• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Jakarta, Agustus 2012 P e n y u s u n Konsultan Bantek & Monitoring Kegiatan Wilayah II. Ketua Tim

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Jakarta, Agustus 2012 P e n y u s u n Konsultan Bantek & Monitoring Kegiatan Wilayah II. Ketua Tim"

Copied!
199
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka i

KATA PENGANTAR

Segala Puji syukur Kehadirat Tuhan YME, senantiasa memberikan kekuatan dan kesehatan sehingga Tim dapat menyelesaikan Laporan Antara untuk“

Pekerjaan Bantuan Teknis dan Monitoring KegiatanWilayah II“ . Tujuan disusunnya laporan ini adalah untuk memenuhi kewajiban pelaporan konsultan sebagaimana disebutkan dalam kontrak No. HK.02.03/SKDBPW.II/V/2012/01 Tanggal 4 Mei 2012, dan gambaran hasil sementara pelaksanaan kegiatan, termasuk komparasi terhadap Rencana Pelaksanaan Kegiatan, dan pembahasan kendala-kendala yang timbul.

Laporan Antara ini akan dibahas bersama oleh Pemberi kerja ( Kementerian Pekerjaan Umum ) dan penerima pekerjaan ( Konsultan PT Blantickindo Aneka Bekerja sama) Hasil dari pembahasan menjadi masukan dalam penyempurnaan Laporan Antara.

Akhirnya dengan segenap harapan dari semua pihak, semoga laporan ini dapat diterima dan bermanfaat bagi kita semua. Dengan kerendahan hati, perbaikan dan masukan dari semua pihak sangat kami harapkan guna penyempurnaan laporan ini.

Atas segala perhatiannya kami khaturkan banyak terima kasih.

Jakarta, Agustus 2012 P e n y u s u n

Konsultan Bantek & Monitoring

Kegiatan Wilayah II

(3)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka ii

DAFTAR ISI

Sampul

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... ii

BAB I. PENDAHULUAN ... I-1

1.1 Latar Belakang ... I-1 1.2 Maksud dan Tujuan ... I-2 1.3 Sasaran Kegiatan ... I-3 1.4 Lingkup Kegiatan ... I-4 1.5 Lokasi Kegiatan ... I-5 1.6 Keluaran ... I-5

BAB I. METODE PELAKSANAAN KEGIATAN ... II-1

2.1 Umum ... II-1 2.2 Pendekatan ... II-1 2.3 Metode Pelaksanaan ... II-3

BAB III. PENCAPAIAN KEGIATAN ... III-1

3.1 Realisasi Rencana Kerja ... III-1

BAB IV. LAPORAN HASIL KUNJUNGAN LAPANGAN ... IV-1

4.1 Provinsi Banten ... IV-1 4.2 Provinsi Jawa Barat ... IV-8 4.3 Provinsi Jawa Tengah ... IV-33 4.4 Provinsi DI. Yogyakarta ... IV-49 4.5 Provinsi Jawa Timur ... IV-63 4.6 Provinsi Bali ... IV-89 4.7 Provinsi NTT ... IV-99 4.8 Provinsi Kalimantan Tengah ... IV-101 4.9 Provinsi Kalimantan Selatan ... IV-111

BAB V. PERMASALAHAN ... V-1 BAB VI. PENUTUP ... VI-1 LAMPIRAN

(4)
(5)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka I-1

Bab. 1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Sebagaimana yang tertuang didalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 34/PRT/M/2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Sistem Pengendalian Manajemen Jasa Pelaksanaan Konstruksi (Pemborongan) dilingkungan Kementerian Pekerjaan Umum, dimana evaluasi terhadap proses pelaksanaan kegiatan pembangunan jalan dan jembatan merupakan suatu hal yang penting untuk dilakukan secara konsisten dan terus menerus.

Dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 08/PRT/M/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Pekerjaan Umum dalam Pasal 488 yaitu Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan jalan nasional dan pembinaan teknis jalan dan jembatan di provinsi – provinsi wilayah Pulau Jawa, Bali, NTT, NTB dan Kalimantan.

Penjabaran dari Pelaksanaan Kebijakan dalam tugas dan fungsi diatas, diantaranya dengan melakukan Monitoring dan Evaluasi terhadap proses dan hasil pelaksanaan Kegiatan Pekerjaan Jalan dan Jembatan, guna mengendalikan hasil kinerja pelaksanaan pekerjaan jalan dan jembatan dengan tolok ukur sesuai ketentuan yang berlaku. Agar Permasalahan yang timbul dapat teridentifikasi sejak dini dan pemecahan permasalahan tersebut dapat secepatnya dilakukan.

