PERANCANGAN DATA WAREHOUSE DAN OLAP TOOLS PADA
PERUSAHAAN “X”
1
Yulia ,2Gregorius Satia Budhi, 3Yohanes 1,2,3
Fakultas Teknologi Industri - Jurusan Teknik Informatika Universitas Kristen Petra Surabaya
1
[email protected], [email protected]
ABSTRAK
Pada saat ini perusahaan “X” menggunakan sistem manual dan menggunakan sistem basis data sederhana untuk melakukan pencatatan mengenai transaksi-transaksi yang dilakukan oleh perusahaan. Sistem transaksi pembelian dan penjualan masih menggunakan catatan manual dan dipadukan dengan aplikasi basis data sederhana untuk menyimpan data dan membuat laporan bagi manajer perusahaan. Sistem yang sudah digunakan perusahaan saat ini tidak mendukung analisis data dan pengambilan keputusan.Pada penelitian ini dibuat sebuahperangkat lunak pendukung pengambilan keputusan dengan menggunakan data warehouse dan OLAP Tools. Aplikasi ini meliputi proses transformasi dari database asal ke database star schema, analisis data melalui tabel dan grafik, pembuatan kubus virtual dan fisikal, pembuatan report. Aplikasi ini menggunakan Borland Delphi 7 untuk bahasa pemrograman dan desain interface, Microsoft SQL Server 2000 sebagai tempat penyimpanan data.Informasi yang dihasilkan dari sistem tersebut adalah pengukuran data penjualan, data retur jual, data pembelian, data retur beli, data pembatalan pembelian oleh pelanggan, dan data pemesanan yang dilakukan oleh pelanggan. Data-data tersebut dapat ditampilkan dari beberapa sudut pandang yang berbeda. Dengan melihat data dari beberapa sudut yang berbeda ini dapat membantu manajer untuk menganalisis lebih banyak hal dari data yang ada.
Kata Kunci : Data Warehouse, OLAP Tools, Cube.
1. PENDAHULUAN
Perusahaan X adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang distributor barang-barang konveksi. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1998. Perusahaan ini berkembang cukup pesat, dan saat ini telah banyak pula pelanggan yang berasal dari luar daerah Surabaya. Saat ini perusahaan telah menggunakan software database sederhana untuk membantu pencatatan dari setiap transaksi yang terjadi sehari-hari. Software database sederhana ini dapat melakukan penyimpanan data untuk transaksi sehari-hari (OLTP) tetapi tidak mendukung dalam
Pengertian Data warehouse
Data warehouse adalah suatu database yang memiliki struktur khusus untuk pembuatan query dan analisis. Sebuah data warehouse secara tipikal berisi data yang merepresentasikan sejarah bisnis dari sebuah organisasi. Data warehouse memungkinkan user untuk memeriksa data-data historikal, menganalisis data tersebut dengan berbagai cara, dan kemudian membuat keputusan (decision) berdasar atas analisis tersebut. Data warehouse tidak dapat membuat keputusan, akan tetapi hanya menyediakan informasi sehingga manusia dapat
selanjutnya disimpan dalam data warehouse. Data yang disimpan dalam data warehouse biasanya disimpan dalam sebuah relational database management system (RDBMS). Pengumpulan data ini memungkinkan para pengambil keputusan untuk pergi hanya ke satu tempat untuk mengakses seluruh data yang ada tentang organisasinya (Wayne, S. Freeze. 2000).
Skema Bintang (Star Schema)
Skema bintang merupakan sebuah relational database yang mengandung sebuah fact table sebagai pusatnya. Fact table ini memuat ukuran yang dikelilingi dengan beberapa dimension table. Setiap dimension table mengandung informasi detil yang membantu untuk menyimpulkan informasi dalam fact table dengan cara yang berbeda.
