• Tidak ada hasil yang ditemukan

RESUME HASIL VERIFIKASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RESUME HASIL VERIFIKASI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 1 of 11

RESUME HASIL VERIFIKASI

1) Identitas LVLK

a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN

c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis

Depok 16953.

Website: www.mutucertification.com

d. Nomor Telp/Fax/E-mail : (021) 8740202. Fax. (021) 87740745/46.

Email: [email protected]

e. Presiden Direktur : Ir. H. Arifin Lambaga, M.SE.

f. Standar : Peraturan Menteri Kehutanan RI Nomor P.38/Menhut-II/2009 jis Nomor P.68/Menhut- II/2011, Nomor P.45/Menhut-II/2012 dan Nomor P.42/Menhut-II/2013 tentang Standar dan Pedoman Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada Hutan Hak.

Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.8/VI-BPPHH/2012 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK).

g. Tim Audit : Hera Hendrasana, S.Hut (Lead Auditor)

Moh. Tri Cahyo, S.Hut (Auditor)

Raditya Wicaksono, S.Hut (Auditor)

h. Tim Pengambil Keputusan : Ir. Tony Arifiarachman

Ir. Taufik Margani

Ir. Uwen M. Dendry

Ir. Bambang Gunardjito

Ir. Artamur

2) Identitas Auditee

a. Nama Pemegang IUPHHK : PT BORNEO KARUNIA MANDIRI (PT BKM)

b. Nomor & Tanggal SK : Keputusan Bupati Sintang Nomor 1002 Tahun 2001, Tanggal 31 Desember 2001

c. Luas : ± 12.000 Ha

d. Lokasi : Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat

e. Alamat kantor : Jl. KOM. Yos Sudarso Komp. Pergudangan Blok RJ No. 3A, Pontianak, Kalimantan Barat

(5)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 2 of 11

f. Nomor Telp/Email : 0561-777382/ [email protected] g. Pengurus

- Komisaris : Honorata Evi - Direktur Utama : Hadryantus Mentili - Direktur : Petrus Hendrayadi, SE

3) Ringkasan Tahapan

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Koordinasi Instansi Pontianak, 27 Januari

2014

1. Koordinasi dengan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat

2. Koordinasi dengan BPPHP Wilayah X Pontianak

Konsultasi Publik Hotel Sakura, Sintang,

28 Januari 2014 Konsultasi publik dihadiri oleh Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab. Sintang, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Sintang, Camat Kayan Hulu dan Camat Serawai, Kepala Desa dan tokoh masyarakat di sekitar areal kerja dan LSM (perwakilan JPIK Focal Point Kalimantan Barat) Ringkasan Catatan :

1. Konsultasi publik dibuka dengan sambutan-sambutan dari : - Manajemen PT. BKM - Camat Kayan Hulu - Camat Serawai

- Perwakilan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab. Sintang 2. Pemaparan :

- Maksud dan tujuan konsultasi publik - Dasar acuan VLK

- Standar VLK

- Identitas PT. BKM dan LVLK PT Mutuagung Lestari

- Kondisi umum areal PT. BKM 3. Penghimpunan informasi :

Beberapa informasi dan isu penting yang disampaikan antara lain :

- Desa-desa sekitar areal menerima PT BKM untuk beroperasi.

- Sejauh ini PT BKM tidak memiliki masalah dengan masyarakat, namun demikian perlu segera dilakukan penataan batas areal kerja PT BKM dengan lahan masyarakat.

- Penyuluhan mengenai tenaga kerja sudah dilakukan oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi di PT BKM (2 kali sejak tahun 2012) - Keterbatasan petugas Dinas

Kehutanan dalam melakukan pelayanan dan pengawasan.

(6)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 3 of 11

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Pertemuan

Pembukaan Logpond Lodeh, PT.