Pengendalian dimaksud merupakan upaya agar sasaran tepat mutu, waktu dengan biaya dapat dicapai serta untuk mencegah terjadi pemutusan kontrak (Termination) yang dapat merugikan pihak pengguna jasa, maupun penyedia jasa sehingga indikasi kegiatan yang tidak sesuai ketentuan dalam kontrak.

Sehubungan hal tersebut diatas Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II, Direktorat Jenderal Bina Marga perlu dapat melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pada setiap unit kerja secara tepat, tajam dan komprehensif serta mampu mengenali kendala yang dihadapi pada saat pelaksanaan kegiatan dan dapat memberikan umpan balik yang sangat berguna untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan dikemudian hari.

Dengan adanya kebutuhan yang akan Pemantauan dan Penyampaian Informasi data secara cepat, maka Direktorat Bina Pelaksanaan Jalan Wilayah II merasa perlu memiliki suatu perangkat sistem manajemen informasi berbasis web (jaringan) mencakupi cara Pengumpulan data, mengolah, menginformasikan dan menyimpan data administrasi, teknis, dan pelaporan hasil pekerjaan dalam piranti

(6)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka I-2

Bab. 1

lunak (data software) yang mudah diakses dengan cepat, tepat, dan akurat. Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II dalam tahun anggaran 2012 melanjutkan mengembangkan dan mengaplikasikan perangkat lunak Sistem Manajemen Informasi dan Monitoring penyelenggara Jalan dan Jembatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II yang telah ada sehingga dapat digunakan secara optimal baik di Pusat (Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II), maupun di daerah propinsi terkait. Data tersebut dapat dimasukan secara online.

Dengan pertimbangan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan tersebut diatas, maka Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II melalui Satuan Kerja Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II akan menggunakan Jasa Konsultansi untuk mengembangkan software yang ada agar dapat dioperasikan dengan mudah oleh semua orang dan sekaligus melakukan evaluasi data-data yang ada.

Dengan terbatasnya sumber daya yang ada dan pertimbangan kegiatan tersebut diatas maka Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II, Direktorat Jenderal Bina Marga melakukan kerja sama dengan Penyedia Jasa Konsultansi dalam bentuk kegiatan layanan Manajemen Proyek untuk melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi serta pengembangan sistem data informasi pelaksanaan pekerjaan jalan dan jembatan.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

1.2.1. Maksud

Memberikan masukan atau rekomendasi terhadap hasil monitoring dan evaluasi kinerja (performance) secara sistematis pada setiap unit pelaksana kegiatan pekerjaan jalan dan jembatan serta dapat memberikan masukan pengembangan sistem data informasi dilingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II.

1.2.2. Tujuan

Tujuan dari paket kegiatan ini adalah Untuk membantu Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II menjalankan Tugas Pokok dan Fungsinya dalam melaksanakan monitoring, evaluasi dan bimbingan / pembinaan teknis pekerjaan jalan dan jembatan dan penyediaan data base dan menyampaian informasi secara on line agar tercapai kinerja yang direncanakan secara akuntabel, efisien dan efektif guna menjamin ketersediaan infrastruktur jalan dan jembatan yang handal.

(7)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka I-3

Bab. 1

1.3. SASARAN KEGIATAN

Sasaran dalam kegiatan ini antara lain :

1. Membantu pengambilan data lapangan mengenai kondisi jalan nasional sesuai dengan kondisi terakhir pelaksanaan dan persemesteran (bentuk produk : laporan kondisi jalan dan tripmap);

2. Membantu pengumpulan data kondisi jalan yang disusun menjadi peta jaringan kondisi jalan (bentuk produk: membuat peta jaringan jalan dengan kondisi terahir);

3. Melakukan pengujian mutu terhadap hasil pelaksanaan pekerjaan pada tahun sebelumnya dan tahun pelaksanaan (bentuk produk: membuat laporan mengenai pengujian mutu yg telah dilaksanakan);

4. Membantu terselenggaranya monitoring kegiatan yang sedang berjalan pada unit pelaksana kegiatan di lingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II (bentuk Produk/Hasil: Informasi secara online, dan laporan Mingguan dan Bulanan);

