PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN
KEMAMPUAN AWAL TERHADAP HASIL BELAJAR
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
SISWA KELAS VII SMP NEGERI 24
MEDAN
~ ~'
' :~ ~ ~; ~
rJ ' "~
~
ESIS
~
Oleh:
SRI AGUSTINA ELVIERA
TESIS
PENGARUHSTRATEGTPEMBELAJARAN
DAN
KEl\fA~IPUANA WAL TERIIADAP
HASIL BRT,AJAR
PENDIDIKAN KF."''ARGANF-GARAAN STS\VA
KELAS VII
Sl\fP
NEGERl24 MEDAN
~isusu:
~an
d~aju
kan oleh :;Ji
SRI A(.LSTINA ELVIERA
0 c
NIM : 045020318 •
~-:~
~
Telah Dipcrtahankan di depan Panitia rjian Tesis
Pada Tanggal16 Agustus 2006 dan Dinyatakan Telah Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
Program Studi Teknologi Pendidikan
Ketua P. ogram Studi
·ll
Teknol i Pendidikan
1
<~
111
tJI~o
~~
- · . .--
-(;-:.p,.~Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd
~
NIP.l3157
~
~
Dr. Abdul Hasan Saragih, M.Pd. NIP. 131570419
Direktur Universita
Prof. Dr. Belferik Manu liang
TESIS
PENGARlJH
STRJ\
TEGI PEMBELA.JARAN
DAN KEMAI\-IPUAN AWAL TERHADAP
HASTL lU:LAJAR
PENDJDlKAN
KEWARGANEGA~AANSISWA
KET.AS VII
SMP
NF.GERI 24 MF.DAN
/{----Telab Dipertahankan di depan Panitia Uji~n Tesis
Pada Tanggal 16 Agustus 2006 dan Dinyatakan Telah Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Mcmperoleh Gelar Magister Pendidikan
Program Studi Teknologi Pendidikan
"\..- (IAI,.,.C'._1_
~
---
~
I '
Ketua P, ogram Studi
Teknol i Peodidikan
Clli'tJI~ 0
~
~
-_ ~~'$~~~Prof. Dr. Rarun Sitompul, M.Pd ~
sw.
l3157
: 4 ~
' ;
-,
~;
'0': ' .
c ; )~~
Medao, 16 Agustu• 2006- )
:;v~ oo;
Pembimbing II
~-Dr. Abdul R~san Saragih, M.Pd.
NIP. 131570419
NO
PERSETUJUAN DEWAN
PENGUJI
UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN
L Dr. Julaga Situmorang, M.Pd
NIP.130686932
2.
3.
4.
5.
(7t)
IXi
Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd NIP. 13151'0453
(Anggota)
(/CI-s
NEe~~'P,.~
~'
....~
l
~ 1\'1 ~ 1\'1n :> ~
Prof. Dr. M. Badiran, M,Pd
NIP. 130535981
(Anggota)
-/~
c~
Dr. Binsar Panjaitan, M.Pd NIP. 131112284
(Anggo~) '
-~
~
KATA PENGANTAU
Puji dan syukur penulis persembahkan kebadirat Allah Swt, karena dengan izin
serta rahmat dan karunia-Nya, dapat melaksanakan tugas sehari-hari sehingga tesis ini
dapat diselesaikan .
Penulis mcnyampaikan rasa hurmat dan terima kasih yang sebesar-bcsarnya
kt:pada Dosen Pcmbimbing Bapak Dr. Julaga Situmorang, M .Pd dan Bapak Dr. Abdul
Hasan Saragih, M.Pd yang telah banyak membimbing dan rnengarahkan pcnulis dalarn
menyelesaikan tcsis ini. Penuhs juga mengucapkan tcrima kasih yang tulus dan ikhlas
kcpada Bunda Prof Hj. Djanius DJarnin, SH. MS selaku Rcklor UNfMED, Bapak Prof
Dr.
Belferik Manullang selaku Dircklur PPs Unimcd, Bapak Syarifuddin M.S~.:, Ph.D,Dr. Ahd. Hamid
K.
M.Pd selakuAsisten Direktur
I,H PPsUnimed.
Selanjutnya penulisjuga menghanlurkan hanya.k tcrima kasih kepada Bapak Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd
dan Bapak Dr. J].laga Situmorang, M .Pd selaku Ketua dan Sekretaris Progr-am Studi
Teknologi Pendidikan_ Uemik.ian pula ucapan tcrima kasih penulis kepada Bapak Prof.
Dr. Harun Sitompul, M.Pd, Bapak Prof. Dr. Muhammad Badiran, M.Pd, Bapak Dr.
Binsar Panjaitan., M.Pd selak.u narasumber serta Bapak dan Jbu Dosen, Staff i Pega,val
Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Pcnulis juga menyarnpaikan ucapan terima kasih kepada I3apak Kepaia Dinas
Pendidikan Kota Medan, Bapak Drs . .Fauzi Amalud.din Sani selaku Kepala SMP Negeri
24 Mcdan yang telah memberikan izin, bantuan dan infonnasi bagi penulis selama
melakuk.an penelitian. I
Tidak lupa, pcnulis menyampaikan terima kasih kepada rekan-rekan m.Jthasiswa
PPs Unimcd yang tclah memberikan bantuan dan dorongan kepada penulis. Secara
khusus, penulis mcnyampaikan terirna kasih dan rasa hormat kepada Suami tcrcinta yang
telah memberikan rcslu dan dorongan selama penulis mengjkuti pendidikan dan
tersclcsainya penulisan tesis ini. ~· Cl-. ...
