• Tidak ada hasil yang ditemukan

SUDARNOTO ABDUL HAKIM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SUDARNOTO ABDUL HAKIM"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

. , ...,-.l:J."?/IT"rXH..U·7;B"AJi.'I-D111'F.:ITR'I7'"4"9WJz008 m -" , . ' 4 GZNNNLNLNNセ . . . . .

--..1 -

(2)

SIAM RAMADHAN DAN FITRAH KEBANGSAAN

Oleh: DR. Sudarnoto Abdul Hakim, MA

,

,

,

セQセQセQセQセQセQ

,

,

,

セi ャjセ

J 1p:5'

セ セij

Ip$'

セi

セi

,

ッセャ

セi セ

セj

セi

セi セi セ セij

セセ

PセNイZjQ

ッセ

)J

U:!...Ll1

セ セ

,

J-4-1

uZAセ

J

\NsNNNオ「セ

セNpNj

セN[i

,?"..iJ1

セ セi

セi

PセNイZjQ

ッセ

)J

U:!...Ll1

ッセ

,

01

セi

J

セ セNp

'Y

0.1>-

J

セi セi セi セ

lJl

)I

J

^Mセセi

{b:-

セNpNj

J

ッセ

iセ

foP

1

セi

セセ

NZjNjセj

r-L

J

セャ

セセij セi セj オZMッセQ ..u:-}I d,:)l..p セ

*Khutbah Idul'Fitri Tahun 1429 H disampaikan eli Kantor Gubemur Pemerintah

Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

(3)

セlッ|セ|

\Pセ

J>-

セ|

lyiJ\

rlP\

0

jl\

セ|

f

セ セ

j

r

y.

|セセ

イMGセ

y.

0\ lr1Pl

j

<:s.lJI

イセ|セ

r>-

セNj

セNj

セNO

N_|セ

セ| Pセ

「セ

vl.Y

Njセ

':J

p5'

ofi'

i f

GM[Mjセェ

ッセ

i f

-.U\j j

ッセセ

l/

セulッ

セ|

Ji

f

セ|

セャsG

lJ

JlJU

セ| jセ

>.L:.;

d

セuャ|

t.JU

j

^Nセ

i f

セuャ|

d

y

セwN|

d\

pJ-I

セセ

^Nセ

i f

J..Gj

>.U

Lr" yUJ

セ|

セi

J..Lp

セNエゥ

^Nセ

y

Js'

セ|Oキ

Pertama-tama marilah pada kesempatan. iセオセ

F'tr'

uu

1 1 pagi yang cerah dan membahagiakan

kita panjatkan syukur ke hadirat Allah SWT ataS segala nikmat dan rizqi yang telah

、ゥャゥュセ。ィォN。ョ

Allah kepada kita. Alhamdulillah kita maslh blsa merasakan betapa Maha Pemurahnya Allah yang

2 GKhulbtfh (!jJdul

d'm

(4)

dengan kasih sayangNya, Ia hamparkan langit bumi dan segala isinya untuk kita kelola dan makmurkan demi kemaslahatan kehidupan dan peradaban masa depan kita. Dengan semua ini kita memperoleh kemudahan untuk Inengelola dan membangun kehidupan ini dengan cara-cara yang sepenuhnya diserahkan kepada kita sepanjang tidak bertentangan dan merusak prinsip-prinsip ajaran Allah. Oleh sebab itu, adalah kewajiban kita semua untuk senantiasa bersyukur kepada Allah. Syukur adalah ekspresi kesadaran bahwa disamping kelebihan yang kita miliki manusia adalah makhluq yang dhaif セNZセ 1 yang lemah

dan terbatas dan karena itu membutuhkan sandaran dan bantuan. Orang yang enggan bersyukur adalah orang yang takabur セ yaitu sombong karena menganggap dirinya liebat dan mengingkari jatidiri kemanusiaannyayangsebetulnya dhaif. Rasasyukur juga merupakan bentuk dari kesadaran teologis bahwa pemilik mutlak segala sesuatu adalah Allah dan Allahlah yang kemudian memberikannya kepada kita. Tidak satupun dari kita yang berhak mengklaim bahwa bumi dengan segala isinya adalah mutlak milik seseorang atau sekelompok orang yang bisa diperlakukan sekehendak hati. Orang yang enggan bersyukur berarti mengingkari bahwa Allah adalah pemilik dan penguasa mutlak alam dan segala isinya. Pengingkaran terhadap jatidiri dan kemanusiaan akan melahirkan sikap egois, mementingkan diri atau kelompok sendiri,

