• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL WAWACARA PERKEMBANGAN ANAK USIA DI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "HASIL WAWACARA PERKEMBANGAN ANAK USIA DI"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

HASIL WAWACARA

PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI

(Andreas Prihantono / 2012033012)

I. IDENTITAS SUBJEK A. Subjek Sasaran:

Nama : Siswa TKK Santo Bernardus Madiun

Usia : 4 – 6 Tahun

Jumlah siswa : 85 siswa

Alamat sekolah : Jl. A. Yani No. 7 Madiun

B. Subjek Wawancara :

Nama : WK

Tempat, tgl. lahir : Surabaya, 27 Juli 1985 Jenis Kelamin : Perempuan

Jabatan : Guru Kelas kelompok A Alamat sekolah : Jl. A. Yani No. 7 Madiun

II. OBSEVASI FISIK

A. Keadaan Fisik sekolah

No Aspek Keterangan

1. Tempat Bangun cukup bagus,luas lokasi sangat aman untuk sekolah taman kanak-kanak karena didalam komplek paling ujung.

2. Ruang Ada 9 kelas untuk kegiatan belajar, 1 ruang musik, 1 aula, 6 kamar kecil, 1 dapur, 1 kantor guru, 1 kantor kapala sekolah, 1 kantor tata usaha, 1 kamar tamu 3. Sarana Prasarana Perlengkapan sentra (5 sentra), 4 ayunan, 2 prosotan, 1

kolam renang, 1 ruang lap. Komputer, 2 jempatan, dll

B. Tenaga Pengajar

No KELAS Jumlah guru

1. Pra TK 2 orang

2. Kelompok A 4 orang

3. Kelompok B 4 orang

C. Siswa

No KELAS Jumlah siswa

1. Pra TK 45 Siswa

2. Kelompok A 65 orang

3. Kelompok B 45 orang

III. SETTING RUANGAN

A. Tempat : Taman Kanak-kanak

B. Waktu : Jumat, 11 Desember 2015

(2)

C. Frekuensi : 45 Menit D. Alat Bantu Wawancara :

 Alat Tulis : Kertas, Pena

 Alat Mekanis : Camera Digital, alat perekam

IV. METODE WAWANCARA

Metode wawancara yang digunakan adalah wawancara terstuktur?

V. TEORI Dasar Teori

 Definisi Konseptual :

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1991), “perkembangan” adalah perihal berkembang. Selanjutnya, kata “berkembang” menurut Kamus Bahasa Indonesia ini berarti mekar terbuka atau membentang, menjadi besar, luas dan banyak, serta menjadi bertambah sempurna dalam hal kepribadian, pikiran, pengetahuan, dan sebagainya. Dengan demikian, kata “berkembang” tidak saja meliputi aspek yang berarti abstrak seperti pikiran dan pengetahuan, tetapi juga meliputi aspek yang bersifat kongkrit.

Selain itu, perkembangan ialah proses perubahan kualitatif yang mengacu pada mutu fungsi organ-organ jasmaniah, bukan organ-organ jasmaniahnya itu sendiri. Dengan kata lain, penekanan arti perkembangan itu terletak pada penyeempurnaan fungsi psikologi yang disandang oleh organ-organ fisik.

Ditinjau dari segi usia, anak usia dini anak yang berada dalam rentang usia 0-8 tahun (Morrison, 1988). Standar usia dini adalah acuan yang digunakan oleh NAEYC (National Assosiation Education for Young Child). Menurut definisi ini anak usia dini merupakan kelompok yang sedang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan. Hal ini mengisyaratkan bahwa anak usia dini adalah individu unik yang memiliki pola pertumbuhan dan perkembangan dalam aspek fisik, kognitif, sosio-emosional, kreativitas, bahasa dan komunikasi yang khusus sesuai dengan tahapan yang sedang dilalui oleh anak tersebut. Anak usia dini terbagi 4 (empat) tahapan yaitu masa bayi dari usia lahir sampai 12 (dua belas) bulan, masa kanak-kanak/ balita dari usia 1 sampai 3 tahun, masa prasekolah dari 3 tahun sampai 5 tahun dan masa sekolah dasar dari usia 6 sampai 8 tahun. Setiap tahapan usia yang dilalui anak akan menunjukkan karakteristik yang berbeda.

