Entis Sutisna, SE, MM
P O W E R P O I N T P R E S E N T A T I O N B Y : E . S U T I S N A
MANAJEMEN
Kuliah 10,
Komunikasi dan Penyuluhan
•
Arti dan Fungsi komunikasi
•
Proses Komunikasi
•
Hambatan terhadap Komunikasi Efektif
•
Bentuk Komunikasi
•
Keterampilan Komunikasi
•
Penyuluhan (Counseling)
Mengapa Komunikasi Penting?
• Tidak ada kelompok yg bisa hidup tanpa komunikasi.
• Melalui komunikasi, informasi dan gagasan/ide dpt
dipertukarkan antara satu orang dgn orang lainnya.
• Ide secemerlang apapun tidak akan berguna sblm dikirimkan
dan dipahami oleh orang lain.
• Banyak masalah muncul dlm organisasi sebagai akibat
langsung dari kegagalan berkomunikasi.
• Kesalahan dlm komunikasi dpt menimbulkan kebingungan dan
dpt menyebabkan gagalnya rencana yg telah disusun.
• Pemahaman atas proses komunikasi sangat penting krn
Proporsi waktu yg digunakan oleh
Manajer puncak utk berbagai
kegiatan
•
Rapat terjadwal
•
Pekerjaan di belakang
meja
•
Rapat tdk terjadwal
•
Bertelepon
Hampir semua aktivitas tersebut
Arti Komunikasi
• Komunikasi adalah :
– The transfer and understanding of meaning (pemindahan dan
pemahaman atas makna)
– Pertukaran pesan antar manusia dgn tujuan mendapatkan pemahaman
yg sama
– Proses yg digunakan utk mendapatkan makna atau pemahaman melalui
pemindahan pesan-pesan simbolik.
• Komunikasi menekankan pada pemindahan makna Jika tdk ada informasi atau gagasan yg disampaikan, maka tdk ada komunikasi
• Komunikasi bisa berbentuk ;
– Komunikasi antar pribadi, yi komunikasi di antara dua orang atau lebih.
– Komunikasi organisasi, yi semua pola, jaringan, dan sistem komunikasi
dlm sebuah organisasi.
Fungsi Komunikasi
• Fungsi Informasi
– Memberikan informasi, petunjuk, dan pedoman bekerja
• Fungsi perintah dan instruksi
– Dari atasan kpd bawahan shg mereka dpt bekerja dgn baik
• Fungsi pengaruh dan persuasi atau motivasi
– Menjelaskan kpd karyawan apa yg harus dilakukan, bgmn prestasi
kerja mereka, dan apa yg bisa dilakukan utk meningkatkan kinerja
• Fungsi integrasi
– Dapat menciptakan kerjasama yg harmonis antara atasan-bawahan
• Fungsi pengungkapan emosi
– Menyediakan saluran bagi pegungkapan emosi dan pemenuhan
Proses Terjadinya
Komunikasi
Presentation by E.Sutisna 7
Pengirim
Pengirim Enkodin MediatorMediator PenerimaPenerima
g
Enkodin
g Dekoding
Dekodin g
Hambatan terhadap Komunikasi Efektif
• Hambatan individual
– Terjadi krn adanya perbedaan individu ; pengamatan, pola pikir,
usia, emosi, kemampuan, status, atau hambatan psikologis
• Hambatan mekanis
– Terjadi krn mslh struktur organisasi (tdk teratur, pembagian tugas
tdk jelas) dan materi komunikasi yg tdk jelas (kalimat kurang baik, terlalu panjang, pemakaian istilah yg tdk tepat, dsb).
• Hambatan fsik
– Terjadi krn pemakaian media/alat komunikasi yg tdk tepat/rusak,
jarak yg terlalu jauh, dan kondisi lingkungan (bising/gaduh)
• Hambatan semantik
– Terjadi krn adanya multi tafsir atau interpretasi yg berbeda thdp
Bentuk Komunikasi
• Berdasarkan Arah Komunikasi
– Komunikaski Vertikal (ke bawah dan ke atas)
– Komunikasi Lateral (ke samping, antar individu atau pejabat yg
selevel)
• Berdasarkan Formalitas
– Komunikasi Formal (terjadi krn adanya struktur organisasi, pemberian wewenang dan tanggun jawab)
– Komunikasi Informal (komunikasi ke semua arah, sbg akibat adanya
kecenderungan manusia utk beriteraksi dgn lingkungannya)
• Berdasarkan Cara Penyampaian
– Komunikasi Verbal (diekspresikan dlm bentuk kata-kata, dgn lisan
maupun tulisan)
– Komunikasi Nonverbal (diekspresikan dlm bentuk bahasa isyarat
Tingkat pemahaman pada saat
informasi disampaikan
Pemahaman Manajemen Puncak (100%)
Pemahaman Manajemen Puncak (100%)
Pemahaman Wakil Direktur (66%)
Pemahaman Wakil Direktur (66%)
Pemahaman Manajer Umum (56%)
Pemahaman Manajer Umum (56%)
Pemahaman Manajer Pabrik (40%)
Pemahaman Manajer Pabrik (40%)
Pemahaman Penyelia (30%)
Pemahaman Penyelia (30%)
Pemahaman Pekerja di Pabrik (20%)
Keterampilan Komunikasi
•
Ada dua keterampilan komunikasi yg sangat
penting bagi efektivitas fungsi manejemen, yi :
keterampilan mendengar dan keterampilan umpan
balik.
