PEI MA
' :1 r s T E
n
F.{KA
Ie-
t
pxirtTxfr
i
J,1-
v A K I
r
A L('
P E s {A
Herlin* Latip*
Surl,
}iCAruC
AT\ ! }A\
I X ! PLE. I\ If
\-I"\S
E qE:iT E,\EE}ilN{;{_}NI'R(}L,4I\
;tJE&€*i,ru
Ef
AglLs;4&lSSPAffiA
PT 3'fiL,KCF&''gKANLIATtrt,
*XE&F-ffi.{
t,_,i
! :;*
:t ;, t: ii : t t tsls
.h,N EHSt€]itB,,,'E,a,Fi{ !'81.i4.}-ql;18":i"ti F,Fltr}Fr,6}-q P''g{}-a',{}}B $}.4[]'.q{1'," A5{A
itil.:;i'iJi,:1.".,:-iil.,it.,iXl-.
' l. ,1ir i :
1:r;l'il{.
i-.,; ;lY,n l
tu:ll;
litr
;iitcii;"tX{NC*
{,AHAF{
tr},qTA T}flRHOTE,LAN
T,AD,{ *{{}TE
X, N*AM
AN
{}[ K{}TA *gNGK{-iLt]
Su*uur*i
s',
rBI E,K5Fg,l{trMEN'rA[- Fj#trCg {}F LIFT
{ttf
d}F',,'Attrl;mt-sAvAP
i; E FiAl&-'Ag U E) A g{
A
FA&,'{ $f}Ei1'
t
G{}e f,Flfl,1
T { r N N E E-Arasfi-1, F ts s p rs *, ttttI
\i tt
Ir
I
0Qr*
KIP
W
Kata
Pengantar
Assal amu'
alaikum l{arahmatull
ahi
Wab ar akatuhPuji
dan syukur
atas kehadirat
Allah
SWT,
karena
atas
Rahmat
danHidayahNya, Jurnal
Ilmiah
Volume
4Nomor
2
BulanApril
Tahun 2012ini
dapat diterbitkan.Jumal
Ilmiah
ini
bernamaTelematik yang
berarti
?eknik
ELEkiro,
teknik
inforMATrka,
slstem informasi
danlfomputer
akuntansiyang
diterbitkan oleh FakultasTeknik
Universitas Muhammadiyah Bengkulu.o
Dengan
diterbitkannya Jurnal
Ilmiah Telematik-ini
diharapkan
dapatbermanfaat
dalam
perkembanganIlmu
PengetahuandanTeknologi.
Berkenaan dengan harapan tersebut kepada'parapeneliti produktif
dan staf
pengajar yangmemiliki
hasil-hasil penelitian
untuk
dapat kiranya
mengirimkan
naskah ringkasannyauntuk dimuat
padaJumal
Ilmiah
Telematik
ini
denganmengikuti
ketentuan sebagaimana yang telah ditetapkan oleh
pihak
dewan redaksi.Akhirnya tak lupa kami
mengucapkan banyakterima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu penerbitan JumalIlmiah
Telematikini.
Wasalamu'
alaikum Warahmatullahi
WobarakatuhBengkulu,
Apil2012
Dewan Redaksi
Sebagai rn"a,"
r"I;iapat
memberikansumbangan terhadap perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Misi
nanar menvumbangkan dan menyebarkan berupa Hasil penelitian (research) Maupun hasil kajian,
vqve"'
-
pendapat dan pemikiran dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pelindung / Penasehat
Dr. H. Khairil, M.Pd
(Rektor Universitas Muhammadiyah Bengkulu)
Penanggung Jawab
Ir. Yukiman Armadi, M.Si
(Dekan Fakultas Teknik)
i
Penyunting Ahli Dr. Bahrin, M.Si
lr.Z.Hartawan, MM, DM
Pimpinan Redaksi SastiaH. Wibowo, S.Kom, M.Kom
Sekretaris Redaksi Yulia Darmi, S.Kom, M.Kom
Staf Redaksi
Diana, S.Kom
Distribusi dan Pemasaran Dedy Abdullah, ST
Penerbit
Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Alamat Redaksi
Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Jl. Bali Po. Box 1i8 Bengkulu T elp. 07 3 6-22'1 65, F ax. O7 36-26 1
6l
Email : jurnalilmiahtelematik@gpail.com
Frekuensi Terbit
DAFTAR
ISI
SISTEM PAKAR PENDIAGNOSA PENYAKIT ALOPESIA PADA MANUSIA
Hertina LatiPa, Sari
PEMNCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
PENGONTROLAN MANAJEMEN IP ADDRESS PADA PT TELKOM KANDATEL RIDAR
Ewilsmardah
SISTEM INFORMASI PENJUALAN SEPEDA MOTOR PADA CV.
