• Tidak ada hasil yang ditemukan

Etika Dalam Penelitian Psikologi (Makalah Kelompok 7)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Etika Dalam Penelitian Psikologi (Makalah Kelompok 7)"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ETIKA DALAM PENELITIAN

ETIKA DALAM PENELITIAN PSIKOLOG

PSIKOLOGII

Kajian terhadap Kode Etik

Kajian terhadap Kode Etik Psikologi dari American PsychologicaPsikologi dari American Psychologicall Association (APA)

Association (APA)

dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi)

Makalah yang disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Metodologi Penelitian Makalah yang disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Metodologi Penelitian

Disusun Oleh: Disusun Oleh: Ugung

Ugung Dwi Dwi Ario Ario Wibowo Wibowo (190220090001)(190220090001) Barry

Barry Adhitya Adhitya (190220090003)(190220090003) Nyimas

Nyimas Dian Dian (190220090004)(190220090004) Muwaga Musa

Muwaga Musa Rosi

Rosi Hernawati Hernawati (190420090063)(190420090063) Alda

Alda Imelda Imelda Istivani Istivani Kusmono Kusmono (190420090064)(190420090064) Eka

Eka Susanty Susanty (190420090068)(190420090068)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS PADJADJARAN UNIVERSITAS PADJADJARAN PROGRAM PASCA SARJANA PROGRAM PASCA SARJANA

FAKULTAS PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI

PROGRAM MAGISTER PROFESI PSIKOLOGI PROGRAM MAGISTER PROFESI PSIKOLOGI

PROGRAM MAGISTER SAINS PSIKOLOGI PROGRAM MAGISTER SAINS PSIKOLOGI

 Januari 2010  Januari 2010

(2)

ETIKA DALAM PENELITIAN PSIKOLOGI ETIKA DALAM PENELITIAN PSIKOLOGI Kajian terhadap Kode Etik

Kajian terhadap Kode Etik Psikologi dari American PsychologicaPsikologi dari American Psychologicall Association (APA)

Association (APA)

dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi)

Kode etik tidak terlepas dari setiap aktivitas profesional. Penyusunan kode Kode etik tidak terlepas dari setiap aktivitas profesional. Penyusunan kode eti

etik k berbertujtujuan uan untuntuk uk menmenetaetapkapkan n ststandandar ar perperilakilaku u ataatau u pedopedoman man bagbagi i parparaa pro

profesfesionaional, l, khukhusussusnya nya daldalam am hal hal ini ini di di bidbidang ang PsiPsikolokologi, gi, daldalam am menmenjalajalankannkan fungsinya dengan mengacu pada kesejahteraan orang-orang yang terlibat dalam fungsinya dengan mengacu pada kesejahteraan orang-orang yang terlibat dalam aktivitas tersebut. Tidak terkecuali dalam aktivitas penelitian ilmiah, di mana aktivitas tersebut. Tidak terkecuali dalam aktivitas penelitian ilmiah, di mana ke

kegiagiatatan n pepenenelitlitiaian n tetersrsebebut ut hahampmpir ir seselallalu u memeliblibatatkan kan mamanunusisia a sesebabagagaii re

respsponondeden. n. GuGuna na memelilindndunungi gi hahak k dadan n kekesesejajahthtereraaaan n rerespsponondeden, n, sesertrtaa melindungi peneliti dari hal-hal yang dapat mempengaruhi hasil penelitian dan melindungi peneliti dari hal-hal yang dapat mempengaruhi hasil penelitian dan repu

reputastasinyinya a sebsebagaagai i seoseoranrang g proprofesfesionional, al, makmaka a disdisusuusunlanlah h kodkode e etietik k yanyangg berfun

berfungsi gsi sebagasebagaii safeguard safeguard  (pe(pelinlindundung), g), dan dan menmengatgaturur responsibility responsibility  daridari profesional yang bertindak sebagai peneliti.

profesional yang bertindak sebagai peneliti. Da

Dalalam m memelalakukukakan n pepengangambmbilailan n dadata ta sesebabagagai i sasalah lah sasatu tu babagigian an dadariri kegiatan penelitian, Graziano (2000) mengatakan bahwa seorang peneliti tidak kegiatan penelitian, Graziano (2000) mengatakan bahwa seorang peneliti tidak han

hanya ya melmelakukakukan an perpersiasiapan pan yanyang g berbersifsifat at tekteknis nis sepseperterti i memmemilih ilih parpartistisipanipan,, kontrol, pengukuran, dan sebagainya, namun juga melakukan persiapan yang kontrol, pengukuran, dan sebagainya, namun juga melakukan persiapan yang berk

berkaitaitan an dendengan gan etietika ka penpenelitelitianian. . EtEtika ika penpenelitelitianian, , daldalam am hal hal ini ini berberkaitkaitanan dengan bagaimana seorang peneliti akan memperlakukan organisme, manusia dengan bagaimana seorang peneliti akan memperlakukan organisme, manusia dan hewan, untuk tujuan penelitian. Pedoman etika penelitian meliputi penelitian dan hewan, untuk tujuan penelitian. Pedoman etika penelitian meliputi penelitian yan

yang g diladilakukakukan n terhterhadaadap p manmanusiusia a maumaupun pun hewahewan, n, yanyang g menmenekanekankan kan padpadaa perl

perlakuakuan an yanyang g manmanusiusiawi awi dan dan sensensitsitif if terterhadhadap ap parpartistisipaipan n yanyang g serseringkingkaliali men

menghaghadapdapi i berberbagbagai ai tintingkagkat t risrisiko iko dan dan ancancamaaman n daldalam am menmenjaljalani ani proprosedsedurur penelitian. Sebelum meminta kesediaan partisipan, peneliti harus yakin bahwa penelitian. Sebelum meminta kesediaan partisipan, peneliti harus yakin bahwa prosedur penelitiannya telah sesuai dengan nilai-nilai etis.

prosedur penelitiannya telah sesuai dengan nilai-nilai etis.

Dalam kode etik yang mengatur aktivitas penelitian, terdapat isu-isu yang Dalam kode etik yang mengatur aktivitas penelitian, terdapat isu-isu yang terkait dengan

terkait dengan deceptiondeception (penipuan),(penipuan), invasion of privacy invasion of privacy  (pelanggaran terhadap(pelanggaran terhadap rahasia pribadi), dan hak partisipan untuk memperoleh informasi yang terkait rahasia pribadi), dan hak partisipan untuk memperoleh informasi yang terkait dengan penelitian serta kebebasan memilih, yang umum diterapkan.

dengan penelitian serta kebebasan memilih, yang umum diterapkan. DeceptionDeception at

atau au ‘p‘penenipipuauan’ n’ umumum um didilalakukukakan n dadalalam m pepenenelilititian an memeskski i sisifafatntnya ya rinringagan,n, mi

misasalnlnya ya ketketika ika pepenenelitliti i tidtidak ak memembmbererititahahukukan an mamaksksud ud sesebebenanarnrnya ya dadariri treatment 

treatment yang diberikan kepada responden.yang diberikan kepada responden. Invasion of privacy Invasion of privacy potensial terjadipotensial terjadi dalam penelitian yang melibatkan area sensitif yang terkait dengan penyesuaian dalam penelitian yang melibatkan area sensitif yang terkait dengan penyesuaian ps

psikoikolologigis s sesepepertrti i peperirilalaku ku seseksksuaual, l, sisikakap p atatau au pipikirkiran an tetertrtenentu tu teterhrhadadapap kelo

kelompompok k sossosial ial tertertenttentu u yanyang g mumungkingkin n berberdamdampak pak padpada a rasrasa a amaaman n secsecaraara sosia

sosial l yang dialami oleh yang dialami oleh responresponden, atau den, atau hubunhubungan dengan gan dengan pasanpasangan. Aksesgan. Akses peneliti terhadap data rekam medis pasien atau data perkembangan prestasi peneliti terhadap data rekam medis pasien atau data perkembangan prestasi be

belalajajar r sisiswswa a yayang ng bebersrsififat at rarahahasisia, a, jujuga ga beberprpototensensi i teterhrhadadap ap teterjarjadindinyaya pel

pelanganggargaran an tertersebsebut. ut. Hal Hal lailainnynnya a yaiyaitu tu hak hak parpartistisipaipan n untuntuk uk memmemperoperolehleh informasi yang terkait dengan penelitian, menuntut peneliti untuk memperoleh informasi yang terkait dengan penelitian, menuntut peneliti untuk memperoleh perset

persetujuan baik ujuan baik secarsecara a lisan maupun tertulis mengenai lisan maupun tertulis mengenai kesediakesediaan an partispartisipanipan untuk berpartisipasi dalam penelitian. Dalam hal ini, peneliti tidak diperkenankan untuk berpartisipasi dalam penelitian. Dalam hal ini, peneliti tidak diperkenankan untuk memaksa orang

untuk memaksa orang lain untuk lain untuk berpartberpartisipasisipasi i dalam kegiatan penelitian yangdalam kegiatan penelitian yang dilakukan.

dilakukan. Is

Isu-isu-isu u tertersebsebut ut di di ataatas s jugjuga a berberkaitkaitan an dendengan gan sitsituasuasi-si-situituasi asi diledilematmatisis yan

yang g dihdihadaadapi pi penpeneliteliti i daldalam am menmenjalajalankankan n kegkegiatiatan an penpenelitelitian, ian, di di antantaraaranyanya ad

adalalah ah adadananya ya kokonfnflilik k kepkepententiningagan. n. Di Di sasatu tu sisisisi, , pepeneneliliti ti beberurupapaya ya ununtutukk mem

memenuenuhi hi tuntuntuttutan an masmasyaryarakat akat akaakan n solsolusi usi dardari i permpermasaasalahalahan n yanyang g terterjadijadi,, namun di sisi lain, upaya yang ia lakukan untuk memperoleh solusi tersebut namun di sisi lain, upaya yang ia lakukan untuk memperoleh solusi tersebut dapat melanggar hak individu atas rahasia pribadi. Permasalahan moral (

(3)

 problem

 problem) juga seringkali muncul, di mana dalam upaya memperoleh informasi) juga seringkali muncul, di mana dalam upaya memperoleh informasi yan

yang g akuakuratrat, , bebbeberaerapa pa penpeneliteliti i melmelakuakukankan deceptiondeception yanyang g dapdapat at memembumbuatat pa

partrtisisipipan an memerarasa sa titidadak k nynyamamanan. . SeSelalain in ititu, u, pepenenelilititian an jujuga ga beberprpototenensisi menyebabkan partisipan mengalami kerugian sebagai akibat dari partisipasinya menyebabkan partisipan mengalami kerugian sebagai akibat dari partisipasinya tersebut.

tersebut.