(5)

tidak peduli terhadap lingkungan, sombong,ュオ、セ merendahkan martabat orang lain, tamak セ

dan sangat materialistik-hedonistik. s・ュ・ョエ。イセ

sikap pengingkaran(kufur)terhadap Allahsebaga1

penguasa dan pemilik mutlak alam akan melahirkan polahidupyangsangatpermisif,sewenang-wenang, eksploitatif dan bahkan anarkis. Dua pengingkaran

iniakan mendatangkan mafsadat ッセ

\

dalam

kehidupan dan karena itu ajaran Islam menolak dengan keras.

A"ahu Akbar, Allahu Akbar, A"ah!l Akbar wa

Lil'ahil Hamd.

Bulan sud Ramadhan telah berlalu meninggalkan berbagai kesan di masing-masing kita. Tujuan SiaJl1. Ramadhan adalah membentuk, membangun dan memperkuat ketaqwaan. Halinidengan tegas telah dinyatakan di dalam al-Qur' an surat al-Baqarah ayat183

"Hai orang-orang yang benman, telah diwajibkan ataS kamu untuk melaksanakan ibadah Siam sebagairnana

yang telah diwajibkan kepada orang-;rang sebelttrrt

kamu, agar kamu semua bertaqwa.II

4 - - - (j{ltulbcrlt c5ldulC!MセセョG

(6)

Siam adalah pengalaman keagamaan yang sifatnya sangat personal. Meskipun demikian ada nilai atau prinsip-prinsip yang sifatnya universal dan harus menjadi perhatian setiap muslim yang Mukallaf セ\Nゥャ yaitu kejujuran, ketulusan dan kepatuhan secaratotalkepadaAllah. Siam,sebagaimanaibadah-ibadah Mahdhah lainnya, harus dilaksanakan oleh setiap muslim sesuai dengan ketentuan Syariah. Melaksanakan ibadah Siam membutuhkan sikap tulus, patuh dan tunduk. lnilah yang kita harapkan dari penegakan supremasi hukum, yaitu ketaatan yang benar-benar tulus. Karena itu tidak ada seorang atau kelompok tertentu yang berhak menguasai, mempermainkan, melecehkan hukum karena alasan apapun apalagi karena kepentingan pribadi atau kelompok. Islam mengecam keras siapa saja yang membuat aturan atau hukum karena kepentingan sepihak. Ijinkan khatib menyampaikan dua hal berkaitan dengan penegakan hukum.

Pertama, hukum harus ditegakkan disamping untuk mengikat ketaatan umat juga untuk membangun kebersamaan, kesatuan, keteraturan sosial; mencegah pertentanganjセョセ。ァッョゥウュ・ dan menciptakan maslahat ammah セlj|

t

L.a1\ .

lnilah gambaran ringkas menegakkan hUKum secara adil sebagaimana yang diperintahkan di dalam al-Qur'an Surat an-Nisa' ayat 58:
(7)

Kemudian dalam Surat al-Maidah ayat 42

juga

disebutkan

o ) " 0 ,

.k.:...AJ1,

0 } セo .. 0 HGセャェ セN

1J1J

, " , セ セセ ,

Mereka yang bersikap tidak adil disebut Dzalim

dan kewajiban setiap. orang yang bertaqwa adalah

melawan, mengikis segala bentuk kedzaliman,

kekufuran, kefasikan dan kemungkaran dengan

cara-cara yang berakhlaq.

Kedua, hukum dan tertib sosial-politik harus

ditegakkan dengan cara-cara yang sholeh dan berakhlaq. Karena itu masarakat dan negara harus dipimpin oleh orang-orang yang sholeh; tidal< rakus kekuasaan, kehormatan; yang tidak mudah lupa diri dan siap untuk dikoreksi untuk エオェオ。ョMエオェオセ

kebenaran. Masarakat dan negara harus dipimptn

oleh mereka yang, pertama memiliki komitnlen

yang kuat menegakkan

ィセォオュ

dan mengikis ·

ォ・セ。ャゥュ。ョ dan kebatilan; kedua, orang-orangケセァ adil bukan orang-orang yang zalim, fasiq dan kafir. Jika salah memilih pemimpin maka malapeta1<a akan terjadi dan semua orang akan menjadi korball tidak peduli mana yang zalim dan mana yang tidak.