5. Membantu mengkoordinir data-data dari setiap wilayah direktorat (bentuk produk: Informasi data –data pelaksanaan dan kondisi jalan dan jembatan); 6. Membantu wilayah didalam pelaksanaan proses-proses addendum

pekerjaan dan pelaksanaan kontrak yang sedang berjalan (bentuk laporan khusus mengenai permasalahan yang ada);

7. Membantu tersedianya data dan informasi pada Direktorat Bina pelaksanaan wilayah 2 dengan Balai/Balai Besar melalui pengembangan sistem Informasi dan data base (bentuk produk: menjalankan system menajemen informasi dan monitoring penyelenggaraan jalan dan jembatan);

8. Membantu terselenggaranya pelaksanaan bimbingan teknis dalam

prosedur pelaksanaan dan rakor (rapat kerja) (bentuk produk: pelatihan-pelatihan teknis bila diperlukan);

9. Membantu dan Menyiapkan data atau bahan presentasi dan peresmian bila dibutuhkan.

(8)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka I-4

Bab. 1

1.4. LINGKUP KEGIATAN

Lingkup kegiatan ini, meliputi:

1) Inventarisasi data sekunder terhadap kontrak- kontrak yang sedang berjalan dan kegiatan dalam proses pelelangan pada semua unit kerja dilingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II;

2) Membuat konsep metode monitoring yang lebih efektif kedalam data base dan membuat laporan hasil monitoring pencapaian pekerjaan termasuk progres keuangan pada seluruh unit kegiatan dilapangan;

3) Penyiapan bahan presentasi pelaporan kegiatan secara berkala disertai data pendukungnya pada setiap Satker dilingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II;

4) Menyiapkan konsep metode evaluasi kinerja yang lebih akuntabel dan aplikatif dan memberikan rekomendasi berdasarkan evaluasi kinerja yang telah dilaksanakan pada setiap unit pelaksana kegiatan;

5) Melakukan analisa dan memberikan masukan jika terdapat indikasi permasalahan pelaksanaan kegiatan dan atau memberikan rekomendasi usulan penyelesaian permasalahan;

6) Membantu dalam penyelesaian jika terjadi masalah – masalah penyelenggaraan kontrak jasa konstruksi terkait dengan klaim, perselisihan kontrak dan pemutusan hubungan kontrak;

7) Menyiapkan konsep pengembangan pengolahan pelaporan data kedalam sistem data base yang terintergrasi pada setiap unit pelaksana kegiatan dan pengumpulan data yang terkait dengan kegiatan ini;

8) Membantu Perencanaan jalan/jembatan yang sifatnya mendesak seperti tanggap Darurat Bencana Alam;

9) Mengumpulkan dan mengolah data yang terkait dengan

penyelenggaraaan jalan dan jembatan tiap provinsi, guna pengusung data base dan mengunakan sistim informasi berbasis web (jaringan); 10) Melakukan evaluasi penerapan konstruksi jalan dengan beton (rigid

pavement) pada jalan kabupaten (bentuk produk: laporan dari hasil diskusi dari narasumber).

(9)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka I-5

Bab. 1

1.5. LOKASI KEGIATAN

Kegiatan jasa konsultansi ini dilaksanakan oleh Tim Konsultan Bantuan Teknis dan Monitoring Kegiatan di wilayah kerja Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II yang berlokasi di Jakarta, meliputi 13 Provinsi yaitu DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat; Jawa tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur; Bali, NTT, NTB; Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah

1.6. KELUARAN

Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini adalah masukan dan rekomendasi hasil Monitoring dan Evaluasi pada setiap unit pelaksana kegiatan dan laporan kegiatan pelaksanaan kegiatan serta pengembangan sistem data informasi dan pelaporan Pelaksanaan Kegiatan dilingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II.

(10)

Laporan ANTARA

(11)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-1

Bab. 2

BAB. 2

Metode Pelaksanaan Kegiatan

2.1. Umum

Setelah mencermati pemahaman KAK dan kemudian menyusunnya dalam Rencana Mutu Kontrak Bantuan Teknis dan Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II, Konsultan dapat menyimpulkan pokok-pokok pekerjaan tersebut sebagai berikut :

a. Sasaran akhir pekerjaan ini adalah peningkatan effektifitas manajemen Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II dalam melaksanakan pemantauan, evaluasi dan bimbingan teknis pekerjaan jalan dan jembatan.

b. Penyediaan data base dan informasi secara online agar tercapai kinerja sesuai dengan kebijakan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dalam menjamin ketersediaan insfrastruktur jalan dan jembatan yang handal.

c. Untuk menghasilkan Produk Bantuan Teknis dan Monitoring yang efektif dan akuntabel, konsultan harus mengikuti tata cara dan tata laksana sebagaimana tertuang dalam Rencana Mutu Kontrak.