Untuk mengurangi kerugian yang mungkin akan dialami oleh partisipan, Untuk mengurangi kerugian yang mungkin akan dialami oleh partisipan, mak

maka a disdisusuusunlanlah h kodkode e etietik k penpenelielitiatian n sebsebagaagai i pedpedomaoman n bagbagi i penpeneliteliti i untuntukuk meminimalisir dampak yang merugikan terhadap partisipan.

meminimalisir dampak yang merugikan terhadap partisipan. I.

I. EthicEthical Coal Conducnduct as Gt as Guideuidelineliness Da

Dalalam m memenjnjalalanankakan n pepenenelilititian an yayang ng memelilibabatktkan an mamanunusisia a sesebabagagaii partisipan, penting untuk diingat bahwa partisipanlah yang memutuskan untuk partisipan, penting untuk diingat bahwa partisipanlah yang memutuskan untuk berpartisipasi dalam penelitian. Peneliti harus memperoleh persetujuan secara berpartisipasi dalam penelitian. Peneliti harus memperoleh persetujuan secara lisan maupun tertulis yang menyatakan kesediaan mereka untuk menjadi bagian lisan maupun tertulis yang menyatakan kesediaan mereka untuk menjadi bagian dal

dalam am kegikegiataatan n penpenelitelitianian. . JikJika a daldalam am penpenelitelitianian deceptiondeception harus harus digunadigunakankan seb

sebagaagai i metmetoda oda yanyang g dapdapat at menmeningingkatkatkan kan kemkemurnurnian ian hashasil il penpenelitelitianian, , makmakaa peneliti harus yakin bahwa deception yang dilakukan tidak menimbulkan risiko peneliti harus yakin bahwa deception yang dilakukan tidak menimbulkan risiko yang serius atau bersifat jangka panjang kepada partisipan, dan peneliti wajib yang serius atau bersifat jangka panjang kepada partisipan, dan peneliti wajib menjel

menjelaskan tentang askan tentang tujuatujuan n decepdeception tion tersebtersebut ut kepada partisipakepada partisipan n dalam sesidalam sesi debriefing

debriefing, di akhir penelitian. Selain itu, peneliti harus menjaga kerahasiaan, di akhir penelitian. Selain itu, peneliti harus menjaga kerahasiaan data hasil penelitian, terutama yang terkait dengan identitas partisipan.

data hasil penelitian, terutama yang terkait dengan identitas partisipan.

 Tanggung jawab secara etika dalam penelitian terletak di pihak peneliti.  Tanggung jawab secara etika dalam penelitian terletak di pihak peneliti. Kar

Karenanenanya, ya, daldalam am menmenjaljalankaankan n penpenelitelitian ian yanyang g melmelibatibatkan kan manmanusiusia, a, makmakaa peneliti harus:

peneliti harus: 1.

1. Menilai kegunaan Menilai kegunaan penelitian terhadap penelitian terhadap ilmu pengetahuailmu pengetahuan.n. 2.

2. MemMempertpertimbimbangangkan kan tintingkagkat t risrisiko iko terterhadhadap ap parpartistisipaipan, n, apaapakah kah keunkeuntuntungangan penelitian yang diperoleh dapat mengatasi kerugian yang diakibatkan oleh penelitian yang diperoleh dapat mengatasi kerugian yang diakibatkan oleh proses penelitian, dan apakah pedoman-pedoman etika telah diikutsertakan proses penelitian, dan apakah pedoman-pedoman etika telah diikutsertakan untuk meminimalisir risiko.

untuk meminimalisir risiko. 3.

3. JiJika ka risrisikiko o teterharhadadap p papartrtisisipaipan n lelebibih h bebesasar r dadari ri mamanfnfaaaat t yayang ng didipeperorolehleh pe

penenelilititianan, , mamaka ka pepeneneliliti ti haharurus s memerarancncanang g ululanang g atatau au memengnghehentntikikanan penelitian.

penelitian. Sel

Selain ain melmelibaibatkatkan n manmanusiusia a sebsebagaagai i parpartistisipaipan, n, penpeneliteliti i jugjuga a serseringingkalkalii melibatkan hewan sebagai bagian dari penelitian yang dilakukan. Sama halnya melibatkan hewan sebagai bagian dari penelitian yang dilakukan. Sama halnya den

dengagan n pepenenelilititian an yayang ng didilaklakukaukan n teterhrhadadap ap mamanunusisia, a, teterdrdapapat at etetika ika yayangng berkaitan dengan bagaimana seharusnya peneliti memperlakukan hewan-hewan berkaitan dengan bagaimana seharusnya peneliti memperlakukan hewan-hewan ter

tersebsebut, ut, menmengingingat gat hewahewan n adaadalahlah captivcaptive e particparticipant ipant  yanyang g tidtidak ak memmemilikilikii kem

kemampampuan uan untuntuk uk memmemberberikaikan n perpersetsetujuujuannannya ya untuntuk uk berberparpartistisipasipasi i daladalamm penelitian. Penelitian yang dilakukan terhadap hewan umumnya lebih bersifat penelitian. Penelitian yang dilakukan terhadap hewan umumnya lebih bersifat invasive

invasive dibdibandandingingkan kan dendengan gan penpenelitelitian ian terterhadhadap ap manmanusiusia, a, dan dan karkarenaenanyanya tingkat risiko yang dihadapi hewan lebih serius dibandingkan dengan manusia. tingkat risiko yang dihadapi hewan lebih serius dibandingkan dengan manusia.

Unt

Untuk uk memmeminiinimalmalisiisir r risrisiko iko yanyang g berberdamdampak pak kerkerugiaugian n bagbagi i parpartistisipanipan,, ma

maka ka beberbrbagagai ai asasososiaiasi si atatau au mamasysyararakaakat t prprofofesesionional al memenynyususun un kokode de etetikik sebagai pedoman bagi para profesional, khususnya dalam melakukan penelitian. sebagai pedoman bagi para profesional, khususnya dalam melakukan penelitian. Dalam makalah ini, akan dikaji kode etik yang terkait dengan penelitian, yang Dalam makalah ini, akan dikaji kode etik yang terkait dengan penelitian, yang disus

disusun un oleh oleh AmericAmerican an PsycPsychologichological al AssoAssociaticiation on (APA) dan (APA) dan HimpuHimpunan nan PsikoloPsikologigi Indonesia (Himpsi).

Indonesia (Himpsi).

II.Amer

II.Americaican n PsPsychycholoologicgical al AssAssociociatiation on (AP(APA) A) – – EthEthicaical l StaStandandards rds onon Research and Publication

Research and Publication

Etika yang terkait dengan penelitian dan publikasi diatur di dalam suatu Etika yang terkait dengan penelitian dan publikasi diatur di dalam suatu section

(4)

8.01 Institutional Approval  8.01 Institutional Approval 

Bilamana persetujuan institusi dipersyaratkan, maka psikolog harus memberikan Bilamana persetujuan institusi dipersyaratkan, maka psikolog harus memberikan in

infoformrmasasi i akakururat at memengngenenai ai prpropopososal al pepenenelitlitian ian memerereka ka dadan n memempmperoerolehleh perset

persetujuan terlebih ujuan terlebih dahulu untuk dahulu untuk melakumelakukan kan penelitpenelitian. ian. PenelitPenelitian ian dilakudilakukankan dengan mengacu pada protokol penelitian yang telah disetujui.

dengan mengacu pada protokol penelitian yang telah disetujui. 8.02 Informed Consent to Research

8.02 Informed Consent to Research a.

a. Untuk memperoUntuk memperoleh persetujualeh persetujuan, maka n, maka psikolpsikolog memberikan informaog memberikan informasi kepadasi kepada partisipan mengenai:

partisipan mengenai: 1.

1. Tujuan peneTujuan penelitian, durlitian, durasi, dan prosedurasi, dan prosedur.. 2.

2. Hak partisipaHak partisipan untuk menolak berpartisn untuk menolak berpartisipasi atau mengundipasi atau mengundurkan diri padaurkan diri pada saat pelaksanaan penelitian.

saat pelaksanaan penelitian. 3.

3. KoKonsnsekuekuenensi si yayang ng berberkakaititan an dedengngan an penpenololakakan an atatau au pepengngununduduraran n dirdirii partisipan.

partisipan. 4.

4. FaktoFaktor-faktor-faktor r yang diperkirakayang diperkirakan n dapat mempengdapat mempengaruhi kesediaan partisipaaruhi kesediaan partisipan,n, seperti risiko, ketidaknyamanan, dan dampak yang merugikan.

seperti risiko, ketidaknyamanan, dan dampak yang merugikan. 5.

5. ManfaManfaat dari penelitiat dari penelitian yg dilakukanan yg dilakukan.. 6.

6. BatasBatas-batas ker-batas kerahasiahasiaan.aan. 7.

7. Insentif Insentif atas paatas partisipasi dalam rtisipasi dalam penelitian.penelitian. 8.

8. PiPihahak-pk-pihaihak k yayang ng dadapapat t didihubhubunungi gi memengngenenai ai pepenenelitlitiaian n dadan n hahak-k-hahakk partisipan.

partisipan. b.

b. PsPsikikoololog g yyanang g mmelelakakuukakan n pepennelelititiaian n inintterervvenenssi i dedengngaan n mmenenererapapkakann experimental treatments

experimental treatments terhadap partisipan, maka di awal penelitian harusterhadap partisipan, maka di awal penelitian harus menjelaskan mengenai:

menjelaskan mengenai: 1.

1. DasarDasar-dasar eksp-dasar eksperimenterimental darial dari treatment treatment yang akan diberikan.yang akan diberikan. 2.

2. PerlakuPerlakuan yang akan dan tidak akan diberan yang akan dan tidak akan diberikan kepadaikan kepada control groupcontrol group.. 3.

3. Cara-cCara-cara penerapaara penerapan perlakuan terhadan perlakuan terhadapp treatment treatment dandan control groupcontrol group.. 4.

4. AltAlternernatiatif f  treatment treatment  yang tersedia jika yang tersedia jika indivindividu tidak idu tidak ingin berpartisingin berpartisipasiipasi da

dalalam m pepenenelilititianan, , atatau au jijika ka ia ia memengngunundudurkrkan an didiri ri keketitika ka pepenenelilititianan berlangsung.

berlangsung. 5.

