• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA. docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA. docx"

Copied!
121
0
0

Teks penuh

(1)

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM UJIAN SELEKSI

PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU BERBASIS LAN

DENGAN MENGGUNAKAN VB.NET PADA AMIK IMELDA

MEDAN MEDAN

TUGAS AKHIR

OLEH

PERIAMAN HALAWA 2012.11.033

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIK IMELDA

(2)

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM UJIAN SELEKSI

PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU BERBASIS LAN

DENGAN MENGGUNAKAN VB.NET PADA AMIK IMELDA

MEDAN MEDAN

TUGAS AKHIR

Untuk Memenuhi Sebagai persyaratan Mencapai Gelar Ahli madya pada Jenjang Diploma III Program Studi Manajemen Informatika.

DISUSUN OLEH

PERIAMAN HALAWA NIM : 2012.11.033

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIK IMELDA

MEDAN

2015

(3)

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM UJIAN SELEKSI

PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU BERBASIS LAN

DENGAN MENGGUNAKAN VB.NET PADA AMIK IMELDA

MEDAN MEDAN

DISUSUN OLEH

PERIAMAN HALAWA NIM : 2012.11.033

Telah disetujui Oleh Dosen Pembimbing Tugas Akhir Pada Tanggal 14 Juli 2015

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

(Tongam E. Panggabean, M.Kom) (Rahmat S . Naibaho, M.Kom )

Diketahui dan disahkan oleh Direktur AMIK Imelda

( Tongam E. Panggabean, M.Kom )

(4)

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM UJIAN SELEKSI

PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU BERBASIS LAN

DENGAN MENGGUNAKAN VB.NET PADA AMIK IMELDA

MEDAN MEDAN

DISUSUN OLEH

PERIAMAN HALAWA NIM : 2012.11.033

Telah Dipertahankan Didepan Dewan Penguji Pada Tanggal 23 Juli 2015

Komisi Penguji

Penguji I Penguji II

(Marganda Simarmata, S.Si, MA) (Vera Wijaya, M.Kom)

Tugas Akhir ini telah Diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh Gelar Ahli Madya Komputer

Direktur AMIK Imelda

(5)

ABSTRAK

Komputer sudah sangat terkenal dan sudah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Bahkan dengan sistem komputer, ini dapat menyelesaikan segala pekerjaan yang selama ini diselesaikan secara manual. Dengan bantuan komputer pekerjaan tersebut dapat diselesaikan dengan cepat dan terstruktur. Komputer merupakan alat bantu yang sangat populer sekarang ini dalam menyelesaikan masalah yang dipakai dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi informasi.

Dengan perkembangan teknologi informasi tersebut, maka dibuatlah desain dan implementasi sistem ujian seleksi penerimaan calon mahasiswa baru berbasis LAN dengan pembuatan Microsoft Visual Studio 2010 (VB. Net) untuk mendapatkan informasi yang selama ini masih dikerjakan secara manual. desain dan implementasi sistem ujian seleksi penerimaan calon mahasiswa baru ini dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa bahasa pemrograman diantaranya personal home page Microsoft Visual Studio 2010 (VB. Net).

(6)

PERNYATAAN

Nama : Periaman Halawa Nim : 201211033

Judul : “Desain Dan Implementasi Sistem Ujian Seleksi Penerimaan Calon Mahasiswa Baru Berbasis LAN Dengan Menggunakan Vb.Net Pada AMIK Imelda Medan”

Dengan ini saya menyatakan dalam tugas akhir ini tidak ada karya orang lain yang pernah diajukan untuk mendapatkan gelar Diploma III pada suatu perguruan Swasta maupun negeri. Sepanjang pengetahuan saya juga ditemukan pendapat atau karya orang lain yang telah pernah di tulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara resmi tertulis dikutip dalam naskah ini dan dibuat dalam daftar pustaka.

Medan, Juli 2015

Saya yang bertanda tangan

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan Kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas berkat dan rahmtnya penulis dapat menyelesaikan penelitian ini dengan judul “Desain Dan Implementasi Sistem Ujian Seleksi Penerimaan Calon Mahasiswa Baru Berbasis LAN Dengan Menggunakan Vb.Net Pada AMIK Imelda Medan”.

Terwujudnya penelitian tidak terlepas dengan dari bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak baik secara moral maupun material. Maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Tongam E. Panggabean, M.Kom, selaku Direktur AMIK Imelda Medan dan pembimbing I.

2. dr. R. I. Ritonga, Msc, selaku Ketua Yayasan Imelda Medan

3. Bapak Marganda Simarmata, S.Si, MA selaku pembantu direktur I AMIK Imelda Medan

4. Bapak Rahmat Sulaiman Naibaho, M.Kom selaku Pembimbing ll dari AMIK Imelda Medan

5. Ibu Vera Wijaya, M.Kom selaku Ketua Program Studi Manajemen Informatika dari AMIK Imeda Medan

(8)

7. Keluarga penulis terutama (Ayahanda Sokhiziduhu Halawa dan Ibunda Sitiami Laia), kakak dan adek ( Yuberlia Halawa, Juliaman Halawa, Arianus Halawa, Rosmanwati Halawa, Yarilia Halawa) dan seluruh keluarga yang lain serta memberikan dukungan serta doa selama perkuliahan sampai terselesainya penelitian ini.

8. Teristimewa buat orang yang kukasihi, Desniman Laia yang telah banyak membantu penulis berupa saran dan motivasi yang sangat berharga bagi penulis.

9. Semua pihak yang membantu penulis yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.

Dalam Penyusunan laporan Tugas Akhir ini, penulis menyadari terdapat banyak kekurangan yang dibuat baik sengaja maupun tidak sengaja, dikarenakan keterbatasan Ilmu Pengetahuan dan wawasan serta pengalaman yang penulis miliki. Untuk itu penulis mohon maaf atas segala kekurangan tersebut tidak menutup diri segala saran dan kritik serta masukan yang bersifat kontruktif bagi diri penulis. Akhir kata semoga dapat bermanfaat bagi peenulis sendiri, institusi pendidikan dan masyarakat luas. Terimakasih.

Medan, Juli 2015 Penulis

(9)

DAFTAR ISI

ABSTRAK... i

KATA PENGANTAR... ii

DAFTAR ISI... iii

DAFTAR GAMBAR... iv

DAFTAR TABEL... vii

DAFTAR LAMPIRAN... xi

BAB 1 PENDAHULUAN... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Identifikasi Masalah... 4

1.3. Rumusan Masalah... 4

1.4. Batasan Masalah... 5

1.5. Tujuan dan Manfaat... 6

1.5.1.Tujuan... 7

1.5.2.Manfaat... 7

1.6. Metodologi Penelitian... 8

1.7. Rekayasa Perangkat Lunak... 9

1.8. Lokasi dan waktu penelitian... 10

1.8.1.Lokasi penelitian... 10

1.8.2.Waktu penelitian... 10

(10)

BAB II LANDASAN TEORI... 12

2.1. Konsep Dasar Sistem... 12

2.1.1. Pengertian Sistem... 12

2.1.2. Karateristik Sistem... 17

2.1.3. Konsep Dasar Informasi... 20

2.1.4. Sistem informasi... 24

2.1.5.Komponen Sistem Informasi... 29 2.1.6. Konsep Dasar Pengolahan Data... 30

2.1.6.1. Pengertian Pengolahan Data... 32

2.1.6.2. Pengolahan Data Berbasis Komputer 33 2.2. Konsep Basis Data (Database)... 35

2.2.1. Pengertian Basis Data (Database)... 40

2.2.2. Elemen Basis Data... 41

2.3. Konsep Dasar Jaringan Komputer... 58

2.3.1. Pengertian Jaringan Komputer... 56

2.3.2. Pengertian LAN ... 67

2.3.3. Topologi Jaringan... 68

2.3.4. Keamanan Jaringan Komputer... 69

2.3.5. Tipe Jaringan Komputer... 69

2.3.6. Perangkat Jaringan Komputer... 70

2.4. Desain Sistem Informasi... 71

2.4.1. Siklus Pengembangan Sistem... 72

2.4.2. Siklus Pengembangan Sistem ... 72

(11)

