• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

MAHKAMAH KONSTITUSI

REPUBLIK INDONESIA

---

RISALAH SIDANG

PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016

PERIHAL

PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN BUPATI GORONTALO

ACARA

MENDENGARKAN JAWABAN TERMOHON, KETERANGAN

PIHAK TERKAIT, DAN PENGESAHAN ALAT BUKTI

(II)

(2)

--- RISALAH SIDANG

PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016

PERIHAL

Perselisihan Hasil Pemilihan Bupati Gorontalo

PEMOHON

1. Tonny S. Junus dan Sofyan Puhi (Perkara Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016) 2. Rustam Hs. Akili G. dan Anas Jusuf (Perkara Nomor 99/PHP.BUP-XIV/2016)

TERMOHON

KPU Kabupaten Gorontalo

ACARA

Mendengarkan Jawaban Termohon, Keterangan Pihak Terkait, Dan Pengesahan Alat Bukti (II)

Kamis, 14 Januari 2016 Pukul 16.09 – 17.15 WIB

Ruang Sidang Panel II Gedung Mahkamah Konstitusi RI, Jl. Medan Merdeka Barat No. 6, Jakarta Pusat

SUSUNAN PERSIDANGAN

1) Anwar Usman (Ketua)

2) Aswanto (Anggota)

3) Maria Farida Indrati (Anggota)

Rahadian prima Nugraha Panitera Pengganti Pihak yang Hadir:

(3)

A. Kuasa Hukum Pemohon Perkara Nomor 99/PHP.BUP-XIV/2016: 1. Duke Arie Widagdo

2. Ramdhan Kasim 3. Supriyadi Adi 4. Arifudin

B. Kuasa Hukum Pemohon Perkara Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016: 1. Ace Kurnia

C. Termohon Perkara Nomor 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: 1. Hendrik Imran

2. Iwan K. Usman 3. M. Tuli

4. Fahmi Sorejang 5. Selvi Katili

6. Moh. Ihsan Husnan

D. Kuasa Hukum Termohon Perkara Nomor 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016:

1. Patta Agung 2. Trisno Kamba

E. Pihak Terkait Perkara Nomor 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: 1. Nelson Pomalingo

2. Fadli Hasan

F. Kuasa Hukum Pihak Terkait Perkara Nomor 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016:

1. Saiful Ibrahim 2. Bahtin Tomayahu 3. Ismail Pelu

(4)

1. KETUA: ANWAR USMAN

Sidang Perkara Nomor Perkara 118/PHP.BUP-XIV/2016 dan Nomor 99/PHP.BUP-XIV/2016 dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum.

Assalamualaikum wr. wb. Selamat sore dan salam sejahtera untuk kita semua. Ya, sebelum kita mulai pembacaan jawaban Termohon dan Pihak Terkait, Majelis Panel menyampaikan 2 hal. Yang pertama, biar kita tahu semua, hari ini terjadi musibah untuk bangsa dan negara ini. Ya, mudah-mudahan saja itu peristiwa yang terakhir, ya. Dan semoga semua korban mendapat tempat yang layak ya, di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, dan dalam waktu dekat semoga alat negara, pihak keamanan mampu mengungkap apa sebenarnya yang terjadi dan siapa yang berdiri di belakangnya.

Yang kedua bahwa ini hari terakhir untuk Sidang Pendahuluan, ya, untuk dua perkara ini, dan merupakan termin terakhir pula bagi Majelis Panel II menyelesaikan perkara yang masuk ke Panel II. Nah, seperti halnya untuk perkara-perkara lain, bagi para pihak, baik Pemohon, Termohon, dan Pihak Terkait supaya dalam pelaksanaan atau penyelesaian sengketa pilkada oleh Mahkamah Konstitusi, mari kita bersama menjaga marwah Mahkamah Konstitusi untuk tidak melakukan hal-hal yang bertentangan atau melanggar hukum, baik hukum negara, lebih-lebih hukum agama kita masing-masing yang tentu saja semua agama tidak ada yang mentolerir atau membiarkan kita ya, terjerumus ke dalam hal-hal yang memang dilarang baik oleh negara maupun oleh agama. Marilah kita sekali lagi menjaga marwah Mahkamah Konstitusi dan itu merupakan tugas kita bersama, bukan hanya tugas personel atau seluruh aparat ya, seluruh pegawai Mahkamah Konstitusi.

Baik. Untuk Pemohon Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016, silakan. Siapa saja yang hadir? Untuk Pemohon, Pemohon.

2. KUASA HUKUM PEMOHON PERKARA NOMOR

118/PHP.BUP-XIV/2016: ACE KURNIA

Baik, terima kasih, Yang Mulia, mohon maaf.

Bismillahirrahmaanirrahiim. Assalamualaikum wr. wb. Selamat sore, salam sejahtera untuk kita semua.

(5)

Saya Ace Kurnia, Kuasa Hukum dari Pemohon dengan didampingi rekan-rekan dari DPC Gorontalo, Yang Mulia, di bagian belakang. Terima kasih.

3. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, terima kasih. Nomor 99/PHP.BUP-XIV/2016?

4. KUASA HUKUM PEMOHON PERKARA NOMOR

99/PHP.BUP-XIV/2016: DUKE ARIE WIDAGDO

Baik, terima kasih, Yang Mulia. Assalamualaikum wr. wb.

Kami dari Kuasa Hukum Pemohon, Bapak H. Rustam Hs. Akili dari Pasangan Nomor Urut 1. Dalam hal ini, saya Duke Arie Widagdo. Kemudian, rekan saya Pak Supriyadi, kemudian Pak Ramdhan Kasim, dan Arifin …Arifudin.

Terima kasih, Pak. Assalamualaikum wr. wb.

5. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, terima kasih.

Pihak Termohon, silakan. Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016, siapa yang hadir?

6. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 &

99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ya, terima kasih, Yang Mulia. Kami dari Kantor Hukum Patta Agung dan Rekan, dalam hal ini mewakili KPU Kabupaten Gorontalo yang saat ini hadir Kuasa Hukumnya adalah saya sendiri, Trisno Kamba dan Patta Agung.

Kemudian dari komisioner sendiri, dari KPU Kabupaten Gorontalo, Hendrik … Hendrik Imran, Iwan K. Usman, Fahmi Sorejang, Mohammad Ihsan Husnan. Dari KPU provinsi, Bapak M. Tuli dan Ibu Selvi Katili.

Terima kasih, Yang Mulia.

7. KETUA: ANWAR USMAN

Terima kasih. Nomor 99 /PHP.BUP-XIV/2016?

8. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99

/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

(6)

unsur Prinsipal KPU Kabupaten Gorontalo hadir juga Bapak Hendrik Imran, Pak Iwan Usman, Pak Sorejang, dan Ihsan Husnan, dan M. Tuli dari KPU Provinsi Gorontolo, dan Selvi Katili dari Provinsi Gorontolo. Terima kasih, Yang Mulia.

9. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

Pihak Terkait Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016.

10. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99 /PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Terima kasih, Yang Mulia. Assalamualaikum wr. wb. 11. KETUA: ANWAR USMAN

Walaikumsalam wr. wb.

12. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99 /PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Selamat sore dan salam sejahtera buat kita semua. Kami dari Pihak Terkait yang pertama, saya Ismail Pelu, S.H., kemudian dibantu oleh rekan saya … didampingi rekan saya Saudara Bathin Tomayahu, S.H., dan Saiful Ibrahim, S.H., dan di kiri kami kebetulan sidang yang kemarin karena berhalangan belum sempat hadir. Ini calon bupati kami Bapak Prof. D.r Nelson Pomalingo, M.Pd., dan calon Wakil Bupati kami, yaitu H. Fadli Hasan, S.T., M.Si.

