• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN MODEL KANCING GEMERINCING DAN STRATEGI EVERYONE IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IS 1 DI SMA SWASTA SANTA MARIA KABANJAHE T.P 2011/2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN MODEL KANCING GEMERINCING DAN STRATEGI EVERYONE IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IS 1 DI SMA SWASTA SANTA MARIA KABANJAHE T.P 2011/2012."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

“PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KANCING GEMERINCING DAN STRATEGI EVERY ONE IS A TEACHER HERE UNTUK

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IS DI SMA SWASTA

SANTA MARIA KABANJAHE T.A 2011/2012”

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH :

PRIMNA ITA Br BANGUN

NIM. 708310123

FAKULTAS EKONOMI

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

Skripsi ini diajukan oleh Primna Ita Br Bangun, NIM. 708310123

Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, telah diperiksa

(3)
(4)

ABSTRAK

Primna Ita Br Bangun, NIM 708310123. Penerapan Model Kancing Gemerincing dan Strategi Everyone Is A teacher Here Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS 1 di SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe T.P 2011/2012. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 1 SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe T.A 2011/2012. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 1 SMA Swasata Santa Maria Kabanjahe dengan menerapkan model pembelajaran kancing gemerincing dan strategi

everyone is a teacher here.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasata Santa Maria Kabanjahe yang beralamat di Jln.Jamin ginting Gang Garuda No.100 Kabamjahe. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IS 1 yang berjumlah 45 orang, dan objek dalam penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran kancing gemerincing dan strategi everyone is a teacher here untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa. Dalam pengumpilan data teknik yang digunakan adalah melalui tes hasil belajar dan lembar observasi.

Berdasarkan hasil penelitian ini diproleh rata-rata observasi siswa yang dilaksanakan pada siklus I adalah 19,00% yang termaksud dalam kriteria Cukup Baik. Pada siklus II rata-rata observasi aktivitas adalah 21,00% yang termaksud katagori Baik. Dari hasil analisis data pada siklus I nilai rata-rata siswa 69,11 atau. Dan pada siklus II nilai rata-rata siswa menjadi 73,11 atau mengalami peningkatan sebesar 4,00 dari siklus I.

Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Kancing Gemerincing dan Strategi Everyone is a teavher here dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa di kelas XI IS 1 SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe Kabanjahe Tahun Pelajaran 2011/2012.

Kata kunci : Model Pembelajaran Kancing gemerincing, Strategi Everyone is a teacher here Aktivitas dan Belajar Akuntansi Siswa.

(5)

ABSTARCT

Primna Ita Br Bangun, Nim 708310123. The Implementation Model Study of Kancing gemerincinga and Strateghy Everyone Is A Teacher Here to Increase Activity and Accounting Learning Result of Students in Class XI IS 1 SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe academic Year of 2011/2012. Thesis of Majoring Economy Education. Study Program of Accounting Education 2012.

The problem of this research is the low level activity and accounting learning result of students in class XI IS 1 SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe academic year of 2011/2012. The goal of this research is to increase the activity and learning of accounting students by implementing model study of Kancing gemerincing and strategi Everyone Is A Teacher Here.

This research is performed in SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe located on Jln.Jamin ginting Gang Garuda No.100. The subject of this research is all student class XI IS 1 for 45 people and the object of this research is the Implementation Model Study of Kancing gemerincing and Strateghy Everyone Is A Teacher Here to increase both activity and accounting learning result of students. In collecting data, the technique used are the result of the test and observation sheet.

Based on result of research was the mean of observation activities students in cycle I 19,00% which include good category. In cycle the mean observation activities students is 21,00% which include good category. From the result of data analytic, in cycle I the average score 69,11. On test cycle II, the average score of students become 73,11 or having growth about 4,00 points.

It is can be concluded that the implementation of Model Study of Kancing gemerincinga and Strateghy Everyone Is A Teacher Here can be Increase both activity and accounting learning result of students in Class XI IS 1 SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe academic Year of 2011/2012.

(6)

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas

anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Skripsi

ini ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan memproleh gelar Sarjana

Pendidikan Ekonomi Progran Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan. Skripsi ini berjudul “Penerapan Model Pembelajaran

Kancing Gemerincing Dan Strategi Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS Di SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe Tahun Pelajaran 2011/2012”.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan, oleh sebab itu melalui kesempatan ini penulis sangat mengharapkan

kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan

skripsi ini. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menemukan hambatan,

namun karena dukungan dari berbagai pihak dan keluarga akhirnya penulis dapat

menyelesaikan dengan baik.