.

2.2. Pendekatan

Dalam melakukan pekerjaan Bantuan Teknis dan Monitoring kegiatan yang efisien, efektif dan akuntabel, konsultan menerapkan prinsip relevansi, fleksibilitas, kontinuitas, efektifitas dan sistemik.

Bertitik tolak dari prinsip dan pendekatan dengan memperhatikan tugas pokok dan fungsi Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II, maka konsultan akan menerapkan pola pikir perumusan tugas yang diilustrasikan sebagai berikut :

(12)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-2

Bab. 2

GAMBAR 3.2 KERANGKA ALUR PIKIR

PERMASALAHAN PENYELESAIAN PERMASALAHAN PERANGKAT PENYELESAIAN PERMASALAHAN METODA PENYELESAIAN

PERMASALAHAN PRODUK SASARAN

Pengelolaan Penyelenggaraan

dan Pembinaan Teknis jalan dan jembatan belum efisien dan effektif. Perlu peningkatan tata kelola manajemen pemantauan, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan jalan dan jembatan

dilingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II METODE KEGIATAN Persiapan

Bantuan teknis pengelolaan dan Adfis teknik penyelenggaraan

jalan dan jembatan Penyusunan Rencana Kerja

Pengumpulan dan Pemahaman Dokumen RMK

• Penyusunan laporan bahan masukan dan rekomendasi hasil monitoring serta evaluasi pelaksanaan

• Pengembangan sistem informasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan

Pengumpulan data dan informasi sistem data base SMIMPJJ

Bimbingan Teknis dan pelatihan

aplikasi Sistem SMIMPJJ

Laporan Khusus Peningkatan efektifitas pengelolaan penyeleng-garaan dan pembinaan teknis jalan dan jembatan Draft Laporan Akhir Kegiatan Bantuan Teknis Manajemen dan Monitoring kegiatan PERANGKAT

(13)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-3

Bab. 2

2.3. Metode Pelaksanaan

Berdasarkan kronologis tahapan pelaksanaan kegiatan tersebut di atas, konsultan menyusun metodologi pelaksanaan pekerjaan secara logis dan cermat dengan mempertimbangkan segala aspek yang terkait guna mencapai tujuan dan sasaran pelaksanaan pekerjaan secara optimal dan hasil pekerjaan dapat memenuhi persyaratan yang telah ditentukan di dalam Kerangka Acuan Kerja.

BAGAN 2.3 METODE PELAKSANAAN

PERSIAPAN

DATA SEKUNDER - Laporan kondisi jalan - Laporan kondisi jembatan - Strip Map

- Peta Jaringan Jalan - Laporan kontrak yg sdg

berjalan

LAPORAN PENDAHULUAN

DATA PRIMER

- Data kondisi jalan dan jembatan - Data visual

- Strip Map

- Data pra kontrak dan kontrak berjalan - Data lokasi rawan bencana

Pengembangan sistem informasi dan pelaporan

pelaksanaan kegiatan

ANALISIS AWAL - Identifikasi permasalahan - Pemetaan dan katagori masalah - Draf masukan/rekomendasi

Penyusunan Laporan Masukan dan Rekomendasi Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan

PENYELESAIAN - Bantuan teknis

- Bimbingan teknis pelaksanaan - Rekomendasi khusus penerapan

konstruksi beton pada jalan Kabupaten LAPORAN ANTARA DRAF LAPORAN AKHIR LAPORAN AKHIR T a h a p P e rs ia p a n T a h a p P e n g u m p u la n D a ta T a h a p A n a lis is

(14)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-4

Bab. 2

2.3.1-Kegiatan Persiapan

Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Konsultan Bantek , pada tahap Persiapan ini meliputi :

1. Mobilisasi, yang akan mencakup kegiatan-kegiatan : - Mobilisasi personil Konsultan .

- Penyiapan kantor Konsultan dan fasilitasnya.