ASIA MOTOR KABUPATEN REJANG LEBONG
Leni Natalh
Atlita
t
PENGOLAHAN DATA PERHOTELAN PADA HOTEL IDAMAN DI KOTA BENGKULU
Suwami
STUDI EKSPEF.IMENTAL FORCE OF LIFT
lil
AF AtR FOILSAYAP PESAWAT UDARA PADA OPEN LOOP WIND TUNNEL
l,ngky PusPawan
983
-
989990
-
10021003
-
10101011 -1016
1017
*
1024l0i7
Telematik: Vol4' No 2' APril2012
STUDIEKSPERIMENTALF2RCEoFLITT/r.IoFAIRF0ILSAYAP
D T VU ^
PBSAWAT TIDARA
PA.DAOPEN
LOOP WIND TLINNEL
Oleh
:AngkY
PusPawanABSTRAC
Flighttechnologlgoonalongwithbeen_evelopedattheheight
requirement.
For
,,*o*f,1n,
on
transporlation
plane
To
'seftle'high
speed'plane
can utilize
sweeps
,rgl,
or
utili-es
airfoii
superc-ritical'
To
settle
haulage oroblem is even
greatei
thereforeplane
"in
'on
result
lift
style(orce
of
lift)
one
',h",';;;r;;t,'.
oni
or'foti
isshipedil.i*
on'
cart resultlift
stv*le'Force
of
ltft"experrmeit
tool
is
one testtool
that
is
utilized to
knowpoint
s*le
lift
(forceof titli,'of rne airfoil. Its
worlcrnanshipphase
coverplanning
and
'i;;;;
,i;,ir7oii,
ptirins
and"ciesignof
duriukanand
airibii's
botster then
onT*'i"tiirrfiLal
phaLs,,yir*
asawiale
cafficieii's
quiztual
lift-Experiment
did
by
make
*or-,
,orliobles
offrequency
(Hz)
from
wind
tunnel
which
is
ts
ir,
li,S
Hr,
20 Hz,
22,5Hz
anc] 25-Hz.After
do
experiment andcountting
to
examination
data,
therefore acquire-d
Fispoint'
To
assessFt
loUri
or,
_iolled
out supremeonfrequency
25 Hz asbig
as 6,86 N.iryrrrd,
:Airfoil,
Designate Style,Force
ofLtft
PENDAHULUAN
Latar
Belakang
Teknologi penerbangan terus dikembangkan seiring dengan meningkatnya kebutuhan. Sebagai
contoh,
pada pesawat transportasi,dibutuhkan
penerbangan dengan kecepatany*g
f"Uifi tinggi,
day*aangkut yong
lebih
besar,tetapi
biayaop.i*ionuf
yu.g
f"Uifi
murah.
Saiah satu aspekuntuk
mencapaihal
itu
semua adalahaerodinamika
pesawat,Untuk
mengatasi kecepatantinggi,
pesawat bisamenggunakan
sudut sweep
atau ,.r.rrggitukut,
oilfuil
superl<ritikai'
Untuk
mengatasi
masatah
daya angkut
lebii-besar,
maka pesawat mampu
bisamenghasilkan gaya angkat
(ltft)
yanglebih
besar'sebuah
oir\otiua"iuii""tot
ramping yang mampu
menghasilkanlebih
mengangkat secarasignifikan
Aerodynamic
lift-'TqPyu
terkait
{e1gan.salap
pesawat,
meskipun
ul!r.u, iuga
dihasilkan
ol"h
bulit
g-baling
'
baling-baling
helikopter,
kemuii, 6"1ury*l
Sedangkan
arti. umurn
dari
kata
"angkat"menunjukkan bafrwa mengangkat
meneitang
gravitasi
dapatmengangtat
segala arah.daya
angkatmungkin
juga
sepenuhnyake
bawah dalam beberapa manuver"t
oUu,i[
Melalui ekslerimen irri,
p.t"]tUuoguo,itu,
p*dap"rr.rtis
sayap pada merancang suatu berlombamobil'
alat
eksperimen untuk mengetahuibesar
gayaangkat-6rrtt
of ttft)
yang
di
hasilkan
dari
sebuah sayap)4
atau airfoil..
TINJAUAFI
PUSTAKA
Persamaan
Bernoulli
1018 Telemutik : ltot 4' No 2' APril 2012
Bila fluida
yang
tidak
dapat dimampatkanmengalir
sepanjang pembuluheliran
yang
penampanglintangnya
tidak
sama besar, maka, kecepatannya akan;";;,
iaiiu,
dapat
bertambah
atau
berkurang.
Karena
itu
tentu ada
gayaffiffi'iang
uetce4aterhadapnya,
dan
ini
berarti
bahwa tekanan
sepanjangHffi.,t
aliian itu
berubah, walaupun ketinggiannyatidak
berubah.Untuk
dua"ffi;;r;
ketinggiannya berbeda, perbedaan tekanantidak
hanya bergantung padaffi;ffi
ting;i
permukaan, tetapi
juga
pada
perbedaanantara
kecepatan dimasing
-
masingtitik
tersebut'Hukum
Bernottlli untuk
suatualiran
padaketinggian yang
sama (artinyaaliran tersebut
tidak mengalir ke
tempat
yang
lebih_rendahatau
tinggi
secara.i,rifmi
Dapat diartikan
secaraApabila aliran
udqa
mengalami
perubahani|""piO"',
tekanan udaradi
aliran
tersebutjuga
berubah.Misalnya
ada duatitik
rcp.ttiditunjukanpadagambarl,I:*:t={t9,:y*l"i*;
A * 1o","* ffitr1 : P2 +ieu!+ oon2 I + lpvr-+ Bh1A .^+
I E,E.dv I lErdsvl lE''e, I lwfrl hd@l
Dimana:
Pt Pt
V,2 P2
Pz V,,
sEn@-tuil.nudt'ld
Gambar 1. Perbedaan tekanan udara antara permukaan
Dapat ditulis secara matematis sebagai berikut :
P1
+lo
JJ
=
Ft*f,n
rvr'...
