• Tidak ada hasil yang ditemukan

DINAS KESEHATAN KOTA PALEMBANG Jl. Merdeka No. 72 Telp Fax website

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DINAS KESEHATAN KOTA PALEMBANG Jl. Merdeka No. 72 Telp Fax website"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

(1)

DINAS KESEHATAN KOTA PALEMBANG

Jl. Merdeka No. 72 Telp. 0711-350651 Fax. 0711-350523

E-mail:

dinkes_palembang@yahoo.co.id

, website :

www.dinkes,palembang.go.id

(2)

DAFTAR ISI

I

Pengembangan SDM

1.1

Kesimpulan Kunjungan Bulan Januari 2017 ...

1

1.2

10 penyakit Terbesar di Kota Palembang Januari 2017 ...

2

II

Pelayanan Kesehatan

2.1

Program Gizi

……….

3

2.2

Program Ibu-

KB ………

3

2.3

Program Anak ………... 3

2.4

Program Kesehat

an Usia Lanjut ………

3

III

Pengendalian Masalah Kesehatan

3.1

Distribusi Penderita DBD d

i Kota Palembang ………

4

3.2

Diare……….... 5

3.3

ISPA Balita ………....

6

3.4

Pneu

monia………....

6

3.5

Imunisasi

Dasar Pada Bayi ………....

7

3.6

Program TB Paru ……….

8

3.7

Rabies ………

9

3.8

Program HIV / AIDS ……… 10

3.9

Pengendalian penyakit Tidak menular ...

12

3.10 Surveilans Terpadu Penyakit Tidak Menular (PTM) Berbasis

Masyarakat ...

13

3.11 Rekapitulasi dektesi dini Kanker Payudara dan kanker rahim... 16

IV

Jaminan dan Sarana Kesehatan

4.1

Data Posyandu Dinas Kesehatan Kota Palembang...

17

(3)

10

Kunjungan Pada Bulan Januari 2017

1. Puskesmas dengan kunjungan tertinggi adalah puskesmas Sematang Borang sebesar 5.462 pasien dan puskesmas dengan

kunjungan terendah adalah Puskesmas Sei Baung sebesar 924 pasien .

2. Puskesmas Pembantu dengan kunjungan tertinggi adalah Puskesmas Pembantu Sukadadi sebesar 820 Pasien dan

Puskesmas pembantu dengan kunjungan terendah adalah puskesmas pembantu 13 Ilir sebesar 160 pasien.

(4)

A00 0

A09.1 1579

A09.2 93

A09.0 Penyakit Infeksi usus lainya 104

A02 Infeksi salmonela lainya 15

A04 Infeksi Usus karena bakteri lain 35

A05 Keracunan makanan karena bakteri lain 18

A07 Penyakit usus karena protozoa lainnya 0

A08 Penyakit usus virus dan khusus lainya 0

PENYAKIT TUBERKULOKSA 0 A16.2 230 A18.1.3-8 80 0 A30.0,A30.1 0 A30.2-A30.5 0 A36 0 A37 2 A34 0 A35 0 A20 3 PENYAKIT VIRUS 0 A80 1 B05 51 B19 1 A82 1 A91 31 B01 240 0 B51 0 B53 0 B50 1

B54 Malaria yang tak diketahui (Malaria Klinis) 1

A22 0 9 A54 6 A56 0 A57-A64 0 9 A66 0 B74 40 B76 2

B77 Penyakit Cacing Gelang (Askariasis) 13

B79 Penyakit cacing cambuk (Trikariasis) 137

B86 227

0

F20-F39 205

F40-F48 56

Kolera

Diare & gastroenteritis oleh penyebab infeksi tertentu (kolitis infeksi) Diare disentri (Diarrhoeadysenterie)

TB Paru tanpa pemeriksaan secara bakteriologi atau histologi Tuberkulosis lainya

PENYAKIT BAKTERI

Lepra Tipe I dan lepra Tipe TT Lepra Tipe Lainnya

Difteria

Batuk Rejan/ Pertusis Tetanus Obtetrik Tetanus

P e s (Sampar)

Poliomyelitis akut Campak

Hepatitis virus ytt (yang tak ditentukan) Rabies

DHF (Demam berdarah dengue) Varisela (Cacar Air)

RIKETSIASIS DAN PENYAKIT KARENA ANTHROPODA LAIN

Malaria plasmodium vivax

Secara parasitologik dianggap malaria lainnya Malaria plasmodium falciparum

Anthraks

PENYAKIT KELAMIN

Infeksi Gonokok

Infeksi klamidia yang ditularkan melalui hubungan seksual Infeksi lainnya yg terutama ditularkan melalui hubungan seksual

PENYAKIT INFEKSI KARENA PARASIT DAN AKIBAT KEMUDIAN

Patek (Frambusia) Filariasis

Penyakit cacing tambang

Skabies

GANGGUAN MENTAL

Skizofrenia dan gangguan suasana perasaan (mood afektif) Gangguan Neurotik

(5)

F70-F79 15 F80-F89 13 F90-F98 1 F00-F19-F50-F69 56 3 H40 39 H25 114 H26 100

H52 gangguan refraksi dan akomodasi 196 H65

H16 23 H00-H01-H10-H13 H33,H49-H50 H54,H55-H59 784 16 H65,H66,H72 355 H70.0.1.8.9 63

PENYAKIT TEKANAN DARAH TINGGI 201

I10 3981

512

J03 334

J35 Penyakit tonsil dan adenoid kronik 1

J00-J01 J05-J06 9007 J02 Faringitis akut 896 J04 Laringitis akut 192 J10-J11 1041 161 J18 199 J21 38 J40 240 J45 496 J60-J65 40 J90-J91 Efusi Pleural 2 J93 Pneumothoraks 35 149 K02 947 K04 1664 K05,K06 856 181.8 548 K00 413 K01 93 K03 K07 52 K08 6 182.8 4 K09 5 K10 21 Retardasi Mental Gangguan perkembangan psikologi

Gangguan kesehatan Jiwa lainnya

PENYAKIT MATA DAN ADNEKSA

Glaukoma Katarak Senili Katarak Lainnya

Keratitis

Penyakit mata lainnya

PENYAKIT PADA TELINGA DAN MASTOID

Otitis media dan perforasi membrantimpani Mastoiditis

Hipertensi esensial (primer)

PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN BAGIAN ATAS

Tonsilitis akut

Infeksi Saluran Pernafasan Bag Atas akut lainnya

Influensa

PENYAKIT LAIN PADA SALURAN PERNAFASAN BAWAH

Pneumonia, organisme ytt (yang tak tertentu) Bronkhitis akut

Bronkhitis tidak ditentukan akut atau kronik A s m a

Pnemokoniosis (Silicosis, Asbestosis, Berrylliosis, Bauxite, Siderosis)

PENYAKIT RONGGA MULUT

Karies Gigi

Penyakit pulpa dan jaringan perlapikal

Penyakit gusi, jaringan penodontal dan tulang alveolar Gangguan gigi dan jaringan penyangga lainnya Gangguan perkembangan dan erupsi gigi Gigi terbenam dan impaksi

Penyakit jaringan keras gigi

Anomali Dentofasial termasuk maloklusi Gangguan gigi dan jaringan penyangga

Penyakit rongga mulut, kelenjar ludah rahang dan lainnya

Kista rongga mulut yang tidak ditentukan (tidak termasuk kista yang diseba Penyakit rahang lainnya

