DETEKSI RESIDU PESTISIDA PADA
SUSU
SEGAR
DARI
PETERNAKAN
SAPI
PERAH
YAI\G DIBERI
IIIJAUAN
LIilIBAH
PASAR
@esidues Pesticide
Detection
on
Fresh_Milk
of
Dairy
Cattle
Farming
Fed
by
Market
Waste)
Ywr
A. H, TB.BENrro.A.K., dan honer.n H.Fa ht ha s P e te rnalan Unive r s i ta s p adj adj ara4 B andun g
ABSTRACT
The research addressed
to
compare quantityof
milk-from dairy cattle that consume grass and market**Jt
.*9
- detection pesticide residue
in
milk rhe
method used in this research**
,"i,ry
*"ir,ua
*o
analysis in laboratory'
Milk
were obtained from dairy.cattle farm uti"-u*t.
The results showedthere were
significant effect treatments t_o_ quantity
of milk
product. Fat concentration'inmilk
,h;;;Jr;;
ffin"ur,,
different both for treatments. Identification of pesiicide residue in milk
fro;
dui.y"uttt.
ttui.onrr,,,?g*r,
,a BHC 0,0008 ppm and carb^ofuran Q0010 pprq while.from dairy cattle that consume market waste: fipronil
0,0011
ppr4
chlorothalonil 0,0010 ppm and abamectin o,ooro ppm.riie
pesticide residue contents were
under maximum residue limit and come from tlre legal
pesticides
--
r Keywords: Pesticide residue, freshmil!
grass, market wasteABSTRAK
Tujuan penelitian
ini
untuk membandingkan kuantitasair
susu yang dihasilkan oleh sapi perah yang diberi hijauan rumput dan yang diberi hijauan limbah pasar serta meoaeietsi aoatiaatnya-[Jo'o
ilrririou
dalamair susu vang dihasilkan.oleh sapi perah yang.diberi.hijau*
;fi;l*
y-g ditri
hij-;;
ri*o"t
pasar' Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah
*rtod"
sr*"i
dilup*g-
ian*Jilu
ai laboratorium.- susu diperoleh dari petemakanypi
p9fh
di daerahremu*g.
n*il
penelitiian*.rrr:rtt*
bahwa produksi susu dari sapi perah yang aiueri trilauan rumput1rn =
ii,zl
rtd.uetornrari;-ry"dl.tm
ren.lah dibandingkan dengan produksi
"usu dari sapiperah
y"rg
aitoi
hij;;an
limbah pasar(plp =
14,36liter/ekor/hari). Kadar lemak Pada susu dari sapi perah'yang
alu"il
tri.lauanirimput (LR = 2,96) tidak berbedanyata dengan kadar lemak pada susu dari sapiperah yang aiueri hijauan timuatr pasar
(LLp
I
z,sr.
Resiou pestisida yang terdeteksi padaryrsu dari sapi perah yang diberi
hij*:r
*-prri"aururp
sHC o,odoappi
a*
karboturan 0,0010 ppm dan qesi.{u pestisida pada ruruI*i
:"pt
ry*h
dgilberi
trlauan timuit,p*i'"o"r"t
fipronil 0,001Ipprl
klorotalonil 0,0010 ppm dan abamektinb,ootodp*k*o*g*
se*uu r.rfuup$slou
Ysebuj dibawah ambang batas
malsimu*
y-g
ditentukand*
,Jrirput-
pesti-siday*g
oil;l"tr:,
*trt
digunakan
Kata kunci: Residu pestisid4 susu segar, hijauan rumput, hijauan limbah pasar
PENDAHULUAN
Pakan
sapi perah
terdiri dari
hijauan
dankonsentrat, konsentrat biasanya
disediakangleh
p.abrik
makanan
ternak
sehinggakctersediaannya
kontinyu,
tetapi
tiAakdemikian
untuk
penyediaan
hijauan,
seringmendapat
kendala, selain lahan yang tersedii
untuk
menanam
hijauan
semakin
sedikit,ketersediaan
hijauan
juga
dipengaruhi
olehmusim.
