• Tidak ada hasil yang ditemukan

MBNQA (Malcolm Bridge National Quality Award)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MBNQA (Malcolm Bridge National Quality Award)"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

MBNQA (Malcolm Bridge National Quality Award)

(Admin.“MALCOLM BALDRIGE NATIONAL QUALITY AWARD

(MBNQA)”. http://digilib.ittelkom.ac.id/index.php?

view=article&catid=25%3Aindustri&id=935%3Amalcolm-baldrige-national-quality-award-mbnqa&option=com_content&Itemid=14.12/02/2014)

MALCOLM BALDRIGE NATIONAL QUALITY AWARD (MBNQA)

Malcolm Baldrige National Quality Award (MBNQA) merupakan salah satu metode untuk meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan dan terus menerus (continuously improvement) dengan menggunakan pengukuran dan memberikan feedback mengenai kinerja organisasi secara keseluruhan dalam penyediaan produk dan jasa yang berkualitas. Pada mulanya The Malcolm Baldrige National Quality Award (MBNQA) merupakan suatu pengharegaan yang diselenggarakan untuk menghormati menteri perdaganagn pada masa pemerintahan Presiden Ronald Reagen yang mendukung usaha peningkatan kualitas dalam dunia industri di Amerika. Penghargaan ini dikelola oleh Lembaga Standardan Teknologi Nasional (The National Institute of Standard and Technology) yang diberikan secara tahunan kepada enam perusahaan denagn kategori usaha manufaktur, jasa, dan bisnis kecil, namun, sejak tahun 1999 ditambah kategori kesehatan dan pendidikan.

MBNQA digunakan sebagai suatu kerangka kerja untuk mengukur dan mengevaluasi kinerja manajemen. MBNQA dapat membantu organisasi menghadapi lingkungan dinamis, membangun system kerja yang tinggi, menerjemahkan visi dan misi ke dalam strategi, membangun kesuksesan jangka pendek serta stabilitas organisasi untuk jangka panajng The Malcolm Baldrige Criteria for Performance excellent merupakan salah satu metode yang digunakan untuk membentuk karakteristik dengan memiliki kinerja dan integritas yang tinggi secara keseluruhan. Secara garis besar, criteria for performance excellent dibagi kedalam 18 item yang mencakup ketujuh kategori. Adapun tujuan utama ketujuh kategori ini antara lain: 1. Meningkatkan kinerja organisasi dari segi praktek-praktek kerja, kapabilitas dan hasil

organisasi.

2. Memfasilitasi komunikasi dan berbagi informasi diantara organisasi-organisasi, baik yang sejenis maupun berbeda jenis.

3. Alat bantu dalam memahami dan mengatur kinerja organisasi, serta mengarahkan dalam perencanaan dan pembelajaran organisasi.

Sedangkan , wujud dari tujuan criteria for performance excellent antara lain:

1. Membantu meningkatkan kualitas dan stabilitas organisasi untuk pelanggan dan pihak-pihak yang berkepentingan lainnya.

2. Meningkatkan efektifitas dan kapabilitas organisasi secara keseluruhan. 3. Pembelajaran organisasi dan pribadi

Tetapi adapun kelemahan pada metode ini adalah perusahaan terjebak dalam kebingungan menjawab setiap pertanyaan agar mendapatkan nilai skor yang tinggi.

PERUSAHAAN YANG MENERAPKAN MBNQA Penghargaan MBNQA

(2)

Pada tanggal 25 November 2009, Rekind memperoleh penghargaan MBNQA (Malcolm Baldridge National Quality Award) dari Indonesian Quality Award Foundation. MBNQA merupakan penghargaan (award) untuk mendukung usaha peningkatan kualitas dalam dunia usaha. Hasil yang diperoleh Rekind dalam assessment IQA berdasarkan kriteria MBNQA adalah Excellent, dengan total nilai 319 point, yang diperoleh berdasarkan 7 kriteria penilaian. MBNQA mengukur ke 7 kriteria tersebut, yaitu : kepemimpinan, perencanaan strategis, fokus pelanggan, analisa dan pengukuran Knowldege Management, fokus tenaga kerja, manajemen proses dan hasil-hasil.

Hubungan MBNQA sebagai bentuk pengukuran kinerja organisasi perusahaan sangat erat. Sebagai gambaran, Rekind menggunakan KPI (Key Performance Indicator) dalam mengukur kinerja. Dalam implementasinya, KPI terdiri dari KPI Manajemen, KPI Kelompok (KPI Unit/VP), dan KPI Individu. Indikator pada KPI Manajemen terdiri atas indikator keuangan, indikator operasional, dan indikator dinamis. Pada indikator Dinamis inilah, ditekankan perlunya Pengembangan Perusahaan dan Tata Kelola Perusahaan. MBNQA berperan dalam membantu perusahaan dalam mengukur kinerja sistem Tata Kelola Perusahaan.

Penerapan MBNQA di Indonesia telah diimplementasikan di beberapa perusahaan di Indonesia (yang telah melaksanakan Tata Kelola Perusahaan), antara lain Wijaya Karya, Telkom, Pertamina, Bank BNI, Petrokimia Gresik, Krakatau Steel dan lain-lain.

Dengan implementasi MBNQA yang baik, budaya kinerja unggul di Rekind dapat dilakukan dengan menyeluruh. Pengembangan diri karyawanpun diharapkan mampu meningkatkan engagement (keterikatan) dengan perusahaan dan sebagai monitoring tingkat kepuasan karyawan.

I. Hasil Pencapaian Tingkat Kinerja Excellence di Asesmen IQA-2011 A. Bidang Pendidikan

Universitas Bina Nusantara, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. B. Bidang Kesehatan

PT Krakatau Medika, dengan kategori menengah, penghargaanEarly Improvement. C. Bidang Bisnis

1. PT Perkebunan Mitra Ogan, dengan kategori besar, penghargaan Early Results.

2. PT Krakatau Daya Listrik, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 3. PT Krakatau Enginering, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 4. PT Krakatau Tirta Industri, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 5. PT Krakatau Wajatama, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 6. PT Pelayanan Listrik Nasional Batam, dengan kategori menengah, penghargaan Early

Improvement.

7. PT Pelayanan Listrik Nasional Tarakan, dengan kategori menengah, penghargaan Early

Improvement.

8. PT Prima Layanan Nasional Enjiniring, dengan kategori menengah, penghargaan Early

Improvement.

9. Perum Perhutani, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 10. Perum Perumnas, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement.

11. PT Angkasa Pura I (Persero), dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 12. PT GMF AeroAsia, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement.

(3)

13. PT Pupuk Kujang, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement.

14. PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 15. PT Semene Padang, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement.