Dengan penuh ikhlas dan kerendahan hati, pada kesempatan ini penulis

mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M. Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi

Universitas Negeri Medan dan sekaligus menjadi Dosen Pembimbing penulis

yang bermurah hati dan memberikan hati dan memberikan waktu, bimbingan

(7)

skripsi ini untuk perbaikan sewaktu penyusunan sehingga skripsi ini dapat

penulis selesaikan.

4. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M. Pd, M. Si selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Akuntansi.

5. Bapak Drs. La Anu selaku Dosen Penasehat Akademik.

6. Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Pegawai Program Studi Pendidikan Akuntansi

Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

7. Bapak Waji S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe,

Bapak Imlek Sebayang, S. Pd selaku guru bidang studi akuntansi, dan Bapak/Ibu

Staf Pegawai yang telah banyak memberikan bantuan kepada penulis selama

melakukan penelitian, serta siswa/i kelas XI IS 1 SMA Swasta Santa Maria

Kabanjahe yang telah banyak membantu dan mendukung terlaksananya

penelitian yang dilakukan oleh penulis.

8. Teristimewa penulis sampaikan terima kasih kepada kedua Orang Tua tercinta

Ayahanda Drs.Sungkum Malem Bangun dan Ibunda Theresia Br Tarigan dan

seluruh Keluarga Besar yang telah memberikan dukungan, semangat dan doa

kepada penulis.

9. Terimakasih buat adikku Clara Sukmatari br Bangun dan Hase Tota yang

senantiasa membantu dan memberikan semangat buat Kak Uwa ndud. Serta

Bulang dan Ribu juga Bik Tengah Mamak Heri yang menunggu aku diwisuda

terimakasih.

10. Terimakasih buat bang Uwa Adi Suranta Ginting yang telah memberikan

(8)

11. Teman-teman seperjuanganku (Kepompong) Triarti Br Ginting, Neni Lestari

Sinaga dan Elna Dewita Br Ginting sukses buat kita selalu.

12. Buat teman-teman Pendidikan Akuntansi Kelas A Ekstensi 2008.

13. Seluruh teman-teman yang tidak dapat penulis subutkan satu persatu.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat-Nya kepada semua pihak yang

membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Medan, Juli 2012

Penulis,

Primna Ita Br Bangun

(9)

DAFTAR ISI

Halaman LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Rumusan Masalah ... 5

1.4 Pemecahan Masalah ... 6

1.5 Tujuan Penelitian ... 8

1.6 Manfaat Penelitian ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10

2.1 Kerangka Teoritis ... 10

2.1.1 Model Kancing Gemerincing ... 10

(10)

2.1.3 Penerapan Model pembelajaran Kacing Gemerincing

dan Strategi Everyone is

a teacher here ... 18

2.1.4 Aktivitas Belajar ... 23

2.1.5 Hasil Belajar Akuntansi ... 26

2.2 Hubungan Aktivitas dan Hasil Belajar... 30

2.3 Penelitian Yang Relevan ... 32

2.4 Kerangka Berfikir ... 33

BAB III METODE PENELITIAN ... 35

3.1 Lokasi Penelitian ... 35

3.2 Subjek Penelitian... 35

3.3 Objek Penelitian ... 35

3.4 Jenis Penelitian ... 35

3.5 Defenisi Operasional ... 36

3.6 Prosedur Penelitian ... 36

3.7 Teknik Pengumpulan Data ... 42

3.8 Teknik Analisis Data ... 44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 48

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 48

4.1.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar ... 48

4.1.2 Hasil Tes Belajar Akuntansi ... 51

4.2 Analisis Data ... 53

(11)

4.2.2 Data Kualitatif ... 56

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 57

4.3.1 Siklus I... 58

4.3.2 Siklus II ... 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 63

5.1 Kesimpulan ... 63

5.3 Saran... 64

DAFTAR PUSTAKA

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Pelaksanaan Tindakan Kelas ... 39

Tabel 3.2 Format Observasi Aktivitas Siswa ... 42

Table 4.1 Hasil Pengamatan Aktivitas Belajar Siswa Siklus I... 49

Tabel 4.2 Hasil Pengamatan Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 50

