• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Konsep Social Networkpada Aplikasi E-Commerce Sistem Jejaring Klaster

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Konsep Social Networkpada Aplikasi E-Commerce Sistem Jejaring Klaster"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Penerapan Konsep Social Network pada Aplikasi E-Commerce

Sistem Jejaring Klaster

1)

Andi Yuliantoro, 2)Suprihadi

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia

Email : 1)[email protected], 2)[email protected] Abstract

Based on the analysis of the problems faced by UMKM and Clusters with survey data results to multiple Cluster in Demak, Wonosobo and Pemalang, obtained an information that the cluster does not only need a website to promote his business results means, nor does it merely has the e-commerce. But more than that, it requires a system of Cluster networking system capable of showing the business where communications between UMKM, business, product or in the Cluster and between Clusters. While commerce is yet to have a draft-based social network for products offered, and also there is no e-commerce which shows the manufacturer's profile. Business networking is important for business networking is shown as connected with the concept of Cluster. In other words, there is no e-commerce according to the Cluster. Therefore, this design a research on e-commerce which is applying the concept of social network and Web Systems named Cluster. As a result, the system is able to provide services to members of the Cluster to be able to inform the product as well as its business networking business results with other Cluster members.

Keywords: cluster, e-commerce, social network

Abstrak

Berdasarkan analisis permasalahan yang dihadapi UMKM dan Klaster serta data hasil survei ke beberapa Klaster di Kabupaten Demak, Wonosobo dan Pemalang, diperoleh informasi yaitu bahwa Klaster tidak hanya memerlukan website untuk sarana mempromosikan hasil usahanya, dan juga tidak hanya sekedar mempunyai e-commerce. Tetapi lebih dari itu, Klaster membutuhkan suatu sistem jejaring usaha dimana sistem mampu memperlihatkan komunikasi bisnis antar produk atau UMKM didalam Klaster maupun antar Klaster. Sedangkan e-commerce yang ada belum memiliki konsep berbasis social network bagi produk yang ditawarkan, dan juga belum ada e-commerce yang memperlihatkan profil produsennya. Jejaring usaha itu penting untuk diperlihatkan karena jejaring usaha sangat berhubungan dengan konsep Klaster. Dengan kata lain, belum ada e-commerce yang sesuai bagi Klaster. Oleh karena itu, pada penelitian ini merancang suatu e-commerce yang menerapkan konsep social network dan diberi nama Sistem Jejaring Klaster. Sebagai hasilnya, sistem ini mampu menyediakan layanan bagi anggota Klaster untuk dapat menginformasikan produk hasil usaha serta jejaring bisnisnya dengan anggota Klaster yang lain.

Kata Kunci: Klaster, e-commerce, social network

       1

Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana 2

(2)

Referensi

Dokumen terkait

Dengan melihat proses pengembangan modal sosial di dalam klaster cor logam Ceper mulai dari awal pertumbuhan/embrio, tumbuh dan dewasa serta penurunan dan transformasi ada

Saran yang dapat diberikan untuk penelitian dan pengembangan selanjutnya adalah: aplikasi chatting IKlaster ini dapat dikembangkan pada fitur attach file , yaitu file

1. Dharmaputra Taludangga Palekahelu, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Bapak Suprihadi, S.Si., M.Kom., selaku

Hal ini menimbulkan beberapa permasalahan yang dihadapi oleh dinas khususnya petugas pengawas sekolah, antara lain kehilangan dokumen data pengawasan, dan sulitnya

E-Commerce adalah sebuah sistem informasi yang digunakan untuk merencanakan, menjadwalkan dan mengendalikan aktifitas pada perusahaan yang secara khusus menangani

The security system is designed in a client-server application cluster networking system using three-tier architecture that there are 3 layers namely the client

Seperti sudah dikatakan diatas bahwa pembangunan dan pengembangan Usaha M ikro Kecil dan M enengah (UM KM ) di Indonesia dengan menggunakan model klaster industri

1) Aglomerasi: Pada suatu daerah berkumpul sejumlah perusahaan dan pelaku usaha, dimana tidak ada saling keterkaitan diantara mereka.. 2) Klaster Baru: Sebagai