5. KompKompensasensasi i terkait dengan partisipterkait dengan partisipasi mereka asi mereka dalam penelitdalam penelitian, termasukian, termasuk reimbursement 

reimbursement dan pembayaran oleh pihak ketiga.dan pembayaran oleh pihak ketiga.

8.03 Informed Consent for Recording Voices and Images in Research 8.03 Informed Consent for Recording Voices and Images in Research Psi

Psikolokolog g harharus us memmemperperoleh oleh perpersetsetujuujuan an dardari i parpartistisipaipan n sebsebelum elum dildilakukakukanan per

perekekamaman an teterhrhadadap ap susuarara a atatau au tatampmpilailan n kekeseselulururuhahan n ununtutuk k kepkepenentitingnganan pengambilan data, kecuali jika:

pengambilan data, kecuali jika: 1.

1. PenePenelitlitian ian terterkait dengakait dengann naturanatural l observobservationation di di ruruanang g pupublblikik, , dadan n titidadakk dituju

ditujukan kan untuk hal-hal untuk hal-hal yang yang merugmerugikan ikan akibat identifikasakibat identifikasi i indiviindividu-inddu-individuividu yang terlibat dalam penelitian.

yang terlibat dalam penelitian. 2.

2. Desain penDesain penelitian melitian melibatelibatkankan deceptiondeception, dan persetujuan untuk menggunakan, dan persetujuan untuk menggunakan alat rekam diperoleh dalam proses

alat rekam diperoleh dalam proses debriefingdebriefing.. 8.04 Client/Patient, Student, and

8.04 Client/Patient, Student, and Subordinate Research ParticipantsSubordinate Research Participants a.

a. BilamaBilamana na psikopsikolog melakukan penelitian terhadalog melakukan penelitian terhadap p klien/klien/pasienpasien, , mahasmahasiswa,iswa, atau bawahan sebagai partisipan, maka psikolog harus mengambil langkah atau bawahan sebagai partisipan, maka psikolog harus mengambil langkah untuk melindungi partisipan dari konsekuensi merugikan akibat menolak atau untuk melindungi partisipan dari konsekuensi merugikan akibat menolak atau mengundurkan diri dari keikutsertaan dalam penelitian.

mengundurkan diri dari keikutsertaan dalam penelitian. b.

b. BilaBilamanmana a parpartistisipaipasi si daldalam am penpenelielitiatian n mermerupaupakan kan perpersyasyaratratan an mamata ta kulkuliahiah tertent

tertentu, u, maka psikolog harus maka psikolog harus membememberikan pilihan rikan pilihan aktiviaktivitas alternatif yangtas alternatif yang setara.

setara.

8.05 Dispensing With Informed Consent for

(5)

Psikolog dapat melakukan penelitian tanpa memperoleh persetujuan partisipan, Psikolog dapat melakukan penelitian tanpa memperoleh persetujuan partisipan, hanya jika:

hanya jika: 1.

1. PenePenelitlitian ian diydiyakiakini ni tidtidak ak akaakan n menmenimbimbulkaulkan n tekatekanan nan ataatau u kerkerugiugian, an, sersertata melibatkan:

melibatkan: a.

a. StStududi i memengngenenai ai pepelaklaksasananaan an pependndidiidikakan n nonormrmalal, , kukurikrikululumum, , memetotodede pengelolaan kelas yang dilakukan dalam

pengelolaan kelas yang dilakukan dalam settingsetting pendidikan.pendidikan. b.

b. PePengnggugunanaan an kukuesesioionener r ananononimim,, naturanaturalistic listic observobservationation, , atatauau archivalarchival research

research ddi i mmanana a ppenengugunngkgkapapaan n dadatta a ttididaak k mmemembeberi ri ririssikiko o yayangng mempengaruhi keuangan, status pekerjaan, dan reputasi partisipan karena mempengaruhi keuangan, status pekerjaan, dan reputasi partisipan karena dijaga kerahasiaannya.

dijaga kerahasiaannya. c.

c. Studi mengeStudi mengenai faktor-fanai faktor-faktor yang berkaitan dengan efektivktor yang berkaitan dengan efektivitas tugas atauitas tugas atau organisasi, yang dilakukan dalam

organisasi, yang dilakukan dalam settingsetting organisasi, di mana tidak terdapatorganisasi, di mana tidak terdapat risiko terhadap status pekerjaan partisipan, karena dijaga kerahasiaannya. risiko terhadap status pekerjaan partisipan, karena dijaga kerahasiaannya. 2.

2. Diijinkan oleh aturan Diijinkan oleh aturan hukum atau hukum atau federal atau instfederal atau institusi.itusi. 8.06 Offering Inducements for

8.06 Offering Inducements for Research ParticipationResearch Participation 1.

1. PsikoloPsikolog harus menghindg harus menghindari pemberiaari pemberian atau bujukan dalam bentuk uang dann atau bujukan dalam bentuk uang dan yan

yang g lailainnynnya a secsecara ara berberleblebihan ihan daldalam am ranrangka gka menmengajgajak ak pihpihak ak lain lain untuntukuk berpartisipasi dalam penelitian, jika pemberian tersebut cenderung bersifat berpartisipasi dalam penelitian, jika pemberian tersebut cenderung bersifat memaksa keikutsertaan partisipan.

memaksa keikutsertaan partisipan. 2.

2. BiBilalamamana na pspsikikololog og memenanawawarkrkan an pepelalayayananan n prprofofesesioionanal l sesebabagagai i ‘u‘upapah’h’ keikutsertaan partisipan dalam penelitian, maka ia harus menjelaskan jenis keikutsertaan partisipan dalam penelitian, maka ia harus menjelaskan jenis pelayanan yang diberikan, serta risiko, kewajiban dan batasan.

pelayanan yang diberikan, serta risiko, kewajiban dan batasan. 8.07 Deception in

8.07 Deception in ResearchResearch 1.

1. PsikoloPsikolog tidak g tidak melakmelakukan penelitiaukan penelitian yang melibatkann yang melibatkan deceptiodeception, kecuali jikan, kecuali jika penggu

penggunaan naan tekniteknikk deceptiondeception yangyang diladilakukakukan n dibdibenaenarkan rkan oleoleh h nilnilai-nai-nilailaii ilm

ilmiaiah, h, pependndididikaikan, n, dadan n teterarapapan, n, di di mamana na proprosesedudurr non-deceptivenon-deceptive tidaktidak memberikan hasil yang setara.

memberikan hasil yang setara. 2.

2. PsikoloPsikolog tidak g tidak menutmenutupi kebenaran kepada partisiupi kebenaran kepada partisipan, jika penelitian dapatpan, jika penelitian dapat mengakibatkan sakit secara fisik atau tekanan emosional yang parah.

mengakibatkan sakit secara fisik atau tekanan emosional yang parah. 3.

3. PsikoloPsikolog menjelasg menjelaskan penggunakan penggunaanan deceptiondeception sebagai bagian dari rancangansebagai bagian dari rancangan penelitian sesegera mungkin, dikehendaki pada akhir partisipasi mereka.

penelitian sesegera mungkin, dikehendaki pada akhir partisipasi mereka. 8.08 Debriefing

8.08 Debriefing 1.

1. PsikoloPsikolog g membememberi ri kesemkesempatan pada partisipan untuk memperoleh informpatan pada partisipan untuk memperoleh informasiasi me

mengngenaenai i tutujujuanan, , hahasisil, l, dadan n keskesimimpupulan lan dadari ri pepenelnelititiaian, n, dadan n memengngamambibill langkah untuk mengoreksi kesalahpahaman partisipan.

langkah untuk mengoreksi kesalahpahaman partisipan. 2.

2. Bilamana nilai-nilai ilmiah Bilamana nilai-nilai ilmiah dan manusiawi mdan manusiawi membenarkan penundaan infembenarkan penundaan informasi,ormasi, psikolog mengambil tindakan untuk mengurangi risiko yang merugikan.

psikolog mengambil tindakan untuk mengurangi risiko yang merugikan. 3.

3. BilaBilamanmana a psipsikolokolog g menmenyadyadari ari bahbahwa wa proprosedsedur ur penpenelitelitian ian teltelah ah memmembawbawaa ke

kerurugigian an babagi gi papartrtisisipipanan, , mmakaka a pspsikikololog og memengngamambibil l lalangngkakah h uuntntukuk meminimalisir kerugian tersebut.

meminimalisir kerugian tersebut.

8.09 Humane Care and Use of Animals in Research 8.09 Humane Care and Use of Animals in Research 1.

1. PsPsikoikolog log memempmperoerolehleh, , memerarawawat, t, memengnggugunanakakan n dadan n ‘m‘memembubuanang’ g’ hehewawann dengan mengacu pada hukum dan aturan federal, negara bagian dan lokal, dengan mengacu pada hukum dan aturan federal, negara bagian dan lokal, dan berdasarkan standar profesional.

dan berdasarkan standar profesional. 2.

2. PsPsikoikolog log yayang ng ahahli li dadalalam m memetotode de pepenenelitlitiaian n sesertrta a beberprpengengalalamaman an dadalalamm me

menanangnganani i hehewawan n lalaboboraratotoririumum, , memengngawawasasi i seselulururuh h prprososededur ur yayangng melibatkan hewan, dan bertanggung jawab untuk memastikan kenyamanan, melibatkan hewan, dan bertanggung jawab untuk memastikan kenyamanan, kesehatan, dan perlakuan yang

(6)

3.

3. PsPsikikololog og mememamaststikikan an memerereka ka yayang ng beberarada da di di babawawah h pepengngawawasasan an dadann me

mengnggugunanakakan n hehewawan, n, tetelalah h memenernerimima a insinstrtrukuksi si yayang ng beberkrkaitaitan an dendengagann metode penelitian, perawatan, pemeliharaan, dan penanganan spesies yang metode penelitian, perawatan, pemeliharaan, dan penanganan spesies yang digunakan, sesuai dengan perannya.

digunakan, sesuai dengan perannya. 4.

4. PsiPsikolokolog g melmelakuakukan kan upaupaya ya untuntuk uk memmeminiinimalmalisiisir r ketketidakidaknyanyamanmanan, an, infinfeksieksi,, penyakit, dan rasa sakit yang dialami hewan.

penyakit, dan rasa sakit yang dialami hewan. 5.

5. PsPsikoikolog log memelalakukukakan n prprososededur ur yayang ng memenynyebaebabkbkan an rarasa sa sasakitkit, , ststreres, s, atatauau pen

penderideritaataan n padpada a hewhewan, an, bilbilamaamana na tidtidak ak terterdapdapat at proprosedsedur ur altalternaernatiftif, , dandan tujuannya dibenarkan oleh nilai-nilai ilmiah, pendidikan, dan terapan.

tujuannya dibenarkan oleh nilai-nilai ilmiah, pendidikan, dan terapan. 6.