..."'
(1):
Tekanan pada titik 1 (N/m1:
Massa jenis fluida(kglm')-:
Kecepatan pada titkI
(m/s'):
Tekanan pida titik Z CN/ry1-
L{assa jenis IIuida(kg/.')
^:
Kecepatan pada titk 2 (m/s')Titik
,
m"milik
kecepatan yanglebih
tinggi
datipadatitik
1 karenatitik2
memiliki
luas penampang yang lebihkecil
daripadatitik
1.Hukum Bernoulli
menjelaskan bahwa
perbedaantekanan
udara
antara permukaan atas dan bawah sayap yang menghasilkanlift
tersebfi
disebabkan oleh perbedaan kecepatan antara permukaan atas dan permukarm bawah sayap, (akibat gaya gravitasi) dari pesa'wat.Ketika fluida mengalir relatif
terhadapbenda
padat,tubuh
menghalangialiran,
menyebabkan beberapacairan untuk
mengubah kecepatandan
arah agarmengalir
ke
seluruh
pennukaan.
Sifat buruk tubuh
padal- menyebabkan arus bergeraklebih
dekat bersama-samadi
beberapa tempat, dan selanjutnya terpisah daiamdiri
oranglain.
Ketika
fluida
mengalirmelewati
2-Dairfoil
melengkung di sudutnol
serangan, yang permukaan atasmemiliki
luas lebih besar (yaitu,wilayah
pedalaman
dari
atirfoit clari
permukaan
yang
lebih
ren<lah.
asimetri
ini
menyebabkan
arus dalam cairan mengalir
atas permukuum atasuntuk
bergerak lebih dekat bersarna-sama daripada arusdi
permukaan yang lebih1019
Telematik: Vol4' No 2' APril20l2
Sebagai kOnsekuensi
dari
konservasi massa' daerah berkurang antara arusatashasilataspermtrkaanclalamkecepatanlebihtinggidariyangdiatas
oermukaan
yang
lebih
rendah.
Thestreimtube
atas adalah tergencetdi
daerah'1,;A,rnsmenjelangketebalanmaksimumairfoil'menyebabkanterjadikecepatan
*ltrilr*
menj elang keteba.lan]nal<simum'Sesuai
a"rrg;n prinsip
Bemoulli'
t t*3
fluida
bergerak
lebih
cepat tekananyang
tebih ..nduh,
ban
di
mana
fluida
bergerak lambat
tekanan
lebih
besar.
Fluida
bergerak cepatdi
permukaan atas, terutama dekattepi
terkenruka'dariatasp"'*.,t.u*lebihr"ndahsehinggat"k*T.Ra{aRentrutaanataslebih
rendah dari tekanan pada
permuk?al
yan;lebih
rendah' Perbedaan tekanan antarai,r#;
hasil vanglebih
rendah dan atasdi
lift'
Llft,
(gayaangkat) merupakaniu**
gaya dan we.ight' dan dihasilkan olehefek
dinamis
dari
;;;; ;*g
beraksi
padu
iiifol,
.aan beraksitegak lums
pada aruhaliranangin
;;il"l ,iit*
of
tii
darioi'qoit'
Suatufluida
vang
mengalir
melewati p"rmutcaan
bodi
memberilan
setruah
gaya psmukaan.
di
atasnya'Angkat
didefinisikan
sebagai komponendari
gaya ,vang tegaklunts
ke
arah yangberlawanan arah
aliran
ini
berlawunuol"ng
i
a'oi
kekuatan' yangdidefinisikan
sebagai komponen
J*i
guyu permukaan paralel den-gan arahaliran'
Alat
yang
;;;;;f'"
u*tuk
*eng"kt"
Gcepatan
udara disebut
Pipapitot-Static
(pitot
4rot7"
Tube).
nipa
fitoi
ad1lah sebuahpipayang
konstn-rksi ruangaannyaterbagi
",*
a*'baqian-^Pipa
tekan
ini
kemudian
dihubungkan dengin ruang tekan Qtressure chamber'';'Berdasarkan
teori
serta
persamaan
Bemotlli
a'litan rtdara
pipa
pitot-statiedidapatkan:
rr+|r
rEt'
=
F
ztf,l
rvr'=
konstan.2.2
Dimana:
Y
:
Kecepatan fluida (m/s)P
1
= Tekanan dinamis 1(Pa)P2 :
Tekanan dinamis 2(Pa)p
:
Massa jenis fluida (kg/m3)Proses
TerbentuknYa
GaYaAngkat
Gambar
Z.
