََهٰل إَلا َالا إ َُالله
Didahului oleh huruf yang berharakat dammah :
َُمهَي ت ؤُي الله ا ًر يَخ - َُمُك ب ب حُي َُالله - َُد بَع َ الله
b. Tarqiq / Tipis
Didahului oleh huruf yang berharakat kasrah. (
ـ ـ
).Posisi mulut tidak menjorok kedepan.
Contoh :
َ م س ب َ الله - َ ى ف َ ل وُس َر َ الله - َ ى ف َ ن ي د َ الله اًجا َو َ فَأ
B. Huruf RA
(ر )
1. Tafkhim / Tebal .
a. Berharkat fathah atau fathatain Ra fathah :
َ مُكُّب َر - َ ب َر َ قَلَف لا - َُهَل َر فُغ - َ مَلَا ََرَت
Ra fathatain :
ا ًراَن - ا ًر يَخ - ا ًر يَط - ا ًرش
b. Berharkat dhammah atau dhammatain
( َ ُر / َ ر )
Ra dhammah :
اَن ق ز ُر - ا و ُرَفَك - َُرَب كَأ - َ الله ُر صَن
Ra dhammatain :
َ روفغ - َ رجأ - َ رو ُربَم - َ رون
c. Berharakat sukun terletak sesudah huruf fathah atau dammah Contoh :
- Ra sukun terletak sesudah huruf fathah
ََلَس رَأ َو - َ م ه ي م رَت - ََأَف ََن رَث َ ه ب
- Ra sukun terletak sesudah huruf dhammah
ََن وُمَح رُت - ََن ي لَس رُم - َ نآ رُق - اًقَفَت رُم
d. Berharakat sukun didahului oleh huruf yang berharkat kasrah tetapi kasrahnya tidak asli dari kalimat itu.
Contoh :
َ ى ع ج ر ا - َ بَك ر ا - اَن مَح ر ا
e. Berharakat sukun didahului oleh huruf yang berharakat kasrah asli, namun sesudah RA sukun itu ada huruf ISTI’LA ( ءلاـعـتـسإ ) yang tidak kasrah.
Huruf isti’la :
ص - ض - ط - ظ - خ - غ - ق
Contoh :
َ ساَط ر ق - َ ن م َ لُك َ ةَق ر ف - َ داَص ر م
2. Tarqiq / Tipis
a. Jika ra berharkat kasrah atau kasratain.
Contoh : - Ra kasrah
مُك ُحاَم رَ - َ م ي رَك - ََن م َ لاَج رلا
- Ra kasratain
َ ى فَل َ ر سُح
b. Jika ra berharakat sukun dan huruf sebelumnya berharakat kasrah asli tetapi sesudah ra sukun bukan huruf isti’la.
Contoh :
َ َن وَع ر ف - َُه ر شَبَف
c. Jika ra diwaqafkan dan huruf sebelumnya ya sukun Contoh :
َ ئ يَش َ دَق َ ر ي- َُع ي ماسلا َوُه َو ر ي بَخ لا - ع ي مَسَ َ ر ي صَب- مُكَلََُُر يَخ لا
d. Jika ra diwaqafkan dan huruf sebelumnya kasrah Contoh :
ََلا َو ََر صَان - َُر فاَك لا َوُه - َ ر ط يَصُم ب
3. Jawazul Wajhain
Artinya boleh dibaca tebal dan boleh dibaca tipis, yaitu bila huruf ra itu sukun dan huruf sebelumnya kasrah sedangkan setelah ra sukun itu ada huruf isti’la yang kasrah.
Contoh :
َ ن م َ ه ض ر ع - َ ص ر ح ب
OPTIMIS, IKHTIAR DAN TAWAKKAL A. OPTIMIS
1. Pengertian
Optimis adalah sikap berupa harapan positif atau berpandangan baik dalam mengahadapi segala hal atau persoalan.