16. PT Semen Tonasa, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement.

17. Krakatau Bandar Samudera, dengan kategori menengah, penghargaan Good Performance. 18. PT Krakatau Industrial Estate Cilegon, dengan kategori menengah, penghargaan Good

Performance.

19. PT Aneka Tambang Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 20. PT ASKES (Persero), dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 21. Indonesia Power, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 22. PT Jasa Marga Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 23. PT Pembangkit Jawa-Bali, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 24. PT Petrokimia Gresik, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance.

25. PT Pupuk Kalimantan Timur, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 26. PT Semen Gresik Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance.

27. PT Astra Daihatsu Motor, dengan kategori besar, penghargaan Emerging Industry Leader. 28. PT Krakatau Steel Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Emerging Industry Leader. 29. PT Perkebunan Nusantara III (Persero), dengan kategori besar, penghargaan Emerging

Industry Leader.

II. Performance Excellence Growth Achievement : A. Perusahaan Kategori Menengah

1. PT Krakatau Industrial Estate Cilegon, penghargaan Bronze 2. PT Krakatau Wajatama, penghargaan Silver

3. PT Prima Layanan Nasional Enjiniring, penghargaan Gold B. Perusahaan Kategori Besar

1. PT Krakatau Steel Tbk, penghargaan Bronze 2. PT Aneka Tambang Tbk, penghargaan Silver 3. PT Astra Daihatsu Motor, penghargaan Gold III. The Highest Score Achievement

PT Krakatau Steel Tbk, dengan penghargaan Platinum. (art) Keuntungan dalam aplikasi MBNQA

Key Themes Summary – sintesis pada yang paling penting, kekuatan dan peluang untuk memperbaiki pendekatan organisasi dan hasil analisa.

Comments – tindakan, dirinci pada kekuatan dan peluang untuk perbaikan tiap criteria, spesifikasi organisasi, dan membantu memprioritaskan usaha perbaikan.

Individual Scoring Range – Untuk tiap kriteria, kita dapat menerima range penilaian 10 % seiring dengan menghitung kekuatan dan peluang perbaikan relatif organisasi.

Scoring Distribution – persentase aplikan yang dinilai pada tiap kriteria.

Dengan adanya laporan, kita dapat melihat jumlah skor atau penilaian dari penerapan model Baldrige, sehingga dapat diketahui apakah kita memperoleh keuntungan atau tidak.

Dengan adanya poin-poin, perhitungan untuk menentukan siapa yang berhak mendapatkan penghargaan menjadi lebih mudah, karena dapat dilihat siapa/ perusahaan/ lembaga mana yang memperoleh nilai paling besar, dialah yang berhak mendapatkan penghargaan tersebut. Model Baldrige ini, telah sampai dan diterapkan ke Indonesia. Contohnya saja pada Telkom, Tbk. Perusahaan ini menerapkan model Baldrige dalam sistem manajemennya untuk memperbaiki mutu. Dan PT PLN juga mulai menerapkan model baldridge ini.

(4)

MALCOLM BALDRIGE NATIONAL QUALITY AWARD

Setiap tahun di Amerika Serikat dilaksanakan lomba/penilaian bagi organisasi (perusahaan) yang mengimplentasikan Kriteria untuk Keunggulan Kinerja tahun sebelumnya. Award-nya dinamai Malcolm Baldrige National Quality Award (MBNQA) dan bersifat kompetisi (maksimum 3 pemenang untuk setiap kategori peserta per tahun) dengan mengabadikan nama mendiang Menteri Perdagangan periode 1981-1987 Malcolm Baldrige sebagai penghargaan atas kepedulian pribadinya dalam memajukan mutu. Malcolm Baldrige National Quality Award adalah program pemberian Award yang dilaksanakan setiap tahun sebagai pengakuan bagi keunggulan kinerja organisasi di Amerika Serikat. Tujuannya adalah untuk memajukan kepedulian atas keunggulan kinerja sebagai elemen penting dalam persaingan serta berbagi informasi tentang kesuksesan strategi kinerja dan manfaat-manfaat yang diperoleh dari penggunaan strategi tersebut.

(5)

Bandung (LCI-181115) Menteri Perdagangan Amerika Serikat Penny Pritzker Tgl 17 November 2015 mengumumkan empat organisasi AS sebagai penerima Malcolm Baldrige National Quality Award, penghargaan tertinggi dari Presiden untuk keunggulan kinerja. Para penerima penghargaan diakui atas komitmennya yang luar

biasa untuk keunggulan yang berkelanjutan melalui inovasi, perbaikan dan kepemimpinan yang visioner. Para penerima dikelompokkan dalam sektor yang berbeda; Satu diantaranya telah memenangi MBNQA untuk kedua

kalinya – pertama dulu di Tahun 2009 (MidwayUSA).

Penerima Anugerah Baldrige Tahun 2015 diurut menurut kategorinya adalah sbb:

MidwayUSA, Columbia, Mo. (Bisnis Kecil; pernah memenanginya di kategori yang sama Tahun 2009); Charter School of San Diego, San Diego, Calif. (Edukasi); Charleston Area Medical Center Health System, Charleston, W.V. (Layanan

(6)

PEMENANG MBNQA 2014

Washington DC (121114). Menteri Perdagangan Amerika Serikat Penny Pritzker mengumumkan empat penerima Malcolm Baldrige National Quality Award 2014 pada tgl 12 November 2014 yl. Penerimanya adalah:

PricewaterhouseCoopers Public Sector Practice, McLean, Va. (jasa)

Hill Country Memorial, Fredericksburg, Texas (layanan kesehatan)

St. David’s HealthCare, Austin, Texas (layanan kesehatan)

Elevations Credit Union, Boulder, Colorado. (nirlaba)

“Saya ucapkan selamat kepada para penerima Baldrige Award 2014 yang telah menemukan jalan untuk menemui keberhasilan melalui Baldrige Criteria for Performance Excellence – jantung Baldrige Award,” kata Penny Pritzker. “Program Baldrige adalah satu cara kunci Departemen Perdagangan membantu mengakui organisasi di AS yang bertekad memiliki operasi kelas dunia. Para penerima penghargaan hari ini merupakan role model tentang inovasi, manajemen yang baik, kepuasan pegawai dan pelanggan, serta hasil-hasil. Saya mendorong organisasi di segala sektor untuk mengikuti jejaknya.”

Dengan demikian, sampai dengan saat ini, sudah lebih dari 1.500 organisasi di AS yang melamar Baldrige Award dan lebih dari 30 program Award berbasis Baldrige diselenggarakan di hampir 50 negara bagian. Secara internasional, pola sejenis dijadikan sebagai model di hampir 100 program untuk keunggulan yang sejenis. Baldrige Award 2014 itu sendiri akan diserahkan pada upacara di bulan April 2015 dalam konferensi Quest for Excellence conference di Baltimore, Md.

