The Future Growth
Eksistensi Kaltim Daya Mandiri tidak hanya diukur oleh seberapa besar keuntungan yang diperoleh, tapi juga sejauh mana Kaltim Daya Mandiri mampu menjadi solusi kehidupan masyarakat. Secara Internal, Kaltim Daya Mandiri terus mendorong dan mengarahkan penyempurnaan yang terus menerus terhadap proses bisnis, pengembangan Sumber daya manusia dan sistem. Kaltim Daya Mandiri optimis bahwa upaya-upaya ini akan membawa Perusahaan menuju pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan serta memberikan manfaat optimum bagi seluruh pemangku kepentingan dan Bangsa Indonesia pada masa sekarang dan yang akan datang.
Dari " Keandalan Menuju Kemajuan" di 2018, melangkah di tahun 2019 dengan "Akselerasi untuk Pertumbuhan di Masa Depan" Kata AKSELERASI diambil di tema Annual Report 2019 untuk menggambarkan progres dari tahun sebelumnya. Jika sebelumnya 2018 digambarkan dengan KEMAJUAN, tahun ini kemajuan itu didorong dengan akselerasi untuk mempercepat kemajuan yang telah berjalan tsb. Target Kemajuan yang berjalan dengan lebih cepat tersebut adalah agar tercipta masa depan KDM yang lebih Berkembang.
Eksistensi Kaltim Daya Mandiri tidak hanya diukur oleh seberapa besar keuntungan yang diperoleh, tapi juga sejauh mana Kaltim Daya Mandiri mampu menjadi solusi kehidupan masyarakat. Secara Internal, Kaltim Daya Mandiri terus mendorong dan mengarahkan penyempurnaan yang terus menerus terhadap proses bisnis, pengembangan Sumber daya manusia dan sistem. Kaltim Daya Mandiri optimis bahwa upaya-upaya ini akan membawa Perusahaan menuju pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan serta memberikan manfaat optimum bagi seluruh pemangku kepentingan dan Bangsa Indonesia pada masa sekarang dan yang akan datang.
Dari " Keandalan Menuju Kemajuan" di 2018, melangkah di tahun 2019 dengan "Akselerasi untuk Pertumbuhan di Masa Depan" Kata AKSELERASI diambil di tema Annual Report 2019 untuk menggambarkan progres dari tahun sebelumnya. Jika sebelumnya 2018 digambarkan dengan KEMAJUAN, tahun ini kemajuan itu didorong dengan akselerasi untuk mempercepat kemajuan yang telah berjalan tsb. Target Kemajuan yang berjalan dengan lebih cepat tersebut adalah agar tercipta masa depan KDM yang lebih Berkembang.
Kesinambungan Tema
Theme Sustainability
Sebagai Perusahaan berbasis energi dan utilitas yang telah berdiri selama 23 tahun, PT Kaltim
Daya Mandiri (KDM) senantiasa berupaya untuk terus memajukan Perusahaan. Hal ini tercermin
dari komitmen-komitmen Perusahaan untuk selalu melakukan peningkatan kompetensi Sumber
Daya Manusia (SDM), dan peningkatan terhadap kualitas layanan guna mencapai mutu berstandar
internasional. Selain itu, masa beroperasinya Perusahaan yang telah berjalan selama dua dekade
tersebut merupakan bukti bahwa KDM merupakan Perusahaan penyedia energi dan utilitas yang
andal dan patut diperhitungkan.
As an energy and utility-based Company that has been established for 23 years, PT Kaltim Daya
Mandiri (KDM) always strives to advance the Company. This is reflected in the Company’s
commitments to always improve the competence of Human Resources (HR), and increase
the quality of services to achieve international standard quality. In addition, the two decades
operation of the Company proves that KDM is a reliable energy and utility company.
2018
Keandalan untuk
Kemajuan
Informasi yang Disajikan Dalam Laporan Tahunan
Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab
Information Presented in This Annual Report
Disclaimer
Laporan Tahunan ini memuat pernyataan kondisi keuangan, hasil operasi, kebijakan, proyeksi, rencana, strategi, serta tujuan PT Kaltim Daya Mandiri yang digolongkan sebagai pernyataan ke depan dalam pelaksanaan perundang-undangan yang berlaku, kecuali hal-hal yang bersifat historis. Pernyataan-pernyataan tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta dapat mengakibatkan perkembangan aktual secara material berbeda dari yang dilaporkan. Pernyataan-pernyataan prospektif dalam Laporan Tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi mengenai kondisi terkini dan kondisi mendatang serta lingkungan bisnis dimana PT Kaltim Daya Mandiri menjalankan kegiatan usaha. PT Kaltim Daya Mandiri tidak menjamin bahwa dokumen-dokumen yang telah dipastikan keabsahannya akan membawa hasil-hasil tertentu sesuai harapan. Laporan Tahunan ini memuat kata “Perusahaan” yang didefinisikan sebagai PT Kaltim Daya Mandiri. Adakalanya kata “kami” digunakan atas dasar kemudahan untuk menyebut PT Kaltim Daya Mandiri secara umum.
This Annual Report contains statements of financial condition, results of operations, policies, projections, plans, strategies, and objectives of PT Kaltim Daya Mandiri which are classified as forward-looking statements in the implementation of prevailing laws, except for historical matters. These statements contains the potential risk, uncertainty, and may result actual developments that are materially different from those reported. Prospective statements in this Annual Report are based on various assumptions regarding curren, future conditions and the business environment in which PT Kaltim Daya Mandiri runs business activities. PT Kaltim Daya Mandiri does not guarantee that the documents that have confirmed their validity will bring certain results as expected. This Annual Report contains the words "Company" which is defined as PT Kaltim Daya Mandiri. The word "we" is often used for purpose of convenience in addressing PT Kaltim Daya Mandiri in general.
Referensi dan standar yang digunakan Perseroan dalam penyusunan Laporan Tahunan PT Kaltim Daya Mandiri menggunakan parameter dan kriteria standar yang berlaku di Indonesia tempat dimana Perusahaan melaksanakan kegiatan usahanya. Dalam rangka menjalankan best practice pelaksanaan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG), penyampaian laporan ini juga mengacu pada pedoman praktik tata kelola yang berlaku di lingkup regional ASEAN, yaitu menggunakan parameter ASEAN CG Scorecard. Perseroan juga menyampaikan beberapa aspek yang merupakan bagian dari pengembangan dan interpretasi kami atas isi Laporan Tahunan. Dengan demikian, PT Kaltim Daya Mandiri mengharapkan Laporan Tahunan ini dapat mendorong peningkatan keterbukaan informasi yang wajar seiring dengan terpenuhinya aspek komposisi dan aspek substansi.
The reference and standards applied by the Company in the preparation of PT Kaltim Daya Mandiri Annual Report using the parameters and standards prevailed in Indonesia where the Company runs its business activity. In implementing the Good Corporate Governance (GCG) best practice, presentation of this report also refers to corporate governance practice guideline that is prevailed in the ASEAN scope, which is using the parameter of ASEAN CG Scorecard. The Company has presented some aspects as part of development of our interpretation on the Annual Report contents. Therefore, PT Kaltim Daya Mandiri expects this Annual Report will encourage improvement of fair information disclosure along with fulfillment of the composition and substantive aspects.