- Penyiapan peralatan pendukung pelaksanaan pekerjaan. 2. Koordinasi awal, mencakup :

a. Koordinasi internal Tim Konsultan Bantuan Teknis :

Agenda dari kegiatan koordinasi internal Tim Konsultan ini mencakup :

- Aspek-aspek penting yang disebutkan di dalam Kerangka Acuan Kerja (antara lain : latar belakang, maksud, tujuan dan sasaran, lingkup kegiatan, lokasi kegiatan, out put & outcome dari kegiatan, sistem pelaporan, dll.);

- Metode monitoring yang akan diterapkan; - Mekanisme koordinasi internal Tim;

b. Koordinasi dengan Pengguna Jasa, yaitu :

- PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) Kegiatan Pembinaan Sistem Pengendalian Wilayah II Satuan Kerja Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II

- Project Officer Paket Pekerjaan Bantuan Teknis dan Monitoring kegiatan

3. Inventarisasi Undang-Undang dan / atau Peraturan Perundangan yang berlaku dan terkait dengan penyelenggaraan dan pelaksanaan pekerjaan prasarana jalan dan jembatan, antara lain :

- Undang-Undang RI No.22 Tahun 2009 tentang lalulintas dan Angkutan Jalan - UUNo.24Tahun2007 Tentang penanggulangan bencana

- Undang-Undang No. 38 Tahun 2004 tentang Jalan;

- Undang-undang No. 18 tahun 1999 tentang jasa konstruksi; - Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 2006 tentang Jalan;

- Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 35 tahun 2011 tentang Perubahan atas peraturan presiden no. 54 tahun 2010 pengadaan barang / jasa Pemerintah; - Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 54 tahun 2010 tentang pengadaan

barang / jasa Pemerintah ;

- Permen PU No.07/PRT/M/2011 Tentang Standar dan pedoman pengadaan pekerjaan konstruksi dan Konsultansi;

- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 08/PRT/M/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Pekerjaan Umum;

- Permen PU No 21/PRT/M/2010 Tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pekerjaan Umum

- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 11/PRT/M/2010 tentang tata Cara dan persyaratan laik Fungsi Jalan;

(15)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-5

Bab. 2

- Permen PU No. 04/PRT/M/2009 TENTANG Sistem Manajemen Mutu

Departemen PU;

- Peraturan menteri pekerjaan umum No. 43/PRT/M/2007 Tentang standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi;

- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 34/PRT/M/2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Sistem Pengendalian Manajemen Jasa Pelaksanaan Konstruksi (Pemborong an) dilingkungan Kementerian Pekerjaan Umum;

- Keputusan menteri pekerjaan Umum Nomor : 567 / KPTS /M /2010 tentang Rencana Umum Jaringan jalan nasional;

- Ketentuan-ketentuan hukum kontrak yang mengatur tentang Klaim maupun pemutusan hubungan Kontrak;

- Peraturan / Perundangan lain yang terkait, seperti ketentuan mengenai keselamatan jalan (road safety), ketentuan mengenai pengendalian lingkungan, dll. 4. Inventarisasi Norma, Standar, Pedoman, Kriteria yang berlaku untuk pekerjaan

prasarana jalan dan jembatan, khususnya di lingkungan Direktorat Jenderal Bina Marga, antara lain :

- Tatacara / prosedur / standar teknis pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan jalan dan jembatan.

- Tatacara / prosedur administrasi penyelenggaraan proyek. - Pedoman / panduan pelaksanaan manajemen proyek.

- Pedoman / panduan sistem manajemen data dan pengelolaan database jalan dan jembatan di lingkungan Direktorat Jenderal Bina Marga.

- Spesifikasi Teknik untuk pekerjaan jalan dan jembatan yang berlaku. - Gambar-gambar Standar untuk pekerjaan jalan dan jembatan. - Tatacara / prosedur pelaksanaan design review dan CCO.

- Manual dan Modul Road Design System, Direktorat Jenderal Bina Marga; - Dan lain-lain.

5. Penyiapan alat bantu untuk monitoring dan pengendalian pelaksanaan pekerjaan, Penyelenggaraan Sistim Manajemen Informasi Monitoring jalan dan jembatan (SMIMPJJ) yang telah ada di Direktorat Bina Pelaksanaan wilayah 2;

6. Inventarisasi laporan-laporan hasil pelaksanaan pekerjaan konsultan manajemen proyek yang pernah dilaksanakan, utamanya di lingkungan Direktorat Bina pelaksanaan wilayah II , Direktorat Jenderal Bina Marga, serta laporan hasil kegiatan pengendalian pelaksanaan pekerjaan dan pengendailan mutu (pekerjaan jalan dan / jembatan) yang pernah di lakukan.