6. PsiPsikolokolog g melmelakuakukan kan proprosedsedur ur pempembedabedahan han dendengan gan menmengguggunakanakan n aneanestestesisi ya

yang ng sesesusuai ai sesertrta a memenjnjalaalani ni teteknknikik-t-tekneknik ik ununtutuk k memencncegegah ah ininfefeksksi i dadann meminimalisir rasa sakit selama dan setelah pembedahan.

meminimalisir rasa sakit selama dan setelah pembedahan. 7.

7. BilaBilamanmana a dindinilailai i perlperlu u dildilakuakukan kan terterminminasasi i terterhadhadap ap hewhewan, an, makmaka a psipsikolokologg melakukan proses secara cepat, dengan upaya untuk meminimalisir rasa sakit melakukan proses secara cepat, dengan upaya untuk meminimalisir rasa sakit serta mengacu pada prosedur yang berlaku.

serta mengacu pada prosedur yang berlaku. 8.10 Reporting Research Results

8.10 Reporting Research Results 1.

1. PsikoloPsikolog tidak mengg tidak mengarang dataarang data.. 2.

2. BilamaBilamana psikolog menemuna psikolog menemukan kekeliruan yang signifkan kekeliruan yang signifikan pada data merekaikan pada data mereka ya

yang ng dipdipubublilikaskasikaikan, n, mamaka ka pspsikikololog og memelalakukukakan n lalangngkakah-lh-lanangkagkah h ununtutukk mengoreksi kekeliruan tersebut melalui koreksi, penarikan kembali, meralat mengoreksi kekeliruan tersebut melalui koreksi, penarikan kembali, meralat atau sarana publikasi lainnya.

atau sarana publikasi lainnya. 8.11 Plagiarism

8.11 Plagiarism Psi

Psikolokolog g tidtidak ak menmengajgajukan ukan bagbagian ian dardari i hashasil il penpenelitelitian ian ataatau u datdata a pihpihak ak lainlain sebagai data miliknya, meski sumber data atau hasil penelitian tersebut dikutip sebagai data miliknya, meski sumber data atau hasil penelitian tersebut dikutip sesekali.

sesekali.

8.12 Publication Credit  8.12 Publication Credit  1.

1. PsPsikoikolog log bebertrtananggggunung g jajawawab b dadan n memembmberieri credit credit , , tertermasmasuk uk penpenghaghargargaanan dalam penulisan (

dalam penulisan (authorship credit authorship credit ), hanya terhadap pekerjaan atau kontribusi), hanya terhadap pekerjaan atau kontribusi mereka dalam penelitian.

mereka dalam penelitian. 2.

2. PenPenululis is ututamama a dadann   public  publication ation credit credit  lainnylainnya a secarsecara a akurat merefleksikakurat merefleksikanan ko

kontntriribubussi i ppihihaak k yyanang g ttererlilibabat t sesecacara ra ililmimiah ah dadan n prprofofesesioionanal, l, ttananpapa memandang status mereka. Seseorang dalam posisi tertentu, seperti ketua memandang status mereka. Seseorang dalam posisi tertentu, seperti ketua   jurusan, tidak memberikan justifikasi terhadap

  jurusan, tidak memberikan justifikasi terhadap authorship credit authorship credit . Kontribusi. Kontribusi sekeci

sekecil l apapun terhadap penelitiaapapun terhadap penelitian n atau publikasi diakui atau publikasi diakui dengadengan n semessemestinya,tinya, seperti dalam catatan kaki atau dalam pernyataan pendahuluan.

seperti dalam catatan kaki atau dalam pernyataan pendahuluan. 3.

3. TerkTerkecuecuali ali daladalam m sitsituasuasi i tertertententu, tu, mahmahasasiswiswa a dindinyatyatakaakan n sebsebagaagai i penpenuliuliss ut

utamama a dadalam lam susuatatu u arartitikekel l yayang ng diditutulis lis bebersrsamama a yayang ng diddidasasararkan kan papadada disertasi doktoral mahasiswa yang bersangkutan. Pihak fakultas, dalam hal ini disertasi doktoral mahasiswa yang bersangkutan. Pihak fakultas, dalam hal ini mendiskusikan

mendiskusikan   publication credit   publication credit dengan mahasiswa di awal maupun selamadengan mahasiswa di awal maupun selama proses penelitian dan publikasi.

proses penelitian dan publikasi. 8.13 Duplicate Publication of Data 8.13 Duplicate Publication of Data Ps

Psikikololoog g titidadak k mmenenererbibitktkanan, , ssebebagagaiaimmanana a dadata ta asaslili, , dadata ta yyanang g ttelelahah dipublikasikan sebelumnya. Hal ini tidak menghalangi pempublikasian kembali dipublikasikan sebelumnya. Hal ini tidak menghalangi pempublikasian kembali data bilamana disertai oleh ijin dari pemilik data sebelumnya.

data bilamana disertai oleh ijin dari pemilik data sebelumnya. 8.14 Sharing Research Data

8.14 Sharing Research Data for Verificationfor Verification 1.

1. SetSetelah elah hashasil il penpenelielitiatian n dipdipublublikasikasikanikan, , psipsikolkolog og tidtidak ak menmenahaahan n datdata a yanyangg me

menjnjadadi i dadasasar r kekesisimpmpululan an memerereka ka dadari ri ahahli/li/prprofofesesioionanal l lalain in yayang ng iningiginn mela

melakukakukan n ververifiifikaskasi i terterhadhadap ap perpernyanyataataan n psipsikolokolog g melmelalualui i anaanalislisis is ulaulang,ng, memastikan kerahasiaan partisipan dapat terjaga, terkecuali jika hukum yang memastikan kerahasiaan partisipan dapat terjaga, terkecuali jika hukum yang

(7)

terkait dengan kepemilikan data menghalangi pengeluaran data tersebut. Hal terkait dengan kepemilikan data menghalangi pengeluaran data tersebut. Hal ini tidak menghalangi psikolog untuk menuntut individu atau kelompok agar ini tidak menghalangi psikolog untuk menuntut individu atau kelompok agar bertan

bertanggung jawab ggung jawab terhadterhadap ap kerugiakerugian n yang terkait yang terkait dengadengan n dikeluadikeluarkannyrkannyaa informasi tersebut.

informasi tersebut. 2.

2. PsiPsikolokolog g yanyang g memmemintinta a datdata a dardari i psipsikolokolog g lailain n untuntuk uk melamelakukakukan n ververifiifikaskasii te

terhrhadadap ap pepernrnyayatataan an yayang ng bebersrsanangkgkututan an memelalalului i ananalalisisa a ululanang g dadapapatt menggunakan data yang dapat dibagi hanya untuk kepentingan terkait. Pihak menggunakan data yang dapat dibagi hanya untuk kepentingan terkait. Pihak ya

yang ng mememimintnta a dadata ta memeneneririma ma peperjrjananjijian an tterertutulilis s sesebebelulumnmnya ya ununtutukk penggunaan lain dari data tersebut.

penggunaan lain dari data tersebut. 8.15 Reviewers

8.15 Reviewers Ps

Psikoikololog g yayang ng memelaklakukukanan reviewreview teterhrhadadap ap mamateteri ri yayang ng didiajajukukan an ununtutukk presentasi, publikasi, hibah, atau usulan penelitian, menghormati kerahasiaan presentasi, publikasi, hibah, atau usulan penelitian, menghormati kerahasiaan dan hak kepemilikan informasi oleh pihak yang mengajukan materi tersebut. dan hak kepemilikan informasi oleh pihak yang mengajukan materi tersebut.

III.

III. Kode Etik PsikolKode Etik Psikologi Indonesiaogi Indonesia

Dalam Kode Etik Psikologi Indonesia, dibahas mengenai kode etik yang Dalam Kode Etik Psikologi Indonesia, dibahas mengenai kode etik yang te

terkarkait it dedengngan an kegkegiaiatatan n pepenenelitlitiaian n ililmimiah ah di di BidBidanang g PsPsikoikolologigi. . HaHanynya a sasaja,ja, berbeda dengan

berbeda dengan Ethical StandardsEthical Standards yang dikeluarkan oleh APA, kode etik yangyang dikeluarkan oleh APA, kode etik yang terkait dengan kegiatan penelitian tersebut tidak disusun ke dalam suatu

terkait dengan kegiatan penelitian tersebut tidak disusun ke dalam suatu cluster cluster  te

tertrtenentu tu sesecacara ra sisiststemematatisis, , nanamumun n memerurupapakakan n sasalalah h sasatu tu papasasal l dadari ri BaBabb Pemberian Jasa/Praktik

Pemberian Jasa/Praktik PsikologiPsikologi. Adapun Kode Etik Psikologi Indonesia yang. Adapun Kode Etik Psikologi Indonesia yang terkait dengan kegiatan penelitian adalah sebagai berikut:

terkait dengan kegiatan penelitian adalah sebagai berikut: 7.2. Pasal

7.2. Pasal 7 b: 7 b: MenghormaMenghormati hak ti hak orang/lembaorang/lembaga/organisasga/organisasi/institusi laini/institusi lain 1.

1. IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dan dan PsiPsikolokolog g daldalam am memmemberberikan ikan jasjasa/pa/prakraktik tik psipsikolkologiogi me

mengnghohormrmatati i hahak k dadalam lam memelaklaksasananakakan n kegkegiaiatatan n di di bibidadang ng pepengngajajararanan,,  pelatihan, dan pendidikan.

 pelatihan, dan pendidikan. Da

Dalam lam memelaklaksasananakakan n pepekerkerjajaanannynya, a, IlIlmumuwawan n PsPsikoikologlogi i dadan n PsPsikoikololog g wawajibjib men

mengemgembanbangkan gkan desdesain ain proprogragram m penpengajgajaraaran, n, pelpelatiatihanhan, , pendpendidiidikan. kan. DesDesainain tersebut menggambarkan kemampuannya, baik dalam hal pengetahuan maupun tersebut menggambarkan kemampuannya, baik dalam hal pengetahuan maupun pengalaman yang dimilikinya. Desain yang dibuatnya sesuai dengan persyaratan pengalaman yang dimilikinya. Desain yang dibuatnya sesuai dengan persyaratan yang berlaku, sertifikasi, atau tujuan lainnya yang ditentukan oleh program.

yang berlaku, sertifikasi, atau tujuan lainnya yang ditentukan oleh program. Progra

Program m pengajpengajaran, pelatihan, pendidikan yang aran, pelatihan, pendidikan yang melipumeliputi ti tujuantujuan, , isi, metoda,isi, metoda, dan

dan aspaspek ek lailain n yanyang g terterkaikait t daldalam am penpenggaggaraprapan an proprogragram m secsecara ara utuutuh h harharusus diu

diurairaikan kan daldalam am benbentuk tuk infinformormasi asi yanyang g dapdapat at menmenjadi jadi bahbahan an pegpegangangan an bagbagii semua pihak

semua pihak yang menggunakyang menggunakannyaannya. . InforInformasi tersebut harus masi tersebut harus disiadisiapkan pkan dandan selalu tersedia bagi semua pihak yang memerlukannya, sejauh terkait dalam selalu tersedia bagi semua pihak yang memerlukannya, sejauh terkait dalam pelaksanaan program tersebut.

pelaksanaan program tersebut.