Daftar Isi
Table of Contents
Kesinambungan Tema
Theme Continuity
1
Informasi yang Disajikan dalam Laporan Tahunan
Information presented in This Annual Report
2
Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab
Disclaimer and Limitation of Responsibility
3
Daftar Isi Table of Contents
4
Kinerja 2019 2019 Performance8
Ikhtisar Utama 2019
2019 Main Highlights
11
Ikhtisar Keuangan Financial Highlights12
Ikhtisar Produksi dan Penjualan
Production & Sales Highlights
15
Ikhtisar Saham dan Obligasi
Share and Bonds Highlights
15
Laporan Manajemen
Management Report
17
Laporan Dewan Komisaris
Board of Commissioners Report
18
Laporan Direksi
Board of Directors Report
28
Pernyataan Tanggung Jawab Dewan Komisaris untuk Laporan Tahunan 2019
Responsibility Statement of The Board of Commissioners for 2019 Annual Report
40
Pernyataan Tanggung Jawab Direksi untuk Laporan Tahunan 2019
Responsibility Statement of The Board of Directors for 2019 Annual Report
41
Profil Perusahaan
Company Profile
43
Informasi Perusahaan Company Information44
Logo Perusahaan Company Logo45
Sejarah Singkat KDM KDM at a Glance47
Jejak Langkah Perusahaan
Company Milestones
48
Kegiatan Usaha Utama
Business Field
50
Produk Utama dan Unit Produksi
Produk Utama dan Unit Produksi
51
Skema Produksi dan Distribusi
Skema Produksi dan Distribusi
52
Struktur Organisasi
Struktur Organisasi
54
Area Pemasaran
Area Pemasaran
56
Visi, Misi dan Nilai Perusahaan
Sumber Daya Manusia
Human Resources
75
Komposisi SDM
Komposisi SDM
76
Daftar Anak Perusahaan dan Afiliasi
Daftar Anak Perusahaan dan Afiliasi
61
Informasi Pada Situs Web Perusahaan
Informasi Pada Situs Web Perusahaan
63
Komposisi Kepemilikan Saham
Komposisi Kepemilikan Saham
64
Struktur Kepemilikan Saham Pada Anak Perusahaan dan Afiliasi
Struktur Kepemilikan Saham Pada Anak Perusahaan dan Afiliasi
65
Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal
Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal
65
Profil Dewan Komisaris
Profil Dewan Komisaris
66
Profil Direksi
Profil Direksi
70
Penghargaan dan Sertifikasi
Awards and Certification
73
Perencanaan SDM dan Sistem Rekrutmen
HR Planning and Recruitment System
79
Sistem Manajemen Kinerja, Remunerasi, dan Merit System
Performance Management, Remuneration, and Merit System
80
Program Pengembangan Kompetensi Karyawan dan Sertifikasi
Employee Development and Certification Program
81
Manajemen Pengetahuan
Knowledge Management
88
Tingkat Turnover Karyawan
Employee Turnover Rate
89
Analisis & Pembahasan
Manajemen
Management Discussion & Analysis
91
PRODUKSI Production92
PenJUALAn Penjualan94
PROfITABILITAS Profitabilitas97
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
135
Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan
Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan
136
Rapat Umum Pemegang Saham
Rapat Umum Pemegang Saham
147
Dewan Komisaris
Dewan Komisaris
151
Direksi
Direksi
161
Penilaian Dewan Komisaris dan Direksi
Penilaian Dewan Komisaris dan Direksi
168
Rapat Dewan Komisaris, Rapat Gabungan, dan Rapat Direksi
Rapat Dewan Komisaris, Rapat Gabungan, dan Rapat Direksi
171
TInJAUAn KIneRJA KeUAnGAnTinjauan Kinerja Keuangan
98
Laporan Posisi Keuangan
Laporan Posisi Keuangan
98
Laporan Laba Rugi Komprehensif
Laporan Laba Rugi Komprehensif
110
Laporan Arus Kas
Laporan Arus KAs
114
Rasio Kinerja Keuangan
Rasio Kinerja Keuangan
117
Kemampuan Membayar Utang
Kemampuan Membayar Utang
118
Tingkat Kolektibilitas Piutang
Tingkat Kolektibilitas Piutang
118
Aspek Profitabilitas
Aspek Profitabilitas
119
Struktur Modal
Struktur Modal
119
Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang Modal
Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang Modal
120
Investasi Barang Modal
Investasi Barang Modal
122
Perbandingan Antara Target Pada Awal Tahun Buku Dengan Hasil Yang Dicapai (Realisasi), Dan Target Atau Proyeksi Yang Ingin Dicapai Untuk Satu Tahun Mendatang
Perbandingan Antara Target Pada Awal Tahun Buku Dengan Hasil Yang Dicapai (Realisasi), Dan Target Atau Proyeksi Yang Ingin Dicapai Untuk Satu Tahun Mendatang
123
Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan
Informasi Dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan
124
Prospek Usaha Prospek Usaha125
Aspek Pemasaran Aspek Pemasaran126
Dividen Dividen127
Program Kepemilikan Saham Oleh Karyawan Dan/Atau Manajemen Yang Dilaksanakan Perusahaan (ESOP/MSOP)
Program Kepemilikan Saham Oleh Karyawan Dan/ Atau Manajemen Yang Dilaksanakan Perusahaan (ESOP/MSOP)
127
Informasi Transaksi Material Yang Mengandung Benturan Kepentingan Dan/ Atau Transaksi Dengan Pihak Afiliasi
Informasi Transaksi Material Yang Mengandung Benturan Kepentingan Dan/Atau Transaksi Dengan Pihak Afiliasi
128
Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan
Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan
131
Informasi Kelangsungan Usaha
Informasi Kelangsungan Usaha
131
Perubahan Kebijakan Akuntansi Yang Diterapkan Perusahaan Pada Tahun Buku Terakhir
Perubahan Kebijakan Akuntansi Yang Diterapkan Perusahaan Pada Tahun Buku Terakhir
Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan
Corporate Social Responsibility
259
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
260
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Lingkungan Hidup
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Lingkungan Hidup
266
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja
271
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan
276
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Tanggung Jawab Terhadap Produk dan Pelanggan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Tanggung Jawab terhadap produk dan Pelanggan
284
Laporan Keuangan Audit
Audited Financial Report
301
Referensi Penyusunan Laporan
Tahunan 2019
Referensi Penyusunan Laporan Tahunan
2019
288
Informasi Keberagaman dan Hubungan Kerja Dewan Komisaris dan Direksi
Informasi Keberagaman dan Hubungan Kerja Dewan Komisaris dan Direksi
179
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
181
Pengungkapan Hubungan Afiliasi Antara Dewan Komisaris dan Direksi
Pengungkapan Hubungan Afiliasi Antara Dewan Komisaris dan Direksi
184
Organ Pendukung Dewan Komisaris
Organ Pendukung Dewan Komisaris
186
Komite Audit
Audit Committee
187
Komite Investasi dan Pengembangan
Komite Investasi dan Pengembangan
197
Komite Good Corporate Governance dan Pemantauan Manajemen Risiko
Komite Good Corporate Governance dan Pemantauan Risiko
201
Komite Nominasi dan/ atau Remunerasi
Komite Nominasi dan/atau Remunerasi
207
Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan
209
Satuan Pengawasan Intern
Satuan Pengawasan Intern
217
Manajemen Risiko
Manajemen Risiko
224
Sistem Pengendalian Internal
Sistem Pengendalian Internal
238
Pengadaan Barang dan Jasa
Pengadaan Barang dan Jasa
242
Permasalahan Hukum yang dihadapi KDM
Permasalahan Hukum yang dihadapi KDM
244
Akses Informasi dan Data Perusahaan
Akses Informasi dan Data Perusahaan
246
Kode Etik
Kode Etik
247
Sistem Pelaporan Dugaan Penyimpangan
Sistem Pelaporan Dugaan Penyimpangan
251
Pengelola Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
Pengelola Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
Kinerja 2019
2019 Performance
Realisasi produksi listrik hingga Desember 2019 tercapai sebesar
148.877.900 kWh
atau sebesar 101,93% dari target sebesar146.059.200 kWh.
Realisasi produksi listrik hingga Desember 2019 tercapai sebesar 148.877.900 kWh atau sebesar 101,93% dari target sebesar 146.059.200 kWh.
Aset Assets
PRODUKsI LIstRIK Produksi listrik
eKUItAs equity
LABA tAHUN
BeRJALAN
lAbA tAhun
berjAlAn
Total aset tahun 2019 sebesar
Rp466,62 miliar
, naik Rp21,78 miliar atau dibanding tahun 2018 sebesar Rp444,84 miliar.Total aset tahun 2019 sebesar Rp466,62 miliar, naik Rp21,78 miliar atau dibanding tahun 2018 sebesar Rp444,84 miliar.
4,90%
14,73%
19,88%
Total ekuitas tercatat
Rp378,85 miliar
, meningkat Rp48,63 miliar atau 14,73% dari tahun 2018 sebesar Rp330,22 miliar.Total ekuitas tercatat Rp378,85 miliar, meningkat Rp48,63 miliar atau 14,73% dari tahun 2018 sebesar Rp330,22 miliar.
KDM membukukan laba tahun berjalan sebesar
Rp85,37
miliar
, lebih tinggi Rp14,16 miliar atau 19,88% dibandingkan tahun 2018 sebesar Rp71,21 miliar.KDM membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp85,37 miliar, lebih tinggi Rp14,16 miliar atau 19,88% dibandingkan tahun 2018 sebesar Rp71,21 miliar.
101,93%
PRODUKsI NItROgeN
Produksi nitrogen
110,77%
Realisasi produksi nitrogen sampai dengan Desember 2019 sebesar
4.375.661 nm3
atau sebesar 110,77% dari RKAP 2019 sebesar 3.950.057 nm3.Realisasi produksi nitrogen sampai dengan Desember 2019 sebesar 4.375.661 Nm3 atau sebesar 110,77% dari RKAP 2019 sebesar 3.950.057 Nm3.
PRODUKsI steAM
Produksi streAm
108,75%
Realisasi produksi steam hingga akhir tahun 2019 mencapai
531.774 ton
atau sebesar 108,75% dari RKAP 2019 yang sebesar 488.981 ton.Realisasi produksi steam hingga akhir tahun 2019 mencapai 531.774 ton atau sebesar 108,75% dari RKAP 2019 yang sebesar 488.981 ton.