(6)

K11 25 K12 K13 2 K14 0 1 N20-N23 N30 7 0 O03 0 O46 1 O72 O14 2 O15 0 O63 0 O86.4 0 O21 0 P10 - P15 0 P21 0 A33 0 6 S02 - T02 30 S00 - T14 130 T16 - T19 15 T20 - T32 16 0 T51 - T50

Efektoksik bahan non medisinal (bukan obat)

0 T61, T62 0 72 L00 - L08 998 L20 - L30 1816 R02 2 0 M13 801 M79 2033 225 K29 2237 E10 - E14 1522 I95 432 R51 Cephalgia 1126 I25 ASHD 263 I11 HHD 705 R50 Obs. Febris 1896 4896 Typoid 688 Tukak Lambung 167

Penyakit kelenjar liur

Stomatitis dan lesi-lesi yang berhubungan penyakit bibir dan mukosa mulut lainnya Penyakit lidah

GANGGUAN SISTEM KEMIH LAINNYA

Batu ginjal dan ureter Sistitis

SEBAB KELAINAN KEBIDANAN LANGSUNG

Abortus spontan

Perdarahan antepartum, ytk (yang tak diklasifikasikan) Perdarahan pasca persalinan

Pre-eklampsia Eklamsia Partus lama

Pireksia yang tidak diketahui asalnya menyertai persalinan Hipermisis (muntah yang berlebihan dalam kehamilan)

KEADAAN TERTENTU PD MASA PERINATAL

Cidera lahir cidera pada bayi akibat pertolongan persalinan dengan beberapa kejadian seperti : - Trauma pada jaringan Asfiksia waktu lahir

Tetanus Neonatarum

KECELAKAAN DAN RUDA PAKSA

Fraktur

Cedera Lainnya

Kemasukan benda asing Luka Bakar dan Korosi

KERACUNAN

Gastritis

Diabetes Mellitus Hipotensi

Lainnya

Efek toksik bahan beracun lainnya

PENYAKIT KULIT

Infeksi Kulit dan jaringan subkutan/pioderma Dermatitis dan eksim

Gangren yang tak diklasifikasikan ditempat lain

PENYAKIT PADA SISTEM OTOT & JAR. PENGIKAT

Artrotis lainnya

Gangguan jaringan lunak lainnya (reumatik)

(7)

Fibris 2 Anemia 3 Kurang Vitamin 0 Scorbut 0 Migraen 0 Hemaroid 37 Dispepsia 615 Abses 44 Schizoprenia 27 OMA 134 Konjungtiyitis 87 Combustio 0 RDT 4 Vivan 2 Suspect Chikungunya 0 ISK 3 Sirosis Hepatitis 0 Candiasis 13 Mialgia 235 Jumlah 7009

(8)

T61, T62 Vivan 2

181.8 Infeksi Saluran Pernafasan Bag Atas akut lainnya 9007

182.8 Jumlah 7009

A00 Lainnya 4896

A02 Hipertensi esensial (primer) 3981

A04 Gastritis 2237

A05 Gangguan jaringan lunak lainnya (reumatik) 2033

A07 Obs. Febris 1896

A08 Dermatitis dan eksim 1816

A09.0 Penyakit pulpa dan jaringan perlapikal 1664

A09.1 Diare & gastroenteritis oleh penyebab infeksi tertentu (kolitis infeksi) 1579

A09.2 Diabetes Mellitus 1522

A16.2 Cephalgia 1126

A18.1.3-8 Influensa 1041

A20 Infeksi Kulit dan jaringan subkutan/pioderma 998

A22 Karies Gigi 947

A30.0,A30.1 Faringitis akut 896

A30.2-A30.5 Penyakit gusi, jaringan penodontal dan tulang alveolar 856

A33 Artrotis lainnya 801

A34 Penyakit mata lainnya 784

A35 HHD 705

A36 Typoid 688

A37 Dispepsia 615

A54 Gangguan gigi dan jaringan penyangga lainnya 548

A56 PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN BAGIAN ATAS 512

A57-A64 A s m a 496

A66 Hipotensi 432

A80 Gangguan perkembangan dan erupsi gigi 413

A82 Otitis media dan perforasi membrantimpani 355

A91 Tonsilitis akut 334

B01 ASHD 263

B05 Varisela (Cacar Air) 240

B19 Bronkhitis tidak ditentukan akut atau kronik 240

B50 Mialgia 235

B51 TB Paru tanpa pemeriksaan secara bakteriologi atau histologi 230

B53 Skabies 227

B54 PENYAKIT LAINNYA 225

B74 Skizofrenia dan gangguan suasana perasaan (mood afektif) 205

B76 PENYAKIT TEKANAN DARAH TINGGI 201

B77 Pneumonia, organisme ytt (yang tak tertentu) 199

B79 gangguan refraksi dan akomodasi 196

B86 Laringitis akut 192

E10 - E14 Tukak Lambung 167

F00-F19-F50-F69

PENYAKIT LAIN PADA SALURAN PERNAFASAN BAWAH

161

F20-F39 PENYAKIT RONGGA MULUT 149

F40-F48 Penyakit cacing cambuk (Trikariasis) 137

(9)

F80-F89 Cedera Lainnya 130

F90-F98 Katarak Senili 114

H00-H01-H10-H13 Penyakit Infeksi usus lainya 104

H16 Katarak Lainnya 100

H25 Gigi terbenam dan impaksi 93

H26 Diare disentri (Diarrhoeadysenterie) 93

H40 Konjungtiyitis 87

H52 Tuberkulosis lainya 80

H65,H66,H72PENYAKIT KULIT 72

H70.0.1.8.9 Mastoiditis 63

I10 Gangguan Neurotik 56

I11 Gangguan kesehatan Jiwa lainnya 56

I25 Anomali Dentofasial termasuk maloklusi 52

I95 Campak 51

J00-J01

J05-J06 Abses 44

J02 Pnemokoniosis (Silicosis, Asbestosis, Berrylliosis, Bauxite, Siderosis) 40

J03 Filariasis 40

J04 Glaukoma 39

J10-J11 Bronkhitis akut 38

J18 Hemaroid 37

J21 Pneumothoraks 35

J35 Infeksi Usus karena bakteri lain 35

J40 DHF (Demam berdarah dengue) 31

J45 Fraktur 30

J60-J65 Schizoprenia 27

J90-J91 Penyakit kelenjar liur 25

J93 Keratitis 23

K00 Penyakit rahang lainnya 21

K01 Keracunan makanan karena bakteri lain 18

K02 PENYAKIT PADA TELINGA DAN MASTOID 16

K03 Luka Bakar dan Korosi 16

K04 Retardasi Mental 15

K05,K06 Kemasukan benda asing 15

K07 Infeksi salmonela lainya 15

K08 Penyakit Cacing Gelang (Askariasis) 13

K09 Gangguan 13

K10 Candiasis 13

K11 PENYAKIT KELAMIN 9

K12 PENYAKIT INFEKSI KARENA PARASIT DAN AKIBAT KEMUDIAN 9

K13 Sistitis 7

K14 KECELAKAAN DAN RUDA PAKSA 6

K29 Infeksi Gonokok 6

L00 - L08 Gangguan gigi dan jaringan penyangga 6

(10)