Demikian, terima kasih. 13. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, terima kasih.

Nomor 99/PHP.BUP-XIV/2016? Sekaligus, ya.

14. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99 /PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

(7)

15. KETUA: ANWAR USMAN Ya, baik.

16. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99 /PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Terima kasih. 17. KETUA: ANWAR USMAN

Mulai dari Nomor Perkara 118/PHP.BUP-XIV/2016 Termohon silakan membacakan jawabannya. Ya, poin-poinnya aja.

18. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ya.

19. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, tidak perlu dibaca semua.

20. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ya, terima kasih, Yang Mulia. Assalamualaikum wr. wb. Selamat siang dan salam sejahtera. Bahwa secara substansial jawaban Termohon dalam perkara 118/PHP.BUP-XIV/2016 bahwa dalam jawaban Termohon telah mengajukan jawaban tertulis dengan sistematika dibagi dalam dua bagian adalah pertama eksepsi dan kemudian pokok permohonan.

Kami mengajukan eksepsi dalam kewenangan mengadili ini adalah bahwa Pemohon tidak … bahwa Mahkamah Konstitusi sesuai undang- undang berwenang mengadili perkara perselisihan perolehan suara sebagaimana yang diatur dalam Pasal 157 ayat (3) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Perkara Perselisihan Penetapan Perolehan Suara Hasil Pemilihan diperiksa dan diadili oleh Mahkamah Konstitusi sampai di bentuknya badan peradilan khusus.

Bahwa masalah pelanggaran pemilihan berupa pelanggaran kode etikyang seluruhnya tercantum di dalam dalil-dalil Pemohon adalah seluruhnya mengenai tentang terjadinya dugaan money politics dan ini adalah sudah diatur dalam kewenangan Pasal 135 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015. Dengan demikian, Mahkamah Konstitusi tidak berwenang mengadili perkara a quo.

(8)

Bahwa berdasarkan Pasal 158 ayat (2) Kabupaten Gorontalo (…) 21. HAKIM ANGGOTA: ASWANTO

Itu Saudara Termohon untuk poin itu cukup berapa jumlah penduduk, berapa perolehan suara terkait (…)

22. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ya, Terima kasih, Yang Mulia. 23. HAKIM ANGGOTA: ASWANTO

Suara Pemohon dan berapa selisihnya, gitu.

24. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ya, Terima kasih, Yang Mulia.

Berdasarkan data jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo data agregat kependudukan per kecamatan tahun 2015, jumlah penduduk itu adalah 387.141 jiwa. Bahwa Pasangan Calon … Pasangan Calon Nomor Urut 4 (Pemohon) dan Pasangan Calon Nomor Urut 2 (Pihak Terkait) berada di … sesuai dengan tabel menurut Pasal 158 ayat (2) dalam persentase 1,5%.

Kemudian kami ada merenvoi sedikit, Yang Mulia, pada halaman 5 huruf c itu jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo 407.066 jiwa seharusnya 387.141.

Bahwa berdasarkan ketentuan sebagaimana … maksud kami bahwa penetapan ketentuan batas perbedaan perolehan suara dalam pengajuan permohonan dengan menggunakan rumus sebagai berikut. Jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo 387.141 sehingga jumlah perbedaan perolehan suara paling banyak 1,5%. Kedua, perolehan suara Pasangan Nomor Urut 4 (Pemohon) 64.504 suara. Ketiga, perolehan suara Pasangan Nomor Urut 2 (Pihak Terkait) 65.650 suara. Keempat, perbedaan perolehan suara Calon Nomor Urut 4 (Pemohon) dan Nomor Urut 2 (Pihak Terkait) adalah 1.146 suara. Sehingga jika dalam hal ini persentase yang digunakan adalah 1,5%, selisih suara adalah 1,5% x 65.650 sehingga mendapatkan angka 987,75 … 75 atau dibulatkan menjadi 985.

(9)

Bahwa berdasarkan ketentuan sebagaimana disebut di atas, maka seharusnya selisih suara untuk dapat mengajukan permohonan perselisihan hasil pemilihan ke Mahkamah Konstitusi adalah sama atau lebih kecil dari persentase suara dengan selisih suara antara pasangan calon, tapi dalam hal ini selisih suara Pemohon lebih kecil, yakni 1.146 lebih, kecil 985. Dengan demikian, Pemohon selaku pasangan calon yang memperoleh suara sebanyak 64.504 jika dipersentasekan dengan perolehan suara Pihak Terkait yang memperoleh suara sebanyak 65.000 adalah lebih besar 1,5% di mana jumlah selisihnya haruslah lebih kecil dari 985, namun kenyataannya selisih suara yang ada antara Pemohon dengan Pihak Terkait adalah lebih besar, yakni sebesar 1.146.

Kemudian kami ada merenvoi dengan rumusnya saja, Yang Mulia, di poin (suara tidak terdengar jelas). Dengan demikian Pemohon tidak mempunyai kedudukan hukum (legal standing) untuk mengajukan keberatan atas Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo Nomor 78/Kpts/KPU-Kab.027.436534/XII/2015 tentang Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015.

Permohonan Pemohon adalah obscuur libel dengan alasan-alasan bahwa permohonan Pemohon adalah kabur. Yang pertama adalah Pemohon dalam permohonannya secara nyata tidak menyebutkan adanya kesalahan penghitungan suara yang dilakukan oleh Termohon. Kedua bahwa selain tidak menyebutkan adanya kesalahan penghitungan suara oleh Termohon juga Pemohon tidak menyebutkan kapan dan di mana, serta berapa selisih suara di mana selisih suara yang dimaksud dapat mempengaruhi hasil, serta bagaimana kejadiannya, siapa pelakunya, serta siapa saksinya.

Kemudian dalam pokok perkara. Kami lanjut (...) 25. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, langsung saja ke pendahuluan (...)

26. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ke tanggapan terhadap permohonan Pemohon. 27. KETUA: ANWAR USMAN

(10)

Bahwa dalil hukum yang telah Termohon uraikan dikemukakan dalam eksepsi semuanya sebagaimana tersebut di atas adalah dianggap pula sebagai dalil hukum yang merupakan satu kesatuan bagi bagian yang tak terpisahkan.

29. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

30. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ya. Berdasarkan penetapan penghitungan suara Termohon sebagaimana dalam sertifikat rekapitulasi dan rincian penghitungan perolehan suara dari tiap kecamatan di tingkat kabupaten dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 Model DB1-KWK sebagaimana kami akan uraikan di dalam tabel yang sudah (...)

31. KETUA: ANWAR USMAN Ya, lewat saja.

32. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Berada dalam permohonan kami, kami lewat, Yang Mulia. 33. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, dianggap dibacakan.

34. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Ya, dianggap dibacakan. Bahwa dan hasil perolehan suara sebagaimana tersebut di atas, maka Termohon selaku Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo telah menetapkan peraih suara terbanyak Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015, Pasangan Calon Nomor Urut 2, yakni Pasangan Prof. Dr. Ir. Nelson Pomalingo, M.Pd., dan H. Fadli Hasan, S.T., M.Si., yang penetapannya pada hari Kamis melalui Surat Keputusan KPU Nomor

(11)

78/Kpts/KPU-KAB.027.436534/XII/2015, tanggal 17 Desember 2015 Pukul 17.44, mohon maaf, Yang Mulia, kami renvoi. 17.44 WITA dan diumumkan pada hari yang sama sebagaimana bukti TN-01.

Kemudian tentang keberatan terjadinya pelanggaran yang mengakibatkan pemilih yang tidak terdaftar, ini semua kami (...)