1. Keterampilan mendengar
– Keterampilan mendengar sangat penting krn Manajer
sering harus menyandarkan diri pada masukan informasi
active listening dan passive listening
– Mnrt Robbins : active listening is listening with intensity,
Beberapa tehnik yg dapat digunakan utk mengembangkan kemampuan mendengarkan secara efektif :
• Lakukan kontak mata
• Tunjukkan anggukan tanda persetujuan dan ekspresi
wajah yg sesuai.
• Hindari tindakan atau gerakan-gerakan yg mengganggu • Ajukan pertanyaan-pertanyaan
• Paraphrase (mengulang yg diucapkan pembicara) • Hindari menginterupsi pembicara
• Jangan terlalu banyak bicara
• Lakukan transisi yg mulus antara peran sbg pembicara
Keterampilan Komunikasi
2. Keterampilan Pemberian Umpan Balik
–
Umpan balik langsung
• Umpan balik yg diterima saat itu juga tatap muka
–
Umpan balik tertunda
• Umpan balik yg tidak diterima secara langsung
menggunakan media cetak, elektronik, dsb.
Umpan Balik berdasarkan sifatnya
– Umpan Balik Positif tanda bhw penerima setuju/mendukung
– Umpan Balik Negatif tanda bhw penerima tdk setuju/tdk mendukung
– Umpan Balik Nol tanda bhw pesan tdk dpt dimengerti oleh penerima
Membangun Umpan Balik Efektif
•
Pusatkan perhatian pada perilaku spesifk
•
Usahakan umpan balik tetap bersifat
“impersonal”
•
Usahakan umpan balik berorientasi pada
tujuan
•
Berikan umpan balik pada saat yg tepat
•
Pastikan bhw umpan balik dipahami
•
Arahkan umpan balik negatif pada
Penyuluhan (Counseling)
• Adalah sebuah bentuk komunikasi yg digunakan utk
menjaga agar karyawan memiliki perilaku konstruktif.
• Werther dan Davis (1996) mendefnisikan Penyuluhan
sbg “diskusi ttg sebuah masalah dgn seorang karyawan, yg ditujukan utk membantu pekerja dlm menghadapi atau menyelesaikan masalah”
• Stress dan masalah-masalah pribadi cenderung
PENYULUHAN
Indikator yg menunjukkan perlunya penyuluhan
;
•
Sering terjadi kesalahan
•
Naiknya tingkat kecelakaan kerja
•
Karyawan mengalami gejala cepat letih
•
Karyawan sering merenung
•
Karyawan menunjukkan perubahan emosi yg
cepat
•
Karyawan terlalu banyak bicara atau
Tujuan Penyuluhan
•
Memperbaiki mutu karyawan
•
Memperbaiki gairah atau semangat kerja
•
Mengurangi atau menekan pertukaran
(
turn over
) tenaga kerja
•
Memperbaiki reaksi karyawan dlm
menerima perubahan
•
Mencari dan mengidentifkasi penyebab
Metode Penyuluhan
•
Directive counseling
– Proses mendengarkan masalah-masalah emosional karyawan, mendiskusikan, dan memutuskan bersama-sama karyawan tsb ttg apa yg harus dilakukan, kmdn memotivasinya.
•
Nondirective counseling
–
Proses mendengarkan dan mendorong karyawan
utk menjelaskan masalah-masalah,
memahaminya, dan menentukan sendiri solusi yg
tepat.
•
Perticipative counceling
– Berupaya utk menciptakan keseimbangan antara
Fungsi Penyuluhan
Fungsi penyuluhan adalah aktivitas-aktivitas yg dilakukan oleh para penyuluh (counselor), yg terdiri dari ;
• Memberi nasihat
– perhatikan waktu pemberian nasihat, sifat nasihat, materi nasihat, dan langkah-langkah terkait.
• Menentramkan
– Dilakukan apbl karyawan gelisah, menderita stress, mengalami
shock. Tujuan meningkatkan kepercayaan diri karyawan
• Berkomunikasi
• Menghilangkan ketegangan emosional
• Menjernihkan pikiran
– Akibat faktor keletihan bekerja, kesibukan terlalu tinggi santai saja atau rekreasi
• Melakukan reorientasi