Tabel 4.3 Hasil Perolehan Nilai Tes Hasil Belajar Siswa Siklus I... 51

Tabel 4.4 Hasil Perolehan Nilai Tes Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 52

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

1. SILABUS

2. RPP SIKLUS I

3. RPP SIKLUS II

4. SOAL PRE TES

5. LEMBAR JAWABAN PRE TES

6. PEROLEHAN HASIL PRE TES

7. SOAL POS TES SIKLUS I

8. LEMBAR JAWABAN POS TES SIKLUS I

9. SOAL POS TES SIKLUS II

10.LEMBAR JAWABAN POS TES SIKLUS II

11.HASIL OBSERVASI AKTIFITAS SISWA SIKLUS I

12.HASIL OBSERVASI AKTIFITAS SISWA SIKLUS II

13.HASIL PEROLEHAN NILAI SISWA SIKLUS I

14.HASIL PEROLEHAN NILAI SISWA SIKLUS II

15.HUBUNGAN AKTIVITAS DENGAN HASIL BELAJAR SISWA

SIKLUS II

(14)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pendidikan berperanan penting dalam membina kehidupan bermasyarakat

menuju masa depan yang lebih baik. Hal ini disebabkan karena pendidikan

merupakan suatu upaya untuk meningkatkan kualitas setiap hidup individu baik

secara langsung maupun tidak langsung dalam mengikuti laju perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi. Pendidikan merupakan usaha untuk membina dan

mengembangkan potensi sumber daya manusia melalui kegiatan belajar mengajar

yang diselenggarakan pada semua tingkat pendidikan baik dari tingkat dasar,

menengah, dan perguruan tinggi. Pendidikan di sekolah harus mampu mengubah

siswa menjadi seseorang yang berpengetahuan dan terampil.

Agar tujuan pendidikan bisa tercapai dan maksimal tentunya guru sebagai

pendidik akan terus menerus di tuntut untuk selalu mengembangkan model dan

strategi pembelajarannya agar segala kesulitan dalam pembelajaran dapat

dipecahkan yaitu meningkatkan hasil belajar siswa. Guru dengan sadar

merencanakan kegiatan pengajarannya secara sistematis dengan memanfaatkan

segala sesuatunya guna kepentingan pengajaran. Pada dasarnya semua guru

menginginkan kompetensi tercapai dalam setiap pembelajaran.

Mata pelajaran akuntansi adalah salah satu mata pelajaran yang

memerlukan analisa yang tepat terhadap masalah-masalah yang dikandung

(15)

2

didalamnya. Namun menurut beberapa siswa, mata pelajaran akuntansi sulit untuk

dimengerti, terlebih didalamnya penyelesaian soal-soalnya.

Berdasarkan observasi awal yang dilakukan penulis di SMA Santa Maria

Kabanjahe, nilai mata pelajaran akuntansi masih rendah dan belum sesuai dengan

Kriteria Ketuntasan Minimal yang ditetapkan pihak sekolah yaitu 70. Hal ini

dapat dilihat dari hasil ulangan harian siswa hanya 18 orang siswa dari 45 orang

siswa yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal atau sekitar 40% yang sudah

mencapai KKM.

Salah satu masalah yang menyebabkan hasil belajar akuntansi siswa

rendah disebabkan oleh kemampuan siswa yang beragam, juga disebabkan oleh

varias guru dalam mengajar, dimana guru memberikan pengajaran secara umum

(konvensional) dan bersifat satu arah, guru berceramah, melakukan tanya jawab

dan pemberian tugas tapi yang ditemukan siswa hanya duduk, mencatat, dan

mendengarkan apa yang disampaikan guru, yang mengakibatkan siswa cenderung

manjadi pasif, sehingga siswa beranggapan bahwa akuntansi merupakan mata

pelajaran yang sulit dan tidak menyenangkan sehingga siswa kurang mampu

memahaminya.