2. Dalil
ْنِم اوُطَنْقَت َلَ ْمِهِسُفْنَأ ىَلَع اوُف َرْسَأ َنيِذَّلا َيِداَبِعاَي ْلُق ِةَمْح َر ُروُفَغْلا َوُه ُهَّنِإ اًعيِمَج َبوُنُّذلا ُرِفْغَي َ َّاللَّ َّنِإ ِ َّاللَّ
ُمي ِح َّرلا
Katakanlah:"Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu terputus asa dari rahmat Allah.Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya.
Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
(QS. 39 / Az-Zumar : 53) 3. Contoh-Contoh sikap Optimis
1. Tidak berputus asa terhadap rahmat Allah
2. Melihat segala sesuatu sebagai kesempatan, peluang dan kemungkinan.
3. Yakin dan percaya dengan potensi yang diberikan oleh Allah.
4. Memiliki wajah yang berseri dan mudah tersenyum.
5. Percaya ada kemudahan di balik kesulitan.
6. Memiliki harapan yang baik pada saat melakukan suatu kegiatan B. IKHTIAR
1. Pengertian
Ikhtiar adalah segala usaha atau perbuatan manusia untuk mencapai sesuatu yang dinginkan atau dicita-citakan.
2. Dalil
ىَعَس اَم َّلَِإ ِناَسْنِ ْلِْل َسْيَل ْنَأ َو ى َرُي َف ْوَس ُهَيْعَس َّنَأ َو
ىَف ْوَ ْلْا َءا َزَجْلا ُها َزْجُي َّمُث ىَهَتْنُمْلا َكِ ب َر ىَلِإ َّنَأ َو
Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, Dan bahwasanya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya).
Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, dan bahwasanya kepada Rabbmulah kesudahan (segala sesuatu), (QS. An-Najm : 39-42)
3. Contoh-Contoh sikap Ikhtiar
1. Disiplin, suka bekerja keras dan bertanggung jawab.
2. Tekun menjaga kebersihan dan suka berolahraga untuk memelihara kesehatan.
3. Giat bekerja dan beribadah untuk kesuksesan hidup dunia dan akhirat.
4. Rajin belajar supaya menjadi anak yang cerdas dan shaleh.
5. Belajar setiap hari dengan sungguh-sungguh.
C. TAWAKKAL 1. Pengertian
Tawakkal adalah menyandarkan, menyerahkan, mempercayakan, dan mewakilkan segala urusan dan hasil usaha kepada Allah SWT setelah berusaha dengan maksimal dan berdo’a.
2. Dalil
ِبْلَقْلا َظيِلَغ اًّظَف َتْنُك ْوَل َو ْمُهَل َتْنِل ِ َّاللَّ َنِم ٍةَمْح َر اَمِبَف ْنَع ُفْعاَف َكِل ْوَح ْنِم اوُّضَفْن َلَ
ْمُهَل ْرِفْغَتْسا َو ْمُه
َِّاللَّ ىَلَع ْلَّك َوَتَف َتْم َزَع اَذِإَف ِرْمَ ْلْا يِف ْمُه ْرِواَش َو َ َّاللَّ َّنِإ
َنيِلِ ك َوَتُمْلا ُّب ِحُي
Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. (QS. 3/Ali Imran :159)
3. Contoh-Contoh Sikap Tawakkal
1. Jika gagal sesudah berusaha dan berdo,a meyakini bahwa itu bagian dari ketentuan Allah SWT.
2. Belajar dengan tekun dan serius kemudian menyerahkan hasilnya kepada Allah SWT.
3. Menyandarkan hasil usaha kepada ketentuan Allah.
4. Senantiasa berdoa kepada Allah sesudah berusaha.
5. Menerima segala ketentuan allah dengan ridha terhadap dirinya.
6. Tenang mengahadapi masalah, karena yakin dengan pertolongan Allah.
OPTIMIS, IKHTIAR DAN TAWAKKAL A. OPTIMIS
1. Pengertian
Optimis adalah sikap berupa harapan positif atau berpandangan baik dalam mengahadapi segala hal atau persoalan.
2. Dalil
ْنِم اوُطَنْقَت َلَ ْمِهِسُفْنَأ ىَلَع اوُف َرْسَأ َنيِذَّلا َيِداَبِعاَي ْلُق ِةَمْح َر ُروُفَغْلا َوُه ُهَّنِإ اًعيِمَج َبوُنُّذلا ُرِفْغَي َ َّاللَّ َّنِإ ِ َّاللَّ
ُمي ِح َّرلا
Katakanlah:"Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu terputus asa dari rahmat Allah.Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya.
Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
(QS. 39 / Az-Zumar : 53) 3. Contoh-Contoh sikap Optimis
1. Tidak berputus asa terhadap rahmat Allah
2. Melihat segala sesuatu sebagai kesempatan, peluang dan kemungkinan.
3. Yakin dan percaya dengan potensi yang diberikan oleh Allah.
4. Memiliki wajah yang berseri dan mudah tersenyum.
5. Percaya ada kemudahan di balik kesulitan.
6. Memiliki harapan yang baik pada saat melakukan suatu kegiatan B. IKHTIAR
1. Pengertian
Ikhtiar adalah segala usaha atau perbuatan manusia untuk mencapai sesuatu yang dinginkan atau dicita-citakan.
2. Dalil
ىَعَس اَم َّلَِإ ِناَسْنِ ْلِْل َسْيَل ْنَأ َو ى َرُي َف ْوَس ُهَيْعَس َّنَأ َو
ىَف ْوَ ْلْا َءا َزَجْلا ُها َزْجُي َّمُث ىَهَتْنُمْلا َكِ ب َر ىَلِإ َّنَأ َو
Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, Dan bahwasanya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya).
Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, dan bahwasanya kepada Rabbmulah kesudahan (segala sesuatu), (QS. An-Najm : 39-42)
3. Contoh-Contoh sikap Ikhtiar
1. Disiplin, suka bekerja keras dan bertanggung jawab.
2. Tekun menjaga kebersihan dan suka berolahraga untuk memelihara kesehatan.
3. Giat bekerja dan beribadah untuk kesuksesan hidup dunia dan akhirat.
4. Rajin belajar supaya menjadi anak yang cerdas dan shaleh.
5. Belajar setiap hari dengan sungguh-sungguh.
C. TAWAKKAL 1. Pengertian
Tawakkal adalah menyandarkan, menyerahkan, mempercayakan, dan mewakilkan segala urusan dan hasil usaha kepada Allah SWT setelah berusaha dengan maksimal dan berdo’a.
2. Dalil
ِبْلَقْلا َظيِلَغ اًّظَف َتْنُك ْوَل َو ْمُهَل َتْنِل ِ َّاللَّ َنِم ٍةَمْح َر اَمِبَف ْمُهَل ْرِفْغَتْسا َو ْمُهْنَع ُفْعاَف َكِل ْوَح ْنِم اوُّضَفْن َلَ
َ َّاللَّ َّنِإ ِ َّاللَّ ىَلَع ْلَّك َوَتَف َتْم َزَع اَذِإَف ِرْمَ ْلْا يِف ْمُه ْرِواَش َو يِلِ ك َوَتُمْلا ُّب ِحُي َن
Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. (QS. 3/Ali Imran :159)
3. Contoh-Contoh Sikap Tawakkal
1. Jika gagal sesudah berusaha dan berdo,a meyakini bahwa itu bagian dari ketentuan Allah SWT.
2. Belajar dengan tekun dan serius kemudian menyerahkan hasilnya kepada Allah SWT.
3. Menyandarkan hasil usaha kepada ketentuan Allah.
4. Senantiasa berdoa kepada Allah sesudah berusaha.
5. Menerima segala ketentuan allah dengan ridha terhadap dirinya.
6. Tenang mengahadapi masalah, karena yakin dengan pertolongan Allah.
LKPD (LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK)
3.1 Memahami Q.S. Az-Zumar /39 :53, Q.S. An-Najm /53 :39-42 dan Q.S.
Ali Imran/3 : 159 tentang optimis, ikhtiar, dan tawakal serta hadits terkait.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat :
1. Menerapkan hukum bacaan Ra dalam membaca Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An- Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan benar.
2. Menerapkan hukum bacaan Lam Jalalah dalam membaca Q.S. Az-Zumar (39): 53;
Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan benar.
