• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II PROFIL PERUSAHAAN"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

PROFIL PERUSAHAAN

A. Data Perusahaan

Nama Perusahaan : Bubur Ayam Rica-Rica Bidang Usaha : Usaha Makanan

Jenis Produk : Bubur Ayam

Alamat Perusahaan : Jl. STM, Suka Jaya, Medan-Sumatera Utara Nomor Telepon : 06176252644

Alamat E-mail : buryam_rica-rica@yahoo.com Bentuk Badan Hukum : Usaha Dagang

Mulai berdiri : 6 Juni 2011

B.

Biodata Pemilik/Pengurus

Nama : Azja Vinda Riana Putri

Jabatan : Pimpinan

T. Tanggal Lahir : Tg. Pura, 25 Januari 1991

Alamat Rumah : Jl. Suka Jaya, STM, Medan-Sumatera Utara Nomor Telepon : 081361065307

Alamat E-mail : azja_0191@yahoo.com Pendidikan Terakhir : DIII

(2)

-Anggota 1

Nama : Herliana Harahap

Jabatan : Bagian Produksi

T. Tanggal Lahir : Tg. Pura, 02 Mei 1967

Alamat Rumah : Jl. Suka Jaya, STM, Medan-Sumatera Utara Nomor Telepon : 081370597331

Alamat E-mail : eli_harahap@yahoo.com Pendidikan Terakhir : SMA

Pengalaman Kerja : -Anggota 2

Nama : Billya Inchu

Jabatan : Bagian Pemasaran

T. Tanggal Lahir : Tg. Pura, 01 November 1990

Alamat Rumah : Jl. Suka Jaya, STM, Medan-Sumatera Utara Nomor Telepon : 08576089383

Alamat E-mail : billy_lolipop@yahoo.com Pendidikan Terakhir : DIII

Pengalaman Kerja : -Anggota 3

Nama : Sri Rezeki

Jabatan : Bagian Keuangan

(3)

Nomor Telepon : 087869258469

Alamat E-mail : putri_ridho@yahoo.com Pendidikan Terakhir : DIII

Pengalaman Kerja :

-C. Stuktur Organisasi

Untuk tahap awal, struktur organisasi bisnis bubur ayam ini beranggotakan 4 orang termasuk penulis sendiri, untuk tahap berikutnya kemungkinan akan ditambahkan beberapa anggota lagi untuk menjabat kedudukan yang dibutuhkan.

Gambar 2.1 Struktur Organisasi

Tugas dari direktur utama yaitu :

1. Memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan perusahaan

2. Memilih, menetapkan, mengawasi tugas dari karyawan dan kepala bagian (manajer)

Azja Vinda Riana

Pimpinan

Herliana

Bagian Produksi

Billya Inchu

Bagian Pemasaran

Sri Rezeki

Bagian Keuangan

(4)

3. Menyetujui anggaran tahunan perusahaan

4. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan-kegiatan dibidang administrasi keuangan, kepegawaian dan kesekretariatan.

5. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan pengadaan dan peralatan perlengkapan.

6. Merencanakan dan mengembangkan sumber-sumber pendapatan serta pembelanjaan dan kekayaan perusahaan.

Tugas dari bagian pemasaran yaitu :

Bagian pemasaran bertanggung jawab untuk berkreasi, memperhatikan dan menganalisa pelanggang, pasar, pesaing dan hubungan relasi mereka, memiliki keterampilan menganalisa, menempatkan perkembangan dan kemampuan untuk memahami secara sistem :

1. Pelanggan dan lingkungannya,

2. Struktur pasar, ukuran dan trend,

3. Kebutuhan penelitian pemasaran dan struktur penelitian,

4. Pesaing, kekuatan dan kelemahan seperti lingkungan,

5. Struktur industri dan kekuatan pasar berdampak persaingan lingkungan,

6. Sumber-sumber perusahaan dan kompetensi, kekuatan dan kelemahan.

(5)

2. Mengendalikan program dan pendapatan pengeluaran keuangan.

3. Merencanakan dan mengendalikan sumber-sumber pendapatan serta pembelanjaan dan kekayaan perusahaan.

4. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

5. Dalam menjalankan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Umum.

Tugas Bagian Produksi

1. Bekerja sama dengan manajer keuangan dan administrasi dalam penyusunan rencana dan jadwal produksi.

2. Mengkoordinir dan mengawasi serta memberikan pengarahan kerja kepada setiap karyawan untuk menjamin kesinambungan dalam produksi.