Borneo Karunia Mandiri, 29 Januari 2014

1. Pembukaan oleh Management Representatif PT BKM

2. Perkenalan personil / karyawan PT BKM 3. Perkenalan Tim Audit yang akan

melakukan verifikasi legalitas kayu.

4. Konfirmasi tentang ruang lingkup dan standar audit yang akan digunakan sesuai dengan aplikasi yang sudah disampaikan kepada LVLK PT Mutuagung Lestari.

5. Konfirmasi rencana audit yang sudah disampaikan kepada PT BKM.

6. Penyampaian metode verifikasi.

7. Konfirmasi sumberdaya, dokumen/data dan fasilitas yang diperlukan dalam pelaksanaan audit.

8. Meminta agar manajemen PT BKM menunjuk personil yang akan

dikonfirmasi berkaitan informasi yang dibutuhkan pada masing-masing indikator/verifier.

9. Status dan definisi dari temuan audit yang digunakan (Memenuhi atau Tidak Memenuhi).

Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan

Kantor (Camp) dan areal kerja IUPHHK-HA PT Borneo Karunia Mandiri,

29 Januari s/d 02 Februari 2014

1. Verifikasi dokumen dilakukan di Kantor Camp Lodeh dan Kantor Pontianak PT.

BKM.

2. Observasi lapangan dan uji petik dilakukan areal kerja IUPHHK-HA, meliputi :

- Penataan areal

- Kawasan lindung (yang tidak boleh ditebang)

- Uji fisik kayu dan ketertelusuran - Uji peralatan

- Pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan - Implementasi K3

- Tenaga kerja Pertemuan Penutupan Kantor PT Borneo

Karunia Mandiri, 02 Februari 2014

1. Pemaparan Hasil Verifikasi

2. Penyampaian Ketidaksesuaian dan dokumen/data yang harus dilengkapi, serta tata waktu pemenuhannya.

3. Penyampaian Rekomendasi Pengambilan

Keputusan

Kantor PT Mutuagung Lestari,

17 Februari 2014

PT. Borneo Karunia Mandiri dinyatakan

“Memenuhi” Standar Legalitas Kayu sesuai Perdirjen BUK No. P.8/VI-BPPHH/2012, dan berhak memperoleh Sertifikat Legalitas Kayu.

(7)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 4 of 11

4) Resume Hasil Penilaian

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi Kriteria 1.1.

Areal unit manajemen hutan terletak di kawasan hutan produksi.

Indikator 1.1.1.

Pemegang izin mampu menunjukkan keabsahan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK).

Verifier a. Dokumen legal terkait perizinan usaha (SK IUPHHK-

HA/HT/RE/Pemegang Hak Pengelolaan

Memenuhi Tersedia kelengkapan dokumen IUPHHK-HA PT BKM berdasarkan Keputusan Bupati Sintang Nomor 1002 Tahun 2001 tanggal 10 Desember 2001 tentang Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu PT Borneo Karunia Mandiri, seluas ± 12.000 Ha di Kecamatan Kayan Hulu Kabupaten Sintang. Izin UPHHK berlaku selama 20 tahun.

Berdasarkan hasil telaah teknis Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sintang bersumber pada Peta Penunjukkan Kawasan Hutan dan Perairan Provinsi Kalimantan Barat, Skala 1 : 250.000 (SK. Nomor 159/Kpts- II/2000 Tanggal 23 Agustus 2000), status areal PT BKM yang dimohon seluruhnya terletak dalam kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT).

Verifier b. Bukti pemenuhan

kewajiban Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IIUPHHK). Tidak berlaku untuk Pemegang Hak Pengelolaan

Memenuhi PT BKM telah memenuhi kewajiban iuran IUPHHK sesuai Surat Perintah Pembayaran Iuran IUPHHK-HA Nomor 522.11/130/DISHUTBUN-IV/2011 Tanggal 9 Desember 2011 yang diterbitkan oleh Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sintang (ttd Plt.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sintang).