3. Menyeleksi contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap optimis dengan benar.
4. Menyeleksi contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap ikhtiar dengan benar.
5. Menyeleksi contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap tawakal dengan benar.
1. Laptop/ smartphone
2. Video pembelajaran dan slide power point 3. Buku Paket, artikel dan internet
1. Perhatikan dengan seksama video dan materi pembelajaran yang disajikan !.
2. Gali materi pada buku paket, artikel dan internet sebagai tambahan !.
3. Untuk mengukur pemahaman dan penguasaan Ananda terhadap materi kerjakanlah latihan di bawah ini dengan tepat !
Kompetensi Dasar
MERAIH KESUKSESAN
DENGAN OPTIMIS, IKHTIAR DAN TAWAKKAL
Tujuan Pembelajaran :
Alat, Bahan dan Sumber
LangkahKerja
Tugas / Latihan LKPD
PAIBP KLS IX
Kelompok : ………. Anggota : ………
Kelas : ………. ………
Tanggal : ………. ………
1. Perhatikanlah ayat-ayat yang terdapat dalam Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159 sebagai berikut !
Az-zumar :
53
اوُطَنْقَت َلَ ْمِهِسُفْنَأ ىَلَع اوُف َرْسَأ َنيِذَّلا َيِداَبِعاَي ْلُق َوُه ُهَّنِإ اًعيِمَج َبوُنُّذلا ُرِفْغَي َ َّاللَّ َّنِإ ِ َّاللَّ ِةَمْح َر ْنِم ُمي ِح َّرلا ُروُفَغْلا
An-Najm :
39-42
َف ْوَس ُهَيْعَس َّنَأ َو ىَعَس اَم َّلَِإ ِناَسْنِ ْلِْل َسْيَل ْنَأ َو ى َرُي ىَف ْوَ ْلْا َءا َزَجْلا ُها َزْجُي َّمُث
َكِ ب َر ىَلِإ َّنَأ َو
ىَهَتْنُمْلا
Ali-Imran :
159
َظيِلَغ اًّظَف َتْنُك ْوَل َو ْمُهَل َتْنِل ِ َّاللَّ َنِم ٍةَمْح َر اَمِبَف ْرِفْغَتْسا َو ْمُهْنَع ُفْعاَف َكِل ْوَح ْنِم اوُّضَفْن َلَ ِبْلَقْلا ِواَش َو ْمُهَل ىَلَع ْلَّك َوَتَف َتْم َزَع اَذِإَف ِرْمَ ْلْا يِف ْمُه ْر
َنيِلِ ك َوَتُمْلا ُّب ِحُي َ َّاللَّ َّنِإ ِ َّاللَّ
Carilah Lam Jalalah dan Huruf Ra dalam ayat-ayat di atas, kelompokkan berdasarkan cara membacanya dan beri alasan singkat !
HUKUM / CARA MEMBACA LAM JALALAH Hukum
Bacaan
No Kalimat Alasan
Tafkhim / Tebal
Tarqiq / Tipis
HUKUM / CARA MEMBACA HURUF RA Hukum
Bacaan
No Kalimat Alasan
Tafkhim / Tebal
Tarqiq / Tipis
2. Perhatikan daftar contoh-contoh perilaku sikap optimis, ikhtiar dan tawakkal di bawah ini !
1. Melihat segala sesuatu sebagai kesempatan, peluang dan kemungkinan.
2. Jika gagal sesudah berusaha dan berdo, meyakini bahwa itu bagian dari ketentuan Allah SWT.
3. Yakin dan percaya dengan potensi yang diberikan oleh Allah.
4. Disiplin, suka bekerja keras dan bertanggung jawab.
5. Belajar dengan tekun dan serius kemudian menyerahkan hasilnya kepada Allah SWT.
6. Tekun menjaga kebersihan dan suka berolahraga untuk memelihara kesehatan.
7. Menyandarkan hasil usaha kepada ketentuan Allah.
8. Giat bekerja dan beribadah untuk kesuksesan hidup dunia dan akhirat.
9. Rajin belajar supaya menjadi anak yang cerdas dan shaleh.
10. Senantiasa berdoa kepada Allah sesudah berusaha.
11. Menerima segala ketentuan allah dengan ridha terhadap dirinya.
12. Memiliki wajah yang berseri dan mudah tersenyum.
13. Tenang menghadapi masalah, karena yakin dengan pertolongan Allah.
14. Percaya ada kemudahan di balik kesulitan.
15. Belajar setiap hari dengan sungguh- sungguh.
16. Memiliki harapan yang baik pada saat melakukan suatu kegiatan.
17. Tidak putus asa terhadap rahmat Allah.
Seleksi dan kelompokkanlah contoh-contoh perilaku di atas sesuai dengan sikap yang ditunjukkan !