Ilmuwan Psikologi dan Psikolog berusaha meyakinkan pihak terkait tentang garis Ilmuwan Psikologi dan Psikolog berusaha meyakinkan pihak terkait tentang garis be

bessar ar dadan n kkereranangkgka a pepelalatitihahan n agagar ar bbisisa a ddipipaahahammi i dedengngan an jjelelasas, , titidadakk dis

disalaalahtahtafsifsirkarkan, n, terterutautama ma menmengengenai ai subsubyek yek yanyang g akaakan n dibdibahaahas. s. PemPemikirikiranan tersebut harus dituangkan dalam formulasi yang memungkinkan dilakukannya tersebut harus dituangkan dalam formulasi yang memungkinkan dilakukannya ev

evalaluauassi i kakarerena na adada a dadatta a dadassararnynyaa, , sselelaiain n kekesasan n yyanang g ddipipererololeh eh dadariri pelaksanaan pengajaran, pelatihan, dan pendidikan tersebut.

pelaksanaan pengajaran, pelatihan, dan pendidikan tersebut. Dalam upaya

Dalam upaya mempmempromosromosikan, ikan, baik baik dalam bentuk dalam bentuk pengupengumumanmuman, , pembupembuatanatan da

dan n ppenenyeyebabararan n kakatatalolog g aatatau u brosbrosurur, , pepenngigikklalananan, n, pepenynyelelenenggggararaaanan se

semiminanar/r/loklokakakararya ya ununtutuk k tutujuajuan n inini i mamaka ka IlIlmumuwawan n PsPsikikoloologi gi dadan n PsPsikoikolologg bertanggung jawab terutama untuk meyakinkan bahwa sasaran memahaminya bertanggung jawab terutama untuk meyakinkan bahwa sasaran memahaminya

(8)

den

dengagan n bebenanar. r. DalDalam am hahal l inini i peperlu rlu didipeperhrhatatikaikan n kekejejelalasasan n tetentntanang g tutujuajuann pelaksanaannya, pembicaranya, waktunya, tempat, perlengkapan/fasilitas yang pelaksanaannya, pembicaranya, waktunya, tempat, perlengkapan/fasilitas yang diperoleh, dan biaya yang diperlukan.

diperoleh, dan biaya yang diperlukan. Ilm

Ilmuwauwan n PsiPsikolkologi ogi dan dan PsiPsikolokolog g berbertantangguggung ng jawajawab b ataatas s akuakurasrasi i dan dan tujtujuanuan pe

pengngajajararanan, , pepelalatitihahan, n, pependndididikikan an yayang ng didiseselelengnggagararakakannnnyaya. . TiTingngkakatt oby

obyektiektivitvitas as yanyang g loglogis is dan dan realrealististis is perlperlu u dipdiperhaerhatiktikan. an. DalDalam am melmelakuakukankan keg

kegiatiatan an penpengajagajaranran, , pelpelatiatihanhan, , penpendiddidikan ikan tertersebsebut ut IlmIlmuwauwan n PsiPsikolkologi ogi dandan Ps

Psikoikololog g memenynyadadarari i babahwhwa a kekekuakuasasaan an yayang ng didimimiliklikininya ya atatas as pepesesertrta a atatauau supervisi yang dilakukannya adalah dalam hubungan profesional. Hal ini perlu supervisi yang dilakukannya adalah dalam hubungan profesional. Hal ini perlu dis

disadaadari ri untuntuk uk menmenghighindandarkan rkan kemkemungungkinakinan n munmunculculnya nya hubhubungungan an perspersonaonall dengan siswa atau orang

dengan siswa atau orang yang dibimbingnya.yang dibimbingnya. Da

Dalalam m memenynyelelenenggggararakakan an kekegigiatatan an pengpengajajararanan, , pepelalatitihahan, n, pependndididikikanan hendaknya disadari adanya keterbatasan kemampuan yang dimiliki, baik dalam hendaknya disadari adanya keterbatasan kemampuan yang dimiliki, baik dalam hal

hal komkompetpetensensi i maumaupun pun kewkewenanenangangan. . IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dan dan PsiPsikolokolog g tidtidakak mengajarkan teknik atau prosedur yang memerlukan pelatihan khusus, izin, atau mengajarkan teknik atau prosedur yang memerlukan pelatihan khusus, izin, atau ke

keaahhliliaan n tterertteennttuu, , yyaanng g ttididaak k ddiippeerroolelehhnnyya a ssececaarra a lanlanggssuunng g ddaallaamm pendidikannya. Termasuk tapi tidak terbatas pada contoh ini adalah kemampuan pendidikannya. Termasuk tapi tidak terbatas pada contoh ini adalah kemampuan mengajarkan/melatih/mendidik peserta untuk belajar hipnosis,

mengajarkan/melatih/mendidik peserta untuk belajar hipnosis, biofeedback biofeedback , dan, dan teknik proyeksi. Ilmuwan Psikologi dan Psikolog juga memperhatikan kompetensi teknik proyeksi. Ilmuwan Psikologi dan Psikolog juga memperhatikan kompetensi dan

dan kewkewenaenangangan n pespeserterta, a, sehsehingingga ga memmembatbatasi asi hanhanya ya memmemberberikan ikan kepakepadada mereka yang secara profesional memang berhak. Pelatihan semacam itu tidak mereka yang secara profesional memang berhak. Pelatihan semacam itu tidak aka

akan n dibdiberikerikan an kepkepada ada mermereka eka yanyang g tidtidak ak berberhak hak karekarena na tidtidak ak terterlatlatih ih dandan mendapat kewenangan untuk itu.

mendapat kewenangan untuk itu. Dala

Dalam m hubhubungungan an akaakademdemis is dan dan hubhubungungan an supsupervervisiisi, , IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dandan Psikolog membangun proses untuk memungkinkan terjadinya pemberian umpan Psikolog membangun proses untuk memungkinkan terjadinya pemberian umpan bal

balik ik bagbagi i pespeserterta a diddidik, ik, oraorang ng yanyang g dibdibimbimbingingnyanya. . PemPembinbinaan aan hubhubungungan an ituitu te

termrmasasuk uk upupayaya a memengngenenalali i pepesesertrta a didididik k dadan n kikinernerjajanynya. a. UpUpayaya a evevalaluauasisi ter

terhadhadap ap pespeserta erta diddidik ik ataatau u oraorang ng yanyang g dibdibimbimbing ing diladilakukakukan n oleoleh h IlmIlmuwauwann Ps

Psikikololoogi gi dadan n PsPsikikololog og beberdrdasasararkakan n kkininererjajanynya a sesecacara ra nynyatata a dadan n aadada relevansinya dengan persyaratan yang ditentukan

relevansinya dengan persyaratan yang ditentukan dalam program.dalam program. 2.

2. IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dan dan PsiPsikolokolog g daldalam am memmemberberikan ikan jasjasa/pa/prakraktik tik psipsikolkologiogi menghormati hak dalam melaksanakan kegiatan di bidang riset.

menghormati hak dalam melaksanakan kegiatan di bidang riset. Dala

Dalam m terterapaapan n keahkeahlian lian di di bidabidang ng penpenelitelitian, ian, IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dan dan PsiPsikolokologg menyu

menyusun rencana sun rencana penelipenelitian secara tian secara rincirinci, , sehinsehingga gga dapat dipahami oleh dapat dipahami oleh pihakpihak la

lain in yayang ng beberkerkepepentntiningagan n dedengngan an kegkegiaiatatan n penpenelelititiaian n tetersrsebebutut. . IlIlmumuwawann Ps

Psikikololoogi gi dadan n PsPsikikololog og yyanang g mmelelaakukukakan n pepenenelilittiaian, n, mmemembubuat at dedessaiain,n, melaksanakan, dan melaporkan hasilnya yang disusun sesuai dengan standar melaksanakan, dan melaporkan hasilnya yang disusun sesuai dengan standar ata

atau u komkompetpetensensi i ilmilmiah iah dan dan etietik k risriset. et. RanRancancangan gan risriset et ini ini jugjuga a dimdimaksaksudkudkanan untuk menghindari salah tafsir atau

untuk menghindari salah tafsir atau kesalahpahaman lainnya.kesalahpahaman lainnya.