3. Memonitor pelaksanaan rencana produksi.

4. Bertanggung jawab atas pengendalian bahan baku dan efisiensi pengunaan tenaga kerja, peralatan, dan mesin.

5. Selalu berusaha untuk meningkatkan keterampilan setiap karyawan.

6. Membuat laporan harian dan berkala mengenai kegiatan di bidangnya sesuai sistem yang berlaku.

7. Berusaha mencari cara-cara penekanan biaya dan metode perbaikan kerja yang lebih efisien.

D. Aspek Pasar dan Pemasaran

1. Produk yang dihasilkan

Bubur Ayam Rica-Rica menyediakan beberapa jenis bubur ayam. Adapun jenis bubur ayam yang ditawarkan di Bubur Ayam Rica-Rica meliputi :

(6)

• Bubur Ayam Original

Merupakan bubur ayam dengan campuran suwiran daging ayam, potongan cakwe, ikan teri goreng. Dan sebagai pelengkapnya

ditambahkan bawang goreng, daun seledri, kerupuk atau emping, dan kecap asin, kecap manis dan sambal.

Gambar 2.2 Bubur Ayam Original

• Bubur Ayam Spesial

Merupakan bubur ayam dengan campuran yang sama dengan bubur ayam original, namun bubur ayam spesial ditambahkan telur rebus dan porsi buburnya yang lebih banyak.

Gambar 2.3 Bubur Ayam Spesial

(7)

• Bubur Ayam Jamur

Merupakan bubur ayam yang campurannya sama dengan bubur ayam original, namun pada bubur ayam jamur ditambahkan jamur diatasnya.

Gambar 2.4 Bubur Ayam Jamur

Keunggulan Bubur Ayam Rica-Rica dibandingkan dengan Bubur Ayam lainnya yaitu :

• Bubur Ayam Rica-Rica merupakan bubur ayam yang berkualitas karena terbuat dari bahan baku yang berkualitas, seperti buburnya yang terbuat dari beras pilihan.

• Bubur Ayam Rica-Rica menawarkan bubur ayam dengan berbagai variasi rasa

• Buburnya itu sendiri yang sudah memiliki rasa yang kuat karena telah dibumbui dengan rempah-rempah, yang berbeda dengan bubur ayam lainnya yang hanya menekankan rasa bubur ayam dengan kuah kaldu ayamnya.

(8)

2. Gambaran Pasar

Seperti yang kita ketahui bubur ayam merupakan salah satu makanan yang paling banyak disukai masyarakat Indonesia. Bubur ayam sering kali dijadikan sebagai menu sarapan pagi maupun makan malam karena penyajiannya yang praktis dan bergizi.

Peluang usaha bubur ayam sangat baik. Hampir semua orang menyukai bubur ayam, makanan ini disukai mulai dari anak kecil sampai orang tua. Menjamurnya bisnis makanan untuk makan malam yang dapat kita temui di setiap pinggir jalan, terkadang malah membuat kejenuhan masyarakat akan menu yang itu-itu saja. Minimnya penjual bubur ayam yang dapat ditemukan di daerah saya, akan memberikan peluang yang baik untuk membuka usaha ini. Dengan hadirnya Bubur Ayam Rica-Rica, akan hadirlah menu sarapan alternatif lainnya yang dapat dijadikan sebagai menu makan malam.

Berdasarkan keterangan di atas, saya yakin bahwa bisnis ini akan menjadi bisnis dengan prospek yang jelas. Adapun harga yang ditawarkan di Bubur Ayam Rica-Rica ini adalah:

Tabel 2.1

Daftar Harga Bubur Ayam Rica-Rica

Uraian Harga

Bubur Ayam Original Rp 8.000

Bubur Ayam Spesial Rp 10.000

(9)

3. Target atau Segmen pasar yang Dituju

Seperti yang kita ketahui, bahwa hampir semua kalangan menyukai bubur ayam, mulai dari yang tua sampai yang muda. Maka, target pasar yang dituju oleh Bubur Ayam Rica-Rica adalah semua kalangan, baik anak-anak, remaja maupun orang dewasa.