M13 RDT 4

M79 Penyakit rongga mulut, kelenjar ludah rahang dan lainnya 4

N20-N23 PENYAKIT MATA DAN ADNEKSA 3

N30 P e s (Sampar) 3

O03 ISK 3

O14 Anemia 3

O15 Pre-eklampsia 2

O21 Penyakit cacing tambang 2

O46 penyakit bibir dan mukosa mulut lainnya 2

O63 Gangren yang tak diklasifikasikan ditempat lain 2

O72 Fibris 2

O86.4 Efusi Pleural 2

P10 - P15 Batuk Rejan/ Pertusis 2

P21 Rabies 1

R02 Poliomyelitis akut 1

R50 perkembangan psikologi 1

R51 Perdarahan antepartum, ytk (yang tak diklasifikasikan) 1

S00 - T14 Penyakit tonsil dan adenoid kronik 1

S02 - T02 Malaria yang tak diketahui (Malaria Klinis) 1

T16 - T19 Malaria plasmodium falciparum 1

T20 - T32 Hepatitis virus ytt (yang tak ditentukan) 1

T51 - T50 GANGGUAN SISTEM KEMIH LAINNYA 1

Tetanus Obtetrik 0

Tetanus Neonatarum 0

Tetanus 0

Suspect Chikungunya 0

Sirosis Hepatitis 0

Secara parasitologik dianggap malaria lainnya 0

SEBAB KELAINAN KEBIDANAN LANGSUNG 0

Scorbut 0

RIKETSIASIS DAN PENYAKIT KARENA ANTHROPODA LAIN 0

Pireksia yang tidak diketahui asalnya menyertai persalinan 0

PENYAKIT VIRUS 0

Penyakit usus virus dan khusus lainya 0

Penyakit usus karena protozoa lainnya 0

PENYAKIT TUBERKULOKSA 0

PENYAKIT PADA SISTEM OTOT & JAR. PENGIKAT 0

Penyakit lidah 0

PENYAKIT BAKTERI 0

Patek (Frambusia) 0

Partus lama 0

Migraen 0

Malaria plasmodium vivax 0

Lepra Tipe Lainnya 0

Lepra Tipe I dan lepra Tipe TT 0

(11)

Kolera 0

KERACUNAN 0

KEADAAN TERTENTU PD MASA PERINATAL 0

Infeksi lainnya yg terutama ditularkan melalui hubungan seksual 0

Infeksi klamidia yang ditularkan melalui hubungan seksual 0

GANGGUAN MENTAL 0

Eklamsia 0

Efektoksik bahan non medisinal (bukan obat) 0

Efek toksik bahan beracun lainnya 0

Difteria 0

Combustio 0

Cidera lahir cidera pada bayi akibat pertolongan persalinan dengan beberapa kejadian seperti : - Trauma pada jaringan lunak - Trauma pada susunan saraf - Perdarahan intrakranial -

Patah tulang 0

Asfiksia waktu lahir 0

Anthraks 0

Abortus spontan 0

Stomatitis dan lesi-lesi yang berhubungan Perdarahan pasca persalinan

Penyakit jaringan keras gigi

Hipermisis (muntah yang berlebihan dalam kehamilan) Batu ginjal dan ureter

(12)

Infeksi Saluran Pernafasan Bag Atas akut lainnya 9007

Jumlah 7009

Lainnya 4896

Hipertensi esensial (primer) 3981

Gastritis 2237

Gangguan jaringan lunak lainnya (reumatik) 2033

Obs. Febris 1896

Dermatitis dan eksim 1816

Penyakit pulpa dan jaringan perlapikal 1664

Diare & gastroenteritis oleh penyebab infeksi tertentu (kolitis infeksi) 1579

Diabetes Mellitus 1522

(13)

NO

JENIS PENYAKIT

JUMLAH

KUNJUNGAN

1

Infeksi Saluran Pernafasan Bag Atas akut lainnya 9007

2

Hipertensi esensial (primer) 3981

3

Gastritis 2237

4

Gangguan jaringan lunak lainnya (reumatik) 2033

5

Obs. Febris 1896

6

Dermatitis dan eksim 1816

7

Penyakit pulpa dan jaringan perlapikal 1664

8

Diare & gastroenteritis oleh penyebab infeksi tertentu (kolitis infeksi) 1579

9

Diabetes Mellitus 1522

10

Cephalgia 1126

(14)

CAPAIAN CAKUPAN PROGRAM

TARGET ABSOLUT % I. PROGRAM GIZI

1 Gizi buruk ditemukan yang mendapat perawatan

-

100

100

0

100

2 Balita ditimbang berat badannya (D/S)

152.372

85%

85%

122.205

80,2

3 Penyediaan bufferstock MP-ASI untuk bencana

-

100%

100%

4 Prevalensi Gizi kurang pada balita

123.552

< 15%

< 15%

230

0,19

II. PROGRAM IBU-KB

1 Ibu bersalin yang ditolong oleh Nakes terlatih (cakupan PN)

30.654

98%

7,9

2.309

7,5

2 Ibu hamil mendapat pelayanan ANC (Cakupan K1)

32.307

100%

8,3

2.552

7,9

3

Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ante natal (Cakupan

K4)

32.307

99%

8,0

2.422

7,5

4 Ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF)

30.654

96%

7,8

2.308

7,5

5

Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan

penanganan komplikasi kebidanan (Cakupan PK)

6.461

80%

6,7

462

7,2

6 Pasangan Usia Subur yang menjadi peserta KB aktif (CPR)

266.272

78%

78%

243.977

91,6

7 Puskesmas rawat inap yang mampu PONED

3 PKM

5 PKM

3 PKM

60,0

8 Puskesmas mampu PKRE terpadu

39 PKM

20 PKM

36 PKM

180,0

9 Jumlah Kematian Ibu

29.521

102/

100.000

KH

1

0,01/100000

KH

III. PROGRAM ANAK

1 Kunjungan neonatal pertama (KN 1)

30.132

96%

7,9

2.307

7,7

2 Kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

30.132

95%

7,8

2.270

7,5

3 Neonatal komplikasi yang ditangani

4.513

85%

6,7

274

6,1

4 Kunjungan bayi

30.132

93%

7,5

2116

7,0

5 Pelayanan kesehatan anak Balita

116.012

90%

7,5

8798

7,6

6 Jumlah Kematian Bayi

29.521

23/1000

KH

2

0/1000 KH

IV. PROGRAM KESEHATAN USIA LANJUT

1 Cakupan Pelayanan Usila

144.891

74%

5,8

9214

6,36

2 % Puskesmas Santun Lansia

39 PKM

50%

39 PKM

29 PKM

74,4

3 Cakupan Pelayanan Pra Usila

168.287

40%

3

6.910

4,11

5

Cakupan pemberian MP-ASI pada anak 6-24 bulan keluarga

miskin (Gizi Kurang)

100%

100%

45

100,0

INDIKATOR S AS ARA N T AR GE T T HN 2 0 1 7 JANUARI

(15)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. KESEHATAN KOMUNITAS PERBULAN TAHUN 2012 BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2012

KOTA PALEMBANG

TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN

1 Cakupan pelayanan Usila 6% 11,50% 12% 11,50% 17% 17.8% 23% 25.2% 29% 33.12% 35% 39.3% 41% 45.1% 46% 46.4% 52% 64.1%

2 Cakupan Pelayanan Pra Usila 3% 6,50% 5% 6,50% 8% 9.2% 10% 12.6% 13% 17.1% 15% 20,8% 18% 22,4% 20% 23,2% 23% 32.5%

3

Jumlah Puskesmas Santun Usia Lanjut

19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM

TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PROG. KESEHATAN KOMUNITAS TAHUN 2010 - 2014