A. OPTIMIS
No Contoh Perilaku
B. IKHTIAR
No Contoh Perilaku
C. TAWAKKAL
No Contoh Perilaku
INSTRUMEN PENILAIAN Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Kota Solok
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Meraih Kesuksesan Dengan Optimis Ikhtiar dan Tawakkal
A. Penilaian Sikap Spiritual Teknik : Penilaian Diri
Nama sekolah : SMP Negeri 2 Kota Solok
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Meraih Kesuksesan Dengan Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal Kompetensi : Sikap Spiritual
Petunjuk :
Berilah tanda centang pada kolom angka 1 s/d 4 sesuai dengan keadaan Ananda dengan jujur dan penuh tanggung jawab.
(1 : Tidak Pernah, 2 : Kadang-Kadang, 3 : Sering, 4 : Selalu)
Nama : ……….
Kelas : ……….
Tanggal Penilaian : ……….
No Pernyataan Jawaban
1 2 3 4 1 Saya membaca Al-Qur’an setiap hari
2 Saya membaca al-Qur’an diikuti dengan membaca terjemahannya
3 Saya membaca al-Qur’an dan berusaha memahami maknanya 4 Saya berusaha mengamalkan isi ajaran Al-Qur’an
5 Saya selalu menggantungkan harapan kepada Allah
6 Saya yakin dengan potensi yang Allah berikan kepada saya 7 Saya percaya sepenuh hati bahwa bersama kesulitan ada
kemudahan
8 Saya mendahulukan usaha sebelum pasrah kepada Allah 9 Saya berbuat sesuatu karena Allah
10 Saya berdoa kepada Allah sesudah berusaha Jumlah Skor
Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Sesuai skala ketentuan peserta didik memperoleh nilai adalah :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor :3,33 < skor ≤ 4,00 Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33 Cukup : apabila memperoleh skor :1,33 < skor≤ 2,33 Kurang : apabila memperoleh skor:skor ≤ 1,33
B. Penilaian Sikap Sosial 1. Observasi Guru
Pedoman Observasi
No Nama Pesdik
Skor Aspek Yang diamati
Jumlah Disiplin Kesungguhan Tanggung
Jawab
Kerja Keras
Mandiri 1
2 3
Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Sesuai skala ketentuan peserta didik memperoleh nilai adalah : Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00 Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33 Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor≤ 2,33 Kurang : apabila memperoleh skor : ≤ 1,33
Jurnal Guru N
o
Hari/
Tanggal
Nama Perilaku/Kejadian Butir Sikap Positif/
Negatif
Tindak Lanjut 1
2 3
Diskripsi Penilaian :
1) Sangat Baik, jika menunjukkan sikap antusias, aktif dan bersikap baik dalam proses pembelajaran.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.
2. Penilaian Diri
Nama sekolah : SMP Negeri 2 Kota Solok
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Meraih Kesuksesan Dengan Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal Kompetensi : Sikap Sosial
Petunjuk :
Berilah respons atau jawaban terhadap pernyataan berikut ini dengan cara mencentang atau ceklis salah satu kolom angka sesuai dengan kondisi Ananda dengan penuh kejujuran dan rasa tanggung jawab !
(1 : Tidak pernah, 2 : kadang-kadang, 3 : Sering, 4 : selalu)
Nama : ……….
Kelas : ……….
Tanggal Penilaian : ……….