Menurut UUSPN No. 20/2003, perkembangan anak usia dini merupakan sekelompok manusia yang sedang dalam masa pertumbuhan, ini berarti anak usia dini bersifat unik, karena di setiap pertumbuhan dan perkembangan anak yang satu dengan yang lainnya itu berbeda-beda meski pada anak kembar sekali pun.

 Definisi Operasional :

Balitbang Diknas (2002) mengemukakan karakteristik setiap perkembangan bagi anak usia dini sebagai berikut (karakteristik yang ditampilkan hanya sebagiannya)

1. FISIK

 Usia (0 – 12 Bulan) : a. Motorik Halus

- Memegang, mengambil dan melempar benda (seperti balok) - Memgang botol susu daam mulutnya

- Bertepuk tangan

(3)

b. Motorik Kasar

- Mengangkat kepala - Membalikkan badan - Merangkang

- Duduk dan berdiri

- Berjalan sendiri beberapa langkah

 Usia (1 – 3 Bulan) : a. Motorik Halus

- Mencoret-coret dengan alat tulis dan menggambar bentuk-bentuk senderhana (garis dan lingkaran beraturan)

- Bermain dengan balok b. Motorik Kasar

- Dapat berjalan dengan lancar

- Mencoba memanjat ketinggian (kursi, meja atau tangga)

 Usia (4 – 6 Bulan) :

a. Motorik Halus

- Dapat mengurus sendiri - Belajar menggunting - Menjahit sederhana - Melipat kertas sederhana b. Motorik Kasar

- Berlari dengan cepat - Naik tangga

- Melompat di tempat

- Dapat bangun dari tidur tanpa berpegangan

2. BAHASA

 Usia (0 – 12 Bulan) :

- Menangis - Mengoceh

- Bereaksi ketika dipanggil

 Usia (1 – 3 Bulan) :

- Mengucapkan kalimat terdiri dari dua kata - Dapat menggunakan bahasa isyarat - Mengerti perintah sederhana - Dapat menyebut nama dirinya

- Dapat menggunakan kalimat tanya (seperti “apa ini?”) - Mengerti larangan “jangan”

 Usia (4 – 6 Bulan) :

- Menyebutkan nama, jenis kelamin, umur dan alamat rumah - Berbicara lancar dengan kalimat sederhana

- Dapat menggunakan dan menjawab pertanyaan “apa”, “mengapa”, “dimana”, “berapa”, “bagaimana” dan “kapan”

- Senang mendengarkan dan menceritakan kembali cerita sederhana

3. KOGNITIF/ DAYA CIPTA

 Usia (0 – 12 Bulan) : - Mengamati mainan

- Mengenal dan membedakan wajah ayah dan ibu

(4)

- Memasukkan benda ke dalam mulut

 Usia (1 – 3 Bulan) :

- Mulai mengenal benda milik sendiri - Mulai mengenal konsep warna dan bentuk - Meniru perbuatan orang lain

- Menunjukan rasa ingin tahu yang besar dengan banyak bertanya - Mengenal makhluk hidup

 Usia (4 – 6 Bulan) :

- Dapat menggunakan konsep waktu

- Dapat mengelompokkan benda dengan berbagai cara (warna, ukuran, bentuk)

- Mengenal bermacam-macam rasa, bau, suara, ukuran dan jarak - Mengenal sebab akibat

- Dapat melakukan uji coba seerhana - Mengenal konsep bilangan

- Mengenal bentuk-bentuk geometri - Mengenal alat untuk mengukur

- Mengenal penambahan dan pengurangan dengan benda-benda

4. SOSIAL-EMOSIONAL

 Usia (0 – 12 Bulan) :

- Membalas senyuman orang lain

- Menangis sebagai reaksi terhadap perasaannya yang tidak nyaman.

