• Tidak ada hasil yang ditemukan

DOKUMENTASI DAN PELAPORAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DOKUMENTASI DAN PELAPORAN"

Copied!
53
0
0

Teks penuh

(1)

Diklat Fungsional Pranata Komputer

Bagi Pegawai Negeri Sipil

II. JENIS FORMULIR

III. DOKUMENTASI

IV. PELAPORAN

DAN PELAPORAN

(2)

(JFPK) merupakan tugas, tanggung jawab, wewenang dan

hak seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam suatu

satuan organisasi.

 Pranata Komputer (PK), dalam pelaksanaan tugasnya

didasarkan pada keahlian dan atau ketrampilan tertentu

serta bersifat mandiri.

 PK harus melaporkan kegiatan tersebut kepada pejabat

berwenang sehingga mendapatkan angka kredit.

 Angka kredit, merupakan satuan nilai dari tiap butir

kegiatan dan atau akumulasi nilai butir-butir kegiatan yang

harus dicapai dalam rangka pembinaan karier yang

(3)

yang memadai, berupa dokumentasi yang dapat

dipertanggung jawabkan kebenarannya.

 Kelengkapan dan kejelasan dokumentasi sangat

penting dalam pelaporan, karena tim penilai yang

akan memberikan nilai terhadap butir-butir kegiatan

tidak dapat berhubungan langsung dengan pejabat

pranata komputer yang dinilai.

 Nilai terhadap suatu kegiatan hanya berdasarkan

hasil pelaporan dan dokumentasi sebagai bahan

penilaian

(4)

memberikan suatu nilai dari sebuah kegiatan adalah

kurang lengkapnya dokumentasi pelaporan atau tidak

jelasnya keberadaan kegiatan dari pranata komputer pada

satuan organisasi.

 Hal ini terjadi jika kegiatan yang dilakukan tidak sesuai

dengan butir-butir kegiatan di dalam lingkup JFPK atau

tidak tepatnya penempatan pada suatu butir kegiatan,

sehingga akan menimbulkan kerancuan di dalam sebuah

penilaian dari kegiatan tersebut.

 Upaya standarisasi pelaporan dan dokumentasi menjadi

salah satu upaya agar Tim Penilai dapat melakukan

(5)

permasalahan ketidak-lengkapan dokumentasi

pengusulan angka kredit oleh Pranata Komputer.

 Keteraturan susunan pelaporan akan memudahkan Tim

Penilai dalam menelusuri perjalanan suatu kegiatan.

 Nilai angka kredit yang didapatkan seorang PK adalah

suatu hasil penilaian yang obyektif.

 Angka kredit yang sudah ditetapkan melalui proses

Penetapan Angka Kredit yang disahkan oleh pejabat

berwenang adalah sesuatu yang tidak dapat digugat.

(6)

yang dibutuhkan dalam pengusulan Penetapan Angka

Kredit (PAK) yang diperkirakan sudah memenuhi untuk

kenaikan pangkat/jabatan dari seorang Pranata

Komputer.

 Sebagai persyaratan dalam mengusulkan PAK harus

dilengkapi dokumentasi dan catatan serta pengesahan

(minimal Es-III) telah melakukan kegiatan.

 Upaya standarisasi dokumentasi dan bukti pendukung

lainnya dijelaskan pada Bab III dan Bab IV

menjelaskan prosedur pelaporan yang bekaitan

dengan pengusulan PAK.

(7)

PRANATA KOMPUTER -Tidak Tahu

-Tidak Lapor

-Tidak Punya Dokumen

BUKTI

FISIK -Tidak Lengkap

-Tidak Jelas

AKIBAT - SULIT DINILAI

- TIDAK BISA DINILAI TERLAMBAT

GUGUR PAK TERLAMBAT

NILAI TIDAK SESUAI HARAPAN

(8)

-Pembakuan Formulir

Integrasi

DIKLAT PENJENJANGAN

MODUL DOKUMENTASI DAN PELAPORAN

(9)

PRANATA KOMPUTER -Tahu -Lapor -Punya Dokumen BUKTI FISIK -Lengkap -Jelas AKIBAT -MUDAH DINILAI -BISA DINILAI TEPAT WAKTU

PAK DAN NILAI SESUAI HARAPAN

Kenaikan Pangkat

dan/atau Kenaikan Jabatan Sesuai Harapan

(10)

Formulir

Penetapan Angka Kredit (PAK)

Formulir Daftar Usulan Penetapan Angka

Kredit (DUPAK) Formulir

Pernyataan Melakukan Kegiatan (PMK)

(11)

1. FORMULIR USULAN PAK (1)

 Formulir Daftar Usulan PAK dilampirkan pada saat

mengajukan angka kredit.

