77
Adams, S. K., Kuhn, J., & Rhodes, J. (2006). Self-esteem changes in the middle school years: a study of ethnic and gender groups 2006 • Volume 29 • Number 6 ISSN 1084-8959
Adedokun, O. A., & Balschweid, M. A. (2008). The mediating effects of self-esteem and delinquency on the relationship between family social capital and adolescents educational
achievement. Educate l8 (1): 2-14
http://www.educatejournal.org 2Research paper
Afianto. (2010) .Bab1,2,3,4,5. Http://www.seribd.com/. Diakses pada tanggal 4 september 2014
Al Khatib. S. A. (2012). Exploring the relationship among loneliness, self-esteem, self-efficacy and gender in united Arab Emirates college students. Europe’s Journal of Psychology, 8(1), pp. 159-181, doi:10.5964/ejop.v8i1.301 www.ejop.org
Arikunto, S. (1998). Prosedur penelitian. Jakarta: PT.Rineke Cipta
Armstrong, T. (2000). In their own way: Discovering and encouraging yourchild multiple intelligences. New York: Penguin Putnam Inc.
Aswar, S. (2008). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Banoe, P. (2003). Kamus musik. Yogyakarta: Kanisius
Baron, R. A., & Byrne, D. (2003).. Psikologi sosial (10 ed.). Jakarta: Erlangga.
396–410 © 2015 American Psychological Association 0022-3514/16/$12.00 http://dx.doi.org/10.1037/pspp0000078
Branden, N. (1992). The Power of self-esteem. Florida: Health Communication inc
Brocklehurst, B. (1971). Response to music: principles of music education. London: Alden & Mowbray Ltd.
Brown, R., & N. (2003). Why Music? Use Music to Teach! Intelli-tunes. Retrieved July 16, 2008, from http://www.intelli-tunes.com/music.htm.
Campbell, D. (2001). Efek mozart memanfaatkan kekuatan musik untuk mempertajam pikiran meningkatkan kreativitas, dan menyehatkan tubuh. Jakarta: PT Gramedia Utama.
Chan M. J. (2011), The relationship between music performance anxiety, age, self-esteem, and performance outcomes in Hongkong music students. Hongkong: Music Student.
Chandra. R.H. (2013). https://www.facebook.com/notes/si-roy-haris-chandra/making-sense-of-music-education/10151881966 .( Diunduh pada tanggal 9 Agustus 2016 )
Chanda, L.M., & Levitin, D. J. (2013). The neurochemistry of music. Trends in Cognitive Sciences, Vol. 17, No.4
Chaplin, J. P. (2011). Kamus lengkap psikologi. Jakarta: Rajawali Pers.
Christia, M. (2007). Inner voice dan self-esteem. Makara, Sosial Humaniora, Vol.11,No.1:37-41.
Cool, L.D., & M, O’N (2014). The influence of a music intervention programe on self-esteem and enhancing students’ experiences in an urban school within an under-resourced community. Caribbean Curriculum, Vol. 22, 67-83.
program studi psikologi fakultas kedokteran universitas sebelas maret Surakarta.
Djohan. (2010). Respon emosi musical. Bandung: Lubuk Agung
Djohan. (2009). Musical ability as a mean of development of social skills. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 12 (1).
Djohan. (2005). Psikologi Musik. Yoyakarta:. Buku Baik.
Dampak Musik Bagi Manusia.
http://www.kompasiana.com/azeusrubiaflah/pengaruh-musik-terhadap-kepribadian-seseorang_54f94758a333112d3c8b4fdb. Diunduh pada tanggal 27 Juli 2016.
Erol, R. Y., & Orth, U. (2011). Self-esteem development from age 14 to 30 years: a longitudinal study. Journal of Personality and Social Psychology, 103 (3): 607-619.
Frey, D., & Carlock, J. C. (1984). Enaching of self-esteem. Munce: Rainte.
Furham, A., Badmin, N., & Sneade, I. (2002). Body image dissatisfaction: gender differences in eating attitudes, self-esteem, and reasons for exercise. The Journal of Psychology, 136 (6): 581–596.
Gentile, B., Grabe, S., Pascoe, B N., & Twenge, J. M. (2009). Gender differences in domain-specific self-esteem: a meta-analysis. American Psychological Association, 13, (1): 34-45.
Ghozali, I, (2006). Aplikasi multivariate dengan menggunakan program SPSS. Semarang: Universitas Diponegoro
Ghufron, M. N., & Risnawita, S. R. (2010). Teori - teori psikologi. Yogyakarta: Ar-ruz Media Group.
Gibson., Ivancevich., & Donnely. (1994). Organisasi dan manajemen. perilaku, struktur, proses. Edisi Keempat. Jakarta: Erlangga.
Pendidikan seni dan perubahan sosial budaya. Bandung: Prodi Pendidikan Seni SPS UPI.
Guntoro. (2009). Mau kliping, asertifkah kita. (www.glorianet.org/mau/ kliping klipaser. html) Diunduh tanggal 24 agustus 2016.
