• Tidak ada hasil yang ditemukan

RAKERNAS RISTEKDIKTI 2018

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RAKERNAS RISTEKDIKTI 2018"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

RAKERNAS

RISTEKDIKTI 2018

- Muhammad

Dimyati-KENISCAYAAN IPTEKS DAN ETIKA

UNTUK INDONESIA YANG MAJU DAN BERMARTABAT

Direktur Jenderal Penguantan Riset dan Pegembangan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

(2)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

RAKERNAS

RISTEKDIKTI 2018

EKOSISTEM RISET

NASIONAL

(3)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

POTRET R&D

Pertimbangan

untuk susun

Jakstra

Risbang (TTG,

Riset dasar,

Terapan,

Kerma dg

Industri, or N3)

3.75 4.02 4.15 4.28 4.23 3.25 3.21 3.32 3.40 3.28 2.77 2.70 2.74 2.75 2.79 1.78 1.91 1.99 2.02 2.07 2.15 2.01 2.01 2.20 1.03 1.09 1.26 1.30 0.36 0.44 0.48 0.63 0.09 0.20 0.25 0.12 0.14 0.00 0.50 1.00 1.50 2.00 2.50 3.00 3.50 4.00 4.50 2011 2012 2013 2014 2015 2016 KOREA SELATAN JEPANG AMERIKA SERIKAT CINA SINGAPURA MALAYSIA THAILAND INDONESIA VIET NAM FILIPINA 11.74% 7.90% 11.18% 16.16% 11.40% 19.56% 9.95% 83.88% 42.24% 29.73% 9.09% 12.28% 13.23% 7.05% 27.43% 28.48% 18.89% 2.65% 5.32% 33.72% 77.53% 78.49% 71.52% 76.79% 61.17% 51.95% 70.20% 9.15% 51.73% 35.73% 1.64% 1.33% 4.08% 0.96% 4.33% 0.70% 0.82% Korea Selatan Jepang Amerika Serikat China Singapura** Malaysia Thailand Indonesia*** Vietnam* Filipina*

Pemerintah Perguruan Tinggi Perusahaan Bisnis Swasta Non Profit

Rendahnya peran

swasta jadi

pentanyaan besar

Bagaimana

kapasitas dan

kompetensi riset

kita

Sumber: LIPI dan Dirjen Risbang, 2017

 Sumber dari swasta buka sumbangan  Sumber dana eksternal  mitra

industri/hibah dalam dan LN

 Diperoleh melalui kompetisi terbuka  Kompetisi berbasis kapasitas dan

kompetensi menyelesaikan masalah penyandang dana

 Rasio ini berlaku di level negara/lembaga

secara global

Sesuai UNESCO, dari alokasi

1%

untuk

riset, 75-80% dari non-APBN

GBAORD Litbang

Rp 10,9 T

0,25%

GERD (Rp. 30,78 T) / PDB

84%

Pemerintah GBAORD Rp. 24,9 T

(4)

HUKUM 10-20%

Fokus PT dan Lemlit

PRODUK

INOVASI

RISET

INVENSI

Riset industri

industri

Lemlit/PT/

industri

Lemlit/PT

Sumber: LIPI dan Dirjen Risbang, 2017

LEMBAGA LITBANG / PT

LITBANG INDUSTRI

Riset

Super

Hit

Hit

Invensi

Inovasi (Paten/ Hak-Cipta) Produk 10.000 10.000 2.200 880 80 1 Proses Fundamental !

 Budaya Invensi, Penciptaan SDM Kompeten  Penciptaan tabungan Pengetahuan!

+ Efek ‘Tetesan’ Skill

Dampak SDM kompeten

PENGALAMAN USA DALAM HILIRISASI INOVASI

R&D MENJADI VARIABEL KUNCI DALAM LOMPATAN

KEMAJUAN BAGI SUATU PERADABAN  SUMBERNYA DARI

PT, YANG SINERJIK DENGAN INDUSTRI TAPI FOKUS

PT/LEMLIT KITA MASIH SEBATAS INVENSI & INOVASI 

HUKUM 10-20%

(5)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

PUBLIKASI, TRL

DAN

KI

PUBLIKASI

KEKAYAAN INTELEKTUAL

TRL

0 5000 10000 15000 20000 25000 30000 35000 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017

