PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN
EXAMPLES NON EXAMPLES DALAM MENINGKATKAN
HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
PPKn KELAS X SMAN 5 MEDAN TAHUN
PELAJARAN 2013/2014
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
Intan Afnita Sidabutar NIM. 3103111041
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
v ABSTRAK
Intan Afnita Sidabutar, NIM. 3103111041, Penerapan Model Pembelajaran Examples
Non Examples Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PPKn
Kelas X SMA Negeri 5 Medan Tahun Pelajaran 2013/2014.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn Kelas X SMA Negeri 5 Medan dengan menerapkan model Pembelajaran Examples Non Examples.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan serta refleksi dengan lokasi penelitian di SMA Negeri 5 Medan dan dengan subjek penelitian yaitu siswa kelas X IIS-3 yang berjumlah 27 orang. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui tes hasil belajar siswa yaitu melalui test awal dengan soal pilihan berganda berjumlah 10 butir soal kemudian dengan soal post test I dan Post test II dengan jumlah 20 butir soal.
Langkah pertama yang dilakukan adalah dengan meminta siswa mengerjakan soal Pre test setelah itu guru mulai menerangkan mengenai materi pembelajaran setelah itu siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk berdiskusi dan menganalisis beberapa gambar berupa kasus yang telah ditampilkan oleh guru dan tentu saja siswa akan diminta untuk membacakan hasil diskusinya di depan kelas kemudian dilanjutkan dengan mengerjakan soal Post test I, setelah data siklus I diolah diketahui bahwa siklus I belum berhasil maka dilanjutkan dengan siklus II.
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas berkat
dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.
Adapun penyelesaian skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan perkuliahan serta untuk memperoleh gelar S-1 di Jurusan
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan. Skripsi penelitian ini berjudul “Penerapan Model Pembelajaran
Examples Non Examples Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran PPKn Kelas X SMA Negeri 5 Medan Tahun Pelajaran 2013/
2014”.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan skripsi ini jauh dari kata sempurna, masih terdapat banyak kekurangan baik dari segi teknik penulisan
maupun isinya. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini.
Selanjutnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. H. Restu, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Medan beserta para pembantu dekan dan stafnya.
3. Ibu Dra. Yusna Melianti, MH selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Universitas Negeri Medan dan sekaligus sebagai dosen
ii
Pembimbing Akademik yang telah banyak memberikan bantuan dan motivasi
dan penyelesaian skripsi ini.
4. Bapak Parlaungan G. Siahaan, SH, M.Hum sebagai Sekretaris Jurusan PPKn
Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si yang penulis hormati selaku dosen
pembimbing skripsi sekaligus Pembantu Dekan III yang dengan segenap hati
dan penuh kesabaran memberikan petunjuk, bimbingan, saran serta dukungan kepada penulis demi kesempurnaan skripsi ini.
6. Bapak Dr. Deny Setiawan, M.Si dan Ibu Sri Yunita, S. Pd M.Pd selaku dosen
penguji yang telah memberikan saran serta petunjuk kepada penulis demi kesempurnaan skripsi ini serta seluruh dosen di jurusan PPKn Universitas
Negeri Medan.
7. Bapak Jhony selaku bagian tata usaha Jurusan PPKn yang telah banyak
membantu dalam mempersiapkan kelengkapan berkas yang dibutuhkan penulis.
8. Bapak Drs. Harris H. Simamora, M.Si selaku kepala sekolah SMA Negeri 5
Medan dan Ibu Juniarti E. Situmeang, S.Pd selaku guru mata pelajaran PPKn di SMA Negeri 5 Medan yang telah memberikan bimbingan serta bantuan
kepada penulis dan kepada kelas X IIS-3 SMA Negeri 5 Medan yang telah banyak membantu untuk pengumpulan data dalam penelitian demi kesempurnaan skripsi ini.
9. Penulis mengucapkan banyak terima kasih teristimewa kepada kedua
orangtua penulis yaitu Pauli Sidabutar dan Ernani Br. Siagian yang selalu
setia mengasihi, mendoakan, memberikan dukungan material, memberikan
iii
semangat serta memotivasi selama penulis menjalani perkuliahan di
Universitas Negeri Medan.