2.6. Konsep Dasar Ujian... 75

2.6.1. Pengertian Ujian... 75

2.6.2. Jenis-jenis Ujian... 75

2.6.3. Pengertian Sistem Ujian Berbasis LAN... 76

BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN... 77

3.1. Sejarah singkat perusahaan... 77

3.2. Visi dan Misi AMIK Imelda Medan... 77

3.2.1. Visi AMIK Imelda Medan... 77

3.2.2. Misi AMIK Imelda Medan... 78

3.3. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas... 78

3.4. Deskripsi jabatan... 78

3.5. Kebijakan Tentang Sistem Yang Berjalan... 79

3.6. Fungsi-Fungsi Terkait1... 79

3.7. Formulir dan dokumen yang digunakan... 80

3.8. Sistem Yang Berjalan... 81

3.8.1. Diagram Konteks Sistem Yang Berjalan... 81

3.8.2. Data Flow Diagram Sistem Berjalan... 81

3.8.3. Kamus Data Sistem Berjalan... 82

3.8.4. Bagan Alir Sistem berjalan... 82

3.9. Kelemahan Sistem Yang Berjala... 83

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI... 84

4.1. Sistem Informasi yang Diusulkan... 84

(12)

4.1.1.1. Calon Mahasiswa Baru... 85

4.1.1.2. Panitia Ujian... 86

4.1.1.3. Administrasi... 87

4.1.1.4. Direktur... 87

4.1.2. Kebijakan Sistem Informasi yang Diusulkan 88 4.1.3. Formulir/Dokumen dan Catatan yang Diusulkan 88 4.2. Perancangan Model Sistem yang Diusulkan... 89

4.2.1. Diagram Alur Data (DAD) Sistem yang diusulkan 89 4.2.1.1. Diagram Konteks... 89

4.2.1.2. Data Flow Diagram Level 1 yang Diusulkan 90 4.2.2. Kamus Data yang Diusulkan... 90

4.2.3. Bagan Alur Dokumen Sistem yang Diusulkan 90 4.2.4. Perancangan Basis Data... 91

4.2.3.1. Normalisasi yang diusulkan... 91

4.2.3.2. Perancangan Struktur Tabel... 92

4.2.5. Perancangan Diagram Relasi Entitas yang Diusulkan 92 4.3. Perancangan Struktur Menu... 93

4.4. Perancangan Antar Muka... 93

4.5. Tampilan Kode Program... 93

4.6. Konversi Komponen... 94

4.6.1. Perangkat Keras (Hardware)... 94

4.6.2. Perangkat Lunak (Software)... 95

4.6.2.1 Perangkat Lunak Sistem... 96

(13)

4.7. Kelebihan Dan Kelemahan Sistem... 97

4.7.1. Kelebihan Sistem... 98

4.7.2. Kelemahan Sistem... 99

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 102

5.1 Kesimpulan... 108

5.2 Saran... 115

DAFTAR PUSTAKA

(14)

Tabel 1.1. Jadwal Kegiatan Penelitian... 6

Tabel 2.1. Simbol-Simbol Bagan Alir Sistem... 33

Tabel 2.2. Simbol-Simbol Data Flow Diagram (DFD)... 35

Tabel 3.1. Kamus Data Soal Ujian... 58

Tabel 3.3. Kamus Data Lembar Jawaban... 58

Tabel 3.3. Kamus Data Lengkap Dan Daftar Soal Ujian Mahasiswa. 58 Tabel 4.1. File data calon mahasiswa... 67

Tabel 4.2. File Soal... 68

Tabel 4.3. soal... 68

Tabel 4.4. Hasil Ujian... 69

Tabel 4.5. Info Ujian... 70

Tabel 4.6. Jawab Detail... 70

Tabel 4.7. Soal Detail ... 71

Tabel 4.8. User... 71

(15)

Gambar 2.1. Jenis-jenis topologi... 21

Gambar 2.2 Server ... 22

Gambar 2.3. Peer to Peer... 23

Gambar 2.4 Hub... 24

Gambar 2.5 Switch... 25

Gambar 2.6 Router... 25

Gambar 2.7 Acsess Point wireless ... 26

Gambar 2.8 Kabel Coaxcial... 27

Gambar 2.9 Fiber Optic... 27

Gambar 2.10 Wifi... 28

Gambar: 3.1 Struktur Organisasi AMIK Imelda Medan... 44

ambar : 3.2 Formulir Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru.... 52

Gambar: 3.3 Soal Ujian calon mahasiswa baru... 53

Gambar 3.4 Diagram Konteks Sistem Info. Ujian yang Berjalan 54 Gambar 3.5. DFD Level 1 Sistem Ujian Yang Berjalan ... 56

Gambar 3.6. Flow Map Alir Sistem Ujian yang berjalan... 59

Gambar 4.1. daftar calon mahasiswa baru ... 61

Gambar 4.2. hasil ujian seleksi calon mahasiswa yang lulus 63 Gambar 4.3. hasil ujian seleksi calon mahasiswa yang tidak lulus 63 Gambar: 4.4. Konteks Diagram Sistem yang Disusulkan... 64

Gambar 4.5. Data Flow Diagram Level 1 yang diusulkan.... 65

Gambar 4.6. Bagan Alur Dokumen Sistem yang Diusulkan. 66 Gambar 4.7. Struktur Menu... 72

Gambar 4.8. Login... 72

(16)

Gambar 4.10. Daftar Materi Ujian... 73

Gambar 4.11. Menu Login... 74

Gambar 4.12. Menu Daftar Calon Mahasiswa... 74

Gambar 4.13. Menu Daftar Materi Ujian... 75

Gambar 4.14. Menu Bank Soal... 75

Gambar 4.15. Menu Setting Ujian... 76

Gambar 4.16. Menu Ujian... 76

Gambar 4.17. Menu User... 77

Gambar 4.18. Menu Password... 77

BAB I

(17)

1.1. Latar Belakang

Pada zaman teknologi informasi saat ini, kebutuhan akan informasi yang lebih cepat dan mutakhir (up to date) sangatlah dibutuhkan, mengingat informasi sudah menjadi sumber daya yang sangat penting bagi organisasi yang membutuhkan penanganan khusus seperti sumber daya lainya. Informasi tidak hanya dibutuhkan oleh organisasi yang bersifat komersial saja akan tetapi informasi juga dibutuhkan oleh organisasi non komersial, pendidikan dan juga pribadi, karena informasi merupakan sumber daya yang strategis dalam menetapkan bebagai kebijakan bagi semua pihak yang terkait didalam organisasi, terutama bagi pimpinan organisasi. Dengan adanya dukungan teknologi komputer yang juga didukung oleh berbagai kemampuan komputer tersebut dalam mengolah data menjadi informasi apapun yang dibutuhkan sesuai kebutuhan pengguna informasi maka dapat diperoleh dengan cepat dan mudah. Oleh karena kemampuan komputer tersebut maka banyak organisasi yang ingin dan sudah menggunakan komputer sebagai alat bantu dalam pengolahan data yang terdapat pada organisasi tersebut.

(18)

digandakan oleh pihak akademis. Kemudian untuk mengetahui hasilnya, jawaban calon mahasiswa baru akan dikumpulkan dan dikoreksi oleh tim panitia penerimaan mahasiswa baru. Calon mahasiswa baru tidak bisa langsung mengetahui hasil atau nilainya. Semua itu memerlukan waktu yang cukup lama mengingat jumlah pendaftaran calon mahasiswa baru di AMIK Imelda Medan sudah banyak dan tidak menutup kemungkinan akan semakin banyak lagi di tahun-tahun berikutnya.

Berdasarkan pelaksanaan ujian seleksi penerimaan calon mahasiswa baru tersebut timbulah sebuah pemikiran, bagaimana caranya membuat proses pelaksanaan ujian penerimaan calon mahasiswa baru agar menjadi lebih mudah dan efisien, bermanfaat bagi akademik dan calon mahasiswa baru dengan memanfaatkan kemajuan teknologi komputer dengan memaksimalkan ketersediaan sarana prasarana yang ada di AMIK Imelda Medan yang sudah mempunyai dua laboratorium komputer yang memadai, dimana masing-masing laboratorium memiliki sekitar 30 sampai 40 komputer.

(19)

berkas ujian tersebut. Untuk itu, penulis tertarik untuk memilih judul

“Desain dan Implementasi Sistem Ujian Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Berbasis LAN dengan Menggunakan VB .NET Pada AMIK Imelda Medan”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas masalah yang dapat dikemukakan adalah:

1. Sistem ujian masih bersifat konvensional atau paper test.

2. Proses pemeriksaan ujian membutuhkan banyak tenaga dan waktu. 3. Hasil ujian tidak dapat langsung diketahui oleh calon mahasiswa

baru.

1.3. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah di atas maka rumusan masalah yang akan dibahas adalah:

1. Bagaimana merancang sistem informasi ujian seleksi penerimaan calon mahasiswa baru menggunakan LAN pada AMIK Imelda Medan.