Tersedia bukti pembayaran IIUPHHK berupa bukti transfer pada tanggal 27 Desember 2011 melalui Bank BNI ditujukan kepada Bendaharawan Pemerima Setoran IIUPH melalui Bank Mandiri Cabang Jakarta Gedung Pusat Kehutanan No. Rek. 1020004203870, Kode Referensi : 1603KXXXXXX1112 Kriteria 2.1.

Pemegang izin memiliki rencana penebangan pada areal tebangan yang disahkan oleh pejabat yang berwenang.

Indikator 2.1.1

RKUPHHK/RPKH dan Rencana Kerja Tahunan (RKT/ Bagan Kerja/RTT) disahkan oleh yang berwenang

Verifier a. Dokumen RKUPHHK/RPKH, RKT/Bagan Kerja/RTT beserta lampirannya yang telah disahkan oleh pejabat

Memenuhi PT BKM sedang dalam proses pengajuan (usulan) dokumen RKUPHHK berbasis IHMB, tersedia draf usulan bukti tanda terima tertanggal 11

(8)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 5 of 11

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi yang berwenang, meliputi :

1. Dokumen

RKUPHHK/RPKH &

lampirannya yang disusun berdasarkan IHMB/risalah hutan dan dilaksanakan oleh Ganis PHPL Timber Cruising dan/atau Canhut

2. Dokumen RKT/RTT yang disusun berdasarkan RKU/RPKH dan disahkan oleh pejabat yang berwenang atau yang disahkan secara self approval

3. Peta rencana penataan areal kerja yang dibuat oleh Ganis PHPL Canhut

November 2013 mengenai Surat Direktur Utama PT. Borneo Karunia Mandiri No. 33/BKM/XI/2013 tanggal 9 November 2013 perihal Penyampaian RKU Berbasis IHMB a.n. PT. Borneo Karunia Mandiri, Kabupaten Sintang, Prov. Kalimantan Barat.

Tersedia Bagan Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam (BKUPHHK-HA) yang disahkan berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat Nomor 186/Kpts- II/BPHAP/2013 tentang Persetujuan Bagan Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam a.n. PT Borneo Karunia Mandiri, beserta Peta Lampiran BKUPHHK-HA PT. Borneo Karunia Mandiri Luas ± 12.000 Ha, Skala 1 : 50.000, diperiksa dan disetujui oleh Kepala Dinas Kahutanan dan Perkebunan Kabupaten Sintang dan disetujui oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat.

Verifier b. Peta areal yang tidak boleh ditebang pada RKT/Bagan Kerja/RTT dan bukti implementasinya di lapangan

Memenuhi Berdasarkan hasil identifikasi, areal yang tidak boleh ditebang di dalam atau berbatasan dengan Blok BKUPHHK-HA Tahun 2013 PT BKM adalah Buffer Zone Hutan Lindung Bukit Alat dan Hutan Lindung Bukit Baturan serta sempadan S. Kesopang. Areal tersebut tergambar :

- Peta Lampiran BKUPHHK-HA Tahun 2013, Skala 1 : 50.000

- Peta Areal Yang Dilindungi Dalam Blok Tebangan BKT Tahun 2013/2014, Skala 1 : 10.000

Penandaan dan batasnya sesuai dan terbukti keberadaannya di lapangan.

Verifier c. Penandaan lokasi blok tebangan/ blok RKT/petak RTT yang jelas di peta dan terbukti di lapangan

Memenuhi Penandaan blok dan petak tebangan pada Blok BKUPHHK-HA Tahun 2013 tergambar pada Peta Lampiran SK BKUPHHK-HA Tahun 2013 yang sudah disahkan (dicap) oleh Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, yang berjumlah 6 petak tebangan.

Blok BKUPHHK-HA Tahun 2013 telah dilakukan pemeriksaan oleh petugas Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab.

Sintang sesuai dengan Surat Tugas No.