Dalam upaya meningkatkan hasil belajar akuntansi, siswa membutuhkan

aktivitas belajar. Aktivitas belajar yang dilakukan di sekolah biasanya adalah

menulis, membaca, mencatat, diskusi, latihan atau praktek, mendengar,

menganalisis dan sebagainya. Aktivitas belajar siswa atau keaktifan belajar selalu

(16)

3

Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar di dalam kelas, guru harus

memperhatikan tingkat kemampuan siswa yang berbeda, karena dalam setiap

kelas, masing-masing siswa berbeda kemampuan dalam menangkap ilmu yang

diberikan guru. Ketika siswa mengalami kesulitan mencerna pelajaran yang

disampaikan oleh guru, siswa masih malu untuk bertanya kepada guru, siswa

lebih suka bertanya kepada temannya, sedangkan temannya masih ragu dengan

ilmu yang dimilikinya. Sehingga pengetahuan siswa terhenti sampai di situ.

Maka dibutuhan suatu alternatif pemecahan masalah yang memberikan

kesempatan untuk siswa bertanya kepada teman dalam waktu yang tidak

mengganggu proses pembelajaran dan siswa tempat bertanya memiliki keyakinan

atas jawabannya.

Aktivitas belajar siswa dalam akuntansi masih rendah, siswa kurang dapat

mengoptimalkan potensi yang dimiliki untuk melakukan aktivitas belajar dengan

baik. Dalam hal ini siswa cenderung hanya menerima pelajaran, kurang memiliki

keberanian dalam menyampaikan pendapat pada orang lain. Hal ini disebabkan

karena akuntansi merupakan pelajaran yang sebagian materi pelajarannya

menuntut pemahaman dan keahlian.

Sehubungan dengan hal tersebut perlu untuk menetapakan suasana balajar

mengajar yang dapat meningkatkan hasil belajar semaksimal mungkin. Guru

harus mampu memberikan dorongan dan menciptakan kegiatan yang dapat

memaksimalkan aktivitas belajar siswa seperti bertanya, mengeluarkan pendapat,

(17)

4

Untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu adanya pembaharuan dan

inovasi dalam mengajar. Salah satunya adalah dengan menerapkan model

pembelajaran Kancing Gemerincing dan strategi Everyone is a teacher here.

Melalui model dan strategi ini siswa akan diajak menjadi lebih aktif. Dalam

kegiatan model pembelajaran Kancing Gemerincing , masing-masing anggota

kelompok mengadakan kesempatan untuk menyampaikan pendapat mereka dan

mendengarkan pandangan serta pemikiran anggota lain sehingga kesempatan

untuk menyampaikan pendapat dialokasikan secara merata. Strategi pembelajaran

Every One Is a Teacher Here merupakan strategi yang mudah untuk memperoleh

partisipasi kelas yang besar dan tanggung jawab individu. Strategi ini memberikan

kesempatan pada setiap peserta didik lain untuk bertindak menjadi seorang

pengajar terhadap peserta didik lain. Strategi Every One Is a Teacher Here dipilih

penulis karena strategi ini sangat baik digunakan sehingga siswa dengan mudah

mengikuti proses belajar mengajar dan dapat mengeluarkan pendapatnaya maka

dari itu diharapakn dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi

siswa.

Berangkat dari latar belakang masalah diatas maka penulis tertarik untuk

(18)

5

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka yang menjadi identifikasi

masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana upaya untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar

akuntansi siswa di SMA Santa Maria Kabanjahe?

2. Apakah dengan penerapan model pembelajaran Kancing Gemerincing

dengan menggunakan strategi Every One Is a Teacher Here dapat

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 1 di

SMA Santa Maria Kabanjahe?

1.3Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka rumusan masalah pada

penelitian ini adalah :

1. Apakah dengan menerapakan model pembelajaran Kancing Gemerincing

dengan menggunakan strategi Every One Is a Teacher Here dapat

meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI IS 1 di SMA

Santa Maria Tahun Ajaran 2011/2012?

2. Apakah dengan menerapakan model pembelajaran Kancing Gemerincing

dengan menggunakan strategi Every One Is a Teacher Here dapat

meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 1 di SMA Santa

Maria Tahun Ajaran 2011/2012?

3. Apakah ada hubungan aktivitas dengan hasil belajar akuntansi siswa kelas

(19)

6

1.4Pemecahan Masalah

Sebagaimana telah diuraikan pada latar belakang, bahwa aktivitas dan

hasil belajar siswa belum mencapai target yang diinginkan maka perlu diadakan

perbaikan metode dan strategi pembelajaran. Maka penulis bekerja sama dengan

guru mata pelajaran akuntansi untuk menerapkan model pembelajaran Kancing

Gemerincing dan strategi pembelajaran Every One Is a Teacher Here dalam

proses belajar mengajar.

