• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Kekonvergenan Deret Fourier.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Kekonvergenan Deret Fourier."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

ANiLISIS

(EKONVDRGENAN DERIT FOURIER

Tf,SIS

ERNI SUEARTI o62ts0z9

PROGRAM PASCASARJANA UNTIERSNAS ANDALAS

200a

(2)

RINGKASAN

Suatu tuncsi

/k)

yang periodik dcned penode

2r

dd

konlinu basim

dcni

bagian

atau

PC(2r)dapat

diu€ikan

ke

dalam

deEl Fouier

dm

didc nni si km sebagai berikut:

An,!isis

(ekonvergd,n

Derct Fourier

OIeh r Eni Suhadi

(Dibawah binbingan Muhalzd, Ph.D dan Haipamra, M.Si)

/i.)

-

la

+

iia"

(5-+

b-

'o

s)

2;

d-JM, = 1./'r.oL.Ld.

D _1.,,,',-

dr I' Lndri

0".r,-

r,

"0"*

"*"u

.-ro*"'1*"

o*"nu-

7.

"a1r"1

(1).

Apakah

symt

yang hatus

dipenuhi oleh

deret

Founer

untuk

/

sed eniki

o

schingga ia ko nvereen titik deni ti t ik

(2).

Apa syaFl yan8 harus dipenuhi oleh derct Fourier unlxk

/sedenikid

sehingga ia konvergen seFglm ke

/

(3).

Baeaiman! kekonvereenan

/

-

s,(r1,.

Untuk mencapai tujuan ini, beberapa

kajie

yang berkaitd denean deret Fourier di lakuk&, sepeni kajian tenrang tunesi konrinu bagid demi basian.

Dan hasir

r.ajid

diFeroleh

kcsinpul

ba!$a

(l). rika

f.

pc(2n)dan

/freopunyai

turune

kiri

dd

turunm

kmd

di

.,

naka deEt

lou;er

untuk
(3)

I

r,r] d^J

e

pc(2")

naka deftr Fouriei unruk konvergen serasan ke

7,

(3). Tqatnir

jika

f

e

Pc(2n)

d

{.s"(/)rnerupatan bllGm jumlah paBiit

dei deEt Fouriei untuk

/

naka,
(4)

Bdism

d

deret

nerupatd

bagim

yeg

sogal lentine

dalm nat€natika. Suatu barhm bilmsm riil adahn fiugsi dai

hidllnan

bilmgm asli

k€bilMgdriil.

Bidanya barisas:,, rr.1..,. dinolasike dengm

(i,)

Selanjuhya

deret

didefinisik

berdasdke

beise

sbagai 6erik!t.

Misalkd

XF(r,)sdllsh

bdisan

di

tl,

baLa de€1

tai

hinssa

yeg

dihailko

oleh

I

ldalsh barism J:= (sr) y&g didefinisikd oleh

BAB

I

PENDAIIIILTJAN

Jika S konvergen maka lim S merupakajunlah dari der€t rat hinega.

Elenen-elen€n

r,

disebut suku'suku dai deiet tal< hingga

dd

elemer rL

diebulimlat

pdial

dei deFrtalhingga(Baril€,1991). Selejuhya suatu derel ditulis d€ng&

lmb&g

Sakn satu derct yang cuku! rerkenal adabn deet Fourier. Derer Fouder

nucul

kelika

meepFsdtdikd sutu

fmgsi pedodik tert€ntu dengM suaru
(5)

1..

+

ir,-

-'-+

a"

'r"*r

2;

deng

koefisieFko€nsien a0, a1,..., b,, b,,.,. dilentukd *bagai benkul:

".=\

1,

114"o,^ a,,

6"=!

l.

161,i,_

a,

Dald

(Bartle,i976) disebutkan bahwa k€terkaitm deet Fouier

(l.l.l)

denea

nh$i

/(:),

dilmj*16

d€iAd mennlis sebasai beriklt:

'i

,^an

>

jo,,o,d

+b.$

ry,.

Bacid teeenti.g

ddi

d@r adalal

m$alah

kekoNersemya.