No Pernyataan Jawaban
1 2 3 4
1 Saya optimis meraih kesuksesan di masa depan 2 Saya memandang segala sesuatu secara positif 3 Saya percaya dengan diri sendiri
4 Saya belajar dengan sungguh-sungguh untuk sukses 5 Saya berusaha mengerjakan tugas secara mandiri 6 Saya berusaha untuk disiplin dan bertanggung jawab 7 Saya rajin belajar untuk menjadi cerdas
8 Saya bisa mengatur waktu untuk belajar dan bermain 9 Saya mengerjakan tugas tepat waktu
10 Saya suka membaca untuk meningkatkan pengetahuan Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Sesuai skala ketentuan peserta didik memperoleh nilai adalah : Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00 Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33 Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor≤ 2,33 Kurang : apabila memperoleh skor : ≤ 1,33
C. Penilaian Pengetahuan
KISI-KISI TES TERTULIS PENILAIAN HARIAN Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Kota Solok
Mata Pelajaran : Meraih Kesuksesan Dengan Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal Kelas / Semester : IX / Ganjil
Bentuk Soal : Pilihan Ganda
NO Kompetensi Dasar
Materi Level Kognitif
Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator Soal Nomor
Soal
1 3.1 Memahami Q.S. Az- Zumar /39 :53, Q.S. An- Najm /53 :39- 42 dan Q.S.
Ali Imran/3 : 159 tentang optimis, ikhtiar, dan tawakal serta hadits terkait.
Hukum bacaan Huruf RA
Penerapan (C3)
Menerapkan hukum bacaan Ra dalam Q.S.
Az-Zumar (39): 53;
Q.S. An-Najm (53): 39- 42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
Disajikan potongan kalimat Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159, peserta didik dapat menentukan hukum bacaannya.
1
Penerapan (C3)
Menerapkan hukum bacaan Ra dalam Q.S.
Az-Zumar (39): 53;
Q.S. An-Najm (53): 39- 42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159.
Disajikan beberapa kalimat Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159, peserta didik dapat menentukan contoh RA Tarqiq.
2
Hukum Bacaan Lam Jalalah
Penerapan (C3)
Menerapkan hukum bacaan Lam Jalalah dalam membaca Q.S.
Az-Zumar (39): 53;
Q.S. An-Najm (53): 39- 42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159
Disajikan potongan kalimat Q.S. Az-Zumar (39): 53; Q.S. An-Najm (53): 39-42, dan Q.S. Ali Imran (3): 159, peserta didik dapat menentukan hukum bacaan dan alasannya.
3
Kandungan QS. Az- Zumar : 53
Pemahaman (C2)
Menjelaskan isi kandungan Q.S. Az- Zumar (39): 53 tentang optimis.
Disajikan terjemahan QS.
Az-Zumar ayat 53, peserta didik dapat menjelaskan kandungan isi ayat tersebut.
4
Kandungan QS. Ali- Imran : 159
Pemahaman (C2)
Menjelaskan isi kandungan Q.S. Ali Imran /3 : 159 tentang tawakal.
Disajikan terjemahan QS.
Ali-Imran : 159, peserta didik dapat menjelaskan kandungan isi ayat tersebut.
5
Kandungan QS. An- Najm : 39- 42
Penerapan (C3)
Mengaitkan makna Q.S. An-Najm (53):39- 42, tentang ikhtiar dalam kehidupan sehari-hari.
Disajikan narasi tentang kegiatan manusia, peserta didik dapat
mengaitkannya dengan makna QS. An-Najm : 39- 42
6
Contoh Sikap Optimis
Analisis (C4)
Menyeleksi contoh- contoh perbuatan yang menunjukkan sikap
Disajikan narasi kehidupan manusia, peserta didik dapat
7
NO Kompetensi Dasar
Materi Level Kognitif
Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator Soal Nomor
Soal
optimis. menentukan contoh sikap optimis.
Contoh- contoh Ikhtiar
Analisis (C4)
Menyeleksi contoh- contoh perbuatan yang menunjukkan ikhtiar.
Disajikan beberapa pernyataan peserta didik dapat memilih contoh sikap ikhtiar.
8
Contoh- contoh Tawakkal
Analisis (C4)
Menyeleksi contoh- contoh perbuatan yang menunjukkan sikap tawakal.
Disajikan stimulus tentang usaha manusia, peserta didik dapat menentukan sikap tawakkal.
