• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N NOMOR : 196/PID/2014/PT-MDN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N NOMOR : 196/PID/2014/PT-MDN."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili

perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan

seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa :

N a m a

:

MUKHTAR AR;

Tempat lahir

: Kwala Gebang;

Umur/tanggal lahir : 62 Tahun/ 31 Desember 1951;

Jenis kelamin

: Laki-laki;

Kebangsaan

: Indonesia;

Tempat tinggal

: Dusun I Desa Kwala Serapuh, Kecamatan Tanjung

Pura, Kabupaten Langkat;

A g a m a

: Islam;

P e k e r j a a n

: Nelayan;

Terdakwa pernah ditahan oleh :

- Penyidik dalam Rumah Tahanan Polres Langkat di Stabat, sejak

tanggal 12 Pebruari 2013 sampai dengan tanggal 03 Maret 2013;

- Ditangguhkan penahanannya oleh Penyidik sejak tanggal 22 Pebruari

2013;

Pengadilan Tinggi tersebut;

Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan

tanggal 29 April nomor 196/PID/2014/PT.MDN serta berkas perkara Pengadilan

Negeri Medan nomor 538/Pid.B/2013/PN-Stb, dan surat - surat yang

bersangkutan dengan perkara tersebut;

Membaca, surat dakwaan dari Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Medan

tertanggal 24 September 2013 nomor.reg.perkara : PDM-156/STABAT/09/2013,

yang berbunyi sebagai berikut :

(2)

PERTAMA

Bahwa terdakwa MUKHTAR AR bersama-sama dengan SALAMUDDIN Alias ALAM, ABD MALIKI Alias ILIK, UMAR Alias UMAI dan MUKHLISIN (DPO), pada hari Minggu tanggal 5 Agustus 2012 sekira pukul 13.15 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Agustus 2012 atau dalam tahun 2012, bertempat di Perairan Kwala Serapuh Kec.Gebang Kab.Langkat atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Langkat di Stabat, turut serta melakukan didalam wilayah perairan Indonesia dengan menggunakan sebuah kapal atau perahu melakukan perbuatan kekerasan terhadap kapal (perahu) lainnya atau terhadap orang atau barang yang terdapat diatasnya, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Pada hari Minggu tanggal 5 Agustus 2012 sekira pukul 06.00 WIB, Saksi Nakhoda JOHAN Alias AYONG bersama dengan Saksi ZULKIFLI Alias IJUN, Saksi SAHNIJAR, RAHMAD Alias PANJUL, dan SAHIRIN pergi melaut dengan menggunakan KM Bintang Surya I bersama-sama dengan KM Bintang Surya II yang dinakhodai IRWANSYAH tanpa ABK menuju perairan Kwala Serapuh Kab.Langkat, selanjutnya setibanya Perairan Kwala Serapuh Kec.Gebang Kab.Langkat, sekitar 7 myl, 8 myl dari bibir pantai, sekira pukul 13.00 WIB ketika para Saksi sedang menangkap Ikan Teri, 3 (tiga) unit perahu mendekati KM Bintang Surya I, dimana perahu tersebut ditumpangi oleh terdakwa bersama-sama dengan SALAMUDDIN Alias ALAM, ABD MALIKI Alias ILIK, UMAR Alias UMAI dan MUKHLISIN, lalu ALAM naik keatas KM Bintang Surya I dari arah buritan, sedangkan terdakwa bersama dengan ILIK dan 3 (tiga) orang lainnya naik dari arah depan, kemudian terdakwa menanyakan kepada nakhoda JOHAN Alias AYONG “ Di Air berapa kalian narik”, kemudian dijawab oleh Saksi JOHAN Alias AYONG “Kau lihat sendiri di komputer ikan”, karena pada saat itu Saksi dan terdakwa melihat kapal KM Bintang Surya I berada dikedalaman 20 m-21m, terdakwa diam saja, lalu terdakwa menanyakan dokumen kapal, karena Saksi Johan Alias Ayong tidak menghiraukannya terdakwa berkata “Udah Bawa Keseberang, Tepi”, kemudian ALAM pergi arah depan dan naik ke atas dek sambil melambaikan tangannya dengan maksud untuk memanggil nelayan lain yang sedang melaut untuk naik keatas kapal, lalu beberapa orang nelayan naik keatas kapal, sambil ALAM berkata “BOT Mau Kami Bawa Ke Serapuh”, selanjutnya tiba-tiba ILIK mendorong tubuh nakhoda Johan Alias Ayong dengan menggunakan tangannya, dan langsung mengambil alih kemudi kapal, karena merasa takut dan tidak aman lagi akhirnya nakhoda Johan Alias Ayong pindah ke kapal KM Bintang Surya II yang telah merapat ke kapal KM Bintang Surya I, yang diikuti para ABK lainnya ;