Model pembelajaran Kancing Gemerincing merupakan pembelajaran yang

menekankan pada interaksi siswa untuk saling membantu dan saling bekerja sama

dalam memecahkan masalah, menyelesaikan tugas dalam menguasai materi

pelajarn guna mencapai hasil belajar yang maksimal. Dengan merancang situasi

belajar dalam pembentukan kelompok-kelompok belajar. Model pembelajaran

Kancing Gemerincing ini mengutamakan partisipasi siswa dan pemberian

kesempatan kepada siswa serta mendengarkan pandangan dan pemikiran

kelompok lain sehingga dapat memancing untuk lebih aktif dalam proses

pembelajaran.

Strategi pemebelajaran Every One Is a Teacher Here merupakan strategi

yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi aktif dalam

mengemukakan ide atau gagasan dalam proses belajar mengajar. Strategi

pembelajran ini diawali dengan guru menjelaskan garis besar materi pelajaran,

lalu membagikan kartu indeks kepada siswa untuk menuliskan pertanyaan siswa

tentang materi pelajaran, selanjutnya guru mengumpulkan kembali kartu indeks

(20)

7

diberi kesempatan untuk menjawab pertanyaan yang didapat oleh siswa secara

bergantian. Strategi ini melatih siswa untuk dapat mengemukakan pendapatnya.

Dalam penerapan model dan strategi pembelajaran, proses belajar

mengajar dilakukan dengan cara diskusi kelompok. Sebelum diskusi kelompok

berlangsung guru terlebih dahulu menjelaskan garis besar materi pelajaran, lalu

membagikan kancing yang jumlahnya sama dalam setiap kelompok, setiap

siswa berbicara atau mengeluarkan pendapat maka siswa tersebut harus

menyeraahkan kancing. Jika kancing yang dimiliki siswa habis maka ia tidak

boleh berbicara lagi sampai semua rekannya menghabiskan kancing mereka.

Untuk mengetahui pemahaman siswa maka guru meminta siswa dalam kelompok

menuliskan pertanyaan dalam kartu indeks. Kartu indeks tersebut dibagiakan

secara acak. Kemudian guru memanggil salah satu siswa dalam kelompok untuk

membacakan pertanyaan yang ada di kartu indeks dan kemudian menjawabnya

dengan menggunakan bahasa dan pemahamannya sendiri disinilah siswa diminta

berperan menjadi seorang guru bagi teman-temanya. Untuk memudahkan

penyamapaian materi kepada teman-temannya siswa yang berperan menjadi guru

tersebut dapat membuat peta kosep(media/bagan yang mendukung topik

pelajaran). Dan setelah selesai mengemukakan pendapatnya(menjelaskan untuk

teman-temannya) maka siswa tersebut menyerahkan kancing dan akan

memperoleh nilai. Setelah itu guru menanyakan kepada siswa jika masih ada yang

menyanggah/menambahi penjelasan temannya. Dan pada akhir pelajaran guru

(21)

8

Penerapan model pembelajaran kancing gemerincing dengan strategi

pembelajaran Everyone is a teacher here merupakan suatu penerapan model

pembelajaran yang sangat cocok diterapkan dalam pembelajaran akuntansi.

Dimana dalam penerapan model dan strategi ini siswa lebih aktif dalam belajar.

Proses pembelajaran lebih menarik dimana siswa akan lebih antusias dalam

mengikuti proses pembelajaran, serta keaktifan siswa akan tampak sekali pada

saat siswa menjadi seorang guru bagi teman-temannya. Penerapan model

pembelajaran ini dapat membangkitkan keingintahuan dan kerja sama di antara

siswa serta mampu menciptakan kondisi yang menyenangkan. Penerapan model

dan strategi ini juga dapat memupuk keberanian dan mental siswa. Dimana setiap

siswa harus berani mengemukakan pendapat dan menyanggah pendapat orang

lain. Dengan demikian, maka aktivitas dan hasil belajar siswa dapat meningkat.

Namun tidak menutup kemungkinan terjadinya kericuhan didalam kelas.