904/201/SPT/Dishutbun/2013 tanggal 7 Maret 2013 dan Berita Acara Hasil Pemeriksaan Batas Blok Tebangan

(9)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 6 of 11

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

BKUPHHK-HA Tahun 2013, tanggal 22 Maret 2013.

Berdasarkan hasil verifikasi lapangan, terdapat bukti keberadaan dan kesesuaiannya di lapangan.

Kriteria 2.2.

Adanya rencana kerja yang sah Indikator 2.2.1.

Pemegang izin mempunyai rencana kerja yang sah sesuai dengan peraturan yang berlaku Verifier a. Dokumen Rencana Kerja

Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (RKUPHHK) (bisa dalam proses) dengan lampiran-lampirannya

Memenuhi PT BKM sedang dalam proses pengajuan (usulan) dokumen RKUPHHK berbasis IHMB, tersedia draf usulan dan bukti tanda terima tertanggal 11 November 2013 mengenai Surat Direktur Utama PT. Borneo Karunia Mandiri No. 33/BKM/XI/2013 tanggal 9 November 2013 perihal Penyampaian RKU Berbasis IHMB a.n. PT. Borneo Karunia Mandiri, Kabupaten Sintang, Prov. Kalimantan Barat.

Verifier b. Kesesuaian lokasi dan volume pemanfaatan kayu hutan alam pada areal penyiapan lahan yang diizinkan untuk pembangunan hutan tanaman industri.

Tidak Dilakukan Penilaian

PT. Borneo Karunia Mandiri merupakan pemegang IUPHHK pada Hutan Alam, sehingga tidak ada kegiatan penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman industri.

Indikator 2.2.2.

Seluruh peralatan yang dipergunakan dalam kegiatan pemanenan telah memiliki izin penggunaan peralatan dan dapat dibuktikan kesesuaian fisik di lapangan (tidak berlaku untuk Pemegang Hak Pengelolaan)

Verifier Izin peralatan dan mutasi Memenuhi Izin peralatan PT BKM untuk kegiatan yang sedang berjalan termuat pada Dokumen BKUPHHK-HA Tahun 2013 yang telah disahkan (sesuai dengan Permenhut No. P.53/Menhut-II/2009).

Penggunaan peralatan di lapangan sesuai dengan izin yang diberikan baik jenis maupun jumlahnya.

Kriteria 3.1

Pemegang izin menjamin bahwa semua kayu yang diangkut dari Tempat Penimbunan Kayu (TPK) hutan ke TPK Antara dan dari TPK Antara ke industri primer hasil hutan (IPHH)/pasar,

mempunyai identitas fisik dan dokumen yang sah Indikator 3.1.1

Seluruh kayu bulat yang ditebang /dipanen atau yang dipanen/ dimanfaatkan telah di– LHP-kan Verifier Dokumen LHP yang telah

disahkan oleh pejabat yang berwenang.

Memenuhi LHP dibuat dan disahkan oleh petugas yang berwenang, Dokumen LHP dan Buku Ukur sesuai, terdapat kesesuaian nomor petak dan tidak terdapat perbedaan (<5%) volume antara dokumen LHP dan Buku Ukur. Terhadap dokumen LHP dapat tertelusur sampai dengan tonggak di lapangan. Jumlah

(10)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 7 of 11

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

LHP yang sudah diterbitkan sebanyak 8 dokumen LHP dengan volume 18.309,07 m3 dan telah disahkan oleh Petugas Pengesah LHP berdasarkan SK 094/1.290/Dishutbun-IV/2013

Indikator 3.1.2

Seluruh kayu yang diangkut keluar areal izin dilindungi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan.

