• Tidak ada hasil yang ditemukan

Scanned by CamScanner

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Scanned by CamScanner"

Copied!
120
0
0

Teks penuh

(1)Scanned by CamScanner.

(2) Scanned by CamScanner.

(3) Scanned by CamScanner.

(4) DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR …………………………………………….....................……..................………… DAFTAR ISI …………………………………………………………........................…...................………. BAB I PENDAHULUAN ………………………………….............…........................................... 1.1 LATAR BELAKANG …………………...........……………..................….…..…… 1.2 LANDASAN HUKUM ……..........……………………………….…...................... 1.3 HUBUNGAN ANTAR DOKUMEN PERENCANAAN ..…..................….... 1.4 MAKSUD DAN TUJUAN ..................................................................................... 1.5 SISTEMATIKA PENULISAN .……………........…………..................………… BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS KETAHANAN PANGAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN KOTA BANJAR ......................................................................….. 2.1 TUGAS DAN FUNGSI STRUKTUR ORGANISASI DINAS KETAHANAN PANGAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN KOTA BANJAR ....................................................................................................... 2.2. 2.3 2.4. BAB III. SUMBER DAYA PERANGKAT DAERAH .............................................. 2.2.1 SUMBER DAYA MANUSIA OPD ............................................. 2.2.2 ASSET ........................................................................................... 2.2.3 SUMBER DAYA LAINNYA ....................................................... KINERJA PELAYANAN PERANGKAT DAERAH ................................. TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN DINAS KETAHANAN PANGAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN KOTA BANJAR ............................................................................................ PERMASALAHAN DAN ISU ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH. 3.1. IDENTIFIKASI, PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI PELAYANAN DINAS KETAHANAN PANGAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN KOTA BANJAR .................................. 3.1.1 3.1.2 3.1.3 3.2 3.3. URUSA N WAJIB NON PELAYANAN DASAR PANGAN ..... URUSAN PILIHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN ............. URUSAN PILIHAN PERTANIAN ............................................... TELAAHAN VISI, MISI DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH ....................................................................... TELAAHAN RENTRA KEMENTERIAN.................................................. 3.3.1 RENSTRA KEMENTERIAN PERTANIAN ............................... 3.3.2 RENSTRA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN ................................................................................ 3.3.3 RENSTRA DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PETERNAKAN PROVINSI JAWA BARAT .............................. 3.3.4 RENSTRA DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROVINSI JAWA BARAT ......................... 3.3.5 RENSTRA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT .......................................................................................... RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2019 – 2023. Hal i iii 1 1 2 4 6 7 8. 9 51 51 53 54 55. 61 62. 62 63 64 64 66 69 69 70 71 71 72. Page iii.

(5) 3.3.6. 3.4. RENSTRA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI JAWA BARAT .......................................................... TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP .............................................................................. 3.4.1 3.4.2. 3.5. TELAAHAN TERHADAP RTRW PROVINSI JAWA BARAT TELAAHAN TERHADAP RTRW KOTA BANJAR ................. ISU – ISU STRATEGIS ................................................................................ 3.5.1 3.5.2 3.5.3. 72 73 73 74 79. PENYELENGGARAAN TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN AKUNTABEL .............................. 79. PERCEPATAN PERTUMBUHAN EKONOMI INKLUSIF YANG BERKUALITAS ............................................................... 79. MENINGKATNYA KUALITAS LINGKUNGAN HIDUP DAN PENGURANGAN RESIKO BENCANA ............................ 81. 3.5.4. BAB IV. MENGEMBANGKAN DAYA TARIK DAN POTENSI DAERAH ...................................................................................... TUJUAN DAN SASARAN .................................................................................... 4.1 TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH DINAS KETAHANAN PANGAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN KOTA BANJAR ........................................................................................................ 4.2 BAB V BAB VI BAB VII BAB VIII. HUBUNGAN TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH DENGAN TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ........................................... STRATEGI DAN KEBIJAKAN ............................................................................ RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN ................. INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ...................................................................... PENUTUP ............................................................................................................... RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2019 – 2023. 81 83. 83 84 90 97 105 108. Page iv.

(6) BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Berlakunya. Undang-undang. Nomor. 25. Tahun. 2004,. tentang. Sistem. Perencanaan Pembangunan Nasional berdampak pada terjadinya perubahan yang mendasar bagi perencanaan pembangunan baik di tingkat nasional, regional dan daerah. Kepala Daerah diharuskan untuk menyusun RPJMD untuk masa jabatan 5 tahunan yang dijabarkan OPD dengan melakukan penyusunan Rencana Strategis Organisasi Perangkat Daerah (Renstra OPD). Renstra OPD berfungsi sebagai dokumen perencanaan teknis operasional yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Organisasi Perangkat Daerah. Sebagai dokumen teknis dalam tataran operasional, Renstra OPD disusun sebagai upaya untuk mengelola dan mengembangkan potensi sumber daya daerah dalam menghadapi berbagai tantangan permasalahan yang dihadapi untuk mewujudkan masyarakat Kota Banjar yang sejahtera, sesuai Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Banjar Tahun 2018-2023. Rencana besar yang tertuang dalam RPJMD Kota Banjar merupakan dokumen yang memuat kebijakan-kebijakan dengan sasaran yang masih bersifat makro kota, untuk itu setiap OPD menyusun Rencana Strategis sebagai penjabaran yang bersifat dokumen operasional 5 tahunan sesuai dengan urusan yang diampu. Kedudukan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan sangatlah penting artinya bagi semua Stake holder lingkup Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan karena merupakan pedoman yang memuat Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar selama 5 tahun. Arah kebijakan pembangunan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan selama 5 tahun dapat diketahui dan selanjutnya dipergunakan oleh semua komponen pelaku pembangunan khususnya Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, selain hal itu para pelaku pembangunan lainnya dapat lebih mudah untuk saling mensinergikan program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan Visi dan Misi Kota Banjar.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 1.