Dalam merancang riset, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog memperhatikan etika. Dalam merancang riset, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog memperhatikan etika. Kalau etiknya tidak jelas, atau ternyata belum ada untuk keperluan tersebut, Kalau etiknya tidak jelas, atau ternyata belum ada untuk keperluan tersebut, dap

dapat at dildilakuakukan kan upaupaya ya lailain, n, sepseperterti i berberkonkonsulsultastasi i dendengan gan pihpihak-ak-pihpihak ak yanyangg ko

kompmpeteeten n dadan n beberwrwenaenangng, , mimisasalnylnya a babadadan-n-babadadan n reresmsmi i pepememeririntntah ah atatauau swasta, organisasi profesi lain, komite khusus, kelompok sejawat yang seminat swasta, organisasi profesi lain, komite khusus, kelompok sejawat yang seminat dalam bidang tertentu, atau mekanisme l

(9)

Ilmuwan Psikologi dan Psikolog bertanggung jawab dalam hal langkah-langkah Ilmuwan Psikologi dan Psikolog bertanggung jawab dalam hal langkah-langkah yang diperlukan untuk memberi perlindungan terhadap hak dan kesejahteraan yang diperlukan untuk memberi perlindungan terhadap hak dan kesejahteraan peserta penelitian, atau pihak lain yang mungkin terkena dampak pelaksanaan peserta penelitian, atau pihak lain yang mungkin terkena dampak pelaksanaan riset, termasuk kesejahteraan hewan yang digunakan dalam penelitian. Ilmuwan riset, termasuk kesejahteraan hewan yang digunakan dalam penelitian. Ilmuwan Ps

Psikikolologogi i dadan n PsPsikikololog og memelalakukukakan n pepenenelilititian an sesecacara ra kokompmpetetenen, , sesesusuaiai kemampuan dan kewenangannya, dan memperhatikan harkat martabat serta kemampuan dan kewenangannya, dan memperhatikan harkat martabat serta kesejahteraan pihak-pihak yang dilbatkan dalam penelitiannya.

kesejahteraan pihak-pihak yang dilbatkan dalam penelitiannya. Ilmuw

Ilmuwan an PsikolPsikologi ogi dan Psikolog bertanggundan Psikolog bertanggung g jawab atas jawab atas etika ketika etika ketika melakumelakukankan pe

penenelilititian an yayang ng didilalakukukakannnnya ya atatau au yayang ng didilalakukukakan n pipihahak k lalain in di di babawawahh bimbingannya. Dalam hal penelitian tersebut dilakukan bersama rekan peneliti bimbingannya. Dalam hal penelitian tersebut dilakukan bersama rekan peneliti dan

dan asiasistestennynnya, a, IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dan dan PsiPsikolokolog g menmenyadyadari ari bahbahwa wa iziizin n untuntukuk melakukan kegiatan oleh rekan peneliti dan asisten harus sesuai dengan batas melakukan kegiatan oleh rekan peneliti dan asisten harus sesuai dengan batas kem

kemamampupuan an dadan n kewkewenaenangnganannynya, a, beberdrdasasararkakan n yayang ng tetelalah h didipepelalajajarinrinyaya.. Konsultasi dengan kolega yang lebih ahli di bidang penelitian yang dilakukannya Konsultasi dengan kolega yang lebih ahli di bidang penelitian yang dilakukannya merupakan bagian dari proses dalam impelementasi riset, terutama untuk merupakan bagian dari proses dalam impelementasi riset, terutama untuk hal-ha

hal l yayang ng sesekikiraranynya a teterprpengengararuh uh dedengngan an wilwilayayah ah pepenenelitlitian ian yayang ng sesedadangng dilakukannya.

dilakukannya.

Dalam melakukan riset, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog harus memenuhi aturan Dalam melakukan riset, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog harus memenuhi aturan hukum dan ketentuan yang berlaku dalam hubungan sebagai warga

hukum dan ketentuan yang berlaku dalam hubungan sebagai warga negara, baiknegara, baik dalam perencanaan maupun pelaksanaannya. Izin penelitian dari instansi terkait dalam perencanaan maupun pelaksanaannya. Izin penelitian dari instansi terkait dan dari wilayah yang menjadi lokasi penelitian harus diperoleh sesuai degan dan dari wilayah yang menjadi lokasi penelitian harus diperoleh sesuai degan aturan yang berlaku, sejalan dengan aturan profesional yang harus diikutinya, aturan yang berlaku, sejalan dengan aturan profesional yang harus diikutinya, ter

terutautama ma daldalam am kaikaitan tan dendengan gan pelpelibaibatan tan oraorang ng ataatau u hewhewan an yanyang g digdigunaunakankan dalam penelitian

dalam penelitian. . Selain izin Selain izin penelipenelitian, persetujutian, persetujuan an dari badan dari badan setemsetempat untukpat untuk melakukan riset juga harus diperoleh Ilmuwan Psikologi dan Psikolog, dengan melakukan riset juga harus diperoleh Ilmuwan Psikologi dan Psikolog, dengan memberikan informasi akurat tentang riset yang tertuang dalam proposal dan memberikan informasi akurat tentang riset yang tertuang dalam proposal dan protokol penelitian.

protokol penelitian.

Ilmuwan Psikologi dan Psikolog harus membuat perjanjian dengan pihak yang Ilmuwan Psikologi dan Psikolog harus membuat perjanjian dengan pihak yang dilibat

dilibatkan, yang kan, yang dilakukdilakukan an sebelusebelum m riset, melalui penjelasariset, melalui penjelasan n tentatentang ng macammacam keg

kegiatiatan an risriset et dan dan tantangguggung ng jawajawab b masmasinging-ma-masinsing g pihpihak. ak. DikeDikecuacualikalikan n dardarii ketentuan ini adalah macam penelitian yang tidak memerlukan identitas yang ketentuan ini adalah macam penelitian yang tidak memerlukan identitas yang   je

  jelaslas, , sepseperti erti sursurvei vei anoanonimnimous ous dan dan penpengamgamataatan n alaalamiamiah. h. KetKeteruerustesteranrangangan kepada pihak yang terlibat atau dilibatkan harus dilakukan. Ilmuwan Psikologi kepada pihak yang terlibat atau dilibatkan harus dilakukan. Ilmuwan Psikologi dan Psikolog sama sekali tidak boleh menipu atau menutupi, yang kalau saja dan Psikolog sama sekali tidak boleh menipu atau menutupi, yang kalau saja cal

calon/on/pespeserta erta itu itu tahtahu u dapdapat at memmempengpengaruaruhi hi nianiatnytnya a untuntuk uk ikut ikut serserta ta daldalamam penelitian tersebut, misalnya kemungkinan mengalami cedera fisik, rasa tidak penelitian tersebut, misalnya kemungkinan mengalami cedera fisik, rasa tidak men

menyenyenangangkankan, , ataatau u penpengalgalamaaman n emoemosiosional nal yanyang g tidtidak ak disdisukaiukai. . PenjPenjelaselasanan tersebut harus diberikan sedini mungkin, dalam bentuk uraian tentang maksud tersebut harus diberikan sedini mungkin, dalam bentuk uraian tentang maksud dan tujuan riset, prosedur, proses yang akan dijalani, agar calon/peserta dapat dan tujuan riset, prosedur, proses yang akan dijalani, agar calon/peserta dapat men

mengamgambil bil keskesimpimpulaulan n dardari i risriset et terstersebuebut t dan dan memmemahaahami mi kaikaitantannya nya dendengangan dirinya.

dirinya.

Dalam pelaksanaan riset tertentu diperlukan

Dalam pelaksanaan riset tertentu diperlukan ‘informed consent’ ‘informed consent’ yang dinyatakanyang dinyatakan secara formal. Selain tertulis, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog menjel

secara formal. Selain tertulis, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog menjelaskan secaraaskan secara lis

lisan an agaagar r dapdapat at dipdipahaahami mi dendengan gan benabenar. r. DalaDalam m memenyanyampampaikan ikan penpenjelajelasansan te

tersrsebuebut, t, babaik ik lilisasan n mamaupupun un tetertrtululisis, , didigugunanakakan n babahahasa sa atatau au isistitilah lah yayangng dipa

dipahamhami i oleoleh h pespeserterta a risriset. et. PernPernyatyataan aan perspersetuetujuajuan n itu itu diddidokuokumenmentastasikanikan ses

sesuai uai kepkeperlerluanuannyanya. . DalDalam am hal hal pespeserterta a risriset et tidtidak ak bisbisa a memmembuabuatt informed informed  consent 

consent  secsecara ara leglegal, al, IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dan dan PsiPsikolokolog g setsetidakidaknya nya melmelakuakukankan upaya pemberian penjelasan, mendapatkan persetujuan, dan mendapatkan izin upaya pemberian penjelasan, mendapatkan persetujuan, dan mendapatkan izin dari pihak yang berwenang mewakili peserta riset, atau menggantinya dengan dari pihak yang berwenang mewakili peserta riset, atau menggantinya dengan

(10)

bentuk lain (formal) jika memang ada pengganti

bentuk lain (formal) jika memang ada pengganti consent consent  yang diatur menurutyang diatur menurut hukum.

hukum. Informed consent Informed consent  tidak diperlukan tidak diperlukan untuk penelitian yang untuk penelitian yang menggmenggunakanunakan kuesio

kuesioner ner anonimanonim, , pengampengamatan atan alamiaalamiah, h, dan dan sejenisejenisnya. Meskipun demikiansnya. Meskipun demikian set

setidakidaknya nya IlmIlmuwauwan n PsiPsikolokologi gi dan dan PsiPsikolkolog og beruberusahsaha a menmengikugikuti ti atuaturan ran yanyangg ber

berlalaku ku dadan n memengngkokonsnsulultatasisikankannynya a dedengngan an babadadan n yayang ng berberwewenanangng, , atatauau membicarakannya dengan kolega.

membicarakannya dengan kolega. Il

Ilmumuwawan n PsPsikikolologogi i dadan n PsPsikikololog og memengngururaiaikakan n tetentntanang g ririseset t yayang ng akakanan dil

dilakukakukannannya ya kepkepada ada pespeserterta a risriset et dendengan gan menmengguggunakanakan n bahbahasa asa dan dan ististilailahh yang bisa dipahami calon peserta/peserta penelitian. Termasuk dalam uraian ini yang bisa dipahami calon peserta/peserta penelitian. Termasuk dalam uraian ini ada

adalah lah asaasas s kesekesediaadiaan n yanyang g menmenyatyatakaakan n bahbahwa wa keskesertertaan aan daladalam m penpenelitelitianian bers

bersifaifat t suksukarearela, la, sehsehingingga ga memmemungungkinkinkan kan untuntuk uk menmengungundurdurkan kan dirdiri i ataatauu menola

menolak k dilibadilibatkan. Dalam tkan. Dalam hal hal ini kepada ini kepada caloncalon/pesert/peserta a penelitpenelitian ian dijelasdijelaskankan fak

faktortor-fa-faktoktor r yanyang g sigsignifnifikaikan, n, yanyang g mumungkngkin in terterjadi jadi dan dan bisbisa a memmempenpengargaruhiuhi ke

kepupututusasan n memerereka ka ununtutuk k ikikut ut atatau au titidadak, k, babaik ik sesejajak k awawal al mamaupupun un ketketikaika pen

penelitelitian ian berlberlangangsunsung. g. FakFaktortor-fak-faktor tor tertersebsebut ut adaadalah lah kemkemungungkinakinan n adaadanyanya risiko, ketidakny

risiko, ketidaknyamanaamanan, n, efek efek merugmerugikan, ikan, atau atau keterbketerbatasaatasan n dalam menjagadalam menjaga kerahasiaan. Lamanya keterlibatan dalam penelitian, terutama untuk riset yang kerahasiaan. Lamanya keterlibatan dalam penelitian, terutama untuk riset yang dilakukan dalam jangka panjang termasuk dalam uraian yang harus dijelaskan dilakukan dalam jangka panjang termasuk dalam uraian yang harus dijelaskan kepada peserta riset. Asas kesediaan yang yang harus dipenuhi dalam pelibatan kepada peserta riset. Asas kesediaan yang yang harus dipenuhi dalam pelibatan pes

pesererta ta ririseset t adadalalah ah keketetentntuauan n ununtutuk k titidadak k memembmbujujuk uk atatau au memembmbererikaikann pancingan dalam upaya menarik minat agar peserta mau dilibatkan. Ilmuwan pancingan dalam upaya menarik minat agar peserta mau dilibatkan. Ilmuwan Psi