Verifier Surat keterangan sahnya hasil hutan dan

lampirannya dari :

 TPK hutan ke TPK Antara,

 TPK hutan ke industri primer dan/atau penampung kayu terdaftar,

 TPK Antara ke industri primer hasil hutan dan/atau penampung kayu terdaftar

Memenuhi Berdasarkan hasil verifikasi diketahui PT. Borneo Karunia Mandiri telah mengangkut kayu bulat dari TPK ke Industri diangkut disertai surat keterangan sahnya hasil hutan yang tertelusur ke dokuman LHP dan dokumen DHH lainnya.

Jenis dokumen angkutan yang digunakan yaitu ; dari TPK Hutan ke TPK Antara menggunakan 9 dokumen SKSKB, TPK Antara ke TPK Antara Lanjutan sebanyak 18 Dokumen FAKB, TPK Antara Lanjutan ke Industri sebanyak 4 Dokumen FAKB

Telah diperiksa oleh P3KB yang diangkat berdasarkan SK Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan No.

522.2.223/453/DISHUT Indikator 3.1.3

Pembuktian asal usul kayu bulat (KB) dari pemegang IUPHHK-HT/ IUPHHK-HT/ IUPHHK- RE/Pemegang Hak Pengelolaan

Verifier a. Tanda-tanda PUHH/

barcode pada kayu dari pemegang IUPHHK-HA/

IUPHHK-HT/ IUPHHK- RE/Pemegang Hak Pengelolaan bisa dilacak balak.

Memenuhi Tanda-tanda kayu bulat (Label pada tonggak dan bontos kayu) sesuai dengan dokumen LHP dan buku ukur dan dapat tertelusur sampai petak tebangan

Verifier b. Identitas kayu diterapkan secara konsisten oleh pemegang izin.

Memenuhi Tersedia sistem penandaan identitas kayu berupa label (memuat: Nama Perusahaan, Nomor Petak dan Jenis, Nomor Pohon, Diameter dan Panjang, nomor produksi internal) yang dapat tertelusur ke LHP dan diterapkan secara konsisten.

Indikator 3.1.4

Pemegang izin mampu membuktikan adanya catatan angkutan kayu ke luar TPK Verifier Arsip SKSKB dan dilampiri

Daftar Hasil Hutan untuk hutan alam, dan arsip FAKB dan lampirannya untuk hutan tanaman

Memenuhi Hasil verifikasi diketahui PT. Borneo Karunia Mandiri melindungi angkutan kayu dari dalam areal kerja dengan berupa DP (Dokumen Pengangkutan), SKSKB dan FAKB tersimpan secara rapi dan baik. Dokumen-dokumen tersebut dibuat oleh petugas yang sah. Hingga Periode Desember 2013 sudah

(11)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 8 of 11

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

diterbitkan; 9 dokumen SKSKB dengan volume 12.245 m3 ke TPK Antara, 18 Dokumen FAKB dengan volume 9579,93 m3 ke TPK Antara Lanjutan dan 4 Dokumen FAKB dengan volume 9570,52 m3 Tujuan Industri.

Kriteria 3.2

Pemegang izin telah melunasi kewajiban pungutan pemerintah yang terkait dengan kayu Indikator 3.2.1.

Pemegang izin menunjukkan bukti pelunasan Dana Reboisasi (DR) dan atau Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH).

Verifier a. Dokumen SPP (Surat Perintah Pembayaran) DR dan/atau PSDH telah diterbitkan.

Memenuhi Berdasarkan verifikasi dokumen Surat Perintah Pembayaran (SPP) PSDH dan DR terbit 8 periode, dan terdapat kesesuaian dengan dokumen-dokumen LHP yang telah ditandatangani oleh pejabat yang berwenang. Konsistensi dan keabsahan tercakup dalam kelompok jenis kayu, volume kayu masing-masing kelompok jenis kayu, jumlah nominal pembayaran PSDH dan DR, serta pejabat pengesahnya.