10. Kepada Bapa Uda Pandapotan Sidabutar yang selalu memberikan dukungan
berupa material dan semangat kepada penulis dalam menjalani perkuliahan serta dalam penyelesaian Skripsi ini.
11. Terima kasih kepada oppung E. Br Ambarita yang selalu memberikan
dukungan material dan nasehat-nasehat yang menambah semangat penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
12. Terima kasih kepada adik-adikku tersayang Merlin Sidabutar, Candra
Nainggolan, Gideon Sinambela, dan Gisela Sinambela yang selalu memberikan semangat serta motivasi kepada penulis.
13. Terima kasih kepada kakak Dessi Sidabutar dan abang Yovi sidabutar yang
selalu memberikan dukungan doa dan semangat kepada penulis.
14. Terima kasih kepada tante Tuani ambarita serta seluruh keluarga besar
penulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang yang selalu memberikan motivasi kepada penulis.
15. Teristimewa kepada yang terkasih Rudi Susanto Sipahutar yang selalu setia
mendampingi penulis dan menjadi rekan seperjuangan dalam penelitian yang
selalu ada dalam suka dan duka yang selalu setia membantu dan memotivasi penulis selama perkuliahan dan dalam penyelesaian skripsi ini.
16. Kepada sahabat-sahabat penulis yang juga merupakan teman-teman
seperjuangan yaitu Nurlela Sembiring, Desi Sanitra Turnip, Lien K. Saragih, dan seluruh teman-teman Kelas Reguler A Stambuk 2010 Jurusan PPKn
yang tidak bisa disebutkan namanya satu persatu.
iv
17. Terima kasih kepada teman-teman Kost 81z terutama Yohanda Sidabutar,
Lamris Situmorang, Dwi Septi Purba, Delita Purba, Marito Sitorus dan Juphe yang selalu memberikan semangat kepada penulis
18. Kepada teman-teman terbaik PPLT UNIMED 2013 di SMA Negeri 1 Bandar
Mayar Indah K. Sinurat, Satri Simatupang, Jekki Sinamo, Sihol Sinurat dan seluruh teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dan juga
kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Bandar terutama kelas X yang selalu memberikan dukungan dan semangat kepada penulis dalam penyusunan
skripsi ini.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendoakan dan membantu baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak tercantum dalam ucapan
ini semoga semua diberkati Tuhan. Akhir kata dengan segala kerendahan hati penulis mempersembahkan skripsi ini dan semoga bermanfaat bagi kita semua,
dalam hal ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan dan dapat menjadi masukan bagi dunia pendidikan di Indonesia.
Medan, Mei 2014 Penulis
Intan Afnita Sidabutar
viii DAFTAR TABEL
Tabel 1. Jadwal Penelitian ... 30
Tabel 2. Hasil Pre test/ Test Awal Siswa... 34
Tabel 3. Kenampakan Hasil Pre Test Siswa... 36
Tabel 4. Tingkat penguasaan Siswa terhadap materi ... 36
Tabel 5. Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I... 42
Tabel 6. Kenampakan Hasil test Siklus I... 43
Tabel 7. Tingkat penguasaan Siswa terhadap materi... 44
Tabel 8. Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II... 51
Tabel 9. Kenampakan Hasil test Siklus II... 52
Tabel 10. Tingkat penguasaan Siswa terhadap materi... 53
Tabel 11. Daftar Nilai Siswa pada Test Awal, Siklus I dan Siklus II... 57
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ...
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ...
