• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kontribusi Pengalaman Praktik Kerja Bisnis Dan Motivasi Memasuki Kerja Terhadap KesiapanKerja Pada Mahasiswapendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kontribusi Pengalaman Praktik Kerja Bisnis Dan Motivasi Memasuki Kerja Terhadap KesiapanKerja Pada Mahasiswapendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

KONTRIBUSI PENGALAMAN PRAKTIK KERJA BISNIS DAN

MOTIVASI MEMASUKI KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA PADA MAHASISWAPENDIDIKAN AKUNTANSI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN 2015

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Oleh :

SHELA TRISNAWATI A210140143

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2018

(2)

i

SHELA TRISNAWATI A210140143

(3)
(4)
(5)

1

KONTRIBUSI PENGALAMAN PRAKTIK KERJA BISNIS DAN MOTIVASI MEMASUKI KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA PADA MAHASISWA

PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN 2015

Abstrak

Memasuki era globalisasi, persaingan dalam dunia kerja semakin berat dan membuat kesiapan kerja mahasiswa rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Kontribusi pengalaman Praktik Kerja Bisnis (PKB) terhadap kesiapan kerja pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta (2) Kontribusi motivasi memasuki kerja terhadap kesiapan kerja pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta (3) Kontribusi pengalaman Praktek Kerja Bisnis (PKB) dan motivasi memasuki kerja terhadap kesiapan kerja pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta.Sampel dalam penelitian ini adalah 139 mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan angket. Teknik analisis data yang digunakan ialah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini adalah (1) terdapat kontribusi yang positif dan signifikan pengalaman praktik kerja bisnis terhadap kesiapan kerja dengan hasil analisis uji t dari model regresi diperoleh nilai thitung sebesar 2,275, nilai ttabel pada tingkat signifikan 5% sebesar 1,656 sehingga diketahui thitung>ttabel (2,275>1,656), nilai signifikansi sebesar 0,024 menunjukan angka yang lebih kecil dari nilai signifikan yang ditentukan yaitu 0,05 (2) Motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja dengan hasil output analisis uji t dari model regresi diperoleh nilai thitung sebesar 2,144 sedangkan ttabel pada tingkat signifikan 5% sebesar 1,656 sehingga diketahui thitung>ttabel (2,144>1,656) dengansignifikansi 0,034 (3) Pengalaman praktik kerja binis dan motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja dengan hasil output uji analisis uji f diperoleh nilai Fhitung sebesar 6,101 sedangkan Ftabel pada tingkat signifikan 5% sebesar 3,06 sehingga diketahui Fhitung>Ftabel (6,101>3,06), selain itu nilai signifikansi sebesar 0,000 menunjukan angka yang lebih kecil dari nilai signifikan yang ditentukan yaitu 0,05. Sumbangan efektif X1 sebesar 4,30% dan X2 sebesar 3,90%. Sumbangan relatif X1 sebesar 52,43% dan X2 sebesar 47,57%.

Kata kunci :kerja, kesiapan, motivasi, pengalaman, praktik. Abstract

Entering the era of globalization, the competition in the work world is getting heavier and makes the readiness of college students low. This study aims to find out (1) Contribution of Business Work Practice (PKB) experience to job readiness to Accounting Education students of Muhammadiyah University of Surakarta (2) Contribution of motivation to enter work to readiness of work at Accounting Education student of Muhammadiyah University of Surakarta (3) Business (PKB) and motivation to enter work towards the readiness of work on Accounting

(6)

2

Education students of Muhammadiyah University of Surakarta.The sample in this research is 139 students of Accounting Education University of Muhammadiyah Surakarta Force 2015.

Data collection method used is documentation and questionnaire. Data analysis technique used is multiple linear regression analysis.The result of this research are (1) there is positive and significant contribution of business work practice to work preparedness with result of t test analysis from regression model obtained tcount 2,275, ttable value at 5% significant level equal to 1,656 so it known thitung> ttabel (2,275 > 1.656), the significance value of 0.024 indicates a number smaller than the specified significant value of 0.05 (2) The motivation of entering the work contributes to the readiness of the work with the results of t test analysis of the regression model obtained t count value of 2.144 while ttabel at level significant 5% of 1.656 so it is known t count >ttabel (2,144> 1,656) with significance 0,034 (3) Experience of binary work and motivation to enter work contribute to readiness of work with result of test result test analysis f obtained value of Fcount equal to 6,101 while Ftabel at significant level 5% of 3.06 so that it is known Fcount> Ftable (6,101> 3,06), besides the value of significance equal to 0,000 shows the smaller number of significant value specified that is 0,05. The effective contribution of X1 is 4.30% and X2 is 3.90%. The relative contribution of X1 is 52,43% and X2 equal to 47,57%. Keywords:work, readiness, motivation, experience, practice.

