• Tidak ada hasil yang ditemukan

HELENA DWI ASTUTI C 9509044

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HELENA DWI ASTUTI C 9509044"

Copied!
124
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

PERANCANGAN PROMOSI PALMYRA RESTO SEBAGAI

PELENGKAP KULINER SOLO

MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL

Diajukan Sebagai Syarat Untuk Menempuh Ujian Tugas Akhir Guna Mendapatkan Gelar Ahli Madya

Diploma III Jurusan Desain Komunikasi Visual

Disusun Oleh :

HELENA DWI ASTUTI C 9509044

PROGRAM STUDI DIPLOMA III DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

iv

MOTTO

(5)

commit to user

v

PERSEMBAHAN

Bapak dan Ibu

Atas segala bimbingan, jerih payah, dan kekuatan doa yang selalu mendampingi

(6)

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, oleh karena

limpahan berkah dan kasih karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas

Akhir dengan judul PERANCANGAN PROMOSI PALMYRA RESTO

SEBAGAI PELENGKAP KULINER SOLO MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL tepat pada waktunya. Tugas Akhir ini disusun sebagai syarat untuk menempuh ujian Tugas Akhir guna mendapatkan gelar Ahli Madya

Diploma III Desain Komunikasi Visual Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Selama penyusunan Tugas Akhir ini penulis menyadari akan bimbingan serta

dukungan dari berbagai pihak.Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan

terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu, baik secara langsung maupun

tidak langsung. Maka ungkapan rasa terima kasih dan penghargaan yang tinggi pantas

penulis ucapkan kepada :

1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa,

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Drs. Ahmad Adib, M.Hum, Ph.D selaku Ketua Program Studi Diploma III Desain

Komunikasi Visual dan koordinator Tugas Akhir.

3. Drs. M. Suharto, M.Sn selaku pembimbing I, terima kasih atas waktu dan

bimbingannya sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

4. Hermansyah Muttaqin, S.Sn, M.Sn selaku pembimbing II, terima kasih atas

waktu dan bimbingannya sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan tepat pada

waktunya.

5. Dosen Program Studi Diploma III Desain Komunikasi Visual yang telah

memberikan pengetahuan serta membimbing penulis selama belajar di bangku

(7)

commit to user

vii

6. Laksono Widianto, S.E beserta staff Tata Usaha yang telah membantu dalam

proses administrasi.

7. Wening Damayanti beserta seluruh karyawan Palmyra Resto yang telah

memberikan ijin kepada penulis untuk melakukan penelitian dan pengumpulan

data guna menyusun Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan Tugas Akhir ini masih banyak

kekurangan serta jauh dari kata sempurna.Oleh sebab itu penulis sangat mengharap

kritik dan saran dari para pembaca yang nantinya bersifat membangun ke arah yang

lebih baik.Penulis juga berharap semoga Tugas Akhir ini memberi banyak manfaat

bagi pembaca khususnya mahasiswa Program Studi Diploma III Desain Komunikasi

Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Surakarta, 31 Mei 2012

(8)

commit to user

(9)
(10)

commit to user

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1Garden Palmyra Resto ………... 8

Gambar2 PendopoPalmyra Resto ……… 8

Gambar3 Meeting Room Palmyra Resto………... 9

Gambar4 Manager dan karyawan Palmyra Resto………. 9

Gambar 5Voucher Palmyra Resto………. 21

Gambar 6 Spanduk Palmyra Resto………. 22

Gambar 7Banner Palmyra Resto……… 22

Gambar 8Tent Card Palmyra Resto……….. 23

Gambar 9BrosurPalmyra Resto……….... 24

(11)

Helena Dwi Astuti1 Drs. M. Suharto, M. Sn 2 Hermansyah Muttaqin, S.Sn, M.Sn 3

ABSTRAK

2012. Pengantar Tugas Akhir ini berjudul Perancangan Promosi Palmyra Resto Sebagai Pelengkap Kuliner Solo Melalui Media Komunikasi Visual. Adapun masalah yang dikaji adalah

bagaimana membuat perancangan promosi yang efektif serta tepat pada sasaran bagi Palmyra Resto sebagai restoran healthy food yang menyajikan menu unggulan berupa olahan ikan patin fresh dari Lembah Hijau Multifarm, serta memilih media komunikasi visual yang efektif sehingga menumbuhkan minat masyarakat untuk berkunjung ke Palmyra Resto. Target market dari restoran

ini yaitu masyarakat Solo maupun masyarakat dari luar daerah

yang sedang berada di kota Solo yang berkeinginan untuk merasakan kenikmatan menu sehat olahan ikan patin ditemani suasana yang menyajikan kenyamanan dan kehangatan dengan perpaduan gaya casual dining restaurant serta nuansa heritage dari arsitekturnya. Strategi kreatif yang digunakan dalam perancangan promosi Palmyra Resto yaitu periklanan yang berorientasi pada manfaat produk atau keistimewaan produk. Strategi tersebut kemudian diolah dengan menggunakan konsep kreatif dari perancangan promosinya yaitu dengan melakukan pendekatan secara langsung atau direct approach. Setelah matang dengan

1 Mahasiswa D Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni

Rupa UNS Surakarta dengan NIM C 0 0

2

Dosen Pembimbing I

(12)

commit to user

1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Solo merupakan kota tua dengan beragam cerita mengenai sejarah jaman

penjajahan. Sebagai salah satu kota yang terbesar di Jawa Tengah, Solo bisa disebut

dengan kota sejuta pesona. Hal ini dikarenakan kota Solo sarat akan warisan budaya

yang tersebar di seluruh sudut kota. Kentalnya budaya yang terkandung di dalam kota

ini juga tidak luput dari cerita masa sejarah kota Solo. Kota yang berdiri pada tahun

1745 ini pernah menjadi pusat pemerintahan pada masa akhir Kesultanan Mataram.

Pada saat ini bangunan istana keraton Jawa yang luas masih berdiri dengan

megahnya yakni Keraton Kasunanan dan Mangkunegaran. Hal ini semakin

memperkuat kota Surakarta bahwa masih mempertahankan ciri khasnya yang kental

dengan budaya Jawa.

Salah satu bagian dari budaya sebagai ciri khas kota Solo adalah dalam bidang

wisata. Ada beberapa bagian yang mencakup wisata kota Surakarta, yakni wisata

budaya, wisata alam serta wisata kulinernya. Hal ini dibuktikan dengan beberapa

bangunan sejarah, produk kesenian, hiburan serta makanan khas yang sangat mudah

dijumpai di kota Solo.

Peluang bisnis dalam bidang wisata kota Solo yang sekarang ini sedang

berkembang adalah wisata kulinernya. Menekuni bisnis wisata kuliner masih menjadi

(13)

commit to user

hubungannya karena wisata budaya serta alam mempunyai keterkaitan yang kuat

dengan kulinernya. Wisatawan domestik serta mancanegarapun jika berkunjung untuk

melakukan perjalanan wisata pasti juga akan tertarik dan mencari kuliner kota tersebut.

Dengan demikian mempunyai bisnis dibidang kuliner memnjadi daya tarik bagi

pengusaha yang ada di kota Surakarta.

Melihat bisnis kuliner mempunyai peluang yang menjanjikan, membuat kota Solo

melimpah akan suguhan kuliner disetiap sudut kota. Suguhan kuliner kota Solo akan

banyak ditemui dari pagi hari sampai menjelang larut malam. Sebagai contoh yaitu

kuliner yang berada di stadion Manahan, Galabo, Keprabon, Kota Barat, dll. Hal ini

membuktikan bahwa kota Solo tidak sepi akan ragam suguhan wisata kulinernya. Wisata

kuliner yang ada di kota Solo mempunyai beragam jenis, mulai dari warung makan,

wedangan, cafe, sampai dengan restoran. Warung makan yang berada di kota Solo

banyak menjajakan makanan tradisional disetiap sudut kota. Sedangkan wedangan yang

banyak dijumpai pada sore hari sampai dengan larut malam merupakan kedai yang

menggunakan gerobak dorong untuk menjajakan makanannya. Jenis makanan yang dijual

mulai dari aneka panganan, nasi bungkus serta wedang atau air minum. Ada pula sebuah

tempat makan di kota Solo yang ditata dengan menarik sesuai dengan konsepnya masing-

masing, yang disebut dengan cafe. Awal mula merupakan tempat yang menjajakan

berbagai minuman, tetapi sekarang ini sudah berkembang dilengkapi dengan berbagai

makanan pendukung. Suatu tempat yang tidak kalah menarik lainnya adalah restoran.

