PR IPS
Nama : Akbar Ananda (02)Kelas : 6A
11. Sebutkan 10 macam rumah adat beserta provinsinya! Jawab:
1) Provinsi Nanggro Aceh Darussalam (NAD).
Rumah Adat : Rumah Krong Bade 2) Provinsi Sumatera Utara (SUMUT)
Rumah Adat : Rumah Bolon
3) Provinsi Sumatera Barat (SUMBAR) Rumah Adat : Rumah Gadang
4) Provinsi Riau
Rumah Adat : Rumah Melayu Selaso Jatuh Kembar
5) Provinsi Kepulauan Riau
Rumah Adat : Rumah Selaso Jatuh Kembar
6) Provinsi Jambi
Rumah Adat : Rumah Panjang
7) Provinsi Sumatera Selatan (SUMSEL) Rumah Adat : Rumah Limas
8) Provinsi Bangka Belitung (BABEL) Rumah Adat : Rumah Rakit, Rumah Limas
9) Provinsi Bengkulu
Rumah Adat : Rumah Rakyat 10) Provinsi Lampung
Rumah Adat : Nowou Sesat
12. Sebutkan 5 jenis kegiatan ekonomi masyarakat beserta contohnya berdasarkan geografis daerahnya!
1) Daerah pantai : nelayan 2) Daerah tanah lapang : pertanian
3) Daerah padang rumput : peternakan 4) Daerah hutan : perkebunan 5) Daerah perkotaan : perniagaan
13. Tuliskan tokoh proklamasi beserta peranannya! Minimal 5.
1) Soekarno dan M. Hatta
Kedua tokoh pahlawan Negara Indonesia itu merumuskan naskah proklamasi bersama dengan Soebardjo. Sukarno dan Bung Karno diangkat sebagai Presiden Republik Indonesia dan M.Hatta sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia pertama.
2) Sayuti Melik
Beliau adalah tokoh yang mengetik naskah teks proklamasi setelah disempurnakan dari naskah tulisan tangan asli.
3) Sukarni
Sukarni adalah tokoh pemuda yang sebelumnya pernah memimpin asrama angkatan baru yang berlokasi di menteng raya 31.
4) B.M. Diah
Beliau merupakan tokoh yang berperan sebagai wartawan dalam menyiarkan kabar berita Indonesia Merdeka ke seluruh penjuru tanah air.
5) Latif Hendraningrat, S. Suhud dan Tri Murti
Mereka berperan penting dalam pengibaran bendera merah putih pada acara proklamasi 17-08-1945. Tri Murti sebagai petugas pengibar pemegang baki bendera merah putih.
Beliau seorang wartawan yang menjadi perekam sejarah melalui gambar-gambar hasil bidikannya pada peristiwa-peristiwa perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia bersama kawan-kawannya di Ipphos (Indonesia Press Photo Service).
7) Syahrudin
Adalah seorang telegraphis pada kantor berita Jepang yang mengabarkan berita proklamasi kemerdekaan Negara Indonesia ke seluruh dunia secara sembunyi-sembunyi ketika personil jepang istirahat pada tanggal 17 agustus 1945 jam 4 sore.
8) Soewirjo
Beliau adalah walikota Jakarta Raya yang mengusahakan kegiatan upacara proklamasi dan pembacaan proklamasi berjalan aman dan lancar.
14. Sebutkan tokoh pejuang sebelum kemerdekaan beserta daerahnya (minimal 10) 1) Dewi Sartika : Bandung, Jawa Barat
2) Pangeran Antasari : Banjarmasin, Kalimantan Selatan 3) Sultan Ageng Tirtayasa : Banten
4) Sultan Hasanuddin : Makassar, Sulawesi Selatan 5) Pattimura (Thomas Matulessy) : Maluku
6) Pangeran Diponegara : Yogyakarta
7) Tuanku Imam Bonjol : Bonjol, Pasaman, Sumatera Barat 8) Teungku Chik di Tiro Muhammad Saman : Aceh
9) Teuku Umar : Aceh
10) Robert Wolter Monginsidi : Manado, Sulawesi Utara
15. Sebutkan nama-nama perjanjian beserta tokoh dan isi perjanjiannya! 1) Perjanjian Kalijati, 8 Maret 1942,
Berisi : Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang. Tokoh :
Tjarda van Starkenborgh Starchouwer (Gubernur Jendral Hindia-Belanda) dan Jendral Hitoshi Imamura (Koman Gurita Barat) dari Jepang serta
Letnan Jendral Heindrik Ter Poorten (Panglima Tentara Belanda). 2) Perjanjian Linggarjati, 25 Maret 1947,
Berisi:
a. Belanda mengakui kedaulatan negara Republik Indonesia atas Sumatera, Jawa dan Madura.
b. Republik Indonesia dan Belanda akan bekerjasama membentuk negara Republik Indonesia Serikat atau RIS.
