• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PILIHAN PROGRAM KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS MUARA BUNGO (KUKERTA UMB)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR PILIHAN PROGRAM KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS MUARA BUNGO (KUKERTA UMB)"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PILIHAN PROGRAM KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS MUARA BUNGO

(KUKERTA UMB)

Berikut ini beberapa contoh aspek dan program yang dapat dilaksanan KuKerta UMB

A. ASPEK MASALAH - KKN

1. Sosial, Budaya dan Pemerintahan (SBP) 2. Ekonomi dan Peningkatan Wirausaha (EPW) 3. Prasarana, Sarana dan Teknologi (PST) 4. Kesehatan dan Lingkungan Hidup (KLH) 5. Dakawah Islamiyah dan Pendidikan (DIP) 6. Pertanian, perikanan, perkebunan

B. Judul ”TEMA” ditentukan berdasarkan melingkupi aspek-aspek masalah yang terjadi di suatu wilayah terpilih.

C. Sub-sub tema menyimpul kepada tema utama sebagaimana pada poin B D. Sub-sub tema dapat diwujudkan melalui sektor-sektor program yang mengacu pada aspek masalah di wilayah terpilih

E. Sektor Program berdasarkan aspek masalah diantaranya : 1. Sosial, Budaya dan Pemerintahan (SBP).

1.1. Masalah Pembangunan Desa

1.1.a. Inventarisasi potensi pembangunan desa berbasis teknologi 1.1.b. Peningkatan kemampuan pamong desa berbasis teknologi 1.1.c. Peningkatan administrasi desa dan dusun berbasis teknologi

1.1.d. Peningkatan dan Penyempurnaan Statistik Pedesaan berbasis teknologi 1.1.e. Pembinaan Program IDT

1.2. Masalah Kesejahteraan Sosial

1.2.a. Pembinaan dan Pengembangan kelompok sosial masyarakat

1.2.b. Pembinaan dan Pengembangan usaha untuk kesejahteraan sosial masyarakat 1.2.c. Pembinaan dan Pengembangan kemampuan keluarga pada

masyarakat yang tergolong keluarga miskin

1.2.d. Pembinaan dan Pengembangan partisipasi sosial masyarakat 1.3. Masalah Kebudayaan

1.3.a. Inventarisasi potensi budaya daerah

1.3.b. Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan sekolah dan umum 1.3.c. Pembinaan dan Pengembangan kelompok kesenian tradisional / Lokal. 1.3.d. Pembinaan dan Pengembangan kelompok kesenian modern

1.3.e. Pelatihan seni musik tradisional untuk siswa dan umum 1.3.f. Pelatihan seni tari tradisional untuk siswa dan umum 1.3.g. Pelatihan musik tradisional untuk siswa dan umum

1.3.h. Penyuluhan-penyuluhan tentang pelestarian tradisi, seni dan peninggalan sejarah.

1.4. Masalah Kepemudaan

1.4.a. Pembinaan dan Pengembangan organisasi Pemuda / karang taruna 1.4.b. Pembinaan dan Pengembangan ketrampilan / usaha Pemuda 1.4.c. Pembinaan dan Pengembangan olah raga bagi Pemuda

1.4.d. Penyuluhan-penyuluhan penyelamatan dan pengembangan potensi generasi muda

(2)

1.5. Masalah Peranan Perempuan, Anak dan Orang Tua 1.5.a. Pembinaan dan Pengembangan organisasi Perempuan 1.5.b. Pembinaan dan Pengembangan kelompok PKK / DAWIS 1.5.c. Pembinaan kegiatan perempuan, anak dan para orang tua

1.5.d. Penyuluhan-penyuluhan untuk pengembangan perempuan dan orang tua Contoh :

1. Pemberdayaan Wanita melalui Industri Rumah Tangga (Pembuatan Makanan Ringan)

2. Pembinaan para manula untuk mandiri di bidang kesehatan. 3. Pelatihan Kesenian daerah

4. Pelatihan dan lomba penggunaan Bahasa daerah yang baik dan benar untuk pelestarian Budaya Lokal

5. Penyuluhan dan Pelatihan Seni Musik Umum dan daerah generasi muda. 6. Penyuluhan, pelatihan dan Pembuatan basis data base desa berbasis Komputer untuk perangkat Desa.