Palembang, 10 Januari 2013

PROVINSI SUMATERA SELATAN

Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang

KOTA PALEMBANG

Dr. Hj. Gema Asiani, M.Kes

2010 2011 2012 2013 2014

Pembina Utama Muda

1

Jumlah Puskesmas Santun Usia Lanjut

2 13 19 29 39

NIP 196209041989102001

CAKUPAN MEI

APRIL JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER

NO INDIKATOR TARGET

(16)

TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN TARGET CAPAIAN 58% 64.1% 64% 70% 25% 34,9% 28% 30% 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM 19 PKM 13 PKM DESEMBER NOVEMBER OKTOBER

(17)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. KESEHATAN ANAK PERBULAN TAHUN 2012

BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2012

KOTA PALEMBANG

TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET

%

ABS

%

%

ABS

%

%

ABS

%

%

ABS

%

%

ABS

%

1 Persentase kunjungan neonatal pertama (KN 1)

30.017

7,3

2138

7,1

14,7

4660

15,5

22,0

7537

25,1

29,3

9.864

32,9

36,7

12.355

41,2

2 Persentase kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

30.017

7,0

2134

7,1

14,0

4452

14,8

21,0

7033

23,4

28,0

9.364

31,2

35,0

11.865

39,5

3 Neonatal komplikasi yang ditandatangani

4.503

5,8

233

5,2

11,7

540

12,0

17,5

871

19,3

23,3

1.318

29,3

29,2

1.627

36,1

4 Persentase kunjungan bayi

30.017

7,2

2048

6,8

14,3

4376

14,6

21,5

6698

22,3

28,7

9.094

30,3

35,8

11.656

38,8

5 Pelayanan kesehatan anak Balita

108.679

6,8

6995

6,4

13,5

15908

14,6

20,3

24604

22,6

27,0

33.136

30,5

33,8

41.812

38,5

6 Persentase cakupan penjaringan siswa SD kelas I & setingkat

363

100

-

-

100

-

-

100

-

-

100

-

-

100

-

-7

Cakupan kab/ kota yang mempunyai 4 Puskesmas mampu

laksana PKPR

39 PKM

20 PKM

8

40,0

20 PKM

8

40,0

20 PKM

8

40,0

20 PKM

8

40,0

20 PKM

8

40,0

8 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana KTA

2 PKM

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

- * : kegiatan penjaringan murid baru dilaksanakan bulan Agustus

TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PROG. KESEHATAN ANAK TAHUN 2010 - 2014

PROVINSI SUMATERA SELATAN

KOTA PALEMBANG

2010

2011

2012

2013

2014

1 Persentase kunjungan neonatal pertama (KN 1)

84

86

88

89

90

2 Persentase kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

80

82

84

86

88

3 Neonatal komplikasi yang ditandatangani

60

65

70

75

80

4 Persentase kunjungan bayi

84

85

86

87

90

5 Pelayanan kesehatan anak Balita

78

80

81

83

85

6 Persentase cakupan penjaringan siswa SD kelas I & setingkat

100

100

100

100

100

7

Cakupan kab/ kota yang mempunyai 4 Puskesmas mampu

laksana PKPR

50

60

70

80

90

8 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana KTA

25

-

- -

90

NO

INDIKATOR

NO

INDIKATOR

SASARAN

CAPAIAN

FEBRUARI

CAPAIAN

JANUARI

CAPAIAN

APRIL

CAPAIAN

MARET

TARGET (%)

CAPAIAN

MEI

(18)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. KESEHATAN ANAK PERBULAN T

BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2012

KOTA PALEMBANG

1 Persentase kunjungan neonatal pertama (KN 1)

2 Persentase kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

3 Neonatal komplikasi yang ditandatangani

4 Persentase kunjungan bayi

5 Pelayanan kesehatan anak Balita

6 Persentase cakupan penjaringan siswa SD kelas I & setingkat

7

Cakupan kab/ kota yang mempunyai 4 Puskesmas mampu

laksana PKPR

8 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana KTA

- * : kegiatan penjaringan murid baru dilaksanakan bulan Agustus

TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PROG. KESEHATAN ANAK TA

PROVINSI SUMATERA SELATAN

KOTA PALEMBANG

1 Persentase kunjungan neonatal pertama (KN 1)

2 Persentase kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

3 Neonatal komplikasi yang ditandatangani

4 Persentase kunjungan bayi

5 Pelayanan kesehatan anak Balita

6 Persentase cakupan penjaringan siswa SD kelas I & setingkat

7

Cakupan kab/ kota yang mempunyai 4 Puskesmas mampu

laksana PKPR

8 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana KTA

NO

INDIKATOR

NO

INDIKATOR

TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET

%

ABS

%

%

ABS

%

%

ABS

%

%

ABS

%

%

ABS

%

%

44,0

14.708

49,0

51,3

17.149

57,1

58,7

19.482

64,9

66,0

21.876

72,9

73,3

24.388

81,2

80,7

42,0

14.132

47,1

49,0

16.545

55,1

56,0

18.903

63,0

63,0

21.306

71,0

70,0

23.864

79,5

77,0

35,0

2.051

45,6

40,8

2.327

51,7

46,7

2.650

58,9

52,5

2.363

52,5

58,3

2.891

64,2

64,2

43,0

14.012

46,7

50,2

16.507

55,0

57,3

19.063

63,5

64,5

21.394

71,3

71,7

23.768

79,2

78,8

40,5

50.554

46,5

47,3

59.245

54,5

54,0

68.388

62,9

60,8

76.443

70,3

67,5

86.095

79,2

74,3

100

-

-

100

-

100

-

100

363

100,0

100

363

100,0

100

20 PKM

12

60,0

20 PKM

12

60,0

20 PKM

12

60,0

20 PKM

12

60,0

20 PKM

12

60,0

20 PKM

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

2 PKM

2

100

2 PKM

2010

2011

2012

2013

2014

84

86

88

89

90

80

82

84

86

88

Palembang, 10 Januari 2013

60

65

70

75

80

Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang

84

85

86

87

90

78

80

81

83

85

100

100

100

100

100

50

60

70

80

90

Dr. Hj. Gema Asiani, M.Kes

25

-

- -

90

Pembina Utama Muda

NIP 196209041989102001

CAKUPAN

NOVEM

JULI

CAPAIAN

OKTOBER

CAPAIAN

SEPTEMBER

CAPAIAN

TARGET (%)

JUNI

CAPAIAN

AGUSTUS

CAPAIAN

(19)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. KESEHATAN ANAK PERBULAN T

BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2012

KOTA PALEMBANG

1 Persentase kunjungan neonatal pertama (KN 1)

2 Persentase kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

3 Neonatal komplikasi yang ditandatangani

4 Persentase kunjungan bayi

5 Pelayanan kesehatan anak Balita

6 Persentase cakupan penjaringan siswa SD kelas I & setingkat

7

Cakupan kab/ kota yang mempunyai 4 Puskesmas mampu

laksana PKPR

8 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana KTA

- * : kegiatan penjaringan murid baru dilaksanakan bulan Agustus

TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PROG. KESEHATAN ANAK TA

PROVINSI SUMATERA SELATAN

KOTA PALEMBANG

1 Persentase kunjungan neonatal pertama (KN 1)

2 Persentase kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

3 Neonatal komplikasi yang ditandatangani

4 Persentase kunjungan bayi

5 Pelayanan kesehatan anak Balita

6 Persentase cakupan penjaringan siswa SD kelas I & setingkat

7

Cakupan kab/ kota yang mempunyai 4 Puskesmas mampu

laksana PKPR

8 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana KTA

NO

INDIKATOR

NO

INDIKATOR

ABS

%

26.273

87,5

25.746

85,8

3.153

70,0

25.078

83,5

89.700

82,5

363

100,0

25

60,0

2

100

NOVEMBER

CAPAIAN

(20)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT PERBULAN TAHUN 20

BULAN JANUARI TAHUN 2013

KOTA PALEMBANG

ABS %

1 Persentase gizi buruk ditemukan yang mendapat

perawatan 100 4 100

2 Persentase bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI

eksklusif 70 -

-3 Cakupan RT yang mengkonsumsi garam yodium 85 -

-4 Persentase anak 6-59 bulan dapat vitamin A 80 -

-5 Persentase ibu hamil mendapat Fe tablet 32.741 6,5 2.475 7,6

6 Persentase kabupaten/ kota yang melaksanakan

surveilans gizi 100 1 100

7 Persentase Balita ditimbang berat badannya (D/S) 149.257 75 124.915 83,7

8 Persentase penyediaan bufferstock MP-ASI untuk

bencana - 100 -

-TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT TAHUN 2010 - 2014 PROVINSI SUMATERA SELATAN

KOTA PALEMBANG

2010 2011 2012 2013

1 Persentase gizi buruk ditemukan yang mendapat

perawatan 100 100 100 100

2 Persentase bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI

eksklusif 65 67 70 75

3 Cakupan RT yang mengkonsumsi garam yodium 75 77 80 85

4 Persentase anak 6-59 bulan dapat vitamin A 75 78 80 83

5 Persentase ibu hamil mendapat Fe tablet 71 74 78 81

6 Persentase kabupaten/ kota yang melaksanakan

surveilans gizi 100 100 100 100

7 Persentase Balita ditimbang berat badannya (D/S) 65 70 75 80

8 Persentase penyediaan bufferstock MP-ASI untuk

bencana 100 100 100 100 CAPAIAN CAKUPAN TARGET ( %) NO INDIKATOR NO INDIKATOR SASARAN JANUARI TARGET (%)

(21)
(22)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. KESEHATAN IBU PERBULAN TAHUN 2012

BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2012

KOTA PALEMBANG

ABS % ABS % ABS % ABS % ABS %

1 Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh Nakes terlatih (cakupan PN) 31.415

7,3

2.242 7,1

14,7

4.709 15,0

22,0

6.092 19,4

29,3

9.717 30,9

36,7

12.194 38,8

44,0

2 Persentase ibu hamil mendapat pelayanan ANC 32.841

8,1

2.562 7,8

16,2

5.379 16,4

24,3

7.017 21,4

32,3

10.899 33,2

40,4

13.678 41,6

48,5

3 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ante natal (Cakupan

K4) 32.841

7,5

2.426 7,4

15,0

5.154 15,7

22,5

6.751 20,6

30,0

10.548 32,1

37,5

13.273 40,4

45,0

4 Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan KB

sesuai standar 39 PKM 75 24 61,5 75 24 61,5 75 24 61,5 75 24 61,5 75 24 61,5 75

5 Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF) 31.415

7,3

2.019 6,4

14,7

4.448 14,2

22,0

5.808 18,5

29,3

9.269 30

36,7

11.651 37,1

44,0

6 Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan penanganan

komplikasi kebidanan (Cakupan PK) 6.568

5,6

398 6,1

11,2

910 13,9

16,8

1.208 18,4

22,3

1.255 19,1

27,9

2.242 34,1

33,5

7 Persentase Pasangan Usia Subur yang menjadi peserta KB aktif (CPR) 251.126

63

30.836 12,3

63

109.271 43,5

63

83.670 33,3

63

160.395 63,9

63

166.103 66,1

63

8 Persentase Puskesmas rawat inap yang mampu PONED 3 PKM

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

9 Persentase Puskesmas mampu PKRE terpadu 39 PKM 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM

10 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana PPKtP termasuk korban

PTPPO 39 PKM 4,4 - - 4,4 - - 4,4 - - 4,4 - - 4,4 - - 4,4

11 Persentase unit utama Kementerian Kesehatan yang membuat

perencanaan dan melaksanakan kegiatan yang responsif gender 39 PKM 4,2 - - 4,2 - - 4,2 - - 4,2 - - 4,2 - - 4,2

12 Persentase Kab/ Kota yang melakukan pelayanan terhadap ibu dengan

kebutuhan penanganan jiwa khusus (seperti:depresi pasca persalianan) - - -

-TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PROG. KESEHATAN IBU TAHUN 2010 - 2014 PROVINSI SUMATERA SELATAN

KOTA PALEMBANG

2010 2011 2012 2013

1 Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh Nakes terlatih (cakupan PN) 80 86 88 89

2 Persentase ibu hamil mendapat pelayanan ANC 95 96 97 98

3 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenala (Cakupan K4) 84 86 90 93

4 Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan KB

sesuai standar 10 40 75 90

5 Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF) 84 86 88 89 6 Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan penanganan

komplikasi kebidanan (Cakupan PK) 58,5 63 67 71,5

7 Persentase Pasangan Usia Subur yang menjadi peserta KB aktif (CPR) 61 62 63 64 8 Persentase Puskesmas rawat inap yang mampu PONED 67 73 79 85

9 Persentase Puskesmas mampu PKRE terpadu 67 75 83 91

10 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana PPKtP termasuk korban

PTPPO 37 53 69 85

11 Persentase unit utama Kementerian Kesehatan yang membuat

perencanaan dan melaksanakan kegiatan yang responsif gender 30 50 75 87

12 Persentase Kab/ Kota yang melakukan pelayanan terhadap ibu dengan

kebutuhan penanganan jiwa khusus (seperti:depresi pasca persalianan) 40 - -

-TARGET(%) CAPAIAN (%) JANUARI CAPAIAN (%) MARET TARGET(%) FEBRUARI TARGET(%) TARGET(%) TARGET ( % ) CAPAIAN (%) TARGET(%) CAPAIAN (%) TARGET(%) CAPAIAN (%) NO INDIKATOR SASARAN NO INDIKATOR APRIL MEI

(23)
(24)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. KESEHATAN IBU PERBULAN TA

BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2012

KOTA PALEMBANG

1 Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh Nakes terlatih (cakupan PN)

2 Persentase ibu hamil mendapat pelayanan ANC

3 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ante natal (Cakupan

K4)

4 Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan KB

sesuai standar

5 Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF)

6 Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan penanganan

komplikasi kebidanan (Cakupan PK)

7 Persentase Pasangan Usia Subur yang menjadi peserta KB aktif (CPR)

8 Persentase Puskesmas rawat inap yang mampu PONED

9 Persentase Puskesmas mampu PKRE terpadu

10 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana PPKtP termasuk korban

PTPPO

11 Persentase unit utama Kementerian Kesehatan yang membuat

perencanaan dan melaksanakan kegiatan yang responsif gender

12 Persentase Kab/ Kota yang melakukan pelayanan terhadap ibu dengan

kebutuhan penanganan jiwa khusus (seperti:depresi pasca persalianan)

TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PROG. KESEHATAN IBU TAHUN 2010 - 2014 PROVINSI SUMATERA SELATAN

KOTA PALEMBANG

1 Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh Nakes terlatih (cakupan PN)

2 Persentase ibu hamil mendapat pelayanan ANC

3 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenala (Cakupan K4)

4 Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan KB

sesuai standar

5 Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF)

6 Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan penanganan

komplikasi kebidanan (Cakupan PK)

7 Persentase Pasangan Usia Subur yang menjadi peserta KB aktif (CPR)

8 Persentase Puskesmas rawat inap yang mampu PONED

9 Persentase Puskesmas mampu PKRE terpadu

10 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana PPKtP termasuk korban

PTPPO

11 Persentase unit utama Kementerian Kesehatan yang membuat

perencanaan dan melaksanakan kegiatan yang responsif gender

12 Persentase Kab/ Kota yang melakukan pelayanan terhadap ibu dengan

kebutuhan penanganan jiwa khusus (seperti:depresi pasca persalianan)

NO INDIKATOR

NO INDIKATOR

ABS % ABS % ABS % ABS % ABS % ABS

14.658 46,7

51,3

17.151 54,6

58,7

19.593 62,4

66,0

21.891 70

73,3

24.371 78

80,7

16.268 49,5

56,6

19.088 58,1

64,7

21.865 66,6

72,8

24.511 75

80,8

27.266 83

88,9

15.707 47,8

52,5

18.485 56,3

60,0

21.177 64,5

67,5

23.738 72

75,0

26.424 80

82,5

24 61,5 75 24 61.5 75 24 61.5 75 24 75 75 24 75 75 24 14.008 45

51,3

16.259 51,8

58,7

18.958 60,3

66,0

21.127 67

73,3

23.620 75

80,7

2.713 41,3

39,1

3.260 49,6

44,7

3.596 54,7

50,3

3.889 59

55,8

4.329 66

61,4

156.668 62,4

63

165.599 65,9

63

171.975 68,5

63

177.425 71

63

196.153 78

63

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 100,0

3 PKM

3 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 39 PKM 36 PKM - - 4,4 - - 4,4 - - 4,4 - - 4,4 - - 4,4 -- - 4,2 - - 4,2 - - 4,2 - - 4,2 - - 4,2 -- - - -2010 2011 2012 2013 80 86 88 89 95 96 97 98 84 86 90 93 10 40 75 90 84 86 88 89

Palembang, 10 Januari 2012

58,5 63 67 71,5

Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang

61 62 63 64

67 73 79 85

67 75 83 91

37 53 69 85

Dr. Hj. Gema Asiani, M.Kes

30 50 75 87

Pembina Utama Muda

40 - - -

NIP 196209041989102001

CAKUPAN CAPAIAN (%) TARGET(%) SEPTEMBER CAPAIAN (%) OKTOBER TARGET(%) CAPAIAN (%) TARGET(%) NOVEMBER TARGET(%) CAPAIAN ( CAPAIAN (%) CAPAIAN (%) TARGET(%) AGUSTUS JULI TARGET ( % ) JUNI

(25)
(26)

LAPORAN PENCAPAIAN PROG. KESEHATAN IBU PERBULAN TA

BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2012

KOTA PALEMBANG

1 Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh Nakes terlatih (cakupan PN)

2 Persentase ibu hamil mendapat pelayanan ANC

3 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ante natal (Cakupan

K4)

4 Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan KB

sesuai standar

5 Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF)

6 Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan penanganan

komplikasi kebidanan (Cakupan PK)

7 Persentase Pasangan Usia Subur yang menjadi peserta KB aktif (CPR)

8 Persentase Puskesmas rawat inap yang mampu PONED

9 Persentase Puskesmas mampu PKRE terpadu

10 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana PPKtP termasuk korban

PTPPO

11 Persentase unit utama Kementerian Kesehatan yang membuat

perencanaan dan melaksanakan kegiatan yang responsif gender

12 Persentase Kab/ Kota yang melakukan pelayanan terhadap ibu dengan

kebutuhan penanganan jiwa khusus (seperti:depresi pasca persalianan)

TARGET PENCAPAIAN INDIKATOR PROG. KESEHATAN IBU TAHUN 2010 - 2014 PROVINSI SUMATERA SELATAN

KOTA PALEMBANG

1 Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh Nakes terlatih (cakupan PN)

2 Persentase ibu hamil mendapat pelayanan ANC

3 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenala (Cakupan K4)

4 Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan KB

sesuai standar

5 Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF)

6 Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan penanganan

komplikasi kebidanan (Cakupan PK)

7 Persentase Pasangan Usia Subur yang menjadi peserta KB aktif (CPR)

8 Persentase Puskesmas rawat inap yang mampu PONED

9 Persentase Puskesmas mampu PKRE terpadu

10 Persentase Puskesmas mampu tatalaksana PPKtP termasuk korban

PTPPO

11 Persentase unit utama Kementerian Kesehatan yang membuat

perencanaan dan melaksanakan kegiatan yang responsif gender

12 Persentase Kab/ Kota yang melakukan pelayanan terhadap ibu dengan

kebutuhan penanganan jiwa khusus (seperti:depresi pasca persalianan)

NO INDIKATOR NO INDIKATOR % ABS %

80,7

88,9

82,5

75 75 24 75

80,7

61,4

63

100,0

3 PKM

3 PKM 100,0 92,3 39 PKM 36 PKM 92,3 - 4,4 - -- 4,2 - -- - - -DESEMBER TARGET(%) CAPAIAN (%) NOVEMBER AIAN (%)

(27)
(28)

LAPORAN SEKSI P2P BIDANG P2PBULAN JANUARI 2017

Distribusi Penderita DBD di Kota Palembang

IR (Insiden Rate) s.d BULAN Februari 2017 = 8,35 per100 ribu penduduk (target maksimal berdasarkan target nasional

≤ 41 per100.000 penduduk

dalam 1 tahun)

Kecamatan tertinggi :

1. Kertapati

= 17,54

2. Plaju

= 16,60

3. Kemuning

= 13,71

Local Area Monitoring Bulanan Penderita DBD Di Kota Palembang Tahun 2016

Dibandingkan dengan Situasi pada tahun 2016

Berdasarkan Insiden rate 3 puskesmas dengan kasus DBD tinggi (sampai akhir bulan April 2016) yaitu :

1. Puskesmas Kertapati ,dengan IR

= 31,8 per 100.000 penduduk

2. Puskesmas OPI ,dengan IR

= 22,0 per 100.000 penduduk

3. Puskesmas Bukit sangkal , dengan IR

= 20,8 per 100.000 penduduk

2016

Jan

Feb

Mar

April Mei

Juni

Juli

Agst Sept Okt

NOV

DES

TOTAL

Penderita

99

Meninggal

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agst Sept Okt

Nov

Des

Max

199

143

117

97

83

78

72

57

46

48

110

82

Min

47

53

44

39

42

37

28

14

16

18

15

13

2016 191

142

113

90

67

37

58

43

50

44

53

42

CFR = Jumlah Penderita Yang Meninggal x 100%

Jumlah Penderita

IR = Jumlah Kasus x 100.000

Jumlah Penduduk

(29)

I.