 Setiap

jenjang Jabatan

Fungsional Pranata Komputer

mempunyai rincian subunsur yang berbeda, khususnya

selain unsur:

 Pendidikan,

 Pengembangan Profesi dan

 Pendukung kegiatan pranata komputer.

 Sub unsur yang sesuai dengan jenjang jabatan, dirinci

pada tabel terpisah dengan rincian subunsur yang

merupakan butir kegiatan yang seharusnya dilakukan oleh

jenjang jabatan di atasnya atau di bawahnya.

(12)

1. FORMULIR USULAN PAK (2)

 Rincian sub unsur yang sesuai dengan jenjang jabatan

mencakup seluruh kegiatan yang dapat dilakukan pada

jenjang jabatan yang bersangkutan, baik yang diusulkan

maupun tidak.

 Sedang yang tidak sesuai dengan jenjang jabatan

(diatas/dibawahnya), yang dicantumkan adalah hanya

kegiatan yang diusulkan saja.

(13)

1. FORMULIR USULAN PAK (3)

 Secara garis besar isian Formulir Usulan Penetapan

Angka Kredit adalah sebagai berikut

 Keterangan masa penilaian  Keterangan perorangan

 Seluruh sub unsur yang berasal dari unsur:

Pendidikan,

Kegiatan yang berkaitan dengan teknologi/sistem informasi yang sesuai dengan jejang jabatan

Pengembangan Profesi dan

Pendukung kegiatan pranata komputer.

 Sub unsur yang diusulkan yang tidak sesuai dengan jenjang jabatan

(14)

1. FORMULIR USULAN PAK (4)

 Formulir Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAK) yang digunakan untuk masing-masing jenjang jabatan Pranata Komputer dapat dilihat pada lampiran:

 Lampiran 1a : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata Komputer Pelaksana Pemula

 Lampiran 1b : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata Komputer Pelaksana

 Lampiran 1c : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata Komputer Pelaksana Lanjutan

 Lampiran 1d : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata Komputer Penyelia

 Lampiran 2a : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata

Komputer Pertama

 Lampiran 2b : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata

Komputer Muda

 Lampiran 2c : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata

Komputer Madya

 Lampiran 2d : Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit Jabatan Pranata

(15)

2. FORMULIR PMK (1)

 Sesuai dengan Keputusan Bersama Kepala Badan Pusat

Statistik dan Kepala Badan Kepegawian Negara nomor

002/BPS-SKB/II/2004, nomor 04 Tahun 2004 Bab II pasal 2

ayat (2), setiap usul Penetapan Angka Kredit harus dilampiri

oleh Surat Pernyataan Melaksanakan/Melakukan Kegiatan

(Surat PMK).

 Surat PMK yang dimaksud adalah surat pernyataan atasan

langsung dari Pejabat Pranata Komputer.

 Isinya adalah bahwa pejabat Pranata Komputer yang

bersangkutan benar-benar telah melaksanakan/ melakukan

kegiatan dan merupakan kegiatan yang ditugaskan oleh

atasan/instansi guna keperluan unit kerja atau instansi dimana

Pejabat Pranata Komputer tersebut bekerja.

(16)

2. FORMULIR PMK (2)

 Surat pernyataan tersebut diperlukan apabila Pejabat

Pranata Komputer melaksanakan/ melakukan kegiatan

sebagai berikut:

 kegiatan yang termasuk dalam operasi teknologi informasi

 kegiatan yang termasuk dalam implementasi teknologi informasi  kegiatan yang termasuk dalam implementasi sistem informasi

 kegiatan yang termasuk dalam perancangan sistem informasi  kegiatan yang termasuk dalam penyusunan kebijakan sistem

informasi

 kegiatan yang termasuk dalam pengembangan profesi

 kegiatan yang termasuk dalam pendukung kegiatan pranata komputer

(17)

2. FORMULIR PMK (3)

 Dalam pengusulannya, surat pernyataan tersebut harus

dilengkapi dengan

bukti fisik

dan

surat tugas

untuk setiap

kegiatan.