7. dan lainnya – lihat item masalah Peranan Perempuan, Anak dan Orang Tua di atas.

1.6. Masalah Hukum

1.6.a. Pembinaan dan Pengembangan organisasi masyarakat berbasis Aturan/ Hukum

1.6.b. Pembinaan Kepemudaan berbasis Kesadaran Hukum

1.6.c. Peningkatan Pemahaman Hukum Waris dalam penyelesaian masalah Keluarga.

1.6.d. Peningkatan Pemahaman masyarakat tentang Pengetahuan Hukum secara Praktis, seperti : syahnya, proses dan akibat hukum : perjanjian jual beli, hutang piutang, sewa-menyewa, perjanjian kerjasama dagang, Perjanjian kredit, gadai dan Hipotik.

1.6.e. Penyuluhan Kesadaran Hukum akan manfaat sertifikasi tanah

1.6.f. Penyuluhan Kesadaran Hukum tentang Hak-hak dan kewajiban pemanfaat- an tanah-tanah Negara dan Sultan Ground

1.6.g. Penyuluhan Kesadaran Hukum tentang instrumen Wakaf, Sodakoh dan Hibah atas lahan dan bangunan yang telah menjadi fasilitas umum.

1.6.h. Penyuluhan dan pembinaan Aspek Hukum tentang Hak dan kewajiban akibat Perkawinan, Fenomena Kawin Siri dan Perceraian

1.6.i. Penyuluhan dan pembinaan Hukum tentang prinsip-prinsip Perijinan tentang mendirikan Bangunan, Pemanfaatan Lahan, Ijin Usaha dan lain sebagainya. .

Contoh :

1. Penyuluhan Hukum Mekanisme Pendaftaran Ijin Hasil Produksi rumah Tangga.

2. Penyuluhan Pertanahan dan Sertifikasinya

3. Penyuluhan Pembuatan Perdes (peraturan Desa) untuk Tata lahan Desa

4. Penyuluhan Pembuatan Perdes untuk ikatan kerjasama dengan pihak eksternal.

5. dan lainnya – lihat item masalah Hukum di atas 2. Ekonomi dan Peningkatan Wirausaha (EPW) 2.1. Masalah Koperasi dan Pengusaha Kecil

2.1.a. Pembentukan, Pembinaan dan Pengembangan Koperasi Syariah 2.1.b. Pembentukan, Pembinaan dan Pengembangan Koperasi Umum 2.1.c. Penyuluhan dan Pelatihan Koperasi dan usaha kecil

(3)

koperasi

2.1.e. Bimbingan Teknis Produksi usaha kecil yang bermitra dengan koperasi 2.1.f. Bimbingan Teknis kepengusahaan

2.1.g. Bimbingan Pemasaran

2.1.h. Bimbingan Perencanaan Bisnis 2.2. Masalah Industri Kecil

2.2.a. Pembinaan dan Pengembangan kepengusahaan industri kecil Makanan 2.2.b. Pembinaan dan Pengembangan kepengusahaan industri kecil Kerajinan 2.2.c. Pembinaan teknis produksi industri kecil Makanan

2.2.d. Pembinaan teknis produksi industri kecil Kerajinan 2.2.e. Penyuluhan-penyuluhan industri kecil rumah tangga 2.2.f. Pengenalan / pembuatan alat pengolahan bahan

Contoh :

1. Usaha Pembuatan Nata De Coco 2. Penyuluhan Kewirausahaan 3. Pelatihan usaha Telur Asin 4. Pelatihan Usaha Bakpia

5. Pengembangan UMKM Tanaman Hias

6. Pemberdayaan Wanita melalui Industri Rumah Tangga (Pembuatan Makanan Ringan)

7. Pembuatan alat pengolah emping

8. Pelatihan Berwirausaha melalui Usaha Pembuatan Kreasi Jilbab 9. dan lainnya – lihat item masalah ekonomi dan wirausaha di atas 2.3. Masalah Pertanian dan Perkebunan

2.3.a. Pembinaan dan Pengembangan Pertanian dan Perkebunan Rakyat Terpadu 2.3.b. Pembinaan Teknis persiapan lahan pertanian dan perkebunan

2.3.c. Pembinaan Teknis pembibitan tanaman Holtikultura

2.3.d. Pembinaan Teknis Budidaya tanaman Pangan dan Holtikultura

2.3.e. Pembinaan Teknis Pengendalian penyakit dan hama tanaman Pangan dan Holtikultura