co /
~
Ill
Medan,
Sri Agustina Elviera
ABSTRAK
Sri Agustina Elviera : Pengarub Strategi Pembeiajaran Dan Kemampuan Awal
Terbadap Basil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas VII SMP Ne~eri
24 Medan. Tesis. PrOb'Tam Pascasarjana Universitas Negeri Medan, 2006. NEe~
'9.,
Ptmelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui apakah ada perbedaan hasil bclajar
Pendidikan Kcvvarganegaraan antara siswa yang diajarkan dcngan menggunakan strategi
pembdajaran bcrba~is pada siswa dengan strategi pembelajaran berbasis pada guru, (2)
mengetahui apakah ada perbedaan basil belajar Pendidikan Kewargancgaraan antara
siswa yang memiliki kemarnpuan awal tinggi dan rendah, (3) mengclahui apak.ah ada
interaksi antara strategi pcmbelajaran dan kemampuan awal dalam mempengaruhi hasil
helajar Pendidikan Kewarganegaraan. Populasi penelitian adalah seluruh sis\va kelas I
SMP Negeri 24 - Medan, sedangkan sampel diamhil sebanyak 2 kelas ~e -;;- ara acak
(random) dengan jumlah perkelas 40 siswa. Penelitian dilakukan pada semester 11 tahun
pelajaran 2005i2006. Mctode penelitian adalah eksperimen dengan rancangan Faktorial
2x2, teknik analisis data menggunakan ANA VA 2x2. Kemampuan awal dan hasil belajar
Pendidikan Kewargancgaraan dmkur d_:ngan mengguna~an instrumen yang sama dan
dibatasi ranah kogrutif. Hasil penelitian menunjukkan ( l) Ada perbeda.an basil belajar
Pendidikan Kewarganegaraan siswa yang diajar dengan strategi pernbel~jaran berbasis
pada siswa dengan strategi pembelajaran berbasis pac.la guru diperoleh Fmrung = 4,6 > Ftabcl
= 4,08, (2) siswa yang merniliki kemampuan awal tinggi menunjukkan perbedaan hasil
belajar yang nyata dibandingkan dengan yang berkemarnpuan awal rendah, dapat dilihat
dari Ft>itUIJe, = 14,6 > f~abet = 4,08, (3) Ada interaksi antara strategi pembclajaran dcngan
kemampuan awal dalam mempengaruhi hasil belajar Pcndidikan Kewargancgaraan
ditunjukk.an dengan nilai t'ro1ung = 7,9 > F1,r,.,1 - 4,08. Hasil penelitian ini menyimpulkan
bahwa dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk kelas VTT SMP Negeri
24 Medan, strategi pemhelajaran berbasis pada siswa lebih tinggi hasil belajarnya dari
pada strategi pernbelajaran berhasis pada guru. Untuk siswa yang memiliki kcrnampuan
awal rendah lebih sesuai digunakan slrategi pembelajaran berbasis pada guru, scdangkan
bagi siswa yang memiliki kemampuan awal tinggi lebih sesuai digunakan strategi
ABSTRACT
Sri i\gustina Elviera · The Influence of Instructional Strategy and Entry Behaviour
Student's Civic Educ.ation Achievement for Class State Junior High School 24
Medan.Thcsis. Medan 2006 Magister Proh"Tam of Mcdan University.
Th~ objectives of this research is to ( 1 ) know whether there is difference of
student civic education achievement taught by student ha.Gic instructional strategy and
student taught hy teacher basic instructional strategy (2) know whether there is difference
of learning achievement of civic education, with high entry behaviour and student with
low entry behaviour (3) know whether there is interaction between instructional strategy
and entry behaviour in influencing the achicv~:ment learning of civic education. The
population of this r ~ ~earch is all stud~nt of class VIr SMPN 24 Medan, and teehnique of
sampling is cluster random sampling, sample is taken from two classes by lottery
proc.edure. The research was made in two s~mester in academic year of the 2005 I 2006.
"l 'he method of research is t:xperiment with factorial design 2x2, ttXhnique of dala
ana ysis is by using Anava 2x2 The ~ntry behaviour and learning civic education
achi~:vement is used to measure the same instrument and limited cognitive domain. The
result of this research show that : (I) there is a difference of student's achievement
between learning by student basic instructional strategy is hetter than student tallght by
teacher basic instructional strategy, it is obtained F,,bl<linod
=
4,6 > Fnni<l=
4,08. (2) thestudent who have high achievement s_showing the difference real learning achievement
aquivalent which have low achievement, it is obtained Fo'•"•iucd = 14,6 > Frutio = 4,08. (3)
there is interaction between instruclional strategy and entry behav:iour toward student
civic education achievement, that show Fohtained = 7,9 > Fratio = 4,08.
The result of this research was concluded that in civic education learning to class
VII SMPN 24 Medan, the student basic instructional strategy is more excellent to
increasing the learning achievement than teacher basic instructional strategy. Por ~tudent
who have low entry behaviour is more exact to use teacher basic instructional strategy,
while the student who have high entry behaviour can use the student basic instructional
strategy. ~ ~ ~ ~
DAFTAR lSI
ABSTRAK ... . ·o · . . . ., 0 . . . o . . . .. . . . .
1\BSTRACT ... ., ... o... H
KATA P.ENGANTAR. ___ _ __ ... ., ... ___ ... - - o . . . .. o~ ., . . . _ _ . . . , .-~ m
DAFTAR
rsr.. ... . ...
0-0
Nf:0... 0J§i..r.::-..
N~?~
.. ...~f>-
5 " :vDAtT~
~-1\BEL..ooooo
~\y~c:>~
.oooo
...
~
...
~T
" ~~ -- o
.... .. ...
~?~ --- ~1 -·
VllgAF\A
UAMBAR.· d ·~ -
... ...
~ -- -( - ~ ---
.. ...
-~ · H ·:. ....
tx AF I ARLAMPII<AN ...·Oj ...
!) :-· ... . .,.. . .
xBAB I Pf:NOAIIULUAN .. 0 . . .
~
. . . .. .•~:1
...
~~
l ...r
A
LatarBcl
~ k : ngMasalah
....~
--- ~
--- ~
IB. ldentrfikasi Masaiah ... ...
~;\(!
...
~~)(!
C. Peonbatasan Masaiah ... ; ... ..
y
i:. .. ... . ..
&· ... ;;, ..
D. Rumusan Masalah ... .
c.•
1 .. ...0 ~
. . . .. . .~
. . ·ne~
0
. . . 0 . . .. .
~Nil
8~ ~
" '
-D. Tujuan Peneiitian ... 0 . . . ...
-~
--
• • • • 0 . . .~
. . ._. ~
9E Manfaal Penc!itiano 0 • • •
(f.fto~
- -N~~~~~.,
...-~~~~
-
. .-~~~~ - .
0 . 0_(;~ft.
9~
/i-"·
~
'(
f -c;- m 0 IJJBAB II. KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR, DAN :
PENGAJVAN IIIPOTESIS
0 c
_ _;;;....r
~
~::_e.
A Kerangka
Teoritis ...
o • •o ~
. . .~
.. . .~
11I. Hakikat Relajar dan Hasil Belajar ..
'J ...
i',-;,;T~
-(.~'
112. IIakikat Strategi PembelaJaran ... ~ ... ... - ~ -.. 0 ~ - -- 15
- I . _:_a Strategi Pembelajaran Berba.sis
~ ~~
?v .
IM_V
~~-~Pada Siswa _,_, .... ~ ... _ ... . ... _ . 0 . . . . . . . - 17
4
b;:;:~~:~lli]aran
; ~~asrs.
~f
21
~
3 0 Hakikat
K~mampuan
A wal ...~
.... 0 0 • • • • 0 • • • • • •• • • 0 • 0~
• •••~ -
22f
40 Penelitian YangRelcvan . . ... .. / .. .. o . . .
- ~~ ---
. . . o . . / .- -- ~ - ~~-~
25B.