Hadi, S. (2000). Analisa butir untuk instrumen, angket, tes dan skala nilai. Yogyakarta: Andi Offset.
Hallam, S. (2006). Conception of music ability. Diakses dari http://www.marcocosta.it/icmpc2006/pdfs/126.pdf. Pada tanggal Februari 2017, pukul 20.15 WIB
Hasanah Q., (2016) Penggunaan layanan konseling kelompok untuk meningkatkan self-esteem pada siswa kelas XI SMA negeri 2 Manggala tahun pelajaran 2015/2016
Ho, W. C., & Law, W. W. (2014). Gender, popular music, and music learning in China’s Shanghai. Visions of Research in
Music Education, 25. Retrieved from
http://www.rider.edu/~vrme
Horenstein, S. H. (2008). Promothing values througt and arts. Israel Studies in Musicology Online, 37-56.
Hunggu. (2007). Demografi kesehatan Indonesia. Jakarta: Grasindo
Imam, M. (2013). Perbedaan harga diri antara siswa yang mengikuti ekstrakurikuler dengan yang tidak mengikuti ekstrakurikuler olah raga di SMA Negeri 4 Kota Madya Magelang
Jamalus. (1988). Pengajaran musik melalui pengalaman musik. Jakarta:
Kokotsakia, D., & Hallamb, S. (2007). Higher education music students’ perceptions of the benefits of participative music making aSchool of Education, Journal Title, 10 (10): 1-6.
Liu, K. W. Y. (2012). Humor styles, self-esteem and subjective happiness. E-Journal, Vol. 1, 21-41
Lui, C. S., Coimbra, D., & Andrade, C. (2011). The effects of musictuition on academic achievement in Portuguese 8th year students. International Symposium on Performance Science © The Autor 2011, Published by the AEC ISBN 978-94-90306-02-1 All rights reserved.
Lumbantoruan, J. (2009). Latar belakangpengalaman musikal dan kemampuan dasar vokalia mahasiswa baru program studi sendratasik fbss universitas negeri Padang. Padang: UNP.
Mahmud, A. T. (1995). Musik dan anak. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan.
Minchinton, J. (1993). Maximum Self-esteem : The Hand Book for reclaiming your sense of self worth. Kuala Lumpur: Golden Books
Moenir, A. S. (2008). Manajemen pelayanan umum di Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara
Monk, E. T., & Sylvertooth., D’Ontae. (2008), Rap music: gender difference in derogatory word use. American Communication Journal, 10, (4).
Mruk, C. (1995). Self-esteem: research, theory, and practice. New York: Springer Center Sdn, Bhd.
Mruk, C. (2006). Self-esteem research, theory, and practice: toward a positive psychology of self-esteem (3rd Ed). New York: Springer.
Mulachela, Z . H. (2017) Perilaku bullying pada remaja di tinjau dari self-esteem dan jenis kelamin.
Nirmala, S., & Masusan, K., (2014). Self-esteem, gender dan prestasi kerja (study pada penyiar radio di kota Bandung). SMART-Study & Management Research, 11 (2).
Nurgiyantoro, Gunawan, & Marzuki. (2009). Statistik terapan: untuk penelitian ilmu-ilmu sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Putra, G. A. (2009). Gambaran self-esteem remaja yang tinggal di panti asuhan. Jurnal Psikologi, 7 (2),
Prasetyo, A. (2013). Pengaruh konsep diri dan kedisiplinan terhadap prestasi belajar siswa jurusan teknik audio video di smk muhammadiyah 3 yogyakarta. Skripsi (idak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Retnowati, S. (2011). Remaja dan permasalahannya. Diakses pada
tanggal 6 September 2016 dari
Http://www.dokumen.org/doc/1411
Reyhan. (2014). Pengaruh trait kepribadian,self-esteem, dan jenis kelamin terhadap kecemasan berkomunikasi mahasiswa. Tesis (tidak diterbitkan). Jakrta: Fakultas Psikologi Universitas Hidayatullah.
Rafei, S. E. (2008). The Relationship between self-esteem and gender, grade level and academic achievement, insecondary schools’ classes in Lebanon.
Riani, A. (2015). Pendidikan musik di sekola dasar. Diunduh pada
tanggal 9 Agustus 2016 dari
http://www.kompasiana.com/riani.astuti/pendidikan-musik-di-sekolah- dasar_5500425b813311501afa7403
Romin, W. T., Janice, T., & Alan, B. M. (2001). Selective memory and the persistence of paradoxcical self-esteem. Society for Personality and Social Psychology, 27 (9): 1179 – 1189.
Salim, D. (2010). Pengaruh musik terhadap konsentrasi belajar siswa SMU K 1 Salatiga. Jurnal Musik, 2 (1): 23-32.
Salim, D. (2009). Kemampuan Musikalitas sebagai Sarana Pengembangan Keterampilan Sosial. ISI Yogyakarta. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol. 12, No. 1.