Tokoh :
Indonesia : Sutan Syahrir, sedangkan Belanda : Prof. Schermerhorn.
Inggris : Lord Killearn sebagai penengah. 3) Perjanjian Renville, 17 Januari 1948,
Berisi:
a. Belanda tetap berkuasa sampai terbentuknya Republik Indonesia Serikat b. RI sejajar kedudukannya dengan Belanda dalam Uni Indonesia Belanda.
c. Sebelum RIS terbentuk, Belanda dapat menyerahkan kekuasaannya kepada pemerintah federal sementara.
d. RI merupakan Negara bagian dalam RIS.
e. Dalam waktu 6 bulan sampai 1 tahun akan diadakan pemilihan umum untuk membentuk konstituante RIS.
f. Tentara Indonesia di daerah pendudukan Belanda harus dipindahkan ke daerah RI. Tokoh :
Indonesia : PM. Amir Syarifuddin.
Belanda : R. Abdulkadir Widjojoatmodjo. Belgia : Paul van Zeeland (penengah Belanda) Australia : Richard Kirby (penengah RI)
Amerika Serikat : Frank Graham (penengah RI dan Belanda). 4) Perjanjian Roem- Royen, 7 Mei 1949
Berisi:
a. Pusat Pemerintah Indonesia akan dikembalikan ke Yogyakarta.
b. Indonesia dengan Belanda akan mengadakan perundingan lagi dalam Konferensi Meja Bundar atau disingkat KMB.
Tokoh :
Indonesia : Mr. Moh. Roem (ketua) dan Mr. Ali sastro Amijoyo (wakil) Belanda : Dr. J. H Van Royen.
Amerika : Merle Cochran
5) Perjanjian Konferensi Meja Bundar (KMB), 23 Agustus 1949 Berisi:
a. Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serikat (RIS).
b. Kedudukan Irian Jaya (sekarang Papua) akan diselesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan.
Tokoh :
Indonesia : Drs. Moh. Hatta.
BFO : Sultan Hamid dari Pontianak. Belanda : J. H Van Maarseveen.
PR IPS
Nama : Akmal Ananda (03)Kelas : 6A
11. Sebutkan 10 macam rumah adat beserta provinsinya! Jawab:
1) Provinsi Nanggro Aceh Darussalam (NAD).
Rumah Adat : Rumah Krong Bade 2) Provinsi Sumatera Utara (SUMUT)
Rumah Adat : Rumah Bolon
3) Provinsi Sumatera Barat (SUMBAR) Rumah Adat : Rumah Gadang
4) Provinsi Riau
Rumah Adat : Rumah Melayu Selaso Jatuh Kembar
5) Provinsi Kepulauan Riau
Rumah Adat : Rumah Selaso Jatuh Kembar
6) Provinsi Jambi
Rumah Adat : Rumah Panjang
7) Provinsi Sumatera Selatan (SUMSEL) Rumah Adat : Rumah Limas
8) Provinsi Bangka Belitung (BABEL) Rumah Adat : Rumah Rakit, Rumah Limas
9) Provinsi Bengkulu
Rumah Adat : Rumah Rakyat 10) Provinsi Lampung
Rumah Adat : Nowou Sesat
12. Sebutkan 5 jenis kegiatan ekonomi masyarakat beserta contohnya berdasarkan geografis daerahnya!
1) Daerah pantai : nelayan 2) Daerah tanah lapang : pertanian 3) Daerah padang rumput : peternakan 4) Daerah hutan : perkebunan 5) Daerah perkotaan : perniagaan
13. Tuliskan tokoh proklamasi beserta peranannya! Minimal 5.
1) Soekarno dan M. Hatta
Kedua tokoh pahlawan Negara Indonesia itu merumuskan naskah proklamasi bersama dengan Soebardjo. Sukarno dan Bung Karno diangkat sebagai Presiden Republik Indonesia dan M.Hatta sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia pertama.
2) Sayuti Melik
Beliau adalah tokoh yang mengetik naskah teks proklamasi setelah disempurnakan dari naskah tulisan tangan asli.
3) Sukarni
Sukarni adalah tokoh pemuda yang sebelumnya pernah memimpin asrama angkatan baru yang berlokasi di menteng raya 31.
4) B.M. Diah
Beliau merupakan tokoh yang berperan sebagai wartawan dalam menyiarkan kabar berita Indonesia Merdeka ke seluruh penjuru tanah air.