4. Trend Perkembangan Pasar

Sedikitbanyaknya, usaha bubur ayam juga mengikuti perkembangan pasar. Usaha ini akan terpengaruh terhadap tingkat inflasi yang terjadi. Pada saat harga bahan baku mengalami kenaikan, maka usaha bubur ayam juga akan berpengaruh. Terutama apabila kenaikan harga terjadi pada harga beras. Oleh karena itu, tidak banyak pedagang bubur ayam yang mengurangi kualitas dagangannya dengan menggunakan kualitas beras yang tidak terlalu baik. Namun hal ini akan membuat pelanggan kecewa karena terjadi penurunan kualitas rasa yang dirasakannya. Mengingat banyaknya usaha bubur ayam saat ini, Bubur Ayam Rica-Rica pun memiliki cara tersendiri untuk bertahan dalam mengikuti trend perkembangan pasar. Bubur Ayam Rica-Rica menghadirkan kualitas rasa bubur yang sama tanpa adanya perubahan rasa walaupun terjadi kenaikan harga pada bahan baku utamanya, yaitu beras. Bubur Ayam Rica-Rica akan selalu menghasilkan bubur berkualitas terbaik karena berasal dari beras pilihan. Hal ini dilakukan untuk menjaga kepuasan konsumen. Konsumen tidak akan mengeluh karena rasa bubur ayam yang semakin lama semakin menurun.

Selain inflasi, tingkat persaingan industri sejenis juga turut mempengaruhi naik turunnya tren penjualan. Banyaknya industri sejenis bubur

(10)

ayam yang dapat ditemukan di setiap sudut kota mengakibatkan terpengaruhnya trend penjulan. Untuk mengatasi hal ini, setiap pengusaha dituntut untuk selalu menciptakan inovasi-inovasi yang lebih baru dalam menjalankan usahanya sehingga mampu untuk menghadapi persaingan yang ada. Setidaknya ada hal yang membedakan suatu produk dengan produk lainnya atau ada keunikan tersendiri yang membuat usaha itu berbeda dengan usaha lainnya.

Namun, tidak dipungkiri bahwa harga bahan baku yang naik akan mengakibatkan tingginya biaya operasional dengan tetap mempertahankan kualitas dan rasa. Untuk mengantisipasi munculnya kerugian, Bubur Ayam Rica-Rica akan sedikit menaikkan harga jualnya. Naiknya harga jual tentu saja akan mempengaruhi jumlah permintaan. Namun, saya percaya bahwa konsumen akan mencari bubur ayam yang lezat dibandingkan bubur ayam yang murah tapi belum tentu lezat.

5. Proyeksi Penjualan

Adapun rencana penjualan bubur ayam Rica-Rica hingga 3 tahun kedepan yaitu :

(11)

Tabel 2.2

Perkiraan Penjualan Bubur Ayam Rica-Rica Untuk 3 Tahun kedepan

( Per Mangkuk )

Tahun Perkiraan Penjualan

2011 11.370 mangkuk

2012 14.000 mangkuk

2013 20.000 mangkuk

6. Strategi Pemasaran

Adapun strategi pemasaran yang dilakukan oleh Bubur Ayam Rica-Rica yaitu :

• Menggunakan spanduk nama dagang.

• Dengan kualitas rasa yang enak, menciptakan pemasaran dari mulut ke mulut.

• Memperkenalkan produk secara online 7. Analisis Pesaing

Untuk memulai suatu bisnis kita juga sebaiknya membuat analisis pesaingnya. Hal ini dilakukan agar kita dapat mengantisipasi dan menyusun suatu cara untuk menghadapi pesaing. Adapun hal yang menjadi pesaing dari usaha Bubur Ayam Rica-Rica adalah :

• Usaha makanan sejenis (bubur ayam) lainnya yang sebelumnya memang sudah ada.

(12)

• Usaha makanan lainnya yang banyak dijual dimalam hari, terutama yang berada di daerah tempat penjualan bubur ayam Rica-Rica.

E. Aspek Produksi

1. Bahan Baku dan Bahan Penolong

Penjualan Bubur Ayam Rica-Rica perharinya dengan menggunakan beras sebesar 1kg mengasilkan 30 Mangkuk Bubur. Adapun bahan baku yang digunakan untuk pembuatan Bubur Ayam Rica-Rica yaitu (dihitung berdasarkan keperluan perhari) :

Tabel 2.3

Daftar Kebutuhan Bahan Baku

No Uraian Banyak @ Jumlah Harga

1 Beras 1 kg Rp 9.000 Rp9.000

2 Ayam 2 kg Rp 25.000 Rp 50.000

3 Jamur 1 kg Rp 12.000 Rp 12.000

4 Jahe 1 ons Rp 2.500 Rp 2.500

5 Merica ½ ons Rp 2.500 Rp 2.500

6 Bawang putih ½ ons Rp 2.500 Rp 2.500

7 Bawang Pre 1 ons Rp 1.500 Rp 1.500

8 Daun Seledri 1 ons Rp 1.500 Rp 1.500

9 Bawang Goreng 1 bks Rp 10.000 Rp 10.000

(13)