2. Bagaimana mengelola nilai ujian saringan masuk menggunakan sistem informasi berbasis LAN pada AMIK Imelda Medan.

(20)

1.4. Batasan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka batasan masalah yang dibahas pada penelitian ini adalah:

1. Merancang sistem informasi ujian seleksi penerimaan calon mahasiswa baru menggunakan LAN pada AMIK Imelda Medan.

2. Mengelola nilai ujian saringan masuk menggunakan sistem informasi berbasis LAN pada AMIK Imelda Medan.

3. Sistem informasi yang dirancang dapat menyajikan nilai hasil ujian dengan cara yang lebih efektif dan efisien.

1.5. Tujuan dan Manfaat 1.5.1. Tujuan

Tujuan yang diharapkan dari penelitian Tugas Akhir ini adalah

1. Untuk mengetahui permasalahan yang ada pada tempat penelitian dalam melakukan ujian penyaringan bagi calon mahasiswa baru. 2. Untuk merancang suatu sistem ujian berbasis LAN yang dapat

digunakan oleh calon mahasiswa baru sehingga menghemat waktu dan biaya bagi pihak akademik dalam memproses hasil ujian.

1.5.2. Manfaat

(21)

Selain sebagai salah satu syarat kelulusan, tugas akhir ini diharapkan menjadi sarana bagi mahasiswa untuk mengalami sebuah proses intelektual dimana mahasiswa akan berlatih untuk mengembangkan pola berfikir.

2. Bagi AMIK Imelda Medan

Tugas akhir ini diharapkan bisa menjadi bahan masukan yang bermanfaat, khususnya bagi AMIK Imelda Medan, yang menjadi lokasi penelitian, dan sekaligus juga bagi kemajuan AMIK Imelda dan institusi di Indonesia.

3. Ilmu pengetahuan

Tugas akhir ini, diharapkan bisa memberikan manfaat bagi ilmu pengetahuan didunia komputer, dan diharapkan bisa dijadikan pelengkap ilmu-ilmu pengetahuan yang sudah ada sebelumnya.

1.6. Metodologi Penelitian

Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penulisan ini digunakan metode penelitian sebagai berikut:

1. Penelitian Lapangan (Field Research)

(22)

Penilitian yang dilakukan berdasarkan kepustakaan atau bersifat teoritis, yang dilakukan dengan cara membaca buku-buku dan bahan kuliah yang berhubungan dengan penelitian ini.

3. Wawancara (Interview)

Penulis melakukan wawancara langsung dengan Direktur, Tenaga Kependidikan dan Staf yang ada di lingkunan AMIK Imelda Medan.

1.7. Rekayasa Perangkat Lunak

Teknik analisis data dalam pembuatan perangkat lunak yang meliputi beberapa proses diantaranya:

a. Sistem Engineering

Merupakan bagian besar dalam pengerjaan suatu proyek, dimulai dengan mencari dan menetapkan berbagai kebutuhan dari semua elemen yang diperlukan oleh suatu sistem

b. Analisis

Merupakan tahap menganalisis hal-hal yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek pembuatan perangkat lunak.

c. Desaign

Tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user. dibangun apakah sudah sesuai dengan kebutuhan atau keinginan user.

(23)

Tahap akhir dimana suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat mengalami perubahan-perubahan, penambahan, atau perbaikan sesuai dengan permintaan user.

1.8. Lokasi dan Waktu Penelitian

1.8.1. Lokasi Peneltian

Kegiatan penelitian ini berlokasi di AMIK Imelda Medan, Jln. Yos Sudarso No. 45 AB Glugur Kota Medan Barat.

1.8.2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian adalah mulai bulan Januari 2015 sampai dengan April 2015.

NO KEGIATAN JAN FEBTAHUN 2015MAR APR 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 MODELING 2 ANALISIS 3 DESIGNs 4 CODING 5 TESTING

6

MAINTENANC

E

(24)

1.8. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah penulisan Tugas Akhir ini, penulis membuat suatu sistematika penulisan yang terdiri dari:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini berisi Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat, Metodologi Penelitian, Lokasi dan Waktu Penelitian dan Sistematika Penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Merupakan dasar teori yang secara singkat menjelaskan tentang hal-hal yang berhubungan dengan judul seperti pengenalan sistem komputer, alat bantu sistem Visual Studio 2010, MySQL, jaringan komputer sebagai alat bantu perancangan sistem informasi.

BAB III : ANALISIS SISTEM BERJALAN

Bab ini menjelaskan secara singkat profil, struktur organisasi, serta visi dan misi AMIK Imelda Medan.

BAB IV : PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

Bab ini berisikan pembahasan mengenai analisa sistem yang berjalan dan yang akan diusulkan, serta merancang sistem ujian berbasis LAN sebagai sistem yang diusulkan.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

(25)

BAB II

LANDASAN TEORI

(26)

Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan yang lebih menekankan pada prosedurnya mendefinisikan sistem sebagai berikut:

a. Pendekatan sistem terbagi dua yaitu: Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem yaitu suatu jaringan prosedur, metode, dari cara kerja yang saling berinteraksi dan dilakukan untuk pencapaian suatu tujuan tertentu (Aji Supriyanto 2005:238). Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponen-komponennya mendefinisikan sistem yaitu suatu kumpulan elemen baik abstrak maupun fisik yang saling berintegrasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Kedua kelompok ini adalah benar dan tidak saling bertentanganyang berbeda adalah cara pendekatannya. Definisi ini akan mempunyai peranan yang penting sebagai pendekatan dalam mempelajari suatu sistem, yang merupakan kumpulan dari elemen-elemen yang saling berhubungan.

b. Suatu sistem adalah : Sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan. Sebagai gambaran jika dalam sebuah sistem terdapat elemen yang tidak memberikan manfaat dalam mencapai tujuan bersama, maka elemen tersebut dapat dipastikan bukanlah bagian dari sistem (Abdul Kadir 2002).

(27)

komponen-komponen yang saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan. Sistem juga harus dapat menghasilkan informasi yang tepat pada waktunya yang relevan untuk proses pengambilan keputusan manajemen dan personil operasi di dalam suatu organisasi.

2.1.2. Karateristik Sistem

Menurut (Agus Mulyanto 2009:2), suatu sistem memiliki karateristik atau sifat-sifat tertentu yaitu:

1. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem dapat berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

2. Batas Sistem

Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya sehinggga menunjukan ruang lingkup dari sistem tersebut. 3. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar (environment) dari sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi sistem baik yang bersifat menguntungkan maupun yang merugikan.

4. Penghubung Sistem

Penghubung (interface) merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya.

(28)

Masukan (input) sistem adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal output).

6. Keluaran Sistem

Keluaran (output) sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat berupa masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.

7. Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran Sistem

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannnya.

2.1.3. Konsep Dasar Informasi

(29)

Informasi adalah: Informasi adalah bahan mentah bagi informasi, dirumuskan sebagai kelompok lambang tidak acak yang menunjukkan jumlah-jumlah, tindakan-tindakan, hal-hal sebagainya. Data dibentuk dari lambang grafis, dapat berupa alphabet, numerik atau berupa lambang-lambang khusus (Andi Krisbianto 2005:25).

Menurut Agus Mulyanto (2009 :20), adapun kualitas dari suatu informasi ditentukan oleh karakteristik-karakteristik sebagai berikut:

1. Akurat (Acurate)

Diartikan bahwa suatu informasi harus benar-benar dapat memberikan suatu kebenaran dan bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.

2. Tepat Waktu (Time Liness)

Diartikan bahwa informasi yang digunakan bukan merupakan informasi yang telah usang dan tidak bernilai lagi, serta harus sampai pada penerima tidak terlambat sehingga dapat membuat keputusan secara tepat waktu.

3. Sejalan (relevan)

Diartikan bahwa informasi yang disampaikan mempunyai hubungan dengan masalah yang akan digunakan bersama informasi tersebut. 4. Lengkap

Diartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima tidak terpotong-potong, karena hal itu mempengaruhi dalam pengambilan keputusan.

(30)

Diartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima harus jelas shingga dapat diterima dan mudah dipahami.

2.1.4. Sistem Informasi

Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai (Abdul Kadir 2002).

Mendefinisikan suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul, bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sistem tertentu (Jerry Fitz Gerald 2005:1).