(7) Penyusunan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan dilakukan melalui tahapan-tahapan sebagi berikut: persiapan penyusunan dengan menggali masukan-masukan dari intern Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan kemudian dirangkum menjadi rancangan awal Renstra. Rancangan awal Renstra tersebut selanjutnya dimusyawarahkan dan didiskusikan dalam Forum Group Discussion yang melibatkan seluruh unsur pelaku pembangunan di Kota Banjar untuk menjaring kebutuhan masyarakat dan strategi mengembangkan dunia usaha ketahanan pangan, pertanian dan perikanan dalam kurun waktu lima tahun kedepan. Dari hasil tersebut kemudian dirumuskan menjadi Rancangan akhir Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar tahun 2018-2023 yang selanjutnya akan ditetapkan menjadi Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar. Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan akan digunakan sebagai pedoman dalam penyusunan dokumen operasional tahunan yaitu dokumen Rencana Kerja (Renja OPD), yang bertujuan untuk menjamin kesesuaian antara program, kegiatan, lokasi kegiatan, kelompok sasaran, serta prakiraan maju yang disusun dalam rancangan awal Renja, serta untuk memastikan bahwa rumusan kegiatan alternatif dan atau kegiatan baru yang disusun dalam Rancangan awal Renja dilakukan dalam rangka optimalisasi pencapaian sasaran Renstra. 1.2 Dasar Hukum Penyusunan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Tahun 2019-2023 berlandaskan pada beberapa aturan hukum berikut: 1. Undang-Undang No. 27 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kota Banjar di Provinsi Jawa Barat. 2. Undang-Undang. No.. 25. Tahun. 2004. tentang. Sistem. Perencanaan. Pembangunan Nasional. 3. Undang-Undang No. 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025. 4. Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. 5. Undang-undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman. 6. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2010 tentang Hortikultura. 7. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 2.

(8) 8. Undang-Undang. Nomor. 19. Tahun. 2013. tentang. Perlindungan. dan. Pemberdayaan Petani. 9. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2013 tentang Perkebunan. 10. Undang-Undang Nomor 41 tahun 2014 tentang Perubahan Undang-undang Nomor 18 Tahun 20119 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan. 11. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua Atas Undangundang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. 12. Undang-Undang No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan. 13. Undang-Undang No. 16 Tahun 2006 tentang Penyuluhan Pertanian. 14. Undang-Undang No. 41 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pertanian Pangan Berkelanjutan. 15. Undang-Undang No. 45 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-Undang No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan. 16. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota. 17. Peraturan Pemerintah No. 46 Tahun 2016 tentang Tatacara Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup Strategis. 18. Peraturan Pemerintah No. 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal. 19. Peraturan Pemerintah nomor 17 Tahun 2015 tentang Ketahanan Pangan dan Gizi. 20. Peraturan Presiden No. 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. 21. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. 22. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 7 Tahun 2018 tentang Pembuatan dan Pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis dalam Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 3.

(9) 23. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 100 Tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal. 24. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat No. 7 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025. 25. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat No. 8 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 20182023. 26. Peraturan Daerah Kota Banjar No. 9 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Banjar Tahun 2005-2025. 27. Peraturan Daerah Kota Banjar No. 9 Tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Banjar Tahun 2013-2033. 28. Peraturan Daerah Kota Banjar No. 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Banjar. 29. Peraturan Daerah Kota Banjar No. 8 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Banjar Tahun 2018-2023. 30. Peraturan Wali Kota Banjar No. 44 Tahun 2018 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Dinas ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan. 1.3. Hubungan Antar Dokumen Perencanaan Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan hierarki perencanaan pembangunan nasional di dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah. Dengan demikian, Renstra OPD Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Tahun 2018-2023 yang merupakan acuan dari setiap kegiatan, harus sinkron dengan dokumen perencanaan lainnya, seperti RPJPN Tahun 2005-2025, RPJMN Tahun 2020-2024, RPJP Provinsi Jawa Barat 2005-2025, RPJMD Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023, RPJPD Kota Banjar Tahun 2005-2025 dan RTRW Kota Banjar Tahun 2013-2033. Hubungan keterkaitan antar dokumen perencanaan tersebut dapat dilihat pada Gambar 1. 3. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 4.

(10) RPJPN 2005-2025. pedoman. RPJPD JABAR. pedoman. RPJMN 2015-2019. RPJMD JABAR 2018-2023. 2005-2025. RPJPD. pedoman. RPJMD. dijabarkan. Kota Banjar. Kota Banjar. RKPD. pedoman. Kota Banjar. RAPBD. APBD. Kota Banjar. Kota Banjar. RKA. Rincian. OPD. APBD. pedoman Renstra OPD. pedoman. Renja OPD. pedoman. Gambar 1.3 Hubungan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Tahun 2018-2023 dengan Dokumen Perencanaan Lain. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 5.

(11) 1.3.1 Hubungan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar dengan RPJMD Kota Banjar Penyusunan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Tahun 2018-2023 tidak lepas dari visi dan misi pembangunan jangka menengah daerah Kota Banjar sebagaimana tertuang dalam dokumen RPJMD Kota Banjar Tahun 2018-2023. Strategi, arah kebijakan dan program pengembangan wilayah yang tertuang dalam RPJMD Kota Banjar Tahun 2018-2023 menjadi pedoman dalam penyusunan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Tahun 2019-2023. Selain itu, indikator kinerja RPJMD Kota Banjar Tahun 2018-2023 juga menjadi acuan dalam penentuan indikator kinerja Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Tahun 20192023. 1.3.2 Hubungan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar dengan Renja Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Dalam tataran operasional setiap tahunnya maka Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan dijabarkan dalam Rencana Kerja (Renja) Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan yang menjadi dasar atau acuan penentuan kegiatan tahunan yang akan dilaksanakan. Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan merupakan salah satu materi yang akan dibahas pada musrenbang setiap tahun, untuk diselaraskan dengan aspirasi masyarakat dalam rangka penyempurnaan bahan penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD). 1.4 . MAKSUD DAN TUJUAN Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan tahun. 2018-2023. disusun. dengan. maksud. Peningkatan. Kinerja. Penyelenggaraan Bidang Urusan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan untuk mewujudkan Visi dan Misi Daerah yang telah disepakati dalam Kinerja RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 6.