PRODUKsI UNIt seAwAteR
ReveRse OsMOsIs (swRO)
Produksi unit seAwAter
reverse osmosis (swro)
86,03%
Realisasi produksi SWRO di 2019 adalah 283.269 m3 atau sebesar 86,03% dari RKAP 2019 sebesar
329.280 m3. namun, jika dibandingkan dengan
kondisi 2018, produksi SWRO tercatat mengalami kenaikan sebesar 75,66%.
Realisasi produksi SWRO di 2019 adalah 283.269 m3 atau sebesar 86,03% dari RKAP 2019 sebesar 329.280 m3. Namun, jika dibandingkan dengan kondisi 2018, produksi SWRO tercatat mengalami kenaikan sebesar 75,66%.
PRODUKsI DeMIM wAteR
Produksi demim wAter
116,53%
Realisasi produksi demin water hingga Desember 2018 adalah
589.043m
3 atau 116,53% dari RKAP 2019 yang tercatat sebesar 498.036 m3.Realisasi produksi demin water hingga Desember 2018 adalah 589.043 m3 atau 116,53% dari RKAP 2019 yang tercatat sebesar 498.036 m3.
Realisasi pemanfaatan jasa integrasi listrik 2019 tercapai sebesar
210.582.941 kWh
atau sebesar 84,23% dari target yang direncanakan sebesar 250.010.400 kWh.Realisasi pemanfaatan jasa integrasi listrik 2019 tercapai sebesar 210.582.941 kWh atau sebesar 84,23% dari target yang direncanakan sebesar 250.010.400 kWh.
JAsA INtegRAsI LIstRIK jAsA integrAsi listrik
84,23%
gCg
KPI
evALUAsI KINeRJA
evAluAsi kinerjA
KDM berhasil meningkatkan pencapaian impelementasi GCG dari semula 55,209 menjadi 69,878
KDM berhasil meningkatkan pencapaian impelementasi GCG dari semula 55,209 menjadi 69,878
69,878
14,73%
seHAt
AAA
Pencapaian skor KPI tahun 2019 sebesar 107,00 dengan Predikat “Sukses” atau 121,88% dari target 2019 sebesar 80,00.
Pencapaian skor KPI tahun 2019 sebesar 107,00 dengan Predikat “Sukses” atau 121,88% dari target 2019 sebesar 80,00.
Pencapaian Laporan evaluasi Kinerja tahun 2019 memperoleh kategori “Sehat AAA” dengan skor 97,50 atau 133,75% dibanding target 2019 yaitu 80,00.
Pencapaian Laporan Evaluasi Kinerja tahun 2019 memperoleh kategori “Sehat AAA” dengan skor 97,50 atau 133,75% dibanding target 2019 yaitu 80,00.
Ikhtisar Utama Main Highlights
IKHtIsAR UtAMA 2019
2019 Main Highlights
Ikhtisar Utama Main Highlights
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
LAPORAn LABA RUGI KOMPRehenSIf Laporan Laba Rugi Komprehensif
Rp Juta (Rp Million) 2019 2018 2017 2016 2015
Pendapatan
Revenue 645.062 686.730 481.209 411.703 583.170
Beban Pokok Pendapatan
Beban Pokok Pendapatan 483.877 540.670 349.326 256.005 390.856 Laba Kotor
Laba Kotor 161.184 146.060 131.883 155.698 192.314
Beban Umum dan Administrasi
Beban Umum dan Administrasi 70.203 61.277 63.469 71.798 53.681 Pendapatan Bunga
Pendapatan Bunga 2.036 1.773 1.950 6.110 27.839
Beban Keuangan
Beban Keuangan 577 2.866 1.070 84 2.907
Pendapatan (Beban) Lain-lain - Bersih
Pendapatan (Beban) Lain-lain - Bersih 26.574 7.218 339 (29.927) 4.935 Laba dari Operasi Sebelum Pajak Penghasilan
Laba dari Operasi Sebelum Pajak Penghasilan 119.015 90.908 69.632 59.999 168.500
Beban Pajak Penghasilan
Beban Pajak Penghasilan 33.641 19.694 22.873 24.567 42.566 Laba Tahun Berjalan
Laba Tahun Berjalan 85.374 71.214 46.759 35.432 125.934 Laba Tahun Berjalan yang Dapat
Diatribusikan Kepada:
Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Pemilik Entitas Induk
Pemilik Entitas Induk 85.751 71.403 47.533 39.043 125.910 Kepentingan Non-Pengendali
Kepentingan Non-Pengendali 377 189 774 3.611 24
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Setelah Pajak
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Setelah Pajak
1.323 210 (884) 123 4
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Setelah Pajak yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Setelah Pajak yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Pemilik Entitas Induk
Pemilik Entitas Induk 85.751 71.403 47.533 39.043 125.910 Kepentingan Non-Pengendali
Kepentingan Non-Pengendali 377 189 774 3.611 24
Laba Komprehensif Tahun Berjalan
Laba Komprehensif Tahun Berjalan 1.323 210 (884) 123 4
Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Pemilik Entitas Induk
Pemilik Entitas Induk 84.428 71.614 46.648 38.920 125.914 Kepentingan Non-Pengendali
Kepentingan Non-Pengendali 377 189 774 (3.611) 24
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 123.354 93.747 72.868 107.856 105.986 Dividen Dibagikan
Dividen Dibagikan 35.607 23.767 19.521 56.661 349.555
Dividen per saham (%)
Dividen per saham (%) 51% 42% 121% 749%
Laba per saham (Rupiah penuh)
Ikhtisar Utama Main Highlights
LAPORAn POSISI KeUAnGAn Laporan Posisi Keuangan
Rp Juta (Rp Million) 2019 2018 2017 2016 2015
ASeT ASSETS Aset Lancar
Aset Lancar 230.432 210.506 159.668 200.830 299.601
Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama
Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama
Aset Tetap
Aset Tetap 206.361 190.921 207.402 218.988 208.273
Aset Tidak Lancar
Aset Tidak Lancar 236.185 234.331 251.097 249.193 229.838
Jumlah Aset
Jumlah Aset 466.617 444.837 410.766 450.023 529.439
LIABILITAS LIABILITAS Liabilitas Jangka Pendek
Liabilitas Jangka Pendek 75.171 106.408 117.266 184.361 245.982
Liabilitas Jangka Panjang
Liabilitas Jangka Panjang 12.601 8.214 10.942 9.454 10.847
Jumlah Liabilitas
Jumlah Liabilitas 87.773 114.622 28.208 193.815 256.829
eKUITAS EQUITY Modal Saham
Modal Saham 46.680 46.680 46.680 46.680 46.680
Tambahan Modal Disetor
Tambahan Modal Disetor 29.637 29.637 29.637 29.637 29.637 Saldo Laba Saldo Laba 302.333 252.189 204.554 176.543 194.161 Kepentingan Non-Pengendali Kepentingan Non-Pengendali 2.473 2.850 3.039 3.814 2.475 Jumlah ekuitas Jumlah Ekuitas 378.845 330.215 282.558 256.208 272.610
RASIO KIneRJA KeUAnGAn Rasio Kinerja Keuangan
Rp Juta (Rp Million) 2019 2018 2017 2016 2015
RASIO LIKUIDITAS RASIO LIKUIDITAS
Rasio Kas Rasio Kas 152 71 66 48 73
Rasio Cepat Rasio Cepat 279 177 124 102 115
Rasio Lancar Rasio Lancar 307 198 136 109 122
RASIO PROfITABILITAS RASIO PROFITABILITAS
Marjin Operasi Marjin Operasi 18 14 15 15 29
Marjin Laba Bersih Marjin Laba Bersih 13 10 10 9 22
Marjin Laba Kotor Marjin Laba Kotor 25 21 27 38 33
Tingkat Pengembalian Modal
Tingkat Pengembalian Modal 22,54 29,65 20,51 17 89
Tingkat Pengembalian Investasi
Tingkat Pengembalian Investasi 13,35 31,33 25,60 19 38
RASIO AKTIVITAS RASIO AKTIVITAS
Ikhtisar Utama Main Highlights
LABA KOTOR
Laba Kotor2015
192.3142016
155.6982017
131.8832018
146.0602019
161.184JUMLAh LIABILITAS
Jumlah Liabilitas2015
256.8292016
193.8152017
28.2082018
114.6222019
87.773JUMLAh eKUITAS
Jumlah Ekuitas2015
272.6102019
378.8452016
256.2082017
282.5582018
330.215JUMLAh ASeT
Jumlah Aset2015
529.4392016
450.0232017
410.7662018
444.8372019
466.617Ikhtisar Utama Main Highlights
Ikhtisar Produksi dan Penjualan
Production & Sales Highlights
PRODUCTIOn Production
Rp Juta (Rp Million) SATUAnUnits 2019 2018 2017 2016 2015
Listrik Electricity kWh 148.877.900 151.609.800 142.516.560 151.872.240 173.076.160 Steam Steam ton 531.774 548.937 488.220 512.901 584.214 Nitrogen Nitrogen Nm3 4.375.661 4.213.054 3.952.044 4.521.403 4.334.258 Integrasi Listrik Integrasi Listrik kWh 210.582.941 241.790.998 255.317.790 247.491.274 264.919.657 Demin Water Demin Water m3 580.346 589.043 525.004 516.265 606.750 SWRO SWRO m3 283.269 161.264 76.610 267.887 135.733
PenJUALAn Sales
Rp Juta (Rp Million) SATUAnUnits 2019 2018 2017 2016 2015
Listrik Electricity kWh 139.433.722 146.379.251 132.223.290 136.871.676 160.981.413 Steam Steam ton 531.773 548.937 488.162 512.901 584.214 Nitrogen Nitrogen Nm3 6.151.939 4.771.400 4.840.042 4.521.403 4.334.258 Integrasi Listrik Integrasi Listrik kWh 210.582.941 241.790.998 255.317.790 247.491.274 264.919.657 Demin Water Demin Water m3 - - - 17.950 41.937 SWRO SWRO m3 298.323 203.032 115.328 15.923 202.448
Ikhtisar Saham dan Obligasi
Share and Bond Highlights
Hingga tahun buku 2018, KDM belum mencatatkan sahamnya di pasar saham mana pun serta belum pernah menerbitkan obligasi. Sehingga informasi mengenai saham dan obligasi tidak dapat disajikan karena tidak terdapat data dan kondisi tersebut di lingkungan Perusahaan.