Berdasarkan uraian diatas, maka pemecahan masalah dalam penelitian ini

adalah melalui penerapan model pembelajaran Kancing Gemerincing dengan

menggunakan strategi Every One Is a Teacher Here dapat meningkatkan aktivitas

dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 1 di SMA Santa Maria Kabanjahe.

1.5Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan

penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui dengan menerapkan model pembelajaran Kancing

(22)

9

dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa Kelas XI IS 1 Di

SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe Tahun Ajarn 2011/2012.

2. Untuk mengetahui dengan menerapkan model pembelajaran Kancing

Gemerincing dengan menggunakan strategi Every One Is A Teacher Here

dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa Kelas XI IS 1 Di SMA

Swasta Santa Maria Kabanjahe Tahun Ajarn 2011/2012.

3. Untuk mengetahui hubungan aktivitas dengan hasil belajar Akuntansi

siswa Kelas XI IS 1 Di SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe Tahun Ajarn

2011/2012.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini antara lain :

1. Sebagai bahan masukan bagi penulis dalam menamabah wawasan dan

pengetahuan penulis tentang model pembelajaaran Kancing Gemerincing

dan strategi pembelajaran Every One Is a Teacher Here dalam

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa.

2. Sebagai bahan masukan bagi guru dan staf pengajar lainnya dalam

memilih alternatif model pembelajaaran Kancing Gemerincing dan strategi

pembelajaran Every One Is a Teacher Here dalam meningkatkan aktivitas

dan hasil belajar akuntansi siswa.

3. Sebagai refrensi dan bahan masukan bagi civitas akademis Fakultas

Ekonomi UNIMED dan pihak lain dalam melakukan penelitian yang

(23)

63

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka yang menjadi

kesimpulan dalam penelitian ini adalah :

1. Rata-rata aktivitas siswa pada siklus I diperoleh rata-rata 17% termasuk

dalam kriteria Cukup Baik, selanjutnya pada siklus II diperoleh rata-rata

sebesar 20% yang termasuk dalam kriteria Baik. Berdasarkan hal tersebut

diatas terjadi peningkatan aktivitas sebesar 3%

2. Penerapan model pembelajaran Kancing Gemerincing dan strategi Everyone

is a teacher here dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dimana pada siklus

I diperoleh keterangan bahwa dari 45 siswa terdapat 29 orang (64,44%) yang

tuntas sedangkan siswa yang tidak tuntas sebanyak 16 orang (35,56%)

selanjutnya pada siklus II diperoleh keterangan bahwa dari 45 siswa terdapat

38 orang (84,44%) yang tuntas, sedangkan siswa yang tidak tuntas sebanyak

7 orang (15,46%) terdapat peningkatan hasil belajar dari siklus I ke siklus II.

3. Adanya hubungan positif anatara aktivitas dengan hasil belajar. Hal ini dapat

dilihat dari D=56%. Apabila aktivitas siswa naik maka hasil belajar juga akan

meningkat sebesar 56% atau 56% hasil belajar meningkat akibat aktivitas

belajar siswa.

(24)

64

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan :

1. Penerapan model pembelajaran Kancing Gemerincing dan strategi Everyone is

a teacher here dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam proses

belajar mengajar bagi guru, khususnya guru bidang studi akuntansi.

Bagi peneliti selanjutnya, dapat menggunakan judul yang sama namun dengan

waktu yang lebih lama dan sumber yang lebih luas, agar dapat dijadikan suatu

studi perbandingan bagi guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan khususnya

(25)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto. 2008 . Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara

. 2008 . Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara

Aqib, Z. 2008. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru. Bandung : Yrama Widya

Djamarah, Syaiful Bahri. 2006. Guru Dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif.

Jakarta : Rineka Cipta

Garris, Ahlers & Driskell. 2009. “The Impact Of Knowledge Management Practices In Improving Student Learning Outcomes”. Stimulation & Gaming, Vol 40 Number 2 April 2009 217-266 Durham University.

http://online.sagepub.com(Akses 10 Maret 2012)

Hamalik, Oemar. 2008. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksara

. 2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara

Harahap, Sofyan Syafari. 2007. Teori Akuntansi. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Ibrahim, Nurdin. 2009. “Hubungan Antara Keterbacaan Modul dan Motivasi Berprestasi Dengan Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Pada SMA Terbuka”. Jurnal Pendidikan Vol 73 Edisi 14. Jakarta : UNJ

