i
ABSTRAK
Tingkat keamanan yang rendah pada tempat parkir dapat menyebabkan tindakan pencurian kendaraan mudah terjadi, sebagai contohnya pada kawasan apartemen. Pada umumnya sistem parkir di apartemen menggunakan tiket yang diambil pada mesin tiket sebagai syarat untuk masuk kedalam area parkir. Kurangnya pengawasan dari pihak keamanan apartemen pada mesin tiket menjadi masalah keamanan yang cukup serius, sehingga menyebabkan kurangnya privasi didalam apartemen.
Masalah tersebut mengindikasikan bahwa setiap pengunjung yang akan masuk ke kawasan parkir apartemen harus memiliki identitas yang jelas. Maka dari itu, akan dirancang sistem keamanan gerbang parkir dengan menggunakan
RFID (Radio Frequency Indentification) dan webcam. Identitas pengunjung akan
disimpan pada kartu RFID yang telah didaftarkan. Webcam akan mengambil foto kendaraan.
ABSTRACT
A low security’s level on the parking lot can easily lead to vehicle theft, for example, in the apartments’ areas. In most apartment parking systems’ cases, the ticket taken from ticket machine are used as a requirement for entry into the parking area. Lack of apartment security supervision of the ticket machine becomes quite serious security problem cause decreasing of the privacy in the apartment’s parking area.
The problem indicates that any visitors who will enter into the apartment’s parking area must have a clear identity. Therefore,the parking gate security system is designed by using RFID (Radio Frequency Indentification) and webcam. The identity of the visitor will be stored on registered RFID tags. Webcam will take the vehicle’s photo.
v
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR GAMBAR ... vii
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 1
1.3 Tujuan ... 2
1.4 Batasan Masalah ... 2
1.5 Sistematika Penulisan ... 2
BAB II LANDASAN TEORI ... 4
2.1 Kit Arduino Uno ... 4
2.1.1 PIN Power ... 5
2.1.2 Memori ... 5
2.1.3 Konektor USB ... 6
2.1.4 Input / Output Digital ... 6
2.1.5 Input Analog ... 7
2.1.6 Baterai / Adaptor ... 7
2.2 Pengertian RFID ... 7
2.2.1 Komponen RFID ... 8
2.2.2 Label RFID... 9
2.2.3 Tipe RFID ... 9
2.3 Pengertian Resistor ... 10
2.4 Motor Servo ... 11
2.5 Sensor Infrared ... 14
2.6 Fotodioda ... 15
2.7 Pengertian Webcam ... 17
2.8 Switch Button ... 19
2.9 Borland Delphi 7 ... 19
2.10 Basis Data (Database) ... 22
2.10.1 Bagian-Bagian Basis Data ... 23
2.11 Borland Interbase ... 24
2.12 IDE (Integrated Development Environment)Arduino ... 25
3.1 Desain Maket ... 27
3.2 Analisis Kebutuhan ... 28
3.2.1 Hardware. ... 28
3.2.2 Software. ... 29
3.3 Blok Diagram ... 30
3.4 Perancangan Hardware ... 31
3.4.1 Rangkaian Motor Servo... 31
3.4.2 Rangkaian Sensor ... 32
3.5 Perancangan Software ... 33
3.5.1 Flowchart Menu ... 33
3.5.2 Flowchart Program Setting Comport ... 35
3.5.3 Perancangan Program di IDE ... 38
3.5.4 Perancangan database. ... 42
3.5.5 Tampilan Program Pada Borland Delphi 7 ... 43
3.5.6 Tampilan Tabel Pada Interbase ... 46
BAB IV DATA PENGAMATAN ... 49
4.1 Percobaan Rangkaian RFID ... 49
4.2 Percobaan Rangkaian Motor Servo ... 50
4.3 Percobaan Rangkaian Sensor Infrared... 51
4.4 Percobaan Push Button ... 51
4.5 Percobaan Keseluruhan ... 52
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 53
5.1 Kesimpulan ... 53
5.2 Saran ... 53
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Board Arduino Uno ATmega328 ... 4
Gambar 2.2 Chip RFID ... 8
Gambar 2.3 Komponen RFID ... 8
Gambar 2.4 Resistor ... 11
Gambar 2.5 Motor Servo. ... 12
Gambar 2.6 Gambar Teknik Motor Servo... 12
Gambar 2.7 Sistem Mekanik Motor Servo ... 12
Gambar 2.8 Pin-Pin dan Pengkabelan Pada Motor Servo ... 14
Gambar 2.9 Contoh dari Sensor infrared ... 14
Gambar 2.10 Fotodioda ... 16