Bahwa kemudian terdakwa bersama dengan ALAM dan ILIK serta beberapa orang lainnya membawa KM Bintang Surya I beserta 300 Kg Ikan teri dan 440 Liter serta peralatan penangkapan ikan yang ada didalam kapal ke arah timur menuju Dsn

PENGADILAN TINGGI MEDAN

(3)

Pangkalan Biduk Ds Bubun Kec.Tanjung Pura, lalu SAHNIJAR menghubungi KM Bintang Surya I dengan menggunakan radio dan mengatakan “Bagaimana dengan janji kalian, Janji kalian mau dibawa ke seberang?” dan dijawab oleh terdakwa “Bot mau kami bakar”, karena mendapat jawaban tersebut KM Bintang Surya II memutuskan kembali ke Kwala Gebang Kec.Gebang untuk melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian ;

Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam dalam pasal 439 KUHP jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ;

ATAU KEDUA

Bahwa terdakwa MUKHTAR AR bersama-sama dengan SALAMUDDIN Alias ALAM, ABD MALIKI Alias ILIK, UMAR Alias UMAI dan MUKHLISIN (DPO), pada hari Minggu tanggal 5 Agustus 2012 sekira pukul 13.15 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Agustus 2012 atau dalam tahun 2012, bertempat di Perairan Kwala Serapuh Kec.Gebang Kab.Langkat atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Langkat di Stabat, turut serta melakukan secara melawan hukum memaksa orang lain supaya melakukan , tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan atau perbuatan lain maupun perlakuan yang tidak menyenangkan, atau memakai ancaman kekerasan, sesuatu perbuatan lain maupun perlakuan yang tidak menyenangkan, baik terhadap orang itu sendiri maupun orang lain, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Pada hari Minggu tanggal 5 Agustus 2012 sekira pukul 06.00 WIB, Saksi Nakhoda JOHAN Alias AYONG bersama dengan Saksi ZULKIFLI Alias IJUN, Saksi SAHNIJAR, RAHMAD Alias PANJUL, dan SAHIRIN pergi melaut dengan menggunakan KM Bintang Surya I bersama-sama dengan KM Bintang Surya II yang dinakhodai IRWANSYAH tanpa ABK menuju perairan Kwala Serapuh Kab.Langkat, selanjutnya setibanya Perairan Kwala Serapuh Kec.Gebang Kab.Langkat, sekitar 7 myl - 8 myl dari bibir pantai, sekira pukul 13.00 WIB ketika para Saksi sedang menangkap Ikan Teri, 3 (tiga) unit perahu mendekati KM Bintang Surya I, dimana perahu tersebut ditumpangi oleh terdakwa bersama-sama dengan SALAMUDDIN Alias ALAM, ABD MALIKI Alias ILIK, UMAR Alias UMAI dan MUKHLISIN, lalu ALAM naik keatas KM Bintang Surya I dari arah buritan, sedangkan terdakwa bersama dengan ILIK dan 3 (tiga) orang lainnya naik dari arah depan, kemudian terdakwa menanyakan kepada nakhoda JOHAN Alias AYONG “Di Air berapa kalian narik”, kemudian dijawab oleh Saksi JOHAN Alias AYONG “Kau lihat sendiri di komputer ikan”, karena pada saat itu Saksi dan terdakwa melihat kapal KM Bintang Surya I berada dikedalaman 20m-21m, terdakwa diam saja, lalu terdakwa menanyakan dokumen kapal, karena Saksi Johan Alias Ayong tidak menghiraukannya terdakwa berkata “ Udah Bawa Keseberang, Tepi

PENGADILAN TINGGI MEDAN

(4)