~c;::::.~;::g~~h
Str~~ ;: ~ : Ia]~;~n ~ IS -~.~~
...
iff-
26
Siswa Dengan Str"/egi Pembelajaran Berba.is Pada Guru
~
~ ~
Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan ... ... . .
o?
26~
'-
~~2. Perbedaan Pengaruh Kcmampuan Awal Tinggi dan Rendah ...____,
--
--
--Halaman
6
)
Terhadap IIasil Rela_jar Pendidikan Kewarganegaraan... . 29
3 Interaksi Antara
Strate~ri
Pembelajanm Dengan KcmampuanAwal Tcrhadap Hasil Belajar Pendidik.an Kewarganegaraan . 31
C. Pcngajuan Hipotesis Pcnditian... "1
...
/f"~if~',;e
_'
BAR Til. METODOLOGI PENET.ITJAN ..
~
·f; ...
~)&
34A :empatdan
~aktu
Penelitian ... . } , . .. . . ....~>
. ·'(:··~
34
H. ! opu1as1 dan Sam pel... . . . . ....
·;;;c .. . ...
~
-
...
-~
34C. Metodc da:n Desain
Penefiti
an ~ .
. . . . ...~
-
...~
36/.~P.
~· ~::::
::~:::;,.
()peraSI~nai
VanabdPenelo6~n
..~) (i~~
.
F. Tekmk Pengumpulan Data dan Instnunent Penehtian ...
-- ~ ·
..: \~ :: .
a. TesHasil Bela,(ar. ...
·· · · ~
·
... . ... ..~
..~!.
...
~
43b. Tes
Ke ~ n ~ mpuan
Aw·aL. ..~
... ..~
...~
44:
~~,~:~~~~:::::~m~n
•
~'-}{(
..
~v~
l Tndeks Kesukaran. ;;.;;• .. / .
~
..
..~-
48:
~a~a
Pembcda ...~;~
z~s-;ie;,~~
...
#
4q1
;~;d~:~::"'.···
· ··
....
trr···
~tl
50
. 1
s
Tes ... .. .... ..·~} .~
.... .... ...l>
.i'.
51G. Teknik Ana lisa Data ... -:t ... , ...
~ -
....~
... _ ...-~
\?
51CJ~
~-BAB IV. RASIL iiENF.LITIAN ....
~
. ..." /j~
...
~
53A. Deskripsi Data .... .... ... ' ...
~"~
...~'
...~"?
.../~
53~\111.1
~l(~
B. Pengujian Persyaratan Analisis Data.. .;
rt. . .. .. . .. ..
3/ .
~
65C. Pcngujian Hipotesis ... . . . (" .. . ... . ... . ...
-~ -
.. lJ .. ... \,;. . 1:1 ... .. CJ 69D Temuan Penel itian ... .. .
~~~~
-
... ..~
.... ..2--
go
E. Diskusi TemuanPenelitian ....
~
...4.
.~ .~<:_~~
....
L,~~s
81"?..\
.~. ?.. ..
'!
F. Keterbatasan Pcnelitian .. ... .. ...
0.. . :; .. .. .. .. .... .. ...
0
-~
.b - .b
BAR V.
STMPULA
N, IMPLIKASIDAN
SARAN ... ... ... ... . -.... .
A. Sirnpulan ..
. ... ' ... ' . ~ . -' .... ' ' .. ' . . .
. . . .
..
. -... - . . .... ' .. .B. Implikasi... . . . .. . .. . . . . _ ... _
· · -... . .. ... .
86
86
NomorTabd Tahei_ 1 Tahel2 Tabcl 3 Tabcl4 T abcl5 Tabcl6 Tabd 7 '!'abel 8 Tabel9
Tabel 10
Tabe\11
Tahel 12
Tabcl 13
Tabel 14
~
~lq
>
\~
~
>~ -::
I
"
~
I
DAFTAR TABEL Halaman: Perbcdaan Stratcg1 Pembelajaran Berbasis Pada Siswa
....--s
Nl:dan Strategi Pembelajaran Bcrbasis Pada Guru .. .. . .. .. . , ... .
~
: Jurniah Sampcl Berdasarkan Ke1ompok Penelitian1 .. ~ - .. • .•.... _
~
: Rancangan Desain Faktorial ... .. .. .. ... ... 1 . .. - ~ .. . ... .. .
: Skor Hasi! Uji Coba Kemampuan Awal. ..
-- ~~ - ~ - -
... ...~~! .tl.
-
-
~,...,_
: Tabel Klasifikasi lndeks Kesukaran .. . .. . . ~ . .. .. . ... . ·· ~ · ..
. . ·- . . . '9.,
: TabeJ KlasLtlkasr Dava. Bcaa ... . .. ... ... . ~ .. ... .... _
28 35 36 48 49
49
T b I A. 1' . K fi- .
v
l"d' B .s
1~"
i'
"0: a e r ula ISIS oe 1S1Cn a 1 1tas ut1r oa ... ... - ~ .. ... .. .. ..
-: Skor Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Keiompok .c:.Q
' l
~
Siswa Yang Diajar Dengan Stratc.gi Pembelajaran Berbasis
Pada Sisw·a .... .. ... .... ... ' ·· __ _ ... .... .. ... ·- . ... .. --. < .
: Skor Hasil Bel ajar Pendidikan Kewarganegaraan Kelompok
Siswa Yang Diajar Dengan Strategi Pembeiajaran I3erbasis
Pada Guru ... .. ___ .. .. .... . ... -- · .. . ... .. ... . - ~ · ... ... .. -... .. ... .. . . ,
: Skor Hasil I3e\ajar Pendidikan Kewargancgaraan Kelompok
Siswa Yang Diajar Dengan Strategi Pembclajaran Berbasis
Pada Siswa Dengan Kemampuan Awa.l Tinggi .... .. .... . ... ..
: Skor
Hasil
Belajar Pendidikan Kewarganegaraan KclompokSis'~ Yang Diajar Den!lan Strategi Pernbelajaran Berbasis
Pada Si.swa Dengan Kemampuan Awal Rentlah._ ... .. ... ... .. .
: Skor Hasil Bclajar Pendidikan Kewarganegaraan Kelompok
Siswa Yang Diajar Dengan Strateg.i Pembelajaran Berbasis
-
-Pada Guru Dengan Kemarnpuan Awal Tinggi ... .. . - ~ - .. .
