• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Sistem Hukum ok

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbandingan Sistem Hukum ok"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

SILABUS

I. Nama Mata kuliah : Perbandingan Sistem Hukum

Kode :

Fakultas : Syariah

Prodi : Perbandingan Mazhab

Semester :

Bobot sks : 2 (2)

Waktu Pertemuan : 2 x 50 menit

II. Deskripsi Mata kuliah

Perbandingan Sistem Hukumsebagai salah satu Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan Hukum (MKKKH) merupakan Mata kuliah wajib Prodi ini membandingkan karakteristik antara sistem-sistem hukum danlembaga hukum yang ada di dunia pada umumnya dan di Indonesia pada khususnya yangmeliputi sejarah, tujuan, fungsi, struktur dan sumber hukumnya dengan menjelaskan persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan. Lebih jauh lagi menjelaskan latar belakang, sebab-sebabdan faktor-faktor yang mempengaruhi adanya persamaan dan perbedaan tersebut.

III. Standar Kompetensi Mahasiswa mampu:

1. Mahasiswa dapat memahami konsep,historis, definisi, kedudukan, fungsi, dan sumber dan ruang lingkup perbandingan hukum.

2. Mahasiswa mampu menjelaskan keseluruhan Sistem – Sistem Hukum yang ada 3. Mahasiswa dapat memahamidan menjelaskan teori-teori dan proses – proses

yang berhubungan dengan Perbandingan hukum.

4. Mahasiswa dapat memahami mengenai hubungan sitem hukum dan perubahannya bagi manusia dan modernitas

IV. Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu:

(2)

1. Mengenal dan menjelaskan konsep perbandingan sistem hukum dan instrumen /metode perbandingan sistem hukum.

2. Mahasiswa mampu menjelaskan keseluruhan sistem hukumdan memperbandingkannya

V. Materi Pembelajaran 1. Pendahuluan

a. Istilah dan Pengertian Perbadingan Hukum b. Sejarah Perbandingan Hukum

c. Manfaat dan fungsi Perbandingan Hukum d. Ruang Lingkup Perbandingan Hukum

2. Sistem Hukum a. Pengertian

b. Komponen – Komponen sistem Hukum c. Macam – Macam – Sistem Hukum d. Perbedaan Sistem Hukum

e. Fungsi Sistem Hukum

3. Proses Perbandingan Hukum a. Proses Perbandingan Hukum b. Objek Perbandingan Hukum

c. Dasar dan Pedoman Pokok Proses Perbandingan Hukum Perdata d. Kegunaan Perbandingan Hukum

e. Macam-macam metode Perbandingan Hukum f. Gagasan tentang Keluarga Hukum

4. Perbandingan Sistem Hukum Berdasarkan Perspektif Sejarah, Konsepsi, Struktur dan Sumber Hukum

a. Sistem Hukum di dunia b. Sistem Hukum di Indonesia

5. Sistem Hukum Barat

a. Ajaran Hukum Kodrat dan KolonialismeBarat b. Paham yang mendasari Hukum Barat

c. Hubungan Hukum Kodrat dengan Hukum Positif d. Aliran Positivisme

e. Sistem Hukum Barat sebagai Human Made Law f. Paradigma Modernitas dan Hukum

6. Sistem Civil Law

a. Pengertian dan sejarah b. Penerapan Hukum Romawi

c. Hubungan antara Roman Lawdengan Customary Law d. Sumber Hukum

e. Pembentukan hukum

7. Sistem Common Law a. Pengertian dan sejarah b. Sumber Hukum

(3)

c. Metode berfikir dan Pembentukan Hukum

d. Pengajuan perkara, yuridiksi, equity dan court of Chancery e. Negara dan Wilayah Penganut Sistem Common Law.

8. Tort Law

a. Pengertian dan Tujuan b. Sistem Hukum Sipil

c. Tanggung Jawab dan Kausalitas d. Jenis Tort Law

9. Hukum Dalam Gereja a. Pengertian hukum Gereja b. Perlunya Hukum dalam Gereja c. Sumber Hukum Gereja

d. Tradisi Hukum dalam Gereja e. Garis – garis besar Hukum Gereja f. Perbedaan dengan Hukum Islam