(7)

PEMENANG MBNQA 2013

Washington, DC(LCI291113). Menteri Perdagangan AS Penny Pritzker pada Tgl 13 November 2013 mengumumkan tiga organisasi yang akan menerima 2013 Malcolm Baldrige National Quality Award. Penghargaan tertinggi dari Presiden AS untuk keunggulan kinerja melalui inovasi, perbaikan dan kepemimpinan yang visioner.

“Saya berbahagia mengucapkan selamat kepada penerima Baldrige Award 2013, tiga organisasi yang unggul dalam praktik inovatif, manajemen yang dinamis, kinerja keuangan yang bagus, kepuasan pegawai dan pelanggan yang luar biasa, serta komitmen yang penuh terhadap keunggulan dan hasil yang dicapai” kata

Menteri Perdagangan Pritzker. “Program Baldrige telah memberi dampak yang nyata terhadap sukses ribuan

organisasi di seluruh dunia dan ekonomi Negara kita, dan para pemenang yang diumumkan hari ini tidak diragukan lagi meneruskan prestasi ini dan bertindak sebagai “role model” untuk para sejawatnya di sektor layanan kesehatan dan edukasi.”

Seluruh pemenang tahun ini adalah dari sektor layanan kesehatan dan edukasi. Ketiga organisasi tersebut adalah: Pewaukee School District, Pewaukee, Wis. (education), Baylor

Regional Medical Center at Plano, Plano, Texas (health care), Sutter Davis Hospital, Davis, Calif. (health care). Mereka terpilih di antara 22 aplikan - dua untuk edukasi, 15 layanan

kesehatan, dan lima untuk organisasi nirlaba atau lembaga pemerintah. Lembayung Center mengucapkan "Congratulations to all 2013 MBNQA recipients".

(8)

PEMENANG MBNQA 2012

Washington, DC (LCI151112) – Pejabat Menteri Perdagangan AS Rebecca Blank Tgl 15 November 2012 mengumumkan empat pemenang Baldrige Award yaitu:

Lockheed Martin Missiles and Fire Control, Grand Prairie, Texas (manufacturing)

MESA Products Inc., Tulsa, Okla. (small business)

North Mississippi Health Services, Tupelo, Miss. (health care)

(9)

MESA adalah pemenang kedua kalinya setelah menerimanya pada Tahun 2006 untuk kategori Bisnis Kecil. Pemenang lainnya, North Mississippi Health Services memenangi

Award tahun ini dalam kategori Layanan Kesehatan - adalah rumah sakit induk yang salah

satu unit pusat kesehatannya, North Mississippi Medical Center – adalah pemenang Th 2006. “Empat organisasi ini diakui sebagai pemenang Baldrige Award 2012 yang berarti

senyatanya adalah pemimpin dan “role model” yang akan ditiru oleh organisasi sejenis dalam bidang pabrikasi, bisnis kecil, layanan kesehatan, dan nirlaba. Mereka telah mempraktikkan sederetan inovasi, manajemen dinamis, kinerja finansial, kepuasan tenaga kerja dan pelanggan yang luar biasa, dan di antara keseluruhannya – mereka telah menunjukkan komitmen yang tak pernah surut untuk mencapai keunggulan dan hasil”. Kata

Pejabat Menteri Perdagangan AS Rebecca Blank. *****

PERSYARATAN PARTISIPASI DALAM BALDRIGE AWARD

Setiap organisasi yang berkantor pusat di Amerika Serikat atau teritorialnya, termasuk sub-unit perusahaan asing yang ada di Amerika Serikat bisa ikut dalam program Award ini dengan kategori sebagai berikut:

Manufacturing

Service

Small Business

Nonprofit (badan amal, asosiasi perdagangan dan profesional, serta

lembaga pemerintah).

For-profit and Nonprofit Education (sekolah dasar dan menengah serta

sekolah distrik; colleges, universitas, sekolah atau colleges dalam suatu universitas; sekolah profesi; dan sekolah teknik).

For-profit and Nonprofit Health Care (rumah sakit, organisasi layanan

(10)

layanan kesehatan, agen layanan kesehatan di rumah, pusat dialisis dan

ambulatory surgery.)

Tergantung dari jumlah pegawainya, suatu organisasi induk berhak mengikutsertakan sampai lima sub-unitnya dalam siklus suatu tahun. Untuk ikut berpartisipasi dalam MBNQA suatu organisasi harus menyerahkan paket aplikasi yang merupakan jawaban atas "Kriteria untuk Keunggulan Kinerja". Ada dua langkah proses keikutsertaan dalam MBNQA yang terdiri dari

Eligibility Certification Package dan Application Package. TAHAPAN PENILAIAN BALDRIGE AWARD

Step 1 - Eligibility Certification Package

Organisasi yang telah menerapkan Kriteria dan berminat untuk ikut MBNQA diharuskan mengajukan aplikasi dengan memenuhi berbagai persyaratan Basic Eligibility (Persyaratan Dasar) bagi peserta yang telah ditentukan. Bagi organisasi edukasi atau layanan kesehatan yang berorientasi laba dapat mengikuti untuk kelompok kategori service atau small business dengan menggunakan kriteria bisnis, edukasi, atau layanan kesehatan sesuai bidang usahanya. Organisasi diharuskan mengisi Eligibility Certification Package dengan menominasikan seorang anggota pemimpin senior yang dicalonkan menjadi anggota Dewan Penguji (Board of Examiners). Untuk paket ini penyerahannya biasanya ditentukan paling lambat tanggal 10 Mei. Bila organisasi tidak akan mencalonkan salah seorang pimpinannya sebagai Board of Examiners, berkas sertifikasi eligibilitasnya harus diserahkan paling lambat biasanya tanggal 11 April.

Step 2 - Application Package Paket Aplikasi bisa diserahkan dalam bentuk CD dengan

format file PDF atau bentuk paper. Bila diserahkan dalam bentuk CD harus diserahkan sebelum tanggal 11 Mei. Bila dalam bentuk paper, penyerahan sebanyak 25 kopi Paket Aplikasi paling lambat tanggal 25 Mei.

Review Aplikasi Setelah suatu organisasi (perusahaan) mengirimkan aplikasinya untuk ikut

serta dalam program MBNQA – yang terdiri dari Profil Organisasional (Organizational

Profile - dahulu namanya Business Overview) dan Respons atas Kategori 1 sampai dengan 7,

dimulailah tahapan-tahapan penilaian atas aplikasi tersebut.

Tahap 1 - Review dan Evaluasi Independen oleh sekurang-kurangnya enam anggota Board of Examiners.

Tahap 2 - Review dan Evaluasi Konsensus bagi aplikasi yang telah mendapat nilai baik di Tahap 1.

Tahap 3 - Site Visit bagi aplikan yang mendapat nilai baik di Tahap 2 dan

Review oleh Juri (Judges) dan Rekomendasi pemenang Award.