Adapun rinciana biaya bahan penolong / pelengkap yang digunakan untuk 30 mangkuk perharinya adalah sebagai berikut :

Tabel 2.4

Daftar kebutuhan bahan penolong/pelengkap Bubur Ayam Rica-Rica

No Uraian Banyak @ Jumlah Harga

1 Cakue 15 potong Rp 1.000 Rp 15.000

2 Telur Rebus 15 butir Rp 1.000 Rp 15.000

3 Kerupuk ¼ ons Rp 5.000 Rp 5.000

4 Sambal (Saus) 1 btl Rp 9.000 Rp 9.000

5 Kecap 1 btl Rp 6.000 Rp 6.000

6 Kacang Tanah ½ kg Rp 4.000 Rp 4.000

7 Teri Medan ½ kg Rp 15.000 Rp 15.000

Total Biaya Bahan Pelengkap (untuk 30 Mangkuk) Rp 69.000

3. Proses Produksi

Gambar 2.5

(14)

4. Peralatan yang Diperlukan Tabel 2.5 Beras dicuci sampai bersih, Lalu masak beras dengan air secukupnya hingga menjadi bubur. Lalu masukkan Jahe, bawang putih, merica secukupnya, garam lalu aduk hingga rata. Kemudian setelah bubur menjadi setengah matang masukkan ayam yang sudah dicuci bersih ke dalam bubur, biarkan sampai ayam menjadi tanak. Setelah buburnya masak, angkat ayamnya. Lalu masukkan bawang pre dan aduk hingga rata.

tambahkan suwiran ayam yang telah digoreng, potongan cakwe, ikan teri dan kacang goreng, kerupuk dan juga bawang goreng. Bubur siap disajikan.

Bahan Lain seperti telur, cakwe, kacang dan teri, juga jamur dapat ditambahkan sesuai dengan permintaan

(15)

No Uraian Harga Jumlah Harga

1 Peralatan Masak ( Kompor, Panci, Dandang )

Rp 600.000 Rp 600.000

2 Gas 3 kg (untuk 1 minggu) Rp 15.000 Rp 15.000

3 Meja ( 4 unit) dan Kursi (16 unit)

Rp 400.000 Rp 400.000

4 Peralatan Makan ( Mangkuk 4 Lusin, Gelas 4 Lusin, Sendok 4 lusin)

Rp 500.000 Rp 500.000

5 Peralatan lain-lain : Aneka wadah, serbet, tisu 5 bungkus, dll. (diperkirakan untuk 30 pembeli)

Rp 250.000 Rp 250.000

Total Biaya Peralatan Rp 1.765.000

5. Sarana Penunjang

Rincian Biaya untuk sarana penunjang dihitung berdasarkan keperluan perbulannya adalah sebagai berikut :

Tabel 2.6 Sarana Penunjang

(16)

1 Air Rp 30.000

2 Listrik Rp 20.000

Total Biaya Sarana Penunjang Rp 50.000

F. Analisis Sumber Daya Manusia

Persaingan merupakan inti keberhasilan atau kegagalan suatu perusahaan. Lebih jauh dijelaskan bahwa persaingan memerlukan ketepatan aktivitas perusahaan seperti inovasi, budaya kerja yang baik. Semua aktivitas itu diperlukan untuk dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Salah satu pendukung peningkatan kinerja adalah modal yang dipunyai perusahaan dalam bentuk

knowledge atau yang disebut dengan Human capital. Dalam menjalankan suatu

usaha, sumber daya manusia sangat mempengaruhi kelangsungan usaha tersebut. Keberhasilan suatu usaha tidak luput dari adanya sumber daya alam yang kompeten juga.

Mengingat pentingnya sumber daya manusia dalam menjalankan suatu usaha, maka Bubur Ayam Rica-Rica juga akan merekrut karyawan yang benar-benar kompeten di bidangnya masing-masing, rajin, ulet dan jujur. Untuk bagian produksi, Bubur Ayam Rica-Rica akan merekrut karyawan yang benar-benar ahli dalam memasak bubur ayam. Untuk bagian produksi akan dijabat oleh ibu pemilik yang keahlian dalam membuat bubur ayam tidak diragukan lagi dan telah diakui oleh orang banyak. Untuk bagian keuangan akan dijabat oleh orang yang memiliki latar belakang yang baik dalam membaca dan menganalisis laporan keuangan. Untuk tahap awal usaha ini hanya akan merekrut beberapa orang saja

(17)

menjadi lebih besar lagi pemilik akan merekrut karyawan yang lebih banyak lagi. Karena dalam usaha ini pemilik juga merupakan investor aktif yang berarti pemilik juga menjalankan pekerjaan operasional, maka system penggajian tidak dihitung secara spesifik melainkan menerima pembagian dari laba yang didapatkan (sistem bagi hasil).