 Bentuk/format bukti fisik untuk suatu kegiatan disesuaikan

dengan kegiatannya.

(18)

3. FORMULIR PAK (1)

 Sesuai dengan Keputusan Bersama Kepala Badan Pusat Statistik dan Kepala Badan Kepegawian Negara nomor 002/BPS-SKB/II/2004,

nomor 04 Tahun 2004 Bab II pasal 3 ayat (2), hasil penilaian usulan penetapan angka kredit oleh Tim Penilai ditetapkan oleh pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit dengan menggunakan formulir Penetapan Angka Kredit (PAK).

 Hasil penilaian usulan Penetapan angka kredit merupakan

pengejawantahan dari tim penilai yang melakukan penilaian secara

seksama dan obyektif dengan berpedoman pada SK yang bersangkutan.  Dengan demikian nilai angka kredit yang ditetapkan oleh tim penilai

tidak harus sama dengan usulan angka kredit yang diajukan oleh pranata komputer.

 Hal ini tergantung dari pada kelengkapan penyertaan bukti fisik dan jenis kegiatan yang sudah dilakukan oleh seorang pranata komputer

(19)

3. FORMULIR PAK (2)

 PAK dikeluarkan oleh Sekretariat Jabatan Fungsional Pranata

Komputer yang selanjutnya disampaikan kepada pihak yang

berwenang untuk ditandatangani.

 Selanjutnya Sekretariat Jabatan Fungsional Pranata Komputer

mengirimkan PAK tersebut disampaikan kepada Pejabat

Pranata Komputer yang bersangkutan.

 Apabila kumulatif angka kredit BARU dalam PAK sudah

memenuhi untuk kenaikan pangkat/jabatan, maka dengan

disertai berkas-berkas persyaratan dapat diusulkan kenaikan

pangkat/jabatan kepada Pimpinan unit kepegawaian secara

berjenjang.

(20)

3. FORMULIR PAK (3)

 Formulir PAK yang akan digunakan untuk mengajukan

kenaikan pangkat, dibuat oleh Pranata komputer sebagai

lampiran dalam mengusulkan penetapan angka kredit

(21)

 dokumentasi tentang suatu program yang berisi

spesifikasi program, lis program (source code

listing), hasil uji coba, contoh output program

(bila ada), serta petunjuk operasional.

Dokumentasi Sistem

 meliputi spesifikasi sistem, petunjuk penggunaan

(user manual), rancangan sistem, lis program

(source code listing), uji skenario, petunjuk

instalasi, executable program, deskripsi

(22)

1. Catatan dan Pelaporan 2. Spesifikasi Program

3. Algoritma Pemrograman 4. Program

5. Petunjuk Operasional

6. Rencana Studi Kelayakan 7. Studi Kelayakan Rinci

8. Analisis Sistem Informasi

9. Rancangan Sistem Informasi (SI) 10. Rancangan Rinci SI

11. Rancangan Sistem Komputer 12. Rancangan Sistem Database 13. Rancangan Sistem JarKom

(23)

2. Jenis dokumentasi dari setiap kegiatan

3. Perbedaan dokumentasi antara satu

kegiatan dengan kegiatan yang lain

4. Jenis catatan/laporan yang dipergunakan

dalam pelaporan.

(24)

sudah pernah dilakukan untuk mendapatkan angka kredit.

2. Dalam melaporkan kegiatan tersebut, seorang pranata komputer

haruslah dapat meyakinkan tim penilai tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan melalui bukti fisik.

3. Oleh karena itu dokumentasi dan bukti pendukung lainnya sebagai bukti fisik mempunyai peranan penting bagi seorang pejabat fungsional.

4. Dokumentasi harus lengkap, jelas, teratur dan berurutan, sehingga mudah dimengerti oleh orang lain.

5. Disamping dokumentasi yang bersifat umum seperti ijazah, sertifikat, artikel atau dalam bentuk buku, terdapat pula dokumentasi bersifat catatan, laporan maupun bentuk dokumentasi lainnya sangat

membantu tim penilai untuk menelusuri semua kegiatan pranata komputer yang akan dinilai.