Umpan Balik Bagi Aplikan Setiap aplikan menerima laporan umpan balik sebagai konklusi proses review. Laporan umpan balik adalah penilaian tertulis yang disusun oleh tim evaluasi yang terdiri dari para ahli Amerika yang terkemuka. Laporan umpan balik berisi daftar

Strengths and Opportunities for Improvement berbasis Kriteria. Laporan ini digunakan oleh

organisasi yang menerimanya sebagai bagian dari proses perencanaan strategis, membantu organisasi fokus kepada pelanggan, dan memperbaiki kinerja secara keseluruhan. Umpan balik adalah bagian terpenting dalam proses MBNQA yang memberi arah bagi perbaikan. Laporan umpan balik dikirimkan selama siklus MBNQA berbasis tahap review aplikasi yang

(11)

dilaksanakan. Tingkat kerahasiaan selalu dijaga di setiap saat dan di setiap aspek review aplikasi serta umpan balik.

Pencapaian Program MBNQA:

 Menciptakan Standar Nasional  Menghasilkan role modelsMenelurkan program award

 Meningkatkan daya kompetitif Amerika  Menetapkan mekanisme transfer informasi

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

B

enchmarking adalah istilah yang berkembang sejak tahun 90 han seiring dengan kreteria Baldridge mulai di aplikasikan perusahaan-perusahaan di Amerika. "Benchmarking" ini didorong terus uintuk diaplikasikan oleh Baldridge Performance Excellence Program melalui cara bahwa Penerima Baldridge Award untuk membuka dirinya dan berbagi hal- hal yang ekselen yang mereka miliki kepada organisasi lain. Maksudnya agar lebih banyak organisasi yang menjadi ekselen dengan lebih cepat lagi. Sesuai dengan filosopi Baldridge National Development Program yakni mempercepat orgonisasi- organisasi di Amerika menjadi berdaya saing kuat atau ekselen.

IQA Foundation yang menyelenggaran Indonesian Quality Award berbasis Baldridge Excellence Framework saat ini meyakini bahwa Universtas Bina Nusantara yang hasil score sudah mendekati level Emerging Industri Leader dan atas dasar temuan dan fakta dilapangan oleh team Examiner yang hasilnya telah dikaji secara luas dan dalam oleh team teknis beserta Dewan Judge IQA 2015, maka diputuskan layak untuk mendapatkan penghargaan khusus.

Dengan penghargaan khusus ini maka akan mendorong BINUS lebih memberikan perhatian khusus dalam hal "berbagi". Berbagi fakta- fakta ke-ekselenan- ke-ekselenan yang mereka raih dan ciptakan dilapangan kepada organisasi-organisasi lain untuk dijadikan perbandingan dalam usaha mereka mengejar meningkatkan Daya Saing dan Ke-ekselenan Kinerjanya. Bagi IQA Foundation sendiri memberikan penghargaan

"Benchmark Award for

(12)

dan sekaligus taruhan kredibiltas. IQA Foundation terus dan selalu berusaha memberikan pandangan terbaiknya untuk mendorong organisasi- organisasi menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Dan terus menghimbau agar organisasi-organisai tidak ragu mengimplementasikan "Baldridge Excelence Framework" sebagai alat ukur dan alat perbaikan kinerja organisasi. Karena kriteria ini telah terbukti ke-effienan dan keakurasian dan bisa dipertanggung jawabkan dalam perbaikan dan peningkatan kinerja organisasi, seperti yang sudah dialami oleh perusahaan banyak perusahaan- organisasi skala besar dan kecil di Indonesia.

"Penghargaan" ini adalah "Penghargaan” yang jujur dari IQA Foundation atas hasil dan pencapaian, karena-nya mohon juga di terima sebagai Tantangan dan tidak terlena, karena “Baldridge” adalah Continous Improvement untuk meraih apa yang di idamkan yakni Menjadi Organisasi yang Berkelas Dunia. Mudah- mudahan akan tercapai.

Bisnis / Organisasi Profit

Thursday, 27 March 2014 , by Super User

Dapatkah produsen menghadapi persaingan global disaat meningkatnya tekanan pada biaya dengan menggunakan metode proses Baldrige? Selama lebih dari 20 tahun, Program Baldrige telah menunjukkan bahwa produsen dan bisnis lainnya dari berbagai ukuran dan jenis bisa mendapatkan keuntungan dari menggunakan Kriteria untuk Keunggulan Kinerja. Mulai dari perusahaan kedirgantaraan, telekomunikasi, produsen makanan dan produsen industri, termasuk 26 penerima Baldrige Award dan lebih dari 350 Baldrige Award pelamar, telah menggunakan Kriteria untuk meningkatkan bisnis mereka dan mempertahankan hasil kelas dunia.

Bagaimana Balridge Menghubungkan

Metode Kriteria Baldrige mencakup semua bidang utama bisnis manufaktur dan kompatibel dengan inisiatif perbaikan kinerja lainnya, seperti ISO 9000, Lean, dan Six Sigma.

Menggunakan kerangka Baldrige, Anda dapat mengatur dan mengintegrasikan pendekatan ini untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas dan mengejar keunggulan kinerja.

Meningkatkan Hasil Anda

Terlepas dari apa jenis bisnis Anda, Kriteria Baldrige adalah suatu kerangka kerja yang berharga untuk mengukur kinerja dan perencanaan dalam lingkungan yang tidak pasti. Baldrige membantu usaha mencapai dan mempertahankan tingkat nasional tertinggi dalam:

(13)

 kepuasan pelanggan, keterlibatan, dan loyalitas  hasil produk dan layanan, serta efisiensi proses  kepuasan pekerja dan keterlibatan

 pendapatan dan pangsa pasar  tanggung jawab sosial

Testimoni

“Setelah PT Krakatau Steel melakukan Integrasi sistem (SMKS) , selanjutnya kami menerapkan metode Kinerja Ekselen “Malcolm Baldrige” untuk mencapai Bisnis Ekselen dalam mewujudkan VISI perusahaan yaitu menjadikan PT Krakatau Steel sebagai perusahaan Baja terkemuka di dunia."

(Fazwar Bujang, Direktur Utama PT Krakatau Steel, 2010)

Non Profit / Pemerintahan

Thursday, 27 March 2014 , by IQAF

Semua jenis organisasi nirlaba dan organisasi pemerintahan dapat menggunakan Kriteria Baldrige untuk meningkatkan Keunggulan Kinerja. Ketika Anda berfokus pada pemenuhan misi dan melayani konstituen Anda, Anda memerlukan kerangka kerja untuk operasi Anda. Organisasi nirlabadan organisasi pemerintahan menggunakan Kriteria untuk meningkatkan organisasi mereka dan mempertahankan hasil kelas dunia. Beberapa, seperti pemerintah kota dan instansi pemerintah federal, telah menggunakan dengan Malcolm Baldrige National Quality Award. Organisasi Anda, apakah itu amal kecil, sebuah asosiasi nasional, atau badan pemerintah, juga bisa mendapatkan keuntungan dari menggunakan Kriteria.