Verifier b. Bukti Setor DR dan/atau PSDH

Memenuhi Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap dokumen Bukti Setor PSDH dan DR, selama periode 12 bulan (Januari 2013 sampai Desember 2013), menunjukkan bahwa PSDH dan DR PT.

Borneo Karunia Mandiri telah dibayar sesuai dengan SPP. Jumlah yang dibayarkan telah sesuai dengan kelompok jenis kayu menurut SPP dan tarif PSDH & DR berdasarkan kelompok jenis kayu.

Verifier c. Kesesuaian tarif DR dan PSDH atas kayu hutan alam (termasuk hasil kegiatan penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman) dan kesesuaian tarif PSDH untuk kayu hutan tanaman

Memenuhi PT. Borneo Karunia Mandiri dalam melakukan pembayaran PSDH dan DR telah sesuai dengan Surat Edaran Semester 2 BIKPHH No. SE.2/BIKPHH- I/2013, dan dibayar sesuai dengan tarif yang telah ditentukan.

Kriteria 3.3

Pengangkutan dan perdagangan antar pulau Indikator 3.3.1.

Pemegang izin yang mengirim kayu bulat antar pulau memiliki pengakuan sebagai Pedagang Kayu Antar Pulau Terdaftar (PKAPT).

Verifier Dokumen PKAPT Memenuhi PT. BKM melakukan kegiatan perdagangan kayu bulat antar pulau, hal ini dibuktikan dengan adanya Surat Pengakuan PKAPT yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perdagangan

Dalam Negeri No.

526/UPP/PKAPT/11/2013 tanggal 21

(12)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 9 of 11

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

November 2013 dan berlaku hingga 19 November 2018

Indikator 3.3.2.

Pengangkutan kayu bulat yang menggunakan kapal harus kapal yang berbendera Indonesia dan memiliki izin yang sah.

Verifier Dokumen yang menunjukkan identitas kapal.

Memenuhi PT. Borneo Karunia Mandiri menggunakan kapal yang berbendera Indonesia antara lain;

1. TB. Mitra Pasific 02 dan TK Sarana Mitra 02

2. TB. Adi Putra dan TK. MBS 16

yang termuat dalam Surat Persetujuan Berlayar (Port Clearance) kapal -kapal tersebut.

Kriteria 4.1

Pemegang izin telah memiliki Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)/ Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (DPPL)/ Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) & melaksanakan kewajiban yang dipersyaratkan dalam dokumen lingkungan tersebut

Indikator 4.1.1

Pemegang izin telah memiliki Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL meliputi Analisa Dampak

Lingkungan (ANDAL), Rencana Kelola Lingkungan (RKL), dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya.

Verifier Dokumen

AMDAL/DPPL/UKL- UPL/RKL-RPL

Memenuhi PT. Borneo Karunia Mandiri telah memiliki dokumen SEMDAL, RKL dan RPL berdasarkan Surat Keputusan Bupati Sintang No: 179/KPTS- Setda/8/2001 pada tanggal 15 Oktober 2001 dan realisasi pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pemantauan dampak penting aspek fisik, kimia, biologi dan sosial di lapangan telah diimplementasikan.

Indikator 4.1.2

Pemegang izin memiliki laporan pelaksanaan RKL dan RPL yang menunjukkan penerapan tindakan untuk mengatasi dampak lingkungan dan menyediakan manfaat sosial.

Verifier a. Dokumen RKL dan RPL Memenuhi PT. Borneo Karunia Mandiri telah memiliki dokumen RKL dan RPL yang telah disahkan oleh Bupati Sintang berdasarkan Surat Keputusan No:

179/KPTS-Setda/8/2001 pada tanggal 15 Oktober 2001.