Piaget membagi skema yang digunaan anak untuk memahami dunianya melalui empat periode utama yang berkorelasi dengan dan semakin canggih seiring pertambahan usia:

 Periode Sensorimotor (usia 0 – 2 tahun)  Periode Praoperasional (usia 2 – 7 tahun)  Periode Operasinal Kongrit (usia 7 – 11 tahun)

 Periode Operasinal Formal (usia 11 tahun sampai dewasa)

Yelon dan Weinstein (1977) mengemukan karakteristik perkembangan anak usia dini sebagai berikut :

No. Aspek Usia Usia 1 – 3 tahun Usia Prasekolah 1 Fisik a. Sangat aktif

b. Belajar merangkak, berjalan, lari, memanjat, makan sendiri, bermain balok dan menggaruk. c. Belajar kebiasaan ke toilet

a. Sangat aktif

b. Dapat mengkoodinasikan tangan, melempar, meloncat, melompat, merayap dan menulis c. Dapat belajar berbagai

ketrampilan tangan 2. Mental a. Perkembangan bahasa dari

menangis ke berbicara

b.Belajar konsep-konsep seperti : warna, satu, dan banyak c. Memandang benda sebagai

a.Egosentris, belum

mempunyai pandangan atau perasaan lain

(5)

sesuatu yang dapat berprilaku perbendaharaan bahasa sudah bertambah banyak,sangat tertarik dengan kisah

c.Memiliki kesulitan untuk berpikir abstrak

3. Sosial a.Mulai senag bermain di luar rumah

b.Menyenangi anak-anak yang lain tetapi belum bisa bermain dengan mereka

a.Mulai menghormati orangtua

b.Sudah mengikuti aturan c.Sudah dapat berteman

meskipun belum mempunyai teman yang tetap

4. Emosional a.Dapat merespon terhadap kasih sayang dan persetujuan

b.Masih tergantung pada orangtua

c.Berkembangnya beberapa bentuk pernyataan perasaan dari yang sebelumnya hanya dengan menangis

a.Dapat merespon terhadap kasih sayang dan

persetujuan

b.Mulai memperhatian tingkah orang, baik yang terkait jenis kelamin, peranan kemampuannya c.Dapat merespon kegiatan

dengan baik

a. Menanamkan kedisiplinan yang ringan secara konsisten.

b. Memberikan perlinguangan tanpa bersikap “over protection”

c. Berbicra dengan anak dan merespons pembicaraannya. d. Memberikan kesempatan untuk

akatif bergerak dan bereksplorasi.

e. Memberikan perhargaan kepada perilaku anak yang baik

a. Menanamakan sikap tanggung-jawab dan independen

b. Menjawab pertanyaan c. Memberikan berbagai

kegiatan fisik untuk dieksplorisasi

d. Memberikan pengalaman berinteraksi sosial

melakukan bekerja dengan kelompok

e. Membuat program-program kegiatan, seperti menyanyi dan menari

f. Melakukan berbagai kegiatan untuk

mengembangkan anak, seerti: bercerita kisah-kisah, membuat klasifikasi (benda-benda dan hal lain),

mendiskusikan masalah-masalah sederhana dan

(6)

membuat peraturan

VI. GUIDE WAWANCARA

No. Aspek Usia 1 – 3 tahun Usia Prasekolah Pertanyaan

1 Fisik a. Sangat aktif b. Belajar c. Belajar kebiasaan

ke toilet c. Dapat belajar berbagai

ketrampilan tangan

a. Bagaimana

perkembangan fisik secara umum di TK St. Bernardus?

b. Aktivitas apa yang biasanya dialkukan oleh anak agar menyatu atau fokus dalam pelajaran?

2. Mental a.Perkembangan bahasa dari menangis ke berbicara b.Belajar

konsep-konsep seperti : warna, satu, dan banyak

c. Memandang benda sebagai sesuatu yang dapat berprilaku

a. Egosentris, belum mempunyai

banyak,sangat tertarik dengan kisah

c. Memiliki kesulitan untuk berpikir abstrak

a. Bagaimana cara mengetahui mental anak di TK St. Bernardus?

b. Apakah anak-anak di TK St. Bernardus ini mau mengungkapan apa yang diinginkannya dengan bebas?