Padamusim
kemarau,hijauan
sangatsulit
didapatkan. Salah satudari
peternaksipi
perah
di
daerahLembang
men.oba rn.rnu*
faatkan limbah pasar sebagai pengganti hijauan
ll]npul,
tetapi kualitas limbah
pasarini
belumdiketahui.
Kualitas hijauan
akan
mem_pengaruhi kuantitas dan kualitas produksi susu
yang dihasilkan.
Produksi susu
dari
sapi perah rata-rata perekor per hari
menghasilkan
20
liter
dengan'\-_'
kadar lemak
3.
Selain
kadar lemak
kualitas susuditentukan oleh
angka peroksida,jumlah
mikroba
<106, bebasdari
residu
obat-obatanseperti antibiotik
dan
pestisida
ataumengandung
residu antibiotik dan
pestisidadibawah batas maksimum
residu yang
telahditentukan
dalam
SNI
(Standar
NasionalIndonesia)
(BmaN
SreuoenotsAsl
NASIoNALINDoNESIA,
2000) dan
Keputusan
bersamaMenteri
Kesehatan
dan
Menteri
Pertaniantahun 1996.
Pestisida
yang
mencemari
air
susu
dapatberasal
dari
hliauan yang
mengandung residupestisida,
hijauan
limbatr pasar
didugamengandung
residu pestisida karena
prosesbudidaya
dari
tanaman
sayur-sayuran
danbuah-buahan
tidak
terlepas
dari
p6nggunaanpestisida.
Jika
pestisida digunakan
sesuaiaturan
tidak
akan meninggalkanresidu,
tetapidi
lapangan penggunaan pestisida
tidak
sepenuhnya
mengikuti
aturan,
maka dari itu
diduga akan meninggalkan residu.
Sifat pestisida bermacam-macam, ada yang
mudah terurai
dan
ada
yang
sukar
untuk
diuraikan,
sehingga
terjadi
akumulasi
dalamtubuh temak
dan
selanjutnYa
akanmempengaruhi kesehatan
temak
tersebut,selain itu
juga
dapat meninggalkan residu padaproduk
yang
dihasilkan. Berdasarkan
haliersebut
maka perlu dilakukan
penelitian
ini
yang bertujuan
membandingkankuantitas air
susu
yang dihasilkan oleh sapi perah
yangdiberi hijauan rumput
danyang diberi
hijauanlimbah
pasar serta mendeteksi ada
tidaknyaresidu pestisida dalam
air
susu.MATERI DAN METODE
Air
susu yang diperolehdari lima
ekor sapiperah
yang
diberi hijauan rumput dan
lima
ekor sapi
perah
yang diberi hijauan
limbahpasar
dari
peternakan
sapi
peratr
di
Cikole
Lembang. Metode
yang
digunakan
dalampenelitian
ini
adalah metode surveidi
lapangankemudian
dilakukan
analisa
di
laboratorium.Data yang diperoleh dianalisis
dengan
uji
t
(Smer, dan
Tonrue,
1993).Pengamatan
dilakukan
terhadaP
1.
Produksi
air
susu
diamati
pada
awallaktasi sampai puncak produksi
(10Semilola Nasional Prospek htduslri Sapi Perah Menuiu Perdagangan Bebas
-
2020minggu) dari lima
ekor sapiperah
yangdiberi hijauan rumput dan
lima
ekorsapi perah
yang diberi
hijauan
limbahpasar
2.
Kadar
lemak air
susudianalisis
padaawal laktasi
sampai
puncak
produksi(10
mingeu)
dari lima ekor
sapi perahyang diberi hijauan rumput dan
lima
ekor
sapi perah yang
diberi
hijauanlimbah
pasar dengan metode soxhlet
sampel
yang diperiksa
sebanyak
100 sampel3.
Residu pestisida
dianalisis
mengguna-kan
gas cromatografi
(GS
),
sampelsusu
yang diperiksa
sebanyak5
sampeldari lima ekor
sapi
perah
yang diberi
hijauan
rumput
dan
5
sampeldari lima
ekor
sapi perah yang
diberi
hijauan limbah pasar(KoutsI Pnsusma,
1997)HASIL DAN PEMBAHASAI\
Pengaruh
perlakuan
terhadap
produksi
air
susuProduksi susu
dari
sapiyang diberi
hijauanrumput dan yang diberi limbah
pasar
dapatdilihat
padatabel
L
Tabet
l.