Restoran merupakan salah satu jenis usaha dibidang jasa pangan yang bertempat di

(14)

commit to user

makanan dan minuman untuk umum. Restoran terdiri dari usaha pokok dan usaha

penunjang. Usaha pokok sebuah restoran meliputi jasa pelayanan makan dan

minum kepada tamu restoran. Sedangkan usaha penunjang yaitu jasa hiburan yang

terdapat di dalam bangunan restoran. Di kota Solo, restoran bertumbuh subur

seiring dengan perkembangan wisata di kota yang berslogan “the spirit of java”. Salah satu contoh restoran yang berada di kota Solo yaitu Palmyra Resto.

Sebagai restoran yang belum lama muncul di kota Surakarta, tentunya

Palmyra Resto harus membentuk brand image kepada masyarakat agar mendapat

respon yang baik. Sehingga nantinya Palmyra Resto menjadi restoran yang lebih

berkembang dan dikenal oleh banyak orang di daerah Surakarta dan sekitarnya.

Namun dibutuhkan sebuah langkah yang tepat untuk mempromosikan Palmyra

Resto, dikarenakan persaingan di sektor wisata kuliner yang berada di daerah

Surakarta semakin berkembang serta didukung dengan keberadaan kota Surakarta

sebagai kota wisata budaya yang banyak didatangi oleh wisatawan lokal maupun

manca negara.

Sebagai sebuah restoran yang ingin berkembang tentu saja memerlukan

suatu promosi yang efektif serta tepat sasaran. Begitu juga dengan Palmyra Resto

yang saat ini sedang beranjak mengembangkan usahanya. Saat ini dalam

perkembangannya banyak masyarakat Surakarta yang belum mengetahui

keberadaan Palmyra Resto. Hal ini dikarenakan promosi yang dilakukan kurang

efektif sehingga peminat maupun pelanggan hanyalah mengetahui melalui

(15)

commit to user

dikenal dan menarik perhatian masyarakat di Surakarta. Untuk itu perlu dibuat

perancangan promosi bagi Palmyra Resto.

B.

Rumusan Masalah

Sebagai usaha kuliner yang belum lama muncul di kota Solo, maka sangatlah tepat bagi Palmyra Resto untuk menentukkan perencanaan promosi. Sehingga diharapkan dengan perencanaan promosi yang tepat mempunyai

dampak yang baik untuk meningkatkan jumlah konsumen. Maka dari itu, penulis

merumuskan beberapa hal yang berkaitan dengan permasalahan tersebut, yaitu :

1. Bagaimana membuat rancangan promosi Palmyra Resto yang efektif serta tepat pada sasaran melalui media komunikasi visual?

2. Media promosi apa yang efektif dan tepat sasaran sehingga menumbuhkan minat masyarakat untuk berkunjung ke Palmyra Resto?

C.

Tujuan Perancangan

(16)

commit to user

Resto melalui kelebihan yang dimiliki, agar lebih dikenal oleh masyarakat

luas.

2. Merancang konsep promosi yang mempunyai kedekatan langsung dengan

konsumen, kemudian di aplikasikan dengan memilih media promosi yang

(17)

commit to user

Palmyra Resto merupakan sebuah restoran di daerah Solo yang diresmikan pada

tanggal 22 Juli 2011. Restoran yang baru saja melakukan soft opening ini beralamat di

jalan Dr. Rajiman 200 Kemlayan Surakarta. Palmyra Resto merupakan salah satu bisnis yang memanfaatkan peluang kuliner di kota yang kental akan budaya ini. Terkenal dengan kota yang kental akan budaya Jawa, menjadikan kota Solo sebagai kota yang tidak pernah sepi dengan berbagai acara kebudayaan di dalamnya. Oleh sebab itu merupakan kesempatan yang baik bagi restoran ini untuk memulai usaha kuliner di kota Solo.

Palmyra Resto merupakan sebuah restoran yang dinaungi oleh Lembah Hijau

(18)

commit to user

agrowisata tersebut. Dikarenakan melihat peluang yang menarik di kota Solo, Lembah Hijau Multifarm mulai melebarkan sayap di dunia kuliner dengan mendirikan sebuah restoran di kota Solo yang dinamakan Palmyra Resto “ The LHM Restaurant”.

Pada awalnya restoran ini menyajikan menu dengan variasi ikan patin. Namun mempertimbangkan selera konsumen yang tidak semua dapat menikmati menu ikan, maka Palmyra Resto mulai mengembangkan menu dengan variasi lainnya. Semua bahan baku yang mendukung kualitas menu di restoran ini diproduksi oleh Lembah Hijau Multifarm. Bahan- bahan yang diperoleh memanfaatkan hasil perikanan ikan patin serta pertanian yang menghasilkan sayuran dan buah organik. Hal ini dimaksudkan untuk memperkenalkan restoran tersebut sebagai restoran dengan menu sehat serta menjaga kualitas menu dengan bahan organik untuk dikonsumsi masyarakat. Pernyataan tersebut didukung dengan slogan Palmyra Resto yakni healthy food restaurant. Hal ini merupakan suatu kelebihan yang ditonjolkan dibanding restaurant lainnya. Konsep yang diperkenalkan oleh restoran ini adalah casual dining restaurant, dengan bangunan serta interiornya yang menonjolkan unsur

heritage. Casual dining restaurant yang dimaksud merupakan restoran dengan gaya

semi formal, jadi konsep yang disajikan dapat dirasakan oleh semua kalangan dengan

nuansa yang hangat. Halaman depan resto terkesan asri dengan berjejer pohon palem.

Selain keasrian itu, air mancur yang menyejukkan dikelilingi oleh flooring yang

(19)

commit to user

Kehangatan pendopo yang sangat sarat dengan filosofi budaya Jawa akan menyambut

para pelanggan serta tamu Palmyra Resto.

Gambar 1 Garden Sumber : Palmyra Resto, 2012

(20)

commit to user Gambar 3 Meeting Room Sumber : Palmyra Resto, 2012

(21)

commit to user 2. Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian

serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan

kegiatan operasional untuk mencapai tujuan. Struktur organisasi menggambarkan

dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain serta

bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi. Dalam struktur organisasi yang

baik harus menjelaskan hubungan wewenang pertanggungjawaban suatu tugas dalam

pekerjaan. Begitu juga pembagian kerja yang terjadi di Palmyra Resto berdasarkan

pada struktur organisasi yang telah dibuat. Hal ini bertujuan agar tugas yang

dijalankan pada masing- masing jabatan dapat dipertanggungjawabkan dengan jelas.

Berikut merupakan struktur organisasi di restoran ini, yaitu:

a. Operational Manager

Merupakan pimpinan yang mempunyai tanggung jawab penuh terhadap

segala kondisi yang terjadi di Palmyra Resto. Operational manager

mempunyai tugas untuk membuat kebijakan mengenai promo marketing,

kenaikan jabatan, lemburan dan sanksi.

b. Chef

Mempunyai tanggung jawab langsung pada product/ kitchen. Chef

membawahi beberapa karyawan di bawah kitchen, dan mempunyai

(22)

commit to user

bekerja sama dengan marketing untuk mengeluarkan menu- menu baru.

Berikut merupakan empat jabatan yang bekerja dibawah tanggung jawab chef

:

1) Souschef

Merupakan wakil dari seorang chef dan bertugas membantu tugas-

tugasnya.

2) Chef de Partie

Bekerja membantu tugas- tugas chef dan souschef.

3) Cook

Bekerja di bagian pembuatan produk serta bertanggung jawab terhadap

produk yang disajikan.

4) Steward

Bertanggung jawab terhadap kebersihan area memasak.

c. Senior Accounting

Posisi seorang senior accounting berada dibawah operational manager. Tugas

seorang senior accounting yaitu bertanggung jawab terhadap keuangan, baik

dalam hal membuat laporan keuangan serta terhadap keluar masuknya uang.

Senior accounting membawahi dua jabatan yang bekerja di bawah tanggung

jawabnya yaitu:

1) General Cashier

Membuat laporan keluar masuknya uang serta bertugas memegang uang

(23)

commit to user 2) Purchasing

Bertanggung jawab pada pengadaan pembelian barang- barang inventaris

restoran.

d. Marketing & PR Manager

Tugas seorang marketing & PR manager yaitu bertanggung jawab dibidang

pemasaran dengan melakukan promo- promo yang berkaitan dengan restoran

serta menjalin hubungan baik dengan klien. Marketing & PR manager

membawahi satu jabatan yang bekerja di bawah tanggug jawabnya yaitu :

1) Executive Manager

Bertanggungjawab terhadap penjualan serta membantu tugas- tugas

marketing & PR manager.

e. F &B Supervisor

Tugas soerang F &B Supervisor yaitu mempunyai tanggung jawab terhadap

operational restoran, pelayanan kepada customer secara langsung, serta

membuat event- event bersama marketing. F &B Supervisor membawahi lima

jabatan yang bekerja dibawah tanggung jawabnya yaitu:

1) Captain

Bertugas membantu kerja F &B supervisior serta mempunyai tanggung

jawab di public area ( restoran ).