3. Sosial a.Mulai senang bermain di luar rumah

b.Menyenangi anak-anak yang lain tetapi belum bisa bermain dengan mereka

a. Mulai menghormati orangtua

b.Sudah mengikuti aturan c. Sudah dapat berteman

meskipun belum mempunyai teman yang tetap

a. Bagaimana

perkembangan sosial siswa secara umum di TK St. Bernardus? b. Masalah apa yang

mengganggu sosial anak di TK St. Bernardus?

c. Bagaimana pendapat guru mengenai anak usil, apakah baik untuk perkembangan anak tersebut?

d. Bagaimana tanggapan guru mengenai anak usil yang sering menganggu anak lain? 4. Emosional a. Dapat merespon

terhadap kasih sayang dan persetujuan

a. Dapat merespon terhadap kasih sayang dan persetujuan b.Mulai memperhatian

a. Bagaimana perkembangan

emosional siswa secara umum di TK St.

(7)

b.Masih tergantung

tingkah orang, baik yang terkait jenis kelamin, peranan kemampuannya c. Dapat merespon

kegiatan dengan baik d.Dapat mengekspresikan

emosinya

Bernardus? b. Masalah apa yang

mengganggu emosinal anak di TK St.

Bernardus?

c. Bagaimana pendapat guru mengenai anak usil, apakah baik untuk perkembangan anak tersebut?

d. Bagaimana tanggapan guru mengenai anak usil yang sering menganggu anak lain? c. Berbicra dengan

anak dan perilaku anak yang baik

a. Menanamakan sikap tanggung-jawab dan independen

b. Menjawab pertanyaan c. Memberikan berbagai

kegiatan fisik untuk dieksplorisasi seperti menyanyi dan menari

f. Melakukan berbagai kegiatan untuk b. Bagaiman guru

menghadapi anak yang kritis, namun

mengkritisi sesuatu yang tidak seharusnya? c. Apakah ada di sini anak

yang ketergantungan kepada orang tuanya di dalam aktivitias

belajarnya? d. Aktivitas apa yang

diterapkan di TK St. Bernardus ini?

VII. PEMBAHASAN Verbatim wawancara :

elaku Uraian Wawancara Koding

Peneliti Maaf ya ibu sebelumnya mengganggu waktu ibu

Subjek Tidak apa-apa mas, TK disini sudah biasa kok kedatangan mahasiswa untuk mengadakan penelitian ada dari WIMA, IKIP PGRI dan malahan ada yang sampai 1 minggu

(8)

Peneliti Oh begitu ya ibu,.. begini ibu sebelumnya saya akan bertanya-tanya tentang perkembangan anak di TK ini, tetapi

sebelumnya saya ingin tahu trlebih dahalu biodata ibu? Subjek Ooh iya, yang dibutuhkan apa saja Mas?

Peneliti Tentang nama lengkap ibu, gelar, alamat, tempat tanggal lahir, sejarah pendidikan diperguuan mana, mengajar sejak kapan di TK ini, dan status ibu tentunya.

Subjek Kalau gitu ini saja Mas, saya kasih data guru-guru disini sekalian Mas, ini sebentar saya carikan

Peneliti Melihat data ini, saya kira cukup dulu ibu, terus kita lanjut mengenai jumlah siswa aja ibu, ada berapa siswa disini ibu? Subjek Untuk kelompok Pra TK ada 45 siswa, untuk Kelompok A 65

siswa dan kelompok B ada 45 siswa

Peneliti Untuk jumlah laki-laki dan perempuan dari masing-masing kelompok ada berapa ibu?

Subjek Kelompok Pra TK laki-laki ada 15 perempuan ada 30,

kelompok A laki-laki ada 24 peremuan ada 41 terus kelompok B laki-laki ada 20 perempuan ada 25

Peneliti Fasilitas yang ada di TK ini guna mendukung proses belajar mengajar ada apa saja ya ibu?