KATA PENGANTAR ... i
3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar ... 12
4. Aktivitas Belajar ... 14
5. Hasil Belajar ... 15
6. Model Pembelajaran ... 16
7. Model Pembelajaran Examples Non Examples... 18
8. Kelebihan dan kekurangan Model Pembelajaran Examples Non Examples ... 19
C. Hipotesis ... 23
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 24
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 24
B. Populasi dan Sampel ... 24
C. Variable Penelitian dan Defenisi Operasional ... 24
D. Desain Penelitian ... 25
E. Jadwal Penelitian ... 30
F. Teknik Pengumpulan Data ... 31
G. Teknik Analisis Data ... 31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 33
A. Deskripsi Keadaan Awal ... 33
B. Hasil Penelitian ... 34
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 54
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 60
A. Kesimpulan ... 60
B. Saran ... 61
DAFTAR PUSTAKA ... 62
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Siswa sedang mengerjakan Pre Test ... 34
Gambar 2. Siswa sedang berdiskusi ... 40
Gambar 3. Siswa sedang mengerjakan soal Post Test Siklus I... 41
Gambar 4. Guru sedang menjelaskan materi pembelajaran... 48
Gambar 5. Siswa sedang berdiskusi ... 49
x
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1. Persentase Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Awal ... 37 Grafik 2. Persentase Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Siklus I.... 44 Grafik 3. Persentase Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Siklus II ... 53 Grafik 4. Perbandingan Persentase Ketuntasan Belajar Siswa
ix
DAFTAR SKEMA/ BAGAN
xii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. RPP Siklus I
Lampiran 2. RPP Siklus II
Lampiran 3. Soal Pre- Test dan kunci jawaban
Lampiran 5. Soal Post Test Siklus I dan kunci jawaban Lampiran 6. Soal Post Test Siklus II dan Kunci Jawaban Lampiran 7. Nota Tugas
Lampiran 8. Surat Penerbitan Surat Izin mengadakan penelitian dari jurusan Lampiran 9. Surat Izin mengadakan penelitian dari Fakultas
Lampiran 10. Surat izin mengadakan penelitian dari dinas pendidikan Kota Medan
Lampiran 11. Surat penelitian dari sekolah
Lampiran 12. Surat Keterangan Laboratorium Perpustakaan Jurusan PP-Kn Lampiran 13. Surat Keterangan Perpustakaan Universitas Negeri Medan Lampiran 14. Daftar Peserta Seminar Proposal Penelitian
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dunia pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam rangka
menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas. Maju mundurnya suatu bangsa ditentukan oleh kualitas pendidikan bangsa itu sendiri dan aspek kehidupan sangat menuntut Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas agar
mampu bersaing dalam era globalisasi ini.
Dalam Pasal 1 Undang Undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional bahwa:
Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, dan keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Dunia pendidikan memiliki kaitan yang sangat erat dengan proses pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah. Proses pembelajaran merupakan wujud realita yang tampak dari dunia pendidikan. Pada saat ini, proses pembelajaran dilaksanakan oleh guru umumnya lebih dominan menggunakan metode konvensional. Salah satu contoh penerapan metode pembelajaran konvensional adalah penggunaan metode ceramah. Ketika menggunakan metode ceramah peran guru sangat dominan sehingga mengakibatkan para siswa mengantuk, bosan ataupun kurang memahami materi yang disampaikan guru. Jadi dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru kurang
2
bervariasi. Hal inilah yang akan memicu kurangnya minat siswa untuk memahami
materi pelajaran yang disampaikan oleh guru.
Dalam hal ini guru juga mempunyai peranan untuk memberi dorongan kepada siswa, perwujudan interaksi guru dengan siswa harus lebih banyak dalam bentuk pemberian motivasi agar siswa merasa lebih bersemangat dalam mengikuti
pembelajaran. Dengan demikian siswa diharapkan lebih aktif dalam melakukan kegiatan belajar.
Ada tiga komponen yang perlu disoroti dalam pembaharuan pendidikan, yaitu pembaharuan kurikulum, peningkatan kualitas pembelajaran, serta
efektifitas metode pembelajaran. Dengan cara penerapan strategi atau model pembelajaran yang efektif di kelas akan memicu minat siswa hingga memiliki
kemampuan memahami apa yang disampaikan oleh guru di dalam kelas.
Model pembelajaran sangat menentukan keberhasilan siswa dalam
memahami pelajaran yang disampaikan. Model sebagai cara yang harus dilakukan guru agar mencapai suatu tujuan tertentu dalam pembelajaran. Model
pembelajaran yang kurang baik misalnya, guru kurang menguasai bahan ajar serta penerapan model pembelajaran yang kurang sesuai berujung pada kurangnya minat siswa untuk belajar. Untuk itu, perlu adanya penggunaan model
pembelajaran yang tepat pada proses pembelajaran, agar siswa tidak bosan saat proses belajar mengajar berlangsung sehingga siswa dapat memahami materi
pelajaran dengan mudah.