Bagaimana Baldrige terhubung

Kriteria Baldrige adalah kerangka kerja untuk manajemen kinerja yang membahas semua bidang utama dari sebuah organisasi nirlaba dan kompatibel dengan inisiatif perbaikan kinerja lainnya, seperti ISO 9000, Len, dan Six Sigma. Kriteria Baldrige dapat membantu organisasi nirlaba mengatur dan mengintegrasikan pendekatan ini, meningkatkan

(14)

Meningkatkan Hasil Anda

Tidak peduli apa jenis bidang organisasi nirlaba Anda, Kriteria Baldrige menyediakan kerangka kerja yang berharga untuk mengukur kinerja dan perencanaan dalam lingkungan yang tidak pasti. Kriteria Baldrige membantu organisasi mencapai dan mempertahankan tingkat nasional tertinggi

 kepuasan pelanggan, keterlibatan, dan loyalitas  hasil produk dan layanan, serta efisiensi proses  hasil produk dan layanan, serta efisiensi proses  kepuasan pekerja dan keterlibatan

 pendapatan dan pangsa pasar  tanggung jawab sosial

Testimoni

IQA has opened up our horizon on quality management and its spirit will always inspire our organization to systematically improve our management, system and operations toward an excellent performance enterprise Malcolm Baldrige will enable us to formulate the foundation in aligning the existing systems and resources within our organization and as such to make comprehensive approach for achieving excellence performance.”

IQA telah membuka cakrawala kami pada manajemen mutu dan semangatnya akan selalu menginspirasi organisasi kami untuk secara sistematis memperbaiki manajemen, sistem dan operasi kami menuju kinerja yang sangat baik Malcolm Baldrige akan memungkinkan kami merumuskan landasan dalam menyelaraskan sistem dan sumber daya yang ada di dalam organisasi kami. Dan dengan demikian membuat pendekatan komprehensif untuk mencapai kinerja yang unggul. "

(15)

Pendidikan

Thursday, 27 March 2014 , by IQAF

Mengapa begitu banyak organisasi pendidikan di seluruh dunia menggunakan Kriteria Ladrige untuk meningkatkan Keunggulan Kinerja Pendidikan? Karena Kriteria Baldrige menyediakan cara yang komprehensif untuk mencapai dan mempertahankan kinerja tinggi di seluruh organisasi. Banyak Organisasi pendidikan seperti sekolah bisnis; perguruan tinggi; universitas; menggunakan Kriteria Baldrige untuk meningkatkan mutu sekolah mereka dan mutu pendidikan siswa mereka. Organisasi pendidikan Anda dapat melakukan hal yang sama.

Bagaimana Baldrige Terhubung

Kriteria Baldrige membantu organisasi pendidikan yang sukses dan kompatibel dengan inisiatif perbaikan kinerjanya, seperti Sekolah Peningkatan Perencanaan, ISO 9000, Lend, dan Six Sigma. Menggunakan kerangka Baldrige, Anda dapat mengatur dan

mengintegrasikan pendekatan ini, meningkatkan produktivitas dan efektivitas, dan mengejar keunggulan kinerja.

(16)

Meningkatkan Hasil Anda

Apapun organisasi pendidikan Anda, baik perguruan tinggi, universitas, atau jenis lain dari organisasi pendidikan, Kriteria Baldrige adalah suatu kerangka kerja yang berharga untuk mengukur kinerja dan perencanaan dalam lingkungan yang tidak pasti. Baldrige membantu organisasi pendidikan untuk mencapai dan mempertahankan tingkat nasional tertinggi

 hasil belajar siswa

 hasil produk dan layanan, serta efisiensi proses  hasil produk dan layanan, serta efisiensi proses  kepuasan pekerja dan keterlibatan

 pendapatan dan pangsa pasar  tanggung jawab sosial

Pengenalan Baldridge Exellence Framework di Rumah

Sakit St CAROLUS, Jakarta

(17)

INDONESIAN QUALITY AWARD 2016

Konsistensi IQA Foundation yang sudah lebih dari satu dasa warsa menyelenggarakan IQA Award yang dasar penilaiannya dengan menggunakan Baldridge Excellnce Framework, diartikan sebagai suatu konsistensi kerja yang fokus terhadap yang diperjuangkan, untuk itu

(18)

Aloysius Kii Roo yang tampil sebagai wakil dari Kantor Kementerian Negara BUMN, memberikan appresiasi, terhadap apa yang sudah IQA Foundation lakukan selama ini. Pengukuran kinerja apalagi menggunakan metode yang diakui dunia, adalah sangat penting dan bijaksana yang dilakukan Pimpinan Organisasi agar mengetahui persis posisisi daya saung perusahaan didalam dunia industrinya, terlebih pengukuran yang dilaksanakan oleh IQAF berdasarkan Baldridge Excellence Framework memberikan umpan balik bagi organisasi yang dapat dijadikan acuan perbaikan kinerja diwaktu mendatang", demikian kurang lebih isi sambutan Bapak Aloysius Kii Ro dalam sambutan pembukaan IQA Award 2016 yang ke 12 mewakili Menteri BUMN Rini Soemarno.

Dalam acara ini juga ditampilkan video dari Direktur Baldridge Performance Excellence Program NIST USA yang disampaikan oleh Robert F Meyer. Yang juga mengapresiasi usaha IQA Foudation dalam mensosialisaskan Baldridge Excellence Framework di Indonesia. Video ini menegaskan acknowledgement /pengakuan dari BPEP kepada IQA Foundation terhadap kegiatan assesment dan awarding yang menggunakan Baldridege Excellence Framework versi 2014-2016.

KUTIPAN KEPUTUSAN KETUA DEWAN JUDGE, INDONESIAN QUALITY AWARD – IQA 2016 No.SK 002/IQAF/DJ/XI/2016, Tanggal10 November 2016

Tentang PENETAPAN HASIL ASESMEN IQA – 2016 I. Pencapaian: Band of Excellence Achievement

II. SEKTOR KESEHATAN:

No Nama Organisasi PosisiBand

1 RS PELNI Band 3: Early Improvement

1. SEKTORPENDIDIKAN:

No Nama Organisasi PosisiBand

1 Universitas Bina Nusantara Band 5: Emerging Industry Leader 1. SEKTOR BISNIS:

1 PT Indonesia Power Band 5: Emerging Industry Leader 2 PT Krakatau Bandar Samudera Band 5: Emerging Industry Leader 3 PT Semen Padang Band 5: Emerging Industry Leader 4 PT Semen Tonasa Band 5: Emerging Industry Leader 5 PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk Band 4: Good Performance I. Penghargaan: ”The Best Score Growth Achievement Award

1 Bronze Award PT Semen Tonasa

2 Silver Award PT Krakatau Bandar Samudera 3 Gold Award !!! Universitas Bina Nusantara

(19)

I. Penghargaan:”The Highest Score Achievement Award”

1 PlatinumAward!!! PT Semen Padang

Jakarta, 15 Nopember 2016 Tumpal Siregar, MBA

Executive Director IQAF

Testimoni

“Kriteria Malcolm Baldrige membantu PTPN III untuk mencapai kinerja ekselen. Kunci sukse PTPN III adalah fokus pada peningkatan SDM dan peningkatan perbaikan proses sehingga menjadikan PTPN III lebih baik dari posisi sebelumnya. PTPN III dipercaya oleh pemegang saham dalam hal ini kementerian BUMN untuk menjadi Leader dalam proses pembentukan Holding.”