Subjek Fasilitasnya ada,.. ya permainan di dalam dan luar kelas, sebagai sarana bermain sambil belajar walaupun belum lengkap seperti mas lihat. Dengan segala keterbatasan dana dan juga keterbatasan penataan ruang dan lahan untuk pengembangan

Peneliti Memang sumber dana utama di TK ini dari mana ibu kalau boleh tahu?

Subjek Sumber dana utama dari orangtua siswa yang berupa uang pangkal, uang sekolah juga da uang kegiatan

Peneliti Ohh begitu ya ibu, ada kah harapan fasilitas di TK ini terus dikembangkan?

Subjek Ya jelas to mas..., agar proses belajar dapat mencapai optimal dan siswa nyaman dalam mengikuti kegiatan belajar yaitu bermain sambil belajar.

Peneliti Menurut ibu fasilitas apa yamg masih dibutuhkan di TK ini? Subjek Ya banyak sebentuknya, kayak ruang tunggu orangtua/ wali

siswa, kantin, ruang bermain yang luas, drum band, ya semacamnya ...

Peneliti Oh iya, kemarin kan ada ekstra B. Inggris, selain itu ada ekstra lain gak ibu?

Subjek Ada lah mas, ada Seni tari, vokal, asemble, angklung, B. Mandarin, renang, masih banyak yang lain

Peneliti Itu semua yang mengajar ekstra gurunya dari luar ibu? Subjek Tidak semua dari luar ada dari guru dalam termasuk dari

tingkat SD dan SMP yang masih satu kompleks tetapi yang murni guru dari luar juga ada.

(9)

Peneliti Ini saya lihat banyak piala, hasil menjuarai lomba apa ibu? Subjek Iya Mas, kemarin sempat juara satu lomba melukis,

ketangkasan, pemahaman.

Peneliti Sekarang saya lanjut bertanya tentang perkembangan anak ibu, sesuai tugas saya mengenai perkembangan anak usia dini, disini dalam perkembangannya kan ada fisik, mental, sosial emosional, respon orang dewasa, bahasa dan kognitif, lalu bagaimana ibu melihat perkembangan fisik anak-anak secara umum di TK ini?

Subjek Perkembangan fisiknya secara umum baik, tidak ada yang mengalami gangguan fisik ataupun kelainan fisik.

Peneliti Aktivitas apa saja yang biasanya dilakukan anak agar menyatu pada pelajaran atau dapat fokus?

Subjek Ya.. dengan bermain sambil belajar biar anak tidak cepat bosan

Peneliti Lalu bagaimana perkembangan sosial emosional siswa secara umum di TK ini?

Subjek Sosial emosionalnya juga baik, meskipun ada satu dua anak yang memiliki sosial emosi lebih perlu pendekatan, arahan dan bimbingan dari guru.

Peneliti Masalah yang mengganggu perkembangan sosial emosional anak apa sih ibu?

Subjek Yang mengganggu biasanya ya kurang kesadaran dari

orangtua untuk melepas anaknya tanpa harus ditunggu di TK apa lagi di kelas agar anak ditinggal dipercayakan

sepenuhnya pada guru dengan tujuan agar siswa mendiri dan lebih percaya diri.

Peneliti Emm... menurut ibu, anak usil itu baik tidak untuk perkembangannya?

Subjek Baik, asal pada situasi yang tepat karena usil bisa

mencerminkan anak itu cerdas atau sedang mencari jati diri anak itu sendiri, bisa juga anak itu kreatif atau banyak ide Peneliti Lalu ketika ada anak sedang serius belajar ada teman yang

usil, bagaimana tanggapan ibu mengai kondisi tersebut? Subjek Jelas anak yang serius akan terganggu dengan sikap anak yang

usil, biasanya saya sebagai guru mendekati anak yang usil dengan memberi bimbingan, arahan agar anak tersebut mengerti dan tidak usil lagi sehingga menghargai teman yang lain.

Peneliti Berkaitan dengan perkembangan mental, bagaimana cara mengetahuinya ibu?

Subjek Biasanya melalui tes kematangan atau IQ anak setiap tahun dna ada pemeriksaan dari rumah sakit yang telah

bekerjasama karena dulu ada anak yang kurang berkomunikasi ternyata setelah diperiksa di rumah sakit anak tersebut tergolong anak yang berkebutuhan khusus.