: Skor--Hasil Belajar Pcndiclikan Kcwarganegaraan Kelompok
-58
Siswa Yang Diajar Dengan Pembclajaran Berbasis Pada Guru
Dengan Kemampuan Awal Rendah... .. . . .. .. . . .. . . .. . .. . 61
: Data Skor IIasil Rel~jar Pendidikan Kewarganegaraan '
Kelompok Siswa YangMemiliki Kemampuan Awal T inggi .. .. .. . 62
-
TaheJ l5
Tabd 16
Tahcl 17
Tabcl 18
: Data Skor Ilasil Bela jar Pendidikan Kewarganegaraan
Kelumpok Siswa Yang Memiliki Kemarnpuan Awal Rendah ... 64
: RangkL1man Hasil Uji Normalitas Hasil Belajar Pendidikan
KewarganegaraanUntuk Kelompok Stratcgi Pembelajaran
Rerbasis Pada Siswa Dan Kelompok Strategi Pembelajaran
Rerbasis Pada Guru ... . 65
, : Hasil Uji Homogcnitas Varians Sampd Hasil Relajar
Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Kelompok Strategi ''IE.O
c)
PcTnbelajaran Bcrbasis Pada Sis,va Dan Guru Dcngan Uji f. _ 1 67
~ : Hasil Uji Homogenitas Varians Sampel Hasil Bclajar
Berdasarkan Kema.mpuun Awa! Tinggi dan Rendah
~~
Dt:ngan Uji 1-... __ . _ ... .Tabei 19
~
[image:12.612.47.500.59.702.2]~
Tabel20 ~
Tabel21 )
Tabel :!.2
: ~_g gkuman Hasil Pe_ngujian Homogenitas-Varians Dengan _ ...
Uji I3artiett . . . .. .. . . ..
: Rangkuman Data Hasil
Pc~e;;~i~~:
.. :· .. :: .: :::.: :-~\("f_.
: : :
..
: Rangkuman Ilasil Pt:nelitian Perhitungan Anava Fahorial 2x2
68
69
70
71
: Ran~kurnan IIasil Uji P~rbandingan Ganda Dengan Uji Tuckey 75
DAFTAR GAMBAR
Nomor Gambar Halaman
Gamhar 1
[image:13.612.34.563.98.693.2]{:
Gambar2
Gambar 3
Gambar 4
Gambar6
Gambar 7
Garnbar 8
Gambar9
: Histogram Skor Hasil Belajar Pendidikan Kcwarganegaraan
Yang Diajar Dengan Stratcgi Pembelajaran Berbasis
Pada Siswa ... ~ . . ... .. .... ... .... .. ... ... ... .... . . 54
:Histogram Skor Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan
:9
~
Yang Diajar Dengan Strategi Pembe!ajaran Berbasis
Pada Guru . ... ..- ... . ... · .... · .. · .. · .. · .. ... r .. . . . . . . . . .. . . 5;)
: Histogram Skor Hasil Belajar Pendiuikan Ke wargan<.;garaan
Kelumpok Sis\va Yang Diajar Dengan Strategi Pembdajaran
l:k:rbasis Pada Siswa Denga n Kemampuan i\ wal Tinggi. .. . . 1 . 57
: Histogram Skor Has. ·il DchJjar Pcndidikan- K c warganegara.an
~..._~ G~
Kdompok Siswa Yang Diajar OL:ngan Strategi
P~mbcla.jaran
~
...Berbasis Pada Siswa Dengan Kemampuan Awal Rendah. . . . . .. 58
K.=lompok Siswa Yang Diajar Dengan Str:ategi Pemhelajaran
_o/
Berbasis Pacta Guru Dengan Kemampuan Awal Tinggi. .. . . .. . 60
: Histogram Skor Hasil Bclajar Pendidikan Kewarganegaraan
Kelompok Siswa Yang Diajar Dengan Strategi Pembelajaran
Berbasis Pada Guru Dcngan Kemampuan Awal Renda h .... . : . . . 61
: Histogram Skor Hasil Belajar Pendidikan Kewargancgaraan
Kelompok Siswa Yang Memiliki Kcmampuan Awai Tinggi .. . ... 63
: Histogram Skor Hasil Belajar Pendidikan Kewargancgaraan
Kelompok Sis..,va Yang Merniliki Kcmampuan Awal Rendah .... 64
: Interaksi Strateei Pcmbelajaran Dan Kemampuan Awal ~
Dalam Mempengaruhi Basil Bdajar Pendidikan
~
/~'"'
.
70Kcwargan~garaan .. . . . . .. . . .. . . .. . .. . .. . .. .. . .. ... .. .. ~ ... . .. 79
~
;
ix
.t>
I.ampiran l
Larnpiran 2
Lampiran .3
Lampiran 4 Lampiran 5 Larnpiran 6 Larnpiran 7 Lampiran 8 Lampiran 9
Lampiran JO
Lampiran l i
Lampuan 12
Lamplfan 13
Lampiran 14
Lampiran 15
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman : Tabel Data Uji Coba Tes Pendidikan Kewarganegaraan __ .... .. .. 94
,...J-.
: Skor Tcs l!asii Uji Coba ... ___ .
·~.. -~i.
.... .... ..
~fi.:..
~~
-: Indeks Kesukarnn dan Dava Pcmbeda _ _ _ __ ... .
.P~ -.
___ . { ; ' . . . . ... _ 99-
-. ,J_L
__
. > _ :_ . . . _ . . . .96
: Proscdur Menghitung Validitas Tes Pendidikan \':.
Ke \varganegaraan ... _.. .. . .. . . . ___ .. .. ... _
: : e.:_hitung<ln Rcalibi!i.t!!..s T es Pendidikan..Kewargancgaraan
: lnstrumen Perlakuan Stratcgi Pemheiajaran Berbasis Pada
106
1 11
u
Siswa dan Stratcgi Pembclajaran
Berba~is
Pada Guru... 114: K1si-Kisi
Kemampuan Avval Siswa ... .. ... . ... ..· lnstrumen Tcs Kemampuan /\wal Siswa ....
v/. ..
-- ~~
· Kis-·i-Kisi Tcs Jiasil Helajar Siswa ___
·· ;.-- -~~
... .(!
.. __
~~
. ~ . . 0 . ~ ~ ~.p_, "\ ,~
: lnstrumen 1
es
Has1! Be!aJar.-')1swa ... __ .. _
....
~.... _
-- ~ --.... ...
~'
't": Data Tes Kcmarnpuan Awai Siswa Kelas VH a ... - ~ · ... ~ ... ..
:Data Tes Hasil BelaJ·ar Siswa Kclas vlla ... ..
~I_\_?_
_
... ..
-
I
:Data Tes Kemampuan Awal Siswa Kelas V11 c ... ... ... ~~ 1. ,_
--
····---
~· -· · ..,· - -··
: Data Tes Hasil Bela jar Siswa Kelas VII, c .. _ .... _. . . . .
: Data Tes Ilasil Belajar Strategi Berbasis Siswa dan Guru .. _ ... _ ..