G. Rencana Pengembangan Usaha

1. Strategi Produksi

Dalam strategi produksi bubur ayam Rica-Rica akan terus meningkatkan kualitas rasa dari bubur ayam itu sendiri dan juga meningkatkan pelayanan dan kepuasan konsumen. Hal ini direncanakan untuk lebih mengembangkan dan mengekspansi usaha ini untuk lebih berkembang.

2. Strategi Organisasi dan SDM

Dalam penerapan strategi organisasi dan SDM juga sangat diperhatikan karena organisasi dan SDM mempengaruhi berkembangnya usaha ini. Strategi yang diterapkan adalah dengan memberikan motivasi dan penghargaan kepada karyawan yang berprestasi berupa bonus, ataupun tunjangan lainnya.

3. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang dilakukan yaitu dengan promosi melalui spanduk yang dipajang, dan dengan kualitas rasa yang enak akan menimbulkan promosi dari mulut ke mulut. Selain itu melalui kecanggihan teknologi bubur ayam Rica-Rica juga dapat memasarkan produknya. Dalam

(18)

persaingan bisnis yang semakin keras dan ketat saat ini, IT memegang peranan penting dalam pengembangan bisnis. Yang menjadi titik point adalah bagaimana teknologi dapat digunakan dan apa yang perlu diketahui bisnis mengenai teknologi sehingga memberi dampak terhadap stategi bisnis dan selalu terlibat dalam berbagai perencanaan serta pengkajian strategi bisnis. Untuk itu, bubur ayam Rica-Rica memasarkan produknya selain secara offline juga melalui dunia maya (online), sehingga akan lebih banyak orang lagi yang mengetahui tentang bubur ayam Rica-Rica.

4. Strategi Keuangan

Dalam mengembangkan usaha, pemilik akan menambah armada untuk mengembangkan usaha dengan modal sendiri yang telah didapat dari keuntungan yang selama ini didapat.

H. Analisis Keuangan

a. Sumber Pendanaan

Tabel 2.7 Sumber Pendanaan

(19)

1 Modal Sendiri Rp 20.000.000

2 Pinjaman 0

Total Pendanaan Rp 20.000.000

b. Kebutuhan Biaya Investasi

Tabel 2.8

Daftar Kebutuhan Biaya Investasi

No. Uraian Jumlah

1. Tanah 0

2. Bangunan 0

3. Steling Kaca Rp 2.500.000

3. Peralatan Makan Rp 500.000

4. Peralatan Masak Rp 600.000

5. Meja dan Kursi Rp 400.000

6. Peralatan Lain-lain Rp 250.000

(20)

PROYEKSI LAPORAN ARUS KAS 5 TAHUN KE DEPAN BUBUR AYAM RICA-RICA

Proyeksi Aliran Kas Usaha (Berdasarkan proyeksi peningkatan proyek penjualan sebesar 36% per tahun

Tabel 2.9

Proyeksi Laporan Arus Kas

Perhitungan Tahun ke 2 sampai dengan Tahun ke 5 diperoleh dengan rumus :

Perkiraan Penjualan Perbulan

Bulan I

Uraian Tahun

1 2 3 4 5

a. Sumber dana (in flow) 20.000.000 20.000.000 20.000.000 20.000.000 20.000.000 b. Penggunaan dana (out flow)

(biaya bahan baku + biaya

penolong + biaya investasi + biaya sarana penunjang)

4.460.500 6.066.280 8.250.140 11.220.190 15.259.458

c. Arus kas bersih (net flow = a – b) 15.539.500 13.933.720 11.749.360 8.779.310 4.740.541

d. Keadaan kas awal 0 15.539.500 29.473.220 41.222.580 50.001.890

e. Keadaan kas akhir (c + d) 15.539.500 29.473.220 41.222.580 50.001.890 54.742.431

Thn ke 2 = Penggunaan dana tahun pertama x 36% + Penggunaan dana tahun pertama

(21)

Asumsi terjual perharinya : 16 Mangkuk

Dengan rincian :