TREND PUBLIKASI INTERNASIONAL

TAHUN 2006-2017

MALAYSIA SINGAPOR THAILAND INDONESIA VIETNAM

TARGET

12.000

CAPAIAN

16.360

136% 2015 2016 2017 1,877 3,184 4,303

Trend KI/Paten terdaftar

210%

Status 31/12/2017

(6)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

RAKERNAS

RISTEKDIKTI 2018

DINAMIKA LINGSTRA

EKSTERNAL

(7)

Hampir tidak ada yang strategis

, terlalu

banyak

teknologi pengungkit datang dan pergi!

Hampir tidak ada rahasia

(untuk jangka waktu lama),

life- time teknologi semakin pendek.

Hampir tidak ada yang bisa diprediksi

dalam konteks pengembangan produk.

CIRI – CIRI ERA INOVASI DISRUPTIF

 Aktor utama: praktisi teknologi yang mengintegrasikan teknologi kunci

 Peneliti: menemukan

teknologi kunci

 Lembaga Riset/PT: menyediakan lingkungan yg ramah invensi/inovasi 

fasilitasi inno-preneur

masa depan

 Produsen: menyediakan komponen dan alat produksi

 Praktisi teknologi merupakan midle man antara inventor dan investor (kita lemah disini)

TUGAS PARA PIHAK

 Masalah utama:

perubahan perilaku dan proses

bisnis

 Menuntut interaksi yang semakin intens antara industri dan akfititas riset (saling menguntungkan dan saling tergantung)

 Transisi dari ekosistem pengembangan produk, yaitu

kurang

padat modal menjadi padat otak

(ekonomi kreatif  didominasi teknologi kunci dan life time-nya semakin pendek)

MASALAH UTAMA

INDUSTRI 4.0 ERA INOVASI DISRUPTIF

Kita harus fokus pada:

1) Membangun kapasitas untuk mengembangkan produk, meski belum tentu perlu dibangun

saat ini.

2) Menciptakan lingkungan yang ramah inovasi untuk mendorong “inno-preneurs” muda.

3) Inovasi utama, tidak terjebak megembangkan sistem secara keseluruhan untuk mengurangi resiko selama masih bisa memiliki posisi produk yang bagus dan kompetitif

4) Kemitraan dengan rekan potensial berbasis hubungan saling menguntungkan.

Artinya... (sebagai contoh):

 Impor barang tidak selalu buruk, selama dilakukan dengan cerdas dan bijaksana (memiliki posisi tawar, memasukkan pengembangan SDM, pelibatan riset, ...)

(8)

Open Science

represents a new approach to the scientific process based on cooperative work and new ways of diffusing knowledge by using digital technologies

and new collaborative tools (

European Commission, 2016b:33

). The OECD defines Open Science as: “to make the primary outputs of publicly funded research results –

publications and the research data – publicly accessible in digital format with no or minimal restriction” (

OECD, 2015:7

), but it is more than that. Aiming to remove the

barriers

f

or sharing any kind of output, resources, methods or tools, at any stage of the research process. As such, open access to publications, open research data,

open source software, open collaboration, open peer review, open notebooks, open educational resources, open monographs, citizen science, or research

crowdfunding, fall into the boundaries of Open Science.

OPEN SCIENCE

Sumber: OECD and EC Web, 2017

Sumber: LIPI dan Dirjen Risbang, 2017

DIJITAL

TEKNOLOGI

KOLABORASI

SHARING DATA,

FUNDING

TERKONEK

SI GLOBAL

HILANGKAN KENDALA

(9)

MEMBANGUN INDONESIA

-MEMBANGUN

PERDESAAN-Gerakan memajukan masyarakat perdesaan, termasuk

daerah 3T, dengan kearifan lokal dan mendorong

teknologi tepat guna (TTG), tanpa harus

meninggalkan teknologi tinggi dan frontier untuk

mendukung program strategis nasional, daya saing

sektor produksi, serta keberlanjutan dan

pemanfaatan sumberdaya alam.

