• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI PENUTUP. Allah dalam juz amma dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Menurut pemikiran Hamka dan M. Quraish Shihab dalam kitabnya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB VI PENUTUP. Allah dalam juz amma dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Menurut pemikiran Hamka dan M. Quraish Shihab dalam kitabnya"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

98 A. Kesimpulan

Berdasarkan analisa penulis dari kedua mufassir dalam menafsiri ayat-ayat sumpah dalam juz’amma, maka akhir dari skripsi ini merupakan penutup dan dimana dikemukakan beberapa kesimpulan yang menjadi pokok jawaban dari permasalahan yang dikaji.

Hal-hal yang perlu penulis paparkan mengenai ayat-ayat sumpah Allah dalam juz’amma dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Menurut pemikiran Hamka dan M. Quraish Shihab dalam kitabnya masing-masing ayat-ayat sumpah Allah dalam juz’amma, sebagai yang sudah di kajidalam surah al-Lail, at-Takwir dan, at-Ti>n. Telah memiliki arti yang beragam disebabkan dari latar pendidikan yang berbeda pula, sama mempunyai corak penafsiran yang sama. Dalam tata bahasa untuk memaknai surah al-lail, at-Takwir dan, at-Ti>n, penulis menfokuskan dalam surah tersebut. Dilihat perbedaan penafsiran jelas dari kedua mufassir mempunyai latar pendidikan yang berbeda, dari pemaknaan ayat ataupun penulisan yang ada di tafsi>rnya masing-masing, dan realita kehidupan pada masanya dari kedua mufassir yakni Hamka dan M. Quraish Shihab.

2. Persamaan dan Perbedaan dari kedua Mufassir yakni Hamka dan M. Quraish Shihab, yang dari kedua mufassir mempunyai metode yang sama yakni dengan metode tahlili dan bercorak adabi ijtima’i, akan tetapi juga

(2)

mempunyai perbedaan yang sangat mendasar untuk menafsiri sebuah ayat sumpah dalam Al-Qur’an yang mana Hamka menggunakan tata bahasa dengan menafsiri ayat-ayat dalam Al-Qur’an dan sedang M. Quraish Shihab menggunakan penafsiran dengan kosakata, dengan menjelaskan ayat-ayat yang mandi sana dijelaskan secara menyeluruh pengertian dari ayat tersebut.

B. Saran

Sebagai ujung tombak dari penulisan karya ini, penulis mengucapkan rasa syukur Alhamdulillah kepada kehadirat Allah Swt, yang telah memberikan kemudahan, kelancaran sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan karya monumental ini. Dalam kajian tafsi>r kontemporer tentang makna ayat-ayat sumpah Allah yang terkandung dalam Juz’amma yang tercantum dalam Al-Qur’an telah melalui kajian tafsi>r yang cukup panjang, dalam tempo yang tidak sebentar yang bertujuan untuk menggali khazanah ilmu tafsi>r yang sangat mendalam. Oleh sebab itu, dalam memahami penafsiran para mufasir telah di ketahui perbedaan dan persamaan bagaimana masing-masing mufasir dengan latar belakangnya, antara mufasir satu dengan lainya. Oleh karena itu sangatlah penting dalam kajian komparatif ini, ada beberapa hal yang perlu disampaikan untuk mengakhiri penulisan skripsi ini, sebagai berikut:

1. Untuk memahami dan mengetahui ayat-ayat sumpah yang terkandung dalam Al-Qur’an terutama dalam Juz’amma, dalam kitab Tafsi>r Al-Azhar dan Tafsi>r Al-Mishba>h ataupun kitab tafsi>r lainya, dengan tanpa

(3)

merujuk dan melihat, penafsiran para tokoh ataupun paramufasir lainya, sehingga dapat memahami secara mendalam. Karena untuk memahami suatu ayat sumpah dalam Al-Qur’an tidak cukup hanya melihat dari satu penafsiran dari mufasir saja. Hal ini di Karen akan seseorang tidak dapat memahami makna Al-Qur’an kecuali dengan bantuan penfasiran dari beberapa mufassir agar mempunyai pandangan yang lebih luas. Dengan demikian perlu kajian lebih lanjut, ataupu studi lanjutan untuk memperdalam lagi studi ini, sebab terbatasnya beberapa sampel yang ada dalam Al-Qur’an yang penulis gunakan untuk memahami ayat-ayat sumpah dalam juz’amma, sehingga berawal dari padandangan itudimungkinkan untuk mengkaji lebih lanjut tentang penafsiran makna sumpah dalam Al-Qur’an terutama dalam juz’amma.