m"*p"rlihadlan
prosesterbent*knya
gaya angkatdari
suatt-tairfoil,setelah
inendapatkan dorongan dari angin'StudiEksperimentalForceolLifitFlofAirFoilsayapPesawatLldaraPadaopenLooplyindTunnel
' Vol 4, No 2, APril 2012
Gambar 2. Proses terbeniuknya gaya angkat
Berikut
ini
adalah proses terbentuknya gaya angkat:""';*- atir*
udaramengalir meialui
airfoil
terpecah dua mergadialiran
di
atas'
;;bawah
permukaanairfoil.,
yang mana trisa dijelaskanmelalui
gambar di atas.Di
trailing
edge kedua aliran bersatulagi'
Data-ngnya kedua a-liran tersebttt, maka akan terbentuk- suatlt pusaran yang disebut
starting
vortex, dengan arah putaran berlawanan arah putarjarum
jam.
t'
k*".,u
momentum
putar awai aliraii
adalahnol,
maka menurut hukum
k-ekekalan
momentum, harus
timbul
plfsaranyang
melawan arah
putarstarting
vortex
ini.
Pusaran
ini
berputar
searah putaran
jarum
jam
mengelilingi airJbil
dan dinamakan bound vortex.Stariing
vortex akan bergeser ke belakang karena gerak majupesawat-Akibat
aCanya
boundvortex
ini,
aliran
di
atas permukaan akan mendapattambahan
kecepatan,dan aliran
di
bawah permukaan
akan
mendapatpengurangan kecePatan.
k*.ttu
tcrjadi
perbedaan
kecepata-nitulah.
sesua-idengan
hokumBernoulli,
timbul
gayayangarahnya ke atas dan disebutlift
(gaya angkat).Delinisi
airJbil
Airfoit
adalah bagian/potonganmelintang
sayap pesawatudara.
Geometriaffiit
memiliki
pengaruh besar terhadap
karakteristik
aerodinamika
dengartparameter
penting
berupa CoefisientLift,
dan kemudian akanterkait
denganlift
(gayaangkat yang dihasilkan). Pada tahun 1929, NationalAdvisory
Committeefor
Aeronautics (NACA) memulaikajian
tentangkarakteristik
dariairfoil
serisimetrik
untuk
menemukanbentuk
yangpaling
tepatuntuk tujuan
tertentu.Airfoil
famili
dibentuk rnenurut bidang tertentu yang karakteristiknya telah
diuji
dan
dicatat. Sua-tr-rairfoil terdin
dari:1.
Permukaan atas (Upper Surface)2.
Permukaan bawah (Lowerer Surfoce)3.
],{eancaniber
liiie;
adatah tempat kedudukantitik-titik
arfiara pennukaan atas dandibawah
airfoil
yang
diukur
tegaklurus
terhadap mean camberline
iar sendiri4.
Leading edge;adaiah
titik
paiing
ciepan pada mean comberiine,
biasartya berbentuk lingkaran denganjari-jari
mendekati 0'02cr02l
:
Vol4, No 2, APril 2012t
rt"nto. Kemiringan
garis yang disebut
lift
slope. Pada daerahini
aliran
udarabergerak dengan
mulis
dan masih
menempei padahamper seiuruh
permukaanairfoil.
Dengan bertambah besarnya
o,
aliran udara cenderunguntuk
separasi dari permukaan atasairfoil,
membent,,k r.lukutt besar"dead
air"
di
belakangairfoil'
'puauuiirun."pururi ini,
aiiran udara ber-outar cian sebagian aiiran bergerak ke arah Vu"g|;g1fu*u"an
denganaliranfreestreant
disebut ittga reversedflotu'
Aliran
yang berpisah merupakan efek dari viskositas.Konsekuensi dari perpisahan aliran pada u
tinggi
adalah pengurangan gayaangkat
ataucffisien
tift
dan bertambah besarnya gaya hambatan akibat pressttredig,
kordtsi-ini
aisebut
kondisi
stall.
Harga
maksimum
dari
coefficient
lift
berada pada tepat sebelum
kondisi
stall
yang dilambangkan denganclmax'
clmax*"*pJkul
aspek
paling
penting
dari
performa
airfoil,
karena
meneniukankecepatan
stali
pesiwat
rauru
khususnya saatfasa terbang
kritis
yaitu
terbang trnggal landas dan mendarat seperti gambar 4.Trailing
edge; adalah
titik
paling
belakang
pada meon camber
line
)'ri"iri,adajah
iarukmaksim*m
antara ruean carnherline
dangais
chord
"uns
diukur
tegak lurusterhadap garis chord'
ttiia"t*
i
hi ikne s s );
adalah jarak
antar a permukaan atas dan permukaanirr*rf,
yangdiuliur
tegali lurus terAadap garisclrcrd'
.
