• Tidak ada hasil yang ditemukan

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DAN TEAMS GAMES TUORNAMENT DENGAN CONCEPT MAPS PADA MATERI PELUANG DITINJAU DARI KECERDASAN MATEMATIS LOGIS SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI SE-KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 20

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DAN TEAMS GAMES TUORNAMENT DENGAN CONCEPT MAPS PADA MATERI PELUANG DITINJAU DARI KECERDASAN MATEMATIS LOGIS SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI SE-KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 20"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DAN TEAMS GAMES TUORNAMENT

DENGAN CONCEPT MAPS PADA MATERI PELUANG DITINJAU DARI KECERDASAN MATEMATIS LOGIS SISWA KELAS XI IPA

SMA NEGERI SE-KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2016/2017

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

Oleh

ADI IRAWAN NIM S851508001

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)
(5)

v MOTO

BARANG SIAPA YANG BERTAQWA KEPADA ALLAH S.W.T NISCAYA DIA AKAN MEMBUKAKAN JALAN KELUAR BAGINYA

( QS. AT-TALAQ: 2)

SESUNGGUHNYA ALLAH S.W.T AKAN MENINGGIKAN DERAJAT ORANG-ORANG YANG BERIMAN DAN BERILMU

(QS. ALMUJADALAH: 11)

MAN JADDA WA JADA

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Tesis ini saya persembahkan kepada :

Bapakku Hunsat dan Ibukku Maryam yang selalu memberikanku cinta, kasih saying semangat dan do’a dalam setiap perjuanganku.

Bibikku Inak Min yang telah membesarkanku, terima kasih atas segala jasamu.

Adik-adikku (M. Toni Afrizal dan M. Arga Nusantara) yang selalu mengisi keseharianku.

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis ucapkan karena berkat limpahan

rahmat hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.

Melalui kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan izin untuk

melaksanakan penelitian.

2. Dr. Mardiyana, M.Si. Kepala Program Studi Magister Pendidikan Matematika

Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta, sekaligus sebagai

Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, masukan, semangat, dan

motivasi dalam penyusunan tesis ini.

3. Dr. Dewi Retno Sari Saputro, M.Kom. Dosen Pembimbing II yang telah

memberikan bimbingan, masukan, semangat, dan motivasi dalam penyusunan tesis

ini.

2. Pratista Arya Satwika, S.Psi., M.Psi, Psi., Rini Setyowati, S.Psi., M.Psi., Psikolog.,

dan Dr. Riyadi, M.Si., yang telah memvalidasi instrumen tes keceredasan

matematis logis pada penelitian ini.

3. Dr. Sri Subanti, M.Si., Drs. Isnandar Slamet, M.Sc., Ph.D., dan Drs. H. Purwadi,

M.Pd., yang telah memvalidasi instrumen tes prestasi belajar matematika pada

materi peluang pada penelitian ini.

4. Kepala SMA Negeri Kebakkramat, Kepala SMA Negeri Kerjo, Kepala SMA

Negeri Mojogedang, Kepala SMA Negeri Karangpandan, dan guru mata pelajaran

matematika serta siswa dari keempat sekolah tersebut atas kesempatan, bantuan

tenaga dan pikiran, yang diberikan sehingga penulis dapat melaksanakan

penelitian di sekolah tersebut.

5. Teman-teman mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Matematika

Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta, khususnya angkatan

Agustus 2015 yang telah berbagi pengetahuan, dan pengalaman sehingga penulis

(8)

viii

6. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tesis ini, yang tidak dapat

penulis sebutkan satu persatu.

Semoga tesis ini bermanfaat.