Pemilihan model pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran
3
digunakan oleh pendidik atau guru dalam proses belajar mengajar di sekolah
adalah model pembelajaran Examples Non Examples. Dalam model pembelajaran ini siswa akan diberikan beberapa gambar atau film maupun slide-slide yang
berkaitan dengan materi yang disampaikan. Gambar-gambar yang ditampilkan akan memandu guru dalam menyampaikan materi kepada siswa. Kegiatan seperti ini mengajak siswa untuk berpikir mengenai gambar yang ditampilkan. Penerapan
model pembelajaran Examples non Examples tidak akan menyebabkan rasa bosan bagi siswa selama mengikuti pembelajaran.
Dari penjelasan tersebut, tentu saja model pembelajaran ini sangat mendukung jika diterapkan dalam proses belajar mengajar PPKn oleh guru,
karena mata pelajaran PPKn banyak memuat mengenai hal-hal mengenai negara, hukum, demokrasi, pemerintahan juga permasalahan-permasalahan yang ada
didalamnya. Hasil belajar siswa dalam mata pelajaran PPKn juga masih rendah karena mata pelajaran ini dianggap membosankan dan kurang menarik minat siswa untuk memahaminya. Tentu saja dibutuhkan minat dan pemahaman yang
mendalam dari siswa agar pembelajaran PPKn menjadi lebih baik dan menarik. Maka perlu diterapkan model pembelajaran Examples non examples pada proses
pembelajaran PPKn agar mengembangkan kemampuan berfikir kritis siswa, mampu menganalisis masalah, mampu menemukan solusi atas permasalahan dan tentu saja mampu meningkatkan pemahaman siswa dalam mata pelajaran PPKn.
Berdasarkan apa yang telah dijelaskan di atas, penulis tertarik untuk
4
B. Identifikasi Masalah
Dalam suatu penelitian perlu diidentifikasikan masalah yang akan diteliti
agar menjadi lebih jelas dan terarah sehingga tidak terjadi kesimpangsiuran dalam membahas dan meneliti masalah yang ada.
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasikan permasalahan sebagai berikut :
1. Rendahnya hasil belajar dan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran PPKn 2. Kurangnya motivasi yang diberikan oleh guru pada saat pembelajaran.
3. Guru cenderung masih menggunakan cara mengajar konvensional dengan ceramah sehingga siswa menjadi pasif.
4. Model pembelajaran yang digunakan oleh guru tidak sesuai dengan materi pembelajaran dan kondisi siswa
5. Kurangnya model pembelajaran maupun metode pembelajaran yang
diterapkan guru dalam pembelajaran PPKn sehingga PPKn dianggap membosankan.
6. Jarangnya penggunaan model pembelajaran Examples Non Examples pada mata pelajaran PPKn.
C. Pembatasan Masalah
Untuk dapat memperlancar jalannya penelitian serta untuk menghindari pembahasan yang terlalu luas maka penulis membuat suatu pembatasan masalah. Adapun yang menjadi pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah
5
D. Rumusan Masalah
Menurut Setiawan (2013: 23) “Perumusan masalah merupakan upaya
untuk menyatakan secara tersurat pertanyaan penelitian yang hendak dicarikan jawabannya”. Maka berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah diatas permasalahan yang akan diteliti dapat dirumuskan sebagai berikut “Bagaimanakah
penerapan model pembelajaran Examples Non Examplesdalam meningkatkanHasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn?
E. Tujuan Penelitian
Sehubungan dengan rumusan dan pembatasan masalah di atas, maka tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah Untuk mengetahui penerapan model
pembelajaran Examples Non Examplesdalam meningkatkanHasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :
1. Bagi sekolah, Meningkatkan pemahaman siswa serta hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran examples non examples.
2. Bagi guru, dapat menjadi masukan dalam memilih model pembelajaran yang sesuai untuk proses belajar mengajar sehingga dapat meningkatkan hasil
belajar siswa.