35. KETUA: ANWAR USMAN Dianggap dibacakan.

36. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Telah uraikan, Yang Mulia, dijawaban. 37. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

38. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Dan kami anggap dibacakan. 39. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

40. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Demikian juga tentang obscuur libel-nya karena kabur … ya. Bahwa pokok permohonan pada halaman 10 huruf d angka 13 menurut Termohon dalil tersebut adalah kabur, dapat kami kemukakan juga dengan berdasarkan bukti yang sudah kami uraikan di dalam jawaban kami, Yang Mulia.

41. KETUA: ANWAR USMAN Ya, sudah lewat tadi itu.

(12)

Ya, sudah lewat. Kemudian kedua, huruf d juga, kemudian terhadap dalil Pemohon di Kecamatan Tibawa, Desa Isimu Utara TPS 2 jumlah DPTb itu adalah 9 pemilih menurut Termohon. Ini sudah kami jawab juga, Yang Mulia, pada ini kami lewati (...)

43. KETUA: ANWAR USMAN Ya, dianggap dibacakan.

44. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Dianggap dibacakan. Kemudian di Kecamatan Pulubala juga (...) 45. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

46. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Sudah jawab berdasarkan bukti surat yang ada. 47. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

48. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Kemudian di Kelurahan Hepuhulawa, TPS 4. Selanjutnya di Kecamatan Limboto, Kelurahan Hepuhulawa, TPS 5 juga.

49. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

50. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Sudah kami jawab dengan berdasarkan surat-surat yang ada. Kemudian juga di Kecamatan Limboto peroleh pula TPS 6 (...)

(13)

51. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

52. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Juga sudah, Yang Mulia. 53. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

54. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

TPS 8 juga (...) 55. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

56. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

TPS 4 juga, semuanya sudah. Kemudian TPS sat ... di Kelurahan Hutuo, TPS 1.

57. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

58. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Kemudian di Kecamatan Limboto, Kelurahan Hutuo, TPS 4. Kemudian selan … Kelurahan Kayubulan TPS 7 sudah kami jawab, Yang Mulia. Kemudian di Kecamatan Tabongo, Desa Ilomangga, TPS 3 sudah kami jawab, Yang Mulia.

59. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

(14)

Kemudian dalil Pemohon yang menyebutkan bahwa telah terjadi pemilih yang menggunakan hak pilihnya lebih dari satu kali, yang menyebabkan jumlah suara sah melebihi jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih yang masing-masing terjadi pada … itu sudah kami jawab juga, Yang Mulia (…)

61. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

62. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Di TPS Desa Duwanga, Kecamatan Hungalio. Kemudian di TPS 2 Desa Duwanga, kecam ... ya. Hulila juga, Kecamatan Telaga sudah kami jawab. Bahwa terhadap dalil Pemohon nyata-nyata telah melakukan pelanggaran. Bahwa terhadap dalil-dalil Pemohon bahwa Termohon telah melakukan pelanggaran dengan tidak dilakukannya perbaikan DPTb sebagaimana diatur dalam ketentuan ayat (1) dan (2) Pasal 62 juncto Pasal 112 huruf d … semuanya sudah ini, Yang Mulia. Adalah tidak benar dan tidak beralasan menurut hukum karena didasarkan pada yang pertama adalah pembukaan kotak suara dan atau berkas pemungutan dan penghitungan suara tidak dilakukan menurut tata cara yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan menurut Termohon adalah tidak jelas karena locus tempat kejadian perkara tidak dapat diuraikan.

Kedua, petugas KPPS meminta pemilih memberi tanda khusus menandatangani atau menulis nama atau alamatnya pada surat suara yang sudah digunakan, menurut Termohon adalah tidak jelas karena locus tempat kejadian perkaranya tidak dapat diuraikan juga oleh Pemohon.

Ketiga, petugas KPPS merusak lebih dari satu surat suara yang sudah digunakan oleh pemilih sehingga surat suara tersebut tidak sah, menurut Termohon adalah tidak berdasar karena locus juga tempat kejadian perkaranya tidak dapat diuraikan oleh Pemohon.

Kemudian empat, lebih dari seorang pemilih menggunakan hak pilih lebih dari satu kali pada TPS yang sama atau TPS yang berbeda, menurut Termohon tidak memiliki dasar hukum yang jelas dan tidak dapat dibuktikan.

Kelima adalah lebih dari seorang pemilih terdapat sebagai pemilih mendapat kesempatan memberikan suara pada TPS, menurut Termohon tidak jelas dan tidak dapat dibuktikan pula.

(15)

63. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

64. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Sehingga, menurut Termohon terhadap pokok permohonan Pemohon untuk melaksanakan pemungutan suara ulang di seluruh TPS sebagai mana tersebut di atas adalah tidak dapat dilaksanakan karena tidak memenuhi syarat untuk dilakukan pemungutan suara ulang. Bahwa adapun mengenai keberatan … bahwa adapun keberatan mengenai adanya politik uang dan atau barang untuk mempengaruhi pemilih … persepsi pemilih sebagai terurai pada angka 3. Mohon maaf, Yang Mulia, kami renvoi. Persepsi Pemohon, Yang Mulia. Dapat Termohon tanggapi sebagai berikut.

a. Bahwa tuduhan yang dikemukakan oleh Pemohon sebagaimana dalil tersebut di atas hanyalah bersifat asumsi-asumsi belaka;

b. Bahwa adapun hal tersebut itu benar terjadi, maka menurut Termohon bahwa keberatan atas peristiwa tersebut pemeriksaannya bukanlah merupakan kewenangan Mahkamah, tetapi tidak lebih dari suatu peristiwa pidana yang harus diproses secara hukum pidana; c. Bahwa kalaupun seandainya peristiwa tersebut benar-benar terjadi,

maka hal tersebut tidaklah berpengaruh atas perolehan suara yang mempengaruhi hasil;

d. Bahwa dengan demikian keberatan yang di … di keberatan yang menjadi dalil Pemohon adalah keberatan yang perlu dipertimbangkan untuk ditolak.

Berdasarkan uraian-uraian dan dalil-dalil yang telah Termohon uraikan di atas, maka kepada, Yang Mulia Majelis Hakim Konstitusi, kiranya berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut. Dalam eksepsi.

1. Menerima eksepsi dari Termohon;

2. Menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima; Dalam pokok perkara.

1. Dalam pokok perkara menyatakan menolak permohonan Pemohon; Demikian jawaban diajukan, atas perkenannya disampaikan terima kasih, Yang Mulia.

65. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, terima kasih. Ya, cukup padat, lebih jelas.

(16)

Ya. Terima kasih, Yang Mulia. Keterangan Pihak Terkait terhadap Perkara Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016, tertanggal 4 Januari 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Kepala Daerah Kabupaten Gorontalo Tahun 2015. Kami mulai keterangan Pihak Terkait dengan eksepsi. Eksepsi poin pertama, poin a mengenai kewenangan atau kompetensi Mahkamah Agung … eh, Mahkamah Konstitusi. Maaf, kompetensi Mahkamah Konstitusi atau kewenangan Mahkamah Konstitusi.

Mencermati apa yang diajukan dalam permohonan Pemohon, hemat kami bahwa permohonan ini adalah cacat formil, ya. Pertama bahwa permohonan tersebut tidak berkisar tentang proses penyelenggaraan pemilihan yang bukan menyangkut penetapan hasil perolehan suara sehingga permohonan Pemohon tersebut belum memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam Pasal 157 ayat (3) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 di mana dalam pasal tersebut mensyaratkan tentang perkara perselisihan penetepan perolehan suara hasil pemilihan bupati dan wakil bupati yang dapat disengketakan di Mahkamah Konstitusi, yakni hanya menyangkut tentang selisih perolehan hasil pemilihan … selisih perolehan suara hasil pemilihan. Dalam hal ini yang dimaksud adalah Penetepan Perolehan Suara Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 yang telah ditetapkan oleh Termohon. Kami tandai dengan bukti P-1.