Hal

id

juga bdlaku

lituk

ddet lourier.

Sydat

korvssen Gsasm)

id

segat diperlukm &lam

nelakukd

diferensial dm inlegral deret

Founer

iika der€t

Fourier konversen

seragd

pada sMru inleNal

naLa

deret lesebul dapat

didif€Effialk

d

diineeralkd sutu

deni

sutD

pada

intenal

leebul

(S!iegel,l986). ada beberapa jenis kekonlergene yaitu kekonv€reene

litik

dedi

titik

(poi,tun. .o,rasede),

kekonverge.d

setucm

(uniforn d,,v€.saca), dm nom konvocasi (nom

cowus.nce|

(r

r. r)

1.2P.rumls!trM$dd

Bqdbrkd

uoi&

.lalm

bacim penda,iulud

nalj

dalm

peneliti4 ini

atd

di

analish beberapa jenis kekonversenm delet Found nhesi p€riodik
(6)

BA3

V

IOOSIMPTII,AI\

Berdadld

bait kajid yds

tetall dilakutre,

nal<a diptuleh bebeEpa t€sinputo sebagai beritut:

r.

tika

I

e

pc(.2n)de

f

n

tupuyai nlman ki.i

de

tlee

kmd

di

.,

na](aderet Fouier@tur

/

ronrreenrc 1r

r"-,

2

-r'c

t'

2.

Jika

/

kootinu denee penode

2,

dtu

/

pc(2t)naka

dftet

rouier

hrtk

/

koneersen$Dse

k

/.

3.

Jjka

f

e

pc(2n)d^ (s,(f))

nerupakmjutar

pusial ddi dq€t Fou.ier

Ear{a

(7)

DAFTAR PUSTAIG

Bmr.RC.

to-o

herk1,,. orps

Ana,vsi.c cordFd.,.on

.ohnUie,&

\oT

Ne^

\.rt

--

-.-.1991. Intoduction lo Real ADIysis.

Jobn wiley & sons. New york

Broq.,l.$..

oor. t-o, I e,

cer,."..l

Bor

to4

V",

e

p,obte,

I

In.,

d., on Mc Cmq

Hr

toc S ngarcre

C

'pk.

Sl

.

roSl]

Frrdae

L

R""

AJarer

v

ta

p, ol.,r

lE

,lo

r... \ea

1994. Se.i Malematika Fbssi Rjit. rTB. Bandhg.

1993.

Advtrcedtnginerins

Marhematics. Sevenlh

Edilion. John

1986 Amlish Fouric. Enegea. ratar@.

Referensi

Dokumen terkait

Keempat komponen tersebut merupakan sasaran evaluasi, yang tidak lain adalah komponen dari proses sebuah program kegiatan. Model CIPP adalah model evaluasi yang

KETERBATASAN, DAN SARAN Berdasarkan hasil pengujian hipotesi pertama pada penelitian ini menunjukkan bahwa variabel komunikasi, Penanganan Masalah, Kepercayaan,

Berangkat dari latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk meneliti peran politik pers pada kasus korupsi simulator SIM Korlantas Polri, mengingat kasus

Cairan ekstrasel dibagi dalam dua subkompartemen yaitu cairan interstisium sebesar 30% dari cairan tubuh total atau 18% dari berat badan pada orang dewasa dan

Mengubah Lampiran III Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.011/2011 tentang Penetapan Sistem Klasifikasi Barang Dan Pembebanan Tarif Bea Masuk Atas Barang

Dalam terapi tertawa tidak menggunakan humor sebagai sebab untuk membuat seseorang tertawa tetapi dalam terapi tertawa hanya sebagai sebab untuk membuat seseorang tertawa

Karena Anda akan menjadi orang yang mampu menulis hal-hal istimewa dengan cara yang istimewa pula.. Mungkin temanya sih tidak luar biasa, tapi caranya

Salah satu SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang ada di Wonogiri adalah SMK Sudirman 1 Wonogiri yang membutuhkan aplikasi pendaftaran dan pemilihan pengurus OSIS