(12) Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Adapun tujuan penyusunan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan tahun 2019-2023 adalah : a.. Menjabarkan strategi yang akan dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan untuk mewujudkan Tujuan dan Sasaran Daerah di bidang Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan.. b.. Menjadi acuan kerja resmi bagi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan serta para pihak terkait dalam upaya pembangunan Bidang Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan.. c.. Menjadi acuan resmi untuk penilaian kinerja Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan.. 1.5.. SISTEMATIKA PENULISAN Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan. Kota Banjar tahun 2018-2023 secara garis besar disusun dengan sistematika sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang penyusunan Rencana Strategis yang berisikan pengertian ringkas tentang renstra, landasan hukum yang digunakan dalam penyusunan, maksud dan tujuan penyusunan serta sistematika penyusunan. BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH Bab ini menguraikan tentang tugas, fungsi dan struktur organisasi Dinas, sumberdaya Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kinerja pelayanan yang telah dan akan dilakukan serta tantangan dan peluang pengembangan pelayanan BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH Bab ini berisi tentang identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), telaah visi, misi dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih 2018-2023; telaahan renstra Kementrian Pertanian dan Kementrian Kelautan dan Perikanan. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 7.

(13) dan telaahan Renstra Badan Ketahanan Pangan, Telaahan Renstra Dinas Perkebunan, Dinas Peternakan, Dinas Kelautan dan Perikanan dan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi JAWA BARAT; telaahan dokumen RTRW Kota Banjar dan Kajian Pengembangan Pertanian Strategis; serta penentuan isu-isu strategis di Sektor Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan. BAB IV TUJUAN DAN SASARAN Bab ini berisi tentang tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan. BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Bab ini berisi tentang strategi dan kebijakan yang dijabarkan dalam rangkaian kebijakan sehingga tujuan dan sasaran akan tercapai. BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Berisi tentang tabel-tabel program dan kegiatan, indikator kinerja program dan kegiatan, dan target kinerja program serta pendanaannya. BAB VII INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Bab ini berisi tentang indikator kinerja Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD. BAB VIII PENUTUP Berisi ringkasan singkat dari maksud dan tujuan penyusunan dokumen Renstra OPD, disertai dengan harapan bahwa dokumen ini mampu menjadi pedoman pembangunan 5 (lima) tahun kedepan oleh OPD.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 8.

(14) BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS KETAHANAN PANGAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN KOTA BANJAR 2.1.. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan merupakan unsur pelaksana. urusan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan yang dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan sesuai dengan Peraturan Walikota Kota Banjar nomor. 44 Tahun 2018 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan mempunyai tugas membantu wali kota melaksanakan urusan pemerintahan bidang Ketahanan Pangan, bidang Pertanian dan bidang Perikanan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah. Dalam menyelenggarakan tugas pokok Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan mempunyai fungsi: a. Perumusan kebijakan urusan ketahanan pangan, pertanian dan Perikanan; b. Pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan, pertanian dan Perikanan;. c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan, pertanian dan Perikanan; d. Pelaksanaan administrasi Dinas urusan ketahanan pangan, pertanian dan Perikanan; e. Pembinaan aparatur sipil negara pada Dinas; dan f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh wali kota terkait dengan tugas dan fungsinya.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 9.

(15) Susunan struktur organisasi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar berdasarkan Peraturan Walikota Kota Banjar nomor. 44 Tahun 2018 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar : A.. Kepala. B.. Sekretariat, membawahi :. C.. D.. E.. F.. G.. 1.. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;. 2.. Sub Bagian Keuangan;. 3.. Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi.. Bidang Ketahanan Pangan membawahi : 1.. Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan;. 2.. Seksi Distribusi dan Penanganan Pangan; dan. 3.. Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan;. Bidang Pertanian, membawahi : 1.. Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura;. 2.. Seksi Perkebunan; dan. 3.. Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Pertanian;. Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan membawahi : 1.. Seksi Pembibitan dan Produksi Peternakan ;. 2.. Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner ; dan. 3.. Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Peternakan ;. Bidang Perikanan , membawahi : 1.. Seksi Produksi Perikanan;. 2.. Seksi Kelembagaan dan Perlindungan Sumber Daya; dan. 3.. Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Perikanan;. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD), terdiri atas : 1.. UPTD Balai Benih Padi dan Bibit;. 2.. UPTD Rumah Potong Hewan, Kesehatan Hewan dan Perlindungan Tanaman;. 3.. UPTD Balai Benih Ikan; dan. 4.. UPTD Penyuluhan. H.. Jabatan Pelaksana;. I.. Jabatan Fungsional.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 10.

(16) KEPALA DINAS SEKRETARIAT. SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN. KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL. SUB BAGIAN KEUANGAN. SUB BAGIAN PROGRAM. BIDANG PERTANIAN. BIDANG PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN. BIDANG PERIKANAN. SEKSI KETERSEDIAAN DAN KERAWANAN PANGAN. SEKSI TAAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA. SEKSI PEMBIBITAN DAN PRODUKSI PETERNAKAN. SEKSI PRODUKSI PERIKANAN. SEKSI DISTRIBUSI DAN PENANGANAN PANGAN. SEKSI PERKEBUNAN. SEKSI KESEHATAN HEWAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER. SEKSI KELEMBAGAAN DAN PERLINDUNGAN SUMBER DAYA. SEKSI BINA USAHA DAN SARANA PRASARANA PETERNAKAN. SEKSI BINA USAHA DAN SARANA PRASARANA PERIKANAN. BIDANG KETAHANAN PANGAN. SEKSI KONSUMSI DAN KEAMANAN PANGAN. SEKSI BINA USAHA DAN SARANA PRASARANA PERTANIAN. UPTD. Gambar 2.1 Bagan Struktur Organisasi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 11.