5 porsi Bubur Ayam Original + 6 porsi Bubur Ayam Spesial + 5 porsi Bubur Ayam Jamur

= 5(Rp 8.000) + 6(Rp 10.000) + 5(Rp 8.000)

= Rp 40.000 + Rp 60.000 + Rp 40.000

= Rp 140.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 140.000 x 30 hari

: Rp 4.200.000

Bulan II

Asumsi terjual perbulan : 540 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 18 Mangkuk

Dengan rincian :

6 porsi Bubur Ayam Original + 8 porsi Bubur Ayam Spesial + 4 porsi Bubur Ayam Jamur

= 6(Rp 8.000) + 8(Rp 10.000) + 4(Rp 8.000)

= Rp 48.000 + Rp 80.000 + Rp 32.000

(22)

Maka penerimaan perbulannya : Rp 160.000 x 30 hari

: Rp 4.800.000

Bulan III

Asumsi terjual perbulan : 750 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 25 Mangkuk

Dengan rincian :

10 porsi Bubur Ayam Original + 10 porsi Bubur Ayam Spesial + 5 porsi Bubur Ayam Jamur

= 10(Rp 8.000) + 10(Rp 10.000) + 5(Rp 8.000)

= Rp 80.000 + Rp 100.000 + Rp 40.000

= Rp 220.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 220.000 x 30 hari

: Rp 6.600.000

Bulan IV

Asumsi terjual perbulan : 960 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 32 Mangkuk

(23)

8 porsi Bubur Ayam Original + 15 porsi Bubur Ayam Spesial + 9 porsi Bubur Ayam Jamur

= 8(Rp 8.000) + 15(Rp 10.000) + 9(Rp 8.000)

= Rp 64.000 + Rp 150.000 + Rp 72.000

= Rp 286.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 286.000 x 30 hari

: Rp 8.580.000

Bulan V

Asumsi terjual perbulan : 960 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 32 Mangkuk

Dengan rincian :

8 porsi Bubur Ayam Original + 15 porsi Bubur Ayam Spesial + 9 porsi Bubur Ayam Jamur

= 8(Rp 8.000) + 15(Rp 10.000) + 9(Rp 8.000)

= Rp 64.000 + Rp 150.000 + Rp 72.000

= Rp 286.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 286.000 x 30 hari

(24)

Bulan VI

Asumsi terjual perbulan : 1050 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 35 Mangkuk

Dengan rincian :

8 porsi Bubur Ayam Original + 15 porsi Bubur Ayam Spesial + 12 porsi Bubur Ayam Jamur

= 8(Rp 8.000) + 15(Rp 10.000) + 12(Rp 8.000)

= Rp 64.000 + Rp 150.000 + Rp 96.000

= Rp 3100.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 310.000 x 30 hari

: Rp 9.300.000

Bulan VII

Asumsi terjual perbulan : 990 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 33 Mangkuk

Dengan rincian :

10 porsi Bubur Ayam Original + 13 porsi Bubur Ayam Spesial + 10 porsi Bubur Ayam Jamur

(25)

= Rp 80.000 + Rp 130.000 + Rp 80.000

= Rp 290.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 290.000 x 30 hari

: Rp 8.700.000

Bulan VIII

Asumsi terjual perbulan : 1050 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 35 Mangkuk

Dengan rincian :

8 porsi Bubur Ayam Original + 15 porsi Bubur Ayam Spesial + 12 porsi Bubur Ayam Jamur

= 8(Rp 8.000) + 15(Rp 10.000) + 12(Rp 8.000)

= Rp 64.000 + Rp 150.000 + Rp 96.000

= Rp 3100.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 310.000 x 30 hari

: Rp 9.300.000

Bulan IX

Asumsi terjual perbulan : 1200 Mangkuk

(26)

Dengan rincian :

10 porsi Bubur Ayam Original + 20 porsi Bubur Ayam Spesial + 10 porsi Bubur Ayam Jamur

= 10(Rp 8.000) + 20(Rp 10.000) + 10(Rp 8.000)

= Rp 80.000 + Rp 200.000 + Rp 80.000

= Rp 360.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 360.000 x 30 hari

: Rp 10.800.000

Bulan X

Asumsi terjual perbulan : 990 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 33 Mangkuk

Dengan rincian :

10 porsi Bubur Ayam Original + 13 porsi Bubur Ayam Spesial + 10 porsi Bubur Ayam Jamur

= 10(Rp 8.000) + 13(Rp 10.000) + 10(Rp 8.000)

= Rp 80.000 + Rp 130.000 + Rp 80.000

(27)