6
4. Bagi penulis, dapat menjadi pedoman bagi penulis sebagai calon guru agar
dikemudian hari dapat menggunakan model pembelajaran yang tepat serta efektif dalam proses belajar mengajar.
60
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh, maka kesimpulan yang dapat diambil setelah melakukan penelitian ini adalah :
1. Dengan penerapan model pembelajaran Examples Non Examples dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn kelas X SMA Negeri 5 Medan tahun pelajaran 2013/2014.
2. Hasil penelitian dari tes awal didapatkan rata-rata nilai hasil belajar siswa adalah 57,41 dimana hanya ada 4 orang siswa yang mengalami ketuntasan dalam belajar dan 23 orang siswa belum tuntas dengan persentase
ketuntasan hanya 14,81%. Pada siklus I nilai rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi 65,74 dengan jumlah siswa yang tuntas ada 11 orang
dan yang tidak tuntas 16 orang siswa, persentase ketuntasan pada siklus I juga meningkat menjadi 40,74% namun hal ini belum cukup untuk siklus I dinyatakan berhasil karena dari indikator yang telah ditentukan persentase
ketuntasan harus mencapai 70% maka siklus dinyatakan berhasil. Dari ketentuan tersebut maka siklus II dilaksanakan dan didapatkan hasilnya
dimana nilai rata-rata siswa telah mencapai KKM yaitu 80,56 dengan jumlah siswa yang tuntas ada 24 orang dan sisanya 3 orang belum tuntas dengan persentase ketuntasan yaitu 88,89% jadi persentase peningkatan
ketuntasan siswa dari siklus I hingga siklus II adalah 48,15%.
61
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka saran yang dapat penulis berikan
adalah:
1. Kepada guru-guru PPKn supaya menerapkan model pembelajaran Examples Non Examples dalam pembelajaran PPKn karena pembelajaran akan lebih
menarik dan menambah keingintahuan siswa dalam belajar.
2. Kepada siswa agar dapat lebih aktif dalam proses belajar mengajar dan harus
tetap fokus dan konsentrasi dalam pembelajaran karena hal tersebut juga mempengaruhi hasil belajar siswa.
3. Kepada kepala sekolah, hendaknya dapat lebih memperhatikan dan
menyarankan guru-guru untuk dalam setiap proses belajar mengajar selalu menerapkan model-model pembelajaran yang bervariasi dan inovatif serta
melengkapi fasilitas maupun media pembelajaran.
4. Kepada peneliti lainnya agar nantinya dapat mengembangkan penelitian mengenai penerapan pembelajaran Examples Non Examples dengan lebih
62
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Mulyono. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Ali, Muhammad. 2000. Penelitian Pendidikan Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa
Arikunto, Suharsimi, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi VI). Jakarta: Rineka Cipta
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta Hanafiah, Nanang dan Cucu Suhana. 2010. Konsep Strategi Pembelajaran.
Bandung: Refika Aditama
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Khanifatul. 2013. Pembelajaran Inovatif: Strategi Mengelola Kelas Secara Efektif dan Menyenangkan. Yogyakarta: Ar-ruzz Media
Milfayetty, dkk. 2013. Psikologi Pendidikan. Medan: Program Pasca Sarjana Unimed
Purba, Edward. 2003. Belajar dan Pembelajaran. Medan: UNIMED
Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputat: Quantum Teaching
Sardiman. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
Setiawan, deny. 2013.Metodologi Penelitian: Teknik Penulisan Skripsi. Medan: UNIMED
Slameto.2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Sudijono, Anas. 2008. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
Suprijono, Agus. 2009. Cooperatif Learning Teori dan Aplikasi.Yogyakarta: Pustaka Pelajar
63
Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
Taniredja, Tukiran, dkk. 2011. Penelitian Tindakan Kelas untuk Pengembangan Profesi Guru: Praktik, Praktis dan Mudah. Bandung: Alfabeta
Trianto. 2011. Mendesain Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep Landasan dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana
http://www.referensimakalah.com/2013/05/pengertian-pemahaman.html(diakses tgl 18 Januari 2014 pukul 17.10)