9
Manfaat Optimis,, ikhtiar dan tawakkal.
Evaluasi (C5)
Menyimpulkan manfaat dari perilaku optimis, ikhtiar dan tawakal dalam kehidupan sehari hari.
Disajikan narasi kehidupan manusia, peserta didik dapat menyimpulkan sikap sebagai perwujudan dari memahami manfaat optimis, ikhtiar atau tawakkal.
10
SOAL PENILAIAN HARIAN Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Kota Solok
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : IX / Ganjil
Tema : Meraih Kesuksesan Dengan Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal Bentuk Soal : Pilihan Ganda
Petunjuk Soal :
1. Awalilah dengan berdo’a dan berserah diri kepada Allah ! 2. Baca dan pahami soal dengan baik !
3. Pilihlah jawaban yang Ananda anggap benar dengan cara menyilangi / melingkari salah satu pilihan a, b, c atau d !
4. Kerjakan terlebih dahulu soal-soal yang Ananda anggap lebih mudah ! BUTIR SOAL
1. Perhatikan potongan ayat berikut ini !
ُمي ِح َّرلا ُروُفَغْلا َوُه ُهَّنِإ اًعيِمَج َبوُنُّذلا ُرِفْغَي ََّاللّ َّنِإ
Bagaimana cara membaca huruf Ra yang berbaris Dhammah pada kalimat yang digaris bawahi ? a. Tarqiq / Tipis
b. Tafkhim / Tebal c. Jelas
d. Berdengung
2. Perhatikan kalimat-kalimat berikut ! 1)
َنِم ٍةَمْح َر
2)
ْمُهَل ْرِفْغَتْسا َو
3)
ْمُه ْرِواَش َو
4)
ُمي ِح َّرلا ُروُفَغْلا َوُه
5)
ِرْمَ ْلْا يِف
Huruf RA yang dibaca Tarqiq / Tipis terdapat pada nomor … a. 2, 3 dan 5
b. 1, 3 dan 4 c. 3, 4 dan 5 d. 1, 2 dan 3
3. Perhatikan ayat berikut !
اًعيِمَج َبوُنُّذلا ُرِفْغَي َ َّاللّ َّنِإ َِّاللّ ِةَمْح َر ْنِم اوُطَنْقَت َلَ
Bagaimana cara membaca huruf Lam dalam Lafadz Allah pada kalimat yang digaris bawahi dan
apa alasannya?
a. Dibaca tebal karena berharkat fathah / baris di atas.
b. Dibaca tebal karena didahului huruf berharkat kasrah / di bawah.
c. Dibaca tarqiq atau tipis karena berharkat fathah / baris di atas.
d. Dibaca tarqiq / tipis karena didahului oleh huruf berbaris di bawah / kasrah.
4. Perhatikan terjemahan ayat berikut !
Katakanlah:"Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu terputus asa dari rahmat Allah.Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Berdasarkan pemahaman terhadap terjemahan ayat di atas, maka pesan Allah melalui ayat tersebut mendorong kita untuk bersikap …
a. Ikhtiar b. Tawakkal c. Optimis d. Pesimis
5. Perhatikan terjemahan ayat berikut !
Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.
Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. (QS. 3/Ali Imran :159)
Di antara pesan-pesan yang terkandung dalam ayat di atas adalah, kecuali … a. Memberikan petunjuk agar manusia bertawakkal kepada Allah.
b. Sikap lemah lembut adalah kunci sukses berdakwah.
c. Nabi Muhammad keras terhadap orang-orang kafir.
d. Anjuran untuk bermusyawarah dalam melaksanakan urusan umat.
6. Banyak aktivitas yang dilakukan oleh manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Pedagang menjajakan barang dagangannya di pasar / toko berharap banyak pembeli yang datang, Petani bercocok tanam di sawah berharap hasil panennya yang melimpah, Karyawan / pegawai bekerja dengan tekun dengan harapan penghasilan bisa bertambah. Semua orang bekerja sesuai dengan keahlian dan profesi masing-masing.
Semakin giat seseorang bekerja dan berusaha, maka akan semakin banyak hasil yang mereka peroleh, sebaliknya bila seseorang bekerja dan berusaha secara asal-asalan, maka hasilnya juga tidak akan maksimal.