(17) BIDANG TUGAS UNSUR DINAS Dinas dipimpin oleh Kepala Dinas berada dibawah dan bertanggug jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. Kepala Dinas mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasi Kewenangan Daerah terkait uruan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, serta melaksanakan tugas sesuai dengan Kebijakan Walikota. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan memiliki uraian tugas sebagai berikut : a. Memimpin dan mengendalikan perumusan kebijakan daerah urusan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan; b. Menetapkan kebijakan daerah lingkup Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan; c. Memimpin dan mengendalikan pelaksanaan kebijakan daerah urusan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan; d. Memimpin dan mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan; e. Memimpin dan mengendalikan pelaksanaan administrasi Dinas urusan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan; f. Memimpin dan mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan; g. Memimpin dan memotifasi setiap pegawai aparatur sipil negara melalui : kepeloporan dalam bidang : keahlian profesional; analisis dan rekomendasi kebijakan; dan kepemimpinan manajemen; h. Pengembangan kerja sama dengan instansi lain; i.. Keteladanan dalam mengamalkan nilai dasar aparatur sipil negara dan melaksanakan kode etik dan kode perilaku aparatur sipil negara; dan. j.. Melakukan fungsi lain yang diberikan oleh Wali Kota terkait dengan tugas dan fungsinya.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 12.

(18) Sesuai amanat Wali Kota Banjar yang dituangkan dalam Peraturan Walikota Kota Banjar nomor : 44 Tahun 2018 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, maka uraian tugas pada organisasi terendah Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar adalah sebagai berikut A. Sekretariat Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas; Tugas dan Kewajiban Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Dinas dalam penyusunan kebijakan dan pengorganisasian administratif terhadap pelaksanaan tugas Dinas serta pelayanan administratif.; Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok yang dimaksud diatas, Sekretariat melaksanakan fungsi : a. Pengoordinasian dan penyusunan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; b. Pengoordinasian dan pelaksanaan tugas dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan ; c. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; d. Pelayanan administratif dan pembinaan aparatur sipil negara pada Dinas; dan e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya. Dalam melaksanakan tugas pokok yang dimaksud diatas, Sekretariat terdiri dari : a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; b. Sub Bagian Keuangan; c. Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 13.

(19) Sekretaris Dinas mempunyai uraian tugas sebagai berikut: a. Melakukan validasi rancangan kebijakan urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; b. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas Dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; c. Mengkoordinasikan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; d. Mengkoordinasikan pelayanan administratif dan pembinaan aparatur sipil negara pada Dinas; dan e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. A.1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas; Tugas dan Kewajiban Sub Bagian Umum dan Kepegawain mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas sekretariat dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian administratif terhadap pelaksanaan tugas Dinas serta pelayanan administratif bidang tata usaha dan umum, kepeagawaian, pendidikan dan pelatihan urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok, sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan penyusunan rancangan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan; b. Pengoordinasian penyusunan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 14.

(20) c. Pengoordinasian dan pelaksanaan tugas dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan; d. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan; e. Pelayanan dan pelaksanaan administratif pada Dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan; f. Pembinaan aparatur sipil negara pada sub bagian umum dan kepegawaian; g. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang urusan kepegawaian, pendidikan dan pelatihan urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; h. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh sekretariat terkait dengan tugas dan fungsinya. Uraian Tugas Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. a. Menyusun rancangan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan; b. Mengendalikan pengoordinasian penyusunan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; c. Mengendalikan pengoordinasian dan pelaksanaan tugas dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan; d. Mengendalikan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan; e. Mengendalikan pelayanan dan pelaksanaan administratif pada dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang tata usaha dan umum, kepegawaian, pendidikan dan pelatihan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 15.

(21) f. Mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada sub bagian umum dan kepegawaian; g. Mengendalikan pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang keopegawaian, pendidikan dan pelatihan urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; h. Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh sekretaris terkait dengan tugas dan fungsinya. A.2. Sub Bagian Keuangan Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh Kepala Sub Bagian berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas. Tugas dan Kewajiban Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas sekretariat dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian administratif terhadap pelaksanaan tugas dinas serta pelayanan administratif bidang keuangan dan aset urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan. Fungsi Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, sub bagian keuangan mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan penyusunan rancangan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset; b. Pengoordinasian penyusunan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; c. Pengoordinasian dan pelaksanaan tugas dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset; d. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset; e. Pelayanan dan pelaksanaan administratif pada dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset; f. Pembinaan aparatur sipil negara pada sub bagian keuangan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 16.

(22) g. Pembinaan teknis penyelnggaraan fungsi penunjang urusan pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; dan h. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh sekretariat terkait dengan tugas dan fungsinya. Uraian Tugas Sub Bagian Keuangan a. Menyusun rancangan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset; b. Mengendalikan pengoordinasian penyusunan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; c.. Mengendalikan pengoordinasian dan pelaksanaan tugas dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset;. d. Mengendalikan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset; e.. Mengendalikan pelayanan dan pelaksanaan administratif pada dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang keuangan dan aset;. f.. Mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada sub bagian keuangan;. g. Mengendalikan. pembinaan. teknis. penyelenggaraan. fungsi. penunjang. keuangan dan aset urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; h. Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya. A.3. Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi Sub Bagian Program dan Perencanaan dipimpin oleh Kepala Sub Bagian berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas; Tugas dan Kewajiban Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas sekretariat dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian administratif terhadap pelaksanaan tugas dinas serta pelayanan administratif bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 17.