”, kemudian ALAM pergi arah depan dan naik ke atas dek sambil melambaikan tangannya dengan maksud untuk memanggil nelayan lain yang sedang melaut untuk naik keatas kapal, lalu beberapa orang nelayan naik keatas kapal, sambil ALAM berkata “BOT Mau Kami Bawa Ke Serapuh”, selanjutnya tiba-tiba ILIK mendorong tubuh nakhoda Johan Alias Ayong dengan menggunakan tangannya, dan langsung mengambil alih kemudi kapal, karena merasa takut dan tidak aman lagi akhirnya nakhoda Johan Alias Ayong pindah ke kapal KM Bintang Surya II yang telah merapat ke kapal KM Bintang Surya I, yang diikuti para ABK lainnya ;

Bahwa kemudian terdakwa bersama dengan ALAM dan ILIK serta beberapa orang lainnya membawa KM Bintang Surya I beserta 300 Kg Ikan teri dan 440 Liter serta peralatan penangkapan ikan yang ada didalam kapal ke arah timur menuju Dsn Pangkalan Biduk Ds Bubun Kec.Tanjung Pura, lalu SAHNIJAR menghubungi KM Bintang Surya I dengan menggunakan radio dan mengatakan “Bagaimana dengan janji kalian, Janji kalian mau dibawa ke seberang?” dan dijawab oleh terdakwa “Bot mau kami bakar”, karena mendapat jawaban tersebut KM Bintang Surya II memutuskan kembali ke Kwala Gebang Kec.Gebang untuk melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian ;

Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam dalam pasal 335 ayat (1) ke-1 KUHP jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ;

Membaca, surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri

Medan tertanggal 13 Februari 2014 nomor.reg.perkara :

PDM-156-I-STABAT/09/2013, Terdakwa telah dituntut sebagai berikut :

1.

Menyatakan terdakwa MUKHTAR AR telah terbukti bersalah

melakukan tindak pidana ”Turut serta melakukan didalam wilayah perairan

Indonesia dengan menggunakan sebuah kapal atau perahu melakukan

perbuatan kekerasan terhadap kapal (perahu) lainnya atau terhadap orang

atau barang yang terdapat diatasnya”. Sebagaimana diatur dalam Pasal

439 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dalam dakwaan pertama.

2. Menjatuhkan .pidana terhadap terdakwa MUKHTAR AR dengan pidana

penjara selama 1 (satu) Tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam

tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan.

3. Menyatakan Barang Bukti berupa :

- 1 (satu) unit komputer ikan merek KODEN ;

- 1 (satu) unit radio merek ICOM ;

- 1 (satu) berkas Surat-Surat / Dokumen Kapal KM BINTANG SURYA I ;

Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu Saksi GHANDILUKMANA ALIAS

ACIN.

(5)

4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara Rp.1.000,-

(seribu rupiah rupiah).

Membaca, putusan Pengadilan Negeri Stabat tanggal 11 Maret 2014

nomor 538/Pid.B/2013/PN-Stb, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa MUKHTAR AR

telah terbukti secara sah dan

menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ”Turut serta melakukan

didalam wilayah perairan Indonesia dengan menggunakan perahu

melakukan perbuatan kekerasan terhadap kapal lain dan terhadap orang”;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa

MUKHTAR AR oleh karena itu

dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan ;

3. Memerintahkan pidana tersebut tidak perlu dijalankan kecuali kalau

dikemudian hari ada perintah lain dalam putusan hakim, bahwa

terpidana sebelum waktu percobaan selama 1 (satu) tahun berakhir telah

bersalah melakukan sesuatu tindak pidana ;

4. Menetapkan barang bukti berupa :

- 1 (satu) unit komputer ikan merek KODEN;

- 1 (satu) unit radio merek ICOM;

- 1 (satu) berkas Surat-Surat / Dokumen Kapal KM BINTANG SURYA I.

Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu Saksi GHANDILUKMANA ALIAS

ACIN.

5. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 2.000,-

(dua ribu rupiah);

Telah membaca:

1. Akte permintaan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan

Negeri Stabat bahwa pada tanggal 17 Maret 2014, Jaksa Penuntut

Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan

Pengadilan Negeri Stabat tanggal 11 Maret 2014 nomor

538/Pid.B/2013/PN-Stb;

2. Relaas pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh

Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Stabat bahwa pada tanggal

04 April 2014 permintaan banding tersebut telah diberitahukan

kepada Terdakwa;

3. Relaas Pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara yang

dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Stabat masing-masing

tanggal 22 April 2014 ditujukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan

PENGADILAN TINGGI MEDAN

(6)

Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara tersebut selama 7

(tujuh) hari sebelum pengiriman berkas perkara ke pengadilan

tinggi.

Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Jaksa Penuntut Umum

telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara serta syarat-syarat

yang ditentukan dalam undang-undang, oleh karena itu permohonan banding

tersebut secara formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa ternyata Jaksa Penuntut Umum tidak mengajukan

memori banding, sehingga tidak diketahui apa yang menjadi keberatan dari

Jaksa Penuntut Umum mengajukan permintaan banding tersebut;

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi

memeriksa dan meneliti dengan seksama berkas perkara beserta turunan resmi

putusan Pengadilan Negeri Stabat tanggal 11 Maret 2014 nomor

538/Pid.B/2013/PN-Stb, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa

pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari

putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan kesalahan

Terdakwa atas dakwaan Kesatu yaitu melanggar pasal 439 KUHPidana Jo

Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHPidana telah tepat dan benar, oleh karenanya

Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan

hukumnya sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas maka

putusan Pengadilan Negeri Stabat tanggal 11 Maret 2014 nomor

538/Pid.B/2013/PN-Stb, yang dimintakan banding tersebut harus dikuatkan;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah

dan dijatuhi pidana maka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya

perkara dalam tingkat banding;

Mengingat, pasal 439 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPJo Pasal

14 a KUHP, Undang-Undang No.8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta Peraturan

Perundang - undangan lain yang bersangkutan:

MENGADILI :

- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum tersebut;

- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri

Stabat tanggal 11 Maret 2014

nomor 538/Pid.B/2013/PN-Stb, yang dimintakan banding tersebut;

(7)

- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.

2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);

Demikian diputus dalam musyawarah Majelis Hakim PengadilanTinggi

Medan pada hari

Senin tanggal

9 Juni 2014 oleh kami H. MACHMUD

RACHIMI, SH.MH., Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, selaku Hakim Ketua

Majelis, DAHLIA BRAHMANA, SH.MH. dan KAREL TUPPU, SH.MH. para

Hakim Anggota yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini, dan

putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari

Selasa tanggal

10 Juni 2014 oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri oleh

Hakim-Hakim Anggota, serta FARIDA MALEM, SH. Panitera Pengganti pada

Pengadilan Tinggi Medan tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum maupun

Terdakwa.

HAKIM ANGGOTA,

KETUA MAJELIS,

ttd ttd

ttd

ttd

1. DAHLIA BRAHMANA, SH.MH.

H. MACHMUD RACHIMI, SH.MH.

ttd

ttd

2. KAREL TUPPU, SH.MH.

PANITERA PENGGANTI,

ttd

ttd

FARIDA MALEM, SH.

Referensi

Dokumen terkait

---Bahwa GAMSIR MANIK pada hari Sabtu tanggal 18 Oktober 2008 sampai dengan diketahui pada hari Selasa tanggal 31 Mei 2011 sekira pukul 14.00 wib atau pada waktu

Bahwa pada hari Minggu tanggal 27 Februari 2011 sekira pukul 14.00 WIB, saksi Suherman, saksi Siswoyo, saksi Heryadi dan saksi Muslim Buchari (keempatnya petugas

--- Bahwa selanjutnya pada hari Kamis tanggal 15 Desember 2011 sekira pukul 05.00 Wib terdakwa dan YUDI (DPO) pulang kerumah sedangkan RAHMAD TIO RITONGA masi berada

Bahwa pada hari Rabu tanggal 4 September 2013 pukul 07.00 wib saksi MARIA SOFIANA BR PINEM SE ALS MAMAK DEBBY (yang merupakan istri sah dari terdakwa GANI SEMBIRING ALIAS

--- Bahwa ia terdakwa IBEZARO GEA Alias AMA GUSU pada hari Sabtu tanggal 01 Oktober 2011, sekira pukul 18.00 WIB atau setidak- tidaknya pada suatu waktu lain dalam

---- Pada hari Sabtu tanggal 10 September 2011 sekira pukul 19.00 Wib, sesuai informasi yang diperoleh dari masyarakat bahwa di Penginapan ALS Ina Ira ada

Yusuf Supriono pada hari senin tanggal 23 Juli 2012 sekira pukul 19.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Juli tahun 2012 bertempat di kantor Kanwil

Kemudian sekira pukul 10.00 Wib terdakwa Budiman bersama massa sekitar 50 (lima puluh) orang anggota SPI Padang Mahondang datang dengan membawa alat berupa parang