1. PENDAHULUAN

Hal terpenting untuk menghadapi era globalisasi adalah kesiapan kerja dalam diri seseorang. Kesiapan kerja sama halnya dengan mempersiapkan sumber daya manusia. Pengalaman Praktik Kerja Bisnis (PKB) tidak cukup untuk menyiapkan mahasiswa terjun ke dunia kerja. Faktor lain yang dianggap dominan oleh peneliti dalam mempengaruhi kesiapan kerja adalah motivasi memasuki kerja, yang merupakan faktor keperluan,motif, dan maksud. Motivasi memasuki kerja yang ada di dalam diri mereka sangat penting. Karena dengan adanya motivasi ini akan memberikan dorongan atau semangat untuk bekerja. Adanya motivasi memasuki kerja yang tinggi membuat mahasiswa untuk bisa membekali diri dalam berbagai kompetensi yang diperlukan di dunia kerja sesuai dengan bidang keahlian yang dimiliki.

Hasil observasi awal dan wawancara kepada beberapa mahasiswa Pendidikan Akuntansi, mereka menyatakan bahwa motivasi memasuki kerja yang mereka miliki kurang tinggi dengan berbagai alasan. Tinggi rendahnya tingkat kesiapan kerja yang dimiliki oleh mahasiswa sebenarnya ditentukan dari diri mahasiswa itu sendiri.

(7)

3

Mahasiswa sebagai calon tenaga kerja biasanya sudah mengalami atau melalui berbagai proses teoritis maupun praktik. Pengalaman Praktek Kerja Bisnis (PKB) dan motivasi menjadi faktor penting dalam memasuki dunia kerja.

Berdasarkan latar belakang masalah yang ditemukan di atas, penulis tertarik melakukan penelitian dengan judul “Kontribusi Pengalaman Praktik Kerja Bisnis Dan Motivasi Memasuki Kerja Terhadap Kesiapan Kerja Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015”.

2. METODE

Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif, karena penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Pendidikan Akuntansi FKIP UMS angkatan 2015 yang sudah menempuh mata kuliah PKB sejumlah 266 mahasiswa. Sampel diambil sebanyak 139 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan

proporsional random samplingdengan cara langsung. Teknik pengumpulan data

menggunakan angket yang tealah diuji cobakan terlebih dahulu dan kemudian diuji validitas serta uji reabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi ganda, uji t, uji f, uji R2, serta sumbangan relatif dan efektif.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1Hasil

Hasil uji normalitas adalah pengalaman praktik kerja bisnis nilai probabilitasnya sebesar 0,063, motivasi memasuki kerja sebesar 0,081, dan kesiapan kerja sebesar 0,087. Hal ini menunjukkan bahwa data masing-masing variable dalam penelitian ini memiliki data berdistribusi normal.

Hasil dari uji linieritas untuk variabel pengalaman praktik kerja bisnis terhadap kesiapan kerja menunjukkan fhitung<ftabel yaitu sebesar (0,866<3,06) dengan nilai taraf signifikansi sebesar 0,05, nilai signifikan 0,615>0,05. Variabel motivasi memasuki kerja terhadap kesiapan kerja menunjukkan fhitung<ftabel yaitu sebesar (1,295<3,06) dengan nilai taraf signifikansi sebesar 0,05, nilai signifikan 0,174>0,05.

(8)

4

Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang linier masing-masing variabel bebas dengan variable terikat.

Hasil dari analisis regresi berganda sebagai berikut: Y = 45,627α+0,208 X1+ 0,113X2 + e

Berdasarkan persamaan regresi di atas dapat di interpetasikan sebagai berikut:

Nilai konstanta (α) positive sebesar 45,627 menyatakan bahwa jika variabel pengalaman praktik kerja bisnisdan motivasi memasuki kerja bernilai nol, maka kesiapan kerja bernilai 45,627. Koefisien regresi pada varibel pengalaman praktik kerja bisnis (X1) sebesar 0,208 dan bernilai positifberarti setiap kenaikan variabel pengalaman praktik kerja bisnis satu satuan maka akan mengakibatkan peningkatan variabel kesiapan kerja sebesar 0,208 satuan dengan catatan variabel lainnya dianggap konstan. Koefisien regresi pada variabel motivasi memasuki kerja (X2)sebesar 0,113 yang berarti bahwa apabila variabel motivasi memasuki kerja bertambah satu satuan maka variabel kesiapan kerja akan bertambah sebesar 0,113 satuan dengan catatan variabel lainnya dianggap konstan.