7. Inventarisasi data-data dan informasi-informasi lain yang terkait.

8. Pengarsipan secara terstruktur dokumen-dokumen yang telah dikumpulkan pada tahap persiapan maupun yang diinventarisasi selama berlangsungnya kegiatan. 9. Penyusunan / penajaman Rencana Kerja Terinci.

(16)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-6

Bab. 2

2.3.2- Monitoring Kegiatan Tahun Berjalan

Kegiatan monitoring ini dimaksudkan untuk menjamin tersedianya data dan informasi terkini mengenai proses dan hasil pelaksanaan kegiatan pekerjaan jalan dan jembatan pada tahun berjalan, termasuk terdeteksinya secara dini setiap kendala dan permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, sebagai bahan dalam pengambilan keputusan atau tindak turun tangan yang diperlukan secara tepat waktu dan tepat sasaran terhadap setiap permasalahan yang ada. Selain itu data yang diperoleh dari kegiatan ini juga merupakan masukan untuk pemutakhiran database jalan dan jembatan secara rutin (minimal satu kali pada setiap bulan) selama berlangsungnya pelaksanaan kegiatan pekerjaan jalan dan jembatan.

Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Konsultan bantuan teknis dan Monitoring pada tahap ini meliputi :

1 Penyiapan metode dan alat bantu monitoring pelaksanaan pekerjaan, mencakup : a. Penyiapan konsep metode monitoring kegiatan pelaksanaan Pekerjaan Jalan dan

Jembatan yang lebih efektif, mencakup kegiatan-kegiatan :

- Kajian terhadap metode monitoring yang pada saat ini diterapkan di lingkungan Direktorat Bina pelaksanaan wilayah 2.

- Kajian terhadap metode monitoring yang pernah diterapkan dalam kegiatan konsultan Bantuan teknis pada tahun / periode sebelumnya.

- Pengembangan metode monitoring sesuai tingkat kompleksitas dan / atau kuantitas kegiatan, lingkup kegiatan dan sumberdaya yang ada.

b. Penyiapan format-format laporan monitoring yang simpel, informatif dan aplicable dengan sistem database jalan dan jembatan yang telah ada dan diterapkan di lingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2;

c. Penyiapan format-format laporan data lain yang terkait dengan pelaksanaan pekerjaan jalan dan jembatan;

2. Inventarisasi data sekunder pelaksanaan kegiatan pekerjaan jalan dan jembatan yang sedang berjalan (baik paket-paket reguler TA. 2012 maupun paket-paket Multi Years Contract yang masih berlanjut) pada semua unit kerja di lingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 , mencakup :

a. Data kegiatan pra-kontrak / dalam proses pelelangan, antara lain : - Daftar nama satker dan paket pekerjaan

- Panjang penanganan - Perkiraan nilai pekerjaan - Pagu anggaran

- Informasi mengenai proses lelang - Tanggal penandatanganan kontrak - Data-data lain yang terkait.

(17)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-7

Bab. 2

b. Data Paket-paket pekerjaan yang sedang berjalan (Paket reguler / Single Year Contract TA. 2012 maupun Multi Years Contract yang masih berlanjut),antara lain :

- Data kontrak paket-paket pekerjaan jalan dan / atau jembatan;

- Jadwal Pelaksanaan (Rencana dan Realisasi) Pekerjaan, yang umumnya disajikan dalam bentuk grafik / Kurva-S;

- Laporan Realisasi / Progres Fisik dan Keuangan,;

- Laporan kendali mutu pekerjaan struktur dan perkerasan :

- Data/laporan yang diperoleh dari konsultan-konsultan Supervisi / Kontraktor di lokasi, dan

 Hasil uji petik secara random sampling terhadap ketepatan / perhitungan mix design dan job mix formula untuk pekerjaan perkerasan jalan dan pekerjaan beton; - Laporan manajemen mutu (Quality Assurance);

- Data-data lain yang terkait.

c. Peta program / paket : yang merupakan peta yang menginformasikan lokasi Paket-paket pekerjaan jalan dan atau jembatan pada tahun berjalan, nama ruas jalan / jembatan, program penanganan, nilai kontrak, dan data-data khusus yang perlu ditampilkan, yang diplot pada peta jaringan jalan Nasional di setiap Provinsi;

d. Data dan informasi lain yang terkait (jika ada), antara lain :

- Data terbaru IRMS meliputi panjang dan kondisi jalan dan jembatan untuk dimasukkan kedalam database.