2.3.f. Pembinaan Teknis Budidaya tanaman dalam pot 2.3.g. Pembinaan Teknis pembuatan pupuk dan pemupukan

2.3.h. Pembinaan Teknis pengolahan hasil tanaman pangan pasca panen 2.3.i. Pembinaan Teknis Organisasi Kelompok Tani

2.3.j. Pengenalan dan Pembuatan alat-alat pengolahan hasil tanaman pangan pasca panen

2.3.k. Penyuluhan-penyuluhan Pertanian dan Perkebunan

2.3.l. Pembinaan dan Pengembangan Perencanaan Pertanian dan Perkebunan

Contoh :

1. Usaha Pembuatan Pupuk Organik Padat dan Cair 2. Penyuluhan Kewirausahaan bidang Pertanian

3. Pelatihan usaha Usaha Jamur Merang dari limbah pertanian

4. Pelatihan Usaha hasil kebun berupa Empek-empek dari bahan ketela 5. Pengembangan pertisida organik

7. Pembuatan alat perontok padi

8. dan lainnya – lihat item masalah pertanian dan perkebunan di atas 2.4. Masalah Peternakan dan Perikanan

2.4.a. Pembinaan dan Pengembangan Peternakan dan Perikanan Rakyat Terpadu

(4)

2.4.c. Pembinaan Teknis pemeliharaan ternak kambing

2.4.d. Pembinaan Teknis pemeliharaan ternak ayam ras dan kampung 2.4.e. Pembinaan Teknis pembibitan dan budidaya berbagai macam ikan

hias maupun konsumtif

2.4.f. Pengendalian penyakit dan vaksinasi

2.4.g. Pembinaan Teknis Pengolahan pasca panen hasil ternak dan ikan 2.4.h. Pembinaan Teknis Organisasi Kelompok Tani Ternak

2.4.i. Pengenalan / pembuatan mesin tetas sederhana

2.4.j. Pengenalan / pembuatan kandang ternak yang sehat dan efisien 2.4.k. Pengenalan / pembuatan kolam tanah

2.4.l. Pengenalan / pembuatan alat pengolahan air sehat bagi ikan 2.4.m.Pengenalan / pembuatan alat pengolahan hasil pasca panen untuk

peternakan dan perikanan Contoh :

1. Pelatihan pembuatan pakan organik berupa pelet untuk ikan

2. Pelatihan penggunaan kolam semi permanen untuk ikan non sisik seperti lele. 3. Pelatihan usaha Usaha Jamur Merang dari limbah pertanian

4. Pelatihan pembuatan alat penjernih air bagi kolam 5. Pembuatan alat pembuat pelet

6. Pembuatan telor Asin dari hasil peternakan

7. dan lainnya – lihat item masalah Peternakan dan Perikanan di atas

3. Prasarana, Sarana dan Teknologi (PST) Berbasis Swadaya Masyarakat 3.1. Masalah Permukiman

3.1.a. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas umum/sosial

3.1.b. Pembinaan kesadaran dan perbaikan media informasi umum/sosial 3.1.c. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas umum/sosial

3.1.d. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas keamanan lingkungan 3.1.e. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas umum untuk lahan bermain anak

3.1.f. Pembinaan kesadaran dan perbaikan rumah sehat 3.1.g. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas drainase 3.1.h. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas MCK umum 3.1.i. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas pembuangan air

limbah

3.1.j. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas bak penampungan air 3.1.k. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas bak penampung

sampah organik dan non organik

3.1.l. Pembinaan kesadaran dan perbaikan fasilitas MCK umum

3.1.k. Pembinaan kesadaran, pembuatan dan perbaikan fasilitas sumber air masyarakat

3.2. Masalah Teknologi untuk Lingkungan Permukiman

3.2.a. Pengenalan dan pembuatan alat pembangkit listrik dengan tenaga air mikro 3.2.b. Pengenalan dan pembuatan alat pembangkit listrik dengan tenaga angin 3.2.c. Pengenalan dan pembuatan alat pembangkit listrik dengan tenaga matahari 3.2.d. Pengembangan bahan energi alternatif (Bio Energi)