(Bapak Megananda Daryono, Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara III, 2012)

Perusahaan RI yang Masuk Kriteria Unggul

IQA Foundation adalah lembaga penilai perusahaan yang berhasil menerapkan kriteria unggul.

Rabu, 23 November 2011 | 18:27 WIB Oleh : Syahid Latif, Sukirno

(20)

Ads by Kiosked

Gedung Krakatau Steel (VIVAnews/Ikhwan Yanuar)

VIVAnews - Indonesia Quality Award (IQA) Foundation memberikan penghargaan bagi perusahaan di Indonesia yang dianggap berhasil menerapkan kriteria unggul berbasis

Malcolm Baldrige, sebagai bagian dari proses asesmen. Kriteria ini yang dalam kegiatan IQA diberi istilah Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence (MBCfPE).

Penghargaan dari IQA tahun ini merupakan penganugerahan ketujuh kalinya yang telah diberikan oleh yayasan tersebut sejak 2005.

"Pada IQA-2011 kali ini diikuti oleh 31 peserta assessment dan awarding ditambah tiga peserta lainnya yang hanya menginginkan untuk diases saja," kata Ketua Dewan Pembina Indonesia Quality Award Foundation, Bacelius Ruru, dalam sambutan pada Seminar dan Penganugerahan IQA-2011, di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu, 23 November 2011.

Pada proses penilaian, IQA menilai kinerja perusahaan penggunaan kriteria unggul berbasis Malcolm Baldridge dengan melihat hasil berupa pernyataan tentang kekuatan-kekuatan dan peluang perbaikan yang dimiliki oleh perusahaan dalam sebuah laporan timbal balik

(feedback).

Kriteria Baldrige terdiri atas 7 kategori yaitu Leadership, Strategic Planning, Customer and

Market Focus, Measurement & Analysis dan Knowledge Management, Workforce Focus, Process Management, dan Business Outcome.

Pada awalnya, ruang lingkup penilaian hanya terbatas pada kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Namun, seiring perkembangan waktu, penilaian pun diperluas dengan mengikutkan perusahaan swasta. Tak hanya lingkungan bisnis, IQA juga menilai kinerja

(21)

rumah sakit di bidang kesehatan, perguruan tinggi di bidang pendidikan, sesuai kriteria masing-masing.

Berikut daftar pemenang IQA-2011 selengkapnya :

I. Hasil Pencapaian Tingkat Kinerja Excellence di Asesmen IQA-2011 A. Bidang Pendidikan

Universitas Bina Nusantara, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. B. Bidang Kesehatan

PT Krakatau Medika, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. C. Bidang Bisnis

1. PT Perkebunan Mitra Ogan, dengan kategori besar, penghargaan Early Results.

2. PT Krakatau Daya Listrik, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 3. PT Krakatau Enginering, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 4. PT Krakatau Tirta Industri, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 5. PT Krakatau Wajatama, dengan kategori menengah, penghargaan Early Improvement. 6. PT Pelayanan Listrik Nasional Batam, dengan kategori menengah, penghargaan Early

Improvement.

7. PT Pelayanan Listrik Nasional Tarakan, dengan kategori menengah, penghargaan Early

Improvement.

8. PT Prima Layanan Nasional Enjiniring, dengan kategori menengah, penghargaan Early

Improvement.

9. Perum Perhutani, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 10. Perum Perumnas, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement.

11. PT Angkasa Pura I (Persero), dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 12. PT GMF AeroAsia, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement.

13. PT Pupuk Kujang, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 14. PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, dengan kategori besar, penghargaan Early

Improvement.

15. PT Semene Padang, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 16. PT Semen Tonasa, dengan kategori besar, penghargaan Early Improvement. 17. Krakatau Bandar Samudera, dengan kategori menengah, penghargaan Good

Performance.

18. PT Krakatau Industrial Estate Cilegon, dengan kategori menengah, penghargaan Good

Performance.

19. PT Aneka Tambang Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 20. PT ASKES (Persero), dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 21. PT Indonesia Power, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 22. PT Jasa Marga Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 23. PT Pembangkit Jawa-Bali, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 24. PT Petrokimia Gresik, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance.

25. PT Pupuk Kalimantan Timur, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance. 26. PT Semen Gresik Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Good Performance.

27. PT Astra Daihatsu Motor, dengan kategori besar, penghargaan Emerging Industry Leader. 28. PT Krakatau Steel Tbk, dengan kategori besar, penghargaan Emerging Industry Leader. 29. PT Perkebunan Nusantara III (Persero), dengan kategori besar, penghargaan Emerging

(22)

II. Performance Excellence Growth Achievement : A. Perusahaan Kategori Menengah

1. PT Krakatau Industrial Estate Cilegon, penghargaan Bronze 2. PT Krakatau Wajatama, penghargaan Silver

3. PT Prima Layanan Nasional Enjiniring, penghargaan Gold B. Perusahaan Kategori Besar

1. PT Krakatau Steel Tbk, penghargaan Bronze 2. PT Aneka Tambang Tbk, penghargaan Silver 3. PT Astra Daihatsu Motor, penghargaan Gold III. The Highest Score Achievement

PT Krakatau Steel Tbk, dengan penghargaan Platinum. (art)

Jenis Penghargaan

Tuesday, 04 March 2014 , by IQAF

(23)

Penganugerahan IQA Foundation Award diberikan secara rutin setiap tahunnya sejak 2005 untuk organisasi : Bisnis, Pendidikan, Kesehatan, Organisasi Nirlaba / Lembaga

Pemerintahan.

Jenis Penghargaan

Penghargaaan diberikan berdasarkan pencapaian “Band of Excellence”, pertumbuhan skor dan skor tertinggi:

Penghargaan Platinum: Penghargaan atas pencapaian nilai tertinggi

Penghargaan Bronze, Silver, Gold: Penghargaan atas Tingkat

Pertumbuhan Skor yang merepresentasikan intensifnya upaya perbaikan sistem yang dilakukan.