: Rp 8.700.000

Bulan XI

Asumsi terjual perbulan : 1200 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 40 Mangkuk

Dengan rincian :

10 porsi Bubur Ayam Original + 20 porsi Bubur Ayam Spesial + 10 porsi Bubur Ayam Jamur

= 10(Rp 8.000) + 20(Rp 10.000) + 10(Rp 8.000)

= Rp 80.000 + Rp 200.000 + Rp 80.000

= Rp 360.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 360.000 x 30 hari = Rp 10.800.000

Bulan XII

Asumsi terjual perbulan : 1200 Mangkuk

Asumsi terjual perharinya : 40 Mangkuk

Dengan rincian :

10 porsi Bubur Ayam Original + 20 porsi Bubur Ayam Spesial + 10 porsi Bubur Ayam Jamur

(28)

= Rp 80.000 + Rp 200.000 + Rp 80.000

= Rp 360.000

Maka penerimaan perbulannya : Rp 360.000 x 30 hari

: Rp 10.800.000

Perkiraan Pengeluaran untuk Pembelian Bahan Baku Bulan I

(dihitung berdasarkan keperluan perhari sebesar 16 mangkuk)

Tabel 2.10

Perkiraan Pengeluaran untuk Biaya Bahan Baku

No Uraian Banyak @ Jumlah Harga

1 Beras 1/2 kg Rp 4.500 Rp4.500

2 Ayam 1 kg Rp 25.000 Rp 25.000

3 Jamur 1/2 kg Rp 6.000 Rp 6.000

4 Jahe 1/2 ons Rp 1.250 Rp 1.250

5 Merica ½ ons Rp 2.500 Rp 2.500

6 Bawang putih ½ ons Rp 2.500 Rp 2.500

7 Bawang Pre ½ ons Rp 750 Rp 750

8 Daun Seledri ½ ons Rp 750 Rp 750

9 Bawang Goreng ½ bks Rp 5.000 Rp 5.000

Total Biaya Bahan Baku (untuk 16 Mangkuk) Rp 48.250

Berarti untuk pembelian bahan baku selama sebulan : Rp 48.250 x 30 hari : Rp 1.447.500

(29)

Maka dapat diketahui total harga untuk keperluan bahan baku bubur ayam permangkuknya adalah sebesar :

Rp 48.250 : 16 Mangkuk = Rp 3.015

Perkiraan Pengeluaran untuk Pembelian Bahan Penolong / Pembantu

Bulan I

(dihitung berdasarkan keperluan perhari sebesar 16 mangkuk)

Tabel 2.11

Perkiraan Pengeluaran untuk Biaya Bahan Penolong/Pelengkap

No Uraian Banyak @ Jumlah Harga

1 Cakue 8 potong Rp 1.000 Rp 8.000

2 Telur Rebus 8 butir Rp 1.000 Rp 8.000

3 Kerupuk ½ ons Rp 2.500 Rp 2.500

4 Sambal (Saus) 1 btl Rp 9.000 Rp 9.000

5 Kecap 1 btl Rp 6.000 Rp 6.000

6 Kacang Tanah ¼ ons Rp 2.000 Rp 2.000

7 Teri Medan ¼ ons Rp 7.500 Rp 7.500

Total Biaya Bahan Pelengkap (untuk 16 Mangkuk) Rp 43.000

Berarti untuk pembelian bahan pembantu selama sebulan : Rp 43.000 x 30 hari : Rp 1.290.000

Maka dapat diketahui total harga untuk keperluan bahan baku bubur ayam permangkuknya adalah sebesar :

(30)

Tabel 2.12

RENCANA ARUS KAS BUBUR AYAM RICA-RICA

TAHUN 2011 (dalam ribuan rupiah)

Bln I Bln II Bln III Bln IV Bln V Bln VI Bln VII Bln VIII Bln IX Bln X Bln XI Bln XII

A. PENERIMAAN

Penerimaan Penjualan 4200 4800 6600 8580 8580 9300 8700 9300 10800 8700 10800 10800

Penerimaan Pinjaman 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Penerimaan lain-lain

Sub Total Penerimaan 4200 4800 6600 8580 8580 9300 8700 9300 10800 8700 10800 10800

B. PENGELUARAN

Pembelian Asset (Investasi)

(31)

Pembelian Bahan Baku 1447.5 1628.1 2261.25 2894.4 2894.4 3165.75 2984.85 3165.75 3618 2984.85 3618 3618