Online Analytical Processing ( OLAP ) Online Analitycal Processing (OLAP) merupakan salah satu tools yang digunakan untuk mengakses informasi dalam data warehouse. Teknologi OLAP memungkinkan data warehouse digunakan secara efektif untuk proses online analisis, memberikan respon yang cepat terhadap analytical queries yang kompleks.
Data model multidimensional dan teknik agregasi data yang dimiliki oleh OLAP dapat mengatur dan membuat kesimpulan dari data dalam jumlah besar, sehingga dapat dievaluasi secara cepat dengan menggunakan online analysis dan graphical tool. Sistem OLAP menyediakan kecepatan dan fleksibilitas untuk mensupport proses analisis secara real time (Ponniah, 2001).
3. METODE PENELITIAN
Adapun metode dalam penelitian ini adalah:
1. Studi Literatur
- Mengumpulkan dan mempelajari bahan – bahan yang diperlukan untuk pembuatan program dan database
2. Analisis Perusahaan
- Mengumpulkan data – data dari perusahaan yang dibutuhkan dalam pembuatan program dengan melakukan wawancara dan pengamatan secara langsung
- Melakukan analisis terhadap sistem yang dijalankan oleh perusahaan saat ini.
3. Perancangan Data Warehouse
- Membuat rancangan Entity Relationship Diagram (ERD).
- Menetapkan tabel – tabel yang akan digunakan dalam sistem.
- Membuat rancangan star schema yang akan digunakan.
4. Pembuatan OLAP Tools
- Mengimplementasikan rancangan yang telah dibuat sebelumnya ke dalam pembuatan program dengan bahasa pemrograman Borland Delphi 7.
- Membuat program untuk
menampilkan multidimensional Cube.
5. Pengujian Program dan Sistem
- Melakukan pengujian
terhadap program perangkat lunak yang telah
selesai dibuat.
4. HASIL DAN PEMBAHASAN Sistem Perusahaan Saat Ini
Secara garis besar proses bisnis perusahaan saat ini adalah mengenai sistem pembelian, penjualan, gudang dan proses pengambilan keputusan. Gambar 1. berikut ini merupakan ER-D Penjualan pada sistem lama.
Relation_332 Relation_331 Relation_330 Relation_329 Relation_328 Relation_327 Relation_326 Relation_325 Relation_324 Relation_323 Relation_320 Relation_319 Relation_318 Relation_317 Relation_315 Relation_314 Relation_313 Relation_312 Relation_311 Relation_310 Relation_309 Relation_308 Relation_307 Relation_306 menyuplai berukuran berwarna bergolongan bertipe berjenis BATAL_BBK NO_BUKTI TGL_BUKTI SIM PAN TGL_INPUT CUSTOMER NO_CUST NAMA ALAMAT KOTA ALAMAT_KIRIM KOTA_KIRIM KODE_POS KODE_AREA TELEPON FAX ALAMAT2 SIM PAN AKTIF TGL_INPUT DETBBK NOURUT JUM_BRG DISC1 HRG_SAT HRG_POKOK KETERANGAN DETBBKORD NOURUT JUM_BRG DISC1 HRG_SAT DETBBK_POTONG NOURUT NO_BBK JUM_BRG HRG_SAT WARNA NO_WARNA NAMA_WARNA AKTIF2 TGL_INPUT2 UKURAN NO_UKURAN NAMA_UKURAN AKTIF2 KETERANGAN2 TGL_INPUT2 TIPE NO_TIPE NAMA_TIPE AKTIF2 TGL_INPUT2 SUPPLIER NO_SUPP NAMA2 ALAMAT3 KOTA2 KODE_POS2 KODE_AREA2 TELEPON2 FAX2 SIM PAN2 AKTIF2 TGL_INPUT2 JENIS NO_JENIS NAMA_JENIS AKTIF2 