10. Lembaga Hukum Sebagai Obyek Perbandingan Hukum a. Pengertian Lembaga Hukum

b. Macam-macam Lembaga hukum Perdata c. Membandingkan lembaga hukum perdat

11. Perubahan Sosial dan Perubahan Hukum a. Budaya Hukum

b. Perubahan Formal

c. Hukum dan Perubahan Sosial yang besar d. Perubahan Hukum Makro

e. Gerak Evolusi Peraturan

VI. PendekatanPembelajaran

a) Pendekatan : proses, ekspositori, copy the master, dan CTL b) Metode : ceramah, tanya jawab, diskusi, pemecahan masalah. c) Tugas : artikel ilmiah, makalah, reveiw artikel, Penelitian, buku,

atau karya tulis creative writing, dan seminar Kelas

d) Media : portofolio, fotokopi dokumen otentik dari berbagai sumber, dan LCD/PowerPoint

VII. Evaluasi dan Kriteria Penilaian

Penilaian atas prestasi mahasiswa didasarkan pada kehadiran, aktivitas, diskusi, tugas-tugas, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester.

(4)

a) Sikap : kehadiran perkuliahan (lebih dari 80%), interaksi di dalam kelas, diskusi: 10 %.

b) Proses : tugas mandiri, terstruktur, portofolio: 20 %. c) UTS : Tes tulis tengah semester 25 %

d) UAS : Tes tulis akhir semester 45 %.

VIII. Rujukan

Ade Maman Suherman, Pengantar Perbandingan Sistem Hukum, Bandung : RajaGrafindo Persada, 2004

Chainur Arrasjid, Dasar-dasar Ilmu Hukum , Jakarta: Sinar Grafika,2001.

CST Kansil, Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia, Jakarta:Balai Pustaka,1997

Daud Ali, HM. Islam untuk disiplin Ilmu Hukum, Sosial dan Politik, Jakarta : Depag RI, 1996

Friedman, Lawrence M., Sistem Hukum : Perspektif Ilmu Sosial, Terj,.Bandung : Nusa Media, 2009

John Henry Merryman, “Legal Education There and Here: A Comparison” dalam Stanford Law Review, Vol. 27, No. 3. (Feb., 1975),

Marwan Mas, Pengantar Ilmu Hukum, Jakarta: Ghalia Indonesia,2004

Myres S. McDougal, “The Comparative Study of Law for Policy Purposes: Value Clarification as an Instrument of Democratic World Order “, 1 Am.J. Comp.L., 1952,

Manan,Abdul.SH,Pengubah Hukum; Jakarta: CV Kencana. 2006

Rudolf B. Schlesinger, “The Role of the ‘Basic Course’ in the Teaching of Foreign and Comparative Law” dalam the American Journal of Comparative Law, Vol. 19,

No. 4. (Autumn, 1971.

Arthur T. von Mehren, “An Academic Tradition for Comparative Law?” dalam the American Journal of Comparative Law, Vol. 19, No. 4. Autumn, 1971.

Satjipto Rahardjo, Ilmu Hukum, Bandung: Alumni, 1982.

Soediman Kartohadiprodjo, Pengantar Tata Hukum di Indonesia , Jakarta: Ghalia Indonesia, 1981.

Soeseno, Frans Magnis, Etika Politik, Prinsip – Prinsip Moral Dasar Kenegaran Modern, Jakarta : Ghalia Indonesia, 1987.

Sudarsono, Pengantar Ilmu Hukum, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2004.

Referensi

Dokumen terkait

Pada pembahasan ini akan dijelaskan proses pelaksanaan penelitian sehingga menghasilkan data yang diperoleh pada observasi awal hingga siklus kedua. Seperti yang telah

Seseorang memiliki tujuan mengapa mereka memposting sebuah konten di sosial media, diantaranya adalah 66,67% mengaku sebagai bentuk ekspresi emosi mereka, 14.29% diantara

(1) Dinas Kehutanan mempunyai tugas melaksanakanurusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan bidang kehutanan. perumusan kebijakan teknis bidang

Keunggulan yang bisa anda dapatkan dari genteng ini adalah bobotnya lebih ringan jika dibandingkan genteng tanah liat, beton, maupun keramik. Ia juga bersifat lentur dan

Alasannya karena pemberitaan di Harian Radar Bojonegoro mengangkat masalah yang berdampak langsung terhadap Warga Bojonegoro yang menggunakan bus AKDP trayek

Pasien mengatakan susah untuk tidur karena tidak mendengarkan radio, aktivitas yang sering dilakukan pasien menjelang tidur. Keluarga pasien

Jakarta Selatan terhadap produk wesel elektronik, secara analisis diagram kartesius konsumen merasa puas terhadap kinerja perusahaan, dan dengan menggunakan metode sign test

Segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas Rahmat- Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul Pengaruh Stock split Terhadap