LAPORAN PRAKTIKUM GENETIKA
MITOSIS
ESTER EVINORA SIMANJUNTAK
D1A014088
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JAMBI
Judul : Mitosis
Tanggal : 18 Oktober 2016 Waktu : 10.00 WIB s/d selesai
Latar Belakang
Pada akar yang sedang tumbuh, sel – sel pada ujung akar mengalami pembelahan secara terus menerus agar akar dapat tumbuh. Setiap sel membelah secara independen, sehingga ujung akar terdiri dari tahapan yang berbeda dari suatu siklus nsel. Hal ini membuat ujung akar merupakan jaringan yang sangat baik untuk mempelajari tahapan pembelahan sel.
Alat dan Bahan
1. Mikroskop
2. Preparat ujung akar bawang
Cara Kerja
1. Ambil sebuah mikroskop dengan menggunakan kedua tangan. Pastikan lensa objektif yang digunakan adalah lensa dengan perbesaran terkecil dan diafragma terbuka maksimal
2. Ambil preparat pada ujung akar bawang, amati titik terujung dari bagian akar tersebut. Pada bagian ini sel – sel dalam keadaan aktif membelah 3. Letakkan preparat pada mikroskop dengan posisi ujung akar ke arah
kanan. Gunakan perbesaran lemah untuk mendapatkan ujung akar, lalu fokuskan lensa untuk mendapatkan bayangan yang jelas. Pada bagian atas tudung akar akan terlihat bagian yang terdiri dari sel – sel baru yang berukuran kecil. Sel – sel dengan ukuran yang lebih besar pada bagian ini berada dalam proses pembelahan saat preparat dibuat. Bagian inilah yang akan diamati. Fokuskan bayangan pada bagian ini, kemudian gunakan perbesaran yang lebih kuat.
4. Amati sel – sel yang berada pada satuan barisan. Kromosom pada sel – sel ini akan lebih mudah dilihat denagn pewarnaan. Pilihlah satu sel yang terlihat jelas.
6. Lihat kembali kesekitar sel tersebut. Pilihlah empat sel lainnya yang menunjukan perbedaan satu dengan yang lain dan berbeda pula dengan sel yang pertama anda gambar. Gambar lah keempat sel tersebut pada kotak dibawah ini
8. Gunakan tabel untuk mencatat jumlah sel yang berada pada setiap tahapan pembelahan. Agar lebih mudah, pengamatan dan pencatatan sebaiknya dilakukan oleh dua orang yang berbeda.
Tahapan Siklus Sel Jumlah Sel %
Interfase 43 59
1. Berada pada tahapan manakah mayoritas sel – sel yang anda lihat?
Jawab : Interfase, karena fase ini memiliki porsi yang besar dalam proses pembelahan secara mitosis (G1, S dan G2). Pada fase ini kromosom belum dapat diamati secara jelas.
2. Berapa persentase sel – sel pada setiap tahapan ?
Jawab : kontinyu, bukan satu seri proses yang terpisah ?
4. Tanaman bawang berasal dari satu sel tunggal yang mempunyai X kromosom (abaikan jumlah kromosom sebenarnya, anggap jumlahnya adalah X). Berapa jumlah kromosom dalam setiap sel yang anda amati ? (beri jawaban dalam X). Bagaimana anda mengetahuinya?
Jawab : X karena pada pembelahan mitosis tersebut dihasilkan sel anak identik dengan jumlah kromosom yang sama sehingga tidak terjadi reduksi ataupun multiplikasi pada kromosomnya.
5. Jika tanaman bawang berproduksi secara seksual, akan di produksi polen dan telur melalui proses meiosis. Setelah meiosis, berapa jumlah kromosom pada setiap sel kelamin (dalam X)?
Jawab : setengah X, karena pada meiosis terjadi reduksi (pengurangan kromosom).
6. Jika tanaman bawang ini telah menyelesaikan proses reproduksi seksualnya (fertilisasi polen dan telur), berapa jumlah kromosom pada zigot yang terbentuk (dalam X) ?