Verifier b. Bukti pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan dampak penting aspek fisik- kimia, biologi dan sosial

Memenuhi PT. Borneo Karunia Mandiri telah melakukan pengelolaan dan pemantauan lingkungan sesuai dengan rencana dan dampak penting yang terjadi di lapangan dan telah membuat Laporan Pelaksanaan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Semester I IUPHHK HA PT. BKM serta melaporkannya kepada Badan Lingkungan Hidup Kab. Sintang. Bukti implementasi di lapangannya berupa;

(13)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 10 of 11

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi 1. pengelolaan/pemantauan Hidro-

orologi

2. Penganan terhadap bahaya pencemaran

3. pengelolaan jenis dilindungi (flora/fauna)

4. Peningkatan dampak positif social 5. Keberadaan sistem dan sarana

pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan

Kriteria 5.1

Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Indikator 5.1.1

Prosedur dan Implementasi K3

Verifier a. Implementasi prosedur K3 Memenuhi Tersedia prosedur K3 untuk kegiatan operasional di lapangan dan PT BKM telah memiliki P2K3 yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan K3 yang telah disahkan oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sintang.

Terdapat bukti implementasi K3 di lapangan.

Verifier b. Ketersediaan peralatan K3 Memenuhi PT. Borneo Karunia Mandiri telah memiliki peralatan K3 untuk mendukung kegiatan operasional di lapangan dan telah didistribusikan sesuai dengan kebutuhan. Selain itu Pihak PT BKM sudah mengikutsertakan karyawannya dalam program JAMSOSTEK Yaitu JHT, JKK dan JKM Verifier c. Catatan kecelakaan kerja Memenuhi Tersedia rekaman insiden/ kecelakan

yang terkait dengan K3 dalam bentuk laporan bulanan dan telah melakukan monitoring-evaluasi tentang K3.

Kriteria 5.2

Pemenuhan hak- hak tenaga kerja Indikator 5.2.1

Kebebasan berserikat bagi pekerja Verifier Ada serikat pekerja atau

kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja

Memenuhi Manajemen PT. Borneo Karunia Mandiri telah membuat kebijakan yang membolehkan karyawannya untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja dalam bentuk Surat Pernyataan Direksi

Indikator 5.2.2

Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) Verifier Ketersediaan Dokumen

KKB atau PP Memenuhi PT. Borneo Karunia Mandiri telah memiliki dokumen Peraturan Perusahaan (PP) yang sudah disetujui dan disahkan oleh Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Pemerintahan Kabupaten Sintang berdasarkan SK

(14)

PT MUTUAGUNG LESTARI

Page 11 of 11

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

Nomer : 02 Tahun 2014 tertanggal 09 Januari 2014

Indikator 5.2.3

Perusahaan tidak mempekerjakan anak di bawah umur Verifier Tidak ada pekerja yang

masih di bawah umur Memenuhi Berdasarkan hasil verifikasi dokumen dan observasi lapangan, PT Borneo Karunia Mandiri tidak mempekerjakan tenaga kerja dibawah umur (< 18 tahun).

(15)
(16)

Referensi

Dokumen terkait

*) Diisi prosentase jumlah siswa yang mencapai ketuntasan sesuai dengan rentang nilai yang tercantum dalam format analisis ketercapaian standar ketuntasan belajar minimal

Puskesmas Tanah Jambo Aye dapat menyusun strategi yang terformulasi dalam. menghadapi implementasi kebijakan JKN di Puskesmas Tanah

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran pemimpin di Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Tengah dalam memberdayakan anggota yang ada

[r]

Cluster variable aperture CVA simulated annealing SA is an inversion technique to construct fluid flow models in fractured rocks based on the transient pressure data from

The results indicate that low-cost and low-cost non-urban hospitals in- crease their capital expenditures relative to high-cost and high-cost urban hospitals, which reduce

Kebijakan Program Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian pada tahun 2016 diarahkan pada perwujudan kesejahteraan tenaga kerja, pekerja dan masyarakat pada umumnya

(1) Kepada Wajib Pajak badan dapat diberikan fasilitas pembebasan atau pengurangan Pajak Penghasilan badan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18 ayat (5)