TGL_INPUT2 GOLONGAN NO_GOLONGAN NAMA_GOLONGAN AKTIF2 TGL_INPUT2 STOCK NO_STOCK NAMA_STOCK2 SAT_STOCK2 AKTIF2 HRG_JUAL TGL_INPUT2 NAMA_SUPP NAMA_JENIS NAMA_TIPE NAMA_GOLONGAN NAMA_WARNA NAMA_UKURAN DETBPBK NOURUT JUM_BRG DISC1 HRG_SAT HRG_POKOK DETRBBKORD NOURUT JUM_BRG DISC1 HRG_SAT MASBBK NO_BUKTI TGL_BUKTI DISC_1 TEMPO TGL_REGISTER NO_FAKTUR KATEGORI TGL_LUNAS SIM PAN TGL_INPUT NO_SJ MASBBKORD NO_BUKTI TGL_BUKTI DISC_1 TEMPO KETERANGAN SIM PAN TGL_INPUT MASBBK_POTONG NO_BUKTI TGL_BUKTI SIM PAN TGL_INPUT MASRBBKORD NO_BUKTI TGL_BUKTI DISC_1 SIM PAN TGL_INPUT MASBPBK NO_BUKTI TGL_BUKTI DISC_1 SIM PAN TGL_INPUT KATEGORI LOKASI NO_LOKASI NAMA_LOKASI LOKASI TGL_INPUT AKTIF
Gambar 1. ERD Penjualan Pada Perusahaan Permasalahan
Proses pengambilan keputusan saat ini dilakukan berdasarkan dari informasi yang ada dan pengalaman dari pemilik perusahaan serta oleh pengamatan dari manajer divisi. Dengan banyaknya proses yang dilakukan maka proses pengambilan keputusan membutuhkan waktu yang agak lama karena semua analisis masih dilakukan secara manual.
Kebutuhan Perusahaan
Beberapa hal berikut ini dibutuhkan perusahaan dalam pembuatan sistem pembantu pengambilan keputusan ini antara lain:
• Sistem yang dibuat harus dapat menerangkan fakta-fakta bisnis (pembelian, retur beli, penjualan, retur jual, pembatalan pembelian, pemesanan) yang terjadi dalam suatu periode tertentu.
• Sistem yang dibuat harus dapat memberikan informasi yang mudah dimengerti oleh semua pihak dalam bentuk tabel dan grafik.
Hasil Perancangan Star Schema
Gambar 2. berikut ini menunjukkan hasil perancangan star schema perusahaan sedang tabel 1 menunjukkan relasi antar tabel.
Dimensi Barang Terhadap Fakta Retur Jual
Dimensi Gudang Terhadap Fakta Retur Jual Dimensi Waktu Terhadap Fakta Retur J ual Dimensi Cus tomer Terhadap F akta Retur Jual
Dimensi Kategori Ter hadap Fakta Retur Jual
Dimensi Waktu Terhadap Fakta Retur Beli Dimensi Supplier Terhadap Fakta Retur Beli
Dimensi Gudang Terhadap Fakta Retur Beli Dimensi Barang Terhadap Fakta Retur Beli Dimensi Barang Terhadap Fakta Penjualan
Dimensi Kategori Ter hadap Fakta Penjualan
Dimensi Cus tomer Terhadap F akta Penjualan
Dimensi Waktu Terhadap Fakta Penjual an Dimensi Gudang Terhadap Fakta Penjualan
Dimensi Waktu Terhadap Fakta Pemesanan Dimensi Barang Terhadap Fakta Pemes anan
Dimensi Cus tomer Terhadap F akta Pemesanan
Dimensi Barang Terhadap Fakta Pembelian
Dimensi Gudang Terhadap Fakta Pembelian Dimensi Supplier Terhadap Fakta Pembelian
Dimensi Waktu Terhadap Fakta Pembel ian
Dimensi Waktu Terhadap Fakta Batal Jual Dimensi Gudang Terhadap Fakta Batal Jual
Dimensi Cus tomer Terhadap F akta Batal Jual Dimensi Barang Terhadap Fakta Batal J ual
Dimensi Kategori Ter hadap Fakta Batal Jual Dim ensi_ Barang
idb arang nam a_ba rang jen is_bara ng warna_ba rang uku ran_ba rang tipe _bara ng gol ongan _baran g