Surakarta, Januari 2017

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL... i

LEMBAR PERSETUJUAN... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS ... iv

MOTO ... v

PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

ABSTRAK ... xi

ABSTRACT ... xii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Identifikasi Masalah ... 9

C. Pemilihan Masalah ... 10

D. Pembatasan Masalah ... 11

E. Rumusan Masalah ... 11

F. Tujuan Penelitian ... 12

G. Manfaat Penelitian ... 12

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS A. Kajian Pustaka... 14

B. Hasil Penelitian Yang Relevan ... 34

C. Kerangka Berpikir ... 36

(10)

x BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 45

B. Rancangan/Desain Penelitian... 45

C. Populasi, Sampel, dan Sampling... 48

D. Teknik Pengumpulan Data... 52

E. Teknik Analisis Data... 56

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 68

B. Deskripsi Data Kemampuan Awal... 73

1. Hasil Uji Persyaratan Analisis ... 73

2. Uji Keseimbangan ... 74

C. Deskripsi Data Prestasi Belajar ... 75

1. Deskripsi Data ... 75

2. Hasil Uji Prasyarat Analisis Variansi... 79

3. Hasil Uji Hipotesis ... 80

4. Uji Lanjut Pasca Analisis Variansi... 82

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 87

E. Keterbatasan penelitian ... 96

BAB V SIMPULAN IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan ... 98

B. Implikasi ... 99

C. Saran ... 101

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Fase-Fase Pembelajaran Kooperatif... 19

Tabel 2.2. Langkah-Langkah Model Pembelajaran Langsung ... 30

Tabel 3.1. Jadwal Penelitian... 45

Tabel 3.2. Rancangan Penelitian... 46

Tabel 3.3. Skala Pengukuran Kategori Kecerdasan Matematis Logis ... 49

Tabel 3.4. Kriteria Pengelompokan Sekolah... 51

Tabel 3.5. Rangkuman Anava Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama ... 64

Tabel 4.1. Deskripsi Data Kemampuan Awal Siswa ... 73

Tabel 4.2. Hasil Uji Normalitas kemampuan Awal ... 74

Tabel 4.3. Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Pada Masing-Masing Model Pembelajaran ... 75

Tabel 4.4. Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Pada Masing-Masing Kecerdasan Matematis Logis Siswa ... 76

Tabel 4.5. Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Pada Masing- Masing Model Pembelajaran dan Matematis Logis Siswa ... 77

Tabel 4.6. Rangkuman Hasil Uji Normalitas ... 79

Tabel 4.7. Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Variansi ... 80

Tabel 4.8. Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan... 81

Tabel 4.9. Rangkuman Rerata Marginal ... 82

Tabel 4.10. Rangkuman Hasil Uji Komparansi Ganda Antar Baris ... 83

(12)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pengelompokan SMA Negeri-Se Kabupaten Karanganyar Pada KTSP ... 109

Lampiran 2 Silabus Pembelajaran Matematika Materi Peluang ... 111

Lampiran 3 RPP Model Pembelajaran NHT-CM ... 119

Lampiran 4 RPP Model Pembelajaran TGT-CM ... 128

Lampiran 5 RPP Model Pembelajaran Langsung ... 138

Lampiran 6 Lembar Kerja Siswa ... 146

Lampiran 7 Lembar Penilaian Kesesuaian Kisi-Kisi Prestasi Belajar ... 179

Lampiran 8 Kisi-Kisi Saol Uji Coba Tes Prestasi Belajar ... 185

Lampiran 9 Lembar Validasi Uji Coba Tes Prestasi Belajar ... 187

Lampiran 10 Soal Uji Coba Tes Prestasi Belajar... 199

Lampiran 11 Kunci jawaban Soal Uji Coba Tes Prestasi Belajar... 206

Lampiran 12 Pembahsan Soal Uji Coba Tes Prestasi Belajar... 207

Lampiran 13 Daya Pembeda, Tingkat Kesulitan, dan Reliabilitas Tes Prestasi Belajar... 223

Lampiran 14 Soal Tes Prestasi Belajar ... 227

Lampiran 15 Lembar Penilaian Kesesuaian Kisi-Kisi Kecerdasan Matematis Logis... 232

Lampiran 16 Kisi-Kisi Soal Uji Coba Tes Kecerdasan Matematis Logis... 235

Lampiran 17 Lembar Validasi Uji Coba Tes Kecerdasan Matematis Logis... 236

Lampiran 18 Soal Uji Coba Tes Kecerdasan Matematis Logis ... 248

Lampiran 19 Kunci Jawaban Soal Uji Coba Tes Kecerdasan Matematis Logis... 255

Lampiran 20 Pembahasan Soal Uji Coba Tes Kecerdasan Matematis Logis ... 256

Lampiran 21 Daya Pembeda, Tingkat Kesulitan, dan Reliabilitas Tes Kecerdasan Matematis Logis ... 262