Berdasarkan hasil perhitungan analisis regresi berganda untuk hipotesis pertama menggunakan program SPSS versi 22 for windows diperoleh hasil koefisien regresi variable Pengalaman Praktik Kerja Bisnis (β₁) sebesar 0,208 dengan nilai signifikansi 0,024. Sehingga dapat dikatakan bahwa Pengalaman Praktik Kerja Bisnis berkontribusi terhadap Kesiapan Kerja Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan Tahun 2015. Hipotesis kedua berdasarkan hasil perhitungan analisis regresi berganda menggunakan program SPSS

versi 22 for windows diatas diperoleh hasil koefisien regresi variable Pengalaman

Praktik Kerja Bisnis (β2) sebesar 0,113 dengan nilaisi gnifikansi 0,034. Sehingga dapat dikatakan bahwa Motivasi Memasuki Kerja Berkontribusi terhadap Kesiapan Kerja Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta AngkatanTahun 2015.

Berdasarkan perhitungan data menggunakan bantuan program SPSS 22 tabel di atas pada kolom adjusted r square sebesar 0,082 yang berarti bahwa 8,2% variasi nilai kesiapan kerja dapat dijelaskan oleh variabel pengalaman praktik kerja bisnis

(9)

5

dan motivasi memasuki kerja, sedangkan sisanya 91,8% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.

Besarnya sumbangan relative masing-masing variable diperoleh angka sebesar 53% untuk variable pengalaman praktik kerja bisnisd an 47% untuk variable motivasi memasuki kerja. Berdasarkan data tersebut diketahui bahwa variable pengalaman praktik kerja bisnis memberikan peranan lebih besar dibandingkan variable motivasi memasuki kerja dalam mempengaruhi variable kesiapan kerja mahasiswa.

Besarnya sumbangan efektif masing-masing variable yaitu sebesar 4,3% untuk variable pengalaman praktik kerja bisnis dan 3,9% untuk variable motivasi memasuki kerja. Hal ini menunjukkan bahwa kesiapan kerja mahasiswa dipengaruhi oleh variable pengalaman praktik kerja bisnis sebesar 4,3% dan motivasi memasuki kerjas ebesar 3,9%, sisanya dipengaruhi olehvariabel lain yang tidak diteliti.

3.2Pembahasan

Pengalaman Praktik Kerja Bisnis berkontribusi terhadap kesiapan kerja pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015. Hal ini dibuktikan berdasarkan hasil output analisis uji t dari model regresi diperoleh nilai thitung sebesar 2,275 sedangkan ttabel pada tingkat signifikan 5% sebesar 1,656 sehingga diketahui thitung>ttabel (2,275>1,656), selain itu nilai signifikansi sebesar 0,024 menunjukan angka yang lebih kecil dari nilai signifikan yang ditentukan yaitu 0,05, dengan demikian disimpulkan pada penelitian ini praktik kerja bisnis berkontribusi terhadap kesiapan kerja. Hasil penelitian ini mendukung bunyi hipotesis pertama yang diajukan yaitu terdapat kontribusi yang signifikan pengalaman praktik kerja bisnis terhadap kesiapan kerja mahasiswa.

Motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja. Hal inidibuktikan berdasarkan hasil output analisis uji t dari model regresi diperoleh nilai thitung sebesar 2,144 sedangkan ttabel pada tingkat signifikan 5% sebesar 1,656 sehingga diketahui thitung<ttabel (2,144>1,656) dengan signifikansi 0,034 memperlihatkan bahwa variabel motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja. Hasil penelitian ini mendukung bunyi hipotesis kedua yang diajukan

(10)

6

yaitu terdapat kontribusi yang signifikan motivasi memasuki kerja terhadap kesiapan kerja mahasiswa.