(23) Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok diatas, Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan penyusunan rancangan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat; b. Pengoordinasian penyusunan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; c. Pengoordinasian dan pelaksanaan tugas dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat; d. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat; e. Pelayanan dan pelaksanaan administratif pada dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat; f. Pembinaan aparatur sipil negara pada sub bagian perencanaan dan evaluasi; g. Pembinaan teknis penyelnggaraan fungsi penunjang urusan perencanaan, penelitian dan pengembangan urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; dan h. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh sekretariat terkait dengan tugas dan fungsinya. Uraian Tugas Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi a.. Menyusun rancangan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat;. b. Mengendalikan pengoordinasian penyusunan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan; c.. Mengendalikan pengoordinasian dan pelaksanaan tugas dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 18.

(24) d. Mengendalikan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat; e.. Mengendalikan pelayanan dan pelaksanaan administratif pada dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan bidang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat;. f.. Mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada sub bagian perencanaan dan evaluasi;. g.. Mengendalikan pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang perencanaan, evaluasi, penelitian dan pengembangan, data, informasi dan hubungan masyarakat urusan ketahanan pangan, pertanian dan perikanan;. h. Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. B. Bidang Ketahanan Pangan Bidang Ketahanan Pangan merupakan unsur pelaksana urusan ketahanan pangan yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh Kepala Bidang yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan; Tugas dan Kewajiban Bidang Ketahanan Pangan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas urusan ketahanan pangan bidang ketahanan pangan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok diatas, Bidang Ketahanan Pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan urusan ketahanan pangan Bidang ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 19.

(25) b. Pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan; c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan; d. Pelaksanaan. administrasi. Dinas. urusan. ketahanan. pangan. bidang. ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan; e. Pembinaan aparatur sipil negara pada bidang ketahanan pangan; dan f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya. Uraian Tugas Kepala Bidang Ketahanan Pangan a. Melakukan evaluasi dan verifikasi rancangan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan; b. Memimpin pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan; c. Memimpin pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan ; d. Memimpin pelaksanaan administrasi dinas urusan ketahanan pangan bidang ketersediaan dan kerawanan pangan, distribusi dan penanganan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan; e. Memimpin pembinaan aparatur sipil negara pada bidang ketahanan pangan; f. Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 20.

(26) Dalam melaksanakan tugas pokok dimaksud diatas, Bidang Ketahanan Pangan terdiri dari : 1) Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan ; 2) Seksi Distribusi dan Penanganan Pangan; 3) Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan. B.1. Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan dipimpin oleh Kepala Seksi berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala Bidang Ketahanan Pangan; Tugas dan Kewajiban Seksi. Ketersediaan. dan. Kerawanan. Pangan. mempunyai. tugas. pokok. melaksanakan sebagian tugas Dinas urusan ketahanan pangan bidang ketersediaan dan kerawanan pangan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud diatas, Kepala Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan urusan ketahanan pangan Bidang kerawanan pangan daerah, pengelolaan cadangan pangan daerah, penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan; b. Pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang kerawanan pangan daerah, pengelolaan cadangan pangan daerah, penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan; c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang kerawanan. pangan. daerah,. pengelolaan. cadangan. pangan. daerah,. penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan; d. Pelaksanaan administrasi Dinas urusan ketahanan pangan bidang kerawanan pangan daerah, pengelolaan cadangan pangan daerah, penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 21.

(27) e. Pembinaan aparatur sipil negara pada seksi ketersediaan dan kerawanan pangan; dan f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya. Uraian Tugas Kepala Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan a. Melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang kerawanan pangan daerah, pengelolaan cadangan pangan daerah, penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan; b. Mengendalikan pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang kerawanan. pangan. daerah,. pengelolaan. cadangan. pangan. daerah,. penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan; c. Mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang kerawanan pangan daerah, pengelolaan cadangan pangan daerah, penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan; d. Mengendalikan pelaksanaan administrasi Dinas urusan ketahanan pangan bidang kerawanan pangan daerah, pengelolaan cadangan pangan daerah, penyusunan peta kerentanan dan ketahanan pangan kecamatan e. Mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada seksi ketersediaan dan kerawanan pangan; f. Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya. B.2. Seksi Distribusi dan Penanganan Pangan Seksi Distribusi dan Penanganan Pangan dipimpin oleh Kepala Seksi berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepada Kepala Dinas melalui Kepala Bidang Ketahanan Pangan. Tugas dan Kewajiban Seksi Distribusi dan Penanganan Pangan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Dinas urusan ketahanan pangan bidang Distribusi dan Penanganan Pangan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 22.

(28) Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud diatas, Seksi Distribusi dan Penanganan Pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan urusan ketahanan pangan Bidang pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan; b. Pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan; c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan; d. Pelaksanaan. administrasi. Dinas. urusan. ketahanan. pangan. bidang. pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan; e. Pembinaan aparatur sipil negara pada seksi distribusi dan penanganan pangan; dan. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 23.

(29) f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya. Uraian Tugas Kepala Seksi Distribusi dan Penanganan Pangan a. Melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan; b. Mengendalikan pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan; c. Mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan; d. Mengendalikan pelaksanaan administrasi Dinas urusan ketahanan pangan bidang pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pada kerawanan pangan yang mencakup dalam daerah, penentuan harga minimum daerah untuk pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan penyediaan dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya sesuai kebutuhan daerah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 24.

(30) e. Mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada seksi distribusi dan penanganan pangan; f. Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya. B.3. Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan dipimpin oleh Kepala Seksi, berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala Bidang Ketahanan Pangan. Tugas dan Kewajiban Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Dinas urusan ketahanan pangan bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud diatas, Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan urusan ketahanan pangan Bidang pelaksanaan pengawasan keamanan pangan segar dan pelaksanaan pencapaian target konsumsi pangan perkapita/tahun sesuai angka kecukupan gizi; b. Pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang pelaksanaan pengawasan keamanan pangan segar dan pelaksanaan pencapaian target konsumsi pangan perkapita/tahun sesuai angka kecukupan gizi; c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang pelaksanaan pengawasan keamanan pangan segar dan pelaksanaan pencapaian. target. konsumsi. pangan. perkapita/tahun. sesuai. angka. kecukupan gizi; d. Pelaksanaan. administrasi. Dinas. urusan. ketahanan. pangan. bidang. pelaksanaan pengawasan keamanan pangan segar dan pelaksanaan pencapaian. target. konsumsi. pangan. perkapita/tahun. sesuai. angka. kecukupan gizi;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 25.