2.1.5. Komponen Sistem Informasi

Dalam perkembangan sistem informasi, John Burch dan Gary Grudnitski mengemukakan bahwa sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (Building Block), yang masing-masing saling berinteraksi untuk mencapai suatu sasaran. Adapun blok bangunan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Blok Masukan

Merupakan Input yang mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi.

2. Blok Model

(31)

yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. Blok Keluaran

Merupakan produk dari sistem informasi. Keluaran hendaknya merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pengguna sistem. digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data didalam basis data perlu diorganisasikan agar informasi dihasilkan lebih berkualitas.

6. Blok Kendali

Merupakan bagian yang diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.

(32)

Suatu sistem informasi memakai sumber daya manusia, perangkat keras, dan perangkat lunak untuk melakukan aktivitas masukan, pemrosesan, keluaran, penyimpanan, kontrol dan untuk mengubah sumber-sumber data ke dalam produk informasi.

2.1.6. Konsep Dasar Pengolahan Data 2.1.6.1. Pengertian Pengolahan Data

Data adalah bahan yang akan diolah dapat berupa angka-angka, huruf-huruf, kata-kata, simbol-simbol yang menunjukkan suatu situasi dan lain-lain atau kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan, data dapat berupa angka, simbol atau gabungan dari keduanya. Data mentah belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut.

Jadi, Pengolahan Data (Data Processing) adalah manipulasi atau transformasi dari simbol, misalnya angka-angka, huruf-huruf berfungsi untuk meningkatkan penggunaannya. Informasi adalah hasil proses atau hasil pengolahan data yang memberikan hasil suatu arti, dan tepat dipakai sebagai dasar yang obyektif dalam mengambil keputusan atau kebijakan.

2.1.6.2. Pengolahan Data Berbasis Komputer

(33)

membandingkan, mengklasifikasikan, mengurutkan, mengendalikan atau mencari storage output dari hasil pengolahan data kealat output (output device) yaitu berupa informasi.

2.2. Konsep Basis Data (Database)

2.2.1. Pengertian Basis Data (Database)

Basis data adalah : sebuah kumpulan dari sekelompok informasi yang diorganisasikan dengan beberapa cara logik dan saling berhubungan (Hengky W. Pramana 2002:3).

Basis data (database) adalah kumpulan file-file yang saling berelasi, relasi tersebut biasanya ditunjukan dengan kunci dari tiap file yang ada. Suatu basis data menunjukkan kumpulan data yang dipakai dalam suatu lingkup perusahaan atau instansi.

(34)

Basis data (database), bila digunakan ungkapan dalam database timbul banyak pengertian dari sejumlah sudut pandang, (Agus Mulyanto 2009:2) adalah sebagai berikut:

1. Himpunan kelompok data (arsip yang sering berhubungan dengan diorganisasikan sedemikian rupa agar nanti dapat digunakan kembali dengan cepat dan mudah).

2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama dan tanpa pengulangan (Redudancy) yang tidak perlu untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

3. Kumpulan file/table arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media elektronik.

Basis Data atau database data sesungguhnya memiliki prinsip kerja dan tujuan utama. Prinsip utamanya adalah pengaturan data/arsip sedangkan tujuan utamanya adalah kemudahan dalam pengambilan kembali data/arsip.

(35)

Proses perancangan basis data, terlepas dari masalah yang ditangani di bagi menjadi 3 (tiga) tahap yaitu:

1. Perancangan basis data secara konseptual merupakan upaya untuk membuat model yang bersifat konsep.

2. Perancangan basis data secara logis, merupakan tahapan untuk memetakan model konseptual ke model basis data yang akan di pakai (model relasioanal, hirarcys atau jaringan). Perancangan ini tidak tergantung pada DBMS yang akan dipetakan model data.

3. Perancangan basis data secara fisik, merupakan tahapan untuk menuangkan perancanagan basis data yang bersifat logis menjadi basis data fisik yang tersimpan dalam media penyimpanan eksternal (yang spesifik terhadap DBMS yang dipakai).

2.2.2. Elemen Basis Data

Data merupakan sumber daya yang sangat berharga, bukan hanya sekedar bahan mentah dalam sistem informasi (Agus Mulyanto 2009:2), Oleh karena itu sumber daya ini harus dikelola secara efektif agar menguntungkan bagi semua end user. Elemen basis data dikelola secara logikal dalam bentuk:

1. Basis data, adalah sekelompok tabel data yang berisi informasi yang berhubungan secara logikal. Suatu basis data bisa saja hanya terdiri dari satu tabel saja.

(36)

3. Record, adalah entri tunggal dalam tabel yang terdiri dari sejumlah

field data yang saling berhubungan.

4. Field, adalah item tertentu dari data dalam record.

5. Indeks, adalah elemen yang mempercepat pencarian dan pengurutan data dalam sebuah tabel.

2.3. Konsep Dasar Jaringan Komputer 2.3.1. Pengertian Jaringan Komputer

Menurut Andri Kristanto (2008:2) jaringan komputer dapat didefinisikansebagai berikut:“Jaringan komputer merupakan sekelompok komputer otonom yang salingberhubunganantara satu dengan lainnya menggunakan protokolkomunikasimelalui media komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, program-program, penggunaan bersama perangkat keras seperti printer, hardisk, dansebagainya. Selain itu jaringan komputer bisa diartikan sebagai kumpulansejumlah terminal komunikasi yang berada di berbagai lokasi yang terdiri darilebih satu komputeryang saling berhubungan”.

Menurut Melwin Syafrizal (AMIKOM Yogyakarta), Jaringan Komputer yaitu himpunan "interkoneksi" antara 2 komputer autonomous atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless)

(37)

Menurut Madcoms, Jaringan Komputer merupakan kumpulan dari beberapa komputer dan peralatan penunjang lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan dan saling terkoneksi

Menurut Techi Wire House, Pengertian Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang terhubung.

Menurut Kamus Besar dan Pakar, Pengertian Jaringan komputer merupakan sekelompok dari dua atau lebih sistem komputer yang dihubungkan bersama-sama.

Menurut English Wikipedia, Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan dari beberapa komputer dihubungkan secara elektronik.

Menurut Ensiklopedia, Pengertian jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya, berkomunikasi, dan dapat mengakses informasi secara bersama.

Pengertian Jaringan Komputer cukup lengkap diberikan seperti yang disebutkan diatas baik secara umum ataupun pendapat dari beberapa ahli dan juga dari media lainnya. Pada sebuah jaringan komputer untuk mencapai tujuan yang sama maka setiap bagian dalam jaringan komputer bisa meminta dan memberikan layanan, untuk pihak yang meminta atau menerima layanan disebut sebagai client dan pihak yang memberikan atau mengirim layanan disebut sebagai server, inilah biasa yang disebut sebagai desain jaringan komputer client-server.

(38)

LAN adalah sekelompok komputer yang lebih dari satu yang saling terhubung satu sama lain untuk saling berkomunikasi dalam suatu area yang sama (Lokal) membentuk jaringan kerja sepertiber bagaipakai data, berbagai program, peripheral dan sebagainya. (ToddLammle,2008)

Jaringan komputer adalah sistem yang terdiri dari komputer-komputer, serta piranti-pirantiyang salingterhubungsebagaisatu kesatuan. Dengan dihubungkannya piranti piranti tersebut, alhasil dapat saling berbagi sumber dayaan tar satu piranti dengan piranti lainnya. Dalam istilah komputer, jaringan merupakan antara dua komputer atau lebih yang tujuan utamanya adalah berbagi data. Betulkah jaringan komputer itu hardware dan software? Jawabannya adalah betul. Jaringan komputer adalah gabungan antara hardware dan software.

2.3.3. Topologi Jaringan

Menurut (DedeSopandi, 2010 :p27-p32) dalam buku Instalasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer. Topologi jaringan adalah susunan atau pemetaan interkoneksi antara node, dari suatu jaringan, baik secara fisik (riil) dan logis (virtual).

Topologi fisik jaringan adalah cara yang digunakan untuk menghubungkan workstation-workstation didalam LAN tersebut. Macam-macam topologi jaringan fisik, antara lain:

(39)

a. Merupakan satu kabel yang kedua ujung nya ditutup, dimana sepanjang kabel terdapat node-node

b. Umum digunakan karena sederhana dalam instalasi

c. Signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi

collision

d. Problem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan terhenti.