Isjoni, H. 2009. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi Antar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Lie, Anita. 2008. Coopertaive Learning. Jakarta: Grasindo

Lubis. 2010. Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Everyone Is a Teacher Here Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA N 1 Sunggal TA 2010/2011. Medan: Skripsi FE UNIMED

Miradona. 2008. Penerapan Model Pembelajarn Kooperatif Tipe Kancing Gemerincing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Di MA Darul Hikmah Pekan Baru TA 2006/2007. http://sman3cmi.sch.indeksmodel-pembelajaran-inofatif/(Akses 22 Februari 2012)

Miftahul, Huda. 2011. Cooperative Learning.Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Mudjiono, Dkk.2012.Hasil Belajar Menurut Para Ahli.

http://www.pendapatparaahli.com

(26)

Sagala, Saiful. 2009. Konsep Dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta

Sanjaya, Wina. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana

Sardiman, A. M. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Silberman, Melvin L. 1996. Active Learning: 101 Strategies to Teach Any Subject. Terjemahan Sarjuli, dkk. 2009. Active Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani

Siskandar. 2009. “Upaya Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Pada Siswa SLTP Negeri 1 Tangerang”. Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 6 Edisi Ke 3. Tangerang. Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan dan Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia LPTK & ISPI

Siswandi. 2009. Pembelajaran Everyone Is a Teacher Here.

http://nazwadzulfa.wordpress.com(Akses 25 Februari 2012)

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudjana. 2011. Pengertian Hasil Belajar Menurut Para Ahli. http://coretan-jadoel.blogspot.com/proposal.html(Akses 23 Februari 2012)

Sukianiarti. 2006. “Hubungan Antar Pemahaman Siswa UT Tentang SPJJ & Motivasi Belajar Dengan Hasil Belajar”. Jurnal Pendidikan .Vol 7 Edisi 1 Halaman 12. http://lppm.ut.ac.id(Akses 21 Feb 2012)

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori & Aplikasi PAKIEM.

Yogyakarta: Pustaka Belajar

Sutriari. 2008. Teknik Pemblajaran Everyone Is a Teacher Here.

http://ipmpjogja.diknas.go.id/(Akses 22 Februari 2012)

Syafri, Frimadhona. 2007. “Metode Cooperative Learning Sebagai Salah Satu Alternatif Metode Pembelajaran Membaca Dalam Bahasa Inggris”.

Jurnal Lembar Ilmu Kependidikan Vol 36 No 2

Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Pustaka Belajar

(27)

Pendidikan Pengembangan Kurikulum & Teknologi Pembelajaran, Vol 9 No3

Gambar

Tabel 3.1 Pelaksanaan Tindakan Kelas .........................................................

Referensi

Dokumen terkait

alternative dispute resolution. Pelaku tindak pidana khususnya pada pelaku anak tersebut juga merupakan manusia biasa yang juga mempunyai kekhilafandan kekurangan

Pada percobaan ketiga digunakan perlakuan berdasarkan hasil percobaan pertama dan kedua, yaitu penggunaan cabai keriting 09 sebagai tanaman produksi, cabai besar SP Hot 77 sebagai

“ Identifikasi Sumber Air Tanah Dalam Berdasarkan Analisis Data Resistivitas Di Daerah Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah ” adalah hasil kerja saya atas

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis bawang putih dan meniran yang dicampur ke pakan dalam bentuk tepung pada benih lele berumur 11 hari. Penelitian ini

Pengetahuan Pak Slamet ( Pemilik Bina Karya ) ... Bahan dan Alat Pembuatan Kerajinan Loro Blonyo ... Bahan Utama Pembuatan Kerajinan Loro Blonyo ... Bahan Pendukung

Na 2 HPO 4 0.2%. Berdasarkan analisis dari kriteria sorgum instan yang dihasilkan diatas, sampel sorgum instan yang paling baik adalah sorgum instan hasil perendaman suhu 60 o

DAMPAK IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NO.22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN TERHADAP KESADARAN HUKUM PENGENDARA SEPEDA MOTOR (STUDI KASUS DI

Hasil penelitian disimpulkan: (1) Jenis anak berkebutuhan khusus di SD inklusif terbanyak anak lambat belajar, (2) Menurut persepsi guru sebagian besar standar kompetensi