(31) e. Pembinaan aparatur sipil negara pada seksi konsumsi dan kemanan pangan; dan f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya. Uraian Tugas Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan a. Melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang pelaksanaan pengawasan keamanan pangan segar dan pelaksanaan pencapaian target konsumsi pangan perkapita/tahun sesuai angka kecukupan gizi; g. Mengendalikan pelaksanaan kebijakan urusan ketahanan pangan bidang pelaksanaan. pengawasan. keamanan. pangan. segar. dan. pelaksanaan. pencapaian target konsumsi pangan perkapita/tahun sesuai angka kecukupan gizi; h. Mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan ketahanan pangan bidang pelaksanaan pengawasan keamanan pangan segar dan pelaksanaan pencapaian target konsumsi pangan perkapita/tahun sesuai angka kecukupan gizi; i. Mengendalikan pelaksanaan administrasi Dinas urusan ketahanan pangan bidang pelaksanaan pengawasan keamanan pangan segar dan pelaksanaan pencapaian target konsumsi pangan perkapita/tahun sesuai angka kecukupan gizi; j. Mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada seksi konsumsi dan keamanan pangan; k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. C. Bidang Pertanian Bidang Pertanian merupakan unsur pelaksana urusan pertanian yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh Kepala Bidang yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 26.

(32) Tugas dan Kewajiban Bidang Pertanian mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas urusan ketahanan pangan bidang pertanian yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah; Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud diatas, Bidang Pertanian mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan urusan pertanianbidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian; b. Pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian; c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian; d. Pelaksanaan administrasi Dinasurusan pertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian; e. Pembinaan aparatur sipil negara pada bidang pertanian; dan f.. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. Uraian Tugas Kepala Bidang Pertanian a. melakukan evaluasi dan verifikasi rancangan kebijakan urusan pertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian; b. memimpin pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 27.

(33) c. memimpin pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian; d. memimpin pelaksanaan administrasi Dinasurusan apertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan dan bina usaha dan sarana prasarana pertanian; e. memimpin pembinaan aparatur sipil negara pada bidang pertanian; dan f.. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. Dalam melaksanakn tugas pokok dimaksud pada Ayat (2) Bidang Pertanian, terdiri dari : a. Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura; b. Seksi Sarana dan Prasarana Pertanian; c. Seksi Bina Usaha Pertanian. C.1.. Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura merupakan unsur pelaksana urusan Pertanian yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh kepala Seksi yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala Bidang Pertanian. Tugas dan Kewajiban Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinasurusan pertanian bidang tanaman pangan dan hortikultura yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura mempunyai fungsi :. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 28.

(34) a. Perumusan kebijakan urusan pertanian bidang pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah; b. Pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah; c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah; d. Pelaksanaan administrasi Dinasurusan pertanian bidang pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah; e. Pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi tanaman pangan dan hortikultura ; dan f.. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura melaksanakan uraian tugas : a. melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan pertanian bidang pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah; b. mengendalikan. pelaksanaan. kebijakan. urusan. pertanian. bidang. pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah; c. mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah; d. mengendalikan pelaksanaan administrasi Dinasurusan pertanian bidang pengembangan prasarana pertanian dan pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian daerah;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 29.

(35) e. mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura; dan f. melaksanakan fungsi lain yang diberikan Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. C.2.. Seksi Perkebunan Seksi Perkebunan merupakan unsur pelaksana urusan Pertanian yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh kepala Seksi yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala Bidang Pertanian. Seksi Perkebunan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinasurusan pertanian bidang perkebunan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Seksi Perkebunan mempunyai fungsi : a. perumusan kebijakan urusan pertanian bidang perkebunan; b. pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang perkebunan; c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang perkebunan; d. pelaksanaan administrasi urusan pertanian bidang perkebunan; e. pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi Perkebunan; dan f.. pelaksanaan fungsi lain yang diberikanBidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Seksi Perkebunan melaksanakan uraian tugas : a. melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan pertanian bidang perkebunan; b. mengendalikan pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang perkebunan; c. mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang perkebunan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 30.

(36) d. mengendalikan. pelaksanaan. administrasi. urusan. pertanian. bidang. perkebunan; e. mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi perkebunan; dan f. melaksanakan fungsi lain yang diberikan Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. C.3.. Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Pertanian Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Pertanian merupakan unsur pelaksana urusan Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh kepala Seksi yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala BidangPertanian.. Tugas dan Kewajiban Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Pertanian mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas urusan pertanian bidang bina usaha dan sarana prasarana pertanian yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Pertanian mempunyai fungsi : a. perumusan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah. b. pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 31.

(37) c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah; d. pelaksanaan administrasi urusan pertanian bidang pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah; e. pembinaan aparatur sipil negarapada Seksi bina usaha dan sarana prasarana pertanian; dan f.. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Pertanian melaksanakan uraian tugas : a.. melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah;. b.. mengendalikan pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah;. c.. mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah;. d. mengendalikan. pelaksanaan. administrasi. urusan. pertanian. bidang. pengawasan penggunaan sarana pertanian dan penerbitan izin usaha pertanian yang kegiatan usahanya dalam daerah; e.. mengendalikan pembinaan aparatur sipil negarapada Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Pertanian; dan. f.. melaksanakan fungsi lain yang diberikan Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 32.