2. Topologi Ring

Topologi ini mempuyai karakteristik sebagai berikut: a. Lingkaran tertutup yang berisi node-node

b. Sederhana dalam layout

c. Signal mengalir dalam satu arah, sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision (dua paket data bercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data yang cepat dan collision detection yang lebih sederhana

d. Problem: sama dengan topologi bus

e. Biasanya topologi ring tidak dibuat secara fisik melainkan direalisasikan dengan sebuah consentrator dan kelihatan seperti topologi star

3. Topologi Star

Topologi ini mempunyai karakteristik sebagai berikut:

a. Setiap node berkomunikasi langsung dengan central node, traffic data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi.

(40)

c. Keunggulannya adalah jika satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu.

d. Dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, biasanya digunakan kabel UTP. 4. Topologi Extended Star

Topologi Extended Star merupakan perkembangan lanjutan dari topologi star dimana karakteristiknya tidak jauh berbeda dengan topologi star yaitu :

a. Setiap node berkomunikasi langsung dengan sub node, sedangkan sub node berkomunikasi dengan central node. traffic data mengalir dari node ke sub node lalu diteruskan ke central node dan kembali lagi.

b. Digunakan pada jaringan yang besar dan membutuhkan penghubung yang banyak atau melebihi dari kapasitas maksimal penghubung.

c. Keunggulan jika satu kabel sub node terputus maka sub node

yang lainnya tidak terganggu, tetapi apabila central node

terputus maka semua node disetiap sub node akan terputus. d. Tidak dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya

menghandel satu traffic node, karena untuk berkomunikasi antara satu node ke node lainnya membutuhkan beberapa kali

hops.

5. Topologi hierarchical

(41)

node dalam satu central node. Topologi ini dapat mensupport baik

baseband maupun broadband signaling dan juga mensupport baik contention maupun token bus access.

6. Topologi Mesh

MESH topologi dibangun dengan memasang link diantara atation-station. Sebuah ‘fully-connected mesh’ adalah sebauh jaringan dimana setiap terminal terhubung secara langsung ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya digunakan pada jaringan komputer kecil. Topologi ini secara teori memungkinkan akan tetapi tidak praktis dan biayanya cukup tinggi untuk di-implementasikan. Mesh topologi memiliki tingkat redundancy yang tinggi. Sehingga jika terdapat satu link yang rusak maka suatu station dapat mencari link yang lainnya.

Gambar 2.1. Jenis-jenis topologi

2.3.4. Keamanan Jaringan Komputer

(42)

data serta menjamin keterrsediaan layanan begi penggunanya.Sistem harus dilindungi dari segala macam serangan dan usaha-usaha penyusupan atau pemindaian oleh pihak yang tidak berhak.

Komputer yang terhubung ke jaringan mengalami ancaman keamanan yang lebih besar daripada host yang tidak terhubung kemana-mana. Dengan mengendalikan network security, resiko tersebut dapat dikurangi. Namun network security biasanya bertentangan dengan network acces, karena bila network acces semakin mudah, network security makin rawan. Bila network security makin baik, network acces semakin tidak nyaman. Suatu jaringan didesain sebagai komunikasi data highway dengan tujuan meningkatkan akses ke sistem komputer, sementara keamanan didesain untuk mengontrol akses. Penyediaan network security adalah sebagai aksi penyeimbang antara open acces dengan security.

2.3.5. Tipe Jaringan Komputer

(43)

disediakan oleh client. Dibawah ini akan dijelaskan jenis-jenis jaringan yang ada.

1. Jaringan Berbasis Server

Jaringan berbasis server atau client-server diartikan dengan adanya server didalam sebuah jaringan yang menyediakan mekanisme pengamanan dan pengelolaan jaringan tersebut. Jaringan ini terdiri dari banyak client dari satu atau lebih server. Client juga biasa disebut front-end meminta layanan seperti penyimpanan dan pencetakan data ke printer jaringan, sedangkanserver yang sering disebut back-end menyampaikan permintaan tersebut ke tujuan yang tepat.

Gambar 2.2 Server

2. Jaringan Peer to Peer

(44)

digunakan di sebuah kantor kecil dengan jumlah computer sedikit, dibawah sepuluh workstation.

Gambar 2.3. Peer to Peer

2.3.6. Perangkat Jaringan Komputer

Komponen-komponen Utama Jaringan Komputer: 1. Komputer, yang terdiri dari 2 (dua) jenis :

a. Komputer server

Server merupakan sebuah sistem komputer yang didalamnya menyediakan jenis layanan tertentu yang bisa diakses oleh komputer-komputer client yang terhubung dalam sebuah jaringan. Berikut contoh gambar komputer server (wikipedia)

b. Komputer client

Komputer yang digunakan untuk melakukan pengelolahan data-data yang diambil dari server. Komputer client menerima pelayanan dari server apa yang telah di sajikan oleh server. Berikut gambar beberapa komputer client dalam suatu jaringan (wikipedia)

2. Network Interface Card (NIC)

(45)
(46)

protokol apapun. LAN yang menggunakan Switch untuk berkomunikasi di jaringan maka disebut dengan Switched LAN atau dalam fisik ethernet jaringan disebut dengan Switched Ethernet

Gambar 2.5 Switch

c. Router

Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.

Gambar 2.6 Router

d. Access point

(47)

Gambar 2.7 Acsess Point wireless

4. Media Transmisi, secara jenisnya media transmisi terbagi kedalam dua jenis yaitu:

a. Media transmisi menggunakan kabel / kawat (wire), media ini disebut juga media guide karena memiliki sistem transmisi secara terarah. Beberapa jenis media wire antara lain :

1) Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) / STP (Shielded Twisted Pair) yang mempunyai jangkauan transmisi gelombang maksimal 10 meter yang terdiri dari beberapa kategori yaitu : a) Kategori 5 dengan kecepatan hantaran 10 Mbps.

b) Kategori 5e dengan kecepatan hantaran 100 Mbps. c) Kategori 6 dengan kecepatan hantaran 1.000 Mbps. d) Kategori 7 dengan kecepatan hantaran 10.000 Mbps.

2) Kabel Coaxcial

(48)

Gambar 2.8 Kabel Coaxcial

3) Fiber Optic, media ini dapat dikelompokkan menjadi 2 (dua) kelompok berdasarkan kemampuan jangkauan transmisi yaitu: a) Single Mode, media ini hanya mempunyai jangkauan

maksimal 400 meter.

b) Multi Mode, media ini mampu membawa gelombang maksimal 70 Km.

Gambar 2.9 Fiber Optic

b. Media transmisi tanpa

kabel / kawat (wireless) yang disebut juga media unguide karena memiliki sistem transmisi yang tidak bisa diarahkan, beberapa jenis wireless antara lain:

(49)

peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

Gambar 2.10 Wifi

5. Network Operating System (NOS)

Network Operating System (NOS)

yaitu Sistem Operasi yang digunakan pada komputer baik server maupun client. NOS yang umum digunakan yakni windows, linux, mac OS.

Sistem operasi jaringan (Inggris: network operating system) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.

2.4. Desain Sistem Informasi

(50)

pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

Dari definisi diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa desain sistem adalah tahapan berupa penggambaran, perencanaan dan pembuatan dengan menyatukan beberapa elemen terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh untuk memperjelas bentuk sebuah sistem.

Menurut Yavri D. Mahyuzir dalam bukunya Pengolahan Data menyebutkan beberapa langkah yang perlu dilakukan pada proses desain sistem adalah :

1. Menganalisa masalah dari pemakai (user), sasarannya adalah mendapatkan pengertian yang mendalam tentang kebutuhan-kebutuhan pemakai.

2. Studi kelayakan, membandingkan alternatif-alternatif pemecahan masalah untuk menentukan jalan keluar yang paling tepat.

3. Rancang sistem, membuat usulan pemecahan masalah secara logika.

4. Detail desain, melakukan desain sistem pemecahan masalah secara terperinci.

5. Penerapannya yaitu memindahkan logika program yang telah dibuat dalam bahasa yang dipilih, menguji program, menguji data dan outputnya.

6. Pemeliharaan dan evaluasi terhadap sistem yang telah diterapkan. Langkah-langkah dalam Membuat Sistem adalah:

1. Tahap Design

(51)

a) Membuat Context Diagram dengan garis putus). Dalam diagram konteks hanya ada satu proses.

b) Membuat DFD

Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu cara atau metode untuk membuat rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak pada sebuah sistem nantinya. Dalam pembuatan Sistem Informasi, DFD sering digunakan. DFD dibuat oleh para analis untuk membuat sebuah sistem yang baik. Dimana DFD ini nantinya diberikan kepada para programmer untuk melakukan proses coding. Dimana para programmer melakukan sebuah coding sesuai dengan DFD yang dibuat oleh para analis sebelumnya.

c) Membuat ERD

(52)

d) Merancang Kamus Data

Suatu daftar data elemen yang teroganisir dengan defenisi yang ditetapkan dan sesuai dengan sistem sehingga user dan analisis sistem mempunyai pengertian yang sama tentang input output dan komputer data store.

e) Membuat FlowChart

Merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya.

f) Merancang Dialog Input

(53)

rupa secara fisik dari komputer dapat kita sebut sebagai Hardware atau Perangkat Keras. Dan Software atau Perangkat Lunak adalah data-data yang terdapat pada sebuah komputer yang doformat kemudian disimpan secara digital. Bisa dibilang bahwa Software merupakan komponen yang tidak terlihat secara fisik, tetapi terdapat dalam sebuah komputer.

b) Implementasi Pemrograman

Implementasai program atau kebijakan merupakan salah satu tahap yang penting dalam proses kebijakan publik. Suatu program kebijakan harus diimplementasikan agar mempuyai dampak dan tujuan yang diinginkan.

c) Testing

Proses pemantapan kepercayaan akan kinerja program atau sistem sebagai mana yang diharapkan.

2. Tahap Penggunaan a. Audit sistem

b. Memelihara sistem

2.4.1. Siklus Pengembangan Sistem

(54)

a. Menyadari masalah b. Mendefenisikan masalah c. Menentukan tujuan masalah

d. Mengidentifikasi kendala-kendala sistem e. Menyetujui atau menolak penelitian proyek f. Menetapkan mekanisme pengendalian

Skema daur hidup pengembangan sistem dapat dilihat pada gambar 2.11.

Gambar 2.11 Daur hidup pengembangan sistem

2.4.2. Alat Bantu dalam Perancangan Sistem Informasi

Perancangan Sistem sangat perlu dalam pengolahan data dan informasi karena tanpa dirancang terlebih dahulu maka data yang diolah untuk informasi tidak akan sempurna. Dalam perncangan sistem ini, banyak peralatan sebagai alat bantu yang digunakan untuk mempermudah dalam suatu pekerjaan antara lain:

1.Aliran Sistem Informasi (ASI)

(55)

manual atau sudah terkomputerisasi. Jika sistem informasi tidak layak dipakai maka perlu adanya perubahan dalam pengolahan datanya sehingga menghasilkan sistem informasi yang cepat dan akurat supaya menghasilkan suatu keputusan yang lebih baik.

Bagan alir sistem dibuat dengan simbol-simbol standard dalam buku Analisis dan Desain pengarang Jogianto (2005:796) sebagai berikut :

Tabel 2.1 Simbol-Simbol Bagan Alir Sistem Simbol Keterangan

Dokumen. Simbol ini digunakan untuk menggambarkan semua jenis dokumen, merupakan formulir yang digunakan untuk merekam data terjadinya suatu transaksiyang dilakukan secara manual, mekanik dan komputer.

Proses Manual. Simbol ini digunakan untuk menggambarkan kegiatan manual atau pekerjaan yang dilakukan tanpa menggunakan komputer.

Proses Komputer. Simbolini menggambarkan kegiatan proses dari pengolahan data dengan menggunakan komputer secara online.

(56)

Penghubung pada halaman yang sama. yang terputus pada halaman yang lain. Garis Alir. Simbol ini menunjukan aliran/arah dari proses pengolahan data.

2.Data Flow Diagram (DFD)

Data flow diagram adalah gambaran sistem secara logik, gambaran ini tidak tergantung pada perangkat keras, perangkat lunak, struktur data atau organisasi file. Proses pada data flow diagram dapat merupakan sekumpulan program, satu program, satu modul atau sub program dapat juga merupakan transformasi data secara manual dari eksternal ke internal penyimpanan data merupakan file, elemen dari suatu database atau bagian satu record. Penyimpanan data dapat berupa disket atau harddisk.

(57)

memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan atau dikembangkan. Simbol-simbol yang digunakan dalam DFD terlihat pada tabel berikut:

Tabel 2.2. Simbol Data Flow Diagram

SIMBOL KETERANGAN

Kesatuan Luar (External Entity). Merupakan sumber/tujuan data atau suatu bagian/orang yang berada diluar sistem tapi berhubungan dengan sistem tersebut, baik itu memasukkan data maupun mengambil data dari sistem.

Proses. Simbol ini digunakan untuk melakukan proses pengolahan data di dalam DFD, yang menunjukkan suatu kegiatan yang mengubah aliran data masuk (input) menjadi aliran data keluar (output).

(58)

dokumen-dokumen/file-file yang dibutuhkan dalam suatu sistem informasi. Aliran Data. Menunjukkan arus dalam proses, dimana simbol aliran data ini mempunyai nama tersendiri.

Dalam DFD ini nantinya akan diperlihatkan aliran sistem mulai dari input, proses hingga laporan yang dihasilkan, dan bisa digunakan untuk menggambarkan sistem informasi yang logikal, yang akanmenggambarkan bagaimana hubungan suatu sistem informasi dengan file-file yang akan diakses oleh komputer.

3. Entity Relationship Diagram (ERD)

Model entity relationship diagram berisi komponen-komponen dari suatu himpunan entitas dan himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut-atribut yang merpresentasikan seluruh fakta yang ditinjau sehingga dapat diketahui hubungan antara entity-entity yang ada dengan atribut-atributnya.

(59)

Dalam merancang suatu program juga ada peralatan yang digunakan hingga program yang dibuat akan lebih sempurna. Adapun peralatan yang digunakan untuk merancang suatu program adalah:

Menggambarkan menu utama program yang akan dirancang atau dibuat juga untuk menampilkan apa yang dikerjakan pada sebuah sistem atau membuat bagian bentuk spesifikasi dari modul-modul program yang akan dikerjakan pada sebuah sistem.

Simbol-simbol standar yang digunakan dalam struktur program terlihat pada tabel 2.3. berikut.

Tabel 2.3. Simbol Struktur Program

SIMBOL KETERANGAN

Sumber / Tujuan Data.

Simbol Proses Terdefenisi, digunakan untuk menunjukkan suatu operasi yang rincinya ditunjukkan di tempat lama.

4.Flowchart

Adalah alat bantu yang digunakan untuk menerangkan logika program berupa suatu bagan yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program.

(60)

Tabel 2.4. Simbol-Simbol Bagan Alir Program Proes Terdefinisi, digunakan untuk menunjukan suatu operasi yang rincinya ditujukan ditempat lain.

Input / Output Simbol, digunakan untuk mewakili operasi perbandingan logika atau suatu penyeleksian kondisi didalam program.

(61)

2.5. Pengertian Implementasi

Implementasi diartikan sebagai pelaksanaan atau penerapan. Artinya yang dilaksanakan dan diterapkan adalah kurikulum yang telan dirancang atau didisain untuk kemudian dijalanka sepenuhnya. Maka implementasi kurikulum juga dituntut untuk melaksanakan sepenuhnya apa yang telah direncanakan dalam kurikulumnya, permasalahan besar yang akan terjadi apabila yang dilaksanakan bertolak belakang atau menyimpang dari yang telah dirancang maka terjadilah kesia-siaan antararancangan dengan implementasi.

Implementasi adalah suatu tindakan atau pelaksanaan dari sebuah rencana yang sudah disusun secara matang dan terperinci. Implementasi biasanya dilakukan setelah perencanaaan sudah dianggap sempurna. Berikut ini adalah pengertian tentang implentasi menurut para ahli.

(62)

Menurut Guntur Setiawan (Setiawan, 2009:1) dalam bukunya yang berjudul Implementasi dalam Birokrasi Pembangunan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut Implementasi adalah perluasan aktivitas yang saling menyesuaikan proses interaksi antara tujuan dan tindakan untuk mencapainya serta memerlukan jaringan pelaksana, birokrasi yang efektif.

2.6. Konsep Dasar Ujian 2.6.1. Pengertian Ujian

Dalam konteks akademis atau profesional, ujian adalah tes yang bertujuan untuk menentukan kemampuan seseorang. Biasanya ujian tes tertulis, walaupun beberapa mungkin praktis atau komponen praktis, dan sangat bervariasi dalam struktur, isi dan kesulitan tergantung pada subjek, kelompok usiaorang yang diuji dan profesi. Pemeriksaan kompetitif adalah ujian di mana pelamar bersaing untuk sejumlah posisi, sebagai lawan hanya harus mencapai tingkat tertentu untuk lulus.

”UJIAN adalah kegiatan untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat keberhasilan mahasiswa. ”(Suharsimi Arikunto, 2007).

2.6.2. Jenis-jenis Ujian

(63)

1. Ujian Konvensional (Paper and Pencil Test)

Ujian ini dengan menggunaka kertas dan pensil tertentu untuk mengisi lembar ujian.

2. Ujian Komputer Online

Ujian ini menggunakan komputer yang terhubung ke jaringan internet dalam menjawab soal ujian.

3. Ujian Komputer LAN

Ujian ini menggunakan komputer yang terhubung ke jaringan lokal dalam menjawab soal ujian.

2.6.3. Pengertian Sistem Ujian Berbasis LAN

(64)

BAB III

ANALISIS SISTEM BERJALAN

3.1. Sejarah Singkat Perusahaan

AMIK Imelda Medan adalah kampus yang didirikan pada tahun 2008 dan mempunyai dua jurusan yaitu Manajemen Informatika dan Komputerisasi Akuntansi atas gagasan Bapak Dr. H. R. I. Ritonga dan Dr. Rosa Dalima yang pada masa itu sebagai ketua yayasan. AMIK Imelda Medan didirikan sebagai sumbangsih kepada negara dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan untuk menjawab tantangan teknologi telekomunikasi yang sangat pesat perkembangannya guna mengisi pembangunan nasional.

(65)

AMIK Imelda Medan telah berjalan selama 4 tahun dalam proses belajar dan akan menamatkan angkatan pertama dari kampus AMIK uiImelda Medan tersebut dan pada angkatan kedua, perkembangan AMIK Imelda Medan sekarang ini, telah berjuang dan mengusahakan untuk mengurus berkas kampus di BAN PT, sehingga pada akhir AMIK Imelda Medan telah Trakreditas BAN PT dan mendapatkan nilai yang baik kedua jurusan tersebut Trakreditas semua, dan Manajemen Informatika Trakreditas BAN PT dengan nilai C dan Kompterisasi Akuntansi Trakreditas BAN PT dengan nilai B.

3.2. Visi dan Misi AMIK Imelda Medan 3.2.1. Visi AMIK Imelda Medan

Menjadi program vokasional yang unggul dalam mengembangkan teknologi informasi dan komputerisasi sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi dan keahlian dibidangnya.

3.2.2. Misi AMIK Imelda Medan

a. Menyiapkan sumber daya manusia berkualitas dalam menunjang pembangunan daerah Sumatera Utara.

b. Mengembangkan sikap tanggungjawab yang dilandasi Nilai-nilai keilmuan dalam menjalankan kebebasan akademik.

c. Melaksanakan Tri Darma perguruan tinggi dibidang teknologi informasi.

(66)

Dalam rangka melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian makan diperlukan adanya struktur organisasi. struktur organisasi adalah kerangka dan susunan perwujudan pola hubungan diantara fungsi-fungsi, dan bagian-bagian dan orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas wewenang serta tanggung jawab masing-masing bagian yang berbeda-beda dalam suatu perusahaan.

Didalam perancangan struktur organisasi sangat diharapkan pemikiran-pemikiran matang mengenal pembagian tugas yang akan dilaksanakan oleh masing-masing karyawan yang berada didalam naungan orang atau perusahaan agar tidak menyimpang kerja antara orang-orang yang berada didalam organisasi tersebut, maka diperoleh keuntungan-keuntungan seperti memperjelaskan kewajiban dan tanggung jawab penambahan kerja karyawan dapat disesuaikan dengan keahliannya, dapat menghindari adanya kesimpangan siuran didalam melaksanakan tugas sesuai dengan keahliannya.

(67)

Gambar: 3.1 Struktur Organisasi AMIK Imelda Medan

3.4. Deskripsi Jabatan

Tugas dan fungsi dari masing-masing jabatan yang terdapat pada AMIK Imelda Medan sebagai berikut :

1. Ketua yayasan berfungsi sebagai:

a. Sebagai pemilik penuh yang bertujuan untuk mencerdaskan anak bangsa.

(68)

c. Membuat masyarakat menjadi lebih baik dan berguna bagi nusa dan bangsa.

2. Direktur berfungsi sebagai :

a. Mengelola dan menyelenggarakan pindidikan sesuai dengan peraturan DEPDIKNAS.

b. Menjamin kerja sama dan hubungan baik DEPDIKNAS perusahaa terkait, dan lain-lain.

c. Bertanggung jawab ketua yayasan atas penyelenggaraan pendidikan, administrasi, keuangan, pembinaan tenaga pendidkan/non pendidikan, mahasiswa dan pedayagunaan Sarana/Prasaranan.

d. Mengendalikan dan memantau proses kegiatan belajar mengajar (KBM).

e. Menyusun rencana kegiatan dan kebutuhan kurikulum sebelum tahun pelajaran baru.

f. Menyusun RIS Bidang kurikulum

g. Menyelenggarakan pembahasan ilmiah yang berkaitan dengan program pendidikan.

h. Menyusun laporan kegiatan bidang kurikulum pada setiap akhir tujuan pelajaran.

i. Mengatur dan mengawasi penggunaan serta memelihara perangkat laboratorium.

j. Menyediakan pengadaan bahan dan alat praktek.

k. Merencanakan dan menganggarkan keperlua bidang sarana. dan prasaarana pendidikan sebelum tahun pelajaran baru.

l. Melaksanakan tugas lain yang dianggap perlu oleh Direktur. m. Mengadakan evaluasi terhadap dosen seperti : absensi, pelajaran

dan modul matakuliah. 3. Pembantu Direktur I (PUDIR I)

a. Mengkoordinasikan kegiatan bidang penyuluhan dan pembinaan mahasiswa.

(69)

c. Mempersiapkan perangkat kegiatan dan promosi dan infomasi kepda masyarakat salah satunya berkaitan dengan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB).

d. Merencanakan dan menganggarkan kebutuhan saran prasarana olahraga sebelum pelajaran baru.

e. Membina baik antara kampus denga orang tua mahasiswa dan masyarakat yang lain.

f. Membenyuk dan menyiapkan kepanitiaan acara wisuda.

g. Mengurus praktek kerja lapangan (PKL), magang dan hal-hal lain yang berhubungan mahasiswa dengan dunia kerja.

h. Memeriksa dan mengkoordinir para dosen dalam hal absensi mahasiswa dan SPP yang dituangkan dalam surat panggilan/ teguran kepada orangtua mahasiswa.

i. Melaksanakan tugas lain yang dianggap perlu Dierktur dan bertanggung jawab kepada Direktur.

4. Pembantu Direktur II (PUDIR II)

a. Menyusun rencana kegiatan dan aggaran (RKA) dan RIS sebelum akhir pelajaran.

b. Menyusun laporan reliasi anggaran dan kegiatan kepada akhir setiap bulan.

c. Memeriksa dan mengkoordinir absensi pegawai dan hal-hal lain yang berkaitan dengan pegawaian.

d. Melaksanakan tugas lain yang dianggap oleh direktur

e. Bertanggung jawab kepada direktur. 5. Pembantu Direktur III (PUDIR III)

a. Membuat data interventaris peralatan kampus. b. Membuat data interventasi setiap ruangan.

c. Membuat dan menyiapkan laporan aktiva tahunan dan penyusutannya.

d. Membuat kartu mengenai mahasiswa.

e. Menyiapkan pendistribusian soal ujian semester, PSB. f. Melaksanakan tugas lain yang dianggap oleh Direktur. g. Bertanggung jawab kepada Direktur.

(70)

Merupakan lembaga perwakilan mahasiswa tertinggi di tingkatan lembaga AMIK Imelda Medan, yang di angkat sebagai wakil dari para mahasiswa untuk menyalurkan, mengakomodir dan memperjuangkan aspirasi mahasiswa demi terwujudnya suasana demokratis dalam langkah untuk mewujudkan Student Government.

7. BPH

Merencanakan mengkoordinasikan mengontrol dan mengevaluasi jalannya organisasi AMIK Imelda Medan serta mewakili organisasi demi kepentingan organisasi AMIK Imelda Medan.