5) Latif Hendraningrat, S. Suhud dan Tri Murti
Mereka berperan penting dalam pengibaran bendera merah putih pada acara proklamasi 17-08-1945. Tri Murti sebagai petugas pengibar pemegang baki bendera merah putih.
Beliau seorang wartawan yang menjadi perekam sejarah melalui gambar-gambar hasil bidikannya pada peristiwa-peristiwa perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia bersama kawan-kawannya di Ipphos (Indonesia Press Photo Service).
7) Syahrudin
Adalah seorang telegraphis pada kantor berita Jepang yang mengabarkan berita proklamasi kemerdekaan Negara Indonesia ke seluruh dunia secara sembunyi-sembunyi ketika personil jepang istirahat pada tanggal 17 agustus 1945 jam 4 sore.
8) Soewirjo
Beliau adalah walikota Jakarta Raya yang mengusahakan kegiatan upacara proklamasi dan pembacaan proklamasi berjalan aman dan lancar.
14. Sebutkan tokoh pejuang sebelum kemerdekaan beserta daerahnya (minimal 10) 1) Dewi Sartika : Bandung, Jawa Barat
2) Pangeran Antasari : Banjarmasin, Kalimantan Selatan 3) Sultan Ageng Tirtayasa : Banten
4) Sultan Hasanuddin : Makassar, Sulawesi Selatan 5) Pattimura (Thomas Matulessy) : Maluku
6) Pangeran Diponegara : Yogyakarta
7) Tuanku Imam Bonjol : Bonjol, Pasaman, Sumatera Barat 8) Teungku Chik di Tiro Muhammad Saman : Aceh
9) Teuku Umar : Aceh
10) Robert Wolter Monginsidi : Manado, Sulawesi Utara
15. Sebutkan nama-nama perjanjian beserta tokoh dan isi perjanjiannya! 1) Perjanjian Kalijati, 8 Maret 1942,
Berisi : Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang. Tokoh :
Tjarda van Starkenborgh Starchouwer (Gubernur Jendral Hindia-Belanda) dan Jendral Hitoshi Imamura (Koman Gurita Barat) dari Jepang serta
Letnan Jendral Heindrik Ter Poorten (Panglima Tentara Belanda). 2) Perjanjian Linggarjati, 25 Maret 1947,
Berisi:
a. Belanda mengakui kedaulatan negara Republik Indonesia atas Sumatera, Jawa dan Madura.
b. Republik Indonesia dan Belanda akan bekerjasama membentuk negara Republik Indonesia Serikat atau RIS.
Tokoh :
Indonesia : Sutan Syahrir, sedangkan Belanda : Prof. Schermerhorn.
Inggris : Lord Killearn sebagai penengah. 3) Perjanjian Renville, 17 Januari 1948,
Berisi:
a. Belanda tetap berkuasa sampai terbentuknya Republik Indonesia Serikat b. RI sejajar kedudukannya dengan Belanda dalam Uni Indonesia Belanda.
c. Sebelum RIS terbentuk, Belanda dapat menyerahkan kekuasaannya kepada pemerintah federal sementara.
d. RI merupakan Negara bagian dalam RIS.
e. Dalam waktu 6 bulan sampai 1 tahun akan diadakan pemilihan umum untuk membentuk konstituante RIS.
f. Tentara Indonesia di daerah pendudukan Belanda harus dipindahkan ke daerah RI. Tokoh :
Indonesia : PM. Amir Syarifuddin.
Belanda : R. Abdulkadir Widjojoatmodjo. Belgia : Paul van Zeeland (penengah Belanda) Australia : Richard Kirby (penengah RI)
Amerika Serikat : Frank Graham (penengah RI dan Belanda). 4) Perjanjian Roem- Royen, 7 Mei 1949
Berisi:
a. Pusat Pemerintah Indonesia akan dikembalikan ke Yogyakarta.
b. Indonesia dengan Belanda akan mengadakan perundingan lagi dalam Konferensi Meja Bundar atau disingkat KMB.
Tokoh :
Indonesia : Mr. Moh. Roem (ketua) dan Mr. Ali sastro Amijoyo (wakil) Belanda : Dr. J. H Van Royen.
Amerika : Merle Cochran
5) Perjanjian Konferensi Meja Bundar (KMB), 23 Agustus 1949 Berisi:
a. Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serikat (RIS).
b. Kedudukan Irian Jaya (sekarang Papua) akan diselesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan.
Tokoh :
Indonesia : Drs. Moh. Hatta.
BFO : Sultan Hamid dari Pontianak. Belanda : J. H Van Maarseveen.