- Laporan / dokumen usulan review desain, variasi kontrak (bila ada). - dll.

Metode Pengumpulan Data :

Untuk mendapatkan data-data sekunder dan primer tersebut di atas, tim Kosultan Bantuan Teknis akan menerapkan cara-cara sebagai berikut :

- Mengakses melalui website PU pada www.pu.go.id.

- Mengakses dan mengunduh (download) data-data yang ada di database Sistem Pemantauan Proyek (SiPP) dan E-Mon; SiPP dan E-Mon merupakan alat bantu (software) resmi yang digunakan oleh pejabat Eselon I dan jajaran lain di bawahnya untuk mengetahui perkembangan seluruh kegiatan pekerjaan jalan dan jembatan di jajaran Direktorat Jenderal Bina Marga.

- Data-data dan informasi yang telah diinventarisasi dalam kegiatan monitoring ini akan disajikan dalam format-format laporan data yang informatif dan aplikatif dengan sistem database jalan

3. Identifikasi dan Indikasi Permasalahan, mencakup :

- Identifikasi dan indikasi permasalahan dalam kegiatan / proses pelelangan / pra-kontrak, baik permasalahan teknis maupun administrasi.

Contoh : Paket-paket yang belum dilelangkan dan penyebabnya atau kendala dalam proses lelang, dsb.

(18)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-8

Bab. 2

- Identifikasi permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan kontrak yang sedang berjalan (mencakup permasalahan teknis, administrasi dan kualitas), termasuk yang diindikasikan dapat mengakibatkan keterlambatan pencapaian progres pekerjaan atau pemutusan hubungan kontrak.

Contoh Permasalahan :

- Material : kelangkaan material, keterbatasan dan variabilitas sifat-sifat material, keterlambatan pasokan material, ketergantungan pada suplai bahan;

- Peralatan : kerusakan alat, keterbatasan peralatan; - Kondisi alam : cuaca / iklim, banjir, longsor;

- Sumber daya manusia : keterbatasan jumlah dan / atau kapasitas SDM;

- Indikasi Permasalahan : adanya satu atau beberapa permasalahan yang berpotensi menyebabkan keterlambatan penyelesaian pekerjaan secara keseluruhan.

4. Membantu memberikan masukan mengenai permasalahan yang membutuhkan Tindak Turun Tangan (T3), mencakup :

- Memberikan masukan / informasi / laporan mengenai adanya permasalahan yang membutuhkan tindak turun tangan; (contoh adanya permasalahan yang jika tidak segera diselesaikan akan dapat / berpotensi menyebabkan keterlambatan kemajuan pekerjaan secara keseluruhan atau bahkan pemutusan hubungan kontrak).

- Memberikan masukan berupa saran / rekomendasi mengenai tindak turun tangan (T3) yang diperlukan.

2.3.3- Pemetaan Permasalahan

Kegiatan yang akan dilakukan oleh Tim Konsultan Bantek dan Monitoring kegiatan pada tahap ini adalah sebagai berikut :

- Pembuatan peta permasalahan yang muncul dalam proses / pelaksanaan kegiatan pelelangan / pra-kontrak di lingkungan Direktorat bina pelaksanaan wilayah 2 . - Pembuatan peta permasalahan yang muncul dalam proses pelaksanaan kontrak

yang sedang berjalan di lingkungan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2, mencakup permasalahan teknis, administrasi dan kualitas pekerjaan.

Beberapa contoh kriteria untuk mengevaluasi Pra kontrak dan kontrak : a. Kriteria Kemajuan Pelaksanaan Kontrak

- Kontrak Normal - Kontrak terlambat

- Kontrak Kritis

b. Kriteria Perubahan kontrak

- Perintah perubahan kontrak (CCO) - Perpanjangan waktu pelaksanaan - Revisi Design

(19)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-9

Bab. 2

c. Kriteria Kemajuan Proses Pra kontrak - Normal

- Bermasalah

2.3.4- Evaluasi dan Analisas Permasalahan

Kegiatan yang dilaksanakan Tim Konsutan Bantuan Teknis pada tahap ini mencakup :

- Melakukan evaluasi secara komprehensif atas permasalahan-permasalahan (pra-kontrak maupun pelaksanaan (pra-kontrak) yang telah diidentifikasi;

- Membuat analisa atas evaluasi yang telah dilakukan guna memberikan masukan kepada Pengguna Jasa mengenai penyelesaian masalah.

