• Tidak ada hasil yang ditemukan

09 Menggambar Kubus dan Balok

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "09 Menggambar Kubus dan Balok"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

GEOMETRI RUANG

E. Menggambar Kubus dan Balok

Sebelum menggambar kubus dan balok, akan dikenalkan terlebih dahulu beberapa istilah dalam menggambar, yakni :

(1) Bidang tempat gambar (bidang proyeksi) yaitu bidang tempat kita menggambar

Misalnya kertas, papan tulis dan sebagainya

(2) Bidang frontal yaitu bidang tempat gambar atau bidang yang sejajar dengan tempat gambar.

Pada kubus disamping bidang frontal adalah bidang ABFE dan DCGH

(3) Garis frontal yaitu garis yang terletak pada bidang frontal

Pada gambar kubus di atas, semua garis yang terletak pada bidang ABFE dan DCGH adalah garis frontal

(4) Garis orthogonal yaitu garis yang tegak lurus dengan garis frontal

Pada gambar kubus di atas, garis AD, BC, FG dan EH adalah garis ortogonal (5) Sudut surut atau sudut menyisi yaitu sudut pada gambar antara garis frontal

horizontal arah ke kanan dengan garis ortogonal arah ke belakang Pada gambar kubus diatas, <DAB atau <HEF adalah sudut surut

(6) Perbandingan proyeksi atau perbandingan orthogonal yaitu perbandingan antara panjang ruas garis orthogonal pada gambar dengan panjang ruas garis

orthogonal sebenarnya.

Selanjutnya akan diuraikan langkah langkah melukis kubus dan balok, yang selengkapnya diuraikan pada contoh soal berikut ini :

01. Tanpa melakukan pengukuran dengan mistar ukur, lukislah kubus ABCD.EFGH dengan rusuk AB diberikan pada gambar , bidang ABFE frontal, AB horizontal dan sudut surut 450 serta perbandingan proyeksi 1/2

Jawab

Langkah 1

Melukis bidang frontal ABFE

A B

(2)

Langkah 2

Melukis garis-garis ortogonal AD, BC, EH dan FG

Langkah 3

Melukis kubus ABCD.EFGH

02. Tanpa melakukan pengukuran dengan mistar ukur, lukislah kubus ABCD.EFGH dengan rusuk AB diberikan pada gambar, bidang ABFE frontal, AB horizontal dan sudut surut 300 serta perbandingan proyeksi 2/3

Jawab

Langkah 1

Melukis bidang frontal ABFE

A B

A B

E F

D C

H G

A B

E F

(3)

Membagi garis AB menjadi tiga bagian

Langkah 3

Melukis garis-garis ortogonal AD, BC, EH dan FG

A B

E F

A B

(4)

Langkah 4

Melukis kubus ABCD.EFGH

03. Tanpa menggunakan busur, lukislah balok ABCD.EFGH dengan rusuk AB = 6 cm, AD = 4 cm dan AE = 3 cm, bidang ABFE frontal, AB horizontal dan sudut surut 600 serta perbandingan proyeksi 1/2

Jawab

Langkah 1

Melukis bidang frontal ABFE

A B

E F

D

C

H G

A B

(5)

Langkah 2

Melukis garis-garis ortogonal AD, BC, EH dan FG

Langkah 3

Melukis balok ABCD.EFGH

04. Tanpa melakukan pengukuran dengan mistar ukur, lukislah kubus ABCD.EFGH dengan rusuk DH diberikan pada gambar disamping , bidang BDHF frontal, BD horizontal dan sudut surut 600 serta perbandingan proyeksi 1/2

Jawab

D H

A B

E

F

A B

E

F

D C

(6)

Langkah 1

Melukis Bidang Frontal DBFH

Langkah 2

Melukis garis orthogonal AC

Langkah 3

Melukis kubus ABCD.EFGH

D H

B F

D H

B F

A

C

C

H F

E

Referensi

Dokumen terkait

Diagonal ruang pada kubus atau balok adalah ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang masing-masing terletak pada sisi atas dan sisi alas yang

Sekarang perhatikan kubus ABCD.EFG pada gambar kubus tersebut,terdapat ruas garis HB yang menghubungkan dua titik sudut yang saling berhadapan dalam satu ruang. Ruas