6 - - - - (j(ltulbtllt r:5Jdul

a

Mセイイゥ
(8)

DalamSurat al-Anfal ayat2Sdisebutkan:

t' J セセ - セ J

..セ iセN セッ |セN セ jJ\ セ セ セ " セッN \ .. "'"

セセN

,'"

,-,..", v· ..LGセ -,r- セ セ セ|

J

Katlm

MtiSlimin

da"

tnuslimat

yang diridhai

Allah.

Dalam kaitan ini kita saksikan bahwa pada kenyataalUlya masih ada kalangan tertenlu yang, dengancara apapun, cenderunguntukberlama-Iama mempertahankan kekuasaan. Mereka menduga (1) di sinilah puncak kenikmatan dan kesempurnaan hidup bisa diperoleh (2) di sini pula puncak popularitas, kehorlrtatan, wibawa, kekayaan dan puja puji diraih (3) kekuasaan adalah magnit besar yang membuat semua orang lumpuh tidak berdaya dan menggantungkan nasib dan belas kasihan kepada sang penguasa. Karena itu kekuasaan harus dipertahankan. Mereka lupa bahwa kekuasaan mereka sesunguhnya sangat sementara dan bahkan bisa terhinakan. Hal ini persis seperti yang telah diingatkan oleh Allah dalam Surat Ali Imron ayat 26 sebagaimana yang telah Khatib bacakan dalam Mukadimah:

1. Allah adalah Malikul Mulki

dU.\

セlN

pemilik mutlak kekuasaan yang tidak terbantahkan dan abadi. Allahlah

yang

menetapkan segala sesuatui apa saja yang

ada di langit dan di bumi semuanya tunduk

(9)

----5j

oleh ketentuan atau hukum Allah. Disamping itu Allahlah satu-satunya pusat pengabdian dan penghambaan yang total dan tempat

bergantung, Allahus Shomad. Karena bisikan-bisikan syetan tidak sedikit tnanusia yang melakukan penyalahgunaan kekuasaan オョセ kepentingan-kepentingan yang sangat bersifat pribadi. Penyelewengan-penyelewenganセ。ィ yang akan merusaknya kehidupan. Karena ltu, salah satu kewajiban orang-orang yang beriman dan bertaqwa adalah mengingatkan agar manusia segera menyadari bahwa kekuasaan mereka sangatlah bersifat sementara dan merupakan pemberian Allah melalui tangan'"

tangan manusia. Semua bentuk kekuasaan akan selesai dan berhenti dan bahkan akan punah.. 2. Kekuasaan temporer yang ada di dUIUa

sebenamya adalah pemberian atau amanah Allah. Allah, disebutkan dalam ayat W, akatl memberikan kekuasaan kepada siapa saja yang Iaォ・ィ・セ、。ォゥ セ セ cY セ|

c..J

Y

dan セ。ィォ。エャ

kemudlan mencabut kekuasaan siapa saJa yang Ia kehendaki セ セ

d

セ|

t.F .

Karena itu kekuasaan temporer bukanIah エオェセ。エャ akan tetapi hanyalah instrumen pentlllg untuk menegakkan amanat Allah mengatuJ' kehidupan. Imam Mawardi, seorang sarjana muslim terkemuka abad pertengahan IslaIl\/ dalam karya monumentalnya al-AhkaIl1 al-Sultoniyahmenyatakan:

8 CKhUlbtl/t @dulMセイョᄋ

C'1

(10)

---セ 0 '" "'''' セ セ 0 '"

J" u"",NᄋセNNオャ "'..)'"セHNNZ^M

J

.. ッB⦅jセQQBGセ '"セlャN[ャ

as.

..,TTセNセ J セセセi セ

"

"

.

、セQ

..

gセ

",

..

",

Kepemimpinan perIu ditegakkan untuk melanjutkan missi kenabian (Nubuwah) yaitu menjaga kelestarian agama dan mengatur kehidupan dunia. Karena itu, penguasa harus mengikuti dan memiliki sifat-sifat kenabian.