Neraca Perdagangan Industri Manufaktor

Berdasarkan Intensitas Teknologi

-50,000,000 -40,000,000 -30,000,000 -20,000,000 -10,000,000 0 10,000,000 20,000,000 30,000,000 40,000,000 50,000,000 1990 1995 1998 2000 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Intensitas Teknologi Tinggi Intensitas Teknologi Menengah-Tinggi Intensitas Teknologi Menengah-Rendah Intensitas Teknologi Rendah

Sumber: OECD diproses Rorenkeu BPPT

Kultur

Beragam

Natur

Kaya

+ Sentuhan

Science

TTG MEMBERI LEVERAGE LANGSUNG KPD MASYARAKAT

Mendorong TTG (hi-touch),

tanpa harus meninggalkan

teknologi tinggi & frontier

Satelit Lapan A-3: Riset

LPNK-PT

N-219: Riset LPNK-Industri

Pengering Padi, Jagung, Kopi – Poltek

Banyuwangi

(10)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

RAKERNAS

RISTEKDIKTI 2018

KEBIJAKAN PRIORITAS

RISBANG

(11)

Kegiatan Pendukung 2018

INDONESIA MENULIS

Pendampingan (klinik) penulisan dg teknik digital

online;

Fasilitasi Riset Klaster, Riset Flagship, Riset Grup;

Fasilitasi Capacity building Peneliti (Reviewer SNI

ISO/IEC 17024: 2012);

Seminar (Konferensi) Internasional Jarak Jauh

(Berbagai Aplikasi Meeting);

Fasilitasi Fast Track Publications (Publikasi cepat dan

bermutu);

Fasilitasi Online Grup Research; dan

Mendorong Riset Teknologi Tinggi dan Research

Frontier.

ANGGARAN Convert PUBLIKASI

Dari Rp. 24,9 T

Sebesar Rp. 10,9 T untuk Riset

Rp. 2,41 T

16.360

Rp. 8,49

??????

POTENSI

151.055

16.360

PUBLIKASI GLOBAL

134.695

TULISAN KEMANA???

(12)

SINERGI MBANGUN DESO

DENGAN HASIL RISET TTG

Fasilitasi pemanfaatan hasil

2

riset hitech dan

frontier (satelit, teknologi rekayasa genetik,

dsb);

Fasilitasi riset

2

TTG bermanfaat langsung

bagi masyarakat (skema Kemitraan Wilayah,

Kewirausahaan, Produk Unggulan Daerah dan

Desa);

Diseminnasi TTG ke masyarakat  Blibli,

dsb;

MOU dengan KemendesDT dan Kemenkop;

dan

Mendorong kinerja PT untuk abdimas.

MARsipature huTA na BE,

tanpa meninggalkan hasil riset hitech

PRODUK APLIKASI

BALI SYNWOOD - UNDIKSHA

Gigi Tiruan – USU

Pengolah Rumput Laut -UHO

Remote Control

Weapon System

MODEM PENGUAT SINYAL - LIPI

DRONE- BPPT APS MITRA DESA-STIKOM BALI

BUMDES

UMKM

(13)

13

Mengembangkan informasi

Daftar Buku dan Paten;

Meningkatkan infrastruktur &

Kelembagaan SINTA; dan

01

02

03

04

05 06

MENDORONG SINTA JADI SISTEM

PENGINDEKS GLOBAL

Statistik Negara

1. Asia

2. Uni Eropa

3. North America

Rata2 HIT per hari

di Desember

PER DAY = 209.768 HIT oleh 83.700 user

SANGAT FLUKTUATIF

Pengakses Sinta = +

157.849.272

(30 Januari-15 Desember 2017)

Tampilan Sinta, Tahun 2018

BOOKS

IPR/KI

No Jenjang Jabatan PendaftarJumlah

1 Professor 4.299

2 Lektor Kepala 17.133

3 Lektor 18.982

4 Asisten Ahli 16.211

5 Pengajar & Peneliti 15.829

Total 72.454

Professor

1.551

Lektor Kepala

2.517

Statistik Dokumen dan Author

 Lebih dari 833.674 dokumen,

lebih

74.900 Penulis

, dan

sekitar 1.061 Jurnal diakreditasi

Sinta;

(14)

Sumber: LIPI dan Dirjen Risbang, 2017

Implementasi RIRN 2015-2045;