Until the 2018 fiscal year, KDM has not listed its shares in any stock markets and has never issued bonds. In term of that, information about shares and bonds cannot be presented because there are no such data and conditions in the Company.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
LAPORAN MANAJeMeN
Management Report
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
Laporan Komisaris
Board of Commissioners Report
Pemegang Saham dan Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat,
Izinkan kami mengawali laporan ini dengan mengucapkan syukur kepada
Tuhan Yang Maha esa, PT Kaltim Daya Prima (KDM) dapat melewati tahun
yang dinamis ini dan mencatat kinerja yang cukup baik bila mengingat
berbagai tantangan yang mewarnai perjalanan usaha Perseroan di
sepanjang tahun 2019.
Pemegang Saham dan Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat,
Izinkan kami mengawali laporan ini dengan mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa, PT Kaltim Daya Prima (KDM) dapat melewati tahun yang dinamis ini dan
mencatat kinerja yang cukup baik bila mengingat berbagai tantangan yang mewarnai
perjalanan usaha Perseroan di sepanjang tahun 2019.
Selanjutnya, perkenankan kami selaku Dewan Komisaris untuk menyampaikan pokok-pokok Laporan Pengawasan terhadap operasional Perseroan pada tahun buku 2019 yang merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab Pengawasan dan Pemberian Nasehat kepada Direksi berdasarkan Pasal 108 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
PenILAIAn ATAS KIneRJA
DIReKSI
Dewan Komisaris sangat menyadari, tantangan yang dihadapi Perseroan sepanjang 2019 tidaklah ringan. Melambatnya pertumbuhan ekonomi merupakan tantangan tersendiri bagi Perseroan tahun 2019, tidak hanya untuk mencapai target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2019, tapi juga dalam rangka mewujudkan Rencana Jangka Panjang Perseroan.
Selanjutnya, perkenankan kami selaku Dewan Komisaris untuk menyampaikan pokok-pokok Laporan Pengawasan terhadap operasional Perseroan pada tahun buku 2019 yang merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab Pengawasan dan Pemberian Nasehat kepada Direksi berdasarkan Pasal 108 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
PenILAIAn ATAS KIneRJA
DIReKSI
Dewan Komisaris sangat menyadari, tantangan yang dihadapi Perseroan sepanjang 2019 tidaklah ringan. Melambatnya pertumbuhan ekonomi merupakan tantangan tersendiri bagi Perseroan tahun 2019, tidak hanya untuk mencapai target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2019, tapi juga dalam rangka mewujudkan Rencana Jangka Panjang Perseroan.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
SUhARSOnO
Komisaris Utama
President CommissionerLapor an Manajemen Manag ement R epor t
Di tengah kondisi tersebut, KDM masih dapat membukukan kinerja operasional dan keuangan yang cukup baik. Dewan Komisaris memandang bahwa proses pelaksanaan Rencana Jangka Panjang Perseroan akan terus terlaksana dengan baik mengingat kebutuhan energi akan terus mengalami peningkatan pada tahun-tahun mendatang.
Disamping itu, kinerja keuangan KDM tahun 2019 juga menunjukan peningkatan yang sangat baik dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2019 KDM berhasil membukukan Laba Bersih sebesar Rp85,37 miliar, jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 19,88% dibandingkan Laba Bersih tahun sebelumnya sebesar Rp71,21 miliar
Fundamental Perseroan tahun 2019 juga menunjukan grafik yang meningkat. Hal ini ditandai dengan peningkatan Jumlah Aset Perseroan yang pada tahun 2019 mengalami peningkatan sebesar4,90% menjadi Rp466,62 miliar, dengan jumlah Liabilitas pada akhir tahun 2019 tercatat sebesar Rp87,77 miliar, sedangkan jumlah Ekuitas pada akhir tahun 2019 sebesar Rp Rp378,85 miliar.
Di tengah kondisi tersebut, KDM masih dapat membukukan kinerja operasional dan keuangan yang cukup baik. Dewan Komisaris memandang bahwa proses pelaksanaan Rencana Jangka Panjang Perseroan akan terus terlaksana dengan baik mengingat kebutuhan energi akan terus mengalami peningkatan pada tahun-tahun mendatang.
Disamping itu, kinerja keuangan KDM tahun 2019 juga menunjukan peningkatan yang sangat baik dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2019 KDM berhasil membukukan Laba Bersih sebesar Rp85,37 miliar, jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 19,88% dibandingkan Laba Bersih tahun sebelumnya sebesar Rp71,21 miliar
Fundamental Perseroan tahun 2019 juga menunjukan grafik yang meningkat. Hal ini ditandai dengan peningkatan Jumlah Aset Perseroan yang pada tahun 2019 mengalami peningkatan sebesar4,90% menjadi Rp466,62 miliar, dengan jumlah Liabilitas pada akhir tahun 2019 tercatat sebesar Rp87,77 miliar, sedangkan jumlah Ekuitas pada akhir tahun 2019 sebesar Rp Rp378,85 miliar.
Dewan Komisaris melakukan pengawasan aktif
terhadap implementasi strategi yang telah
ditetapkan Direksi. Pengawasan yang dilakukan
Dewan Komisaris dilakukan dengan memantau
kinerja dan pencapaian Perseroan sepanjang 2019.
Dewan Komisaris melakukan pengawasan aktif
terhadap implementasi strategi yang telah
ditetapkan Direksi. Pengawasan yang dilakukan
Dewan Komisaris dilakukan dengan memantau
kinerja dan pencapaian Perseroan sepanjang 2019.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
Sementara itu, tingkat kesehatan Perusahaan mendapat skor 97,50 masuk pada golongan Perusahaan yang SEHAT, kategori AAA. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, skor Tingkat Kesehatan Perusahaan yang diukur berdasarkan KEP BUMN Nomor 100/ MBU/2002 ini memang mengalami peningkatan, dimana pada tahun 2018K DM berhasil meraih skor 94,00.
Atas kinerja operasional dan keuangan Perseroan yang baik sepanjang 2019, Dewan Komisaris memberikan apresiasi yang tinggi atas kinerja Direksi dan jajarannya dalam mengelola Perseroan pada tahun buku 2019.
PenGAWASAn IMPLeMenTASI
STRATeGI
Dewan Komisaris melakukan pengawasan aktif terhadap implementasi strategi yang telah ditetapkan Direksi. Pengawasan yang dilakukan Dewan Komisaris dilakukan dengan memantau kinerja dan pencapaian Perseroan sepanjang 2019.
Sementara itu, tingkat kesehatan Perusahaan mendapat skor 97,50 masuk pada golongan Perusahaan yang SEHAT, kategori AAA. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, skor Tingkat Kesehatan Perusahaan yang diukur berdasarkan KEP BUMN Nomor 100/ MBU/2002 ini memang mengalami peningkatan, dimana pada tahun 2018K DM berhasil meraih skor 94,00.
Atas kinerja operasional dan keuangan Perseroan yang baik sepanjang 2019, Dewan Komisaris memberikan apresiasi yang tinggi atas kinerja Direksi dan jajarannya dalam mengelola Perseroan pada tahun buku 2019.
