• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMAKAIAN DISFEMIA PADA TERJEMAHAN AL-QURAN SURAH AL-BAQARAH Pemakaian Disfemia Pada Terjemahan Al-Quran Surah Al-Baqarah.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMAKAIAN DISFEMIA PADA TERJEMAHAN AL-QURAN SURAH AL-BAQARAH Pemakaian Disfemia Pada Terjemahan Al-Quran Surah Al-Baqarah."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PEMAKAIAN DISFEMIA PADA TERJEMAHAN AL-QURAN

SURAH AL-BAQARAH

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai derajat

Sarjana S-1

Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah

Disusun Oleh:

Lia Maya Sari

A 310 090 023

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

i

PERSETUJUAN

PEMAKAIAN DISFEMIA PADA TERJEMAHAN AL-QUR’AN

SURAH AL-BAQARAH

Diajukan Oleh Lia Maya Sari

A 310 090 023

Disetujui Untuk Dipertahankan Dihadapan Dewan Penguji Skripsi S-1

Pembimbing,

Prof. Dr. Markhamah,M. Hum.

Tanggal:

(3)

ii

PENGESAHAN

PEMAKAIAN DISFEMIA PADA TERJEMAHAN AL-QUR’AN

SURAH AL-BAQARAH

Yang dipersiapkan dan disusun oleh

LIA MAYA SARI

A 310 090 023

Telah dipertahankan di depan dewan penguji

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Pada Tanggal : 27 Juni 2013

Susunan Dewan,

Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Dekan,

Dra. N. Setyaningsih, M. Si

(4)

iii PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa di dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila ternyata kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka saya bertanggungjawab sepenuhnya.

Surakarta, 12 Juni 2013

Lia Maya Sari

(5)

iv MOTTO

Janganlah sekali-kali seorang diantara kalian membuat orang lain berdiri dari tempat duduknya kemudian Dia duduk ditempat itu

(Shahih Muslim No.4043).

Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat.

Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk (Qs. Al-Baqarah : 45).

Dengan ilmu hidup menjadi bermanfaat, dengan iman hidup menjadi terarah, dan dengan ilmu teknologi hidup menjadi membahagiakan

(6)

v PERSEMBAHAN

Puji syukur terhadap Allah Swt. Sebuah karya yang sangat sederhana dan jauh dari sempurna diperuntukkan bagi orang yang begitu berharga dalam hidup dan membantu dalam menyelesaikan hasil penulisan skripsi ini.

1. Keluargaku yang setiap saat mendoakan, mendukung, dan memberi perhatian serta kasih sayang yang senantiasa Engkau berikan.

2. Teman-teman kelas A PBSID angkatan 2009 yang selalu mendukung.

3. Teman-teman FKIP PBSID angkatan 2009 yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.

(7)

vi KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Alhamdulillah segala puji syukur atas ke hadirat Allah Swt yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pemakaian Disfemia Pada Terjemahan Al -Qur’an Surah Al-Baqarah” berjalan dengan lancar dan baik. Skripsi ini disusun

untuk memperoleh gelar Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UniversitasMuhammadiyah Surakarta. Dalam penyusunan skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan berbagai pihak, maka pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. H. Bambang Setiaji,M.S selaku Rekdor Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Dra. N. Setyaningsih, M. Si selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

(8)

vii 4. Prof. Dr. Markhamah, M. Hum selaku Pembimbing yang dengan sabar dan iklas dalam meluangkan waktunya untuk bimbingan kepada penulis selama penyusunan skripsi.

5. Orang Tua tercinta yang telah memberikan doa dan dukungan setiap saat. 6. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu yang telah

membantu dalam penyusunan skripsi ini baik langsung atau tidak langsung. Penulis berharap skripsi ini dapat bermangfaat untuk pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna sehingga dengan segenap kerendahan hati dan tangan terbuka, saran dan kritikan yang bersifat membangun sangat penulis harapkan.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Surakarta, 12 Juni 2013