2) Security

(24)

commit to user 3) Waiter/ waitrees

Bertanggung jawab terhadap pelayanan kepada para tamu.

4) Barista

Bertanggung jawab terhadap pembuatan minuman.

5) Public area

Bertanggung jawab terhadap kebersihan restoran.

Berikut merupakan bagan struktur organisasi Palmyra Resto :

Operational Manager

Chef Marketing & PR Manager

Souschef

Senior Accounting F &B Supervisor

(25)

commit to user 3. Menu yang Ditawarkan

Guna memuaskan pelanggan, Palmyra Resto menyajikan masakan unggulan

berupa olahan ikan patin dengan bahan baku original yang disuguhkan beserta

beragam minuman spesial. Berikut merupakan daftar menu beserta standar harga

yang ditetapkan di restoran ini, yaitu :

(26)
(27)

commit to user

12. Lawar Patin Rp 25.000

13. Steamed of Patin Rp 65.000

14. Patin Asap Bakar Rp 55.000

Kid’s Meals

( Makanan Anak- Anak )

No Menu Harga

1. Patin Chese Burger Rp 20.000

2. Hot Dog Patin Rp 20.000

3. Patin Crispy Rp 15.000

4. Spaghetty Bolognaise Rp 20.000

5. Patin Shaslik Rp 15.000

Beef Dishes

(Masakan Daging Sapi )

No Menu Harga

1. Nasi Tumis Daging Jakarta Rp 35.000

2. Beef Teriyaki Rp 40.000

(28)
(29)

commit to user

4. Es Jahe Gepuk Rp 8.000

5. Jahe Coklat Rp 12.000

6. Es Jahe Coklat Rp 13.000

7. Teh Jahe Rp 12.000

Chocolate

( coklat )

No Menu Harga

1. Special Hot Chocolate Rp 21.000

2. White Chocolate Rp 21.000

Juice, Smoothies & Punch

No Menu Harga

1. Fresh Juice Rp 12.000

2. Smoothies Rp 15.000

3. Punch Rp 15.000

Milk Shake

No Menu Harga

1. Strawberry Milk Shake Rp 15.000

(30)

commit to user

3. Chocolate Milk Shake Rp 15.000

4. Fresh Milk Rp 21.000

Refreshing drinks

( minuman segar )

No Menu Harga

1. Soft Drinks Rp 10.000

2. Aqua 300ml Rp 4.000

Traditionanl Drinks

( minuman tradisional )

No Menu Harga

1. Es Cao Gletak Rp 15.000

2. Es Tajem Rp 15.000

3. Es Teller Palmyra Rp 16.000

4. Jasa dan Layanan Pendukung

Untuk menarik pelanggan, maka Palmyra Resto sangat memperhatikan

kebutuhan konsumen yang bervariasi. Seperti halnya konsumen yang menikmati

kuliner di restoran tersebut bersama keluarga maupun beberapa orang dengan tujuan

(31)

commit to user

ini yaitu garden, bar, pendopo, VIP room serta dilengkapi dengan fasilitas toilet dan

mushola. Fasilitas yang dimiliki Palmyra Resto dimaksudkan untuk menjaga

kenyamanan konsumen dengan konsep casual dining restaurant. Dengan konsep

tidak terlalu resmi ini, restoran tetap menonjolkan unsur budaya yang telihat pada

interior pendopo. Sehingga tercipta suatu kedekatan yang hangat bersama keluarga

maupun beberapa orang dengan tujuan tertentu pada restoran ini. Sebagai restoran

yang baru saja berdiri, tidak menutup kemungkinan untuk melakukan modifikasi dan

inovasi lain dengan memperhatikan kebutuhan serta kepuasan konsumen ke

depannya.

5. Promosi yang Pernah Dilakukan

Menurut Philip Kotler, promosi merupakan suatu proses pengenalan produk

oleh produsen kepada konsumen dengan memanfaatkan penggunaan media melalui

bauran promosi atau marketing mix. Palmyra Resto sebagai restoran yang baru saja

muncul juga sedang gencar- gencarnya melakukan promosi. Promosi yang dilakukan

lebih difokuskan melalui pendekatan secara langsung dengan konsumen. Hal ini

dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai alasan, salah satunya yaitu

dikarenakan pendekatan secara langsung kepada konsumen contohnya melalui

member card ataupun voucher dirasa lebih menarik perhatian para konsumen untuk

datang ke restoran ini. Disamping itu, promosi lain yang dilakukan yaitu melaui

banner, flyer, iklan koran, maupun iklan di televisi. Namun promosi lain tersebut

tidak menjadi target utama, melainkan tetap mempertahankan promosi melalui

(32)

commit to user

Jika dilihat dari perkembangan kuliner di kota Solo yang semakin banyak,

tentunya menambah jumlah persaingan di bidang kuliner. Maka perlu melakukan

sebuah promosi yang seimbang antara pendekatan dengan konsumen dan promosi

rutin dengan jangka waktu yang ditentukan. Hal ini juga berdasar pada posisi

Palmyra Resto sebagai restoran baru di kota Solo, maka citranya harus dapat

diperkenalkan melalui promosi kepada masyarakat. Berikut merupakan beberapa

promosi yang dipilih untuk mempromosikan restoran ini, yaitu :

a. Voucher

Voucher dibuat oleh Palmyra Resto yang bekerjasama dengan Carrefour Solo

Baru. Voucher yang tergambar di bawah menawarkan sarapan pagi gratis di

restoran tersebut dengan mengikuti syarat tertentu, yaitu melalui

pembelanjaan minimal Rp 150.000, 00 di Carrefour Solo Baru.

Gambar 5 Voucher Sumber : Palmyra Resto, 2012 b. Spanduk

Spanduk diletakkan di halaman depan restoran. Keterangan yang terdapat

pada spanduk tersebut yaitu menampilkan informasi kontak serta beberapa

(33)

commit to user Gambar 6 Spanduk Sumber : Palmyra Resto, 2012 c. Banner

Pesan yang terdapat dalam banner Palmyra Resto memanfaatkan moment

pada bulan Februari yaitu valentine days. Moment ini dipakai untuk

mempromosikan restoran ini melalui potongan harga dari beberapa menu.

Pemasangan banner tersebut diletakkan di halaman depan restoran.

(34)

commit to user d. Tent card

Istilah tent card digunakan Palmyra Resto sebagai suatu promosi bulanan.

Promosi bulanan ini diletakkan di semua meja yang terdapat di pendopo

restoran. Tujuannya yaitu agar menarik perhatian pelanggan secara langsung

melalui informasi promosi bulanan yang dilakukan oleh Palmyra Resto,

karena di letakkan tepat di atas meja pelanggan.

Gambar 8 Tent Card Sumber : Palmyra Resto, 2012 e. Brosur

Brosur tersebut diletakkan di meja kasir Palmyra Resto. Tujuannya agar

pelanggan yang akan membayar dapat mengambil brosur yang dibagikan

(35)

commit to user

pergi dan secara tidak langsung merupakan ajang promosi bagi restoran ini

kepada target audience lainnya.

Gambar 9 Brosur Sumber : Palmyra Resto, 2012

6. Unique Selling Preposition( USP )

Tahap berikut ini membahas mengenai bagaimana menunjukkan karakteristik,

fitur dan kelebihan sebuah produk dari pada produk pesaing. Menurut Rosser Reeves,

teori tersebut berkembang menjadi sebuah istilah yang dikenal sebagai USP (Unique

Selling Preposition) yaitu menjual kelebihan suatu produk dengan cara yang berbeda.

Di dalam tahap ini, hal yang harus ditentukan oleh Palmyra Resto yaitu brand

positioning atau product positioning. Palmyra Resto mempunyai karakteristik yang

(36)

commit to user

karakteristik yang dimiliki yaitu menampilkan sajian ikan patin dalam berbagai

varian menu. Sajian ikan patin yang diangkat oleh restoran ini menjadi satu

keunggulan yang dimiliki. Didukung oleh bahan baku ikan patin yang diproduksi

langsung di Lembah Hijau Multifarm, membuat beberapa menu yang disajikan lebih

fresh.