(38) D. Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan merupakan unsur pelaksana urusan Pertanian yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh Kepala Bidang yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.. Tugas dan Kewajiban Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinasurusan pertanian bidang Peternakan dan Kesehatan Hewanyang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana diatas, Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan mempunyai fungsi : a.. perumusan kebijakan urusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan;. b.. Pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan;. c.. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan;. d. pelaksanaan administrasi Dinasurusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan; e.. pembinaan aparatur sipil negara pada bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan; dan. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 33.

(39) f.. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan melaksanakan uraian tugas : a.. melakukan evaluasi dan verifikasi rancangan kebijakan urusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan;. b.. memimpin pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan;. c.. memimpin pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan;. d. memimpin pelaksanaan administrasi Dinasurusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner, dan bina usaha dan sarana prasarana peternakan; e.. memimpin pembinaan aparatur sipil negara pada bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan; dan. f.. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. D.1.. Seksi Pembibitan dan Produksi Peternakan Seksi Pembibitan dan Produksi Peternakan merupakan unsur pelaksana urusan Pertanian yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh kepala Seksi yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala BidangPeternakan dan Kesehatan Hewan. Seksi Pembibitan dan Produksi Peternakan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinasurusan pertanian bidang pembibitan dan produksi peternakan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 34.

(40) Tugas dan Kewajiban Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Seksi Pembibitan dan Produksi Peternakan mempunyai fungsi : a.. perumusan kebijakan urusan pertanian bidang pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan. rumpun/galur. ternak. dalam. daerah,. pengembangan. lahan. penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah; b.. pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan. rumpun/galur. ternak. dalam. daerah,. pengembangan. lahan. penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah; c.. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan rumpun/galur ternak dalam daerah, pengembangan lahan penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah;. d.. pelaksanaan administrasi Dinasurusan pertanian bidang pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan rumpun/galur ternak dalam daerah, pengembangan lahan penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 35.

(41) e.. pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi pembibitan dan produksi peternakan; dan. f.. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Seksi Pembibitan dan Produksi Peternakan melaksanakan uraian tugas : a.. melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan pertanian bidang pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan rumpun/galur ternak dalam daerah, pengembangan lahan penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah;. b.. mengendalikan. pelaksanaan. kebijakan. urusan. pertanian. bidang. pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan rumpun/galur ternak dalam daerah, pengembangan lahan penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah; c.. mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan rumpun/galur ternak dalam daerah, pengembangan lahan penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 36.

(42) d.. mengendalikan pelaksanaan administrasi Dinasurusan pertanian bidang pengendalian penyediaan dan peredaran benih/bibit ternak, dan hijauan pakan ternak dalam daerah, penyediaan benih/bibit ternak dan hijauan pakan ternak yang sumbernya dalam 1 (satu) daerah provinsi lain, pengelolaan wilayah sumber bibit ternak dan rumpun/galur ternak dalam daerah, pengembangan lahan penggembalaan umum dan pengawasan mutu dan peredaran benih/bibit ternak dan tanaman pakan ternak serta pakan dalam daerah;. e.. mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi Pembibitan dan Produksi Peternakan; dan. f.. melaksanakan fungsi lain yang diberikan Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. D.2.. Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner merupakan unsur pelaksana urusan Pertanian yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh kepala Seksi yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala BidangPeternakan dan Kesehatan Hewan.. Tugas dan Kewajiban Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas urusan pertanian bidang kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner mempunyai fungsi :. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 37.

(43) a. perumusan kebijakan urusan pertanian bidang penjaminan kesehatan hewan, penutupan dan pembukaan daerah wabah penyakit hewan menular dalam daerah, pengawasan obat hewan di tingkat pengecer, pengelolaan sumber daya genetik hewan dalam daerah; b. pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang penjaminan kesehatan hewan, penutupan dan pembukaan daerah wabah penyakit hewan menular dalam daerah, pengawasan obat hewan di tingkat pengecer, pengelolaan sumber daya genetik hewan dalam daerah; c. pelaksanaan administrasi urusan pertanian bidang penjaminan kesehatan hewan, penutupan dan pembukaan daerah wabah penyakit hewan menular dalam daerah, pengawasan obat hewan di tingkat pengecer, pengelolaan sumber daya genetik hewan dalam daerah; d. pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi Kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner; dan e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner melaksanakan uraian tugas : a.. melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan pertanian bidang penjaminan kesehatan hewan, penutupan dan pembukaan daerah wabah penyakit hewan menular dalam daerah, pengawasan obat hewan di tingkat pengecer, pengelolaan sumber daya genetik hewan dalam daerah;. b.. mengendalikan pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang penjaminan kesehatan hewan, penutupan dan pembukaan daerah wabah penyakit hewan menular dalam daerah, pengawasan obat hewan di tingkat pengecer, pengelolaan sumber daya genetik hewan dalam daerah;. c.. mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang penjaminan kesehatan hewan, penutupan dan pembukaan daerah wabah. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 38.

(44) penyakit hewan menular dalam daerah, pengawasan obat hewan di tingkat pengecer, pengelolaan sumber daya genetik hewan dalam daerah; d.. mengendalikan. pelaksanaan. administrasi. urusan. pertanian. bidang. penjaminan kesehatan hewan, penutupan dan pembukaan daerah wabah penyakit hewan menular dalam daerah, pengawasan obat hewan di tingkat pengecer, pengelolaan sumber daya genetik hewan dalam daerah; e.. mengendalikan pembinaan aparatur sipil negara pada Seksi Kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner; dan. f.. melaksanakan fungsi lain yang diberikan Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. D.3.. Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Peternakan Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Peternakan merupakan unsur pelaksana urusan Pertanian yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh kepala Seksi yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Kepala BidangPeternakan dan Kesehatan Hewan.. Tugas dan Kewajiban Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Peternakan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas urusan pertanian bidang bina usaha dan sarana prasarana peternakan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Peternakan mempunyai fungsi : a. perumusan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 39.