Rataan produksi susudari
awal laktasi sampai puncak produksi pada sapi yangdiberi hijauan rumput (PR) dan limbalt
pasar (PLP)
Minggu ke
2 3
4
5 6 7 8 9
l0
ll
Rata-rata
10,00 10,40 10,90 11,50 12,10 12,80 13,70 14,70 15,50 16,30 12,79
*
11,20
I1,90
12,60 13,20 13,90 14,70 15,50 16,20 16,90 17,50 14,36 +
Pada
Tabel
I
tampak bahwa
rataanproduksi
susu
dari sapi yang diberi
hiiauanrumput
(PR
12,79
lite{
lebih
rendahdibandingkan
denganproduksi
susudari
sapisemiloka Nasional Prospek Industri sapi perah Menuju perdagangan Bebas
-
2020yang
diberi
hiiauanlimbah
pasar (PLP=
14,36liter). Untuk melihat signifikansinya
digunakanuji
t.
Hasil
pengujian
menuqjukkan
bahwaproduksi
susu
dari
sapi yang
diberi
hiiauanrumput
menunjukkan
perbedaanyang
nyatalebih
rendahdibandingkan produksi
susu darisapi yang
diberi
hljauan limbahpasar.
Hijauanmerupakan
pakan utama
bagi
sapi
perah,diduga karena
limbah
pasar
terdiri
dariberbagai macam sisa sayuran dan buah-buahan
sehingga kandungan
nilai
g:amyalebih
tinggi
dibandingkan
dengan
rumput,
akibatnyaproduksinyapun akan lebih
tinggi.
Pengaruh perlakuan terhadap
kadar
lemak
Kadar lemak pada susu
dari
sapi
yangdiberi hljauan rumput
danyang
diberi
limbah
pasar dapat
dilihat
pada Tabel 2.Tabel
2.
Rataan kadar lemak pada susu dari sapiyang
diberi
hijauan rumput
(LR)
dan limbah pasar (LLP)konsentrat
yang diberikan
samapada
semuarlpi,
:rhfgga
menghasilkan kadar lemak yangtidak berbeda pada semua produk rusrrrryu.
Pengaruh perlakuan terhadap residu
pestisida
-.-
R:!i9.,
pestisida pada susudari
sapi yangdiberi
h[iauanrumput
danyang diberi-limbah
pasar dapat
dilihat
pada Tabel 3.Tabel 3. Residu pestisida pada susu dari sapi yang
diberi
hijauanrumput
(R)
dan
limbahpasar (LP)
Pestisida
s BHC (Benzene Hexa
Choride)
0,000g
.
karbofuran
0,0010klorpirifos
fipronil
klorotalonil abamektin
0,001I 0,0010
0,0010
Pada
Tabel
2
tampak
bahwa rataan kadar lemak pada susudari
sapiyang diberi
hijauanrumput
(LR
:
2,96) sedikit lebih
rendahdibandingkan
kadar lemak
pada susu(LLp
:
2,97) dan sapi yang
diberi
hijauan
limbahpasar.
Untuk melihat
signifikansinya
diguna-kan
uji
t.
Hasil pengujian
tersebutmenunjuk-kan
bahwa kadar lemak pada susu
dari
sapiyang
diberi
hijauanrumput tidak
menunjukkan perbedaanyang nyata
dibzurdingkan dengankadar lemak
pada susudari
sapi
yang
diberi
hijauan
limbah
pasar.Kadar
lemak dalam susudiduga
bergantung
pada
konsentrat
yangdiberikan,
pada
penelitian
ini
sumberKeterangan: - tidak terdeteksi
Pada
Tabel
3
tampak
bahwa
residupestisida
yang terdeteksi pada
susudari
sapi yangdiberi
hijauanrumput
adalahpestisida
oBHC
sebesar
0,0008
ppm
dan
karbofuransebesar 0,0010
ppm,
dimana pestisidaa
BHC
termasuk
golongan
organoklorin
yangmerupakan
pestisida
yang
sukar
untuk
di
urlikan
(Mersurvrune
F.,
1976), maka didugabahwa
o
BHC
berasal
dari
tanah
dimanarumput
tersebut ditanam,
sedangkanfarlofrran
merupakan pestisidadari
golongankarbamat, hal
ini
didugajuga
berasal dari tanah karena berdasarkanhasil
analisa, tanah danair
di
daerahCikole
mengandung residu pestisidag
!HC,
karbofrran,
klorpirifos,
dan fipronil.