Yang berikut bahwa … bahwa permohonan Pemohon tersebut tidak mengacu dengan kepada ketentuan Pasal 158 ayat (2) huruf b Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 yang mensyaratkan untuk kabupaten/kota dengan jumlah penduduk sampai dengan 500.000 jiwa di mana pengajuan perselisihan perolehan suara dapat dilakukan apabila terdapat perbedaan selisih suara paling banyak sebesar 1,5% dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU kabupaten atau KPU kota.

Bahwa sesuai data agregat kependudukan kecamatan tertanggal 17 April 2015 yang diserahkan oleh pemerintah, dalam hal ini Departemen Dalam Negeri atau Menteri Dalam Negeri kepada KPU-RI seterusnya kepada KPU Kabupaten Gorontalo, maka jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo adalah sebesar 387.141 jiwa.

Bahwa permohonan Pemohon dalam perkara a quo sebagaimana kami sebutkan di atas yang mensyaratkan untuk kabupaten dengan jumlah penduduk dari 250.000 sampai dengan 500.000 jiwa, maka pengajuan permohonan dapat dilakukan jika terdapat perbedaan perolehan suara paling banyak sebesar 1,5% antara Pemohon dengan pasangan calon peraih suara terbanyak, dalam hal ini Pihak Terkait,

(17)

berdasarkan penetapan hasil perhitungan suara yang dilakukan oleh Termohon.

Bahwa sesuai penetapan KPU Kabupaten Gorontalo tertanggal 17 Desember 2015, jumlah perolehan suara Pasangan Calon Nomor Urut 1 atau Pemohon adalah sebesar 64.201 suara. Sedangkan, jumlah perolehan suara Pasangan Calon Nomor Urut 2 atau Pihak Terkait adalah 65.650 suara. Sehingga, sesuai dengan ketentuan Pasal 6 ayat (2) huruf b Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 1 Tahun 2015, maka selisih hasil perolehan suara antara Pemohon dan Pihak Terkait adalah 1.146 … sori, mohon direnvoi. Ini tertulis 1000 … ini tertulis 1.146 suara atau 1,7%. Ini tolong direnvoi, dalam kurungnya tertulis 2.

67. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

68. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Dengan rumus sebagai berikut, kami tidak jelaskan lagi.

69. KETUA: ANWAR USMAN Ya, langsung.

70. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Bahwa penerapan ketentuan batas perbedaan perolehan suara dalam pengajuan permohonan perselisihan hasil menggunakan rumus sebagai berikut:

1. Jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo sama dengan 387.141 jiwa dengan jumlah perbedaan perolehan … perbedaan perolehan suara paling banyak 1,5%.

2. Jumlah perolehan suara Pasangan Calon Nomor Urut 4 atau Pemohon sama dengan 64.504 suara dan perolehan suara Pasangan Calon Nomor Urut 2 atau Pihak Terkait sama dengan 65.650 suara, maka jumlah perbedaan selisih perolehan suara Pasangan Calon Nomor Urut 4 atau Pemohon dengan pasangan calon peraih suara terbanyak, yakni Pasangan Calon Nomor Urut 2 atau Pihak Terkait adalah sama dengan 1 … =1.146 suara. Maka dalam hal persentase yang digunakan adalah 1,5%, maka persentase persen atau selisih suara 1,5% x 65.650 suara=984.075 atau dibulatkan menjadi 9.085 … 985, maaf.

(18)

memperoleh suara terbanyak dengan jumlah suara Pemohon, tetapi nyatanya selisih suara adalah 1.146, lebih besar dari 985.

Dengan demikian, permohonan Pasangan Calon Nomor Urut … ini 4, ini? Tolong direnvoi nomor urut 4, maaf, direnvoi, 4, tidak dapat diajukan sebagai perselisihan hasil pemilu di Mahkamah Konstitusi. 71. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, langsung ke b, ya.

72. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya … bahwa … langsung … mengenai kedudukan hukum atau legal standing Pemohon bahwa mengacu kepada ketentuan Pasal 6 ayat (2) huruf b Peraturan Mahkamah Konstitusi juncto Pasal 158 Undang-Undang … 158 ayat (2) huruf b Undang-Undang-Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 yang mensyaratkan tentang selisih hasil perolehan suara, maka sangat jelas terlihat selisih perolehan suara antara Pemohon dan Pihak Terkait adalah 1.146 suara atau 1,7%.

73. KETUA: ANWAR USMAN Terus?

74. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Dengan demikian, maka Pemohon tidak mempunyai kedudukan hukum atau legal standing untuk mengajukan Perkara Permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 ke Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia.

C. Tentang obscuur libel atau permohonan tidak jelas.

Bahwa menurut Pihak Terkait, permohonan tidak jelas atau obscuur libel dengan alasan.

1. Permohonan Pemohon yang menguraikan tentang adanya dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Pihak Terkait. Menurut … direnvoi makanya, di … menurut Pihak Terkait, hal tersebut tidak benar, sebagai con … sebagaimana contoh Laporan Panwas Nomor 003/LP/KWK/XII/2015, tanggal 7 Desember 2015, kami tandai Bukti PT-8. Hal ini karena dalil Pemohon tersebut tidak disertai dengan adanya bukti-bukti permulaan yang cukup, seperti putusan

(19)

pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap atau inkracht. Sehingga, atas dugaan pelanggaran-pelanggaran dimaksud adalah bukan merupakan kewenangan Mahkamah Konstitusi untuk memeriksanya.

2. Bahwa dalam permohonan (…) 75. KETUA: ANWAR USMAN

Kedua langsung saja, dalam pokok permohonan, lewat itu ... poinnya hampir sama itu.

76. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya. Dalam pokok perkara, kami lanjut saja pada nomor … poin 3. 77. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

78. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Yang menyatakan bahwa antara lain, apa yang dikemukakan oleh Pemohon dalam permohonannya semuanya belum ada satupun yang bisa dibuktikan dengan putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum tetap.

79. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya. Ya, seterusnya sama. Ya. 80. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

(20)

Ya, lewat.

82. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Dan seterusnya itu bahwa apa yang ditudingkan tersebut, dengan bukti-bukti surat seperti model C1-KWK, maka sertifikat hasil penghitungan perolehan suara di TPS-TPS tersebut sebagaimana fakta yang ada, telah disetujui dan ditandatangani oleh semua saksi-saksi pasangan calon, termasuk saksi dari Pemohon sendiri.

83. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

84. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ini sama sampai 7, sampai dengan 9 (…) 85. KETUA: ANWAR USMAN

Sama itu semua.

86. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Sama, sampai 12. 87. KETUA: ANWAR USMAN

Ya. Jadi, pada prinsipnya membantah ini, ya.

88. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya. Kemudian yang 14 mungkin. Bahwa tentang dalil Pemohon tentang adanya pelanggaran terstruktur, sistematis, dan masif pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo 2015 yang diduga dilakukan oleh … dilakukan oleh Pihak Terkait bahwa secara tegas kami menyatakan bahwa secara fakta, Pihak Terkait bukanlah merupakan pasangan petahana (incumbent), ya. Sehingga, sangat tidak

(21)

mungkin bisa melakukan mobilisasi, ya, dari tingkat pemerintahan yang atas di kabupaten itu sampai ke struktur di desa, sehingga alasan tersebut menurut kami adalah sangat tidak beralasan karena secara yuridis yang dimaksud dengan pelanggaran yang bersifat terstruktur, sistematis, dan masif, sesuai yurisprudensi Mahkamah Konstitusi Nomor 166/PHPU.D-VIII/2010, mensyaratkan antara lain ada 5 hal (…)

89. KETUA: ANWAR USMAN Ya, lewat, lewat saja itu.

90. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya, dianggap dibacakan (…) 91. KETUA: ANWAR USMAN

Langsung, ya. Langsung ke-17.

92. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

17. Mungkin kami lewat saja karena ini hanya (…) 93. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, betul.

94. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya, sudah disampaikan oleh rekan dari Termohon tadi. Kami masuk kepada (…)

95. KETUA: ANWAR USMAN Nomor 18.

96. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

(22)

98. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Kami lewat saja, ya. 99. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

100. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Bahwa dengan demikian, menurut Pihak Terkait, seluruh dalil-dalil Pemohon dalam permohonannya tidak berdasar secara hukum dan patut ditolak seluruhnya.

Sebaliknya, apa yang didalilkan oleh Pihak Terkait, baik dalam eksepsi maupun dalam pokok perkara, semuanya menurut kami adalah beralasan hukum.

Petitum. Berdasarkan uraian-uraian sebagaimana tersebut di atas, Pihak Terkait memohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim Konstitusi untuk menjatuhkan putusan sebagai berikut.

Dalam eksepsi.

Mengabulkan eksepsi Pihak Terkait. Dalam pokok perkara.

1. Menolak permohonan Pemohon untuk seluruhnya.

2. Menyatakan benar dan tetap berlaku Keputusan Komisi Pemilihan

Umum Kabupaten Gorontalo Nomor

78/Kpts/KPU.KAB-027.436534/XII/2015 tentang Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Hasil Pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015, tertanggal 17 Desember 2015, pukul 17.44.30 WITA dan atau apabila Yang Mulia, Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia berpendapat lain maka mohon keadilan yang seadil-adilnya.

Terima kasih, hormat kami Kuasa Hukum Pihak Terkait.

101. KETUA: ANWAR USMAN Ya, terima kasih.

Ya, walaupun ini sama lah, ya, Pihak Terkaitnya dan Pihak Termohon, tapi perkaranya beda nomor, maka untuk bukti dari

(23)

Termohon dalam Perkara Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016 adalah TA-001 sampai dengan TN-022, ya, benar, ya? Benar, baik.

102. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: TRISNO KAMBA

Benar, Yang Mulia.

103. KETUA: ANWAR USMAN

Sudah diverifikasi dan dinyatakan sah.

Dari Pihak Terkait PT-1 sampai dengan PT-19, ya. Sudah diverifikasi dan dinyatakan sah.

Ya, ada yang ingin disampaikan oleh Yang Mulia Ibu Maria. 104. HAKIM ANGGOTA: MARIA FARIDA INDRATI

Untuk Pemohon 118/PHP.BUP-XIV/2016, pada sidang yang lalu sudah dinyatakan tentang tanda tangan dari kuasa hukum, ya. Jadi, masih ada kalau kita melihat pada surat kuasa, ada dua surat kuasa. Yang satunya mulai Taufik Basari sampe Rahmat Taufit. Kemudian yang kedua, Sirra Prayuna sama Rizka. Di dalam jawaban ini belum ada tanda tangannya Megawaty, Robin P. Hutagalung, Ridho Hidayat, Sonny Rey Panjaitan, Rian Mingan Bondar, Peri Andri Marolo, kemudian Yanuar Prawira Wasesa, Tisye Erlina Yunus, Hartono Tanuwidjaja, dan Sandi Ebenezer Situngkir.

Kalau tidak ada dan ini mohon kemudian dicoret saja, ya.

105. KUASA HUKUM PEMOHON PERKARA NOMOR 118/PHP.BUP-XIV/2016: ACE KURNIA

Ya, nanti di-drop saja itu, Yang Mulia. Terima kasih.

106. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, baik. lanjut ke perkara berikutnya Termohon.

KETUK PALU 1X

(24)

Terima kasih, Yang Mulia. Bismillahirrahmaanirrahiim (...)

108. KETUA: ANWAR USMAN

Poin-poin sama dengan tadi.

109. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Baiklah, jawaban Termohon dalam Perkara Nomor 99/PHP.BUP-XIV/2016. Yang Mulia, dalam jawaban Termohon ini telah kita terima bersama-sama ada 15 lembar.

110. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

111. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Dan untuk itu akan kami bacakan yang pokok-pokok saja. Ada pun jawaban Termohon dalam Perkara 99/PHP.BUP-XIV/2016 ini kami bagi terdiri dari dalam eksepsi dan dalam pokok perkara. Adapun dalam eksepsi, eksepsi kami yang pertama adalah Mahkamah Konstitusi tidak berwenang mengadili permohonan Pemohon karena didasarkan pada alasan-alasan kita yang kami sudah uraikan dalam jawaban karena di sini tidak memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 157 ayat (3) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 yang hanya membatasi mengenai perselihan penetapan perolehan suara hasil pemilihan dalam proses penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 yang dilaksanakan oleh Termohon.

Karena apa di sini, Pemohon dalam permohonannya pada intinya hanya mempersoalkan dugaan pelanggaran money politics yang diduga dilakukan oleh masing-masing Pasangan Calon Nomor Urut 2 dan Pasangan Calon Nomor Urut 4, serta tidak mempersoalkan perselisihan perolehan suara hasil pemilihan. Menyangkut permohonan eksepsi kami, yaitu menyangkut Pemohon tidak memiliki legal standing bahwa berdasarkan Pasal 158 ayat (2) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 juncto Pasal 6 ayat (2) Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 1 Tahun 2015 adalah sebagai berikut. Tabelnya digambarkan di sini, Pak, yaitu jumlah penduduk di bawah dari 250.000 itu batas perolehan suara untuk permohonan perselisihan hasil pemilu itu adalah 2% untuk di bawah

(25)

250.000. Kemudian di atas 250.000 sampai 500.000 … =500.000 itu 1,5% dan seterusnya.

Dan bahwa jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo berdasarkan data agregat kependudukan dan … agregat kependudukan per kecamatan atau DAKZ tahun 2015 berjumlah 387.141 jiwa. Maka dengan demikian batas persentase selisih suara untuk dapat mengajukan permohonan perselisihan perolehan suara untuk Kabupaten Gorontalo adalah paling banyak 1,5%. Sebagaimana ketentuan Pasal 158 ayat (2) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 yang menyebutkan bahwa dan seterusnya.

Apakah saya perlu sebutkan di sini, Pak?

112. KETUA: ANWAR USMAN Ya (…)

113. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Ketua bahwa … yang menyebutkan bahwa kabupaten/kota dengan jumlah penduduk sampai dengan 250.000 (...)

114. KETUA: ANWAR USMAN Lewat saja itu.

115. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Saya lewat saja.

Berikut menyangkut penetapan ketentuan batas perbedaan perolehan suara kami sudah uraikan berdasarkan tabel, namun perlu Yang Mulia, kami tekankan di sini bahwa jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo adalah 387.141 jiwa, sehingga sesuai tabel rumus tadi itu dia bersifat (...)

116. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, sama dengan yang tadi, ya?

117. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

(26)

119. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Sehingga dalam hal persentase yang digunakan adalah 15%, maka persentasenya harusnya di bawah.

Dengan berdasarkan ketentuan sebagaimana tersebut di atas, maka seharusnya selisih suara untuk dapat mengajukan Perkara PHP ke Mahkamah Konstitusi adalah sama dengan selisih suara antara pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak dengan jumlah suara Pemohon lebih kecil persentase suara, akan tetapi selisih suara … mohon maaf, Yang Mulia, kami renvoi di situ.

120. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

121. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Ada tertulis suara … tertulis angka 1.439, mohon direnvoi menjadi 1.449 lebih besar dari 985. Dengan demikian Pemohon selaku pasangan calon yang memperoleh suara sebanyak 64.201 jika dipersentasekan dengan perolehan suara Pihak Terkait yang memperoleh suara sebanyak … tertulis dalam jawaban, Yang Mulia, kami ingin renvoi ada 64.201 direnvoi menjadi 65.650 adalah lebih besar (suara tidak terdengar jelas) di mana jumlah selisihnya haruslah paling besar sebanyak 985 suara, namun kenyatannya selisih suara yang ada antara Pemohon dengan Pihak Terkait adalah sebesar 1.449 suara atau sama dengan 2,2%.

Bahwa penghitungan persentase selisih suara sebagaimana dimaksud dalam Ketentuan Pasal 158 ayat (2) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 juncto Pasal 6 ayat (3) Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 1 Tahun 2015, sebagaimana kami paparkan, Pak, dalam rumus ini.

122. KETUA: ANWAR USMAN Ya, lewati saja.

(27)

123. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Maka kami berkesimpulan bahwa persentase selisih suara Pemohon terhadap suara Pihak Terkait adalah 2,2%. Dengan demikian, Pemohon tidak mempunyai kedudukan hukum atau legal standing untuk mengajukan keberatan atas Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo Nomor 78/Kpts/KPU-KAB.027.436534/XII/2015 tentang Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015.

Kemudian eksepsi berikut adalah permohonan Pemohon adalah obscuur libel. Di sini kami dengan alasan kami nyatakan obscuur libel, Yang Mulia karena yang pertama bahwa Pemohon dalam permohonannya secara nyata tidak menyebutkan adanya kesalahan penghitungan suara yang dilakukan oleh Termohon. Yang kedua bahwa selain tidak menyebutkan adanya kesalahan penghitungan suara oleh Termohon terdapat sejumlah dalil Pemohon yang tidak menyebutkan waktu, lokasi, dan jumlah selisih suara yang mempengaruhi hasil perolehan suara Pemohon. Alasan ketiga bahwa dalam permohonan Pemohon, Pemohon tidak menguraikan pelanggaran-pelanggaran yang menjadi kewenangan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia untuk mengadili.

Berikut dalam pokok perkara kami cantumkan menyangkut pendahuluan (...)

124. KETUA: ANWAR USMAN

Enggak usah itu, langsung saja itu … langsung ke poin 10 saja karena poin-poin lain itu pengulangan saja.

125. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Ya, poin 10.

126. KETUA: ANWAR USMAN Ya, poin 10.

127. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

(28)

Pomalingo, M.Pd., dan H. Fadli Hasan, S.T., M.Si., yang penetapannya pada hari Kamis melalui Surat Keputusan KPU Kabupaten Gorontalo dengan Nomor 78/Kpts/KPU-KAB.027.436534/XII/2015, tanggal 17 Desember 2015 Pukul 17.44.30 WITA, dan diumumkan pada hari yang sama sebagaimana bukti yang kami lampirkan, Yang Mulia.

Berikut (…)

128. KETUA: ANWAR USMAN Langsung ke Nomor 12.

129. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Nomor 12. Bahwa setelah Termohon melakukan pencermatan terhadap hal-hal keberatan yang telah dikemukakan oleh Pemohon, Termohon dapat menginventarisir keberatan-keberatan tersebut sekaligus memberikan tanggapan atas keberatan-keberatan yang dimaksud adalah sebagai berikut.

1. Keberatan tentang terjadinya pengurangan dan penambahan suara Pemohon di 7 kecamatan, yakni Kecamatan Dungalio, Kecamatan Tabongo, Kecamatan Boliohuto, Kecamatan Batudaa, Kecamatan Bongomeme, Kecamatan Tibawa, dan Kecamatan Batudaa Pantai yang dilakukan oleh Pasangan Calon Nomor Urut 2 dan Nomor Urut 4 sebagaimana kami sudah uraikan, Yang Mulia. Berikut.

2. Keberatan tentang adanya kecurangan yang dilakukan oleh Pasangan Calon Nomor Urut 2 dengan cara melakukan intimidasi dan pembelian suara sehingga suara Pemohon menjadi hilang, sebagaimana terurai dalam permohonan Pemohon pada halaman 3 huruf a dan huruf b menurut Termohon adalah sebagai berikut.

a. Bahwa dalil Pemohon sebagaimana tersebut pada halaman 9 huruf b menurut Termohon tidak memiliki landasan hukum yang jelas, menurut Termohon dalil tersebut tidak sesuai dengan fakta dimana Pemohon mendalilkan laporan atas nama Ony Nusi pada tanggal, 8 Desember 2015 Nomor 005/LP/KWK/XII/2015, padahal sesuai data yang dilansir oleh Panwas Kabupaten Gorontalo dalam Laporan Nomor 005/LP/KWK/XII/2015 adalah tentang dugaan money politics yang dilakukan oleh tim dari Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Nomor Urut 4 Tonny-Sofyan yang dilaporkan oleh Saudara Harton Khalid yang tidak lain adalah selain … adalah salah seorang yang bergabung pada tim pemenangan Pemohon, sementara status laporan

(29)

tersebut oleh Panwas pemilihan Kabupaten Gorontalo dinyatakan penanganan pelanggaran dihentikan dengan alasan tidak memenuhi syarat materiil sebagaimana yang kami lampirkan, Yang Mulia.

Tanggapan tambahan, Yang Mulia, perlu kami sampaikan. Bahwa Termohon da … Termohon tidak dapat mengemukakan data menurut Termohon untuk TPS 1 dan 2 Desa Momala, dan TPS 2, dan 3 Desa Ambara Kecamatan Dungaliyo berdasarkan formulir model C1-KWK TPS 1 dan 2 Desa Momala, dan formulir model dan seterusnya. Berikut terhadap dalil Pemohon sebagaimana pada angka 4 huruf a dan b, c , menurut Termohon adalah sebagai berikut.

Bahwa dalil Pemohon tentang dugaan bahwa … semua sebagaimana permohonan Pemohon bahwa intimidasi dilakukan oleh oknum kepala desa atas nama Hariyanto Karim terhadap saksi Pemohon atas nama Yana Husain sebelum pelaksanaan pemungutan suara. Dapat Termohon kemukakan bahwa laporan Pemohon nomor sekian tertanggal 6 Desember 2015, berdasarkan formulir model A-12 tanggal 11 Desember bahwa status laporan telah diteruskan kepada Bupati Gorontalo.

Berikut terhadap dalil Pemohon tentang dugaan money politics yang dilakukan oleh Kepala Desa Diloniohu. Oleh Termohon dalil tersebut adalah tidak jelas dan tidak berdasar, di mana sesuai dengan formulir A-12 panwas … A-A-12 Panwas pemilihan Kabupaten Gorontalo tanggal 15 Desember 2015 bahwa status laporan nomor sekian tanggal 10 Desember tersebut penanganannya dihentikan dengan alasan tidak ditemukan unsur pelanggaran dalam Ketentuan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 sebagaimana telah diubah terakhir kali dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015. Dan seterusnya, Yang Mulia.

130. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

131. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Berikut pada halaman 12 poin la … kami lanjut pada poin empat. Bahwa terhadap dalil Pemohon pada halaman 12 angka 5, dapat Termohon kemukakan bahwa berdasarkan formulir model A-12 Panwas pemilihan Kabupaten Gorontalo bahwa status hukum dari persoalan ini telah dihentikan dengan alasan tidak memenuhi syarat formil dan materil. Bukti kami lampirkan, Yang Mulia.