Dikelompokkan masing – masing menurut kategori ukuran Organisasi yaitu untuk Organisasi Perusahaan Besar dan/ atau Kecil.

Piagam Skor dan Band: Pengakuan atas pencapaian suatu skor pada

Band yang bersesuaian, yang

merepresentasikan tingkat ke-ekselenan dalam global image.

Komentar

“PT Pembangkitan Jawa Bali telah mengimplementasikan Criteria Baldridge sejak tahun 2008 dan merasakan perubahan yang besar baik dalam pengelolaan proses maupun hasil. Dengan Implementasi dan ta kelola dan penerapan kriteria Baldridge Pembangkit Jawa Bali mampu meningkatkan kinerjanya secara berkesinabungandan beroperasi dengan standard kelas dunia. Dengan membangun kinerja ekselen kita siap menghadapi persaingan Global.” (Bapak Susanto Purnomo, Diektur Utama PT Pembangkitan Jawa Bali, 2012)

Malcolm Baldrige National Quality Award (MBNQA)

Program Malcolm Baldrige National Quality Award (MBNQA) yang diselenggarakan oleh BNQP yang setiap tahun diikuti oleh perusahaan/organisasi di Amerika Serikat. Dalam program tersebut dikenal istilah Examiner yang memilki tugas utama untuk

(24)

me-review, menulis analisis dan memberi skor atas Aplikan MBNQA. Sedangkan untuk perusahaan/organisasi yang tidak mengikuti program tersebut, yaitu hanya bertujuan untuk meningkatkan kinerja organisasionalnya dengan memanfaatkan Baldrige Criteria, digunakan istilah Assessment yang Assessornya adalah pegawai organisasi itu sendiri (internal) atau dari luar organisasi.

Setiap perusahaan/organisasi yang memanfaatkan Baldrige Criteria, sebenarnya mengharapkan peningkatan kinerja organisasionalnya melalui :

 Mempertahankan kekuatan-kekuatan untuk mencapai nilai yang lebih tinggi

 Pengungkapan kekurangan / kelemahan yang nantinya diharapkan untuk

diperbaiki secara berkesinambungan (Opportunity for Improvement)

 Memperoleh Skor Baldrige sebagai "potret diri”.

Walaupun demikian, tentu saja dengan mengikuti program MBNQA yang memperebutkan Award dari Presiden Amerika Serikat tersebut dapat meningkatkan prestise baik bagi organisasi maupun orang-orang di dalamnya. Bagi perusahaan/organisasi lain diluar AS, khususnya yang tidak eligible dalam mengikuti Program MBNQA, banyak yang meniru pola MBNQA tersebut dengan menciptakan program "Award” sendiri baik ditingkat internal maupun nasional. Contohnya adalah PT Pertamina dengan program Pertamina Quality Award (PQA) dan di tingkat nasional ada Indonesian Quality Award (IQA). Digunakan istilah "meniru” karena tidak secara mentah-mentah mengikuti pola MBNQA tetapi dengan memodifikasi seperlunya sesuai relevansi. Dapat dibayangkan bahwa kegiatan self-assessment tidaklah seketat program MBNQA tetapi tetap menuntut integritas dan profesionalisme orang-orang yang terlibat, khususnya para Assessor.

Indonesia National Quality Award

Negara Indonesia tidak mempunyai National Quality Award secara formal

seperti MBNQA, namun sudah cukup banyak inisiatif dan upaya untuk mewujudkannya,

salah satunya adalah diadakannya Indonesian National Quality Award "Nusa Adikualita” beberapa tahun yang lalu, namun pada tahun-tahun berikutnya tidak terdengar lagi kelanjutannya. Akhir-akhir ini ternyata sudah terlaksana program Paramakarya yang diselenggarakan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI (Depnakertrans) bekerja sama dengan APO (Asian Productivity Organization) yaitu penghargaan khusus untuk perusahaan kecil dan menengah (UKM) dengan menggunakan penilaian berbasis Kriteria Baldrige. Program terakhir diadakan yang diadakan adalah "Small and Medium Enterprise Assessor Preparation Course” yang diberikan oleh Dr Luis Maria Ragasa Calingo di Jakarta pada tanggal 6 Desember 2006.

Sementara itu PMMI (Perhimpunan Manajemen Mutu Indonesia) yang berdiri sejak 1984 dan dipimpin oleh Laksamana TNI (Purn) Sudomo, menyatakan bahwa dalam salah satu tujuan organisasinya adalah sebagai arena kompetisi untuk merebut Indonesian Quality Award (IQA) di tingkat perusahaan. Namun belum terlihat secara nyata bentuk dari program IQA tersebut. PMMI sebagai perhimpunan yang fokus kepada mutu dan produktivitas ini, malah lebih dikenal sebagai penyelenggara Konvensi Mutu Indonesia dan ICQCC (International Convention on Quality Control Circles) yang diselenggarakan setiap tahunnya. PMMI termasuk pendiri ICQCC dan anggota CMM

(25)

(Coordinators Committee Meeting). Untuk Tahun 2006, Indonesia kembali menjadi tuan rumah penyelenggaraan ICQCC ke 31 pada 20 – 24 November 2006 di Bali dengan tema "Insight Magic of Quality”. Ajang tersebut juga digunakan untuk menguji kompetensi penerapan Quality Improvement Approach QCC masing-masing negara. Pada saat bersamaan diselenggarakan juga Konvensi Mutu Indonesia ke 16.