B. Target Market dan Audience

1. Target Market

Setiap jenis usaha sudah pasti harus menentukan target market untuk

mengetahui karakter konsumen, agar produk yang mereka pasarkan menjadi tepat

pada target sasaran yang dimaksud. Begitu juga dengan Palmyra Resto mempunyai

target market yang sudah dibedakan menjadi tiga segmentasi, sehingga apa yang

mereka targetkan dapat tepat pada sasaran. Target market yang sudah ditentukan

tersebut dibedakan menjadi dua segmentasi, yaitu:

a. Geografis

Segmentasi geografis merupakan karakter dari target market yang dilihat dari

segi geografisnya. Palmyra Resto mempunyai target market dengan sasaran

masyarakat Solo maupun masyarakat dari luar daerah yang sedang berada di

(37)

commit to user b. Demografis

Segmentasi demografis dilihat dari umur, jenis kelamin, agama, pendidikan,

pekerjaan,pendapatan, sosial ekonomi, dll. Palmyra Resto menjelaskan bahwa

segmentasi demografisnya meliputi:

1)umur : 30- 45 th

2) jenis kelamin : pria dan wanita

3) agama : semua agama

4) pekerjaan : semua pekerjaan

5) pendidikan : minimal pendidikan Sarjana

6) pendapatan : Rp 1.000.000/bln – > Rp 2.500.000/bln 7) sosial ekonomi : kelas menengah ke atas

c. Psikografis

Segmentasi psikografi menjelaskan kondisi psikis dari target market. Hal ini

berkaitan dengan keinginan dari target market untuk merasakan kenikmatan

menu sehat olahan ikan patin dari Palmyra Resto dengan ditemani suasana

yang menyajikan kenyamanan dan kehangatan karena restoran ini bergaya

casual dining restaurant dipadukan dengan arsitektur yang mempunyai

nuansa heritage.

2. Target Audience

Dalam hal ini target audience menjelaskan siapa sasaran yang nantinya

berpengaruh terhadap pengambilan keputusan untuk berkunjung ke Palmyra Resto.

(38)

commit to user

target audience yaitu wisatawan maupun orang- orang yang sedang melakukan

perjalanan di kota Solo.

A. Target Karya

Guna mencapai target dalam perancangan promosi yang komunikatif, efektif

serta tepat sasaran kepada konsumen. Maka Palmyra Resto menggunakan media

promosi sebagai berikut :

(39)

commit to user

waktu yang sama mempunyai kesamaan untuk saling bersaing memperebutkan pasar.

Palmyra Resto merupakan restoran dengan menu andalan yang berupa olahan dari

ikan patin. Di kota Solo tidak banyak restoran yang mengangkat menu ikan patin

secara keseluruhan. Namun jika dilihat dari konsep Palmyra Resto sebagai restoran

(40)

commit to user

pengusaha, maka secara otomatis mengundang banyak pesaing dalam bisnis kuliner

di kota Solo ini. Hal ini mengingat kota Solo merupakan kota yang terkenal dengan

wisata budaya, maka tidak mengherankan jika di kota Solo terdapat aneka jenis

wisata kuliner salah satunya berupa restoran.

Dikarenakan banyaknya kompetitor yang ada, maka sudah seharusnya

melakukan komparasi pada pihak- pihak yang bergerak di sektor bisnis kuliner yang

sebanding. Hal ini mengingat pentingnya melakukan komparasi yang bertujuan untuk

membuat perancangan yang lebih menarik serta efektif dibandingkan dengan

kompetitor yang dimaksud. Dalam hal ini, Palmyra Resto melakukan perbandingan

dengan usaha kuliner yang mempunyai konsep sejenis dari segi heritage dan olahan

menu,yaitu :

1. Omah Sinten

a. Profil Perusahaan

Omah Sinten “Heritage Hotel & Resto” beralamat di jalan Diponegoro

No. 34 / 54 Solo, tepatnya di sebuah kawasan budaya Ngarsopuro yang

berhadapan langsung dengan istana Mangkunegaran. Restoran ini mengusung

konsep khas Jawa pada masa lalu serta dikombinasikan dengan green concept

agar lebih dekat dengan alam. Konsep yang sudah disajikan dengan terencana ini

mengajak para konsumen untuk merasakan kehidupan pedesaan dengan alam

yang kental akan budaya Jawa. Didukung pula dengan gaya arsitektur kuno serta

(41)

commit to user

Untuk menarik pelanggan, maka restoran ini sangat memperhatikan

kebutuhan konsumen yang bervariasi. Kebutuhan para konsumen ini

direalisasikan melalui beberapa fasilitas yang disediakan di Omah Sinten.

Fasilitas yang dimaksud yaitu heritage room, restaurant, meeting room, griya

limasan, pendopo, tirta pagesangan, waroeng djadoel,wedangan, cinema room,

24 hour security system, travelling guide, shuttle delivery to airport.

b. Menu yang ditawarkan

Menu- menu andalan Omah Sinten merupakan resep khas Istana

Mangkunegaran yang dihidupkan kembali. Jadi suasana makan yang diciptakan

nampak bergaya keraton. Berikut merupakan daftar menu beserta standar harga

yang ditetapkan di restoran ini, yaitu :

(42)

commit to user Vegetable

( Hidangan Serba Sayur)

No Menu Harga

1. Kangkung Ya’I Rp 15.000

2. Tumis Waras Wiris Rp 15.000

3. Jangan Ndeso Rp 19.000

Sea Food

(Makanan Sari Laut )

No Menu Harga

1. Sambel Goreng Urang Pete Rp 24.000

2. Pepes Iwak Kakap Rp 22.000

Poultry

( Daging Unggas )

No Menu Harga

1. Ayam Goreng Sere Rp 22.700

2. Garang Asem Bumbung Rp 22.400

3. Sambel Goreng Bledeg Rp 24.000

(43)

commit to user Dessert

( Hidangan Penutup )

No Menu Harga

1. Brownies Umbi Rp 12.500

2. Gethem- Gethem Rp 8.663

3. Buah Seger Kampoeng Rp 12.500

4. Manuk Nom Rp.12.500

5. Singkong Kompeni Rp 15.000

2) Minuman

Trend of Chocolate

No Menu Harga

1. Coklat Sinten Rp 15.000

2. Coklat Mint Rp 13.000

Wedang

No Menu Harga

1. Wedang Omah Sinten Rp 12.500

2. Wedang Jahe Gepuk Rp 12.000

(44)

commit to user

4. Wedang Sereh Rp. 12.000

Fruit Juice

No Menu Harga

1. Orange Juice Rp 14.000

2. Mango Juice Rp 14.000

3. Guava Juice Rp 14.000

4. Strawberry Juice Rp. 14.000

5. Honeydew Juice Rp 14.000

6. Lime Juice Rp 14.000

7. Sirsak Juice Rp 14.000

8. Watermelon Juice Rp 14.000

Indonesian Dessert

No Menu Harga

1. Es Gunungan Rp 15.000

2. Es Buah Sumringah Rp 12.000

(45)

commit to user c. Target Market

Untuk mengetahui suatu karakter dari konsumen, Omah Sinten

menentukan target maket agar produk yang mereka pasarkan menjadi tepat pada

sasaran yang telah ditentukan. Target market yang sudah ditentukan dibedakan

menjadi dua segmentasi, yaitu:

1) Geografis

Segmentasi geografis merupakan karakter dari target market yang

dilihat dari segi geografisnya. Target market dari Omah Sinten merupakan

orang- orang maupun wisatawan yang sedang melakukan perjalanan di

kota Solo.

2) Demografis

Segmentasi demografis dilihat dari umur, jenis kelamin, agama,

pendidikan, pekerjaan, pendapatan, sosial ekonomi, dll. Omah Sinten

menjelaskan bahwa segmentasi demografisnya meliputi:

a) umur : 30- 60 th

b) jenis kelamin : pria dan wanita

c) agama : semua agama

d) pekerjaan : semua pekerjaan

e) pendidikan : minimal pendidikan Sarjana

(46)

commit to user d. Promosi yang Pernah Dilakukan

Omah Sinten telah melakukan promosi dengan media cetak maupun

media elektronik. Hal ini bertujuan untuk menunjang pemasaran agar tepat pada

target yang telah ditentukan. Namun promo dalam bentuk event juga diadakan

restoran ini untuk menarik perhatian target audience. Misalnya Omah Sinten

photo hunt, workshop tuna rungu, dan kegiatan earth hour. Berikut merupakan

media promosi yang dipilih untuk mempromosikan Omah Sinten, yaitu :

1) Brosur

Brosur diletakkan di bagian front office, karena merupakan tempat

strategis yang menjadi pusat informasi antara hotel dan restoran. Brosur

mendeskripsikan Omah Sinten dari segi konsep disertai dengan ilustrasi

gambar yang memuat fasilitas serta informasi kontak.

