SENI RUPA 2 DIMENSI DAN 3 DIMENSI
SENI RUPA 2 DIMENSI
Seni rupa dua dimensi adalah suatu karya seni rupa yang memiliki dua sisi saja, yaitu sisi panjang dan lebar, sehingga tidak mempunyai ruang karena tidak mempunyai unsur ketebalan.
Contoh :
1. Lukisan
2. Seni Grafis
Adalah cabang seni rupa yang berbentuk 2 Dimensi yang proses pembuatan karyanya dengan menggunakan teknik cetak
Teknik – teknik dalam seni rupa 2 dimensi
1. Teknik Plakat yaitu melukis dengan menggunakan cat poster, cat minyak cat akrelik, dengan goresan yang tebal, sehingga menghasilkan warna pekat dan padat.
2. Teknik Transparan yaitu teknik menggambar / melukis dengan menggunakan cat air, dengan sapuan warna yang tipis sehingga hasilnya nampak transparan.
3. Teknik Kolase yaitu melukis dengan memotong kertas yang kemudian ditempel sehingga membentuk lukisan yang realis atau abstrak.
▸ Baca selengkapnya: menurut feldman (1967) seni rupa memiliki 3 fungsi yaitu
(2)Jenis Karya Seni Rupa 3 Dimensi
Seni rupa 3 dimensi, atau biasa kita sebut dengan Seni rupa 3D, merupakan seni rupa yang dibatasi dengan 3 sisi yaitu sisi panjang, sisi lebar dan tinggi atau dalam pengertiannya yaitu karya seni yang memilki volume dan ada di dalam sebuah ruang. Sedangkan seni rupa 2 dimensi hanya memiliki dua batas pada setiap sisinya, yaitu sisi panjang dan sisi lebar, yang menjadi pembeda antara seni rupa 3 dimensi dan 2 dimensi ada di unsur ruang tersebut.
Unsur-unsur yang ada di dalam seni rupa 3 Dimensi:
1. Mempunyai panjang, lebar, tinggi
2. Menempati ruang
3. Dan bisa dilihat dari segala sudut pandang
Dilihat dari fungsi tujuan pembuatannya, karya seni rupa 3 dimensi dibagi menjadi 2. Pertama seni rupa murni dan yang kedua seni rupa terapan.
Seni Rupa Murni
indotrading.com
Seni rupa murni merupakan karya seni yang menonjolkan keindahan dibandingkan dengan fungsi daripada benda tersebut. Sehingga karya seni rupa murni hanya bisa dinikmati keindahannya saja. Contoh dari seni rupa murni 3 dimensi yaitu patung.
Seni Rupa Terapan
▸ Baca selengkapnya: proposal seni rupa 3 dimensi
(3)Seni rupa terapan merupakan karya seni yang maksud dan tujuannya untuk mempermudah hidup manusia, namun di sisi lain tetap memiliki nilai keindahan atau estetika. Contohnya benda yang biasa kita pakai sehari-hari seperti peralatan dapur, arsitektur dan sebagainya. Untuk lebih jelas bisa baca Karya Seni Rupa Terapan.
Simbol dalam Karya Seni Rupa 3 Dimensi
SENI RUPA 2 DIMENSI
Seni rupa dua dimensi adalah suatu karya seni rupa yang memiliki dua sisi saja, yaitu sisi panjang dan lebar, sehingga tidak mempunyai ruang karena tidak mempunyai unsur ketebalan.
1. Gambar
Perwujudan gambar lebih menekankan pada unsur garis, bentuk, dan aspek kegunaan, tanpa adanya ekspresi. Contohnya seperti gambar Ilustrasi, gambar arsitektur, desain, dekorasi, dan lain-lain.
Baca juga; Jenis-Jenis Gambar, Fungsi dan Unsur Gambar yang Perlu Kalian Ketahui
2. Lukisan
Adalah gambar yang mengungkapkan bentuk objektif dengan komposisi dan nilai subjektif melalui ekspresi dan kreatifitas.
3. Sketsa
SENI RUPA 3 DIMENSI
Seni rupa 3 dimensi, atau biasa kita sebut dengan Seni rupa 3D, merupakan seni rupa yang dibatasi dengan 3 sisi yaitu sisi panjang, sisi lebar dan tinggi atau dalam pengertiannya yaitu karya seni yang memilki volume dan ada di dalam sebuah ruang. Sedangkan seni rupa 2 dimensi hanya memiliki dua batas pada setiap sisinya, yaitu sisi panjang dan sisi lebar, yang menjadi pembeda antara seni rupa 3 dimensi dan 2 dimensi ada di unsur ruang tersebut.
Unsur-unsur yang ada di dalam seni rupa 3 Dimensi:
4. Mempunyai panjang, lebar, tinggi
5. Menempati ruang
6. Dan bisa dilihat dari segala sudut pandang
Kriya Logam
Seni kriya logam di negeri kita ini merupakan warisan budaya dari nenek moyang yang sudah mendarah daging. Sejak zaman dahulu, khususnya zaman pemerintahan yang masih berbentuk kerajaan, kriya jenis ini sudah banyak dipakai. Misalnya saja senjata untuk penjagaan kerajaan atau saat berperang, semuanya terbuat dari logam. Contoh senjata tersebut adalah keris, pedang, tombak, dan tameng. Ada juga alat-alat musik yang dibuat dari logam, seperti gong dan gamelan. Perabotan rumah tangga pun ada beberapa yang berbahan dasar logam.
Pada saat ini pun, penggunaan seni kriya logam sangatlah eksis. Tekstur yang padat dan kuat, membuat logam dipilih sebagai bahan dasar yang cocok untuk peralatan rumah tangga. Contoh peralatan dapur yang dimaksud adalah sendok, garpu, panci, wajan, dan pisau. Keberadaan hasil kriya logam tersebut sangat dibutuhkan di setiap rumah tangga.
Seni Patung
atau bahan lainnya. Jenis seni rupa 3 dimensi ini memang sengaja dibuat untuk kebutuhan estetika, lebih tepatnya pembuatan sebuah mahakarya.
Seni pahatan ini juga merupakan warisan budaya di Indonesia. Contoh seni patung yang bersejarah di Indonesia adalah patung Martha Christina Tiahahu di Maluku dan patung Dewa Wisnu di kawasan wisata Jimbaran, Bali.
SENI RUPA 2 DIMENSI
Seni rupa dua dimensi adalah suatu karya seni rupa yang memiliki dua sisi saja, yaitu sisi panjang dan lebar, sehingga tidak mempunyai ruang karena tidak mempunyai unsur ketebalan.
4. Kartun
Kartun adalah gambar yang telah dideformasi (diubah bentuk) dari wujud aslinya sehingga menjadi lucu.
5. Karikatur
Kartun sindiran yang terfokus pada karakter objek. Meskipun telah dideformasi, kita dapat mengenali tokohnya karena ciri khasnya.
6. Vinyet
SENI RUPA 3 DIMENSI
Seni rupa 3 dimensi, atau biasa kita sebut dengan Seni rupa 3D, merupakan seni rupa yang dibatasi dengan 3 sisi yaitu sisi panjang, sisi lebar dan tinggi atau dalam pengertiannya yaitu karya seni yang memilki volume dan ada di dalam sebuah ruang. Sedangkan seni rupa 2 dimensi hanya memiliki dua batas pada setiap sisinya, yaitu sisi panjang dan sisi lebar, yang menjadi pembeda antara seni rupa 3 dimensi dan 2 dimensi ada di unsur ruang tersebut.
Unsur-unsur yang ada di dalam seni rupa 3 Dimensi:
1. Mempunyai panjang, lebar, tinggi
2. Menempati ruang
3. Dan bisa dilihat dari segala sudut pandang
1. Anyaman
Kegiatan dalam seni yang satu ini adalah mengatur bahan dasar saling tindih atau menyilang. Bahan-bahan yang dipakai biasanya adalah bahan yang ringan, mudah dipindahkan, dan lentur (mudah dibentuk). Bahan dasar yang dipakai dalam kerajinan ini sangat beragam, bisa dari daun, bilahan bambu, kayu rotan, atau bisa juga bahan sintetis.
Tetapi, jika ingin anyaman dalam bentuk 3 dimensi yang ketahanannya baik, yang umum dipakai adalah bambu, rotan, dan bahan sintetis. Hasil anyaman 3 dimensi dari bambu pada umumnya berupa perabotan rumah tangga, tetapi seiring perkembangan zaman, kreativitas anyaman bambu kini merambah ke dunia fashion.
Perabotan rumah tangga yang dibuat dari bahan bambu sudah kita kenal, apalagi bagi kita yang pernah melihat dapur di pedesaan, maka kita akan banyak menjumpai perabotan rumah tangga yang dibuat dari bilahan bambu. Contohnya :
Nyiru
Tempat nasi
Tudung saji
Topi petani
Lain dengan pedesaan, di perkotaan hasil anyaman bambu diolah menjadi lebih kreatif lagi dan bahkan menjadi tren. Hasil anyaman bambu zaman sekarang bisa berupa :
Tas
Topi
Dompet
Tudung lampu
Hiasan dinding.
Selain bilahan bambu, rotan bisa menjadi alternatif dalam pembuatan kerajinan 3 dimensi. Rotan merupakan tumbuhan menjalar, panjang, dan tumbuh liar di hutan. Kelenturan rotan sangat mendukung untuk dapat dijadikan anyaman yang memiliki fungsi pakai, tahan lama, dan juga indah. Hasil anyaman rotan masih banyak kita jumpai di masa sekarang ini. Contohnya kursi, meja, keranjang, dan bahkan ada yang lebih kreatif lagi, yaitu sandal dan sepatu.
2. Kerajinan Keramik
Jenis karya seni rupa 3 dimensi yang satu ini dulunya terbuat dari tanah liat yang harus diproses dengan cara dibakar, contohnya gerabah dan genteng. Tetapi dengan majunya teknologi, bahan dasar keramik digabung dengan logam kimia tertentu, sehingga membentuk bahan dasar yang baru. Sifat keramik bisa kita lihat dengan jelas, sifatnya mudah pecah, kaku, dan keras. Karya seni keramik biasanya terlihat mengkilap dan cenderung mahal.
Kerajinan keramik di Indonesia cukup mudah ditemui. Kerajinan keramik tersebut bisa kita lihat di daerah Purwakarta, Malang, dan Minahasa. Bentuk-bentuk karya keramik di 3 daerah itu sangat beragam. Di Minahasa, tepatnya di Desa Pulutan, bentuk kerajinan keramik di desa ini adalah beragam jenis pot, pajangan, dan wadah. Selain Minahasa, daerah Purwakarta juga terkenal dengan kerajinan keramiknya.