Gambar 2.11 Web Camera ... 17
Gambar 2.12 Bentuk switch button ... 19
Gambar 2.13 Tampilan Borland Delphi 7 ... 20
Gambar 2.14 Jendela Utama pada Delphi 7 ... 21
Gambar 2.15 IB Console ... 24
Gambar 2.16 Tampilan IDE Arduino... 26
Gambar 3.1 Desain Maket ... 27
Gambar 3.2 Desain Portal ... 28
Gambar 3.3 Blok Diagram. ... 30
Gambar 3.4 Rangkaian motor servo... 31
Gambar 3.5 Skematik Sensor ... 32
Gambar 3.6 Rangkaian RFID ... 32
Gambar 3.7 Flowchart menu utama... 33
Gambar 3.8 Flowchart Data ID ... 34
Gambar 3.9 Flowchart Data Log ... 35
Gambar 3.10 Flowchart Setting Comport ... 35
Gambar 3.11 Flowchart proses masuk... 36
Gambar 3.12 Flowchart proses keluar ... 37
Gambar 3.13 Flowchart Masuk. ... 38
Gambar 3.14 Subroutine Buka Portalin. ... 39
Gambar 3.15 Flowchart Keluar. ... 40
Gambar 3.16 Subroutine Tombol Buka Portalout... 41
Gambar 3.17 Perancangan Database ... 42
Gambar 3.18 Tabel Relasi RFID dan LOG ... 43
Gambar 3.19 Form Menu ... 44
Gambar 3.20 Form Login ... 44
Gambar 3.21 Form Data ID ... 45
Gambar 3.22 Form DATA LOG ... 45
Gambar 3.23 Form SETTING COMPORT. ... 46
Gambar 3.24 Tabel MEMBER ... 47
Gambar 3.25 Tabel PORTALLOG ... 47
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Perbedaan RFID aktif dan RFID pasif ... 10
Tabel 4.1 Pembacaan RFID ... 49
Tabel 4.2 Hasil Percobaan Motor Servo Masuk ... 50
Tabel 4.3 Hasil Percobaan Motor Servo Keluar ... 50
Tabel 4.4 Nilai Sensor Berdasarkan Jarak ... 51
Tabel 4.5 Hasil Percobaan Push Button. ... 51
ix
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A
RANGKAIAN ARDUINO COM 21 (PROSES MASUK) ... A-1 RANGKAIAN ARDUINO COM 17 (PROSES KELUAR) ... A-2 POS MASUK ... A-3 POS KELUAR ... A-3 MAKET SISTEM KEAMANAN GERBANG PADA APARTEMEN
MENGGUNAKAN RFID ... A-4 LAMPIRAN B
PROGRAM DELPHI 7 ... B-1 LAMPIRAN C
PROGRAM MASUK ... C-1 PROGRAM KELUAR ... C-1 LAMPIRAN D
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin pesat, kebutuhan akan efektifitas dan efisiensi sangat diutamakan dalam berbagi bidang. Hal tersebut telah mendorong manusia untuk berkreasi dan berinovasi dalam bidang teknologi untuk menciptakan suatu alat yang lebih efektif dan efisien, sehingga pekerjaan manusia dapat dikerjakan dengan mudah tanpa harus membuang tenaga dan mempersingkat waktu. Banyak pengendali yang dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Salah satunya adalah Arduino yang merupakan pengendali mikro single-board dan bersifat open-source.
Pada umumnya sistem parkir di apartemen menggunakan tiket yang diambil pada mesin tiket sebagai syarat untuk masuk ke dalam area parkir. Kurangnya pengawasan dari pihak keamanan apartemen pada mesin tiket menjadi masalah keamanan yang cukup serius, sehingga privasi untuk masuk kedalam apartemen terabaikan. Salah satu yang dapat mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan RFID (Radio Frequency Indentification). Contoh pemanfaatan RFID dalam permasalahan ini adalah sebagai alat pengontrol membuka pintu gerbang dalam kawasan parkir apartemen. Data yang tersimpan dalam kartu RFID memberikan informasi kepada petugas keamanan bahwa seseorang yang akan membawa kendaraan melewati gerbang dapat diketahui identitasnya oleh petugas.
Beranjak dari latar belakang permasalahan yang telah dijelaskan maka diperoleh gagasan atau ide untuk melakukan percobaan dengan mengambil judul Tugas Akhir “Sistem Keamanan Pada Gerbang Apartmen Menggunakan RFID”.
1.2 Identifikasi Masalah
2
1.3 Tujuan
Membuat sistem keamanan pada gerbang apartemen menggunakan RFID.
1.4 Batasan Masalah
Dalam merancang sistem keamanan pada gerbang apartemen menggunakan RFID tentunya perlu ditentukan batasan masalah untuk membatasi ruang lingkup dari penelitian. Berikut merupakan pembatasan yang akan digunakan.