PenGAWASAn IMPLeMenTASI
STRATeGI
Dewan Komisaris melakukan pengawasan aktif terhadap implementasi strategi yang telah ditetapkan Direksi. Pengawasan yang dilakukan Dewan Komisaris dilakukan dengan memantau kinerja dan pencapaian Perseroan sepanjang 2019.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
Dalam setiap kesempatan rapat gabungan, Dewan Komisaris selalu meminta penjelasan Direksi terkait progres dari rencana anggaran, kendala yang dihadapi Direksi dan langkah yang ditempuh untuk menghadapi kendala tersebut. selain itu, Dewan Komisaris juga melakukan pengawasan secara langsung dengan meninjau unit-unit usaha yang dimiliki Perseroan. Sepanjang 2019, Dewan Komisaris menilai Direksi telah mengaplikasikan strategi usaha yang tepat dan sesuai dengan yang telah ditetapkan dalam rencana Perseroan.
nASIhAT DAn ReKOMenDASI
DeWAn KOMISARIS
Dewan Komisaris KDM memberikan arahan strategis guna mendorong pencapaian kinerja Perusahaan sesuai dengan KPI Tahun 2019. Dewan Komisaris telah menyampaikan arahan terkait dengan implementasi rencana dan kebijakan Perusahaan untuk tahun 2019 sebagaimana tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Dewan Komisaris Tahun 2019. Arahan tersebut disampaikan melalui pembahasan baik secara internal maupun bersama dengan Direksi diantaranya: 1. Direksi Perseroan agar mengelola dengan cermat
operasional dan pemeliharaan unit-unit bisnis Perseroan
2. Evaluasi efektivitas sistem pengendalian internal Perusahaan
3. Peninjauan lapanagn dan monitoring kegiatan operasi Perusahaan
PAnDAnGAn ATAS PROSPeK
USAhA PeRSeROAn
Laju pertumbuhan ekonomi nasional telah menunjukkan kecenderungan yang membaik pada tahun 2019. Upaya yang konsisten yang ditunjukan Pemerintah untuk terus mendorong sektor infrastruktur dan maritim sebagai penggerak roda perekonomian nasional akan semakin memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Dewan Komisaris sangat optimis bahwa perekonomian Indonesia pada tahun 2020 juga akan mengalami
Dalam setiap kesempatan rapat gabungan, Dewan Komisaris selalu meminta penjelasan Direksi terkait progres dari rencana anggaran, kendala yang dihadapi Direksi dan langkah yang ditempuh untuk menghadapi kendala tersebut. selain itu, Dewan Komisaris juga melakukan pengawasan secara langsung dengan meninjau unit-unit usaha yang dimiliki Perseroan. Sepanjang 2019, Dewan Komisaris menilai Direksi telah mengaplikasikan strategi usaha yang tepat dan sesuai dengan yang telah ditetapkan dalam rencana Perseroan.
nASIhAT DAn ReKOMenDASI
DeWAn KOMISARIS
Dewan Komisaris KDM memberikan arahan strategis guna mendorong pencapaian kinerja Perusahaan sesuai dengan KPI Tahun 2019. Dewan Komisaris telah menyampaikan arahan terkait dengan implementasi rencana dan kebijakan Perusahaan untuk tahun 2019 sebagaimana tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Dewan Komisaris Tahun 2019. Arahan tersebut disampaikan melalui pembahasan baik secara internal maupun bersama dengan Direksi diantaranya: 1. Direksi Perseroan agar mengelola dengan cermat
operasional dan pemeliharaan unit-unit bisnis Perseroan
2. Evaluasi efektivitas sistem pengendalian internal Perusahaan
3. Peninjauan lapanagn dan monitoring kegiatan operasi Perusahaan
PAnDAnGAn ATAS PROSPeK
USAhA PeRSeROAn
Laju pertumbuhan ekonomi nasional telah menunjukkan kecenderungan yang membaik pada tahun 2019. Upaya yang konsisten yang ditunjukan Pemerintah untuk terus mendorong sektor infrastruktur dan maritim sebagai penggerak roda perekonomian nasional akan semakin memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Dewan Komisaris sangat optimis bahwa perekonomian Indonesia pada tahun 2020 juga akan mengalami
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
peningkatan dibandingkan tahun 2019. Peningkatan pertumbuhan ekonomi akan berdampak pada meningkatnya perkembangan industri dalam negri, yang berarti peluang bagi Perseroan untuk semakin mengembangkan bisnisnya.
PenILAIAn PeneRAPAn PRInSIP
TATA KeLOLA PeRUSAhAAn
YAnG BAIK
Dewan Komisaris memandang penerapan tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/ GCG) di lingkungan Perseroan telah mencapai sejumlah kemajuan yang berarti. Direksi telah menjalankan strategi pengembangan usaha dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian dan berlandaskan pada prinsip GCG, yaitu transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, keadilan dan kesetaraan.
Kemajuan penerapan GCG di Perseroan juga dapat dilihat dari hasil asessmen GCG terakhir yang dilakukan pada 2018, dimana Perseroan berhasil memperoleh skor 69.878, atau lebih tinggi dibandingkan dengan hasil asessmen tahun sebelumnya Peningkatan skor asesmen tersebut menunjukkan bahwa Direksi dan jajaran di bawahnya responsif dan penuh tanggung jawab dalam melaksanakan rekomendasi asesmen GCG tahun sebelumnya. Sikap tersebut sudah sepatutnya dipertahankan guna menjawab rekomendasi asesmen GCG tahun 2019, yang akan terus dipantau Dewan Komisaris dalam pelaksanaannya.
Dewan Komisaris juga mengapresiasi langkah yang dilakukan Direksi untuk terus mensosialisasikan penerapan sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing System) sebagai upaya pencegahan terhadap fraud. Dewan Komisaris memandang bahwa Whistleblowing System merupakan media yang sangat efektif dalam upaya mencegah terjadinya fraud karena melibatkan seluruh jajaran di internal Perseroan. sebagai bentuk dukungan terhadap penerapan Whistleblowing System, Dewan Komisaris melalui Komite audit secara berkala melakukan pemantauan terhadap laporan yang masuk melalui mekanisme tersebut beserta tindak lanjutnya.
Dewan Komisaris meminta Direksi untuk memperkuat pelaksanaan Whistleblowing System yang terbukti
peningkatan dibandingkan tahun 2019. Peningkatan pertumbuhan ekonomi akan berdampak pada meningkatnya perkembangan industri dalam negri, yang berarti peluang bagi Perseroan untuk semakin mengembangkan bisnisnya.
PenILAIAn PeneRAPAn PRInSIP
TATA KeLOLA PeRUSAhAAn
YAnG BAIK
Dewan Komisaris memandang penerapan tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/ GCG) di lingkungan Perseroan telah mencapai sejumlah kemajuan yang berarti. Direksi telah menjalankan strategi pengembangan usaha dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian dan berlandaskan pada prinsip GCG, yaitu transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, keadilan dan kesetaraan.
Kemajuan penerapan GCG di Perseroan juga dapat dilihat dari hasil asessmen GCG terakhir yang dilakukan pada 2018, dimana Perseroan berhasil memperoleh skor 69.878, atau lebih tinggi dibandingkan dengan hasil asessmen tahun sebelumnya Peningkatan skor asesmen tersebut menunjukkan bahwa Direksi dan jajaran di bawahnya responsif dan penuh tanggung jawab dalam melaksanakan rekomendasi asesmen GCG tahun sebelumnya. Sikap tersebut sudah sepatutnya dipertahankan guna menjawab rekomendasi asesmen GCG tahun 2019, yang akan terus dipantau Dewan Komisaris dalam pelaksanaannya.
Dewan Komisaris juga mengapresiasi langkah yang dilakukan Direksi untuk terus mensosialisasikan penerapan sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing System) sebagai upaya pencegahan terhadap fraud. Dewan Komisaris memandang bahwa Whistleblowing System merupakan media yang sangat efektif dalam upaya mencegah terjadinya fraud karena melibatkan seluruh jajaran di internal Perseroan. sebagai bentuk dukungan terhadap penerapan Whistleblowing System, Dewan Komisaris melalui Komite audit secara berkala melakukan pemantauan terhadap laporan yang masuk melalui mekanisme tersebut beserta tindak lanjutnya.
Dewan Komisaris meminta Direksi untuk memperkuat pelaksanaan Whistleblowing System yang terbukti
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
efektif untuk mencegah terjadinya fraud di tahun-tahun mendatang.
PenILAIAn KIneRJA KOMITe DI
BAWAh DeWAn KOMISARIS
Dalam menjalankan fungsi, tugas dan tanggungjawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite yang berada di bawah pengawasannya yaitu Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko. Pada 2019, Dewan Komisaris menilai komite-komite yang dipimpin oleh Komisaris independen tersebut telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dengan memberikan masukan kepada Dewan Komisaris terkait bidang yang menjadi tanggungjawabnya.