.a^r^taimratsepertipadagambar3berikutdibawahini:
dan
dynamic gerak.
j.iti"ggu
dapat disimpulkan bahwa
aerodinamikasuatu
ilmu
yang
mempelajari tentang bergeraknya suatu bendadi
daiamIlmu
gaya udara*.*puk*
lanjutan
dari ilmu
yang lebih tua
yaif'r ilmu
6.
Gambar 3. Airloil
KarakteristikAirPil
Ci"
ieiat
padaairfoit
bergantungpada
koefisien gaya
TgY.y?iX
dihasi[<]i'-riJi--'"r*rt
tersebut.
Koefisien
gaya
angilat
(coffic.ient
ltft)
il;;learrttt
oleh
Aisain
:::1m
cambei'
o*
,o"'fo.";^i:t!::1'.::r
:n^:^i:
Uit""tlf[*""t"f
.,rut,
o.irfoil
bervariasi
secaralinear
dengan sr;dtrt serang
(o,]r: ---- --J^-^
Gambar 4. Skema variasi koefisien gaya anglat oleh sudut serang
Aerodinamika
Aerodinamika
(ilmu
gaya
geruk)berasal
dari
bahasaYunani yaitu
air udaraadalah udara.
st-r.l-i Ekv)erimental Force of Lifr tFtl of Air Foil sayap Pesawal l-Idara Patt-a open Loop wizd Tunne! AnglE PusPawan
Vot 4, No 2, APril20l2
t022
o,va
Serak
air
atau
hidrodinamika
dan
ilmu
gaya gerak udara
ini
eratf;.,il.,rir*ya
clengan beberapailmu
yang
lainn,va.yaitu ilmu
alam
(fisika), ilmu
,*,i
ir"rt,'lmatika),
ilmu
gaya (mekanika),
dan
ilmu
cuaca(meteorogia)
yangt
r.ULrif.un
keterangan- keterangan azasi tentangudara yang
diam
khususnya ,-rrr,*rg"iada
penrbahan- perubahan yangdialami
udarajika
ketinggian bertarnbah.ta,hun
1810
Sir
George
Canlery berpendapatbahwa udara
dipaksameniup
berlawanan dengan
arah gerak
dari
sayap
dalam udara atau fluida
t
*ru*r.
Kemudian
pada
tahun
lS7l,Pranoim
-llenhant
telah
meiakukanoalnU-rut*
airfoil
yang melenglc,rng seperti bentukdari
sayap b'orang. Juga padaiut*
ini
Wenham
yang
pertama-tama
membuat terowongan
angin
yangAg.rrf.t*
dengan tenaga uap. Penyelidikanairfoil
ini
dilanjutkan
oleh
Wreightbiather
denganpengujian kurang
iebih
i50
buahairloii
disamping
meiengkapialat-alat
kemudi untuk
mengemudikan
pesawat
yang
sedang
terbang'Penyelidikan
laanc Newton telah
menemukan gaya-gay3,u.{1a
lTg.melalui
benia
yang
bergerakyaitu
gaya angkat
Atit)
dan hambaldn/(drag).
Pada tahun lg02-1g07-N
WtthelrnKu{ti
(Ierman),
,M.J'.Janhot','al'i
(P-usia),FreCeriek
V/' Launohoster (Inggris) menemukan teoriterjadinya
gayaangkat(lift)
padaairfoil.
Dengan
penemuan-penemuan
pada tahun
di
atas
jelaslah
bahwaaerorjilarnika
lrer-upakturiimu
yaiig
masiir l;aru,dui
i;ukturiaii
suatu pengeteihuanyang
a-bstrakseperti
ilmr-rpasti
dan mekanik
k-arenahingga
kini
penyelielikan-penyelidikan
masih
terus dilakukan.
Aerodinamika
sebenarnyatidak
lain
dari pada suatu yang mempelajan ataumenyeiidiki sitat-silat
udara, reaksi cianakibat-utiUut yang
timbul
dan gcrakan tidara tcrhadap bcnda yangdilalui
olch
iid'araataii
gerakan benda-bendadi
dalam udara tersebut.
Jadi
aerodinamika
berarti
pula pengetahuan ataupenyelidikan
mengenai gerakan-gerakan bendadi
dalam udara dimana pengeriianini
sangat erat hubungannya denganiimu
penerbangan.Adapr-rn
faktor-faktor
yan g mempen garuhr te{ ad i nya A erodinami ka : l.
Temperatur e (srthu udara)2-
Tekananudara? I{ancna{ o- ,rde",
4.
Kerapatan / kepadatan udaraGambar 6. Aliran Aerodinamika
Sayap merupakan suatu permukaan dari
pesawatyangmenerima
kekuatan daya angkat. Syarat utama sayap adalah riapatmenimbulkan
daya angkat. Harga elayaangkat
tergantr-rngdari
keeepatan, bentr-rk sayapdan
leta.knya,serta
lr-tas'Pormukaan sayap termasuk yang
terdapat
didalamnya dan merupakan luas sayap' Bagian kanan dan bagiankiri
sayap disebut setengah sayap.Stildi Eksperimental Force OJ Lift tFtl aJ Air Foil Sayap Pesawat lldara Pada Open Loop Wirtd Turutel
Anglv Puspawan
'elematik
:
Yol 4' No 2' APril 2012 tuzSpembentukan
kekuatan
daya
angkat
masih
merupakan rahasia
karenabeh:-rn ditemukan rnan,.tsia claiaqr jangka '...,akt'"t }'ang cnkup lar::a.