(47)

commit to user 2) Flyer

Flyer diletakkan di bagian front office, karena merupakan tempat strategis

yang menjadi pusat informasi antara hotel dan restoran. Flyer berisi

informasi kontak dan beberapa ilustrasi foto yang menggambarkan

fasilitas di Omah Sinten.

Gambar 11 Flyer Sumber : Omah Sinten, 2012 3) X- banner

X- banner diletakkan di front office, letaknya menghadap ke arah

pendopo, wedangan dan restoran. Hal ini bertujuan agar pengunjung yang

(48)

commit to user Gambar 12 X- banner Sumber : Omah Sinten, 2012 4) Tent card

Tent card berisi informasi mengenai promosi menu spesial di setiap hari

maupun setiap bulan. Tent card diletakkan di setiap meja pengunjung, hal

ini bertujuan agar pengunjung dapat mengetahui berbagai promo menu

spesial yang disajikan Omah Sinten.

(49)

commit to user 5) Website

Website merupakan salah satu bentuk informasi media elektronik yang

dapat diakses di seluruh dunia. Dengan adanya website Omah Sinten yang

dapat diakses di www.omahsinten.net, bertujuan untuk melakukan

promosi yang menjangkau seluruh target audience di dunia. Hal ini sangat

membantu orang- orang maupun wisatawan di luar wilayah Surakarta

ketika ingin melakukan booking room maupun restoran di Omah Sinten

karena dilengkapi dengan fasilitas online booking.

Gambar 14 Brosur Sumber : omahsinten.net, 2012 e. Kelebihan

1) Mempunyai lokasi yang strategis, tepatnya berada di kawasan budaya

Ngarsopuro.

2) Mempunyai fasilitas yang bervariasi meliputi heritageroom, restaurant,

(50)

commit to user

djadoel,wedangan, cinema room, 24 hour security system, travelling

guide, shuttle delivery to airport.

3) Mempunyai konsep yang terencana dari arsitektur hingga promosi.

4) Mempunyai brand yang sudah dikenal masyarakat.

5) Aktif dalam berbagai promo dalam bentuk event Omah Sinten .

f. Kekurangan

menawarkan konsep makanan serta minuman yang sehat dan otentik khas d’

Java. Didukung dengan gaya arsitektur yang bernuansa etnik dan minimalis,

menimbulkan kesan bersih dan tradisional tetapi tetap menunjukkan

perkembangan yang dinamis.

d’ Java lahir dengan mengambil filosofi ikan yang senantiasa bergerak

bebas. Begitu juga dengan restoran ini yang selalu ingin berinovasi dan

membawa keseimbangan dalam hidup. Inovasi ini didukung dengan berbagai

menu berupa olahan seafood bakar yang merupakan menu unggulan di

restoran ini. Namun tidak hanya olahan seafood bakar yang terdapat di d’ Java

(51)

commit to user

produk unggulan dari restoran ini merupakan menu sehat dengan bahan baku

yang selektif dan menampilkan cita rasa yang otentik. Restoran ini

memposisikan dirinya sebagai inspirasi baru didukung konsep produk unik

yang mambawa cita rasa daerah dengan kemasan internasional.

Guna menarik pelanggan, d’ Java Resto menyediakan berbagai

kebutuhan yang direalisasikan dengan fasilitas restoran meliputi VIP room/

meeting room/ private room dengan kapasitas 30 orang, family area (

gathering, anyversary, wedding) dengan kapasitas 200 orang, outdoor

(smookingarea), dan live music.

b. Menu yang Ditawarkan

d’ Java Resto menyajkan menu unggulan berupa olahan seafood bakar dan

berbagai varian menu lain beserta aneka minuman spesial. Berikut merupakan

daftar menu beserta standar harga yang ditetapkan di restoran ini, yaitu :

1) Makanan

(52)

commit to user

6. Salsa d’ Java Rp 49.000

d’ Java Meat Fiends

No Menu Harga

1. Tender Lover Rp 49.000

2. Ribs Grill Rp 37.000

3. Sexy Oxtail Rp 37.000

4. d’ Java Chick Rp 37.000

d’ Java Tizers

No Menu Harga

1. Sour Zooper Rp 22.000

2. Solloword Tofu Rp 22.000

Nice and Easy

No Menu Harga

1. d’ Java Noodles Rp 27.000

2. Bird Nest Rp 27.000

3. d’ Java Fried Noodles Rp 27.000

(53)

commit to user

3. Mushroom Smooth and Groovy

(54)
(55)
(56)

commit to user

dibedakan menjadi dua segmentasi, yaitu:

1) Geografis

Segmentasi geografis merupakan karakter dari target market yang

dilihat dari segi geografisnya. Target market dari d’ Java Resto yaitu masyarakat Solo maupun masyarakat dari luar daerah yang sedang berada

di kota Solo.

2) Demografis

Segmentasi demografis dilihat dari umur, jenis kelamin, agama,

pendidikan, pekerjaan, pendapatan, sosial ekonomi, dll. d’ Java Resto menjelaskan bahwa segmentasi demografisnya meliputi:

a) umur : 30- 45 th

b) jenis kelamin : pria dan wanita

c) agama : semua agama

d) pekerjaan : semua pekerjaan

e) pendidikan : minimal pendidikan Sarjana

(57)

commit to user g) sosial ekonomi : kelas menengah ke atas

d. Promosi yang Dilakukan

Konsep promosi yang dilakukan d’ Java Resto yaitu sebuah bentuk

promosi yang menjalin kedekatan dengan pelanggan. Dengan menjalin

kedekatan tersebut diharapkan restoran ini dapat masuk di hati dan benak

konsumennya. Suatu bentuk kedekatan yang diciptakan restoran ini adalah

dengan mengadakan promo dan event yang dapat membuat pelanggan

menjadi tertarik. Promo yang sedang berlangsung saat ini bekerja sama

dengan pihak Bank Bukopin untuk mengadakan diskon di restoran tersebut.

Sedangkan event yang belum lama berlangung yaitu bekerja sama dengan

produk Rinso yang mendatangkan artis ibu kota untuk bagi- bagi hadiah di

restoran ini. Berikut merupakan media promosi yang dipilih untuk

mempromosikan d’ Java Resto, yaitu :

1) Flyer

d’ Java menggunakan flyer dua muka sebagai media promosi yang

menyampaikan pesan mengenai keunggulan menu berupa olahan seafood

bakar. Sedangkan di muka sebaliknya menyampaikan mengenai promosi

menu terbaru dari restoran ini. Ilustrasi yang terdapat pada flyer berupa

foto- foto menu untuk menarik perhatian target audience dengan disertai

(58)

commit to user Gambar 15 Flyer

Sumber : d’ Java Resto, 2012

2) Tent card

d’ Java Resto menggunakan media promosi berupa tent card dalam

menyampaikan promo diskon yang bekerja sama dengan pihak Bank

Bukopin. Tent card diletakkan di setiap meja pengunjung baik di family

room maupun outdoor. Penempatan ini ditujukan agar setiap pengunjung

yang makan di restoran tersebut dapat secara langsung menangkap pesan

yang disampaikan melalui media promosi tent card, karena letaknya tepat

(59)

commit to user

Gambar 16 Tent Card

Sumber : d’ Java Resto, 2012

3) X- banner

X- banner pada media promosi d’ Java Resto ini menyampaikan pesan yang sama seperti pada media tent card. Namun yang membedakan yaitu

dari segi penempatan x- banner diletakkan tepat di luar ruangan (

smooking area) yang berhadapan langsung dengan jalan raya. Hal ini

dengan tujuan agar menarik perhatian pengguna jalan raya yang bisa

disebut target audience untuk memusatkan perhatian pada promo yang

dibuat antara pihak restoran dengan Bank Bukopin. Dengan alasan

tersebut diharapkan para target audience memberikan respon dengan ikut

(60)

commit to user Gambar 17 X- banner

Sumber : d’ Java Resto, 2012

e. Kelebihan

1) Mempunyai spesialisasi masakan yaitu dengan olahan menu seafood bakar

2) Menawarkan makanan yang sehat dan otentik khas d’ Java 3) Aktif mengadakan promo dan event restoran

f. Kekurangan

(61)

commit to user

49

BAB III

KONSEP PERANCANGAN

A. Metode Perancangan

Berbisnis kuliner mempunyai peluang yang menarik jika diolah dengan detail.