Pertama, Siddiq. Seorang pemimpin/penguasa

haruslah bersedia membela dan menegakkan kebenaran karena itu dia harus berkata dan berprilaku yang benar sehingga menjadi teladan bagi masarakatnya. Seorang pemimpin yang bail< adalah yang senantiasa bersikap jujur, tidak pernah mengelabuhi, menipu atau membohongi diri sendiri dan masarakatnya. KedLla,Amanah. Seorang pemimpin haruslah dapat dipercaya, senantiasa mengemban amanat dengan sebaik-baiknya, tidak pernah menghianati Allah dan masarakat antara lain denganmenyalahgunakan kekuasaan dan melakukan korupsi. Korupsi berarti mengingkari atau Kufur terhadap eksistensi Allah sebagai Malikul Mulki. Ketiga,

Tabligh. Seorang pemimpin adalah muballigh

yang senantiasa siap dan memiliki komitmen kuat untuk menyampaikan dan menegakkan missi kebenaran, mengajak. masarakat untuk melakukan kebenaran, mentaati hukum dan menjaga kehidupan supaya tidak tersesat.

(11)

10

Pemimpin adalah seorang Alim yang senantiasa

menerangi

umat

(Masabihul

Ummat/

。NNセ|

\..a..o

agar umat tidak tersesat.

Keempat,

Fathonah. Seorang pemimpin haruslah seerang yang cerdas, peka dan mampu membaca, memahami dan membangun kehidupan ke depan. Searang pemimpin セ。イオウャ。ィ

tanggap terhadap masalah-masalah yang dihadapi masarakat dan mampu memberik.an penyelesaian sehingga ketenangan hidup 「ャセ。 terjaga. Searang pemimpin yang tidak balk adalah yang selalu asik dan disibukkan oleh dirinya atau kelompoknya sendiri. Karena itu jika ada penguasa yang tidak

ュ・ュー・イィ。エゥォセ

agama dan menyengsarakan masarakat berarti telah menghianatikepercayaanAllah. Merekalah orang-orang yang tidak pandai dan enggan bersyukur kepada Allah atas peluang yang

エ・ャセ

mereka peroleh dan, sebagaimana yang tertuhs dalam ayat

ini,

Allah akan mencabut kekuasaan mereka dan bahkan menjadi terhina dan hancur karena telah menghianati Allah dan masarakat. Kekuasaan seperti ini adalah kekuasaan yang Batil yang pasti akan sirna.
(12)

Katl1n MtlSlintin dan 1ntlSIintat

ya'tg

ditnuliakan Allah.

Sisi mendasar lain dari Siam Ramadhan yaitu konsistensi untuk Ine1aksanakan prinsip-prinsip ajaranTauhid. Tauhid disampingberartimengesakan Allah tidak ada tuhan seIain Allah juga berarti , m'embebaskan manusia dari be1enggu pemahaman dan keyakinan bahwa a1am memiliki kekuatan magis. Salah satu ciri dari sistiln kepercayaan masarakat primitif ada1ah meyakini bahwa a1am memi1iki kekuatan magis dan sakral

yang

bisa menghancurkan atau membahagiakan karena itu harus diperlakukan secara khusus. Ajaran Tauhid menegaskan bahwa satu-satunya yang sakral dan harus diperlakukan secara khusus hanyalah Allah. A1am ada1ah profan, tidak sakral dan harus diperlakukan secara wajar. Tauhid, sebagaimana yang juga pernah dije1askan oleh aIm. Prof. Dr. Ismail Faruqi dalam

karyanya

The Cultural Atlas ofIslam,berarti profanisasi atau desakra1isasi alam yaitu menempatkan a1am sebagai sesuatu yang betul-betul profan, tidak sakraI dan sama sekaIi tidak boleh dihambakan. Dalam konteks kemanusiaan Tauhid menekankan pentingnya persamaan dan kesederajatan dan menolak diskriminasi atas dasar 1atar belakang etnis, suku, bangsa, bahasa, sosial, ekonomi dan atas dasar apapun. Yang dibina oleh Tauhid ialah kebersamaan dan persaudaraan ummat. Sehubungan dengan itu ijinkan khatib
(13)

berpendapat bahwa sesungguhnya masarakat yang harus dibangun berdasarkan prinsip Tauhid adalah:

1. Masarakat yang menjunjung tinggi prmslp Equilibrium atau keseimbangan yang senantiasa mengedepankan jaIan tengah, セ

j-

';/

J

4J

P

':l

Inilah yang dalam Islam disebut sebagai Jamaah

4>.W-I

.]amaahmengisyaratkanada-nya pertautan dan ikatan atas dasar kesamaan di kaIangananggautamasarakat;adanyaketentuan, aturan, hukum yang mengikat ketaatan setiap warga; adanya ketertiban sosial. Masarakatyang menjunjung tinggi prinsip-prinsip equilibrium adalah masarakat yang memiliki pemimpin yang dipanuti karena peduli dan peka terhadap apa saja yang terjadi di masarakat dan senantiasa mengarahkan, membina dan memimpin untuk menggapai cita-cita bersama. Dan yang sangat

penting masarakat sepertiini adalah masarakat

yang memiliki kepemimpinan yang tidak diskriminatif, tidak condong kepada kelompok tertentu dan harus mengayomi semua orang secara adil. Sebaliknya setiap warga juga harus bersikap adil kepada dirinya sendiri, orang lain dan kepada pemimpinnya. Mereka tidak boleh memaksakan kehendak dengan daIih HAM dan demokrasi atau dalih apapun juga. Hemat khatib, salah satu penyakit yang bisa mengancam keseimbangan masarakat adalah

(14)

karena memaksakan kehendak dan tidak taat hukum; tidak menghargai atau menghormati orang lain.

2. Masarakat yang tidak antagonistik. Masarakat antagonistik ialah masarakatyang penuh dengan pertentangan, kontroversi, keributan dan intrik karena perbedaan. Masarakat seperti ini tidak pernah siap dan mampu menghadapi perbedaan karena para pemimpin justru terlibat dalam pertentangan dan menjadi bagian dari masalah. Ini sangat mengancam integrasi, Jamaah dan kesatuan. Antagonisme atau Tafarruq di dalam al-Qur'an dilarang oleh Allah.

J".,,, " ,

, o ..セNセ , , " .::::::0" til \ l0::-. to J "0"

Y.;AJ

l

J

セ セ セ jNjBセ

,..a:c\J

Yang perln dibangun 。、。ャセィ セ。ウ[イ。ォ。エ yang integralistik. Indonesia adalah sebuah negara bangsa yang besar. Setiap orang apapun latar belakang antropologisnya, ekonominya, politiknya dan agamanya adalah tetap "warga Indonesia." Perbedaan yang ada tidak boleh menjadi hambatan setiap orang untuk menjadi warga Indonesia karena perbedaan tersebut hakikatnya merupakan pilar penting Indonesia. Indonesia adalah sebuah rumah besar yang terdiri dari pilar dan ruang budaya, suku, bahasa, politik dan agama yang berbeda-beda letak dan posisinya tetapi sarna-sarna penting keberadaannya. Tanpa pilar dan ruang-ruang itu tidak bermaknalah Indonesia. Jika pilar

(15)

dan ruang-ruang it'u rapuh, maka akan rapuh jugalah rumah besar Indonesia. Karena itu, selnua penghuni rumah harusnya berbangga dan bersyukur karena memiliki gedung besar dengan pilar dan ruang-ruang yang indah

、。セ

kekayaan yang melimpah. Semua penghum

seharusnya memperkuat kebersamaan dan 'I

persatuan serta bertanggung jawab menjaga 'e'

agar rumah iョ、ッョ・ウゥセN tetap indah, ォセォセヲG menawan, makmur

JJA-'='

Y

J

J

セ セッNuNON dandihormatisemua tetangga.Seluruh

ー・ョァィセセャ

harus menjaga harmoni, saling respek, berplklr positif, sejahtera lahir batin dan bersahabat secara baik dengan tetangga-tetangganya. Inilah bentuk nasionalisme Indonesia, bentul< cinta dan tanggung jawab umat Islam sebagai penghuni rumah terhadap Indonesia. Rumah besar Indonesia harus dibangun berdasarl<an iman dan taqwa.

AllahuAkbar, AllahuAkbarAllahAkbar Walillahil

Hamd.