Pengalaman praktik kerja binis dan motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015. Hasil tersebut dibuktikan berdasarkan output uji analisis uji f diperoleh nilai Fhitung sebesar 6,101 sedangkan Ftabel pada tingkat signifikan 5% sebesar 3,06 sehingga diketahui Fhitung>Ftabel (6,101>3,06), selain itu nilai signifikansi sebesar 0,000 menunjukan angka yang lebih kecil dari nilai signifikan yang ditentukan yaitu 0,05, dengan demikian disimpulkan pada penelitian ini pengalaman praktik kerja bisnis dan motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja. Hasil penelitian ini mendukung bunyi hipotesis ketiga yang diajukan yaitu terdapat kontribusi yang signifikan pengalaman praktik kerja bisnis dan motivasi memasuki kerja terhadap kesiapan kerja mahasiswa. Hal ini mengindikasikan bahwa mahasiswa yang memiliki motivasi kerja tinggi serta semakin banyak Pengalaman Praktik Kerja Bisnis yang diperoleh, maka semakin tinggi pula kesiapan kerja pada mahasiswa.

4. PENUTUP

Kesimpulan yang dapat diambil adalah: pertama,pengalaman praktik Kerja Bisnis berkontribusi terhadap kesiapan kerja pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015. Hasil penelitian ini mendukung bunyi hipotesis pertama yang diajukan yaitu terdapat kontribusi pengalaman praktik kerja bisnis terhadap kesiapan kerja mahasiswa. Kedua, motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015. Hasil penelitian ini mendukung bunyi hipotesis kedua yang diajukan yaitu terdapat kontribusi motivasi memasuki kerja terhadap kesiapan kerja. Ketiga, pengalaman praktik kerja binis dan motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2015. Hasil penelitian ini mendukung bunyi hipotesis ketiga yang diajukan yaitu terdapat kontribusi yang signifikan pengalaman praktik kerja bisnis dan motivasi

(11)

7

memasuki kerja terhadap kesiapan kerja mahasiswa. Keempat,pengalaman praktik kerja binis dan motivasi memasuki kerja berkontribusi terhadap kesiapan kerja pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta Tahun 2015 sebesar 8,2% dan sisanya 91,8% dipengaruhi variable lain di luar penelitian.

DAFTAR PUSTAKA

Ari Prasetiani. 2013. “Pengaruh Pengalaman Praktik Kerja Industri, Prestasi Belajar Akuntansi dan Motivasi Memasuki Dunia Kerja Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII Program Keahlian Akuntansi Tahun Ajaran

2012/2013”. Skripsi : UNY.

Dewi Mutiara. 2017. “Pengaruh Pengalaman Praktik Kerja, Motivasi Kerja, Prestasi Belajar dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kesiapan Kerja (Studi Empriris pada Mahasiswa ProdiAkuntansi Terakreditasi A di Yogyakata)”. Skripsi : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Akuntansi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Fitriyanto, A. 2006. Ketidakpastian Memaski Dunia Kerja Karena Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Hamalik, O. 2005. Manajemen Kepelatihan Ketenaga Kerjaan. Bandung : Citra Aditya Bakti

2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.

Munandar, A. S., 2012. Psikologi Industri & Organisasi. Jakarta : Universitas Indonesia.

Norma, S. A. 2013. “Pengaruh Pengalaman Praktek Kerja Industri dan Motivasi Memasuki Dunia Kerja Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII SMK

Negeri 2 Jember Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi : Jurusan Pendidikan

(12)

8

Slameto. 2010, Belajar dan faktor-Faktor yang mempengaruhinya. Rineka Cipta. Jakarta.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Let Aj be the event that all six points can be covered by some arc of length 1 and point number j is the first one in this arc if one counts clockwise, j = 1 ,2. The event Aj

 Dalam menentukan bentuk, ukuran kursi juga harus mendapat pertimbangan yang mantap karena sangat berkaitan dengan kapasitas ruangan, agar ruangan dapat menampung

Hasil proses adaptasi ini menjadikan teknik kultur antera cabai pada sistem media dua lapis dapat diimplementasikan untuk memproduksi tanaman haploid ganda atau galur murni

Proyek Akhir ini bertujuan untuk merekondisi dan memodifikasi sepeda motor Yamaha F1Z tahun 1994 dan laporan ini dikhususkan pada sistem kelistrikannya. Rekondisi dan modifikasi

government introduced its 12th economic-policy package last year, which in essence aims to simplify procedures, as well as reduce the various costs involved in the establishment

Lingkungan kerja dan kepuasan kerja karyawan sangat berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas, selain itu juga berpengaruh dalam hal penyelesaian pekerjaan yang menjadi

PROSES BERPIKIR SISWA BERDASARKAN TEORI BRUNER DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATERI KESEBANGUNAN DI KELAS IX-A MTs MIFTAHUL HUDA. BANDUNG TULUNGAGUNG TAHUN