(25)

catatan atau laporan mengenai kegiatan yang dilakukan.

2. Catatan tersebut paling tidak harus mencakup waktu, volume/satuan yang dipergunakan, masukan, keluaran, dan proses pekerjaan untuk seluruh kegiatan.

3. Dalam pembuatan catatan, laporan tersebut judul unsur cakupan dapat disesuaikan dengan kegiatannya, tanpa mengurangi maknanya.

4. Catatan dan laporan ini sangat berguna bagi Pejabat Pranata Komputer untuk memonitor perkiraan nilai angka kredit yang sudah didapat pada setiap butir kegiatan.

5. Dengan mengetahui total perkiraan angka kredit, maka apabila sudah melebihi dari yang dipersyaratkan untuk naik pangkat, catatan tersebut merupakan lampiran beserta dengan bukti dokumentasi lainnya .

(26)

:

 Kegiatan duplikasi dan pemindahan dilaporkan ( lampiran 3a ) :

Terampil, II.A.1. Melakukan penggandaan data dan atau program

Terampil, II.A.3. Membuat dokumentasi file yang tersimpan dalam media komputer

Ahli,II.B.5. Melakukan duplikasi data base.

Ahli, II.B.6. Melaksanakan perpindahan dari perangkat lunak yang lama ke yang baru

 Kegiatan perekaman dan verfikasi dilaporkan melalui bentuk laporan pada lampiran 3b. Butir kegiatan yang dicakup adalah:

Terampil, II.B.1. Melakukan perekaman data tanpa validasi Terampil, II.B.2. Melakukan perekaman data dengan validasi. Terampil, II.B.3. Melakukan verifikasi perekaman data.

Terampil, II.B.4. Melakukan dijitasi data spasial. Terampil, II.B.5 Melakukan editing data spasial. Terampil, II.B.6 Melakukan verifikasi data spasial.

(27)

Terampil, II.C.1. Melakukan pemasangan peralatan sistem komputer / jaringan komputer

Terampil, III.D.2. Melakukan instalasi dan atau meningkatkan (upgrade) sistem operasi komputer / perangkat lunak / sistem jaringan komputer.

Ahli, II.A.3. Melakukan instalasi dan atau meningkatkan (upgrade) sistem komputer.

Ahli, III.D.2. Melakukan instalasi program data base manajemen sistem (DBMS)

:

 Kegiatan pendeteksian/perbaikan dilaporkan melalui bentuk laporan pada lampiran 3d. Butir kegiatan yang dicakup adalah:

Terampil, II.C.2. Melakukan deteksi dan atau memperbaiki kerusakan siskom. Terampil, II.C.3. Melakukan deteksi dan atau memperbaiki kerusakan sisjarkom. Terampil, III.D.5. Melakukan deteksi dan atau memperbaiki kerusakan sisopkom Terampil, III.D.6. Melakukan perbaikan terhadap gangguan sisopkom

Ahli, II.A.7. Melakukan deteksi dan atau memperbaiki kerusakan sistem komputer dan atau paket program

Ahli, II.C.6. Melakukan perbaikan kerusakan sistem jaringan komputer

(28)

 Kegiatan ujicoba.

Terampil, III.A.3. Melaksanakan uji coba program dasar

Terampil, III.B.4. Melaksanakan uji coba program menengah. Terampil, III.C.4. Melaksanakan uji coba program lanjutan.

Terampil, III.C.4. Melaksanakan uji coba sistem operasi komputer. Ahli, II.A.5. Melakukan uji coba sistem komputer.

Ahli, II.A.6. Melakukan uji coba program paket.

Ahli, II.C.4. Melakukan uji coba sistem operasi sistem jaringan komputer. Ahli, III.D.5. Melakukan uji coba perangkat lunak baru dan memberikan saran-saran penggunaannya

 Kegiatan lainnya

Ahli, II.B.3. Membuat otorisasi akses kepada pemakai

Ahli, II.B.4. Memantau dan mengevaluasi penggunaan data base. Ahli, II.B.7. Melakukan pencarian (pemulihan) kembali data base.