(10)

Peneliti Owh gitu... oya ibu biasanya anak-anak mau mengungkapkan apa yang diinginkan tidak ibu?

Subjek Ya sebagian anak akan polos mengungkapkan apa yang diinginkan dengan jujur dan apa adanya.

Peneliti Biasanya lancar tidak ibu dalam berbicara?

Subjek Karena di TK ini memakai bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa jadi ada anak yang lancar ada juga yang belum lancar. Peneliti Upaya yang dilakukan ibu apa saja untuk melatih bahasa

anak?

Subjek Upaya utamanya didalam keluarga agar terbiasa diajari berbicara yang baik dan benar. Baik memakai bahasa Indonesia ataupun bahasa Jawa. Kami sebagai guru di TK ini biasanya melakukan pengenalan kata, kalimat dalam bidang pengembangan bahasa.

Peneliti Untuk memahami kognitif anak biasanya metode yang digunakan apa saja sih ibu?

Subjek Dengan observasi ketika anak bermain, pemberian tugas, penugasan, unjuk kerja, eksperimen, itu yang selama ini digunakan mas.

Peneliti Bagi ibu bagaimana sih menghadapi anak yang kritis, tetapi kritisnya menanyakan hal-hal yang belum seharusnya anak itu tahu lho ibu...maksud saya?

Subjek Anak yang kritis perlu diberi jempol, dipuji agar anak lebih berkembang, tetapi kalau kritisnya seperti yang dibilang mas nya tadi ya... harus diberi arahan agar anak tidak terbiasa seperti itu, karena biasanya hal seperti itu pengaruh lingkungan, teman dengan anak yang lebih dewasa yang terkadang menjadi anak ikut-ikutan.

Peneliti Iya bener itu ibu, lalu disini anak-anak masih ketergantungan tidak ibu dengan orangtua ketika melakukan aktivitas belajar di sekolah?

Subjek Tidak sih Mas, ada hanya satu dua anakyang memang ibunya msih menunggui, yaitu karena orangtua terlalu memanjakan anak.

Peneliti Biasanya yang dilakukan disini aktivitas apa untuk melatih sikap disiplin anak?

Subjek Ada baris berbaris setiap pagi ketika masuk kelas, jadwal pemakaian seragam, sepatu dan perlengkapan, upacara tiap hari senin

Peneliti Kalau upacara yang bertugas siapa ibu?

Subjek Ya anak-anak, tetapi ya hanya anak-anak tertentu dan itu-itu saja karena yang bisa dan berani anak tersebut saja.

Peneliti Kemarin saya sempat mengamati anak yang bernama Fino. Fino itu anaknya bagaimana menurut ibu?

Subjek Fino adalah anak yang enerjik dan perlu perhatian, pendekatan lebih khusus. Sebenarnya anaknya itu apabila

(11)

didalam tugas ditunggui sama guru, tugas apapun dapat selesai. Memang banyak gerak dan sering mengganggu teman tetapi ia juga dapat duduk tenang dengan cara diberi pujian-pujian atau bombongan.

Peneliti Sepengetahuan ibu peran orangtua Fino terhadap Fino bagaimana ?

Subjek Untuk orangtua Fino sudah berusaha semaksimal mungkin untuk dapat memberi arahan, bimbingan terhadap Fino, tetapi karena Fino anak tunggal belum punya adik da tidak punya kakak mungkin sering terlanjur dituruti, dimanja, ya jadilah perkembangan Fino yang maunya selalu dituruti atau dimanja oleh orang lain.

Peneliti Pernah tidak orangtua Fino sharing dengan Ibu?

Subjek Sering, katanya kewalahan untuk mengatasi terutama ibunya, karena kalau sama ayahnya sangat takut, tetapi kalau sama ibunya Fino berani membantah, mungkin karena ibunya selalu banyak ngatur atau bersikap keras.

Peneliti Lalu upaya ibu untuk menghadapi anak seperti Fino gimana ibu?

Subjek Upayanya ya dengan pendekatan kasih sayang, memberi perhatian pujian.