Lia Maya Sari

(9)

viii

(10)

ix

4. Hubungan Nilai Rasa dengan Disfemia………... 26

5. Hakikat Alquran………... 27

6. Kerangka Berpikir……… 31

BAB III METODE PENELITIAN……….. 32

A.Pendekatan dan Strategi Penelitian……….….. 32

B. Objek Penelitian……… 32

C. Data dan Sumber Data……….…….. 32

D.Teknik Pengumpulan Data……… 33

E. Keabsahan Data……….………… 33

F. Teknik Analisis Data……….……… 34

G.Teknik Penyajian Hasil Analisis Data..………..………... 35

(11)

x

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN…..……..…….. 37

A.Deskripsi Data Hasil Penelitian dan Pembahasan……….……….... 37

B.Analisis Bentuk Pemakaian Disfemia pada Terjemahan Alquran Surah Al-Baqarah………....……….……….... 38

C.Nilai Rasa Dalam Pemakaian Disfemia pada Terjemahan Alquran Surah Al-Baqarah...……….. 48

D.Hubungan antara Nilai Rasa Pemakaian Disfemia dengan Isi Surah pada Terjemahan Alquran Surah Al-Baqarah...……... 53

E. Pembahasan……….. 57

BAB V PENUTUP………... 62

A.Simpulan………... 62

B. Saran……….… 63

DAFTAR PUSTAKA……….. 64

(12)

xi ABSTRAK

PEMAKAIAN DSIFEMIA PADA TERJEMAHAN AL-QURAN

SURAH AL-BAQARAH

Lia maya sari, A.310090023, Jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan, Universitas Muhammadiyah

Surakarta, 2013, 67 halaman.

Di dalam penelitian ini terdapat tiga tujuan (1) mendeskripsikan bentuk pemakaian disfemia pada terjemahan Alquran surah Al-Baqarah, (2) mendeskripsikan nilai rasa yang terkandung dalam pemakaian disfemia pada terjemahan Alquran surah Al-Baqarah, (3) mendeskripsikan hubungan nilai rasa dengan pemakaian disfemia pada terjemahan Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan teks terjemahan Alquran sebagai sumber data. Jenis dan strategi penelitian yang digunakan berupa deskriptif kualitatif. Penelitian ini berbentuk deskriptif sebab tujuan penelitian ini menggambarkan atau mendiskripsikan Analisis Bentuk Disfemia Pada Terjemahan Alquran Surah Al-Baqarah. Metode pengumpulan data penelitian ini adalah metode simak dan catat. Keabsahan data penelitian ini diperoleh dengan validasi data. Validasi data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menggumpulkan data dengan berbagai teknik yang benar-benar sesuai dan tepat untuk menggali data yang benar-benar-benar-benar diperlukan bagi penelitian. Penelitian ini menggunakan triangulasi teori dilakukan berdasarkan anggapan bahwa fakta tentu tidak dapat diperiksa derajat kepercayaan dengan satu atau lebih rinci, maka dalam penelitian ini dikumpulkan beberapa teori dari beberapa ahli untuk menggambil konteks yang bisa dikategorikan objek semantik. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik padan referensial dan padan ortografis.

Referensi

Dokumen terkait

Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Pengawasan Ketenagakerjaan No.: Kep.311/BW/2002 tentang Sertifikasi Kompetensi Keselamatan dan Kesehatan

Rekayasa yang dilakukan berupa pembuatan peralatan gasifier (untuk sumber panas dalam proses pembuatan briket tanpa perekat) dan proses install screw extruder. Disamping

Kelompok 2 (kelas 3 dan 4) dari hasil uji kruskal wallis rata-rata total skor kenyamanan 62.26, menunjukkan bahwa kelompok 2 pada kategori “cukup nyaman” seperti lebar

Hasil pengukuran laju korosi pada Gambar 11 menunjukkan adanya perbedaan nilai laju korosi yang relatif kecil pada sampel dengan penambahan nitrogen terkecuali

3 (tiga) penyedia yang Mengunggah ( upload ) Dokumen Penawaran Administrasi, Teknis dan Harga serta

Subbagian Tata Usaha sebagaimana dimaksud dalam Pasal 67. huruf c mempunyai tugas melakukan urusan

Allah Bapa, Sumber Kasih Karunia yang telah memanggil kamu dalam Tuhan Yesus Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan

Contoh dari larutan sangat polar yang memiliki ikatan hidrogen dan merupakan pelarut organik dimana gelatin akan larut dalam asam asetat, trifluoroetananol, dan