Itleskipun
surlahada pesawat
dan orang
sudah
mulai
terbang,
tetapi belum dapat
dijelaskan mengenai pembentukandaya angkat.
Baru
pada
tanggal 15 November
1905, seo.arrg4lili iiiaieiiiiiiika
uiii.uk pe-riiuiiu kaliny'u dapai iircrijciaskair peiiil;eniukai-rdaya angk_at adalah sirkulasi kecepayan rlari ants yang menyebabkan sl.ib body.
Untuk
mendapatkan
gaya angkat
kita
harus
menemukan
permukaansirkulasi.
Untuk
mendapatkansirkulasi, maka
airJoil
harus
mengaiir
dan tidak
terjadi pemisahan. Sirkulasi akan
timbul
padaairfoil
dan harga ujungtrailing
yang tajam memberikantitik
pemisahan dari arus.Cara utama dalam eksperimen aerodinamika adalah dengan menggunakan terowongan
angin. Ada
terowangan
angin
magnetis
yang
ciapat menghasiikan kecapatanjauhlebih
besardari
keeepatan suaia. Teror.r.'onga.nangin
dapat dibagi menurut 3 golongan kecePatan :1.
Terowongan angin untuk kecepatan rendah (V<
iOAm/dttik).
1 1-prnrrrn-oen anrrin lrnlrrlz- lrr'r-enal.:rn cedeno rian ir.lrqnan tinnoi L, i vL ai ii f ilt)s3.
Terowongan
angin
urtuk
kecepatan
tinggi,
transonic, supersonic
dan lrypersonicI(osefirnhenoen Gave (Force
-'-6---of
Baloncel---J -- t_ -- -- 'J
Di
dalam
ilmu
fisika,
gaya atau kakas adalah apapun
yang
dapat menyebabkansebuah
bencia bermassamengalami
percepatan.Gaya memiliki
l^^^- A-- --^l --Li---^ *^-,^^t,^^ l--^^^-^- .,^t-+^- (r^n,^- eI .,--^ A:-.,^^1,^^ UUJ4r Ll<lll Cll4l.l, DLI!ltttsts(r rrrvruP(rN4-rl ULJ(rIaTI vLAt\,rr. Jatud-rr dr JcirB LifBlfilciNAIl
nntuk mengukur gaya
adalahNewton
(dilambangkan
denganN).
BerdasarkanHukum
kedua
Newton,
sebuahbenda
dengan massakonstan
akan
dipercepat seban<iing <iengangaya netto yang
bekerja parianya
oan
berbanding terbaiik
dengan massan)ia.
Kita
mendefinisikan
gayadi
sini
dalam hubungannya dengair percepatanyang
dialami
benda
standaryang
diberikan
ketika
ditempatkan
di
lingkungan sesuai. Sebagai benCa standarkita
menggune.kan (atau agakni,a membayangkan bahwakita
menggunakannya!)silinder platinum yang disimpan
di
International
Bureau
of
l|teights and
Measures dekatParis
dan disebutkilogram
standar.Di
.[isika, gaya adaiah
aksi
alau agenyang
menyebabkarr bencia bermassa bergerak dipercepat.Hal
ini
mungkin dialami
seba.gai angkatan, Coronga-n a.ta:t- gn-y1yr-n. Percepatanbenda
sebanding dengan penjumlahan
vektor
seluruh gaya
yang
beraksi padanya (dikenal sebagai gaya
netto
atau gay a resultan).Ditinjau
sebuah benda bermassam
yang'iikenai
gaya sebesarF.
Denganmenganggap gaya-Eaya
lu-ar
yang
lain tidak
ada,
maka
benda tersebut
akanbergerak dengan
percepatanyang tertentu.
Dari
hukum
II
Newton akan
di
<iapatkan hukum kesetimban gafi gay a.
METODOLOGI
Flow Chart
(Diagram
AIir)
Eksperimen
Studi El$perimental Force OlLli tFl OJ'Air Foil Sayap Pesawat Udara Pada Open Loop Wind Tumtel
Telenatik: Yot 4' No 2' APril 2012
ta24
tiarnbar. 7.. L-rragram alLr pengulial gaya angkat
Proses
Pembuatan
aidoil
Ganrhar
airhil
<1ar-. <ft:rtrken <lan:t <Mihai sene#i trasrb3r 8 dan 9 di ba-wairGambar 10. Dudukan airJbil dengan roller
Carnbar 1 1. Dua batang poros untuk dudukan aigbil
l'
Penenhrrn
n- -
---::-rcilgujlarr
^^---L^-- a, t:--t-:t \J(Ultuill o. /.ttrJ utl
ta25
Telematik: Yol 4' No 2' APril 2012
Bearing
(Bantalan)
P:'+ses
p.erakitair
Ereka:r isrs: eAlat uj
i
c offi
c ient/f.
ftpat
-d-llihal bar 13. seperti
di
bawahini.
