• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi : studi kasus siswa kelas XI IPS 1 SMA N I Depok Yogyakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi : studi kasus siswa kelas XI IPS 1 SMA N I Depok Yogyakarta."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

viii

ABSTRAK

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN EKONOMI

Studi Kasus pada Siswa Kelas XI IPS 1 SMA N 1 Depok Yogyakarta

Dhama Hujayana Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta 2010

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran ekonomi melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

Teams Games Tournament (TGT).

Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas XI IPS 1, SMA N 1 Depok Yogyakarta. Komponen-komponen utama dalam pembelajaran kooperatif tipe TGT adalah presentasi materi, pembagian kelompok, games, turnamen, dan penghargaan kepada kelompok. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam satu siklus yang terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi kegiatan guru, lembar observasi kegiatan siswa, lembar observasi kegiatan kelas, lembar observasi kegiatan guru dalam proses pembelajaran, instrumen pengamatan kelas, lembar observasi kegiatan belajar siswa dalam kelompok, dan instrumen refleksi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis komparatif.

Berdasarkan hasil analisis penelitian pada siklus I dapat disimpulkan sebagai berikut: penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT mampu meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI IPS 1. Peningkatan motivasi belajar siswa tersebut tampak dari kuesioner pra penelitian dan kuesioner siklus 1. Pada saat kuesioner pra penelitian 23,33% siswa masuk kategori tinggi, 46,67% kategori cukup, 26,67% kategori rendah, 3,33% kategori sangat rendah. Setelah menggunakan metode pembelajaran TGT siswa mengalami kenaikan dari 23,33% menjadi 50% dalam kategori tinggi, jadi ada kenaikan motivasi belajar yang tinggi 26,67%. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT pada mata pelajaran Ekonomi dalam penelitian ini sudah dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI IPS 1 SMA N 1 Depok Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

(2)

ix

ABSTRACT

THE IMPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) TO IMPROVE STUDENTS’

MOTIVATION OF LEARNING IN THE ECONOMICS

A Case Study on the Eleventh Grade of One Depok Senior High School Yogyakarta

Dhama Hujayana Sanata Dharma University

Yogyakarta 2010

This research aims to know how the motivation of the students on learning economics through the implementation of cooperative learning model type Teams Games Tournaments (TGT).

This research was done at the students of XI IPS 1, One Depok Senior High School of Yogyakarta. The main components of the cooperative learning type TGT were material presentation, group sharing, games, tournament, and the appreciation to the group. The implementation of this classroom action research was done in one cycle which consisted of four stages, namely planning, action, observation, and reflection. The data collection were done by using observation sheets of the teachers’ activities, observation sheets of the students, observation sheets of the class activities, observation sheets of the teachers’ activities in teaching-learning process, the instruments of the class observation, observation sheets of the students’ activities on the group, and the instruments of the reflection. The data which were obtained were analyzed by using descriptive and comparative analysis.

Based on the analysis, the result of the research in the first cycle, can be concluded as follows: the implementation of the cooperative learning model type TGT can improve the students’ of XI IPS 1 achievement on learning economics. It can be seen from the grades which the students reach. From result, 23,33% categorized as “high”, 46,67% categorized as “middle”, 26,67% categorized as “low” and 3,33% categorized as “very low”. After implementation of TGT learning method, 40% categorized as “high” therefore, proportion of students categorized as “high” in crease 26,67%. It shows that the implementation of the cooperative learning model type TGT on the economics study in this research has been able to improve the motivation of the students of XI IPS 1 One Depok Senior High School of Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Referensi

Dokumen terkait

Another Disisis, utilization of the graphics card into the era of General Purpose Graphical Processing Units ( GPGPU ) , namely the use of graphics cards to work umum.GPU

(1) Dalam hal penyelenggara jaringan telekomunikasi dan atau penyelenggara jasa telekomunikasi belum dapat menyediakan akses di daerah tertentu, maka penyelenggara

Pembahasan tentang proses pembangunan tidak dapat dan tidak boleh jauh dari besar dan mendesaknya berbagai masalah yang mengancam masyarakat

Nilai TOEFL diperoleh darilembaga bahasa Educational Testing Service atau lembaga yang ditunjuknya di Indonesia, Nilai IELTS diperoleh dari lembaga kerja sama University

Hal ini menunjukkan bahwa setiap 1 HKO pada usahatani tembakau di daerah penelitian sebenarnya mendapatkan upah sebesar Rp 252.880 per luas lahan petani atau Rp 214.861

Mengingat  kami  tidak  mempunyai  kantor  cabang  di  daerah,  maka  kami  mohon  bantuan  bapak/ibu  untuk  dapat  mendistribusikan  informasi  dan  formulir 

Laporan ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknik Mesin di Departemen Teknik Mesin Fakultas

Human error atau kesalahan manusia kerap sering terjadi pada penyusunan data-data, pencatatan transaksi, pembuatan laporan dan pekerjaan yang masih mengandalkan teknologi manual.