Dalam QS. An-Najm : 39-42 Allah tegaskan bahwa manusia hanya akan memperoleh apa yang diusahakannya kemudian juga dia akan diberi balasan terhadap usahanya itu.
Pernyataan yang benar terkait narasi dan kandungan ayat di atas adalah…
a. Hasil tidak akan mengkhianati proses.
b. Hasil tidak ada hubungannya dengan proses.
c. Nasib manusia ada dalam kekuasaan Allah.
d. Usaha maksimal tidak menjamin hasil optimal.
7. Islam mengajarkan agar setiap manusia selalu optimis dalam menjalani kehidupan, tidak boleh pesimis terhadap apa yang dilakukannya.
Sikap optimis tercermin dalam perilaku berikut ini … a. Mudah putus asa dalam mendapatkan Rahmat Allah.
b. Selalu menyerahkan nasib kepada Allah.
c. Menerima dengan ikhlas rizki yang diterima.
d. Melihat segala sesuatu sebagai kesempatan, peluang dan kemungkinan.
8. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ! 1. Belajar dengan sungguh-sungguh.
2. Tabah menghadapi cobaan.
3. Rajin beribadah dan berdo’a.
4. Mengulang pelajaran dengan serius sebelum ujian.
5. Menerima dengan ikhlas nilai yang diperoleh.
Contoh perilaku ikhtiar dalam pernyataan di atas ditunjukkan oleh nomor … a. 1 dan 2
b. 1 dan 4 c. 2 dan 3 d. 3 dan 5
9. Islam mendorong kepada pemeluknya untuk optimis dalam menjalani kehidupan dengan bercita- cita yang tinggi kemudian berusaha untuk mewujudkan cita-cita itu dengan kerja keras, kemudian baru diiringi dengan do’a dan menyerahkan hasilnya kepada keputusan Allah SWT.
Berikut ini merupakan contoh-contoh sikap tawakkal, kecuali … a. Menerima dengan ikhlas hasil usaha dan perjuangan.
b. Memiliki harapan yang baik dan pikiran positif.
c. Berdo’a kepada Allah sesudah berusaha.
d. Menyerahkan hasil usaha kepada Allah.
10. Perhatikan narasi berikut !
Masyarakat di sebuah kampung mengalami musibah banjir bandang yang meluluhlantakkan perkampungan mereka. Banyak penduduk yang kehilangan rumah dan harta bendanya. Walau demikian mereka tetap tegar dan ikhlas menerima musibah tersebut. Mereka yakin bahwa musibah sudah menjadi kehendak dan kekuasaan Allah SWT dan hanya kepada-Nya tempat untuk menyerahkan diri dan menggantungkan harapan.
Sikap di atas merupakan wujud pemahaman tentang manfaat perilaku … a. Ikhtiar
b. Tawakkal c. Optimis d. Sabar
KUNCI JAWABAN Soal Pengetahuan Pilihan Ganda
Nomor Kunci Jawaban
1 B
2 A
3 D
4 C
5 C
6 A
7 D
8 B
9 D
10 B
D. Penilaian Keterampilan Teknik : Praktik / unjuk Kerja
Bacalah QS. Az-Zumar : 53, QS. An-Najm : 39-42 dan QS. Ali-Imran : 159 secara tartil sesuai
dengan kaidah tajwid yang benar.
Lembar Penilain
Nama : ……….
Kelas : ……….
Hari/Tanggal : ……….
No ASPEK Tingkatan Kemampuan
1 2 3 4
1 Makharijul Huruf 2 Shifatul Huruf 3 Ahkamul Huruf
4 Ahkamul Mad wal Qashr
5 Mura’atul harakat, huruf dan kalimat 6 Waqaf dan Ibtida’
7 Suara dan lagu Skor Maksimal Perolehan Skor Nilai
Keterangan
Keterangan penskoran : 1. Kurang bagus 2. Cuku bagus 3. Bagus
4. Sangat Bagus
Penghitungan Nilai menggunakan rumus : Skor Perolehan
Nilai = X 100 Skor tertinggi