Garirbar
ii.
aiat Uji Cofficieni LiVotatPensuiltan:F;:{r';:;:"?"i
dalam
oenelitia, ini
1-v2!L,.iin,i
t,-tiine!
jenis opeizloop
seperti gambar 14, dengan kecepatan maksimal 28.31 m/s'Cambar 14. Apeii Laop lltiiici'l'unnel
Spesipikasi v,ind ttmneL
: Open Loop Wind Tunnel
. .ra'r\t,r ,{nn - (/L r rr -avv
:50H2 :9.4 Anpere
Data
Pengujian
Setelah menyelesaikan
alat
tJji
Coefrsient
Iift,
maka
selanjutnS,a adalah dilkukan pengujian dan pengambilan data.Dari
pengujian, didapatkart data seperti padatabelI
sebagaiberikut:
'r^L^l I n^+^ D^--,i;i dtrLr r ucld I LltEu: t
Data
Perhitungan
I /\.--^-L^- !n f)-.-,..'.,*
U{iIIUd 1L, DYUI IT'E
tott
No Frekuensi -f Grz)
Massa Penyeimbang
lzfts)
Gaya
Graviiasi s (m/s2)
Luas Airioii A (m2l
Massa .ienis n (kqlm3)
Manometer
Stagnasi
{mrn)
Manometcr Siaiik(mm)
!< t aa
,
17.5 0_l I 9.81 0.4 t55 620 626J ./.u u.t+ y,6t u,+ i65 OZU ozt-)
4 ')', < 0_42 9.81 0.4 165 620 629
L) 7.O L IUJ uJt
Vol 4, No 2, APril 2012 1026
Untuk
mengetahuiniiai
dari
kecepatanfluida
dari wind
tunnel
yaitu
ne,-lx f eh,.l 1 ,11 qf q<r{irr!.i digunaka_q
runlus
2.2
Setelair
ntelekukail
perhitilngatldilapatkanbesar
nilai
Fr dan Vsebagai.b^e1ku1: . .Tabel2 Data Perhitun
Grafik
ccn,her
15 di
harx,'ahini
nienineilihatkan
cffifik
nerhandinoan krirr,'a caricyang dibentuk oleh
pe
i
Fl
rata-
rata.a. z' 6 5 3 2 t: o
7,098 7,936 €,693 9,61' k..eD.tnn (6/31
PE|vIBAHASAii
Berdasarkar:
ilata !:asi!
per:guj!a:.ralat
uji
coej;lciert
lifi,
di,Japat ,Jataberupa besar
frekuensi
yang
diperlukan
untuk
mengangkat sebuahairfoil
atausayap pesawat. Dalam melakukan pengujian
ini,
alat yang digunakan adalahwind
+,..^-..--I Luluttrr :-.-..:.- .-..=-.=-. !---^-.-- .-!-.". .-:.-.-. .-:+.-.+ =.-..-..-. -!:^.-.-.-L--.=^t -.- -1
JtrfiIs UP9II IUUIJ uiil i,Pil pllut y.iflB Lilsii-(IiuijiiBl\tili Ut.ilBaii iiiail(}in9aei
untuk mencari herapa kecepatan dari
fluida.
Dari grafik
15 memperlihatkangrafik
perbandingangaris yang
dibentuk olehkecepatan
terhaciaphasil
niiai Fi
dari
airfoil
tersebut. Dapat ciiketahuijuga
semakin
besar putaran frekuensi
yang diberikan pada
alat
uji,
maka
akanberpengaruh
juga
terhadap
nilai
Fl
dari airfoil
tersebut.
Dari
grafik
memperlihatkan
tren
garislinier
artinya
semakin besarfrekuensi maka
semakin besar kecepatanfluida
kerja
menekan
air
ioii
pada
sisi
bagian
bawah
yang menyebabkansemakin besar
pula
nilai
gaya angkat yang diperoleh
airfcril sehinggaair
foil
bergerak keatas tergantung denganfrekuensi
input.
Dari
hasil pengujiandidapat
nilai
Fl
terkecil
adalah padalrekuensi
15
Hz
yaitu
c N,
dan nilei Fl terbesar adalah pada fi,ekuensi 25 Hz yaitr.r d,8dN.
PEN"UTUP
Kesimpu!+n
-.
Kesimpulan
yang dapat
diambil
dari
perancangan
dan
eksperimen diperolehnilai
Fl
minimum
padafrekuensi
15 hz dengankecepatan
fluida
5,79n/s
;,aitu0IrI,
dannilai
FI
maksimum
pada frekuensi25 hz
dengan kecepatanfluida
9,81m/s
yaitu
6,86N
dariairfoil
tersebut.Studi El<sperimental Force Of Lifr tFrl Of Air Foil Sayap Pesawat Udara Pada Open Loop Wind Tunnel AnglE Puspawan
No Frekuensi I$1z) Massa Penyeimbang m(ks\ Gaya Gravitasi s {m/s2)
r --^^ Airfoil A (m2l llfassa Jenis o lkolms\ lManometer Stagnasi (mm)
lt^-^-^.^-Statik (mm)
Caya
Angka t lq f\O
I(ec.
