KULIAH IV
TEORI PENELITIAN
PENGERTIAN TEORI
Teori adalah suatu penjelasan sistematis
FUNGSI TEORI
MENYEDERHANAKAN PENJELASAN
(PARSIMONY): pengetahuan yg kompleks diringkas menjadi pernyataan abstrak yg lebih umum.
Contoh: teori social exchange.
Pegawai ingin menyenangkan atasan vs
PREDIKSI/PERAMALAN: membakukan
kejadian sosial ke dalam pola umum, teori membantu manusia
HUBUNGAN TEORI DAN
PENELITIAN
Teori memberikan konsep relevan, asumsi
dasar, yg digunakan untuk mengarahkan penelitian dan memberikan makna pada data.
Deskriptif: teori bukan sentral. Analisis data
dan rekomendasi penelitian. Teori hanya alat bantu utk konsep dan penafsiran data
Eksplanatif: teori merupakan dasar asumsi
BENTUK PENGGUNAAN
TEORI
PENDEKATAN DEDUKTIF: teori sbg titik
utama penelitian.
Pedoman utama kerangka berpikir,
pengumpulan data sampai penafsiran data.
Contoh: mengapa pemimpin perusahaan
BENTUK PENGGUNAAN
TEORI
PENDEKATAN INDUKTIF: teori adalah
produk akhir yg dibangun melalui penelitian.
Teori sbg dasar rancangan penelitian
untuk asumsi dan konsep.
Jawaban penelitian pada data bukan
teori.
Data adalah sumber kebenaran yg akan
KOMPONEN TEORI
KONSEP: citra ttg suatu obyek yg ada dlm
pikiran kita yg diperoleh melalui suatu abstraksi thdp obyek tsb.
Benda fisik; berdiri di atas tanah; memiliki
tutup di atasnya dan digunakan utk berteduh tdhp panas dan hujan = RUMAH = simbol
berbentuk kata.
Rumah didefinisikan sebg tempat yg digunakan
manusia untuk berteduh, beristirahat dan
ASUMSI
ASUMSI adalah suatu pernyataan
tentang hakekat dari suatu gejala.
Asumsi merupakan titik tolak
dibangunnya konsep
Contoh: konsep buku muncul jika
HUBUNGAN DAN VARIABEL
Teori memiliki hubungan jika sistem
penjelasan yg dibangun diatas berbagai
konsep saling berkaitan erat satu sama lain.
VARIABEL: konsep yg telah memiliki variasi
nilai atau sifat atau atribut. Cth: jenjang pendidikan
Variabel saling dihubungkan untuk
membentuk pola. Cth: semakin rendah
Teori berdasarkan arah penalaran: teori
induktif dan teori deduktif.
Teori berdasarkan tingkat kenyataan
sosial: mikro, meso dan makro.
Teori mikro: teori yg lebih banyak
menjelaskan berbagai gejala sosial di
tingkat individual dan berkaitan dengan interaksi sosial setiap hari. Contohnya: teori kelompok.
JENIS-JENIS TEORI –
JENIS-JENIS TEORI –
TINGKAT KENYATAAN SOSIAL
Teori makro: teori yg menjelaskan
satuan2 gejala di tingkat masyarakat dan kebudayaan.
Contoh: perubahan sosial, stratifikasi
sosial.
Teori meso: gejala sosial yg ada di
tingkatan mikro dan makro. Menjelaskan di tingkat komunitas dan organisasi.
Jenis teori berdasarkan isi
penjelasannya
Teori substantif: teori yg dikembangkan
untuk menjelaskan bidang khusus gejala sosial.
Terkait khusus dgn suatu kelompok
sosial tertentu.
Misalnya teori kelompok anak jalanan,
Teori formal: teori untuk menjelaskan
gejala sosial dasar dan umum.
Menggunakan konsep yg dpt berlaku
luas dan memiliki tingkat abstraksi tinggi.
Contohnya: teori struktur sosial,
TEORI BERDASARKAN BENTUK
PENJELASAN
TEORI PENJELASAN KAUSAL:
1. Hubungan kausal harus terjadi dalam
urutan waktu.
2. Adanya asosiasi di antara gejala yg saling
berhubungan sebab akibat.
3. Tiadanya gejala lain atau alternatif yg
mengaburkan hubungan sebab akibat
4. Adanya hubungan kausal mempunyai
KERANGKA KONSEPTUAL
On the other hand, a conceptual framework is described by Eisenhart (1991) as “a skeletal structure of justification, rather than a skeletal structure of explanation” (p. 209); this structure is based on either formal logic or experience. As such, it
consists of an argument which can incorporate differing points of view, and which culminates in the articulation of a rationale for the adoption of some ideas or concepts in favor of others. The chosen ideas or concepts serve to guide the data collection
and analysis:
27
28
29
metodologi
Definisi konseptual diturunkan menjadi
definisi operasional
Hipotesis teoritis diturunkan menjadi