Pada susu
dari
sapi yangdiberi
hijauan limbahpasar terdeteksi pestisida
fipronil
sebesar0,0011
ppm,
klorotalonil
sebesar 0,0010 ppm dan abamektin sebesar 0,0010ppm.
pestisidatersebut
pada
umumnya digunakan
padatanaman
sayur
sehingga
memungkinkanterdapatrya residu
pestisida-pestisida tersebut padalimbah
pasaryang
dikonsumsioleh
sapiseh.ingga
memungkinkan
pula
terdeteksinyaresidu
pestisida tersebut
pada produk
susuyang dihasilkan.
Batas
maksimum
residu
pestisida
dalamsusu
untuk
a
BHC
0,3 ppm, karbofi.ran
0,05LLP
Minggu ke
3,0
3,0
3,0
3,0
2,9 2,97 3,0
3,0 3,0
3,0 3,0
3,0 2,9
2,9 2,9
2,9 2,96
t
2
3
4
5
6
7 8
9
3,0
3,0 3,0
2,9 2,9
l0
Rata-rata
Semiloka Nasional Prospek Industri Sapi Peroh Meruju Perdagangan Bebas
-
2020ppm,
fipronil
0,03ppm,
klorotalonil
0,5 ppm, abamektin 0,01ppm,
semua pestisida tersebutmerupakan pestisida
yang
terdaftar
dandiizinkan.
(BaoaN
SraNoanorsAsr
NASToNAL INnoNnsrao 2000)KESIMPT'LAN
Rata-rata
produksi
susudari awal
laktasisampai puncak produksi (10 minggu) pada sapi
yang
diberi
hiiauanrumput (PR)
12,79liter
perekor per
hari
dan
rata-rataproduksi
susu dariawal laktasi sampai
puncak
produksi
(10minggu)
padasapi yang
diberi
limbah
pasar(PLP)
14,36liter
per ekor per hari.Rata-rata
kadar lemak
pada susudari
sapiyang
diberi
hijauan rumput(LR)
2,96 danrata-rata kadar lemak pada
susu
dari
sapi
yangdiberi
limbah pasar(LLP)2,97.
Residu pestisida pada susu
dari
sapi yangdiberi
hijauanrumput
(R) a BHC
0,0008 ppmdan
karbofuran
0,0010
ppm dan
residupestisida pada susu
dari
sapi yang
diberi
limbah
pasar
(LR) fipronil
0,0011
ppm,klorotalonil0,0010
ppm dan abamektin 0,0010ppm.
DAFTARPUSTAKA
BADAl.r SrallDenolsasl NASToNAL INooNssr,A. 2000.
Standff Nasional
Indonesia
Sektor Pertanian. Jakafia Hlm:94
95,98.ENtu
Suxnanu.
1995. Hubungan antara produksi susu puncak dengan produksi suzu total padaberbagai masa laktasi sapi perah
FH,
13 (2) :14.
Kot,flsl
PesfisnA-
1997. Metode pengujian residupestisida
dalam hasil
pertanian.Departemen Pertanian.
MATSUMUnA,
F.
1985.Toxicolory
of
insecticides.2il
Edition. lenum
PreJs.
New
york.
London.
Hlm:
123SLAT,ET S., BAIaANG
H., Stnrenol
t989 Analisisbahan
makanan
dm
LibertyYogyakarta dan PAU Pangpn dan Gizi UGIVL
Hlm:
103.SrEEL
RG.D
dan J.H. Tonnre. 1993. Prinsip danprosedur statistic.
Terjemahan: BALoANGSuuaxrru. Penerbit Gramedia lakarta" Hlm:
I 16.
Strrar,mrenorq T
t.M.
197 7. Toksikologi insddsiaadalam
aspek
pestisida
di
Indmesia-Lembaga Pusat PenelitianPertmiu-
Bogor.Hlm:59-61.