Sepanjang 2019, Komite audit telah memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait evaluasi atas kantor akuntan publik yang telah mengaudit buku Perseroan tahun buku 2018 dan rekomendasi atas Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit buku Perseroan yang akan mengaudit buku Perseroan tahun
Pada 2019, Dewan Komisaris menilai komite-komite
yang dipimpin oleh Komisaris independen tersebut telah
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik
dengan memberikan masukan kepada Dewan Komisaris
terkait bidang yang menjadi tanggungjawabnya.
Pada 2019, Dewan Komisaris menilai komite-komite
yang dipimpin oleh Komisaris independen tersebut telah
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik
dengan memberikan masukan kepada Dewan Komisaris
terkait bidang yang menjadi tanggungjawabnya.
efektif untuk mencegah terjadinya fraud di tahun-tahun mendatang.
PenILAIAn KIneRJA KOMITe DI
BAWAh DeWAn KOMISARIS
Dalam menjalankan fungsi, tugas dan tanggungjawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite yang berada di bawah pengawasannya yaitu Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko. Pada 2019, Dewan Komisaris menilai komite-komite yang dipimpin oleh Komisaris independen tersebut telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dengan memberikan masukan kepada Dewan Komisaris terkait bidang yang menjadi tanggungjawabnya.
Sepanjang 2019, Komite audit telah memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait evaluasi atas kantor akuntan publik yang telah mengaudit buku Perseroan tahun buku 2018 dan rekomendasi atas Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit buku Perseroan yang akan mengaudit buku Perseroan tahun
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
buku 2019. Selain itu, Komite audit juga telah memberi masukan dan rekomendasi terkait temuan-temuan audit yang dilakukan oleh internal audit Perseroan. Komite GCG dan Pemantauan Manajemen Risiko juga telah membantu Dewan Komisaris dalam memberikan rekomendasi terkait analisa risiko korporat dan profil risiko korporat yang dihadapi Perseroan.
Penilaian kinerja yang dilakukan Dewan Komisaris dilakukan berdasarkan realisasi dan penyelesaian program kerja yang tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran Komite. Hasil penilaian tersebut menjadi bahan pertimbangan bagi Dewan Komisaris Perusahaan untuk mengangkat kembali dan/atau memberhentikan anggota Komite untuk periode jabatan berikutnya. Komite Investasi dan Pengembangan pada tahun 2019 telah melaksanakan tugas dalam membantu Dewan Komisaris menalaah usulan-usulan investasi dan pengembangan yang diajukan direksi.
buku 2019. Selain itu, Komite audit juga telah memberi masukan dan rekomendasi terkait temuan-temuan audit yang dilakukan oleh internal audit Perseroan. Komite GCG dan Pemantauan Manajemen Risiko juga telah membantu Dewan Komisaris dalam memberikan rekomendasi terkait analisa risiko korporat dan profil risiko korporat yang dihadapi Perseroan.
Penilaian kinerja yang dilakukan Dewan Komisaris dilakukan berdasarkan realisasi dan penyelesaian program kerja yang tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran Komite. Hasil penilaian tersebut menjadi bahan pertimbangan bagi Dewan Komisaris Perusahaan untuk mengangkat kembali dan/atau memberhentikan anggota Komite untuk periode jabatan berikutnya. Komite Investasi dan Pengembangan pada tahun 2019 telah melaksanakan tugas dalam membantu Dewan Komisaris menalaah usulan-usulan investasi dan pengembangan yang diajukan direksi.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
Atas Nama Dewan Komisaris
On Behalf of the Board of Commissioners of
PT Kaltim Daya Mandiri
SUhARSOnO
Komisaris Utama
President Commissioners
PeRUBAhAn KOMPOSISI
DeWAn KOMISARIS
Pada tahun 2019, jumlah dan komposisi Dewan Komisaris tidak mengalami perubahan dengan komposisi sebagai berikut:
Komposisi Dewan Komisaris Periode Januari s.d 31 Desember 2019
nAMA
name JABATAnJabatan
Suharsono Komisaris Utama Komisaris Utama
Rusli Kusmayadi Komisaris Komisaris
Sri Mukartiningsih Komisaris Komisaris
Wijaya Laksana Komisaris Komisaris
APReSIASI
Kinerja yang baik sepanjang tahun 2019 tidak akan tercapai tanpa kerja keras, dedikasi, komitmen dan kontribusi yang telah dicurahkan Direksi, jajaran Manajemen dan seluruh karyawan, serta tentunya berkat kepercayaan dan dukungan penuh seluruh pemegang saham maupun pemangku kepentingan lainnya. Karenanya, pada kesempatan ini atas nama Dewan Komisaris, kami menyampaikan terima kasih dan apreasiasi yang mendalam kepada seluruh pihak. Akhir kata, semoga prestasi yang telah ditorehkan di tahun ini semakin mendorong kita untuk berusaha lebih keras pada tahun 2019 dan semoga Perseroan dapat melalui tantangan demi tantangan usaha yang dihadapi Perseroan.
PeRUBAhAn KOMPOSISI
DeWAn KOMISARIS
Pada tahun 2019, jumlah dan komposisi Dewan Komisaris tidak mengalami perubahan dengan komposisi sebagai berikut:
Komposisi Dewan Komisaris Periode Januari s.d 31 Desember 2019
APReSIASI
Kinerja yang baik sepanjang tahun 2019 tidak akan tercapai tanpa kerja keras, dedikasi, komitmen dan kontribusi yang telah dicurahkan Direksi, jajaran Manajemen dan seluruh karyawan, serta tentunya berkat kepercayaan dan dukungan penuh seluruh pemegang saham maupun pemangku kepentingan lainnya. Karenanya, pada kesempatan ini atas nama Dewan Komisaris, kami menyampaikan terima kasih dan apreasiasi yang mendalam kepada seluruh pihak. Akhir kata, semoga prestasi yang telah ditorehkan di tahun ini semakin mendorong kita untuk berusaha lebih keras pada tahun 2019 dan semoga Perseroan dapat melalui tantangan demi tantangan usaha yang dihadapi Perseroan.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
SUhARSOnO
Komisaris Utama
President CommissionerRUSLI KUSMAYADI
Komisaris
CommissionerSRI MUKARTInInGSIh
Komisaris
CommissionerWIJAYA LAKSAnA
Komisaris
CommissionerLapor an Manajemen Manag ement R epor t
Laporan Direksi
Board of Directors Report
Pemegang Saham dan Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat,
Atas nama Direksi PT Kaltim Daya Mandiri (KDM), izinkan kami terlebih
dahulu memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha esa
atas limpahan nikmat dan karunia-nya kepada kita semua. Selanjutnya,
kami sampaikan laporan pertanggung jawaban Direksi atas pengelolaan
Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2019 beserta
Laporan Keuangan Konsolidasian yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan
Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan dan mendapat opini
Wajar. Laporan ini juga merupakan salah satu bentuk penerapan prinsip
Tata Kelola Perusahaan yang Baik yang telah menjadi ruh di Perseroan.
Pemegang Saham dan Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat,
Atas nama Direksi PT Kaltim Daya Mandiri (KDM), izinkan kami terlebih dahulu
memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan nikmat dan
karunia-Nya kepada kita semua. Selanjutnya, kami sampaikan laporan pertanggung
jawaban Direksi atas pengelolaan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31
Desember 2019 beserta Laporan Keuangan Konsolidasian yang telah diaudit oleh Kantor
Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan dan mendapat opini Wajar.
Laporan ini juga merupakan salah satu bentuk penerapan prinsip Tata Kelola Perusahaan
yang Baik yang telah menjadi ruh di Perseroan.
SeKILAS KOnDISI eKOnOMI
TAhUn 2019
Ekonomi Indonesia tahun 2019 tumbuh 5,02%. Walau lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya, namun ekonomi Indonesia jauh lebih stabil di antara kelompok negara-negara G20. Dengan pertumbuhan ekonomi tersebut, Indonesia menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi kedua di kelompok negara-negara G20.
SeKILAS KOnDISI eKOnOMI
TAhUn 2019
Ekonomi Indonesia tahun 2019 tumbuh 5,02%. Walau lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya, namun ekonomi Indonesia jauh lebih stabil di antara kelompok negara-negara G20. Dengan pertumbuhan ekonomi tersebut, Indonesia menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi kedua di kelompok negara-negara G20.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
TeDY nAWARDIn
Direktur Utama
President DirectorLapor an Manajemen Manag ement R epor t
Selama tahun 2019, Direksi telah berhasil meraih berbagai
pencapaian yang membanggakan. Meskipun demikian,
juga terdapat beberapa hal yang tidak dapat tercapai.
Ketidakcapaian tersebut menjadi semangat untuk
memperbaiki kinerja di masa mendatang.