Psikolokologi gi dan dan PsiPsikolkolog og tidtidak ak memmemberiberikan kan imimbalabalan n daldalam am benbentuk tuk uanuang g ataatauu lainny

lainnya a yang bisa yang bisa ditafditafsirkan sebagai sirkan sebagai keterpaketerpaksaan. Penjelasaksaan. Penjelasan n kepada pesertakepada peserta riset tentang studi yang dilakukan merupakan peluang kepada peserta untuk riset tentang studi yang dilakukan merupakan peluang kepada peserta untuk men

mendapdapatkatkan an infinformormasi asi yanyang g benbenar ar tententantang g sitsituasuasi, i, hashasil, il, dan dan keskesimpimpulaulann penelitian. Dalam hal ini Ilmuwan Psikologi dan Psikolog perlu memperhatikan penelitian. Dalam hal ini Ilmuwan Psikologi dan Psikolog perlu memperhatikan ag

agar ar titidadak k terterjajadi di pempemahahamaman an kokonsnsep ep yayang ng kekeliliru ru dadari ri pepesesertrta. a. IlIlmumuwawann Psikologi dan Psikolog tidak melakukan riset yang menggunakan cara-cara yang Psikologi dan Psikolog tidak melakukan riset yang menggunakan cara-cara yang dapat dianggap sebagai kecurangan atau bersifat mengelabui, kecuali hal itu dapat dianggap sebagai kecurangan atau bersifat mengelabui, kecuali hal itu me

memamang ng didipeperlrlukaukan n ununtutuk k kepkepenentitingangan n pepengngemembabangngan an ilmilmu, u, babaik ik ununtutukk kepentingan pendidikan atau kepentingan ilmiah lainnya, yang tidak mungkin kepentingan pendidikan atau kepentingan ilmiah lainnya, yang tidak mungkin dilakukan tanpa cara tersebut.

dilakukan tanpa cara tersebut. Pa

Pada da pepelalaksksananaaaan n ririsset et yayang ng mmelelibibaatktkaan n mmahahasasisiswa wa aatatau u oorarang ng yayangng di

dibibimbmbiningngnyaya, , IlIlmmuwuwan an PsPsikikolologogi i dadan n PsPsikikololog og memelalakukukakan n sesesusuatatu u yayangng diperlukan untuk melindungi kesertaan yang sifatnya mengikat. Untuk riset yang diperlukan untuk melindungi kesertaan yang sifatnya mengikat. Untuk riset yang berlangsung lama dan mengambil waktu, seperti mengikuti pelatihan terlebih berlangsung lama dan mengambil waktu, seperti mengikuti pelatihan terlebih du

dululu, , IlIlmumuwawan n PsPsikikolologogi i dadan n PsPsikikololog og haharurus s memembmbererikikan an pipililihahan n kekepapadada ma

mahahasisiswswa a atatau au ororanang g yayang ng didibibimbmbiningngnya ya agagar ar dadapapat t tetetatap p memelalakukukakann kegiatannya dan dapat memperoleh biaya hidup yang diperlukannya.

kegiatannya dan dapat memperoleh biaya hidup yang diperlukannya.

Apabila dalam pelaksanaan riset dilakukan pengambilan rekaman, baik dalam Apabila dalam pelaksanaan riset dilakukan pengambilan rekaman, baik dalam bentuk audio maupun visual, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog perlu mendapatkan bentuk audio maupun visual, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog perlu mendapatkan iz

izin in dadari ri pespeserterta a ririseset t sesebebelum lum mememfmfilmilmkan kan atatau au memerekrekam am dadalalam m bebentntukuk apapun

apapun. . KetentKetentuan ini uan ini dikecdikecualikan untuk ualikan untuk hal-hahal-hal l yang sifatnyyang sifatnya a alamiaalamiah h atauatau diambil di lokasi publik yang terbuka, dengan tetap menghiraukan kaidah dan diambil di lokasi publik yang terbuka, dengan tetap menghiraukan kaidah dan etika untuk tidak sampai memunculkan identitas tertentu atau khusus yang bisa etika untuk tidak sampai memunculkan identitas tertentu atau khusus yang bisa dikenali.

dikenali.

Dalam hal pemanfaatan dan penyebarannya, sehubungan dengan publikasi hasil Dalam hal pemanfaatan dan penyebarannya, sehubungan dengan publikasi hasil penelit

penelitian, ian, IlmuwIlmuwan an PsikoloPsikologi gi dan dan PsikolPsikolog og menginmenginformformasikan kepada asikan kepada pesertpesertaa ris

(11)

berbagai kemungkinan di masa mendatang, misalnya kemungkinan pemunculan berbagai kemungkinan di masa mendatang, misalnya kemungkinan pemunculan identitas atau hasil riset untuk berbagai kepentingan lainnya.

identitas atau hasil riset untuk berbagai kepentingan lainnya.

Dalam kaitan dengan upaya meminimalkan pelanggaran dalam melaksanakan Dalam kaitan dengan upaya meminimalkan pelanggaran dalam melaksanakan pe

penenelilititianan, , IlIlmumuwawan n PsPsikikolologogi i dadan n PsPsikikololog og beberirintntererakaksi si dedengngan an pepesesertrtaa penelitian, atau pihak lain, di lingkungan tempat pengambilan data, hanya dalam penelitian, atau pihak lain, di lingkungan tempat pengambilan data, hanya dalam hal yang sesuai dengan rancangan desain studi, yang konsisten dengan peran hal yang sesuai dengan rancangan desain studi, yang konsisten dengan peran psi

psikolokolog g sebsebagaagai i penpeneliteliti i ilmilmiah. iah. ApaApabila bila risriset et yanyang g dildilakuakukan kan secsecara ara ilmilmiahiah men

menuntuntut ut tidatidak k dibdibukaukanya nya infinformormasi asi karkarena ena alaalasan san kemkemanuanusiasiaan, an, IlmIlmuwauwann Psikologi dan Psikolog bertanggung jawab untuk mencari pengukuran lain yang Psikologi dan Psikolog bertanggung jawab untuk mencari pengukuran lain yang bisa menurunkan atau mengurangi risiko.

bisa menurunkan atau mengurangi risiko. 7.2.3. Penggunaan hewan dalam penelitian 7.2.3. Penggunaan hewan dalam penelitian

Apabila dalam penelitian yang dilakukan menggunakan hewan sebagai obyek Apabila dalam penelitian yang dilakukan menggunakan hewan sebagai obyek riset, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog diharapkan dapat memperlakukan hewan riset, Ilmuwan Psikologi dan Psikolog diharapkan dapat memperlakukan hewan tersebut dengan baik. Mereka diharapkan mengikuti aturan profesional maupun tersebut dengan baik. Mereka diharapkan mengikuti aturan profesional maupun aturan hukum kenegaraan dalam mendapatkan, merawat, memanfaatkan, dan aturan hukum kenegaraan dalam mendapatkan, merawat, memanfaatkan, dan me

membmbuauang ng hehewawan n yayang ng didigugunanakakan n sesesusuai ai dedengngan an ststanandadar r yayang ng beberlrlakuaku.. IIlmlmuuwwaan n PPssikikoolologgi i ddaan n PPssikikoolloog g yyaanng g mmelelaakukukakan n pepenneleliittiiaan n ddeennggaann menggunakan hewan harus sudah terlatih dan mendapat sertifikat khusus, yang menggunakan hewan harus sudah terlatih dan mendapat sertifikat khusus, yang memungkinkannya untuk memperlakukan hewan tersebut dengan baik. Mereka memungkinkannya untuk memperlakukan hewan tersebut dengan baik. Mereka   j

  juuga ga mmeyeyaakikinknkan an babahwhwa a dadalalam m mmememimimpipin n kekegigiaatatan n tetersrsebebut ut ia ia tetelalahh memberikan penjelasan kepada semua anggota tim yang terlibat, baik

memberikan penjelasan kepada semua anggota tim yang terlibat, baik mengenaimengenai riset itu sendiri maupun dalam hal perawatan hewan dan perlakuan yang baik, riset itu sendiri maupun dalam hal perawatan hewan dan perlakuan yang baik, s

sebebatatas as kekepeperlrluauan n pepenenelilittiaian n dadan n bebersrsififat at kokonsnsisisteten, n, ssesesuauai i ddenengagann kemampuannya.

kemampuannya. Peng

Penggungunaan aan hewhewan an daladalam m risriset et yanyang g dildilakuakukan kan harharus us disdisertertai ai dendengan gan upaupayaya unt

untuk uk memmeminiinimalmalkan kan rasrasa a tidtidak ak enaenak, k, saksakit, it, infinfekseksi, i, ataatau u penpenyikyiksaasaan n yanyangg menimpa hewan yang digunakan dalam penelitian. Diperlukan prosedur yang menimpa hewan yang digunakan dalam penelitian. Diperlukan prosedur yang   je

  jelas las untuntuk uk dapdapat at menmenangangani ani sebseberaperapa a jaujauh h hewhewan an itu itu “bo“bolehleh” ” disdisakiakiti, ti, ataatauu merasa tertekan, atau privasi untuk menghindarkan perlakuan semena-mena. merasa tertekan, atau privasi untuk menghindarkan perlakuan semena-mena. Perlakuan yang menyakiti itu hanya bisa diterima sejauh memang diperlukan Perlakuan yang menyakiti itu hanya bisa diterima sejauh memang diperlukan un

untutuk k pepembmbukuktitian an ililmmiaiah h yayang ng didipeperlrlukukan an ununtutuk k tutujujuan an peperkrkemembabangnganan pendidikan, pengembangan ilmu, atau terapan lainnya.

pendidikan, pengembangan ilmu, atau terapan lainnya. Apa

Apabila bila daladalam m proprosedsedur ur penpenelielitiatian n dipdiperlerlukan ukan pempembedbedahaahan n yanyang g dipdiperluerlukankan sesua

sesuai i prosedprosedur ur dilakdilakukan di ukan di bawah pembiusabawah pembiusan, n, IlmuwIlmuwan an PsikolPsikologi dan ogi dan PsikoloPsikologg melakukannya dengan menggunakan metoda untuk menghilangkan rasa sakit, melakukannya dengan menggunakan metoda untuk menghilangkan rasa sakit, ata

atau u minminimaimal l dapdapat at menmengurgurangangi i rasrasa a saksakitnitnya ya selselama ama ataataupuupun n sessesudaudahnyhnya.a. Sea

Seandandainyinya a harharus us menmengakhgakhiri iri hidhidup up hewhewan an tertersebsebut ut makmaka a harharus us diladilakukkukanan dalam waktu yang sangat cepat, dengan upaya untuk meminimalkan rasa sakit, dalam waktu yang sangat cepat, dengan upaya untuk meminimalkan rasa sakit, dan sejalan dengan prosedur yang bisa diterima menurut aturan dan hukum. dan sejalan dengan prosedur yang bisa diterima menurut aturan dan hukum. Dalam hal ini Ilmuwan Psikologi dan Psikolog bekerjasama dengan pihak yang Dalam hal ini Ilmuwan Psikologi dan Psikolog bekerjasama dengan pihak yang berwenang (dokter hewan).

berwenang (dokter hewan).