142 i43 l4R 149 154 155 156 157 158 Lampiran 16 :Data Skor Strategi Berbasis Siswa dan Guru Kelompok Atas
Lampiran 17
Lampiran 18
Lampiran 19
dan Rawah.. . .. ... _ .
BABI
PENDAHULUAN
A. J.atar Belakang Masalab.
Sckolah merupakan salah satu lcmbaga pcudidikan formal yang di dalamnya
terdapat aturan secara sistematis, berprogram, memiliki sasaran yang jclas serta
merupakan suatu proses kcgiatan belajar mengajar. Tiap lcmbaga pendidikan te.ntu saja
mengharapkan agar lulusa.nnya berkualilas. llntuk mencapai kualitas yang diharapkan
tcrscbut banyak faktor yang mcmpeng<Huhi siswa dalam proses belajar herprestasi. }
/\gar pen£idikan tersebut dapat tercapai maka diperlukan ~ eorang guru atau
pendidik. Dalam proses mengajar, guru mempunyai tugas untuk mendorong,
rnemhimbing , dan memheri kan fasilitas bdajar bagi siswa-sisv.:a umuk mcncapai tujuan.
Guru mempunyai tanggung jawab untuk mclihat segala scsuatu yang terjadi dalam kelas
untuk membantu proses perkembangan anak dan prestasinya.
Taraf pcndidikan suatu hangsa akan mcnentukan maju atau mundumya bangsa
tersehut. Pendidikan penting artinya tcrutama dalam pembinaan dan pengembangan
individu, masyarakaL dan hangsa. Dalam Undang-Undang Tentang Sistem Pendidikan
Nasional Nornor 20 Tahun 2003 Bab II pasal 3 menetapkan :
Pendidikan Nasional berfungsi meng~;...'Jllbangkan kemampuan dan membentuk watak scrta peradahan bangsa yang benn<rrtabat dalam rangka mencerdac;kan kehidupan bangsa, bertujuan uutuk berkernbanb'Tlya p otensj peserla didik agar rnenjadi manusia yang hcriman dan bcrtaqwa kcpada Tulum Yang M"ha Esa, b~;...-rakhlak nulia, sehat, h~;...-rilmu, cakap, kreatif, mandiri, -daJ, menjadi warga negara yang berdemokr.rtis serta bcrtanggw•g jawab.
Menyadari arli pentingnya pendidikan scperti yang telah discbutkan di alas, maka
:sarana dan pra:sarana, memperbahaw sistem pcngajaran, pergantian kurikulum dan lain
lain.
Pendidikan lentunya tidak akan datang dengan sendirinya, tanpa adanya usaha
dan kcsadaran dari masyarakat Indonesia untuk belajar sehagai jalan untuk mendapatkan
pcndidikan, teJUtama bagi gcnera.<>i yang tcrgolong
usia
sckolah. Pada umumnyllsescorang Lelah bd~jar sebeium dia memas\lki sekolab (pra sekolah), terutama
pendidikan did:alam keluarga dan masyarakat.
Pennasalahan pendidikan yang dihadapi oleh bangsa lndonesia dewasa ini adalah
wndahnya kualitas
pendidikan_Hal
ini
dapat dilihat dari hasil UN tahun 2005 secaranasional jumlah siswa yang tidak lulus tingkat pendidik~ SMP/Madrasah Tsanawiah
mencapai 6,96 % sedangkan ketidak lulusan ON untuk Sumatcra Utara sebesar 47,245 %.
( SIB, 12 September 2005). I~
Hasil pengarnatan dan wawancara peniliti dengan kepala sekolah SMP Ncgeri 24
Medan, khususnya dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, nilai hasi1 l.JN
masih dikatagorikan rendah untuk tahun pelajaran 2003
i
2004 basil rata-rata 6,6 ,sedangkan 2004
I
2005 ha.sll rata-rata 6,8, standart UN mala pelajaran PendidikanKcwarganegaraan di SMP Negcri 24 Mcdan nilai rata.-rata.6,5. Dilihat dari peningkatan
nilai rata-rata. hasil UN pada mata pelajaran Pendidikan Kcwargancgaraan masih rendah.
Kenyataan membuktikan bahwa hasil belajar pad.a saat ini dikatakan sangatlah
rendah mutunya. Hal ini tidak bisa dibiarkan berkelanjutan dan hams diatasi. karena
pendidikan mempuiiya i peranan yang sangat menentukan bagi perkcmbangan dan
Agar rnata pdajaran Pendidikan Kewarganegaraan memenuhi harapan
masyarakat, terdapat bebcrapa kriteria yang per!u dipenuhi oleh mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan bagi proses pcmbelajarannya, yaitu penegasan tuj uan
pembclajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk mewujudkan warga negara yang kritis
dan ioyal kepada bangsanya, kejelasan bidang keilmuan yang diguM.k.an untuk
pembahasan materi Pendidikan Kewarganegaraan, dengan pitihan stratcgi pembelajaran
yang kons1sten dcngan maieri, s es uai dengan tujuan pembelajaran Pendidikan
Kewa rganegaraan .
Namun kenyataannya kl:gagalan mata pelajaran Pcndidikan Kewarganegaraan
sccara substantif tidak tercncana daf2_ terarah mencakup_ matcri dan pcmbahasan yang
lebih terfokus pada pendidikan demokra.<;i dan ke\varganegaraan, matcri yang ada
umumnya berpusat pacta pembahasan yang hersif~tt idealistik, le galistik, dan nonnatif
asamya poten~ila bagi pcndidikan dernokrasi dan pcndidikan
kewarganegaraan fiaak berkembang karena pendekatan datam pembclajaran bcrsipat
indokrinatif, monologis dan tidak partisipatif dan sub.Jeknya lcbih teorctis dari pada
praktis, akibatnya terdapat perbedaan yang jelas antara tcori dan wacana yang dibahas
dengan realitas sosi ~ l politik y<mg ada.
:;...r
Sehubungan dengan hal di atas. guru mcmpunyat peranan penting dalam
memajukan pcndidikan, sehingga kuatitas pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas
gurunya. Maka dalam hal ini pembangunan sumher daya manusia guru sangat
diutamakan yang nantinya dapM berirnbas atau berpengaruh pada kualitas siswa. Dengan
demikian guru dalam hal ini hams jeli dan memanfaatkan strategi apa yang hams
dilakukannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, juga harus dapat memanfaatkan
sarana dan prasarana yang ter.sedia disekolah.