Begitu juga dengan Palmyra Resto yang secara geografis didukung dengan

keberadaannya sebagai salah satu restoran di Solo yang merupakan salah satu kota

terbesar di Jawa Tengah. Kota Solo sendiri merupakan kota yang kental akan budaya

Jawa dan merupakan kota wisata yang tidak perlu diragukan lagi keberadaannya. Latar

belakang kota Solo yang sangat kental budayanya, mendorong Palmyra Resto untuk

menjadi icon kuliner kota Solo. Sehingga restoran ini harus bekerja lebih keras dalam

setiap hal. Sistem administrasi, marketing, pengadaan fasilitas, serta promosi harus

diperhatikan dengan baik. Kesemuanya itu harus berjalan dengan seimbang untuk

menjadikan Palmyra Resto lebih berkembang. Namun ada salah satu bagian yang

terpenting dalam memperkenalkan Palmyra resto kepada masyarakat yaitu melalui media

promosi.

Palmyra Resto menggunakan promosi iklan untuk memperkenalkan produknya.

Iklan adalah segala bentuk pesan tentang suatu produk yang disampaikan lewat media,

ditujukan kepada sebagian atau seluruh masyarakat. (Reynald Kasali, 1992 : 1).

Sedangkan media adalah tempat ataupun ruang untuk menyampaikan pesan tersebut.

(62)

commit to user

diinginkan. Berikut merupakan langkah- langkah yang dibutuhkan dalam

melakukan perancangan media promosi, yaitu :

1. Melakukan survei mengenai objek yang berkaitan dalam perancangan media

promosi

Merupakan suatu tahap pengumpulan data objek rancangan melalui survei

secara langsung. Data yang dibutuhkan dalam perancangan promosi tersebut

yaitu mengenai profil objek rancangan, daftar menu yang disajikan, jasa dan

layanan pendukung, media promosi yang pernah dilakukan, data pengunjung,

dan data komparasi.

2. Menganalisa hasil survei

Setelah melalui tahap survei secara langsung, langkah selanjutnya yaitu

melakukan analisa terhadap data yang telah dikumpulkan. Berikut merupakan

tahapan dalam melakukan analisa terhadap objek yang berkaitan dalam

perancangan media promosi, yaitu :

a. Mempelajari promosi yang telah dilakukan perusahaan

Dalam tahap berikut perlu dilakukan evaluasi mengenai bentuk promosi

yang telah dilakukan oleh objek rancangan untuk mencari kelebihan dan

kekurangan dalam perancangan promosi tersebut. Melalui proses evaluasi

inilah nantinya dapat menjadi acuan untuk melakukan suatu perancangan

(63)

commit to user

Tahap berikut mempelajari keunggulan suatu objek rancangan melalui

karakteristik, fitur dan kelebihan sebuah produk dari pada produk pesaing.

c. Mempelajari data komparasi

Tahap yang dilakukan dalam proses ini yaitu mempelajari data pesaing

baik dari data objek rancangan, keunggulan, media promosi yang pernah

dilakukan dan target marketnya.

d. Menetapkan target audience

Mengidentifikasi pasar yang akan dibidik.

3. Menentukan strategi kreatif

Menentukan strategi kreatif dalam beriklan dengan berorientasi pada tujuan

iklan tersebut. Strategi yang dimaksud dibagi menjadi empat bagian yaitu :

a. Periklanan yang berorientasi pada manfaat produk atau keistimewaan

produk

Strategi iklan yang mengkomunikasikan kegunaan atau keistimewaan

suatu merk/ produk kepada konsumen.

b. Periklanan yang berorientasi pada citra merk

Suatu cara periklanan untuk memberikan atau menempelkan suatu

kepribadian (personality) pada suatu merk. Strategi ini dijalankan bila

(64)

commit to user

Strategi yang berorientasi pada permasalahan atau peluang yang

dijalankan dengan mencari permasalahan suatu produk untuk dinetralisir

melalui iklan.

d. Periklanan yang berorientasi pada competitive positioning

Agar merek lebih mudah diingat maka produk tersebut harus berkaitan

dengan positioning, serta agar suatu merk dapat diingat oleh konsumen

dan berorientasi pada target market yang ingin dijangkau.

Setelah menganalisa keempat strategi tersebut, maka didapat suatu kesimpulan

bahwa strategi periklanan yang cocok untuk Palmyra Resto yaitu periklanan

yang berorientasi pada manfaat produk atau keistimewaan produk. Strategi

tersebut dipilih karena merupakan strategi periklanan yang paling efektif dan

cocok untuk mengiklankan restoran ini. Dapat dikatakan efektif karena

mengomunikasikan manfaat atau keistimewaan suatu produk, sehingga dapat

memunculkan product feature atau product benefit yang bersifat unik dan

tidak dimiliki oleh pesaing. Setelah menentukan strategi yang tepat dalam

beriklan, maka tahap yang perlu dilakukan selanjutnya, yaitu :

a. Menentukkan big idea

Merupakan suatu tahap dalam menentukan konsep promosi secara matang

dan dikemas dengan gaya desain yang akan mendukung penyampaian

pesan dari promosi itu sendiri agar lebih jelas dan menarik perhatian target

audience. Big idea dalam perancangan media promosi kali ini yaitu

(65)

commit to user

Palmyra Resto dan konsumen, dengan tujuan untuk menarik perhatian

melalui berbagai bentuk promosi.

b. Menentukan media promosi

Setelah menentukan big idea dengan matang, tahap selanjutnya yaitu

menentukan media promosi yang efektif dan tepat sasaran dengan

berorientasi pada big idea tersebut.

c. Menentukan tipe pengemasan promosi

Merupakan suatu tahap pengemasan bentuk promosi dengan tujuan

menarik minat dari target audience untuk berkunjung ke Palmyra Resto.

4. Proses produksi

Proses ini merupakan tindak lanjut dari serangkaian tahapan yang dilakukan

dalam perancangan media promosi. Dalam proses inilah tahap pembuatan

media promosi berlangsung.

B. Strategi Kreatif 1. Strategi konsep

a. Mengomunikasikan Palmyra Resto kepada target audience dengan cara

melakukan pendekatan langsung melalui promosi sebagai berikut :

1) Promosi reguler

Merupakan sebuah promosi yang diadakan secara terus- menerus

dalam waktu yang telah ditentukan dan dijadikan sebagai agenda

promosi rutin bagi restoran. Promosi ini diaplikasikan dengan

(66)

commit to user menikmati suasana kenyamanan restoran.

2) Promosi aktivasi

Merupakan sebuah promosi yang diadakan dengan tema tertentu dan

dalam jangka waktu yang ditentukan pula. Promosi ini diaplikasikan

dengan memanfaatkan moment Hari Anak Nasional yang jatuh pada

bulan Juli. Khusus di bulan Juli pada setiap minggunya, Palmyra Resto

memberikan potongan harga khusus bagi anak- anak. Promo ini juga

berlaku pada setiap bulan di minggu ke empat.

b. Menciptakan desain promosi bagi Palmyra Resto dengan menggunakan

media iklan yang tepat sasaran.

2. Strategi visual

Strategi visual terdiri atas :

a. Strategi visual secara umum

1) Menggunakan konsep modern ethnic dalam perancangan media

promosi reguler. Pemilihan konsep ini disesuaikan dengan konsep

Palmyra Resto yaitu casual dinning restoran. Restoran yang bergaya

tidak terlalu resmi ini di gambarkan dengan sentuhan desain yang

modern. Sedangan kesan heritage yang ditampilkan pada arsitektur

restoran ini dimunculkan dengan sentuhan ethnic pada pemilihan

warna media promosi reguler. Penggabungan konsep ini diharapkan

(67)

commit to user

terbentuk brand image mengenai restoran ini di benak target audience.

2) Menggunakan fun concept dalam perancangan media promosi aktivasi.

Konsep ini memunculkan nuansa keceriaan pada pamilihan warna

yang disesuaikan dengan promosi aktivasi bagi anak. Sehingga di

harapkan mendapat respon yang positif dari target audience.