IV.Contoh Kasus Penelitian IV.Contoh Kasus Penelitian

Berikut contoh kasus pelanggaran kode etik dalam melakukan penelitian yang Berikut contoh kasus pelanggaran kode etik dalam melakukan penelitian yang melibatkan manusia sebagai partisipan :

(12)

1.

1. PePenenelilittiaian n ““WWhehen n ananimimaals ls atattatackck: : ThThe e efefffecects ts oof f mmororttalalitity y ssalalieiencnce,e, infrahumanization of violence, and authoritarianism on support for war 

infrahumanization of violence, and authoritarianism on support for war ” yang” yang dilakukan oleh Matt Motyl, Joshua Hart, dan Tom Pyszczynski dari University of  dilakukan oleh Matt Motyl, Joshua Hart, dan Tom Pyszczynski dari University of  Colorado pada tahun 2009.

Colorado pada tahun 2009. Latar Belakang Penelitian: Latar Belakang Penelitian:

Penelitian dilakukan berdasarkan fakta sejarah yang terkait dengan

Penelitian dilakukan berdasarkan fakta sejarah yang terkait dengan genocidegenocide,, mis

misalnalnya ya pempembunbunuhauhan n besbesar-ar-besbesaraaran n terterhadhadap ap etnietnis s BosBosnia nia daldalam am PeraPerangng Balkan, pemusnahan Bangsa Yahudi dalam

Balkan, pemusnahan Bangsa Yahudi dalam holocaust holocaust , serta pemusnahan etnis, serta pemusnahan etnis   Tu

  Tutsi tsi daldalam am konkonfliflik k RwaRwandanda, , di di manmana a pelpelaku aku pempembuhbuhunaunan n melmelihaihat t korbkorbanan sebagai

sebagai infrahumaninfrahuman ((subhsubhuman uman creatucreaturere). ). PePenenelitlitiaian n memenenemumukakan n babahwhwaa terdapat berbagai cara manusia dalam melakukan infrahumanisasi terhadap terdapat berbagai cara manusia dalam melakukan infrahumanisasi terhadap manusia lain, terutama yang digolongkan ke dalam

manusia lain, terutama yang digolongkan ke dalam out group member out group member  dandan ba

bagagaimimanana a keckecenenderderunungagannnnya ya inini i beberkrkaitaitan an dedengnganan mistreatment mistreatment  dandan perilaku negatif lainnya.

perilaku negatif lainnya.

 Terror Management Theory (TMT) menyebutkan bahwa manusia termotivasi  Terror Management Theory (TMT) menyebutkan bahwa manusia termotivasi

untuk memposi

untuk memposisikan diri sikan diri mereka lebih tinggi mereka lebih tinggi dibanddibandingkan dengan hewan.ingkan dengan hewan. Berd

Berdasaasarkan rkan hal hal iniini, , penpenelitelitian ian menmengukgukur ur kekkekeraserasan an yanyang g terterkait kait dendengangan infrah

infrahumaniumanisasi dengan sasi dengan menekamenekankan nkan pada pada persapersamaan maan dengan agresi dengan agresi hewanihewani yang diharapkan dapat mengurangi dukungan terhadap perang, khususnya yang diharapkan dapat mengurangi dukungan terhadap perang, khususnya  jika berdampak pada kematian. Dugaan ini muncul pada kelompok partisipan  jika berdampak pada kematian. Dugaan ini muncul pada kelompok partisipan

den

dengagan n skskor or titingnggi gi papada da RigRight ht WiWing ng AuAuththororititararianianisism m (R(RWAWA), ), yayaititu u papadada mereka yang rentan untuk melakukan infrahumanisasi terhadap mereka yang mereka yang rentan untuk melakukan infrahumanisasi terhadap mereka yang berada dalam

berada dalam out groupout group dan secara umum mendukung agresi militer yangdan secara umum mendukung agresi militer yang dilakuk

dilakukan an terhadterhadapap ouout t grgrououpp. . RWRWA A didikaikaitktkan an dedengngan an dudukukungngan an agagreresisi te

terharhadadap p IrIranan, , keckecuauali li jijika ka hahal l inini i didikaikaitktkan an dedengngan an pepemamahahamaman n babahwhwaa ke

kekekerarasasan n dadan n kekemamatitian an memerurupapakakan n peperirilalaku ku yayang ng memengnggagambmbararkakann inf

infrahrahumauman. n. DatData a hashasil il penpenelitelitian ian menmenunjunjukkaukkan n bahbahwa wa menmenggaggambambarkanrkan kekerasan sebagai sifat instingtif maka diharapkan dapat mengurangi perilaku kekerasan sebagai sifat instingtif maka diharapkan dapat mengurangi perilaku kekerasan terhadap kelompok

kekerasan terhadap kelompok out groupout group.. Partis

Partis

Penelit

Penelitian ian ini ini melibamelibatkan 136 tkan 136 orang mahasisworang mahasiswa a yang berpartisiyang berpartisipasi untukpasi untuk memperoleh

memperoleh extra credit extra credit dari universitas, di mana mahasiswa diberitahu bahwadari universitas, di mana mahasiswa diberitahu bahwa mer

mereka eka akan akan menmenyelyelesaesaikan ikan suasuatu tu stustudi di menmengengenai ai “Pe“Persorsonalinality ty and and SocSocialial Attitudes”. Partisipan diminta untuk mengisi kuesioner RWA yang terdiri dari 20 Attitudes”. Partisipan diminta untuk mengisi kuesioner RWA yang terdiri dari 20 item yang masing-masing terdiri dari 9 skala. Partisipan lalu diberi 2 tugas yang item yang masing-masing terdiri dari 9 skala. Partisipan lalu diberi 2 tugas yang ber

berbebedada, , mamasisingng-m-masasining g memengngerjerjakaakan n 1 1 dadari ri 2 2 inindedepependnden en vavariariabebel l yayangng dim

dimananipipulaulasisi. . PerPertatamama, , teterdirdiri ri dadari ri 2 2 perpertatanynyaaaan n teterbrbuka uka yayang ng mememimintntaa partisipan menuliskan perasaan yang dialami terkait dengan kematian, di mana partisipan menuliskan perasaan yang dialami terkait dengan kematian, di mana hal ini diyakini dapat mengungkapkan worldview yang terkait secara kultural. hal ini diyakini dapat mengungkapkan worldview yang terkait secara kultural. Kedua, partisipan diminta untuk menuliskan paragraph yang menggambarkan Kedua, partisipan diminta untuk menuliskan paragraph yang menggambarkan perilaku kekerasan manusia adalah sama atau berbeda dengan perilaku hewan. perilaku kekerasan manusia adalah sama atau berbeda dengan perilaku hewan. Se

Selalanjunjutntnyaya, , papartrtisisipaipan n didimimintnta a ununtutuk k memelenlengkgkapapi i kukuesesionioner er PoPosisititive ve anandd Ne

Negagatitive ve AfAffefect ct ScSchehedudule le (P(PANANASAS) ) ununtutuk k memengngujuji i apapakakah ah peperirilalaku ku yayangng dit

ditamampipilkalkan n didipepengngararuhuhi i ololeh eh afafek, ek, dadan n teterarakhkhirir, , papartrtisisipipan an didimimintnta a ununtutukk mengisi kuesioner Rothschild (2008) yang terdiri dari 11 item untuk mengukur mengisi kuesioner Rothschild (2008) yang terdiri dari 11 item untuk mengukur kesediaan mereka untuk mendukung agresi militer terhadap pihak asing yang kesediaan mereka untuk mendukung agresi militer terhadap pihak asing yang mengancam keselamatan Amerika Serikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengancam keselamatan Amerika Serikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa me

memamandndanang g kekekerkerasasan an sesebabagagai i titindndakaakan n ininfrfrahahumuman an dadapapat t memenunururunkankann dukungan terhadap agresi militer AS terhadap Iran.

(13)

Referensi

Dokumen terkait

transpersonal) adalah istilah yang digunakan dalam mazhab psikologi yang digagas oleh, terutama, para psikolog maupun ilmuwan dalam bidang lainnya yang menekankan

3) Apabila Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi telah melakukan layanan Psikologi sesuai prosedur yang diatur dalam Kode Etik dan tidak bertentangan dengan kaidah-kaidah ilmiah

Dalam  hal  pendelegasian  dan  pengawasan  terhadap  mereka  yang  membantu  Ilmuwan  Psikologi  dan  Psikolog, mereka wajib 

Kode Etik Psikologi BAB III tentang kompetensi, pasal 7 ayat 2 berbunyi “Psikolog dapat memberikan layanan sebagaimana yang dilakukan oleh Ilmuwan Psikologi serta secara khusus dapat

dengan prinsip serupa kode etik yang ditetapkan oleh APA, prinsip kode etik psikologi Indonesia bersifat mengikat mahasiswa, ilmuwan psikologi, atau psikolog yang menjadi hak anggota

Pasal 64 Informed Consent dalam Asesmen • Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi harus memperoleh persetujuan untuk melaksanakan asesmen, evaluasi, intervensi atau jasa diagnostik lain

Psikoedukasi Tanpa pelatihan dapat dilakukan oleh psikolog dan/atau ilmuwan psikologi yang memahami metode psikoedukasi maupun masalah yang ada dalam suatu komunitas dan/atau

Pasal 51 Penjelasan Singkat/Debriefing ● Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi memberikan penjelasan singkat segera setelah selesai pengambilan data penelitian, dalam bahasa yang