(45) veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan pakan, fasilitas pemeliharaan hewan, rumah sakit hewan/pasar hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan; b. pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan pakan, fasilitas pemeliharaan hewan, rumah sakit hewan/pasar hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan; c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan. pakan, fasilitas pemeliharaan hewan,. rumah sakit hewan/pasar hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan; d. pelaksanaan administrasi urusan pertanian bidang pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan pakan, fasilitas pemeliharaan hewan, rumah sakit hewan/pasar. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 40.

(46) hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan; e. pembinaan aparatur sipil negarapada Seksi bina usaha dan sarana prasarana peternakan; dan f.. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Peternakan melaksanakan uraian tugas : a.. melaksanakan penyusunan rancangan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan pakan, fasilitas pemeliharaan hewan, rumah sakit hewan/pasar hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan;. b.. mengendalikan pelaksanaan kebijakan urusan pertanian bidang pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan. pakan, fasilitas pemeliharaan hewan,. rumah sakit hewan/pasar hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan; c.. mengendalikan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pertanian bidang pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 41.

(47) dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan pakan, fasilitas pemeliharaan hewan, rumah sakit hewan/pasar hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan; d.. mengendalikan. pelaksanaan. administrasi. urusan. pertanian. bidang. pengawasan pemasukan hewan dan produk hewan ke daerah serta pengeluaran hewan dan produk hewan dari daerah, pengelolaan pelayanan jasa laboratorium dan jasa medik veteriner dalam daerah, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner, penerapan dan pengawasan persyaratan teknis kesejahteraan hewan, penerbitan izin usaha produksi benih/bibit ternak dan pakan, fasilitas pemeliharaan hewan, rumah sakit hewan/pasar hewan, rumah potong hewan dan penerbitan izin usaha pengecer (toko, retail, sub distributor) obat hewan; e.. mengendalikan pembinaan aparatur sipil negarapada Seksi Bina Usaha dan Sarana Prasarana Peternakan; dan. f.. melaksanakan fungsi lain yang diberikan Kepala Bidang terkait dengan tugas dan fungsinya.. E. Bidang Perikanan Bidang Perikanan merupakan unsur pelaksana urusan Perikanan yang menjadi kewenangan daerah, dipimpin oleh Kepala Bidang yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.. Tugas dan Kewajiban Bidang Perikanan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinasurusan perikanan bidang perikanan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 42.

(48) Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Bidang Perikanan mempunyai fungsi : a.. perumusan. kebijakan. urusan. perikanan. bidang. produksi. perikanan,. kelembagaan dan perlindungan sumber daya dan bina usaha dan sarana prasarana perikanan; b.. Pelaksanaan. kebijakan. urusan. perikanan. bidang. produksi. perikanan,. kelembagaan dan perlindungan sumber daya dan bina usaha dan sarana prasarana perikanan; c.. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan perikanan bidang produksi perikanan, kelembagaan dan perlindungan sumber daya dan bina usaha dan sarana prasarana perikanan;. d. pelaksanaan administrasi Dinas urusan perikanan bidang produksi perikanan, kelembagaan dan perlindungan sumber daya dan bina usaha dan sarana prasarana perikanan; e.. pembinaan aparatur sipil negara pada Bidang Perikanan; dan. f.. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Dinas terkait dengan tugas dan fungsinya.. Kepala Bidang Perikanan melaksanakan uraian tugas : a.. melakukan evaluasi dan verifikasi rancangan kebijakan urusan perikanan bidang produksi perikanan, kelembagaan dan perlindungan sumber daya dan bina usaha dan sarana prasarana perikanan;. b.. memimpin pelaksanaan. kebijakan. urusan. perikanan. bidang produksi. perikanan, kelembagaan dan perlindungan sumber daya dan bina usaha dan sarana prasarana perikanan; c.. memimpin pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan perikanan bidang produksi perikanan, kelembagaan dan perlindungan sumber daya dan bina usaha dan sarana prasarana perikanan;. RENSTRA DKPPP Kota Banjar Tahun 2018 – 2023. Page 43.

Gambar

Gambar 1.3 Hubungan Renstra Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota  Banjar Tahun 2018-2023 dengan Dokumen Perencanaan Lain
Gambar 2.1 Bagan Struktur Organisasi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar
Tabel  2.1  Data  Keadaan  Pegawai  Dinas  Ketahanan  Pangan,  Pertanian  dan  Perikanan Kota Kota Banjar Tahun 2018
Tabel 2.2 Kondisi Kepegawaian Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan  Kota Kota Banjar bulan Desember Tahun 2018
+6

Referensi

Dokumen terkait

Bahwa pembangunan dalam hubungannya dengan hak masyarakat adalah pembangunan yang benar-benar memperhatikan hak-hak masyarakat atas potensi sumber daya alam yang terkandung di dalam

Dalam tuntutan akhirnya, Jaksa Penuntut Umum meminta kepada pengadilan untuk menghukum terdakwa dengan hukuman penjara selama 6 bulan dan ditangguhkan selama 1 tahun karena

Tujuan yang ingin dicapai dari Tugas Akhir ini antara lain adalah mengidentifikasi masalah dan cara penanganan masalah yang timbul pada aplikasi dalam sistem

Dari data yang penulis dapatkan pada skripsi yang ditulis oleh Wardah Dinnar Rahmadanti dengan judul Akad Pembiayaan Syari’ah Ditinjau Dari Pasal 1320 Kitab

Buku yang berjudul Mengenal Lebih Dekat Agama Khonghucu di Indonesia, ditulis oleh Dr. Ikhsan Tanggok, pada tahun 2005, isi buku ini meliputi : agama tradisional orang

Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah: Jumlah telur yang ditetaskan, bobot telur dan bentuk telur (indeks), bobot tetas atau bobot DOD (Day Old Duck) dan nisbah

Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum jengjang pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak

sedimen dasar, perairan muara Sungai Rokan dapat dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu daerah yang memanjang menuju Barat Laut sejajar garis pantai Kubu Babussalam hingga