3.2.e. Pengembangan alat hemat energi

3.2.f. Penyuluhan manajemen pemanfaatan energi secara efisien 3.2.g. Pengenalan dan Pembuatan alat penjernihan dan penyaringan air 3.2.h. Pengenalan dan Pembuatan alat pengangkatan air

3.1.i. Pengenalan dan Pembuatan alat pelubang tanah untuk Bio Pori Contoh :

(5)

1. Penyuluhan dan Pelatihan bahaya Sampah dan Pemanfaatan Sampah Non Organik untuk Ketrampilan Usaha, seperti Sandal, Tas dan lain sebagainya 2. Pelatihan Pemanfaatan Limbah Botol Bekas Plastik (Sampah Non Organik). 3. Penyuluhan dan Pelatihan Biopori

4. Pelatihan pembuatan Jam dari Limbah Rumah Tangga Compact Disc ( CD ) 5. Penyuluhan Daur Ulang sampah dan Pembuatan Contoh Pemisahan Sampah Organik dan Non Organik dengan sarana tempat sampah

6. Penyuluhan dan pembuatan Biogas limbah peternakan (Bio-energi) 7. dan lainnya – lihat item masalah Teknologi untuk Lingkungan di atas

4. Kesehatan dan Lingkungan Hidup (KLH) 4.1. Kesehatan Keluarga

4.1.a. Penyuluhan Kesehatan Umum

4.1.b. Penyuluhan Komunikasi Kesehatan keluarga dan lingkungan berbasis Wilayah 4.1.c. Penyuluhan dan pembuatan Standar dan prosedur pemenuhan kesehatan lingkungan yang berdampak kesehatan keluarga berbasis wilayah

4.1.d. Penyuluhan dan Pembinaan Manajemen Kesehatan Keluarga : berlatar belakang petani, keluarga miskin, pengrajin dan lain sebagainya

4.1.e. Penyuluhan & Pembinaan Manajemen Penyakit berbasis wilayah dalam konteks pengelolaan faktor resiko utk pengendalian kejadian luar biasa guna mencegah akibat yang meluas.

4.1.f. Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut 4.1.g. Penyuluhan tentang Obat dan bahan Aditif 4.1.h. Penyuluhan bahan makan dan gizi

4.1.i. Pembentukan dan pembinaan kader sehat 4.1.j. Pembentukan dan pembinaan dokter kecil

4.1.k. Pembentukan dan pembinaan UKS ataupun UKGS

4.1.l. Pembentukan dan pembinaan POSYANDU / POS TIMBANG 4.1.m.Pembentukan dan pembinaan POS LANSIA

4.1.n. Pembentukan dan pembinaan POLINDES

4.1.p. Pembentukan dan pembinaan POSYANDU / POS TIMBANG 4.1.q. Pelayanan Kesehatan umum dan PPPK

4.1.r. Pembinaan Kesehatan anak usia TK/SD 4.1.s. Pembinaan Kesehatan untuk SM/remaja

4.1.t. Pembinaan UKGS (Usaha Kesehatan Gizi Masyarakat) 4.1.u. Pembinaan kegiatan pencegahan dan pemberntasan penyakit 4.1.v. Pembinaan dan pemanfaatan obat tradisional / TOGA

4.1.w.Pengenalan Obat modern dari segi penggunaan, manfaat dan efeknya bagi kesehatan

4.1.x. Pengenalan alat, bahan dan perabot yang memiliki efek kimia yang negatif bagi kesehatan.

4.1.y.Pengenalan dan Pemanfaatan Bioteknologi

4.2. Kesehatan Lingkungan

4.2.a. Penyuluhan dan Perencanaan pemanfaatan sumber daya air sehat secara optimal

4.2.b. Penyuluhan dan Rehabilitasi lingkungan sungai, telaga maupun danau 4.2.c. Penyuluhan dan Pengembangan fungsi daerah aliran sungai

4.2.d. Penyuluhan, Penampungan dan pemanfaatan air hujan 4.2.e. Penyuluhan dan Pengembangan sumberdaya tanah 4.2.f. Penyuluhan, Penyediaan dan pengolahan air baku

4.2.g. Perencanaan, pengembangan dan konservasi sumber daya air 4.2.h. Pembuatan dan perbaikan jaringan irigasi