Hal yang serupa juga dilakukan oleh Wahana Kendali Mutu (WKM) yang setiap tahun menyelenggarakan Temu Karya Mutu & Produktivitas Nasional. Tahun 2006 yang lalu, menginjak temu karya ke sepuluh diselenggarakan di Yogyakarta pada tanggal 28 November sampai dengan 2 Desember 2006. Dalam acara yang bertajuk Temu Karya Mutu & Produktivitas Nasional X & World Quality and Productivity Congress 2006 ini berpuncak pada pemberian Penghargaan PLATINUM dan GOLD yang diberikan kepada PKM, GKM, dan SS yang "menang” setelah berkompetisi selama beberapa hari. Acara ini didukung antara lain oleh Depnakertrans dan Asia Productivity Organization (APO). Di Indonesia sudah tercatat beberapa perusahaan seperti Sucofindo, PT Truba Jurong, PT Bogasari, PT Pertamina, dan PT Telkom yang lebih dahulu meniru Kriteria untuk Keunggulan Kinerja Baldrige di perusahaan masing-masing. PT Telkom Indonesia melaksanakannya dengan bentuk Telkom-Quality Management System (Telkom-QMS) sejak akhir tahun 2000 yang merupakan integrasi ISO 9000:2000 dengan Kriteria Baldrige, program MBCfPE (Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence) dengan Sharing on Excellence setiap tahun. Penilaian berupa Self-Assesment untuk internal Telkom sendiri yang meliputi seluruh unit organisasi termasuk Kantor Perusahaan, pada tahun 2005 telah memasuki tahun ke 5. Sayangnya, untuk penilaian tahun 2005 dan 2006 – program ini ditunda sehubungan dengan prioritas perusahaan dalam menghadapi audit kepatuhan terhadap Sarbanes-Oaxley Act 2002. Seperti diketahui, Telkom sebagai salah satu perusahaan yang terdaftar di New York Stock Exchange wajib hukumnya mematuhi Undang-Undang dimaksud. Namun untuk tahun 2007 jajaran Telkom cukup disibukkan dengan program The Best Datel Award 2007 berbasis Kriteria Baldrige untuk level Daerah Telekomunikasi seluruh Indonesia. Pertamina menerapkan apa yang disebut dengan Pertamina Quality Award (PQA) untuk seluruh unit organisasi di jajarannya sejak tahun 2003. Sedangkan untuk tahun 2004 terus dikembangkan termasuk untuk unit-unit organisasi di Kantor Pusatnya. Bahkan pada tahun-tahun berikutnya, "kewajiban” untuk menerapkan kriteria ini dilanjutkan terhadap anak-anak perusahaan – termasuk di dalamnya adalah unit-unit rumah sakit yang berada dalam lingkungan PT Pertamedika yaitu: Rumah Sakit Pusat Pertamina, Rumah Sakit Pertamina Jakarta, dan Rumah Sakit Pertamina di beberapa lokasi lainnya. Untuk Tahun 2006, pelaksanaan PQA berpuncak pada Penganugerahan Pertamina Quality Award 2006 di Hotel Borobudur Jakarta 22 Nopember 2006 paralel dengan penyelenggaraan Seminar & Penganugerahan IQA for BUMN 2006 di mana Pertamina bertindak sebagai "tuan rumah”.

Tahun 2003 sampai 2004 telah gencar didiskusikan oleh forum pimpinan puncak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) inisiatif untuk menciptakannya. Akhirnya gagasan forum BUMN Eksekutif Club (BEC) ini direalisasikan dalam bentuk Anugerah Kinerja Ekselen Indonesia Untuk BUMN (Indonesian Quality Award for BUMN) yang akan dilaksanakan satu tahun sekali. Metode penyelenggaraan Anugerah ini dilaksanakan berdasarkan Pedoman Kriteria Kinerja Ekselen BUMN yang diterbitkan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia dengan mengacu kepada Criteria for Performance Excellence yang digunakan untuk MBNQA.

(26)

Pada tahun 2005 tercatat sebagai peserta Anugerah Kinerja Ekselen Untuk BUMN (Indonesian Quality Award for BUMN) 2005 adalah: PT. Telkom, PT. Wijaya Karya, PT. Pertamina, PT. Krakatau Steel, PT. Waskita Karya, PT. Hutama Karya, Perum Perumnas, Angkasa Pura 2, PT. Petrokimia Gresik, Kawasan Berikat Nusantara, PT. Perkebunan Nusantara III, dan PT. Perkebunan Nusantara XIII.Sedangkan yang tercatat sebagai peserta pada tahun 2006 adalah: PT. Telkom, PT. Wijaya Karya, PT. Badak NGL, PT. BNI, PT. Pertamina, PT. Petrokimia Gresik, PT. Perkebunan Nusantara III, PT. Waskita Karya, PT. Adhi Karya, PT. Bali Tourism Development Corporation, PT. Hutama Karya, Perum Perumnas, PT. Semen Gresik, dan PT. Taspen. Pada tahun 2007 Anugerah Kinerja Ekselen Untuk BUMN berubah menjadi Indonesian Quality Award (IQA), yang dulu pesertanya hanya diikuti BUMN, kali ini juga diikuti oleh dua perusahaan swasta (anak perusahaan BUMN PT. Krakatau Steel) yaitu Krakatau Bandar Samudra, dan Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC).

Diharapkan dengan adanya Indonesia Quality Award (IQA) akan semakin memotivasi perusahaan/organisasi dalam meningkatkan kinerja perusahaan/organisasinya.

Mengapa memilih Malcolm Badrige

Bagi perusahaan/organisasi yang akan mengimplementasikan Kriteria Baldrige secara "benar”, tentunya perlu mengacu kepada petunjuk yang baku. Karena Criteria for Permormance Excellence Malcolm Baldrige dibuat oleh NIST (National Institute of Standards and Technology) maka suatu yang wajar apabila kita mengacu kepada petunjuk yang mereka terbitkan berupa "Getting Started with the Baldrige National Quality Program – Criteria for Performance Excellence – A Guide to Self-Assesment and Action”

2005 – Getting Started :

Step #1 – The seven Criteria Categories will introduce to your organization and help you quickly identify your strengths and opportunities for improvement.

Step #2 – Complete easy Insight (formerly e-Baldrige), an on-line assessment tool that will help you identify gaps in your understanding of your organization and will allow you to compare your organization to others. Step #3 – Write the Organizational Profile, the first step in undertaking a full self-assessment using the Baldrige Criteria.

Step #4 – Conduct a Full Self-Assessment using the seven Categories of the Baldrige Criteria.

Step #5 – Proceed to Next Steps using resources to assist you from the Baldrige National Quality Program (BNQP) and state and local programs.

Referensi

Dokumen terkait

Walaupun begitu dari data permeabilitas dan kecepatan aliran rerata, serta analisis tekstur tanah sudah dapat diketahui bahwa tanah daerah IPAL lebih sulit mentransport

Diharapkan dengan menggunakan aplikasi KODA Sis, pekerjaan guru BK menjadi lebih mudah, lebih cepat, efektif dan efisien terutama dalam kegiatan himpunan data

Metode kedua adalah penentuan kriteria memakai Malcolm Baldrige National Quality Award, metode ini digunakan untuk menjamin mutu dari suatu produk bisa dilakukan oleh berbagai

Dari penelitian yang dilakukan oleh penulis, penulis menarik kesimpulan bahwa CV Tidar Jaya Abadi telah memiliki aktivitas pengendalian yang memadai terlihat bahwa

(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri menyelenggarakan fungsi :f. pemberian dukungan

Kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi Rumah sakit umum Proklamasi Kabupaten Karawang merupakan suatu pelayanan yang harus dilaksanakan

Tujuan dari makalah ini adalah Untuk mengetahui pengaruh Penerapan model pembelajaran tipe jigsaw Dalam Meningkatkan Kreatifitas Dan Motivasi Belajar Matematika Pada

Abbasnejad, G., and Carricato, M., Direct Geometrico-static Problem of Underconstrained Cable-Driven Parallel Robots With Cables; TRO April 2015 468-478..