Dimensi lain dari Siam Ramadhan adalah sosia!. Ketentuan syariah untuk tidak makan, tidak

ュゥョuセ

dan tidak melakukan hUbungan intim suami istrl pada siang hari memberikan gambaran yang sangat

jelas bahwa:

Pertama, kita diperingatkan agar tidak terjebal< ke dalam godaan duniawi yang sifatnya sejenal<. Pengetahuan tentang kesementaraan kenikmatan

14

(16)

MiイM]]]セセセセMMMMMMMMM _ _

duniawi sangatlah pentillg agar manusia sadar bahwa sesungguhnya ada tujuan moral yang panjang dari kehidupan di dunia. Kehidupan dunia adalah sementara dan bekal menuju kehidupan abadi di akherat. Firman Allah dalam Qur'an

aI-Karim: '

J

J

\

rJ

I.!.lJ

p>-

O?

J ·

Dunia bukanIah htjuan akhir atau puncak kehidupan tapi tempat penting untuk membuktikan ketaatan kita sebagai hamba (Abdun) dan KhalifahNya untuk mengelola dan menciptakan kemakmuran, keadilan, kesejahteraan dan Maslahah Ammah sehingga menjadi bekal yang baik menuju puncak kehidupan hakiki di akherat. Dunia adalah kehidupan nyata yang harus dibangun dengan Iman dan Taqwa, bukan dengan hawa nafsu dan filsafat yang menyesatkan. al-Qur'an mengajarkan bahwa di balik kehidupan dunia ada kekuatan besar yaitu Allah. Tidak seperti filsafat materialisme, Islam menegaskan bahwa manusia nanti akan diminta pertanggung jawaban di hadapan Allah terhadap apa yang dilakukan di dunia. Sangat tegas filsafat kehidupan Islam menolak pandangan materialisme dan hedonisme yang begitu mengagungkan dunia materi sebagai puncak kenikmatan. Melalui ibadah Siam diharapkan fitrah kemanusiaan kita tetap terjaga dengan baik, jiwa kita menjadi bersih karena telah bebas dari belenggu hawa nafsu, keserakahan dan kerakusan.
(17)

Kedua, khususnya bagi kalangan yang secara ekonomi lebih beruntung Siam merupakan sumber inspirasi agar memberikan simpati dan kepedulian terhadap mereka yang yang faqir miskin dan dhaif. Tidak sedikit ayat al-Qur'an yang memerintahkan kita untuk Inemberikan perhatian kepada mereka yang kurang beruntung melalui zakat, infaq dan sadaqah. Sikap berlebihan, penumpukan harta untuk kepentingan pribadi, tamak dilarang oleh Allah. Islam mengajarkan bahwa di sebagian harta sebetulnya ada haknya orang miskin karena itu harus diberikan antara lain melalui zakat. Islam tidak membenarkan praktek sirkulasi atau dominasi kekayaan hanya di kalangan tertentu. Praktek ini

sangat menyalahi prinsip keadilan Islam. Secara struktural pengaturan kehidupan ekonomi untuk mewujudkan keadilan adalah tugas pemerintah. Karena itu seluruh penyelenggara negara dan pemerintah haruslah adil, tidak koruptif dan harus kongkrit membuat langkah memberantas korupsi. Pemerintah yang adil adalah pemerintah yang juga memiliki komibnen dan mampu membuka akses ekonomi seluas-Iuasnya. Kemiskinan yang sering melanda masarakat antara lain juga karena sistem yang dibangun telah menciptakan klas atau kelompok-kelompok tertentu yang mendominasi sumber-sumber ekonomi. Jika praktekinidibiarkan, berarti kita membiarkan masarakat menjadiKufur. Karena itu upaya membangun pemerintahan yang bersih; memberantas korupsi, mengentaskan

(18)

'.

kemiskinan, menciptakan keadilan adalah tidak saja tugas politik pemerintah dan masarakat akan tetapi juga tugas keagamaan yang suci yang memiliki landasan Teologis dan Syariah yang kuat. Kita patut bersyukur karena saat ini pemerintah telah berupaya untuk menciptakan keadilan meskipun masih banyak tantangan yang dihadapi.

Allahu Akbar Allahtl Akbar Allahzl Akbar

Walillahil Hanld

Kaum muslimin dan muslimatyang berbahagia. Demikianlah khutbah ini disampaikan mudah-mudahan semua ini menjadi bahan renungan dan bermanfaat bagikita semua. Terakhir ijinkan khatib menyampaikan Tahniah yang tuIus kepada bapak Gubernur dan ibu berserta seluruh jajarannya serta kepada seluruh hadirin "Selamat Hari Raya Idul Fitri 1429 Hijriyah mohon maaf lahir batin, Taqabbalallahu Minna wa Minkum, MinaI Aidin wal Faizin." Mari kita panjatkan doa dengan khusyu'

(19)

セaNッ

..

L...

セij

セ|Nェjャ|

J

セyjェ

pi

セi

セi

セャケセャェ

セセセi

セw

...

llj

セェ

セVZMljLNNQ

セャェ

セ セiケNNオャ

セI

セj

セiIi

r-»

セ セ

JI

セセi

セ|sB

La

j

[[_セi

<JJ

セNNオャ

セセi

Pセ

W

;;yJl

yjセj

Pセ

JWI

ケャセ

,

セwi

y

J

..4.J..lj

セIi

JY

|セ

j

. セL

,

セセQ

J

0l->-

"iIJ

J..w4

セ Oセ

セi

01

セi

NGIセ

Jt}1 J 'pIJ

セセi

,y-

セェ

'-J..}JI

HDセ

セ セ

i:

11

ijN_セ|ェ

0

J.?

jj

pS'1 11'?..u

J

セNGI セ セ

J.P

ッijセij

,

セャUG

JlJ

セi セ

JJ

,yWIJ

(20)

Glosary

1. AIIahus shomad : Allah tempat bergantung.

2. BaIdatun toyibatun wa rabbun ghafur : negeri yang

baik, makmur penuh dengan ampunan Allah

\. 3. BatiI: kebatilan, kezaliman

4. Dhaif: lemah

5. Dzalim: orang yang melakukan kezaliman

6. Ibadah Mahdhah : Ibadah yang cara peIaksanaannya,

bacaannya, gerak-geriknya, waktu pelaksanaannya sudah ditetapkan/ diajarkan oIeh Rasulullah. Contohnya Sholat, Siam/ puasa, Haji, Zakat.

7. ]amaah: kebersamaan atau kumpulan dari banyak

orang yang diikat oleh kesamaan cita-cita, tujuan.

8. Khalifah: wakil. Dalam kamus politik Islam Khalifah

adalah penguasa negara/ pemerintah

9. La syarqiyah wala gharbiyah :tidak timur dan tidak

barat.

10. Malik: pemilik, penguasa.

11. Mafsadat: kerusakan, kehancuran.

12. Maslahah Ammah : kemaslahatan umum/bersama.

13. Mukallaf : orang yang sudah terkena beban atau

tanggung jawab untuk melaksanakan kewajiban

hukum.

14. Mulki: kekuasaan.

15. Tafarruq perpecahan, pertentangan.

Sepadan dengan Tanazu' (pertentangan,

konflik).

16. Tarnak:rakus.

. A

(21)

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

If you’re running a self-hosted WordPress site, you’ll find that the theme gallery is empty (except for the standard Twenty Eleven theme that comes with WordPress), and you’ll need

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa semester IV mampu menjelaskan, manganalisis sistem social dari berbagai budaya di dalam kehidupan masyarakat

Skripsi yang ditulis oleh Abdul Khamid (2101084) yang berjudul : “Analisa Pendapat Imam Safi’i tentang Serah Terima sebagai Syarat Syah Hibah.” Yang menghasilkan sebuah

Hal tersebut terbukti bahwa banyak dari orang tua belum punya banyak pengalaman dalam melakukan praktik pencegahan cedera pada anak karena merupakan pengalaman pertama

Dari beberapa pengertian diatas dapat ditarik kesimpilan bahwa prasangka sosial merupakan sebuah sikap, penilaian, dan perasaan negatif yang bersifat merendahkan serta

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa biaya produksi adalah biaya yang timbul dari kegiatan produksi yaitu kegiatan yang merupakan proses pengubahan bahan baku menjadi

Menjalankan Memahami Menanya Menghargai Menerapkan Mencoba Menghayati Menganalisis Menalar Mengamalkan Mengevaluasi Menyaji - Mencipta Mencipta..

adalah memberikan tugas yang lama peluang lebih tinggi untuk dapat dipilih dibandingkan dengan tugas yang singkat. 2) Bobotlah tugas yang sesuai dengan 1/X, dimana X adalah sama