Selama tahun 2019, Direksi telah berhasil meraih berbagai
pencapaian yang membanggakan. Meskipun demikian,
juga terdapat beberapa hal yang tidak dapat tercapai.
Ketidakcapaian tersebut menjadi semangat untuk
memperbaiki kinerja di masa mendatang.
Dalam kondisi yang relatif menantang tersebut, inflasi dapat dikendalikan pada tingkat sebesar 2,72% atau merupakan tingkat terendah yang dicapai dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, sehingga turut berkontribusi pada pertumbuhan permintaan domestik. Nilai tukar rupiah terhadap Dolar AS cenderung menguat atau mengalami apresiasi 3,9% dibandingkan dengan yang diasumsikan dalam APBN 2019. Hal ini seiring dengan terjaganya cadangan devisa nasional serta masuknya aliran modal asing ke dalam negeri akibat perbaikan credit rating Indonesia sebagai wujud kepercayaan investor terhadap perekonomian Indonesia.
Pemerintah Indonesia telah memformulasikan berbagai kebijakan, meliputi pengenalan beberapa paket kebijakan ekonomi, koordinasi kebijakan dengan Bank Indonesia, menjaga stabilitas, dan pemberian insentif pada dunia usaha, serta pembangunan infrastuktur. Secara langsung situasi tersebut memang tidak mempengaruhi kinerja keuangan Perseroan, mengingat penjualan produksi sepenuhnya untuk kebutuhan dalam Kawasan Kaltim Industrial Estate dan PT Pupuk Kaltim.
Dalam kondisi yang relatif menantang tersebut, inflasi dapat dikendalikan pada tingkat sebesar 2,72% atau merupakan tingkat terendah yang dicapai dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, sehingga turut berkontribusi pada pertumbuhan permintaan domestik. Nilai tukar rupiah terhadap Dolar AS cenderung menguat atau mengalami apresiasi 3,9% dibandingkan dengan yang diasumsikan dalam APBN 2019. Hal ini seiring dengan terjaganya cadangan devisa nasional serta masuknya aliran modal asing ke dalam negeri akibat perbaikan credit rating Indonesia sebagai wujud kepercayaan investor terhadap perekonomian Indonesia.
Pemerintah Indonesia telah memformulasikan berbagai kebijakan, meliputi pengenalan beberapa paket kebijakan ekonomi, koordinasi kebijakan dengan Bank Indonesia, menjaga stabilitas, dan pemberian insentif pada dunia usaha, serta pembangunan infrastuktur. Secara langsung situasi tersebut memang tidak mempengaruhi kinerja keuangan Perseroan, mengingat penjualan produksi sepenuhnya untuk kebutuhan dalam Kawasan Kaltim Industrial Estate dan PT Pupuk Kaltim.
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
Namun demikian Perseroan tetap dituntut meningkatkan kemampuan maupun volume produksi. Hal ini untuk menjamin kesinambungan pasokan dan memenuhi kebutuhan konsumen.
KIneRJA OPeRASIOnAL DAn
KeUAnGAn
Selama tahun 2019, Direksi telah berhasil meraih berbagai pencapaian yang membanggakan. Meskipun demikian, juga terdapat beberapa hal yang tidak dapat tercapai. Ketidakcapaian tersebut menjadi semangat untuk memperbaiki kinerja di masa mendatang.
Produksi Listrik
Realisasi produksi listrik hingga Desember 2019 tercapai sebesar 148.877.900 kWh atau sebesar 101,93% dari target sebesar 146.059.200 kWh. Jika dibandingkan dengan tahun 2018, produksi listrik tercatat turun sebesar 1,80%. Pencapaian tersebut dipengaruhi oleh serapan PKT yang sedikit meningkat terkait program turn around Pabrik 2 PKT, TA Boller Batubara 1 dan 2 dan shutdown Pabrik 4 PKT. Sedangkan Realisasi penjualan listrik hingga Desember
Namun demikian Perseroan tetap dituntut meningkatkan kemampuan maupun volume produksi. Hal ini untuk menjamin kesinambungan pasokan dan memenuhi kebutuhan konsumen.
KIneRJA OPeRASIOnAL DAn
KeUAnGAn
Selama tahun 2019, Direksi telah berhasil meraih berbagai pencapaian yang membanggakan. Meskipun demikian, juga terdapat beberapa hal yang tidak dapat tercapai. Ketidakcapaian tersebut menjadi semangat untuk memperbaiki kinerja di masa mendatang.
Produksi Listrik
Realisasi produksi listrik hingga Desember 2019 tercapai sebesar 148.877.900 kWh atau sebesar 101,93% dari target sebesar 146.059.200 kWh. Jika dibandingkan dengan tahun 2018, produksi listrik tercatat turun sebesar 1,80%. Pencapaian tersebut dipengaruhi oleh serapan PKT yang sedikit meningkat terkait program turn around Pabrik 2 PKT, TA Boller Batubara 1 dan 2 dan shutdown Pabrik 4 PKT. Sedangkan Realisasi penjualan listrik hingga Desember
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
2019 sebesar 139.433.722 kWh atau 103,69% dari RKAP 2019 sebesar 134.467.200 kWh
Produksi Steam
Realisasi produksi steam hingga akhir tahun 2019 mencapai 531.774 ton atau sebesar 108,75% dari RKAP 2019 yang sebesar 488.981 ton. Jika dibandingkan dengan tahun 2018, produksi steam tercatat turun sebesar 3,13%. Pencapaian produksi steam di sepanjang 2019 dipengaruhi oleh shutdown pabrik 4, WHB Pabrik 2 dan Boiler Batubara PKT sehingga kebutuhan steam PKT meningkat. Sedangkan Realisasi penjualan steam di 2019 adalah 531.774 ton atau 108,75% dari target 488.981 ton
Produksi nitrogen
Realisasi produksi nitrogen sampai dengan Desember 2019 sebesar 4.375.661 Nm3 atau sebesar 110,77% dari RKAP 2019 sebesar 3.950.057 Nm3. Jika dibandingkan dengan 2018, produksi nitrogen tercatat mengalami kenaikan sebesar 3,86%. Pencapaian ini dipengaruhi oleh PKT melakukan TA Pabrik 2 dan 5 PKT sehingga permintaan nitrogen meningkat. Sedangkan Realisasi penjualan nitrogen hingga Desember 2019 adalah 6.151.940 Nm3 atau 140,97% dari RKAP 2019 sebesar 4.364.057 Nm3.
Jasa Integrasi Listrik
Realisasi pemanfaatan jasa integrasi listrik 2019 tercapai sebesar 210.582.941 kWh atau sebesar 84,23% dari target yang direncanakan sebesar 250.010.400 kWh. Jika dibandingkan dengan kondisi 2018, realisasi pemanfaatan jasa integrase listrik mengalami penurunan sebanyak 12,91%. Kondisi ini disebabkan oleh PKT mengoptimalkan STG-1 dan 2PKT sehingga pabrik 5 dan batu bara PKT tidak disuplai dari integrase unit KDM. Sedangkan Realisasi penjualan jasa integrasi listrik pada 2019 adalah sebesar 210.582.941 kWh atau 84,23% dari target sebesar 250.010.400 kWh
Produksi Demim Water
Realisasi produksi demin water hingga Desember 2018 adalah 589.043 m3 atau 116,53% dari RKAP 2019 yang tercatat sebesar 498.036 m3. Jika dibandingkan dengan 2018, produksi demin water tercatat mengalami penurunan sebesar 1,48%. Realisasi produksi demin
2019 sebesar 139.433.722 kWh atau 103,69% dari RKAP 2019 sebesar 134.467.200 kWh
Produksi Steam
Realisasi produksi steam hingga akhir tahun 2019 mencapai 531.774 ton atau sebesar 108,75% dari RKAP 2019 yang sebesar 488.981 ton. Jika dibandingkan dengan tahun 2018, produksi steam tercatat turun sebesar 3,13%. Pencapaian produksi steam di sepanjang 2019 dipengaruhi oleh shutdown pabrik 4, WHB Pabrik 2 dan Boiler Batubara PKT sehingga kebutuhan steam PKT meningkat. Sedangkan Realisasi penjualan steam di 2019 adalah 531.774 ton atau 108,75% dari target 488.981 ton
Produksi nitrogen
Realisasi produksi nitrogen sampai dengan Desember 2019 sebesar 4.375.661 Nm3 atau sebesar 110,77% dari RKAP 2019 sebesar 3.950.057 Nm3. Jika dibandingkan dengan 2018, produksi nitrogen tercatat mengalami kenaikan sebesar 3,86%. Pencapaian ini dipengaruhi oleh PKT melakukan TA Pabrik 2 dan 5 PKT sehingga permintaan nitrogen meningkat. Sedangkan Realisasi penjualan nitrogen hingga Desember 2019 adalah 6.151.940 Nm3 atau 140,97% dari RKAP 2019 sebesar 4.364.057 Nm3.