4.2.i. Pengenalan dan pembuatan alat pengolah limbah

4.2.g. Penyuluhan pemanfaatan lingkungan / lahan kritis secara produktif 4.2.j. Pengenalan dan pembuatan alat peresapan air

(6)

Contoh :

1. Penyuluhan dan Pelatihan Pemanfaatan Pewarna Makanan Alami dari Limbah Kulit Bawang Merah untuk kesehatan keluarga

2. Pelatihan Pemanfaatan Limbah Botol Bekas Plastik (Sampah Non Organik). 3. Penyuluhan dan Pelatihan Biopori

4. Pelatihan pembuatan Jam dari Limbah Rumah Tangga Compact Disc ( CD ) 5. Penyuluhan Daur Ulang sampah dan Pembuatan Contoh Pemisahan Sampah Organik dan Non Organik dengan sarana tempat sampah

6. dan lainnya – lihat item masalah Kesehatan dan Lingkungan di atas 5. Dakwah Islamiyah dan Pendidikan (DIP)

5.1. Masalah Pendidikan

5.1.a. Pembinaan dan Pelatihan bagi pengajar Kejar paket A, B dan C

5.1.b. Pelatihan pengajaran bagi Ibu rumah tangga untuk Pendidikan Anak Usia Dini 5.1.c. Pelatihan dan Pengembangan Kemampuan Administrasi Perkantoran,

Sekretaris, dan Keuangan Kelembagaan berbasis Komputer

5.1.d. Pembinaan dan Pelatihan bagi Lulusan Sekolah Menengah untuk Kerja. 5.1.e. Pembelajaran oleh orang tua untuk pembinaan kenakalan anak dan pengembangan kreatifitas anak

5.1.f. Pengajaran dan pendalaman materi pelajaran bagi anak sekolah 5.2. Dakwah Islamiyah

5.2.a. Pembinaan dan Pelatihan pengembangan Manajemen dan pengajaran TPA 5.2.b. Pelatihan Perawatan Jenazah

5.2.c. Pelatihan dan Pengembangan Takmir di bidang Pustakaan Masjid 5.2.d. Pembinaan dan Pelatihan Kader Da’i

5.2.e. Pembinaan dan Pengembangan Organisasi Remaja masjid

5.2.f. Pengenalan dan Bimbingan Teknis tentang kegiatan Baitul Maal dan Baitul Tamwil bagi Takmir / pengurus masjid

5.2.g. Pembinaan dan Pelatihan seni baca tulis Al Qur’an bagi Jamaah Masjid 5.2.h. Bimbingan Teknis Baca Kitab Al Qur’an (Qiroah) bagi masyarakat yang

memiliki kemampuan / berpotensi.

5.2.i. Pembinaan dan pembelajaran materi praktis ibadah agama bagi anak-anak 5.2.j. Pembinaan dan pengembangan seni musik Islami bagi remaja masjid

Contoh :

1. Pesantren Kilat

2. Diklat Ustad dan Ustadzah TPA

3. Pelatihan dan Pengembangan Kemampuan Administrasi Perkantoran, Sekretaris, dan Keuangan Kelembagaan berbasis Komputer bagi Lulusan

SMTA

4. Penyuluhan dan Pelatihan Wawancara kerja bagi lulusan sekolah siap kerja 5. dan lainnya – lihat item masalah Dakwah Islamiyah dan Pendidikan di atas

(7)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan sistem usahatani kacang tanah belum sesuai dengan sistem usahatani anjuran, tingkat produksi kacang tanah tergolong rendah,

Ketidakpastian hukum yang terdapat di UUJN dalam hal penentuan sanksi oleh Majelis Pengawas disertai dengan kewenangan yang diberikan oleh UUJN kepada MPW sebagai

Untuk mendanai proyek di Subang, SSIA mengalokasikan dana yang diperoleh dari penjualan ruas tol Cipali.. SSIA memang baru saja menjual saham PT Lintas Marga Sedaya kepada PT

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan metode mind map terhadap hasil belajar matematika, terdapat pengaruh kemampuan berpikir kreatif siswa terhadap

Dengan demikian perlu kajian lebih lanjut, ataupu studi lanjutan untuk memperdalam lagi studi ini, sebab terbatasnya beberapa sampel yang ada dalam Al-Qur’an yang penulis

Berdasarkan teori di atas, Pipit (2013) dalam penelitiannya yang berjudul Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap WUS Terhadap Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari)