" #
$" % & '
# (
)
*
+
*
# *
#
*
+ #
(
) (
6 )
/
;"4<=
7 ) 6
* ;"4<= %
#
2
" ))) 4<@>6" < <=)@)" 6
& ?
# 6 # 6 4 "
6 " " 6
" )A " "=)#)# 6"@" 6" <4 "-"#"
6 <
" <
" A < +@+
Teks penuh
" #
$" % & '
# (
)
*
+
*
# *
#
*
+ #
(
) (
6 )
/
;"4<=
7 ) 6
* ;"4<= %
#
2
" ))) 4<@>6" < <=)@)" 6
& ?
# 6 # 6 4 "
6 " " 6
" )A " "=)#)# 6"@" 6" <4 "-"#"
6 <
" <
" A < +@+
Dokumen terkait
Tingkat kesehatan bank dapat dianalisis dengan menggunakan lima aspek penilaian yaitu capital, asset, management, earning, liquidity (CAMEL), di mana empat dari lima aspek
Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah studi empiris dengan metode deskreptif pada perusahaan, yaitu dengan cara menganalisis data- data laporan
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rasio CAMEL meliputi: CAR, KAP, PPAP, NPM, ROA, BOPO , CR, dan LDR terhadap kinerja keuangan PT Bank Permata
Hasil perhitungan penelitian tingkat kesehatan bank pada KPRI Gutama Tawangmangu Kabupaten Karanganyar terhadap faktor permodalan, faktor kualitas aktiva produktif, faktor
Hal ini menunjukkan bahwa pada tahun 2009 dan 2011 jumlah kredit yang diberikan melebihi total dana yang diterima, sedangkan tahun 2010 jumlah kredit yang
Dapat memberikan masukan yang berguna bagi Bank Perkreditan Rakyat yang digunakan untuk melihat sejauh mana tingkat kesehatan bank dan sejauh mana kemungkinan bank akan
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesehatan bank go public di Indonesia sebelum dan setelah krisis moneter bila diukur dengan rasio CAMEL serta untuk
Selanjutnya tingkat kesehatan bank pada dasarnya dinilai dengan pendekatan kuantitatif atas berbagai aspek yang berpengaruh terhadap kondisi dan perkembangan