15
15 NT-ProBNP Sebagai Parameter awal Untuk Membedakan Sesak Nafas
Akibat Gagal Jantung Dan Bukan Gagal Jantung di Instalasi Gawat Darurat RSUP Haji Adam Malik
Dwipayana N1,Lubis Z2, Safri Z 3 1
Departemen Patologi Klinik, Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara, Medan;2Departemen Patologi Klinik, Fakultas Kedokteran, Universitas
Sumatera Utara, Medan;3Departemen Penyakit Dalam,RSUP H. Adam
Malik,Medan
INTISARI
Latar Belakang:Kesalahan diagnosa pada gagal jantung dengan sesak
nafas akut di IGD dapat meningkatkan angka kematian pasien di rumah sakit. Pengukuran NT-proBNP pada darah ini merupakan tes yang spesifik dan sentitif untuk pasien gagal jantung dengan sesak nafas akut, yaitu membedakan sesak nafas kardiak dan non kardiak, pemeriksaan ini mungkin saja dapat sebagai investigasi awal di ruang IGD.
Tujuan:Untuk mengetahui apakah NT-ProBNP merupakan parameter
diagnostik awal yang baik untuk membedakan sesak nafas akut yang disebabkan oleh gagal jantung dan bukan gagal jantung
Metoda dan cara:Penelitian ini merupakan metode analitik observasional
pendekatan potong lintang yang dilakukan di IGD RSUP H. Adam Malik Medan, Selama bulan Januari 2015- Juni 2015. Sampel dengan keluhan sesak nafas akut berjumlah 75 subjek dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok gagal jantung sebanyak 50 subjek, kelompok bukan gagal jantung 25 subjek. Semua kelompok diperiksa NT-ProBNP dan ekokardiografi.
Hasil : Pada Penelitian ini diperoleh nilai rata-rata ± SD NT-ProBNP untuk
kelompok gagal jantung dijumpai sebesar 5723.03±6747.393 pg/ml, pada kelompok bukan gagal jantung 1110.08 ± 2290.384 pg/ml perbedaan ini signifikan dengan p value = 0.001, nilai AUC NT-proBNP diperoleh sebesar 85.4% dengan cut off terbaik < 580.35 pg/ml. Menggunakan cut-off tersebut diperoleh hasil uji diagnostik NT-proBNP dengan sensitivitas 84%, spesifisitas 80%, NDP 89.4% dan NDN 71.4%, LR(+) 4.1 dan LR(-) 0.2%, dengan nilai akurasi 82.7%.
Kesimpulan : Berdasarkan keakuratan diagnostik yang diperoleh,
NT-proBNP merupakan parameter yang cukup baik untuk membedakan sesak nafas akut di instalasi gawat darurat.
16
16
NT-proBNP As Early Parameters To Distinguish Shortness of Breath Due to Heart Failure in the Emergency Department H.Adam Malik
Hospital
Dwipayana N1,Lubis Z2, Safri Z 3 1
Departement of Clinical Pathology, Medical school, University of Sumatera Utara,
2
Departement of Clinical Pathology, Medical school, University of Sumatera Utara;
3
Departement of Internal Medicine, H. Adam Malik,Hospital ,Medan
ABSTRACT
Background: Misdiagnosis of heart failure with acute dyspnea in the
emergency room can be increase the mortality rate of patients in the hospital. Measurement of NT-proBNP in the blood is a specific test and sensitif for heart failure patients with acute dyspnea, which distinguishes blown cardiac and non-cardiac, this examination may be able to as the initial investigation in the ER room.
Objectives: To determine NT-proBNP is a good initial diagnostic
parameters to distinguish acute dyspnea caused by heart failure and not a heart failure.
Method: This analytical cross sectional study was conducted in
Emergency room Haji Adam Malik Hospital Medan, in Januari-June 2015. Applying samples of 75 with shortness of breath subject were divided into 2 groups. Heart failure 50 subject, no heart failure 25 subject. All groups examined NT-proBNP and echocardiography.
Results: In this study we found levels of mean ± SD NT-proBNP for heart
failure is 5723.03±6747.393pg/ml, and no hearth failure is 1110.08 ± 2290.384 pg/ml, it is a significant difference with p value= 0.001, we found the AUC for NT-proBNP 85.4% with the best cut-off value < 580.35 pg/ml. Using the cut-off value we obtained sensitivity 84%, specificity 80%, PPV 89.4%, NPV 71.4%, LR(+) 4.1 and LR(-) 0.2%, with accuracy 82.7%
Conclusion: Based on diagnostic accuracy NT-proBNP is a good
parameter to detect shortness of breath in the emergency room.