Terhadap pokok permohonan Pemohon pada halaman 14 angka 9 adalah tidak jelas dan tidak memiliki dasar hukum. Karena menurut

(30)

penyelenggaraan Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 yang dilaksanakan oleh Termohon.

Bahwa kemudian Pemohon kehilangan 139 suara di TPS 2 dan 3 Desa Botuloreng dan TPS 2 dan 3 Desa Otopade, Kecamatan Bongomeme. Dapat Termohon sampaikan hasil perolehan berdasarkan formulir model C1-KWK, bukti TC yang kami lampirkan terhadap poin b dan angka … terhadap poin b, angka 9 halaman 15, Termohon menjelaskan bahwa pembukaan kotak dilakukan untuk mengambil sampul suara yang tidak terpakai untuk dilakukan perhitungan untuk memastikan jumlah surat suara yang tidak terpakai karena terjadi kesalahan penulisan surat suara yang tidak terpakai, di mana yang tertulis dalam formulir C-1 hanya 75 dan 9 lembar surat suara. Seharusnya jumlah tersebut ditambahkan menjadi 84 suara yang tidak digunakan lang … yang tidak digunakan. Langkah untuk menghitung surat suara berdasarkan rekomendasi lisan panwascam dan disetujui oleh seluruh saksi yang hadir pada saat rekapitulasi di tingkat Kecamatan Bongomeme.

Berikut bahwa terhadap pokok permohonan Pemohon angka 12, dapat Termohon kemukakan sebagai berikut. Bahwa terhadap poin a, dan b, c, menurut Termohon dalil tersebut tidak berdasar karena tidak selesai pada saat rekapitulasi tingkat Kabupaten Gorontalo. Bukti kami lampir … bukti TG-01 (…)

132. KETUA: ANWAR USMAN

Ya. Selanjutnya dianggap dibacakan, ya.

133. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Ya, dianggap dibacakan. 134. KETUA: ANWAR USMAN

Langsung ke poin 10.

135. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

10.

Bahwa terhadap dalil Pemohon pada pokok permohonan sebagaimana angka 13 halaman 9 … halaman 19. Bahwa terkait dengan

(31)

dalil ini, maka kami … maka dapat Termohon tanggapi adalah sebagai berikut.

1. Bahwa mobilisasi massa dan perencanaan pengkoordinasian secara matang oleh pasangan calon lain menurut Pemohon. Menurut hemat Termohon, bukanlah perbuatan yang dapat dikualifikasi sebagai pelanggaran pilkada.

2. Bahwa kalaupun seandainya mobilisasi massa dan perancanaan pengkoordinasian yang dimaksudkan oleh Pemohon adalah merupakan pelanggaran pilkada, maka pelanggaran tersebut penyelesaiannya bukan kepada Mahkamah, melainkan kepada Panwas Pemilihan Kabupaten Gorontalo.

Bahwa sebagai kesimpulan dari jawaban Termohon yang berkenan dengan dalil-dalil keberatan yang telah kami kemukakan di atas, dapat Termohon kemukakan oleh sebagai berikut.

1. Bahwa pada inti keberatan Pemohon tidak terkait dan tidak ada hubungannya dengan kapasitas Termohon selaku penyelenggara pemilu mengingat karena keberatan tersebut bukan merupakan perselisihan hasil perhitungan suara.

2. Bahwa dalil Pemohon yang mendalilkan bahwa Pemohon telah kehilangan suara adalah dalil yang tidak dapat dibuktikan secara data, maupun angka matematika. Namun cenderung hanya merupakan asumsi-asumsi yang tidak berdasarkan fakta yang ada.

Petitum, Yang Mulia. Berdasarkan jawaban-jawaban Termohon sebagaimana telah diuraikan di atas, maka dengan ini Termohon memohon kepada, Yang Mulia Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut.

Dalam eksepsi.

1. Menerima eksepsi dari Termohon.

2. Menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima. Dalam pokok perkara.

1. Menyatakan menolak Pemohon … permohonan Pemohon atau apabila Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya.

Demikian, jawaban kami dari Termohon, terima kasih, Kuasa Hukum, Patta Agung, S.H, dan Trisno Kamba.

136. KETUA: ANWAR USMAN Ya, terima kasih.

Langsung ke Pihak Terkait, ya, ini jawaban prinsipnya hampir sama dengan tadi, ya?

(32)

Ya, terima kasih, terima kasih.

Keterangan Pihak Terkait terhadap Perkara Nomor 99/PHP.BUP-XIV/2016 dan seterusnya. Dalam eksepsi, pada dasarnya kami menyatakan bahwa permohonan tersebut adalah cacat formil karena yang diseli … yang diajukan bukan selisih perolehan suara hasil pemilihan.

138. KETUA: ANWAR USMAN Ya, lewat.

139. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Berikut, mengenai rumusan sebagaimana yang kami sampaikan di sini tentang bagaimana cara menghitung x = y<z (...)

140. KETUA: ANWAR USMAN Ya, lewat saja.

141. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Sudah jelas, kami tidak bacakan lagi. 142. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

143. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Dan selisih suara antara yang terjadi di sini adalah 1.449 lebih besar dari 985. Dengan demikian, permohonan Pasangan Calon Nomor Urut 1 … Pasangan Calon Nomor Urut 1 tidak dapat diajukan di Mahkamah Konstitusi karena selisih suara Pasangan Calon Nomor Urut 2 (Pihak Terkait) lebih besar dari jumlah persentase selisih suara yang ada.

Mengenai kedudukan (legal standing) bahwa Pihak Terkait adalah memperoleh suara sebanyak … perbedaan perolehan suara antara Pemohon dan Pihak Terkait adalah 1.149.

(33)

144. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

145. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Perbedaan perolehan suara antara Pemohon dan Pihak Terkait 1.149 suara atau 2,2%. Dengan demikian, maka Pemohon tidak mempunyai kedudukan hukum atau legal standing untuk mengajukan perkara Permohonan Perselesihan Hasil Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 ke Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia. 146. KETUA: ANWAR USMAN

Ya.

147. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Mengenai obscure libel, kami tidak membacakan lagi. 148. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, lewat saja.

149. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Dalam pokok perkara, bahwa (...) 150. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, itu juga, tidak perlu dibaca, hampir sama dengan tadi.

151. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya.

152. KETUA: ANWAR USMAN

(34)

Ya. Poin 17.

Bahwa dalil Pemohon sebagaimana dalam permohonannya tentang telah terjadi pelanggaran-pelanggaran secara terstruktur, sistematis, dan masif pada proses Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015, baik yang diduga dilakukan oleh Pihak Terkait dan atau Pasangan Calon Nomor Urut 4, Pemohon dalam Perkara Nomor 118/PHP.BUP-XIV/2016 maupun yang diduga dilakukan oleh Pihak Termohon adalah tidak benar dan tidak terbukti secara hukum.

Bahwa secara fakta, Pihak Terkait bukanlah merupakan pasangan petahana atau incumbent, Pihak Terkait berprofesi sebagai guru besar, dosen, dan saat ini beliau sebagi Rektor Universitas Muhammadiyah kabu … di Kabupaten Gorontalo dan Universitas Muhammadiyah bukan satu-satunya perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Gorontalo sehingga sangat tidak mungkin, ya, Beliau melakukan pelanggaran-pelanggaran untuk melakukan mobilisasi atau melakukan pengarahan aparat sipil negara tentang apa yang dituduhkan terhadap Pihak Terkait tersebut.