Penderita DIARE Tahun 2017

Pend

Mening

gal

Jan

Feb

Mar

April Mei

Juni

Juli

Aug Sept

Okt

Nov

Des

TOTAL

Laki-laki

0

1725

Perempuan

0

1796

TOTAL

0

3521

Kasus Diare Bulan Juli Tahun 2016 dibandingkan Bulan Juni Tahun 2016 terjadi peningkatan sebesar 3,2 %

A. REKAPITULASI PENYAKIT DEMAM TIFOID

NO

JUMLAH

KLINIS TIFOID

JUMLAH

WIDAL POSITIP

JUMLAH

UMUR (TAHUN)

UMUR (TAHUN)

1- 4

5-14

15-44

>45

1-4

5-14

15-44

>45

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

30

0

78

0

60

0

51

0

219

0

17

0

44

0

65

0

22

0

148

0

Kasus penderita Demam Tifoid Klinis bulan Januari tahun 2017 sebanyak 219 Penderita.

B. REKAPITULASI PENYAKIT HEPATITIS

NO

JUMLAH

HEPATITIS KLINIS

JUMLAH

HEPATITIS Hbs Ag (+)

JUMLAH

UMUR (TAHUN)

UMUR (TAHUN)

1-4

5-14

15-44

>45

1-4

5-14

15-44

>45

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

K

M

19

0

5

0

5

0

3

0

7

0

4

0

0

0

2

0

3

0

0

0

(30)

II.

A. ISPA BALITA ( Bawah Lima Tahun) tahun 2017

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Juni Juli

Augt Sept Okt

Nov

Des

Total

Pend

5.169

Mening

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Kasus ISPA BALITA Di Bulan Juli 2016 dibandingkan Bulan Juni 2016 terjadi Penurunan sebesar 14%

B. ISPA > 5 TAHUN, tahun 2017

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Juni

Juli

Augt

Sept

Okt

Nov

Des

Total

Pend

8.971

72961

Mening

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Kasus ISPA > 5 Tahun Di Bulan Juli 2016 dibandingkan Bulan Juni 2016 terjadi Penurunan sebesar 13.1 %

C. PNEUMONIA BALITA ( Bawah Lima Tahun), tahun 2017

Jan

Feb

Maret April

Mei

Juni

Juli Augt

Sept Okt Nov Des

Total

Pend

443

3010

Mening 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Kasus Pneumonia Balita Di Bulan Juli 2016 dibandingkan Bulan Juni 2016 terjadi Penurunan sebesar 2.5 %

D. PNEUMONIA > 5 TAHUN tahun 2017

Jan

Feb

Maret

April Mei

Juni

Juli Augt

Sept Okt

Nov

Des

Total

Pend

431

368

Mening 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

(31)

E. ILI tahun 2017

Jan

Feb

Maret

April Mei

Juni

Juli

Augt

Sept Okt

Nov

Des

Total

Pend

4.024

32178

Mening 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Kasus ILI Dari Bulan Juli 2016 dibandingkan Bulan Juli 2016 terjadi penurunan sebesar 8.5 %

III.

IMUNISASI DASAR PADA BAYI

Target Cakupan Imunisasi Tahun 2017

HBO

(0-7hari)

BCG

POLIO

1

POLIO

2

POLIO

3

POLIO

4

DPT-HB-HiB 1

DPT-

HB-HiB 2

DPT-

HB-HiB

3

CAMPAK

27723

27723

27723

27723

27140 27140

27723

27723

27140

27140

Usia 0-11 bln yang

mendapat imunisasi

lengkap

TT I

TT 2

TT 3

TT 4

TT 5

28123

23346

23346

23346

23346

23346

Cakupan Imunisasi sampai Bulan Januari Tahun 2017

HBO

(0-7hari)

BCG

POLIO

1

POLIO

2

POLIO

3

POLIO

4

DPT-

HB-HIB1

DPT-

HB-HIB2

DPT-

HB-HIB3

IPV

CAMPAK

2132

2226

1663

1716

1749

1733

2175

2174

2210

611

2271

Usia 0-11 bln yang

mendapat imunisasi

dasar lengkap

TT I wus

TT 2

wus

TT 3 wus TT 4 wus

TT 5 wus

(32)

Jumlah sasaran

Bumil

TT I

TT 2

TT 3

TT 4

TT 5

30149

1316

1149

465

587

646

Imunisasi Dasar Pada bayi yang belum mencapai target yaitu :

Target Desa/Kelurahan UCI (Universal Child Immunization) = 100% Penilaian Berdasarkan cakupan imunisasi :

sesuai target bulan JANUARI 2017

Jumlah Kelurahan UCI yaitu : 106 Kelurahan (100 % )

Jumlah Kelurahan yang tidak UCI : 1 Kelurahan ( 0 % )

IV.

PROGRAM TB PARU ( Evaluasi dilakukan pertriwulan)

Pencapaian sampai triwulan IV tahun 2015 :

NO

INDIKATOR

TARGET

TH.2016

TARGET TW.1

TH.2016

PENCAPAIAN

TW.1 TH.2016

% PENCAPAIAN

TARGET TW.1

1

Case Notification Rate (CNR) per 100.000 penduduk

163,36

40,84

43,06

105,44

2

Success Rate (SR) diantara penderita baru TB BTA (+)

yang ditemukan & diobati

95 %

95 %

97,45

102,57

URAIAN :

Indikator pencapaian target cakupan program P2.Tuberkuosis meliputi Case Notification Rate (CNR) dan Success Rate (SR).

Target CNR (angka penemuan kasus tuberkulosis semua tipe) adalah kenaikan 5% dari CNR tahun sebelumnya.

Rumus Target CNR = (jumlah kasus TB semua tipe / jumlah penduduk) x 100.000  peningkatan 5% per tahun

Sedangkan Angka Success Rate berdasarkan jumlah penderita baru TB BTA(+) pada periode yang sama pada tahun sebelumnya yang dinyatakan

sembuh dan pengobatan lengkap dibagi jumlah semua penderita baru TB BTA (+) dikali 100%..

Evaluasi pencapaian target cakupan program P2.Tuberkulosis dilaksanakan pertriwulan.

Pencapaian angka notifikasi kasus Tuberkulosis semua tipe (Case Notification Rate = CNR) tahun 2014 yaitu :

Pencapaian CNR tahun 2014 berdasarkan laporan penemuan kasus dari 58 fasyankes yang melaksanakan program P2.TB DOTS yang

meliputi 39 Puskesmas, 13 rumah sakit dan 4 lembaga pemasyarakatan / rumah tahanan serta 2 klinik/balai pengobatan, diperoleh jumlah

penderita TB semua tipe yang ditemukan dan diobati sebanyak 2.370 penderita dari total 1.523.310 penduduk kota Palembang (CNR =

155,58/100 ribu penduduk), maka

(33)

target CNR pada tahun 2016  naik 5%  163,36/100 ribu penduduk, maka target pertriwulan = 40,84/100 ribu penduduk.

Adapun jumlah penderita TB semua tipe yang ditemukan dan diobati sampai akhir TRIWULAN I tahun 2016 sebanyak 681 penderita,

sehingga CNR = 38,7/100 ribu penduduk (dengan menggunakan data jumlah penduduk kota Palembang tahun 2016 = 1.581.310 jiwa)  target

untuk

tingkat kota Palembang triwulan I tahun 2016 (43,06) tercapai prosentase pencapaian target = 43,06/40,84 x 100% = 105,44 %.

Pencapaian angka keberhasilan pengobatan (success rate) penderita baru Tuberkulosis paru BTA (+) triwulan I tahun 2016

(evaluasi berdasarkan penderita TB BTA (+) yang mulai berobat selama triwulan I tahun 2015, yaitu :

- Target angka keberhasilan pengobatan (success rate) =

≥ 90 %. Adapun berdasarkan pengobatan pada penderita Tuberkulosis yang

mulai berobat pada triwulan I tahun 2015 (rekapitulasi TB.08, dari 353 penderita baru Tuberkulosis BTA (+) terdapat 344 yang berhasil

dalam pengobatan (dinyatakan sembuh dan pengobatan lengkap = 97,45 %), yang terdiri dari 329 sembuh (angka kesembuhan 93,20%) dan 13

penderita dengan pengobatan lengkap 4,25 %)  target SR 95% tercapai (pencapaian target = 97,45/95 x 100% = 102,57 %).

V.

RABIES

KAB/KOTA JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGT SEPT OKT NOV DES TOTAL

K G PET K G PET K G

PET KG PET KG PET K

G

PET K

G

PET K

G

PET KG PET KG PET KG PET KG PET KG PET

DINKES RS CHARITAS RS MYRIA RS.BARI RS.PELABUHAN 3 2 RS.PERTAMINA RS.Karya Asih PKM Sukarame 2 2 PKM Pembina 6 6 TOTAL 11 10 KETERANGAN : KG : KASUS GIGITAN

PET : KASUS GIGITAN YG DIBERI VAR DAN SAR

L : MENINGGAL KRN RABIES

(34)

Program HIV/AIDS

Program penanggulangan HIV/AIDS dilaksanakan oleh 3 PR yaitu :

1. PKBI ( sebagai tim penjangkau)

2. KPA ( komisi penangulangan AIDS)

3. Depkes ( layanan pengobatan HIV/AIDS)

Kerjasama program HIV/AIDS dengan Global Fund sejak tahun 2005.

Kegiatannya baru menset up Klinik VCT ( Voluntary Conceling and Testing) dan CST (Care Support and Treatment) di 3 Rumah sakit yaitu :

1. RSMH ( Klinik VCT Melati)

2. RSMH (Klinik CST Melati)

3. RS Charitas ( Klinik VCT Camar)

4. RS Charitas ( KLinik CST Camar)

5. RS ERBA ( Klkinik VCT Mawar)

6. RS ERBA ( Klinik CST Mawar)

Pada tahun 2007 Global fund menset up :

Klinik PMTCT (Prevention Mother To Child Transmition) Pada tahun 2010 bulan Juli Global Fund menset up :

1. Klinik VCT RS RK.Charitas

2. Klinik VCT RSMH

Total Klinik Layanan untuk Program penanggulangan HIV/AIDS di Kota Palembang yang di Support oleh Global Fund yaitu :

1. Klinik VCT, CST, PMTCT di RSMH

2. Klinik VCT, CST, PMTCT di RS Charitas

3. Klinik VCT, CST dan PTRM RS ERBA

4. Klinik VCT, CST RS Myria

5. Klinik VCT, CST, IMS di PKM Dempo

6. Klinik VCT di RS.Muhammadiyah

7. Klinik VCT, CST di RS.Siloam Sriwijaya

8. Klinik VCT di RS.Siti Khadijah

9. Klinik VCT, IMS di Puskesmas Merdeka

10. Klinik VCT, IMS di Puskesmas Sukarami

11. Klinik IMS di Pkm 23 Ilir

12. Klinik VCT di LP Wanita Palembang

13. RSK.Paru-Paru

14. Klinik Pratama Korpri

15. Kantor Kesehatan Pelabuhan

16. RS.AK Gani

(35)

Hasil Kegiatan Program Penanggulangan HIV/AIDS Tahun 2017

1. Rekapitulasi kegiatan Penanggulangan HIV/AIDS dan IMS

No Kegiatan BULAN TOTAL

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

1 Kunjungan VCT 652

2 Kunjungan IMS 423

3 Jumlah IMS Yg Diobati 418 4 Jumlah odha yang masih mendapat

ARV

534

1.Distribusi berdasarkan kelompok umur :

NO UMUR (TAHUN)

HIV

AIDS

1

0-14

2

15-19

3

20-24

3

4

25-29

5

5

30-34

6

35-39

1

7

40-44

8

45-49

9

50-54

10

55-59

TOTAL

9

2. Distribusi berdasarkan kelompok Faktor resiko :

NO FAKTOR RESIKO

HIV

AIDS

1

Homo

6

2

Idu’s

3

Perinatal

4

Heterosex

3

5

None

6

Alat Medis

7

Transfusi

TOTAL

9

(36)

3. Distribusi berdasarkan kelompok Jenis Kelamin kasus HIV/AIDS Januari 2017

NO KASUS

SEX

TOTAL

KETERANGAN

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

1

HIV

6

3

RS.Muhammadiyah,Siti Khadijah dan PKM Dempo

2

AIDS

A. Hidup

B. Meninggal

4. Total Kasus hiv/aids Tahun 2017

NO KASUS

SEX

TOTAL

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

1

HIV

6

3

9

2

AIDS

C. Hidup

D. Meninggal

VI.

PENGENDALIAN PENYAKIT TIDAK MENULAR

1. PROGRAM PENYAKIT JANTUNG & PEMBULUH DARAH 2. PROGRAM DIABETES MILITUS

3. PROGRAM PENYAKIT KANKER 4. PROGRAM KRONIK DEGERATIF

5. PROGRAM PENGENDALIAN GANGGUAN AKIBAT KECELAKAAN DAN TINDAK KEKERASAN

• Penyakit Tidak Menular (PTM)

Adalah gangguan kesehatan atau penyakit pada manusia yang bukan karena ditularkan dan tidak menularkan secara langsung maupun tidak langsung dari

penyandang atau penderitanya kepada orang lain, kecuali melalui faktor keturunan.

Tujuan

1. Meningkatnya pengetahuan ttg Faktor risiko (FR), jenis, gejala dan akibat penyakit tidak menular (PTM)

2. Meningkatnya pengetahuan dlm mendeteksi dini FR PTM

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil pencetakan dihasilkan sebanyak 6 serat optik polimer dengan core PMMA dan cladding udara yang dicetak dengan variasi suhu, sehingga didapatkan pula

selamat hari raya seperti ini pada mereka sama saja dengan kita mengucapkan selamat atas sujud yang mereka lakukan pada salib, bahkan perbuatan seperti ini

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan mengenai prediksi kebangkrutan dengan model Zmijewski, Altman Z-Score dan model Springate pada perusahaan sektor property

Hasil pekerjaan subjek diperoleh secara bertahap dengan empat kali pertemuan, dimana pada pertemuan pertama subjek mengerjakan soal penjumlahan, pertemuan kedua subjek

Proses produksi dalam konteks kewirausahaan adalah merupakan kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan faktor-faktor

Selain dari pada dana PNBP Polsri, terdapat program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen Polsri menggunakan dana mandiri dosen yang bersangkutan. Program ini

Di BMT Al-Fataa jumlah anggota pembiayaan musyarakah mengalami situasi yang tidak menentu. Pada tahun 2010 anggota yang melakukan pembiayaan musyarakah berjumlah

Hasil ini konsisten dengan hasil penelitian Widya (2012) yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja keuangan Bank Umum Syariah dengan Bank