Peneliti Oya ibu, kemarin saya juga lihat Fino duduk dekat dengan Sella yang setahu saya Sella anaknya pendiam, itu diatur tidak oleh ibu?

Subjek Memang saya sengaja Fino duduk dekat Sella karena dengan duduk dekat anak yang pintar dan pendiam akan mengurangi kesempatan Fino untuk usil atau mengganggu teman lain. Karena saya amati kalau Fino duduk diapit sama teman-teman perempuan ia lebih dapat tenang dan memperhatikan

Peneliti Strategi apa yang dilakukan ibu untuk mengoptimalkan potensi anak?

Subjek Ketika kegiatan belajar mengajar dalam suasana nyaman dan menyenangkan, bermain sambil belajar?

Peneliti Biasanya ada anak yang malas mengerjakan tugas dari ibu tidak ya?

subjek Jelas ada

Peneliti Lalu ibu memberi hukuman tidak?

Subjek Tidak saya beri hukuman, tetapi hanya saya beri pengarahan dan motivasi

Peneliti Ketika ibu sudah selesai memjelaskan pad anak, biasanya anak-anak langsung mengerti atau ibu harus mengulangi kembali?

Subjek Ada anak yang langsung mengerti, tetapi juga ada anak yang kurang memahami. Saya berusaha untuk mengulangi dan memperjelas penjelasan materi sampai anak benar-benar paham.

(12)

Peneliti Kesan ibu selama mengajar disini apa sih?

Subjek Senang, bangga dapat mendidik, mengajar, melatih membimbing generasi penerus bangsa meski dalam kemampuan terbatas. Bangga ikut mencerdaskan bangsa, senang dapat berbagi ilmu yang bermanfaat.

Peneliti Adakah hambatan yang ibu rasakan selama mengajar? Subjek Tidak ada hambatan karena memang masing-masing anak itu

memiliki karakter perkembangan yang berbdeda-beda, kcerdasan yang berbeda-beda. Justru menghadapi anak yang misal susah itu menjadi tantangan bagi saya pribadi bukan hambatan.

Peneliti Menurut ibu perlu tidak ada guru BK di TK?

Subjek Saya kira tidak perlu, karena kalau di TK guru kelas juga merangkap wali kelas, juga sekaligus guru bimbingan dan penyuluhan secara otomatis, baik bimbingan itu secara individu maupun kelompok

Peneliti Sepertinya cukup ibu wawancara saya dengan ibu, maaf ya ibu kalau bila mengganggu waktu ibu yang seharusnya sudah pulang jadi terlambat.

Subjek Sama-sama mas, sudah biasa saya dengan rekan guru yang lain pulang pukul 12.30

Peneliti Oh gitu ibu, ya sudah ibu saya pamit, besok kalau datanya kurang lengkap saya kesini lagi ya ibu dan terima kasih Subjek Iya-iya mas... monggo

VIII. KESIMPULAN

Perkembangan siswa di TK St.Bernadus rata ratabaik, adapun perkembangan anak usia dini antara lain :

Fisik

Secara fisik anak di TK.St.Bernadus baik secara umum, tidak ada yang memiliki gangguan fisik ataupun kelainan pada fisik. Aktivitas yang biasanya dilakukan agar anak menyatu pada pelajaran yaitu bermain sambil belajar

Sosial Emosional

Perkembangan secara emosional baik, meski ada satu atau dua anak yang memiliki sosial emosional lebih pendekatan, arahan dan bimbingan dari guru. Biasanya masalah yang mengganggu perkembangan sosial emosional anak yaitu kurang kesadaran darai orangtua untuk melepas anak di TK tanpa ditunggui apalagi didalam kelas agar anak lebih belajar mandiri.

Terkadang dalam belajar ada anak yang usil tetapi usil itu dapat diartikan mencerminkan anak yang cerdas atau sedang mencari jati diri, bisa juga anak itu kreatif atau banyak ide namun semua ini kembali pada situasi yang tepat. Kalau usil itu mengganggu teman yang lain maka hraus segera diberi bimbingan dan arahan sehingga anak berubah dan dapat menghargai teman yang lain.