Ahli, II.C.1. Menerapkan rancangan konfigurasi sistem jaringan komputer. Ahli, II.C.5. Melakukan monitoring akses.

(29)

 Sebagai contoh seorang PK Pelaksana telah melaksanakan kegiatan perekaman data dengan validasi dan melakukan pendeteksian/

perbaikan komputer, pembuatan catatan/laporannya adalah sebagai berikut:

Nama/NIP : Gunadi Supena/340005998 Jabatan : PK Pelaksana

Unit Kerja/Instansi : Subdit Integrasi Pengolahan/BPS Butir Kegiatan : Perekaman data dengan validasi No Tanggal Volume/ Satuan Jenis Data (input) Output Nama Program Keterangan Angka Kredit (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1. 21-11-04 15147 karakter

Pegawai DbPeg Appeg 0,061 2. 22-11-04 14567

karakter

Pegawai DbPeg Appeg 0,058 3. 22-11-04 / 24-12-04 275893 karakter Sensus Impor Pertndb Pertprog 1,104 Jumlah 1,223

(30)

spesifik mengenai suatu program.

 Spesifikasi program dibuat setelah mempunyai

system design (rancangan rinci), sehingga program

yang akan dibuat spesifikasinya ini dapat merupakan

bagian atau modul dari suatu system yang besar

(31)

1. Cakupan dan tujuan program.

2. Kriteria program, menjelaskan secara singkat fungsi program.

3. Fungsi-fungsi dari program, menjelaskan kegunaan program secara rinci sesuai dengan rancangan sistem.

4. Struktur data/database. Apabila mempunyai input atau output , maka harus mempunyai struktur/layout (Lampiran 4).

5. Input atau output dari data yang dipergunakan dan dilengkapi dengan design databasenya, jika menggunakan database.

6. Batasan program, adalah aturan-aturan yang diterapkan dalam prosedur program, seperti proses pengecekan data dengan aturan-aturan (rules) tertentu.

7. Karakteristik kinerja program, menjelaskan kebutuhan perangkat keras dan lunak yang menunjang jalannya program

(32)

kelanjutan kegiatan dari spesifikasi program

2. Biasanya berbentuk pseudo code, diagram alir

(flow chart) atau diagram lain yang sejenis.

3. Kegiatan ini sangat berguna untuk mengetahui

tingkat kesulitan dari sebuah program dan

mencakup data input, proses, dan hasil atau

output.

(33)

1. Input nilai

2. If nilai < 0 or > 100 return

3. grade = A if nilai > 70; grade = B if nilai > 50;

others grade = C

(34)

DIAGRAM ALIR (FLOW CHART)

Nilai < 0 or nilai > 100 Nilai > 70 Grade = A Nilai > 50 Grade =B Grade = C Print Grade Y Y T T

(35)

algoritma program yang sudah ada, sehingga

penerjemahan kedua hal tersebut kedalam bahasa

komputer menghasilkan fungsi-fungsi sesuai dengan

yang dikehendaki.

(36)

1. List program, merupakan urutan rangkaian

prosedur/statement yang ada dalam program yang

dicetak pada hardcopy. List program harus disusun

secara berurutan sesuai dengan urutan proses yang

dilakukan oleh program.

2. Hasil keluaran atau hasil uji coba, merupakan contoh

keluaran program berupa softcopy/hardcopy.

3. Spesifikasi dan algoritma program, berupa spesifikasi

yang dirancang untuk pembuatan program, serta

algoritma program sebagai hasil penjabaran spesifikasi

program

(37)

1. Penjelasan kegunaan program secara umum.

2. Keterbatasan program, menjelaskan kebutuhan minimal mengenai perangkat keras dan sistem operasi yang digunakan.

3. Pengelolaan file, menjelaskan file-file data/program yang harus tersedia dalam menjalankan program dalam perawatannya.

4. Tata cara instalasi, menjelaskan tahapan-tahapan untuk penyesuaian terhadap sistem komputer yang akan digunakan, sehingga program dapat digunakan sesuai dengan fungsinya.

5. Tata cara mengoperasikan program secara rinci, menjelaskan tahapan-tahapan yang harus dilakukan oleh pengguna dalam pengoperasian program.