Lampiran 22 Soal Tes Kecerdasan Matematis Logis... 266

Lampiran 23 Data Nilai Kemampuan Awal Siswa ... 271

Lampiran 24 Uji Normalitas Kemampuan Awal ... 275

(13)

xiii

Lampiran 26 Uji Keseimbangan Kemampuan Awal ... 289

Lampiran 27 Data Induk Penelitian ... 294

Lampiran 28 Data Prestasi Belajar pada Model Pembelajaran ... 303

Lampiran 29 Data Prestasi Belajar pada Kecerdasan Matematis Logis... 307

Lampiran 30 Uji Normalitas Model Pembelajaran dan Kecerdasan Matematis Logis... 311

Lampiran 31 Uji Homogenitas Model Pembelajaran dan Kecerdasan Matematis Logis ... 333

Lampiran 32 Analisis Variansi Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama ... 342

Lampiran 33 Uji Komparasi Ganda ... 347

(14)

xiv ABSTRAK

Adi Irawan. S851508001. 2016. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together dan Teams Games Tournament Dengan Concept Maps pada Materi Peluang Ditinjau dari Kecerdasan Matematis Logis Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri Se-Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2016/2017. Tesis. Pembimbing I: Dr. Mardiyana, M.Si., Pembimbing II: Dr. Dewi Retno Sari Saputro, M.Kom. Program Studi Pendidikan Matematika, Program Pascasarjana, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan Concept Maps, TGT dengan Concept Maps, atau model pembelajaran Langsung pada materi peluang. 2) manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik, siswa dengan kecerdasan matematis logis tinggi, sedang atau rendah pada materi peluang 3) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik, siswa dengan kecerdasan matematis logis tinggi, sedang atau rendah pada materi peluang. 4) pada masing-masing kecerdasan matematis logis, manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan Concept Maps, TGT dengan Concept Maps, atau model pembelajaran Langsung pada materi peluang.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3×3. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri se-Kabupaten Karanganyar tahun pelajaran 2016/2017. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik stratified cluster random sampling. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulkan data adalah tes prestasi belajar matematika dan tes kecerdasan matematis logis. Sebelum digunakan untuk pengambilan data, instrumen tes diujicobakan terlebih dahulu. Penilaian validitas isi dilakukan oleh validator. Uji daya beda instrumen tes menggunakan rumus korelasi momen produk dari Karl Pearson dan uji reliabilitas menggunakan rumus KR-20. Uji keseimbangan menggunakan uji ANAVA satu jalan dengan sel tak sama. Uji prasyarat meliputi uji normalitas menggunakan uji Lilliefors dan uji homogenitas menggunakan uji Barttlet. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji ANAVA dua jalan dengan sel tak sama.

(15)

xv

yang memiliki kecerdasan matematis logis sedang dan kecerdasan matematis logis rendah. Prestasi belajar matematika siswa yang memiliki kecerdasan matematis logis sedang lebih baik dari prestasi belajar matematika siswa yang memiliki kecerdasan matematis logis rendah. 3) pada masing-masing kecerdasan matematis logis, siswa yang diberi model pembelajaran NHT dengan Concept Maps mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik dari siswa yang diberi model pembelajaran TGT dengan Concept Maps, siswa yang diberi model pembelajaran NHT dengan Concept Maps mempunyai prestasi matematika belajar matematika lebih baik dari siswa yang diberi model pembelajaran langsung, dan prestasi belajar matematika siswa yang diberi model pembelajaran TGT dengan Concept Maps mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik dari siswa yang diberi model pembelajaran langsung. 4) pada masing-masing model pembelajaran, siswa yang memiliki kecerdasan matematis logis tinggi mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik dari siswa yang mempunyai kecerdasan matematis logis sedang, dan siswa yang memiliki kecerdasan matematis logis sedang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik dari siswa yang mempunyai kecerdasan matematis logis rendah.