3) Menciptakan identitas bagi Palmyra Resto agar mempunyai ciri khas

sendiri yang tidak dimiliki pesaing baik melalui logo, warna, tipografi

dan slogan agar tercipta brand image terhadap Palmyra Resto sehingga

tertanam dengan baik di benak konsumen.

b. Strategi visual verbal

1) Headline

Headline berisi kalimat pembuka yang singkat tetapi bisa

menceritakan banyak hal dan membuat orang menjadi penasaran untuk

membaca kelanjutan informasinya. Sebuah headline idealnya harus

jelas,informatif, to a point, mudah dipahami, dan membuat penasaran

pembacanya. Headline memegang peranan yang penting akan

pengambilan sikap mengenai keputusan meneruskan membaca

bodycopy lebih lanjut atau tidak oleh targetaudience. Karena fungsi

utama headline adalah dengan cepat menarik perhatian target audience

untuk terus menikmati informasi yang di dapat pada media promosi

yang dibuat. Headline yang digunakan pada materi promosi Palmyra

(68)

commit to user

Great Meeting

Dapatkan Kenyamanan, Hemat Hingga 30 %”

Target market dari promosi regular merupakan orang- orang yang

berpeluang mengadakan meeting. Promosi ini menawarkan

kenyamanan restoran bagi customer yang bertujuan mengadakan

meeting bersama rekan kerja dengan mendapat potongan harga

spesial.

b) Promosi aktivasi

Kids Day Berikan Nutrisi Terbaik

dari Ikan Patin( Pangasius Hipothalmus )”

Headline disampaikan secara persuasif kepada para orang tua

sebagai target audience, untuk memberikan gizi terbaik bagi anak-

anaknya di restoran yang mengangkat aneka olahan menu ikan

patin ini.

2) Bodycopy

Bodycopy adalah penjelasan lebih lanjut mengenai headline. Jadi

headline dapat diperluas dengan menggunakan informasi yang dimuat

di dalam bodycopy. Berikut bodycopy Palmyra Resto yang digunakan

(69)

commit to user

“ Gunakan waktu berharga bersama rekan bisnis Anda dengan

aneka menu patin dan pelayanan spesial serta dapatkan potongan

harga, hanya di Palmyra Resto” b) Promosi aktivasi :

“Lengkapi asupan gisi anak Anda dengan aneka menu kids meal

berbahan dasar ikan patin dan dapatkan potongan harga, hanya di

Palmyra Resto.” 3) Kalimat Dasar ( Baseline )

Berisi unsur lain yang penempatannya pada layout bagian bawah.

Baseline biasanya mencantumkan nama perusahaan, alamat, brand

name maupun slogan. Baseline yang digunakan pada materi promosi

Palmyra resto saat ini yaitu mengenai lokasi Palmyra Resto sendiri.

Berikut merupakan baseline Palmyra Resto,yaitu :

“Info :

Palmyra Resto

Jl. Dr. Radjiman 200 Kemlayan Solo

(0271) 638760

palmyrasolo@yahoo.com” 4) Slogan

Merupakan pernyataan yang dapat mewakili citra suatu produk.

Sebuah slogan idealnya berupa kalimat yang singkat, jelas dan mudah

(70)

commit to user

dipromosikan akan nampak. Berikut merupakan slogan dari Palmyra

Resto, yaitu :

“Healthy Food Restaurant”

c. Strategi visual non verbal

1) Layout

Layout adalah tata letak/ penyusunan halaman/ gambar yang

menunjukan posisi yang menggabungkan elemen- elemen advertising

(Sigit Santosa. 2002). Menentukan layout merupakan salah satu unsur

yang penting, karena layout yang eye cathcing dan tertata rapi akan

membuat target audience menjadi lebih tertarik dan nyaman ketika

membaca. Tidak hanya ditampilkan secara menarik, tetapi sebuah

layout haruslah mencapai tujuannya untuk menyampaikan pesan

maupun informasi kepada target audience. Begitu juga layout yang

ditampilkan disetiap media promosi Palmyra Resto harus ideal agar

target audience mudah dalam memahami dan merasa nyaman ketika

membaca. Jenis layout yang digunakan dalam rancangan promosi

restoran ini yaitu Picture Window Layout, yang berarti tata letak iklan

dimana produk yang diiklankan ditampilkan secara close up. Bisa

dalam bentuk produk itu sendiri atau dengan menggunakan model (

(71)

commit to user

Ilustrasi merupakan suatu seni gambar yang dimanfaatkan untuk

memberi penjelasan atas suatu maksud atau tujuan secara visual (Adi

Kusrianto, 2007:140). Ilustrasi mampu membantu pembaca untuk

menggambarkan apa yang tertulis dalam suatu artikel maupun cerita

(Adi Kusrianto, 2007:139). Ilustrasi memuat suatu grafik, gambar,

foto maupun symbol. Dalam pemilihan ilustrasi harus sesuai dengan

produk yang ditawarkan. Kemampuan keterbacaan suatu informasi

sangat dipentingakan jika dikombinasikan dengan ilustrasi yang sudah

dipilih. Dalam materi promosi Palmyra Resto, ilustrasi yang

ditampilkan yaitu dengan menggunakan foto. Ilustrasi berupa foto

dipilih karena dapat mewakili isi dari suatu pesan yang akan

disampaikan. Penggunaan ilustrasi foto yang dimaksud menampilkan

lokasi serta produk yang ditawarkan. Ilustrasi berupa foto diharapkan

dapat menarik perhatian target audience dan lebih mudah menangkap

isi dari suatu pesan yang disampaikan.

3) Tipografi

Tipografi dapat diartikan sebagai seni mengatur bentuk, jenis dan

ukuran huruf di atas bidang cetak. Kemampuan keterbacaan dan

perhatian merupakan hal yang terpenting dalam menentukan tipografi

sehingga menimbulkan kenyamanan saat membaca. Tipografi

memegang peranan penting dalam membentuk citra suatu produk.

(72)

commit to user

yaitu dengan memahami prinsip- prinsipnya terlebih dahulu. Berikut

merupakan prinsip- prinsip tipografi :

a) Legibility

Merupakan kualitas pada huruf yang membuat huruf tersebut

mudah dibaca.

b) Readibility

Merupakan penggunaan huruf dengan memperhatikan

hubungannya dengan huruf lain sehingga terbaca.

c) Visibility

Merupakan kemampuan suatu huruf, kata, kalimat dalam suatu

karya komunikasi visual yang dapat terbaca dalam jarak tertentu.

d) Clarity

Merupakan kemampuan huruf-huruf dalam karya desain yang

dapat dibaca dan dimengerti oleh pengamat yang dituju.

Tipografi yang baik mengarah pada keterbacaan dan menariknya

desain huruf tertentu sehingga dapat menciptakan karakter atau

karakteristik produk yang bersangkutan (Frank, Jefkins, 1996 : 248).

Jenis tipografi yang digunakan dalam visual branding Palmyra Resto

harus disesuaikan dengan karakter yang dimunculkan restoran tersebut.

Palmyra Resto berkonsep casual dinning restaurant, maksudnya yaitu

restoran dengan gaya yang tidak terlalu resmi. Namun unsur heritage

(73)

commit to user

perancangan tipografi pada media promosinya harus disesuaikan

dengan fungsi, target market, serta pertimbangan gaya desain. Hal ini

merupakan sesuatu yang harus diperhatikan, karena berpengaruh pada

pemilihan tipografi. Jenis huruf yang dipilih dalam perancangan

media promosi restoran ini, yaitu :

a) Diavlo Book

Merupakan jenis huruf sans serif dengan karakter ketebalan huruf

yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditunjukkan dari huruf

Alasan pemilihan huruf ini karena mempunyai kesan formal tetapi

tetap terlihat modern digambarkan dari karakter hurufnya.

(74)

commit to user

Merupakan jenis huruf serif dengan karakter huruf yang modern.

Alasan pemilihan huruf ini karena mempunyai kesan formal tetapi

tetap terlihat modern digambarkan dari karakter hurufnya.

d) Sansita One

Merupakan jenis huruf sans serif dengan ciri tanpa sirip dan

memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Alasan

pemilihan huruf ini karena mempunyai kesan modern dan akrab.

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss

Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz 1234567890

e) Napapiiri

Merupakan jenis huruf sans serif dengan ciri tanpa sirip dan

memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Alasan

pemilihan huruf ini karena mempunyai kesan modern, kontemporer

dan efisien.

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss Tt Uu

Vv Ww Xx Yy Zz 1234567890

f) Segoe UI

Merupakan jenis huruf sans serif yaitu huruf yang memiliki

ketebalan yang sama atau hampir sama. Alasan pemilihan huruf ini

(75)

commit to user Uu Vv Ww Xx Yy Zz 1234567890

g) Familin Elder

Merupakan jenis huruf sans serif dengan ciri tanpa sirip dan

memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Alasan

pemilihan huruf ini karena mempunyai kesan modern, kontemporer

dan efisien.