Dalam simpuian pcnelitian Gardner dalam Santyasa (2002) yaitu sesuatu yang
menghalangi pemahaman siswa hingga merasa sulit dalam belajar ialah faktor tcntang
pcmilihan strateg1 pcmbelajaran yang k.urang tepal, dan discbutkan pula kebanyakan di
dunia ini pembdajaran berorientasi pada umla!J' ways knowing. Gardner (2002 : 2) juga
mengungkapkan bahwa kcsalahan yang bersifat teknis dan substa.nsial sangat berpeluang
menimbulkan mis konsepsi di kalangan siswa.
f
iff
Salah satu altematif strategi dalam memanlaatkan pcluang di atas yaitu dcngan
stratcgi pembclajaran berbasis pada siswa, dengan sistem pengajaran ini dapal
memperbaiki prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan baik aspek kognitit ~ afektif,
maupun psikomotorik. Surnber belajar stswa dalam mempelajari Pendidikan Kcwarganegaraan di SMP pada umumnya adalah buku paket atau buku-buku pedoman
yang beredar di pa.~aran. Sedangkan
gun1
bidang studi rnenyusun rnateri dari sumberbahan yang sama dengan rnenggunakan panduan
yang
sudah dibakukan yang dikenaldcngan istilah PPST ( Proscdur Pengembangan Sistem lnsnuksional ). Prosedur ini
mcmberikan proses belajar siswa yang berbasis kepada tujuan dan menitik beratkan
kepada kegiatan siswa di dalam kelas. Hal ini pcrlu diperhatikan gum dan para
pengembang instruksional, karena setiap individu mempunyai karakteristik yang khas,
maka dalam rneneta.pkan atau mengembangkan suatu model pembelajaran kar!'lkteristik
awa1 siswa pcrlu dikctahui. Kcmampuan awal siswa sebelum pembelajaran berlangsung
perlu diketahui agar tingkat pencapaian h~juan pembelajaran dapat dievaluasi dengan
Untuk mcmpelajari se..'iuatu diperlukan scjumlah pengctahuan :scbagai dasar
pcnnulaan yang lazirn disebut bahan apersepsi atau " entry behavior '' yaitu kelak-uan
berupa pengetahuan, sikap, dan keterampilan sebelurn kita memasuki babak baru dalam
pelajaran (Nasntion S, 1982 : 60)_ Kemampuan awal sisv,;a dapat rnempcngaruhi proses
belajar, j ika tingkat kemarnpwmnya rendah tetapi rnasih dilanjutkan ke pelajaran
bcrikutnya tentu dapat menurunkan hasil belajar. Siswa yang sudah pemah menerima
suatu meter! pelajaran c-enderung bos~1 atau bahkan kura.ng respons d ~ sebalikn.ya siswa
yang bclum pernah akan lebih responsif terhadap pelajaran haru.
1 f
~Kemampuan awal siswa dalam suatu kdas .-.angat helerogen, artinya dalam suatu
kelas ada yang sud~1 menguasai materi yang akan diajarkan, ada yang sedikitmt::nguasai,
dan ada yang belum mcnguasai sama sekali maten yang akan diajarkan di kelas. Karena
itu,bila guru tidak mcngetahui keheterogenan sisv.·a yang diajamya akan dapat
mengakibatkan k.clumpok sis·wa yang belum menguasai pe,aj<lnlll akan ketinggalan, ~crta
tidak dapat mengikuti pelajaran yang diberikan guru. Bagi kelompok sisv.'a yang sudah
menguasa1 pelajaran akan timbul kebosanan, karena materi yang diajarkan sudah
dikuasai.
J
J
Pada proses belajar-rnengajar peranan guru rnerupakan variabcl utama dalam
mcncapai basil belajar siswa yang baik, dengan demikian guru harus dapat
merencanakan, mengorganisasikan, mengelola proses belajar-mengajar sedemikian rupa
sehingga bahan yang dibcrikan dapat dicerna dan dikuasai siswa. Gum dapat mendesain
p.::mbelajaran dan menciptakan situasi belajar yang baik dengan teknik mengajar yang
sesuai. Dalam hal strategi pcmbelajaran berbasis pada siswa, maka siswa dapat belajar
lebih kreatif dan dapai belajar sesuai dcngan keccpatannya. Demikian juga pemberian
umpan balik, diharapkan dapat memp0rbaiki pre."tasi belajar Pendidikan
Kewarganegaraan baik aspck kognitif, afektif, rnaupun ps1kimotorik. Menun1t Hill (1980)
umpan baiik diberikan sehagai interaksi antara guru dan siswa mengenai hasii latihan
atau ujian yang diperolch dalam belajar. Dengan mengctahui kcsalahan itu sisv.'a dapat
mcmperbaiki pada pelajanm herikutnya (Benne dan David, 1975 ).
I
~I3erda.sarkan uraian di atas, dalrun pembclajaran Pendidikan Kewarganegaraan
materi harus disesuaikan sc.demikian
r upa
sehingga pengajaran lebih berbasis kepadasis\.va dan konscp kewarganegaraan yang di~ju dapat dicapai serta kcrnampuan awal
yang dimiliki
s iswa sehagai salah satu hakatdapat
teref'lli.Sa$i .B. ldentifikasi MasaJah
13e rdasarkan Jatar belakang masalah yang telah diuraikan pada bahagian tcrdahulu
maka ada banyak faktor yang mcmpengaruhi hasil belajar. Hal ini dapat ditinjau
dari
berbagai komponen proses bdajar-me; gajar, seperti guru, sarana prasarana, media dan
masih
banyak
kompon~n lainnya. Untuk lebih akuratnya penelitian yang dilakukan makapermasalahan-permasalahan yang ditel iti adalah ( 1) Bagaimanakah strategi
pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang telah d ilakukan pada S.MP Negcri 24
Medan ? (2) Bagaimanakah basil belajar yang dicapai dcngan menggunakan strategi
pcmbelajaran tcrsebut ? (3) Apakah dengan strategi pembelajaran ber basis pada siswa
meningkatkan kualitas hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan dari pada pembclajaran
berbasis guru? (4) Adak.ah pengaruh kcmampuan a.wal siswa terhadap hasil belajar
Pendidikan Kewarganegaraan di SMP? (5) Selanjutnya apakah kemampuan awa1 tinggi
dibandingkan dcngan siswa yang memiliki kcrnampuan awal rendah ? (6) Strategi
pe.rnbelojaran yang manakah baik digunakan bagi siswa yang memili.ki kemampuan awal
berbcda ? (7) 1\pakah ada interaksi antara strategi pembelajaran dan kemampuan awal
Lt:rhadap ha<;il helajar Pcndidikan Kewarganegaraan ?
C.