(38)

besar, pada umumnya seorang pejabat pranata komputer

akan membuat sebuah perencanaan tentang penelitian

ataupun pengamatan terhadap kegiatan maupun

permintaan dari pengguna yang akan mempergunakan

aplikasi tersebut .

(39)

1. Perencanaan target sesuai dengan permintaan, menjelaskan tujuan pengolahan data yang mencakup rancangan kegunaan data yang dihasilkan, sehingga dapat memperoleh gambaran proses pengolahan data yang akan dilakukan.

2. Persiapan pengumpulan fakta, menjelaskan perkiraan beban kerja, organisasi dan sumber daya manusia serta peralatan yang tersedia dalam persiapan rancangan pengolahan data.

3. Penentuan jadwal waktu penelitian dalam melaksanakan studi kelayakan.

4. Cakupan kegiatan yang akan dilakukan dalam studi kelayakan.

5. Tenaga dan biaya yang dibutuhkan dalam melakukan studi kelayakan.

(40)

1. Ruang lingkup pekerjaan, menjelaskan kegiatan yang tercakup dalam studi kelayakan.

2. Sarana dan prasarana yang meliputi perangkat keras dan perangkat lunak yang ada pada saat studi yang akan digunakan untuk kegiatan pengolahan data.

3. Sumber daya manusia, yang ada pada saat studi yang akan digunakan untuk kegiatan pengolahan data.

4. Organisasi system pengolahan, merupakan struktur organisasi pada obyek yang akan melaksanakan pengolahan data.

5. Waktu dan biaya yang dibutuhkan dalam pembuatan/pengembangan system. 6. Rekomendasi sistem pengolahan data yang akan dilakukan.

7. Manfaat dan dampak pengolahan yang akan dilakukan.

proposal sebelumnya. Dengan demikian laporan ini merupakan verifikasi hasil temuan yang dinjau dari aspek teknologi, ekonomis, legalitas, operasional dan sosial :

(41)

1. Sasaran dan batasan sistem, menjelaskan fungsi sistem.

2. Arsitektur sistem, menjelaskan tipe sistem yang digunakan.

3. Deskripsi subsistem, penjelasan mengenai sub-susb sistem yang tercakup dalam sistem.

4. Pertimbangan khusus kinerja sistem, menjelaskan infra struktur (perangkat keras/lunak, sumber daya manusia, dan organisasi) yang dibutuhkan oleh sistem.

5. Hasil permodelan, pemaparan perkiraan keuntungan-keuntungan (advantage) dan dampak yang diperoleh dari sistem.

6. Biaya dan jadwal pembangunan/pengembangan sistem.

lengkap berdasarkan studi kelayakan rinci. Walaupun masih bersifat secara garis besar akan tetapi sudah dapat menjawab kebutuhan ataupun keinginan dari pengguna. Hal-hal yang perlu dicantumkan dalam dokumentasi hasil

(42)

pembangu-nan/pengembangan sistem komputer/ jaringan

/ data base berdasarkan studi kelayakan rinci dan analisis

sistem informasi, dan ditampilkan dalam suatu model

yang mudah dimengerti. Penyajiannya disarankan

meng-gunakan diagram dengan keterangan memadai, sehingga

dapat dipahami maksud dan tujuannya

(43)

1. Rancangan sistem komputer.

2. Rancangan sistem jaringan.

3. Rancangan sistem database.

4. Kebutuhan sumber daya manusia.

outline, sehingga gambaran detail dari system tersebut dapat

terlihat dengan jelas dan mudah dimengerti untuk

diimplemen-tasikan. Gambaran dan penjelasan detail haruslah mencakup:

(44)

mengenai penjelasan sistem yang komponennya terdiri dari

pengkat keras dan perangkat lunak komputer yang akan

digunakan, serta model-modelnya.

2. Rancangan sistem komputer dilengkapi dengan penjelasan

rinci mengenai input, output dan prosedur dari setiap

proses didalam sistem komputer tersebut.

3. Pada umumnya sistem komputer dilengkapi dengan

diagram-diagram yang menghubungkan antar komponen

yang ada dalam sistem komputer tersebut .

(45)

1. Rancangan struktur data didalam file atau tabel berikut

atributnya yang digambarkan dalam bentuk diagram,

misalnya seperti Entity Relationship Diagram (ERD).