(16)

xvi ABSTRACT

Adi Irawan. S851508001. 2016. Experimentation of Cooperative Learning Model Type Numbered Head Together and Teams Games Tournament with Concept Maps on Probability Material in Terms of the Logical Mathematics Intelligences Students of class XI Natural Sciences of Senior High School in all regency of Karanganyar in academic year 2016/2017. Thesis: Principal Advisor: Dr. Mardiyana, M.Si. Co-advisor: Dr. Dewi Retno Sari Saputro, M.Kom. Mathematics Education Study Program, Post-graduate, Faculty of Teacher Training and Education. Sebelas Maret University, Surakarta.

This research was aimed to know: 1) which one produced the better achievement of mathematics learning, cooperative learning model type NHT with Concept Maps, TGT with Concept Maps, or direct cooperative learning model on probability material. 2) Which one had the better achievement of mathematics learning, students with high logical mathematical intelligence, middle, or low on probability material 3) in each learning model, which one had the better achievement of mathematics learning, students with high logical mathematics intelligences, middle, or low on probability material 4) In each logical mathematics intelligences, which one produced the better achievement of mathematics learning, cooperative learning model type NHT with Concept Maps, TGT with Concept Maps, or direct cooperative learning model on probability material.

This research was quasi-experimental research in factorial design 3x3. The research population was all students of class XI Natural Sciences of Senior High School in all regency of Karanganyar in academic year 2016/2017. The sampling in this research was conducted by stratified cluster random sampling. The instruments of data collection were mathematics learning achievement test and logical mathematics intelligences test. Before it was used to collect the data, test instrument was tested previously. The content validity assessment was done by the validator. The point differential trial test used product moment correlational pattern from Karl Pearson and reliability test used KR-20 pattern. The balance test used ANAVA that one-way with different cell. Prerequisite test consisted of normality test by using Liliefors test and homogeneity test by using Barttlet test. Data analysis technique was ANAVA two-ways with different cell.

(17)

xvii

mathematics intelligence better than the low logical mathematical intelligence. 3) in each logical mathematics intelligence students that given the cooperative learning model type NHT with Concept Maps had better achievement than students achievement of mathematics learning that given the cooperative learning model type TGT with Concept Maps, students who given the learning model of TGT and Concept Maps had the better achievement than students achievement of mathematics learning that given the direct learning model. 4) In each learning model, students who had the high logical mathematics intelligences had the better achievement of mathematics learning than students who had the middle and low logical mathematical intelligence. Students who had the middle logical mathematics intelligence had the better achievement of mathematics learning than students who had the low logical mathematics intelligence.

Referensi

Dokumen terkait

Seperti yang disampaikan oleh guru Akidah Akhlak berikut ini. Buku Kurikulum 2013 memiliki tahapan-tahapan sebagai berikut. Yang pertama ini berisi cerita secara

Apabila dalam pembuktian kualifikasi saudara dapat memenuhi jadwal waktu pelaksanaan serta Pembuktian Kualifikasi dimaksud, maka akan dilanjutkan dengan Pembuktian

putusan hakim pidana, maka pemutusan hubungan kerja tersebut adalah tidak sah. dan batal demi

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,

Dalam perencanaan dan penyususnan Laporan Akhir yang berjudul “Implementasi IP Camera Untuk Monitoring Ruang Teori dan Lab Praktikum Berbasis Web Server di

Saran yang dapat dikemukakan pada penelitian ini adalah: (1) Sebaiknya pihak Auto Prima Salon mengimplementasikan pemakaian seragam khusus karyawan, melakuan training baik secara

Mata ajar keperawatan maternitas II merupakan kelanjutan dari mata ajar keperawatan maternitas I, di mana mata ajar keperawatan maternitas II menekankan pada penerapan

dengan klik tombol open setelah dokumen yang akan dibut telah disorot. Segera isi dokumen Excel tersebut akan dibuka oleh program Excel.