Searcy, Y. D. (2007). Placing the horse in front of the wagon: toward a conceptual understanding of the development of self-esteem in children and adolescents. Child and Adolescent Social Work Journal, Vol. 24, No. 2, April 2007 (2006) Doi: 10.1007/S10560-006-0070-9
Seashore, T. (1919). Manual of instructions and interpretations for
measures of musical talent. Diakses dari
http://ia600401.us.archive.org/27/items/manualofinstruct00seas uoft/manualofinstruct00seasuoft.pdf. Pada tanggal 30 Januari 2017, pukul 20.20 WIB.
Soetjiningsih, C. (2012). Perkembangan anak Akhir . Jakarta : Prenada Media Group.
Sriati, A., & Hernawaty, T. (2007). Pengaruh Training Pengembangan Diri Terhadap Harga Diri Remaja Putri Homoseksual di Desa Cibeureum Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang. Tesis. Bandung: Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Padjadjaran.
Suherman D. (2014). Prioritas pendidikan guru SDN Jati 1 Batujajar Bandung Barat. Diunduh pada tanggal 24 Februari 2014 dari http://prioritas.pendidikan.net.
Sumaryanto, Totok. (2000). Kemampuan musikal (musical ability)
dan pengaruhnya terhadap prestasi belajar. Diakses dari
http://jurnal.unnes.ac.id/index.php/harmonia/article/view/839/77 2. Pada tanggal 30 Januari 2017, pukul 21.00 WIB.
Susanti, D. W., & Rohmah, A. F. (2011). Efektivitas musik klasik dalam menurunkan kecemasan matematika (math anxiety). Humanitas, 8 (2).
Syafitri, S. (2014). Pengaruh self-esteem dan kepercayaan diri dengan aktualisasi diri pada komunitas modern dance di Samarinda. E-Journal Psikologi, 2 (2) 2014 : 290 – 301 ISSN 0000-0000, ejournal.sos.fisip-unmul.org © Copyright 2014.
Tambunan, R. (2001). Self-esteem. Diakses dari Http://www.e-psikologi.com/ pada tanggal 4 september 2016
Tanjung, F. A. (2015) Karakteristik dan perkembangan dari teori
musi. Diakses dari
http://www.bglconline.com/2015/08/karakteristik-dan-perkembangan-dari-teori-seni-musik/ pada tanggal 30 September 2016.
Thirteen ed Online. (2004). Tapping into multiple intelligences.
Diakses dari
http://www.thirteen.org/edonline/concept2class/mi/index.html pada tanggal 30 September 2016
Tim Nasional Coalition For Core Arts Standards (2012). Child development and arts education: a review of current research and best practices. New York: The College Board Office of Academic Intiatives 45 Columbus Avenus.
Turner, E. M., & Sylvertooth, D’O. (2008). Rap music: gender difference in derogatory word use. American Communication Journal Vol. 10, No. 4, Winter 2008
Utomo, U. (2006). Gender dan musik kajian tentang konstruksi laki-laki dan permpuan dalam proses pendidikan musik harmoni. Jurnal Pengetahuan dan Pemikiran Seni Vol.VII , No.1/ Januari – April 2006.
1407-1420 DOI: 10.1177/0146167203255767 © 2003 by the Society for Personality and Social Psychology, Inc.
Wardhani, I. L. (2014). Pengaruh peer group terhadap harga diri remaja kelas X di madrasah aliyah negeri pakem Sleman Yogyakarta.
Werdani, A. (2016). Peran permainan musik angklung dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa tuna grahita ringan SLB-C1 dharma rena ring putra I Sleman tahun ajaran 2015/2016.
Whitehead, B. J. (2001). The effect of music-intensive intervention on mathematics scores of middle and high schoolstudents.Unpublished doctoral dissertation, Capella University. (Doctoral dissertation, Capella University). Dissertation Abstracts International, 62 (08), 2710A.
Whiteley, S. (2013), Popular music, gender and sexualities. I@J vol.3, no.2 (2013 ) www.iaspmjournal.net
Widya, M. M., & Widiastuti, Y. (2011). Upaya peningkatan self -esteem dalam berinteraksi sosial dengan menggunakanteknik assertive training pada siswa SMP kelas VIII Raman Utara.
Winja, S. D., & Rohma, A. F. (2011). Efektivitas musik klasik dalam menurunkan kecemasan matematika (math anxiety) pada siswa kelas XI. Humanitas, Vol. VIII No.2 Agustus 2011.
Yahya. A.., Geok, Y. K. (2003). The development of self-esteem among school students. the 4th comparative education society of Asia (CESA). Biennial Conference to be held in Bandung on 21-22, 2003.
http://arlika-p.blogspot.co.id/2011/11/aktivitas-musik.html. Diunduh pada tanggal 24 agustus 2016.
http://kbbi.web.id/kemampuan. Diunduh pada tanggal 26 Agustus 2016.