Pembatasan Masahlh
Dari pcnuasaiahan yang telari" dikemukakan dalam identifikasi ma~alah tc rdahu!u
perlu dihata<;i sehingga lebih terfokus dan iebih terarah,, hal ini sangat diperlukan setiap
plmelitian agar kcgiatan pe.nelitian selalu menuju kepada masalah utam~mya , dan dapat
me nghinda n penelitian daiam pengu~pulan data yang sa-sia sehingga tidak terjadi
pemahaman yang berbe-da-beda. p.- -~'$l,.
Untuk menghindari kesimpang s.iuran menyelesaikan pcnelitian , rnaka sangat
Agar penelitian lebHi terarah untuk tujuan yang ingin dicapai maka penuhs membatasi
masalalmya : ( 1) stratcgi pembelajaran dibatasi pada strategi pembelajaran berbasis pad a
siswa dan strategi pernbelajaran berhasis pacta guru, (2) karekteristik siswa dalam hal ini
dibatasi pada kemarnpuan awal siswa (tinggi dan rcndah), (!l) hasil bclajar mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan dibatasi pada ranah kognitif yang ditujukan untuk kelas
Vll SW Ncgeri 24 Medan. Hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan meliputi
Partisipasi rnasyarakat d.alam pelaksanaa.n otonomi daerah, Peraturan
perundang-undangan Nasional, lnstrumen Nasional Hak Azasi Manusia, dan Kcmerdekaan
mengcluarkan pendapat pada kelas VII SMP Negeri 24 Medan.
Alasan mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang diambil adalah sebagai
\Vahana untuk membentuk warga negara yang cerdas, terampii, dan be rkarakter yang
setia kepada bangsa dan negara Indonesia dengan meretleksikan dirinya da!am kebiasaan
berpikir dan berttndak sesuai dcngan amanat Pancasila dan UUO i945
f~
~)~:
D. Rumusan 1\'Iasalah
~
I • . 0
Bcrdasarkan pembaiasan masalah, maka masaiah penelitian In! dirumuskan
sebagai ber ikut :
1. Apakah si:swa SivfP kclas VTl yang diajar de nga n strategi pe mbelajaran berbasis pada
siswa akan mcmperoleh hasil beiajar Pendidikan Ke\.varganegaraan yang lebih tinggi
dihandingkan dcngan siswa yang dtajar dengan menggunakan strategi pem beiajaran
berhasis pada
gun1
?
\1~
gu:
!H;.
:J
2 . Apakah S t SWa S1vtP keias
VII
yang memiliki kemampuan a.wal tinggiakan
memp~roleh
fiasil
bclajar Pcndidikan Kewarganegaraan yang lebih tinggidibandingkan
dcngan siswa yang memiliki kcmampua n awal rendah ?3. Apakah ada inteTaksi a.nt.ara strategi pembelajaran dan kemampua n awal dalam
E. Tuju~n Penclitian
Tujuan merupakan hal pcnting pada setiap kcgiatan atau peker:jaan. Tanpa
mengctahui apa tujuan yang akan dicapai, tentu kita tidak mengetahui arah mana yang
akan d itcrnpuh untuk mencapainya. Bertitik to!ak da ri rumusa.n rnasal.ah dalam mencapai
kebcrhasilan dari penclitian yang akan di laksanakan, maka yang akan rnenjadi tuj uan dari
p c n~litian i ni adalah :
J
J
,.
0 /I . Untuk meng<::tahui apakah s1.swa SMP kclas VU yang diajar dengan strategi
pembclajaran h~rbasis pada siswa akan mcmperoieh hasil belajar Pendidikan
Kewargam:gan·1au yang
lebih tinggi d ibandingkan dengansiswa yang
diajar denganmenggunakan stratcgi pemhelajaran _ berbasis pada gl.lfu.
2 . Uruuk mengctahui apakah sis\ll-'8. kdas Vll yang memiliki kemampuan awal tinggi
akan rnemperok:h hasil bdajar Pcndidikan Kewarganegaraan yang lehih tinggi
dibandingkan dengan sisv.a rnemilik i kcrnampuan av.al rendah.
3. Untuk mengt:tanui apakah ada interaksi antant strategi pembei~iaran dan kemampuan
awal dala.m mempengaruhi hasit belajar !!cndidikan Kcwarganegaraan siswa SMP
kelas Vli.
F. ~hlnfaat Penelitian.
Secara praktis basil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang
ada tidaknya pengaruh stratcgi pembclajaran berbasis pada siswa u ntuk memudahkan
s isv,ra bel~jar, disamping itu hasil penclitian ini juga diharapkan dapat memberikan
informasi tcntang ada tidaknya pengaruh kemampuan awa\ yang berheda terhadap basil
hel~jar Pendi dikan Kcwarganegaraan Sccara teoretis diharapkan penelitian ini
menambah khasanah i lmu pengetahuan untuk dapat memperkcnalkan pcnerapan
-p0ngelolaan pemhelajaran
d~ngan
stratcgi pembclajaran berbasis pada siswa danhubungannya dengan karakieristik .s1swa sebagai salah satu altematif strategi
pembeiaJaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasil beiajar Pendidikan
BABV
A. Simpulan ~ ~
S NEe~
Dari uraian hasil penelitian yang dibahas, maka dapat diambil kesimpulan :
~
....1. Strategi pembelajaran berbasi~ pada s1swa memperolch hasil helajar Pendidikan
Kewarganegaraan yang lebih tinggi dibandingkan dengan strategi pembelajaran
berbasis pada guru. 6-NEc~
2. Siswa yang memiliki kemampuan awal tinggi memperoleh hasil belajar Pendidikan
Kewarganegaraan yang lebih tinggi dibandingkan dengan stswa yang memiliki
kemampuan awal rcndah.
3. 'l'erdapat interaksi antara strategi pembelajaran
dan
kemampuan awal siswa dalammempengaruhi hasil helajar Pcndidikan Kewarganegaraan siswa SMP kelas
vn.
:I
Untuk siswa yang memiliki kcmampuan awal tinggiJebih efektif mcnggunakan s tratcgi
pembelajaran berbasis pada siswa, tetapi untuk siswa yang memiliki kemampuan awal
rcndah lebih efektif mcnggunakan strategi pcmbdajaran berbasis pada guru.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian ini, diharapkan agar para guru
Sekolah Menengah Pertama (SMP) dituntut harus mempunyai pengetahuan dalam
menyusun strategi pembelajaran. Melalui penguasaan pengeEihuan tcrsebut gul}l dapat
merancang pembclajaran yang efektif untuk setiap hidang ~iudi yang akan dipelajari.
Melalui strategi pembelajaran berbasis pada siswa yang mengacu pada kemampuan awal,
siswa dilatih untuk meningkatkan rasa ingin mempelajari kembali dan menguji
konsep awal yang dimilikinya. Sementara itu, strategi pcmbelajaran bcrbasis pada guru
yang mengacu pada penyajian materi yang telah disiapkan.
