• Tidak ada hasil yang ditemukan

s bio 0807591 bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "s bio 0807591 bibliography"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

101

Lina Shabrina Fitrianna Ghassani Syauqi, 2012

Upaya Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Media Animasi Pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Anderson, J. (2007). Edgar Dale’s Cone of Experience. [Online] Tersedia: http://ctl.mesacc.edu/edgar-dales-cone-of-experience-2) [Juli 2012].

Anonim. (____). Gas Exchange. [Online] Tersedia: http://encyclopedia.lubopitko-bg.com/Gas_Exchange.html [Agustus 2012].

Anonim. (____). The Formation of Urine. [Online] Tersedia: http://www.nsbri.org/humanphysspace/focus4/ep-urine.html [Agustus 2012].

Anonim. (2010). Formation and Composition of Urine. [Online] Tersedia:

http://www.tutorvista.com/content/biology/biology-iv/excretion/formation-composition-urine.php# [Agustus 2012].

Anonim (2010). Sweat solved. [Online] Tersedia: http://www.triple-dry.com/sweat-solved [Agustus 2012].

Arikunto, S. (2009). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Akasara.

Arsyad, A. (2007). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2006). Panduan Penyusunan Kurikulum

Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan dasar dan Menengah.

Jakarta: DEPDIKNAS.

Badrujaman, A. dan Hidayat, D.R. (2010). Cara Mudah Penelitian Tindakan

Kelas Untuk Guru Mata Pelajaran dan Guru Kelas. Jakarta: CV. Trans

(2)

102

Lina Shabrina Fitrianna Ghassani Syauqi, 2012

Upaya Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Media Animasi Pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Basorwi, H.M. dan Suwandi. (2008). Prosedur Penelitian Tindakan Kelas. Bogor: Ghalia Indonesia.

Dahar, R.W. (1996). Teori-teori Belajar. Bandung: Erlangga.

Evans, J.R. (1991). Creative Thinking In the Decision and Management Sciences. Ohio: Thomson Information.

Florida International University Online. (2010). Bloom`s Taxonomy. [Online] Tersedia: http://online.fiu.edu/faculty/resources/bloomstaxonomy [Juli 2012].

Gintings, A. (2008). Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Humaniora.

Lee, K.H. (2005). “The Relationship Between Creative Thinking Ability and Creative Personality of Preschoolers”. International Education Journal. 6, (2) 194-199.

Munandar, U. (1999). Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Munandar, U. (2009). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Nurtjahwilasa. (2004). Efektifitas Multimedia dalam menunjang pembelajaran Peserta Diklat (Disarikan dari hasil seminat nasional teknologi pembelajaran) Auditorium Departemen Pendidikan nasional Jakarta 2

Desember 2004. [Online] Tersedia:

http://nuansailmu.blogspot.com/2007/05/efektifitas-multimedia-dalam-menunjang.html [Juli 2012].

Purwanto. (2008). “Kreativitas Berpikir Menurut Guilford”. Jurnal Pendidikan

(3)

103

Lina Shabrina Fitrianna Ghassani Syauqi, 2012

Upaya Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Media Animasi Pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Rustaman, N. et al. (2005). Strategi Belajar Mengajar Biologi. Malang: UM Press.

Santrock, J.W. (2007). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Stine, J.M. (2002). Double Your Brain Power Meningkatkan Daya Ingat Anda

dengan Menggunakan Seluruh Otak Anda. Jakarta: PT Gramedia Pustaka

Utama.

Sudjana, N. (2004). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suryono, S. (2012). Manfaat Media Pembelajaran. [Online] Tersedia: http://ciget.info/?p=357 [Juli 2012].

Tim Penyusun Kamus. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Wang, A.Y. (2011). “Contexts of Creative Thinking: A Comparison on Creative Performance of Student Teachers in Taiwan and the United States”.

Journal of International and Cross-Cultural Studies, 2.

Webster, P.R. (2011). “Creativity as Creative Thinking”. Music Educators

(4)

104

Lina Shabrina Fitrianna Ghassani Syauqi, 2012

Upaya Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Media Animasi Pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Wibawa, B. dan Mukti, F. (2001). Media Pengajaran. Bandung: CV. Maulana.

Xie, J. (2003). Establishment of a two-dimensional electrophoresis map of human

mitochondrial proteins. [Online]. Tersedia:

http://edoc.hu-berlin.de/dissertationen/xie-jing-2003-12-15/HTML/chapter1.html [Agustus 2012].

Yarden, H. dan Yarden, A. (2010). “Teachers' Contribution to the Enactment of

Animations in Class while Studying Biotechnological Methods”. Research

Referensi

Dokumen terkait

RENSTRA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BULUKUMBA Tahun 2016 - 2021 28 7.1.z melaksanakan tugas lain sesuai tugas dan fungsi yang. diberikan oleh

Setiap saat saya harus menghadapi pasien dengan berbagai jenis kharakteristik.. KUESIONER

Uzsākot nešķiroto sadzīves atkritumu šķirošanu, šķirošanas līniju apsaimniekotāji nepamatoti iekasē maksu arī par sašķirotajiem un poligonā neapglabātajiem

Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Keterampilan Proses Sains Siswa SMK pada Konsep Hasil Kali Kelarutan. Penilaian Hasil

Judul Tesis : ANALISIS KUALITATIF FAKTOR – FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA DOKTER DALAM KELENGKAPAN PENCATATAN REKAM MEDIS RAWAT INAP DI RSU H SAHUDIN KUTACANE ACEH TENGGARA

“Analisis Pengaruh Intellectual Capital terhadap Market Value dan Financial Performance Perusahaan dengan Metode Value Added Intellectual Coificient”. “Analisis

der Rechtswissenschaftlichen Fakultät der Universität zu Köln innerhalb von sechs Monaten eine rechtsvergleichende Abschlussarbeit mit einem Höchstumfang von 10.000

Norma subyektif merupakan faktor social yang mengacu pada tekanan social yang dirasakan seseorang untuk melakukan atau tidak melakukan perilaku (Ajzen, 1991: 188),