Fluida V(m/s',
t 15 0 9.8 r 0-4 I 65 620 624 5,79 0
,| ,7.5 n1l 9.81 0.4 I 65 624 626 ,1.A1 n n01
3 20 0-24 9.8r 0.4 I 65 620 627,5 7,94 r60
4 22,5 o.42 9.81 0,4 I 61 620 629 8.69 0.233
lr
fi21
Vol 4, No 2' APril 2012
DAFTAR
PUSTAKA
fiffihrd*:dffi
.,*#,;{fi[
#6
!r{i
x
{
*lX:n:'ii;,*
;*
opr i,ot
ioii
;
iii
;';':hani
cs
1sswDerhi'
I se 3ft
;ffiftlffi;'
1gii,"
";'o
ii'
amitca'A
ndi'
Y o gvakarta'__J
Studi Ekcperinenta! Fcrcc OiLifr {Fl
't';ffiffiriav:at
PEDOMAN
PEI{ULISAN
JURNAL
ILMIAH
TELEMATIK MENERIMA KARYA TULISa)
Dalam bentuk- hasil penelitian, tinjauan pustaka dan laporan kasus dalam bidang ilmu yang berhubungan dengan Teknologi Informasi, Komunikasi utuupun bidangil-,
yung"."i"uu,b)
Belum pemah dipublikasikan dalam jurnal-ilmiah manapun. Bilaf,ernah dip"resentasikan,
serCakan keterangan acara, tempat dan tanggalnya
c)
Ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa InggrisSISTEMATIKA YANG DITERAPKAN UNTUK KATEGORI KARYA-KARYA TULIS TERSEBUT ADALAH
a)
Artikel Penelitian :Hasil penelitian terdiri dari atas Judul, penulis, Abstrak terdiri
Pendahuluan, Metoda, Pembahasan, Simpulan dan Saran, sekurang-kurangnya 3(tiga) pustaka terbar=u.
b)
Tinjauan PustakaY|]1}.]:lt11ll]gitr
terd,iri.atas.Judul dan Penulis. Pendahuluan (disertai pokok-pokokidc kpmajueq palcctqhuau :==r: tera,_klg rehubqr-rsqu yy1rljlr1 ,ryl1*yg,_l6qll q!l!ts411 dengaq m?salah l!!4l4t4ll y?,rc dlcalD. y4,49 sEal
ffi;dt"-h.,
mencakup rangkuman sistematik dari berbagai narasumbei.p"*tuGru,
*.
memuat ulasandan
:Tl:r]:,]9:]fny]an
d*jTun_
disajikan seberum Daftar pustaka. Tinjauan pustaka*.*irt
pada sekurang-kurangaya 3(tiga) sumber pustaka terbaru.
c)
Laporan KasusNaskah Laporan Kasus terdiri atas Judur, Abstrak terdiri dari 50-100
Pendahuluan (disertai karakteristik lokasi, gambaran umum budaya
Permasalahan, Pembahasan dan Resume atau Simpulan.
TATA CARA PENULISAN NASKAH
dari 150-200 kata, Kata Kunci, serta Daftar Pustaka (merujuk
kata, Kata Kunci,
yang relevan dll),
a)
41t"1
diketik rapi dengan menggunakan Microsoft word atau openoffice dalam formatRich Text Format (RTF), dikirim dalam rlashdisk atau Compact Disk disertai print-outnya-Jenis huruf yang digunakan adalah Time News Roman utcuran 12. panjang
artikel berkisar
7-l0 halaman, ukuran kertas 44, satu spasi, Judul ditulis ditengah ukuran tz.
b)
Artikel ditulis dalarq bahasa Indonisia atau bahasa tnggrTs yang baik dan benar. Abstrak ditulis miring(iralic) ukuran 12.c)
Daftar Pustaka ditulis alfabetis sesuai dengal1a1a akhir (tanpa gelar akademik) baik penulis
asmg maupun pauulis Indoncsia, berisi riaksimal lS(lrmi Uetis)
pcnutrs Vang'O-i*j,i_f., font ukuran 12.
d)
e)
Penulis mencatumkan institusi asal dan alamat korespondensi lengkap. penulis yang
artikelnya dimuat akan mendapatkan l(satu) eksemplar Jurnar Ilmiah.
"13,?:jt:l"l.f):g
111p:i",11kan akan'
dib:Iit+ud
;".*"
[*ri,.
Artiker yangl*::
:I::
l^t".:T,*":,
1"9*,
i rurnar r rm iah b erhak me rakukan f,;;;;ilil ;:
bertanggung jawab terhadap isi dari tulisan.
Alamat
Redaksi:
Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Jl.
Bati po. Box
i{g
Bengkulu
Telp. 0736-22765, Fax.
0Tg6-26161
GP:
O852896784Ss