Jasa Integrasi Listrik
Realisasi pemanfaatan jasa integrasi listrik 2019 tercapai sebesar 210.582.941 kWh atau sebesar 84,23% dari target yang direncanakan sebesar 250.010.400 kWh. Jika dibandingkan dengan kondisi 2018, realisasi pemanfaatan jasa integrase listrik mengalami penurunan sebanyak 12,91%. Kondisi ini disebabkan oleh PKT mengoptimalkan STG-1 dan 2PKT sehingga pabrik 5 dan batu bara PKT tidak disuplai dari integrase unit KDM. Sedangkan Realisasi penjualan jasa integrasi listrik pada 2019 adalah sebesar 210.582.941 kWh atau 84,23% dari target sebesar 250.010.400 kWh
Produksi Demim Water
Realisasi produksi demin water hingga Desember 2018 adalah 589.043 m3 atau 116,53% dari RKAP 2019 yang tercatat sebesar 498.036 m3. Jika dibandingkan dengan 2018, produksi demin water tercatat mengalami penurunan sebesar 1,48%. Realisasi produksi demin
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
water mampu melampaui target seiring dengan kenaikan konsumsi boiler feed water PKT, kenaikan produksi steam, serta adanya kenaikan pemakaian Demin PT KNI.
Produksi Unit Seawater Reverse Osmosis
(SWRO)
Realisasi produksi SWRO di 2019 adalah 283.269 m3 atau sebesar 86,03% dari RKAP 2019 sebesar 329.280 m3. Namun, jika dibandingkan dengan kondisi 2018, produksi SWRO tercatat mengalami kenaikan sebesar 75,66%. Rendahnya pencapaian target produksi SWRO pada tahun ini disebabkan adanya perbaikan peralatan victaulic clamp, pipa high pressure dan cleaning membrane.
Selain kinerja operasional yang tercatat membaik, KDM juga mencatatkan pencapaian kinerja keuangan yang meningkat. Hampir semua indikator keuangan KDM mengalami peningkatan yang cukup baik dibandingkan tahun sebelumnya.
Hingga akhir tahun 2019, KDM berhasil membukukan peningkatan Laba Bersih Perseroan hingga 19,88%%, yaitu dari Rp71,21 miliar pada tahun 2018 menjadi Rp85,37 miliar tahun 2019. Liabilitas KDM tahun 2019 tercatat sebesar Rp87,77 miliar, turun Rp26,85 miliar atau 23,42% dibanding 2018 yang tercatat sebesar Rp114,62 miliar.
PROSPeK USAhA
Ekonomi Indonesia tahun 2020 diprediksi akan kembali mengalami pertumbuhan yang positif. Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 akan berada pada kisaran 5,1%-5,5% dengan tingkat inflasi yang terjaga pada level 3% (+/-1%). Presiden Joko Widodo yang kembali memimpin untuk periode kedua akan terus mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional, salah satunya dengan pengembangan infrastruktur di berbagai daerah. Kebutuhan Konsumen KDM diprediksi akan terus memperlihatkan pertumbuhan, yang ditandai dengan permintaan yang meningkat signifikan, seiring bertumbuhnya perekonomian. Kondisi ini menciptakan potensi pasar bagi optimalisasi perolehan pendapatan
water mampu melampaui target seiring dengan kenaikan konsumsi boiler feed water PKT, kenaikan produksi steam, serta adanya kenaikan pemakaian Demin PT KNI.
Produksi Unit Seawater Reverse Osmosis
(SWRO)
Realisasi produksi SWRO di 2019 adalah 283.269 m3 atau sebesar 86,03% dari RKAP 2019 sebesar 329.280 m3. Namun, jika dibandingkan dengan kondisi 2018, produksi SWRO tercatat mengalami kenaikan sebesar 75,66%. Rendahnya pencapaian target produksi SWRO pada tahun ini disebabkan adanya perbaikan peralatan victaulic clamp, pipa high pressure dan cleaning membrane.
Selain kinerja operasional yang tercatat membaik, KDM juga mencatatkan pencapaian kinerja keuangan yang meningkat. Hampir semua indikator keuangan KDM mengalami peningkatan yang cukup baik dibandingkan tahun sebelumnya.
Hingga akhir tahun 2019, KDM berhasil membukukan peningkatan Laba Bersih Perseroan hingga 19,88%%, yaitu dari Rp71,21 miliar pada tahun 2018 menjadi Rp85,37 miliar tahun 2019. Liabilitas KDM tahun 2019 tercatat sebesar Rp87,77 miliar, turun Rp26,85 miliar atau 23,42% dibanding 2018 yang tercatat sebesar Rp114,62 miliar.
PROSPeK USAhA
Ekonomi Indonesia tahun 2020 diprediksi akan kembali mengalami pertumbuhan yang positif. Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 akan berada pada kisaran 5,1%-5,5% dengan tingkat inflasi yang terjaga pada level 3% (+/-1%). Presiden Joko Widodo yang kembali memimpin untuk periode kedua akan terus mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional, salah satunya dengan pengembangan infrastruktur di berbagai daerah. Kebutuhan Konsumen KDM diprediksi akan terus memperlihatkan pertumbuhan, yang ditandai dengan permintaan yang meningkat signifikan, seiring bertumbuhnya perekonomian. Kondisi ini menciptakan potensi pasar bagi optimalisasi perolehan pendapatan
Lapor an Manajemen Manag ement R epor t
pada tahun- tahun mendatang.
Dengan tetap memperhatikan perubahan yang terjadi, KDM tetap beroperasi sesuai inisiatif strategis yang telah dirumuskan dalam mencapai target yang ditetapkan dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP)
PeneRAPAn TATA KeLOLA
PeRUSAhAAn YAnG BAIK
KDM meyakini bahwa perusahaan dapat tumbuh besar karena adanya kepercayaan yang tinggi dari seluruh stakeholder. Oleh karena itu, KDM selalu berkomitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan perusahaan secara baik, menjalankan kegiatan usaha dengan cara yang dapat dipertanggung-jawabkan yang mencerminkan perhatian kepada seluruh Stakeholders.
Untuk mendukung hal tersebut, Perseroan perlu untuk merumuskan dan menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan perusahaan yang baik (Prinsip GCG). Penerapan prinsip-prinsip GCG sangat diperlukan, agar Perseroan dapat bertahan dan tangguh dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Pada tahun 2019, fokus penerapan GCG di KDM disesuaikan dengan fase Good Governed Company sesuai dengan roadmap GCG yang telah ditetapkan. Pada fase ini, KDM melakukan tahapan-tahapan sebagai berikut
:
a. Penguatan Budaya Perusahaan b. Penyebarluasan informasi WBS c. Penyempurnaan SOP unit bisnis
Selama tahun 2019, KDM melakukan implementasi GCG dengan berbagai bentuk program, antara lain : • Pemetaan praktik GCG dan dokumen penilaian
GCG
• Melakukan reviu terhadap dokumen pedoman GCG serta melengkapi dokumen – dokumen Pedoman GCG
• Melakukan diseminasi dan sosialisasi pedoman perilaku
pada tahun- tahun mendatang.
Dengan tetap memperhatikan perubahan yang terjadi, KDM tetap beroperasi sesuai inisiatif strategis yang telah dirumuskan dalam mencapai target yang ditetapkan dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP)
PeneRAPAn TATA KeLOLA
PeRUSAhAAn YAnG BAIK
KDM meyakini bahwa perusahaan dapat tumbuh besar karena adanya kepercayaan yang tinggi dari seluruh stakeholder. Oleh karena itu, KDM selalu berkomitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan perusahaan secara baik, menjalankan kegiatan usaha dengan cara yang dapat dipertanggung-jawabkan yang mencerminkan perhatian kepada seluruh Stakeholders.
Untuk mendukung hal tersebut, Perseroan perlu untuk merumuskan dan menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan perusahaan yang baik (Prinsip GCG). Penerapan prinsip-prinsip GCG sangat diperlukan, agar Perseroan dapat bertahan dan tangguh dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Pada tahun 2019, fokus penerapan GCG di KDM disesuaikan dengan fase Good Governed Company sesuai dengan roadmap GCG yang telah ditetapkan. Pada fase ini, KDM melakukan tahapan-tahapan sebagai berikut
:
a. Penguatan Budaya Perusahaan b. Penyebarluasan informasi WBS c. Penyempurnaan SOP unit bisnis
Selama tahun 2019, KDM melakukan implementasi GCG dengan berbagai bentuk program, antara lain : • Pemetaan praktik GCG dan dokumen penilaian
GCG
• Melakukan reviu terhadap dokumen pedoman GCG serta melengkapi dokumen – dokumen Pedoman GCG
• Melakukan diseminasi dan sosialisasi pedoman perilaku