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo

Pp Qq Rr Ss Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz 1234567890

4) Warna

Warna mempunyai kekuatan yang mampu menciptakan citra dari suatu

hal. Dalam pembahasan ini, citra mengenai suatu produk dapat

diciptakan salah satunya melalui pemilihan warna yang sesuai dengan

konsep yang telah ditentukan. Jadi karakteristik suatu produk dapat

dikomunikasikan melalui pemilihan warna yang tepat, sehingga

mampu menciptakan brand image di benak target audience. Begitu

juga dalam perancangan media promosi Palmyra Resto menggunakan

warna yang sesuai dengan konsep perancangan promosi. Berikut

merupakan warna yang dipilih utntuk menunjukkan karakter dari

(76)

commit to user (1) Coklat

Penggunaan warna coklat dalam perancangan media promosi

Palmyra Resto ini dengan memanfaatkan warna tua hingga

muda. Kesan yang ditampilkan dalam pemilihan warna ini

merupakan gambaran nuansa heritage yang disajikan restoran.

(2) Hijau

Penggunaan warna hijau dalam perancangan media promosi

restoran ini memanfaatkan warna tua hingga muda. Warna

hijau dipilih untuk memnculkan kesan fresh dari bahan baku

yang organik dalam pembuatan menu Palmyra Resto.

(3) Orange

Penggunaan warna orange dalam perancangan media promosi

Palmyra Resto ini memunculkan kesan hangat dari nuansa

heritage yang ditampilkan restoran.

b) Promosi aktivasi

(1) Hijau

Warna hijau dipilih untuk memunculkan kesan fresh dari bahan

(77)

commit to user

Warna kuning dipilih untuk memunculkan nuansa keceriaan.

(3) Orange

Penggunaan warna orange dalam perancangan media promosi

Palmyra Resto ini memunculkan kesan hangat dari nuansa

heritage yang ditampilkan restoran.

5) Logo

Gb. 17. Logo Palmyra Resto a) Konsep Dasar Logo

(1) Dasar Bentuk Logo

Dasar bentuk dari Logo Palmyra Resto terdiri dari tiga bagian

yang pada setiap bagiannya mempunyai peran masing- masing

dalam menyampaikan informasi. Tiga bagian tersebut yaitu

(78)

commit to user

dengan brand name “Palmyra”. Sedangkan slogan Palmyra Resto yaitu “healthy food restaurant diposisikan tepat dibawah elemen ikan dan brand name.

(2) Nilai Visual Logo

Konsep visual pembuatan logo Palmyra Resto yaitu dengan

mengomunikasikan unsur- unsur pokok yang terdapat di

dalamnya, sehingga logo diharapkan dapat berbicara dengan

baik mengenai restoran ini kepada target audience. Nilai visual

yang terkandung di dalam logo Palmyra Resto yaitu terletak

pada posisi elemen ikan dan brand name “Palmyra” yang di buat saling berkaitan. Hal ini dibuat untuk memunculkan

keunggulan Palmyra Resto yang merupakan sebuah restoran

dengan spesialisasi menu ikan patin. Jadi dengan posisi elemen

ikan dan brand name yang dibuat saling berkaitan, semakin

memperjelas mengenai pesan yang ingin disampaikan kepada

target audience bahwa Palmyra Resto dengan ikan patin

merupakan satu bagian yang memperkuat restoran ini sebagai

restoran dengan spesialisasi menu yang dapat dijadikan produk

unggulan.

(3) Tipografi

Tipografi yang dipilih dalam pembuatan logo Palmyra Resto

(79)

commit to user

Diavlo Book yang merupakan jenis huruf sans serif dengan

karakter ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Kesan

yang ditunjukkan dari huruf ini yaitu modern, kontemporer dan

efisien. Pemilihan huruf pada brand name dimaksudkan untuk

menekankan konsep yang dimiliki Palmyra Resto yaitu casual

dinning restaurant yang berarti sebuah restoran yang bergaya

tidak terlalu resmi. Sedangkan pada slogan “healthy food

restaurant” mengunakan jenis huruf sans serif yaitu Familian Elder. Kesan yang ditunjukkan dari huruf ini yaitu modern,

kontemporer dan efisien. Pemilihan huruf pada slogan

dimaksudkan agar menimbulkan kesan yang bersih dan fresh.

(4) Warna

Pemilihan warna pada logo Palmyra Resto disesuaikan dengan

unsur yang memperkuat restoran, sehingga target audience

dapat dengan jelas menerima pesan yang disampaikan melalui

logo tersebut. Pemilihan warna pada elemen ikan dan brand

name “Palmyra” disesuaikan dengan unsur heritage yang terdapat pada interior ruangan yang kemudian divisualisasikan

dengan warna coklat agar nuansanya menjadi lebih kental.

Sedangkan unsur organik dan fresh dari bahan baku restoran

divisualisasikan dengan pemilihan warna hijau pada slogan

(80)
(81)
(82)
(83)

commit to user 3. Perencanaan media

Suatu perusahaan atau bidang usaha memerlukan promosi untuk memasarkan

produknya. Tanpa adanya promosi, produk akan tenggelam dengan pilihan

produk dari kompetitor lainnya. Salah satu bagian penting dari promosi adalah

menentukan media yang paling tepat. Sebelum memilih media promosi

langkah yang harus ditempuh yaitu menganalisa karakteristik dari target

market yang dituju, baik secara geografis dan demografis. Setelah memahami

target market, selanjutnya menentukan media mana yang paling tepat untuk

promosi suatu produk. Jika dilihat dari media yang digunakan, media iklan

dibagi menjadi dua jenis, yaitu :

a. Media lini atas (above the line) adalah media yang bersifat massa dengan

membayar sejumlah pajak dalam setiap pemuatannya. Massa yang

(84)

commit to user televisi, film, radio, dan internet.

b. Media lini bawah (below the line) adalah iklan yang menggunakan media

khusus. Yang termasuk media-media below the line adalah: leaflet, brosur,

poster, spanduk, baliho, sticker, shop sign, flyer, display, dan lain-lain.

C.Teknik Pelaksanaan

Pembuatan media promosi Palmyra Resto harus mengutamakan jenis

media yang efektif dan efisien di dukung dengan konsep yang terencana dengan

lebih matang. Berikut merupakan teknik pelaksanaan dalam pembuatan media

promosi Palmyra Resto, yaitu :

1. Media Lini atas ( Above The Line )

a. Iklan Advertorial

1) Alasan pemilihan media

Teknik penyampaian pesan lebih diarahkan pada bentuk seperti sebuah

berita dengan naskah yg panjang dan diterbitkan pada media cetak.

Jadi dengan menggunakan media iklan advertorial, pembaca dapat

memahami pesan dari suatu iklan dengan jelas, karena iklan

mengutamakan penjelasan secara narasi. Penggunaan iklan advertorial

cocok untuk menginformasikan suatu promo yang masih asing di

Gambar

Gambar 1Garden Palmyra Resto ………………………………………………...
Gambar 1 Garden
Gambar 3 Meeting Room
Gambar 5 Voucher Sumber : Palmyra Resto, 2012
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menyimpulkan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap penawaran ekspor biji kakao Sumatera Utara ialah produksi kakao Sumatera Utara, harga

Untuk mendapatkan sebuah aplikasi mobile multimedia pembelajaran bahasa indonesia yang baik dan tepat untuk anak-anak dengan gangguan pendengaran perlu analisa yang

Dengan adanya wawasan akan manajemen limbah proyek konstruksi yang baik, diharapkan pembangunan proyek kontruksi dapat menuju ke arah green construction sehingga

Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa manipulasi aktivitas riil yang dilakukan perusahaan melalui manipulasi penjualan, produksi yang berlebihan (

mendapatkan uang dari pelanggan atas pemakaian listrik dan kewajiban pelanggan untuk membayar listrik setiap bulan rekening, sehingga akibat hukum dari kelalaian

Pada pembelajaran sebelumnya, telah disebutkan bahwa hal penting yang perlu kamu lakukan untuk memperoleh informasi yang terkandung dalam teks adalah mencatat pokok-pokok

Sistem hidrodinamika merupakan suatu kesatuan sistem dimana di dalamnya terdapat air yang mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dimana tempat tersebut bisa

Sedangkan dalam struktur kepemilikan yang terkonsentrasi, informasi terkait risiko tidak akan dilaporkan melalui laporan tahunan namun melalui rapat dewan (Konishi dan