8. Ka. Prodi

a. Mengontrol berjalannya jadwal perkuliahan mahasiswa. b. Membuat laporan KRS mahasiswa.

c. Menyiapkan jadwal perkuliahan setiap ajaran baru. d. Melaksanakan tugas lain yang dianggap oleh Direktur.

e. Bertanggung jawab kepada Direktur. 9. Kepala Bagian Umum

a. Membuat surat keterangan pengalaman kerja. b. Merekap absensi dosen/pegawai setiap bulannya.

c. Membuat dab menyiapkan kontrak kerja dosen/pegawai diawal tahun ajaran baru.

d. Membuat laporan gaji setiap bulan.

e. Membuat laporan DP3 atas Rekomendasi Waka Kuriklum untuk dosen Ka. Tata Usaha untuk pegawai.

f. Membuat dan menyiapkan proses pengangkatar, mutasi, promosi kenaikan gaji berkala, tunjangan dan pemberhentian dosen/pegawai.

g. Melaksanakan tugas lain yang dianggap perlu oleh Direktur. 10. Unit Perpustakaan

(71)

simpan, perpustakaan bertugas menyimpan khazanah budaya hasil masyarakat.

b. Sarana pendidikan dan pembelajaran. Perpustakaan merupakan sarana pendidikan nonformal dan informal, artinya perpustakaan merupakan tempat belajar di luar bangku sekolah maupun juga tempat belajar dalam lingkungan pendidikan sekolah.

c. Penelitian. Perpustakaan sebagai penunjang kegiatan penelitian dalam rangka fungsi Tri Darma Perguruan Tinggi, menjadi sumber informasi yang menjadi acuan dalam mencari literatur.

d. Pengabdian masyarakat. Perpustakaan menjadi sarana pendukung dalam pelaksanaan salah satu fungsi Tri Darma Perguruan Tinggi.

e. Rekreasi. Perpustakaan sebagai tempat untuk menikmati rekreasi kultural dengan cara membaca dan bacaan ini disediakan perpustakaan. Fungsi rekreasi ini tampak nyata pada perpusakaan umum.

11. Unit Lab. Komputer

Materi yang disajikan pada modul ini adalah tentang pengenalan perangkat yangada pada laboratorium komputer. Dijelaskan beberapa kategori perangkat darijenis hardware dan software.

(72)

Tugas & Wewenang Administrasi Akademik yang biasa ada di sebuah lembaga pendidikan tinggi, seperti AMIK Imelda Medan, Akademi, Sekolah Tinggi, dan lain-lain. Bagian Administrasi Akademik sebagai berikut :

a. Melaksanakan tugas pelayanan administrasi pendidikan dan ketatausahaan serta administrasi Program Manajemen Informatika dan Komputerisasi Akutansi yang ditetapkan oleh yang di tetapkan oleh Direktur.

b. Dalam melaksanakan tugas bagian akademik menyelenggarakan fungsi pelaksanaan administrasi registrasi, pelaksanaan administrasi pendidikan, pelaksanaan administrasi program Program Manajemen Informatika dan Komputerisasi Memimpin pelaksanaan tugas di lingkungan Bagian Administrasi Akademik.

c. Membagi tugas, menggerakkan, mengarahkan, membimbing serta mengkoordinasikan pelaksanaan tugas bagian.

d. Mempelajari dan menilai/mengoreksi laporan hasil kerja/pelaksanaan tugas bawahan.

e. Melakukan kerjasama dengan unit terkait.

f. Menyusun perencanaan dan program serta laporan kerja kepada atasan langsung.

g. Mengkoordinir pendaftaran mahasiswa baru.

(73)

j. Mengkoordinir pembuatan ijazah dan transkrip.

k. Memberikan informasi data-data akademik bagi yang memerlukan.

l. Melakukan penilaian terhadap staf yang menjadi bawahannya secara objektif.

13. Administrasi Umum dan Keuangan

Administrasi Umum dan Keuangan adalah unsur pembantu pimpinan dibidang administrasi umum dan keuangan yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Rektor. Biro Administrasi Umum dan Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala. Tugas dan Fungsi adalah : Administrasi Umum dan Keuangan mempunyai tugas memberikan layanan administrasi umum dan keuangan di lingkungan AMIK Imelda Medan. Administrasi Umum dan Keuangan dalam menyelenggarakan tugas tersebut di atasmempunyai fungsi :

a. melaksanakan urusan tata usaha, rumah tangga, hukum, tata laksana dan perlengkapan.

b. melaksanakan urusan kepegawaian. c. melaksanakan urusan keuangan.

d. Bagian Umum, Hukum dan Tata laksana, dan Perlengkapan. e. Bagian Kepagawaian.

f. Bagian Keuangan.

(74)

h. melaksanakan administrasi tenaga administrastif. i. Sub Bagian Tenaga Akademik.

j. Sub Bagian Tenaga Administrasi.

k. melaksanakan administrasi anggaran rutin dan mengkoordinasikan anggaran pembangunan.

l. melaksanakan administrasi dana yang berasal dari masyarakat. m. melaksanakan monitoring dan evaluasi.

14. Manajemen Informatika

Program studi yang dipersiapkan untuk penerapan komputer untuk dunia bisnis dan manajemen dengan kajian pada pengelolaan informasi manajemen secara terkomputerisasi.

15. Komputerisasi Akuntansi

Setiap instansi baik perusahaan swasta ataupun BUMN/ Pemerintahan, sangat membutuhkan tenaga akuntansi sebagai pengelola laporan keuangan, namun seiring perkembangan teknologi informasi menuntut para pekerja yang ingin berprofesi sebagai akuntan harus memiliki keahlian dalam bidan komputer.

3.5. Kebijakan Tentang Sistem Yang Berjalan

Kebijakan-kebijakan yang berlaku pada AMIK Imelda Medan dalam upaya memberikan layanan terbaik dengan aktivitas akademik adalah :

(75)

2. Mengupayakan langkah-langkah pemutakhiran data mahasiswa maupun alumni data bentuk sistem informasi yang terintegrasi dengan pengkalan data.

3.6. Fungsi-Fungsi Terkait

1. Administrasi

Administrasi berfungsi untuk meneriman pendaftaran calon mahasiswa baru.

2. Panitia ujian

Panitia ujian berfungsi untuk membuat soal ujian, lembar jawaban ujian dan kartu ujian pada calon mahasiswa baru tersebut.

3. Calon mahasiswa baru

Calon mahasiswa baru berfungsi untuk mengisi biodata di formulir pendaftaran yang lengkap serta membayar uang pendaftaran pada administrasi tersebut.

3.7. Formulir dan dokumen yang digunakan

Jenis-jenis formulir dan dokumen yang digunakan pada AMIK Imelda Medan, sebagai berikut :

a. Formulir pendaftaran calon mahasiswa baru

(76)

Gambar : 3.2 Formulir Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru b. Soal Ujian calon mahasiswa baru

(77)

Gambar: 3.3 Soal Ujian calon mahasiswa baru

3.8. Sistem Yang Berjalan

AMIK Imelda Medan merupakan institusi pendidikan akademik yang melakukan seleksi penerimaan mahasiswa baru setiap tahunnya dengan melakukan ujian tertulis untuk setiap calon mahasiswa baru.

Hal ini sering kali menjadi penyebab masalah, dikarenakan jumlah mahasiswa yang relative banyak yang mengakibatkan bagian admin/panitia merasa kewalahan untuk memeriksa soal ujian setiap mahasiswa.

Gambar

Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan Penelitia
Gambar 2.3. Peer to
Gambar 2.9 Fiber
Gambar 2.11 Daur hidup pengembangan sistem
+7

Referensi

Dokumen terkait

Perekaman EEG yang dilanjutkan pada pasien dengan aktifitas yang sangat berat dapat sangat membantu dalam penegakan diagnosis dengan kasus yang sangat sulit dengan serangan yang

Teknik tersebut dipilih karena pengambilan sampel secara tidak acak, dalam penelitian ini karakteristik sampel yang bisa dijadikan subyek penelitian adalah masyarakat Kota

Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation untuk system operasi

Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor instrinsik pada diri siswa kelas VIII.1 SMP Negeri 1 Sukadana tahun 2013/2014 mampu mempengaruhi motivasinya dalam mengikuti

Perbedaan spesifik pada bakso daging sapi adalah adanya protein troponin T yang terdapat dalam jumlah tebal (banyak), sedangkan pada tingkat substitusi daging babi

Rüzgardan üretilecek elektrik enerjisi hesabı için, “Rüzgar Enerjisi Potansiyelinin Değerlendirilmesi Hakkında Yönetmelik”te tanımlanan 65 m yüksekliğinde ve 1 MW

Pengembangan sistem perkotaan wilayah Provinsi Kalimantan Selatan tidak mencerminkan pengelompokan berdasarkan pendekatan potensi sumber daya alam sedangkan cakupan wilayah

Jakarta: Departemen Agama R.I., Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, 2007.. Manajemen Sekolah: Teori Dasar dan