2. Untuk memberikan referensi ataupun pemahaman sekaligus penjelasan betapa penting kita mengkaji tentang ayat-ayat sumpah dalam Al-Qur’an terutama dalam Juz’amma.

3. Untuk Memberikan pemahaman bahwa untuk mengucapkan kalimat sumpah harus disertai dengan nama Allah bukan dengan benda ciptaanya, sumpah itu bermakna sebuah ungkapan atau perkataan yang tujukan untuk menyakinkan lawan bicara agar kata-kata janji yang disampaikan dapat dipercaya, juga dapat digunakan untuk menyampaikan berita, hal ini jika ada perasaan ragu di dalam hati, untuk memantapkan ucapan disertai dengan sumpah.

(4)

Demikianlah rangkaian kata-kata penulis yang dapat penulis sampaikan, penulis juga sangat menyadari banyak kehilafan, kesalahan, kekurangan dalam menulis dan menyusun skripsi ini, dikarenakan masih penuh dengan keterbatasan kemampuan dan pemahaman. Penulis sangat kritikdan saran yang membangun guna menambah kesempurnaan karya ini, sangat penulis harapkan. Semoga penulisan karya yang sederhana ini bersamaan dengan Ridhonya Allah, bisa menjadi karya yang barokah dan bermafaat bagi kita semua di dunia maupun di akhirat. Dan khususnya kepada penulis dapat menimbulkan nilai-nilai positif bagi penulis sendiri. Aminn.

(5)

DAFTAR PUSTAKA

Abd Muin Salim, 2005.Metodologi Ilmu Tafsir, Yogyakarta: TERAS.

Abdul Hayy Al Farmawi, 2002.Metode Tafsi>r Maudhu’idan Cara Penerapanya, Bandung: CV Pustaka Setia.

Abdul Djalal, 2013. Ulumul Qur’an, Surabaya: CV.Dunia Ilmu.

Ali Murtopo, 1974. Strategi Politik Nasional.Jakarta: Yayasan Proklamasi CSIS. Baidan, Nashruddin. 2005. Wawasan baru Ilmu Tafsir, Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Team Da’wah al-Irsyad, 1418H. Al-Qur’an Terjemah, Madinah: Mushaf As Syarif.

Depag, 2004.Al-Qur’an Terjemahanya, Jakarta: Pustaka Islami. Djalal, Abdul. 2013.Ulumul Qur’an, Surabaya: CV Dunia Ilmu.

Ghafur .Saiful Amin, 2008.Profil Para Mufassir Al-Qur’an, Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.

Hamka, “Mensyukuri Tafsi>r Al-Azhar”, Panji Masyarakat, no. 317. Hamka, 2005.Tafsi>r Al-Azhar juz I, Jakarta: Pustaka Panjimas.

---.,1983.Tafsi>r Al-Azhar Juzu’ XXIIX, Jakarta: PT Pustaka Panjimas. ---.,1985.Islam dan Adat Minangkabau. Jakarta: Pustaka Panjimas. ---., 1974.Kenang-Kenangan Hidup jilid II, Jakarta, Bulan Bintang.

Hamzah.Muchotob. 2003.Studi Al-Qur’an Komprehensif, Yogyakarta: Gama Media.

Harahap.Hakim Muda, 2007.Rahasia Al-Qur’an Menguak Alam Semesta, Manusia, Malaikat dan Keruntuhan Alam.Cimanggis-Depok:Darul Hikmah.

J.M.S Baljon, 1990.Al-Qur’an dalam Interprestasi Modern. Jakarta: Gaya Media Pratama,

Kadar M. Yusuf, 2011.Tafsi>r Ayat-Ayat Muhkam Tafsi>r Tematik Ayat-Ayat Hukum, Jakarta: Amzah.

(6)

M. Karman. Supiana, 2002.Ulumul Quran, Bandung: Pustaka Islamika. M.QuraishSyihab, 2002.Tafsi>r Al-Mishba>h, Jakarta: LenteraHati.

---.,2007.Membumikan Al Qur’an Fungsidan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat, Jakarta: MIZAN.

---.,2007.Tafsi>r Al-Mishba>h: Pesan,Kesan, Keserasian Al-Qur’an vol.15 Juz’Amma, Jakarta: Lentera hati.