Mendorong riset untuk menemukan teknologi kunci baru,

utamanya untuk mendukung program strategis nasional,

daya saing sektor produksi, serta keberlanjutan dan

pemanfaatan sumberdaya alam (riset terapan hitech

bersama Industri  Skema Riset Unggulan dan Strategis

Nasional);

Mendorong riset dasar dan sosial humaniora,

senibuda-ya dan pendidikan dalam porsi tertentu (dorong DIPI);

Mendorong Riset Pengembangan Industri dengan kerma

PT/Lemlit dan industri (lebih untuk riset aplikatif dan N3);

Mendorong riset Grup dan riset Flagship;

MOU dengan Kemen Koperasi, KemendesaDT; dan

Fasilitasi insentif perpajakan.

Fasilitasi proses pendaftaran KI;

Fasilitasi Pelatihan KI;

Insentif ber-KI;

Perkuat kelembagaan KI;

Perkuat pendanaan KI; dan

Dorong implementasi royalty.

PERTAJAM FOKUS

DAN GRUP RISET

SADAR

(15)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

RAKERNAS

RISTEKDIKTI 2018

(16)

7. CATATAN SIMPULAN

Dalam memasuki era industri 4.0 dan open science, kita harus tetap membangun Indonesia (mbangun

deso) dengan penuh adab dan etik, melalui penekanan program risbang.

1. Riset ke depan harus berorientasi pemanfaatan teknologi dijital, sharing & kolaborasi antar

peneliti global;

2. Riset teknologi tinggi dan riset frontier harus mendapatkan prioritas di PT;

Para Rektor/Direktur/Pimpinan PT/LPNK agar:

1. Memfasilitasi program Indonesia menulis (manfaatkan teknologi dijital, publikasi cepat & problem

solving);

2. Memfasilitasi program mbangun deso dengan TTG (Hi-touch Dev., tanpa tinggalkan riset hitech dan

frontier);

3. Mendorong Science and Technology Index menjadi Pemeringkat Global;

4. Memperbanyak riset grup dan sinergitas riset kolaborasi dg peneliti dunia untuk tema

2

Industri 4.0;

dan

5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas Kekayaan Intelektual.

Ditjen Penguatan Risbang, Kemenristekdikti fokus untuk :

1. Mengembangkan program yang meningkatkan relevansi dan produktifitas riset untuk mendukung

program strategis nasional, daya saing sektor produksi, serta keberlanjutan dan pemanfaatan SDA;

2. Penyelesaian regulasi riset dan pengabdian masyarakat yang berorientasi Open Sience;

(17)

Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

RAKERNAS

Referensi

Dokumen terkait

Senario isteri yang bekerja dewasa ini bukanlah perkara yang asing (Azhar Abd Aziz et.al , 2015) demi menyumbang ke arah kestabilan ekonomi keluarga dan atas

Selain itu, nilai IPj juga dipengaruhi oleh aerasi, yaitu penambahan kandungan oksigen di dalam air akibat turbulensi yang ada sehingga terjadi perpindahan (difusi) oksigen dari

Majas yang digunakan dalam penggalan puisi di atas adalah ... Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu kalian lakukan dalam memahami makna puisi, kecuali ... mengubah

m/s.dengan arah 60 ° terhadap arah arus sungai. Kecepataran resultan perahu motor ketika menyeberang sungai.. Sebuah benda ditarik oleh dua buah gaya masing-masing besarnya 10

Fixed Karbon Biobriket Sekam Padi Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa kadar fix karbon yang dimiliki briket arang sekam padi untuk ukuran butiran 0,21 mm lebih

Semakin tinggi CAR, maka semakin besar pula kemampuan bank dalam meminimalisir resiko kredit yang terjadi, artinya bank tersebut mampu menutupi resiko kredit yang terjadi

Hasil yang didapat menunjukkan bahwa biaya umum transportasi mobil pribadi pada kondisi sebenarnya di kawasan Malioboro, Yogyakarta, adalah Rp 5.513,77 per trip dan pada

Pada fase ini, anda membuat audiens untuk mengubah keinginannya dengan menjelaskan bagaimana yang dilakukan dapat memberikan manfaat yang lebih baik bagi