Dim ensi_ Custom er idcu stome r nam a ala mat kota kod e_pos kod e_area tele pon faksimili ala mat2
Dim ensi_ Gudan g idg udang nam a_gu dang ala mat_g udang kota
Dim ensi_ Waktu idwaktu tan ggal bul an tah un Dim ensi_ Katego ri
idka tegori nam a_kat egori
Fakta_Ba tal_Ju al tem po
jum lah_b arang harga_sat uan
harga_po kok_pe mbeli an tota l_bata l_jual
Dim ensi_ Suppli er idsu pplier nam a ala mat kota kod e_pos kod e_area tele pon faksimili Fakta_Pe mbelia n nom or_su rat_ja lan idwaktu_surat_ja lan jum lah_b arang harga_sat uan tota l_pem belian
Fakta_Pe mesan an tem po
jum lah_b arang harga_sat uan tota l_pem esana n
Fakta_Pe njuala n tem po
jum lah_b arang harga_sat uan
harga_po kok_pe mbeli an tota l_pen jualan
Fakta_Re tur_Be li jum lah_b arang harga_sat uan tota l_retu r_beli
Fakta_Re tur_Ju al jum lah_b arang harga_sat uan
harga_po kok_pe mbeli an tota l_retu r_jual Gambar 2. Rancangan Star Scheme Keseluruhan
No Entitas1 Entitas2 Cardinality Properti Relasi Entitas1 thd Entitas2 Properti Relasi Entitas2 thd Entitas1 Dimensi_Bara ng Fakta_Pembel ian, Fakta_Retur_ Beli, Fakta_Penjual an, Fakta_Retur_ Jual, Fakta_Batal_J ual, Fakta_Pemes anan One to Many 1
Keterangan : tabel dimensi memiliki hubungan
one to many terhadap tabel fakta
Dependent : Tidak Mandatory : Ya Cardinality : 0,n Dependent : Tidak Mandatory : Tidak Cardinality : 1,1 Dimensi_Sup plier Fakta_Pembeli an, Fakta_Retur_B eli One to Many 2
Keterangan : tabel dimensi memiliki hubungan
one to many terhadap tabel fakta
Dependent : Tidak Mandatory : Ya Cardinality : 0,n Dependent : Tidak Mandatory : Tidak Cardinality : 1,1 Dimensi_Wakt u Fakta_Pembeli an, Fakta_Retur_B eli, Fakta_Penjuala n, Fakta_Retur_Ju al, Fakta_Batal_Ju al, Fakta_Pemesa nan One to Many 3
Keterangan : tabel dimensi memiliki hubungan
one to many terhadap tabel fakta
Dependent : Tidak Mandatory : Ya Cardinality : 0,n Dependent : Tidak Mandatory : Tidak Cardinality : 1,1 Dimensi_Cust omer Fakta_Penjuala n, Fakta_Retur_Ju al, Fakta_Batal_Ju al, Fakta_Pemesa nan One to Many 4
Keterangan : tabel dimensi memiliki hubungan
one to many terhadap tabel fakta
Dependent : Tidak Mandatory : Ya Cardinality : 0,n Dependent : Tidak Mandatory : Tidak Cardinality : 1,1 Dimensi_Gud ang Fakta_Pembeli an, Fakta_Retur_B eli, Fakta_Penjuala n, Fakta_Retur_Ju al, Fakta_Batal_Ju al, Fakta_Pemesa nan One to Many 5
Keterangan : tabel dimensi memiliki hubungan
one to many terhadap tabel fakta
Dependent : Tidak Mandatory : Ya Cardinality : 0,n Dependent : Tidak Mandatory : Tidak Cardinality : 1,1
Dimensi_Kate Fakta_Penjuala One to
Alur Kerja Program
Gambar 3 berikut ini adalah alur kerja program pada penelitian ini :
Gambar 3. Alur Kerja Program Uji Coba
Untuk melihat transaksi pembelian di mana pemasoknya adalah AKASA, dan gudang yang digunakan adalah KALIANAK dan MIAMI dapat dilihat pada gambar 4.