Pembelian Bahan Pembantu

1290 1446.12 2015.25 2579.5 2579.5 2821.35 2660.13 2821.35 3224.4 2660.13 3224.4 3224.4

Biaya Produksi Lain-Lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Gaji Pimpinan 500 500 500 500 500 500 500 500 500 500 500 500

Gaji Staf Administrasi dan Umum

500 500 500 500 500 500 500 500 500 500 500 500

Biaya Pemeliharaan 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50

Biaya Pemasaran 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Alat Tulis Kantor 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Listrik, Air, Telepon 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50

Biaya Administrasi Lain-Lain

(32)

Angsuran Pokok 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Biaya Bunga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Biaya Pajak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pengeluaran lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Sub Total Pengeluaran

2737.5 3074.22 4276.5 5473.9 5473.9 5987.1 5644.98 5987.1 6842.4 5644.98 6842.4 6842.4

C. SELISIH KAS

1462.5 1725.78 2323.5 3106.1 3106.1 3312.9 3055.02 3312.9 3957.6 3055.02 3957.6 3957.6

D. SALDO KAS AWAL

0 1462.5 3188.28 5511.78 8617.88 11723.98 15036.88 18091.9 21404.8 25362.4 28417.42 32375.02 E. SALDO KAS AKHIR

(33)

I. Analisis Risiko

Risiko timbul karena adanya ketidakpastian. Biasanya ketidakpastian diakibatkan karena adanya keraguan terhadap sesuatu hal dimasa depan atau kelemahan seseorang/perusahaan dalam memprediksi masa depan perusahaannya.

1. Analisa Risiko Usaha

• Perubahan selera pasar yang kemungkinan akan terjadi.

• Kebijakan pemerintah yang sewaktu-waktu akan berubah khususnya apabila terjadi kenaikan harga bahan pokok yaitu harga beras yang menjadi bahan baku utama usaha Bubur Ayam Rica-Rica ini.

2. Antisipasi Risiko Usaha

• Untuk mengantisipasi perubahan selera pasar, bubur ayam Rica-Rica akan mencari inovasi dalam mempertahankan usaha dengan menjadi perusahaan yang kreatif dan inovatif dengan terus berusaha mengetahui kemana arah selera pasar dan berusaha memenuhi selera pasar tersebut.

• Menjalin hubungan baik dengan produsen (penyedia bahan baku) sehingga apabila terjadi kenaikan harga, produsen akan menawarkan harga yang lebih rendah yang dilihat dari hubungan baik tersebut.

(34)

• Menjalin hubungan baik dengan Lembaga Keuangan. Dimana nantinya akan terjadi pengembangan usaha Bubur Ayam Rica-Rica yang akan memerlukan dana yang lebih besar sehingga akan memerlukan bantuan Lembaga Keuangan untuk memenuhi dana tersebut.

Gambar

Gambar 2.1  Struktur Organisasi
Gambar 2.3  Bubur Ayam Spesial
Gambar 2.4  Bubur Ayam Jamur
Tabel 2.6  Sarana Penunjang

Referensi

Dokumen terkait

Tingkat kebisingan yang dihasilkan pesawat dari Bandar Udara Internasional Adi Sumarmo dapat menyebabkan gangguan terhadap permukiman penduduk yang berada di

Berdasarkan hasil diatas, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara Chronotype dengan prestasi belajar pada siswa kelas XI di SMAN 1 Boyolali. Umumnya seseorang yang

--- Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas maka terbukti Pelawan (PT. Bank CIMB Niaga Tbk), adalah pemegang Hak Tanggungan dan penerima

Kami telah melakukan perhitungan kembali berkaitan dengan Matematis (penjumlahan, pengurangan dan sebagainya) dari seluruh transaksi yang ada/tercantum pada Daftar Laporan

Seperti halnya dengan rias wajah khusus photo, panggung, TV, dan film atau modul Karakter Orang Tua, dan modul Rias Karakter Badut, maka modul Tata Rias Karaker Cacat ini

Sementara beberapa komoditas di Kota Banda Aceh yang mengalami kenaikan harga pada bulan Agustus 2016 antara lain adalah Biaya Sekolah SMP dengan andil sebesar 0,0508 persen,

Indikator kinerja mencakup uraian aspek dan fokus kinerja menurut bidang urusan pemerintahan daerah sebagaimana diamanatkan dalam Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 dan

1. Penurunan tekanan uap relatif terhadap tekanan uap pelarut murni. Gejala tekanan osmotik. Sifat koligatif larutan dapat dibedakan menjadai dua macam, yaitu sifat larutan non