Mental

(13)

Perkembangan mental baik, biasanya untuk mengetahui perkembangan mental anak diberikan tes IQ setiap tahun dan diperiksakan di Rumah Sakit. Anak biasanya berani mengungkapkan keinginannya dengan polos, jujur dan apa adanya.

Bahasa

Perkembangan bahasa anak rata-rata baik karena anak lancar berbicara walaupun masih campuran antara bahasa Indonesia dan bahasa Jawa. Namun ada upaya yang dilakukan untuk melatih bahasanya yaitu salah satunya dengan memberi arahan pada orangtua agar anak di dalam keluarga agar terbiasa diajari berbicara dengan baik dan lancar disamping guru di sekolah mengajari.

Kognitif

Perkembangan kognitif masing-masing anak berbeda namun rata-rata baik. Biasanya untuk mengetahui perkembangan kognitif anak dengan cara observasi biasa dilakukan ketika anak bermain, pemberian tugas, penugasan, unjuk kerja, eksperimen. Dengan kondisi kognitif yang dimilki tingkat yang berbeda maka kadang anak yang kritis, anak yang kritis harus diberi jempol dan pujian agar anak lebih berkembang, tetapi ketika kritis tersebut terkadang berbicara yang seharusnya diucapakn maka harus segera diberi arahan agar tidak menjadi kebiasaan.

Untuk melatih sikap disiplin anak yang diakukan guru dengan cara baris bebaris setiap hari ketika anak akan masuk kelas, jadwal memakai seragam, sepatu dan perlengkapan, upacara bendera setiap hari senin. Biasanya dalam upacara bendera ada yang bertugas dan yang bertugas beberapa anak. Strategi yang biasanya dilakukan guru di TK St. Bernardus agar dapat mengoptimalkan potensi anak yaitu dalam kegiatan belajar mengajar dalam suasana nyaman dan menyenangkan serta bermain sambil belajar. Biasanya ketika guru sudah menjelaskan pada anak biasanya ada anak yang langsung mengerti, tetapi juga ada anak yang kurang memahami sehingga guru harus mengulang dan menperjelas materi sampai anak bener-bener mengerti.

DAFTAR PUSTAKA

Hurlock, Elizabeth B. 2000. Psikologi Perkembangan. Jakarta:Erlangga Http://belajarpsikologi.com/aspek-aspek-perkembangan-anak-usia-dini/ Izzaty, Rita Eka dkk.2008.Perkembangan Peserta Didik.Yogyakarta:UNY Press

Referensi

Dokumen terkait

HUMAS dari Badan POM dalam kegiatan “Badan POM Sahabat Ibu” dalam melakukan pemberitaan/menyebarkan informasi yang bertujuan untuk mendapatkan respon positif dengan

Rahyono (2003) menyatakan intonasi sebuah bahasa memiliki keteraturan yang telah dihayati bersama oleh para penuturnya.Penutur sebuah bahasa tidak memiliki kebebasan yang

Produksi dan reproduksi teks karya sastra puisi merupakan praktek pemaknaan yang dilakukan kalangan mahasiswa di Kota Surabaya sebagai suatu kesenangan yang beroperasi

4 Penelitian ini menguji sikap mahasiswa kesejahteraan sosial mengenai definisi berbagai bentuk tindak kekerasan terhadap istri oleh suami serta faktor-faktor yang

digunakan dalam proses penanganan keluhan. Bengkel Clink perlu meningkatkan.. upaya sosialisasi prosedur pelayanan, meningkatkan kecepatan dan memberi kemudahan dalam

Tujuan yang ingin dicapai pada praktikum Perkembangan Sel Betina adala Tujuan yang ingin dicapai pada praktikum Perkembangan Sel Betina adala untuk memlelajari perkembangan katak

Urutan tingkat organisasi kehidupan dari yang terendah hingga tertinggi dimulai dari tingkat molekul, tingkat sel, tingkat jaringan, tingkat organ, tingkat organisme,

That is, to fit a single model, 0.7 cm was added to the cross-sectional height values, and after the model was fitted, the weight-for-length centile curves in the length interval