Gambar 4. Pivot table dan Grafik Transaksi Pembelian
Untuk melihat transaksi penjualan di mana pelanggannya adalah A JIU dan berasal dari gudang KALIANAK dapat dilihat pada Gambar 5.
Gambar 5. Pivot table dan Grafik Transaksi Penjualan
Pada bagian ini user akan memilih suatu tabel yang pernah user buat untuk ditampilkan kembali tanpa perlu melewati proses yang cukup memakan waktu. Seperti yang kita lihat pada Gambar 6, tiap transaksi memiliki kode penyimpanan tersendiri.
Gambar 6. Daftar Tabel Yang Pernah Dibuat Oleh User
Setelah user memilih tabel, user dapat memilih untuk melihat tabel tersebut atau menghapusnya. Hasilnya dapat dilihat pada Gambar 7.
Gambar 7. Grafik Pembelian dari Tabel dbo.KFPembelian_AKASA
Hasil Pengujian Aplikasi Program oleh User
Tabel 1.
Evaluasi Penilaian Aplikasi
1 Tingkat user friendly
aplikasi 4 4 3 4 3 3.6 2. Kemudahan dalam menjalankan aplikasi ini 4 4 4 4 3 3.8 3. Petunjuk yang diberikan dalam membantu user untuk menggunakan
aplikasi ini 4 5 4 4 4 4.2 4. Desain tampilan
3 3 3 4 3 3.2 5. Penggunaan bahasa
dalam aplikasi ini 4 4 4 4 4 4 6. Fasilitas yang
disediakan 4 3 4 5 4 4
7.
Respon yang diberikan oleh aplikasi ini terhadap action yang
dilakukan oleh user 4 3 4 4 4 3.8
8.
Kemudahan yang disediakan oleh aplikasi ini sebagai upaya dalam membantu menganalisis data
5. KESIMPULAN DAN SARAN
Dari beberapa hal di atas, dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini dapat membantu dalam mengatasi masalah yang dialami oleh perusahaan, di mana perusahaan membutuhkan suatu sistem yang terkomputerisasi yang dapat menyimpan seluruh data–data transaksi yang terjadi dan dapat menghasilkan laporan yang berguna bagi pemilik perusahaan sebagai bahan pertimbangan untuk menganalisis suatu masalah dan mengambil keputusan.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan oleh user, aplikasi ini dinilai cukup bermanfaat dan dapat memberikan ide segar bagi pengembangan dari sistem lama yang dimiliki oleh perusahaan. Aplikasi ini memiliki kelemahan dalam desain tampilan dan tingkat user friendly, dan hal tersebut membutuhkan pengembangan lebih lanjut.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Djuandi, Feri. 2002. SQL server 2000 untuk professional. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
[2] Haryanto, Steven. 2004. Kumpulan resep query. Jakarta: Dian Rakyat. [3] Jiawei, Han, & Kamber, Micheline.
2001. Data mining : Concept and techniques. New York: McGraw Hill.
[4] Kendall, Kenneth E. 2002. System analysis and design (6th ed.). New York: Englewood Cliffs.
[5] Madcoms. 2003. Pemrograman borland delphi 7. Yogyakarta: Andi. [6] Marcus, Teddy. 2004. Delphi
developer dan SQL server 2000. Bandung: Informatika.
[7] Ponniah, Paulraj. 2001. Data warehousing fundamentals. New York: John Wiley & Sons.