2. Perkiraan data yang ada didalam file atau table.

3. Perkiraan alokasi area.

4. Jenis perangkat lunak yang akan dipergunakan.

proses penyimpanan, pengaksesan, pengendalian dan

perawatan data yang optimal dan efisien. Dalam perancangan

tersebut mencakup:

(46)

1. Metode komunikasi, menjelaskan alat yang menghubungkan

antar sistem komputer, seperti kabel, gelombang radio, setelit,

infra merah dan lain sejenisnya.

2. Topologi jaringan, menjelaskan tipe hubungan antar sistem

komputer.

3. Diagram jaringan, merupakan desain skema secara keseluruhan

sistem komputer yang terhubung dalam jaringan.

4. Perangkat keras dan lunak jaringan, menjelaskan spesifikasi

perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan dalam

jaringan.

(47)
(48)

 Jenis formulir yang disertakan dalam laporan

 Jenis dokumentasi yang merupakan bukti fisik pengajuan

angka kredit.

(49)

 Fotocopy Penetapan angka kredit yang terakhir

 Formulir usulan penetapan angka kredit yang sesuai dengan jabatannya  Formulir melakukan unsur kegiatan sesuai dengan yang sudah

dikerjakan, dimana formulir ini merupakan ringkasan butir kegiatan dan angka kredit

 Surat Tugas menurut butir kegiatan

 Bukti fisik melaksanakan kegiatan sesuai dengan butir kegiatan yang akan dinilai.

kredit kepada sekretariat tim penilai untuk ditetapkan angka kreditnya, apabila pejabat fungsional tersebut sudah merasa dapat mencukupi nilainya untuk naik ke jenjang yang lebih tinggi. Syarat-syarat untuk pengajuan adalah:

(50)
(51)

 PK Pelaksana

, membuat sebuah program

menengah, maka dokumentasi yang harus

dikumpulkan:

51

Butir Kegiatan AK

Membuat program menengah (list program & diagram alur) 0,151

Membuat data uji program (dummy data) 0,042

Melaksanakan uji coba program (laporan tes input-output) 0,022

Membuat petunjuk operasional program (buku manual) 0,461

Menyusun dokumentasi program (daftar dokumentasi di atas) 0,042

(52)

Fotocopy Keputusan PAK

Fotocopy Keputusan Kenaikan Pangkat

terakhir

Fotocopy Keputusan Jabatan Terakhir

Fotocopy DP3 dua tahun terakhir

(53)

Gambar

DIAGRAM ALIR (FLOW CHART) Nilai &lt; 0 or  nilai &gt; 100 Nilai &gt; 70 Grade = A Nilai &gt; 50 Grade =B Grade = C Print Grade YYTT

Referensi

Dokumen terkait

Observasi dilakukan oleh guru PJOK langsung pada saat pembelajaran. Anak-anak yang mengalami kesulitan belajar bisa langsung teramati.. MODUL GURU PEMBELAJAR PJOK SD.. ketika

[r]

Penulis merasa banyak esensi yang hilang ketika materi machine learning hanya dijelaskan secara deskriptif karena itu buku ini ditulis dengan bahasa “agak” matematis.. Saat mem-

Dalam penulisan Tesis ini terdapat tiga permasalahan yaitu : bagaimana hubungan ketentuan-ketentuan perdagangan internasional dengan ketentuan penanaman modal yang ditetapkan

Pendapatan bunga atau disebut juga dengan interest income adalah pendapatan yang diperoleh dalam bentuk bunga atas pemberian kredit yang dilakukan bank sebagai salah satu

Untuk itulah akan dibahas dalam penelitian ini mengenai perlindungan hukum terhadap petani sebagai konsumen pupuk bersubsidi di Kabupaten Kudus serta tindakan

Hasil pengamatan selama 6 minggu menunjukkan bahwa hormon tiroksin memberikan pengaruh yang berbeda (P &gt; 0.05) terhadap pertumbuhan panjang dan bobot, SGR, DWG,

Pemaketan Debian sesungguhnya adalah membuat sebuah paket .deb dari sebuah berkas eksekutabel yang berada dalam struktur direktori tertentu agar paket bisa meletakkan