---., 2007. Tafsi>r Al-Mishba>h: Pesan,Kesan, Keserasian Al Qur’an vol.15 Juz’Amma, Jakarta: Lentera hati.

---., 2009. Tafsi>r Al-Mishba>h: Pesan, Kesan, danKeserasian al-Qur’an Volume IV. Bandung: Lentera Hati.

Mahbub Junaidi, 2011.Rasionalisme Kalam M. QuraishShihab (Telaah Pemikiran

Kalam Dalam Tafsi>r Al -Mishba>h), Kediri:Mahdi Pustaka.

---.,2011. Rasionalisme Kalam Tafsi>r Al-Mishba>h, Kediri: Mahdi Pustaka. Masyhur.Kahar. 2004.Pokok-Pokok Ulumul Qur’an, Jakarta: RinekaCipta.

Muhammad Maksum Zein, 2008.Ilmu Ushul Fiqh, Jombang:Darul Hikmah Jombang.

Nashruddin.Baidan, 1998. Metodologi Penafsiran Al-Qur’an, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Nasruddin Baidan, 2002.Metode Penafsiran Al Qur’an, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Noeng Muhajir, 1996.Metode Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: Bayu Indra Garfika.

Quthb.Sayyid. 2002.Tafsi>r Fi Zhilalil Qur’an (Dibawah Naungan Al Qur’an) Jilid 24, Jakarta: Gema Insani Press.

Saiful Amin Ghofur, 2008.Profil Para Mufasir al-Qur’an.Yogyakarta:Pustaka Insan Madani.

Syaefuddin Buchori. Didin.2005.Pedoman Memahami Kandungan Al-Qur’an. Bogor: Granada Sarana Pustaka.

(7)

Thamee Ushama, 2000.Metodologi Tafsi>r Al-Qur’an Kajian Kritis, Objektif& komprehensif, Jakarta: Riora cipta.’

Tim penyusun, 1990.Ensiklopedi Nasional Indonesia, Jakarta:CiptaAdi Pustaka. http://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad_Quraish_Shihab, di akses tanggal 8 Mei

2016 pukul 09;00Wib.

http://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad_Quraish_Shihab, di akses tanggal 8 Mei 2016 pukul 09;00Wib.

http://www.alislamu.com/indeks/al-aqsam di akses tanggal 23 Mei 2016 pukul 00:00 Wib

http://www.kaskus.us/showthread.php?t=11384959, di akses tanggal 16 Mei 2016 Pukul 00: 00 Wib

http://www.referensimakalah.com/2012/07/pengertian-aqsam-Al-Qur’an -sisibahasa.html, di aksespukul 00;00WIb

https://id.wikipedia.org/wiki/Abdul_Malik_Karim_Amrullah, di akses tanggal 18 mei2016 pukul 00:00 Wib.

Referensi

Dokumen terkait

WORKFORCENEW IDDOC long varchar AGEN long varchar PEMBORDER long varchar JENISLAYANAN long varchar NOTELP long varchar CUSTNAME long varchar ALAMAT long varchar TOTALTAGIHAN

Ayat ini menyebut sebagian yang lain dari rincian kezaliman itu, yakni bahwa pengharaman sebagian dari apa yang tadinya dihalalkan adalah juga disebabkan mereka

a) Peran Kepemimpinan pegawai departemen fasilitas umum dan penataan lingkungan PERUM PERURI berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari hasil setiap

Nissa Sajdah Laily. TEACHING SPEAKING USING CONVERSATION IN THE NOVEL FOR THE EIGHT GRADE STUDENTS OF SMP MUHAMMADYAH 10 SURAKARTA. Fakultas Keguruan dan

Kami memberikan surat representasi ini sehubungan dengan pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah

Para ahli bidang informasi menyebutkan bahwa informasi adalah pengetahuan yang disajikan kepada seseorang dalam bentuk yang dapat dipahami, atau data yang telah

• Uthman telah dibaiah pada bulan Zulhijah 23H dan ditabal menjadi khalifah pada bulan Muharram 24H dan disokong oleh seluruh umat Islam termasuk Ali bin Abi Talib... DASAR

Energi yang dibatasi diperoleh dari area di bawah kurva beban lama yang terbentuk, bagian-bagian dari area tersebut ditentukan oleh nilai generator yang beroperasi