Sedangkan wakilnya, hanya adalah seorang pengusaha muda yang baru berumur 30 tahun, sehingga beliau punya … belum mempunyai kekuatan apapun untuk melakukan praktik-praktik yang apakah itu masif, terstruktur, dan sistematis. Dengan demikian, kami sangat menolak bahwa permohonan … dalil-dalil tentang TSM tersebut adalah tidak benar.

154. KETUA: ANWAR USMAN Ya.

155. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya, kami lanjut ke poin 19.

Bahwa dalil Pemohon yang menyatakan telah terjadi pembelian suara secara massal yang dilakukan oleh Pihak Terkait menurut kami itu adalah tidak benar dan dalil tersebut sangat tidak logis. Sebab, secara logis jika ada pembelian, berarti ada penjualnya, menunjuk pada suatu tempat, pasar jual beli suara. Terhadap dugaan dan laporan pembelian suara tersebut, pihak Panwas Kabupaten Gorontalo telah melakukan langkah-langkah sesuai prosedur yang berlaku antara lain dengan meminta keterangan-keterangan dari pihak-pihak yang diduga terlibat terhadap persoalan dimaksud, namun hasilnya tidak didapatkan

(35)

bukti-bukti yang mendukung terhadap apa yang dituduhkan oleh Pemohon tersebut.

Dengan demikian, maka pihak Panwas Kabupaten Gorontalo tidak dapat menindaklanjuti persoalan tersebut ke tahap selanjutnya sehingga akhirnya Panwas Kabupaten Gorontalo hanya mengeluarkan rekomendasi bahwa laporan dimaksud tidak terbukti dan tidak memenuhi unsur Pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015.

Kami lanjut pada poin 25 … eh, 21. Maaf. Bahwa Pihak Terkait sebagai Pasangan Calon Nomor Urut 2 dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 telah mengikuti tahapan-tahapan pelaksanaan pilkada sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan selalu menjunjung tinggi asas-asas pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, serta jujur dan adil. Hal ini membuat pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015 berjalan dengan lancar, aman, dan sukses, demikian pula terhadap pasangan calon lainnya telah mengikuti seluruh tahapan pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Gorontalo tahun 2015 dengan baik dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

156. KETUA: ANWAR USMAN Ya, lewat saja itu.

157. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya.

158. KETUA: ANWAR USMAN Langsung 23.

159. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Langsung du … ya, terima kasih.

Bahwa perlu Pihak Terkait tegaskan tentang nama-nama yang disebutkan oleh Pemohon sebagai tim sukses Pasangan Calon Nomor Urut 2, masing-masing adalah Mustafa Mahruju, Ceni Muhammad, dan Fista Santi … Fista, Santi Nonu, dan Sutrisno Kadir adalah tidak termasuk sebagai tim sukses Pasangan Calon Nomor Urut 2, sebagaimana surat keputusan tim pemenangan Pasangan Calon Nomor Urut 2, Prof. Dr. Ir. Nelson Pomalingo, M.Pd., dan H. Fadli Hasan, S.T., M.Si., yang kami

(36)

baik dalam eksepsi maupun dalam pokok perkara, semuanya menurut kami adalah beralas … beralasan hukum.

Petitum. Berdasarkan uraian-uraian sebagaimana tersebut di atas, Pihak Terkait memohon pada Yang Mulia Majelis Hakim Konstitusi untuk menjatuhkan putusan sebagai berikut.

Dalam eksepsi.

Mengabulkan eksepsi Pihak Terkait. Dalam pokok perkara.

1. Menolak permohonan Pemohon untuk seluruhnya.

2. Menyatakan benar dan tetap berlaku Keputusan Komisi

Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo Nomor

78/Kpts/KPU.Kab-027.436534/2015 tentang Penetapan Rekap … Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Hasil Pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2015, tanggal 17 Desember 2015. Atau apabila Yang Mulia berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya. Terima kasih. Hormat kami, Kuasa Hukum Pihak Terkait.

160. KETUA: ANWAR USMAN

Ya. Baik, terima kasih. Termohon dalam perkara ini mengajukan Alat Bukti TA-01 sampai dengan TN-01. Benar, ya? Sudah diverifikasi dan dinyatakan sah.

Dari Pihak Terkait mengajukan PT-1 sampai dengan PT-33, benar?

161. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: ISMAIL PELU

Ya.

162. KETUA: ANWAR USMAN

Baik. Sudah diverikas … verifikasi dan dinyatakan sah.

Baiklah, para Pemohon, Termohon, dan Pihak Terkait bahwa pemeriksaan kedua perkara ini telah selesai dan tinggal menunggu

KETUK PALU 1X

(37)

panggilan sidang atau pemberitahuan dari Mahkamah Konstitusi kapan persidangan perkara ini dilanjutkan lagi, ya.

Kemudian, setelah sidang ini ditutup, ada hal-hal yang masih terkait seperti renvoi dan sebagainya supaya diselesaikan dengan Kepaniteraan.

Ada hal-hal yang ingin ditanyakan?

163. KUASA HUKUM TERMOHON PERKARA NOMOR 118 & 99/PHP.BUP-XIV/2016: PATTA AGUNG

Terima kasih, Yang Mulia. Kami dari Kuasa Termohon, baik dalam Perkara 188/PHP.BUP-XIV/2016 maupun 99/PHP.BUP-XIV/2016 … 118/PHP.BUP-XIV/2016 maupun 99/PHP.BUP-XIV/2016.

Kami … jika diizinkan, Yang Mulia, daftar alat bukti yang ke … telah kami ajukan itu kami lengkapi dalam arti tidak mengubah, tidak mengubah jumlahnya. Cuma ada kami meru … kami menambah penegasan menyangkut bukti-bukti itu, baik untuk yang Perkara 99/PHP.BUP-XIV/2016 maupun 118/PHP.BUP-XIV/2016.

Terima kasih, Yang Mulia. 164. KETUA: ANWAR USMAN

Ya, ya. Bisa dilakukan setelah penutupan, ya. Tambah juga boleh. Baik. Dengan demikian, sidang selesai dan selanjutnya ditutup.

Kamis, 14 Januari 2016 a.n. Koordinator Panel II, t.t.d

Makhmudah

NIP. 19620419 199003 2 001 SIDANG DITUTUP PUKUL 17.15 WIB

WIB KETUK PALU 3X

Referensi

Dokumen terkait

Sanjaya (2006: 175) mengatakan’ “Yang dimaksud dengan metode ekspositori adalah metode yang digunakan guru dalam mengajar keseluruhan konsep, fakta dan

Lingkungan bisnis sekarang sangat kompetitif dan turbulen sehingga diperlukan suatu pendekatan manajemen yang dapat mengakmodasi permasalahan tersebut, untuk

Mengingat BAPETEN saat ini belum memiliki peraturan/ketentuan maupun standar/kode mengenai material yang digunakan untuk bejana reaktor terutama dalam hal

kursi pakai tangan, sandaran tinggi, sandaran dan dudukan beralas karet atau busa dibungkus imitalisir atau kain bludru warna coklat atau wam a lain yang

Praktikan melakukan prosedur pengolahan dengan kurang baik dan kurang lancar dengan sedikit kesalahan ketika melakukan persiapan maupun proses pengolahan dan

Gilster (2007) kemudian memperluas konsep literasi digital sebagai kemampuan memahami dan menggunakan informasi dari berbagai sumber digital.; dengan kata lain

Publikasi tersebut diberikan kepada BPS RI, BPS Se Provinsi Kalimantan Selatan dan instansi/dinas/badan Pemerintahan yang ada di Kabupaten Tanah Laut berupa soft

Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian dari persyaratan yang diperlakukan untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komunikasi pada