1. Gerbang yang akan dibuat hanya berupa model.
2. Penggunaan 1 buah RFID card hanya berlaku bagi 1 mobil. 3. Pada percobaan ini digunakan 6 buah RFID card.
4. Pada saat yang sama hanya ada satu mobil yang melewati gerbang masuk atau gerbang keluar.
5. Kartu tidak bisa digunakan untuk masuk dua kali berurutan atau keluar dua kali berurutan.
6. Komputer diasumsikan selalu menyala.
1.5 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan tugas akhir ini dibagi menjadi 5 bab, yang terdiri dari:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang, identifikasi masalah, tujuan, batasan masalah, dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tentang teori – teori secara umum yang digunakan pada saat perancangan sistem keamanan pada gerbang apartmen menggunakan
RFID.
BAB III PERANCANGAN
perancangan sistem keamanan pada gerbang apartemen menggunakan
RFID.
BAB IV PENGAMATAN DATA DAN ANALISA
Pada bab ini berisi tentang analisa dan data pengamatan yang telah dibuat pada perancangan sistem keamanan pada gerbang apartmen menggunakan
RFID.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang dapat diambil dari perancangan sistem keamanan pada gerbang apartmen menggunakan
53 Universitas Kristen Maranatha
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini akan membahas kesimpulan yang dapat ditarik dari perancangan sistem keamanan pada gerbang apartemen ini. Selain itu, diberikan juga saran yang dapat digunakan untuk penelitian serupa atau penelitian yang melanjutkan perancangan sistem keamanan ini.
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari perancangan sistem keamanan pada gerbang apartemen menggunakan RFID adalah sebagai berikut:
1. Sistem keamanan pada gerbang apartemen dengan menggunakan sistem pembacaan RFID, sensor, motor servo, push button dan webcam sudah dapat berfungsi dengan baik.
2. Data user sudah dilengkapi dengan gambar yang diambil melalui
webcam.
3. Sistem dapat menolak proses login dan proses logout secara berurutan.
5.2 Saran
Saran yang dapat diberikan melalui perancangan sistem keamanan pada gerbang apartemen menggunakan RFID adalah sebagai berikut:
1. RFID pasif diganti dengan RFID aktif.
2. Penambahan fungsi dari webcam agar dapat merekam. 3. Penambahan password untuk keamanan yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Alam, M. Agus J., Bisa Database Dengan Delphi 7, Elex Media Komputindo, Jakarta, 2003.
Ciang, David, Cara Mudah Pemograman Database Delphi 7, Elex Media Komputindo,Jakarta, 2004.
Evan, Brian Beginning Arduino Programming, tia technology in action, 2011. Golburg, Joseph, RFID Evaluation Kit, Adilam Electronic, November 2005. Pranata, Antony, Pemrograman Borland Delphi (Edisi-3), ANDI, Yogyakarta.
2002.
Martina, Ir. Inge.2004. 36 BelajarPemograman Visual Borland Delphi 7. Jakarta:PenerbitElex Media KomputindoKelompokGramedia.
-, Arduino UNO R3. http://arduino.cc/en/Main/Products diakses pada tanggal 4 Mei 2014.
Februari 2008, RFID.
Subari.blogspot.com/2008/02/rfid-radio-frequency-identification.html diakses pada tanggal 6 Mei 2014.
Januari 2009, RFID. http://coretancempluk.wordpress.com/2010/02/15/rfid-radio-frequency-identification/ diakses pada tanggal 6 Mei 2014.
-, Resistor. http://www.mikroe.com/old/books/keu/01.htm diakses pada tanggal 15 Juni 2014
-, What a servo?. http://www.seattlerobotics.org/guide/servos.html diakses pada tanggal 15 Juni 2014
2014, LAH Series. http://www.harmonicdrive.net/products/actuators/lah/ diakses pada tanggal 15 Juni 2014.
55 Universitas Kristen Maranatha -, Fotodiode.
http://www.conrad.ch/ce/de/product/154015/Fotodiode-5-mm-1100-nm-20-Osram-Components-SFH-203-FA. Diakses pada tanggal 16 Mei 2014
Juni 2009, Pengertian Webcam beserta Fungsinya. http://kom swb.blogspot.com/2012/10/pengertian-webcam beserta-fungsinya.html, diakses pada 28 Juni 2014.
Juli 2014, Switch. http://en.wikipedia.org/wiki/Switch diakses pada 05 Juni 2014 April 2012, Jam belajar Borland Delphi 7.
http://fathur-ridho.blogspot.com/2012/04/36-jam-belajar-borland delphi-7.html diakses pada tanggal 22 juni 2014.
Februari 2008. Using Aliaces in IB Console. http://edn.embarcadero com/article/37600 diakses pada tanggal 22 Juni 2014.
-, Run A Sketch in Arduino IDE. http://www.jayconsystems.com/tutorial /sketchardide/ Diakses pada tanggal 21 Juni 2014.
Oktober 2012. Basis Data. http://www.kajianpustaka.com/2012/10/teori-basis data -database.html diakses pada tanggal 4 Agustus 2014.