Irnplikasinya dalam memilih strategi pembelajaran bahwa salah satu faktor yru1g
harus dipertlmbangkan dalam merancang pembelajaran yaitu pengetahuan awal siswa.
Penerapan strategi pembelajaran berbasis pada siswa berlangsung secara fleks.ibel dan
disesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki siswa dcngan memperhatikan perbcdaan
individu. Guru menyajikan komponen pembeJajaran dalam bcntuk buku paket yang cocok
dengan ciri-ciri individu siswa sehingga setiap siswa mampu menyesuaikan penjelasan dan
pcnguatan ses uai dcngan kebutuhannya. Siswa diharapkan mampu mengua'3ai sctiap unit
pelajaran yang utuh yang selanjutnya diperlukan sebagai -dasar untuk menguasai unit
pelajaran berikutnya.
Melihat strategi pembela.iaran tersebut membuktikan bahwa strategi pembelajaran
bcrbasis pada siswa sangat tepa\ digunakan pada mata pdajaran Pcndidikrm
-~
Ke\varganegaraan. Seluruh kegaiatan dirancang sec.ara sistematis untuk menjadikan siswa
belajar secara individu. Siswa menge:rjakan seluruh keg1atan yang diantisipasi dalam matcri
pelajaran yang menjadikan siswa belajar secara maksimal sesuai dengan potensi yang
dimilikinya.
Jika diperhatikan simpulan kedua dari hasil penelitian yang m(.;nyatakan bahwa
kelompok siswa yang memilik.i kemampuan awal tingg1 mendapatkan hasil bdajar yrulg
lebih baik dari kelompok siswa yang rnemiliki kemampuan awal rcndah. Kemampuan awal
siswa yang tinggi mampu mengembangkan pelajaran yang dipelajari melalui pcnjelasan
guru, sedangkan siswa dengan kemampuan awal rendah berpotensi hanya menghafal dalarn
demikian jclas bahwa stratcgi pembelajaran berbasis pada siswa
kbih
baik
bagi siswa yang mcrniliki kernampuan awal tinggi dari pada siswa yang memiliki kemampuan awal rendah.Rerkaitan hal ini, maka guru sebagai pcrancang pembelajaran mengupayakan bagaimana
siswa yang memiliki kcmampuan awal rcndah dapat memperoleh hasil helajar diatas
rata-rata. Hal ini dapat dilakukan dengan mcnyesua.ikan stratcgi pembelajaran dcngan
kemampuan awal ~swa tanpa mcrnbedakan tujnan pembelajaran yang harus dicapai oleh
kcdua kelompok siswa. Oleh sebab itu, dengan strategi pembelajaran berbasis pada guru
siswa diberi cukup
waktu
dalam menerima pelajaran darigum Siswa
diharapkanmampu
membuat penjelasan dari yang mereka lihat dan pelajari, baik yang merupakan conloh dan
-bukan contoh. Ilasil penelitian ini menunjukkan siswa dengan kcmampuan awal yang
rcndah pada stratcgi pembelajaran bcrbasis guru lebih banyak tertolong dcngan melatih diri
mengamati pelajaran dibandingkan stratcgi pembelajaran bcrbasis pada siswa kernampuan
awal rendah yang cenderung menghafal pelajaran. Narnun stratcgi pembelajaran- bcrbasis
pada siswa memberi darnpak yang kurang
menguntungkan
bagi siswa yangkemampuan
awalnya tinggi, tcrutama d.alam mcmpertahankan konsentrasi dan motivasi belajar. Siswa
yang kemampuan awalnya tinggi cepat menjadi hosan karena harus menunggu siswa
yang
lain yang rclatif lebih banyak membutuhk.at1 waktu untuk mcrumuskan pe1ajaran. Dengan
dernikian proses bcl~jar memberi kcsempatan lebih banya.k pada siswa yang kemampuan
awalnya
rendah untuk meningkatkan hasil belajamya.I
J
Akhimya, hasil penelitian menunjukkan hahwa hasil belajar siswa yang diajarkan
dengan stratt:gi pembelajaran berba.<;is pada sbwa yang mcmiliki kemampuau awal tinggi
lebih baik dibandingkan dengan strategi pembel~jaran berbasis pada guru dengan
kemampuan awal tinggi. ' /
Implikasi dari hasil
penclitian bahwa pcndekatan
pembelajaranmana
yang tepatberkenaan dengan tingkat kemampuan awal yang dimiliki sisvva . Maka kesesuaian dcngan
hasil penelitian ini guru harus memperhatikan tingkat kemampua.n awal siswa. Tidak akan
maksimal hasi l belajar yang dicapai siswa, jika dalam mengajar guru menganggap siswa itu
mcmiliki karaktcristik yang sarna. Untuk kclas didominasi olch siswa dengan kemampuan
awal tinggi dapat m_cnggunakan strateg! pembd a_1aran berbasis pada siswa, .sedangkan
kdas yang didominasi o!eh siswa dengan kemampuan awal
rendah
dapat menggunakanstrategi pembclajaran berbas1s pada
gunt
Untuk rnemaksimalkan hasil pcnelitian m1, hendaknya pihak sekolah
mensosialisasikan strategi pembelajaran berbasis siswa kepada guru-guru bidang studi
Pendidikru1 Kewarganegaraan khususnya bagi siswa yang memili.ki kemampuan awal
tinggi.
C.
Saran
Berdasarkan uraian yang tertuang dalam simpulan hasil penelitian di atas, maka bcberapa
saran yang dapat diperhat1kan yaitu : , , E.o /
1. Dalam upaya meningkatkan h.asil helajar Pendidikan Kewarganegaraan, setiap guru
memiliki kew~jiban untuk meJakukan pengkajian yang mendalam tentang karakteristij(
siswa secara khusus dalam
setiap
kclas. Upaya itu dapatdimulai
dengan membcrikanpre-tes kemampuan awal siswa.
2. Diharapkan bagi g uru yang mengajarkan Pendidikan Kewarganeganmn untuk
menerapkan strategi pembelajaran berbasis pada siswa guna meningkatkan hasil belajar
:;Jswa, guru diharapkan untuk sclalu menyusun perencanaan yang tepa! dan sesuai
dengan karak.1eristik materi yang diajarkan.
3. Dalam mencrapkan stratcgi pembelajaran berbasis pacta guru pada kelas yang
didornina.<;i oleh siswa dengan kemampuan awal rendah, bahan pelajaran perlu
dijabarkan dalam bentuk cuntoh yang disimulasikan oleh siswa melalui bclajar aktif,
untuk menghinc;ia.D pcngaruh negatifbagi siswa yang berkemampuan awal t:iflggi, maka
guru dapat menjadikan mereka sebagai lutor bagi siswa y·ang lain.