Evaluasi dan analisa yang dilakukan mencakup hal-hal yang bersifat teknis dan admistratif (untuk permasalahan pra-kontrak) serta hal-hal yang terkait dengan pengendalian mutu pekerjaan (untuk permasalahan pelaksanaan kontrak), antara lain :

- Evaluasi atas permasalahan / kendala teknis / administratif dalam proses pelelangan; - Evaluasi atas permasalahan yang menyebabkan keterlambatan progres / Realisasi

pekerjaan terhadap rencana, antara lain :

 Jumlah dan kapasitas peralatan utama (kesesuaian antara daftar peralatan utama yang tercantum di dalam Kontrak dengan kenyataan yang ada,;

 Penilaian / assessment kelayakan Grafik Rencana Pelaksanaan Pekerjaan (kurva-S dan Bar-Chart) yang dibuat oleh Penyedia Jasa Konstruksi, yaitu kesesuaian / tingkat kelogisan antara Target pencapaian kemajuan pekerjaan dengan jumlah dan / atau kapasitas peralatan yang ada di dalam Kontrak ataupun kenyataan yang ada maupun dengan metode konstruksi yang diterapkan;

 Metode konstruksi yang diterapkan;

 Hal-hal yang menyebabkan keterlambatan pasokan material konstruksi jalan / konstruksi jembatan;

 Hal-hal yang terkait dengan proses review desain dan / atau variasi kontrak;  Hal-hal lain yang terkait.

- Evaluasi atas permasalahan kelambatan progres penyerapan keuangan;

- Evaluasi atas permasalahan apabila mutu dan performance hasil pelaksanaan pekerjaan tidak tercapai, antara lain :

 Kondisi peralatan utama dan peralatan laboratorium lapangan;

 Ketepatan / perhitungan mix design dan job mix formula untuk pekerjaan perkerasan jalan dan beton; serta beton pada jembatan

 Prosedur pelaksanaan pekerjaan;  Metode konstruksi;

(20)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-10

Bab. 2

2.3.5. Masukan / saran atas permasalahan yang ada

Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Tim Konsultan Bantuan teknis dan Monitoring kegiiatan pada tahap ini antara lain :

- Membantu memberikan masukan / saran kepada Pengguna Jasa atas permasalahan yang muncul dalam proses pelelangan / pra-kontrak.

- Masukan / saran / rekomendasi penyelesaian / tindak turun tangan yang diperlukan atas permasalahan yang muncul / terdeteksi dalam proses pelaksanaan kontrak.

2.3.6. Mengumpulkan dan mengolah data yang terkait data base

Kegiatan yang akan dilaksanakan Tim Konsultan Bantuan Teknis pada tahap ini mancakup :

- Koordinasi / diskusi dengan Pengguna Jasa dan staf pengelola sistem database mengenai kendala yang ada dalam pengoperasian sistem database dan hal-hal yang perlu dikembangkan / ditingkatkan.

- Penyiapan format-format laporan data yang lebih aplikatif (aplicable) dengan sistem database jalan dan jembatan (SMIMPJJ) yang telah ada.

- Pencetakan laporan data jalan dan jembatan kedalam formulir standar pelaporan serta penyimpanannya di dalam sistem pengarsipan laporan (hard copy filling system).

2.3.7. Bantuan & Advis Teknis Administratif

Kegiatan Tim Konsultan Bantek dan Monitoring Wilayah 2, pada sub kegiatan ini mencakup :

- Bantuan teknis berupa rekomendasi/masukan atas hasil evaluasi terhadap pengendalian pelaksanaan Fisik dan keuangan paket pekerjaan yang dilakukan oleh PPK di setiap unit kerja.

- Bantuan teknis pemantauan proses penyusunan, pelaksanaan dokumen kontrak sebagai antisipasi terjadinya kegagalan kontrak.termasuk perubahan variasi kontrak

- Bantuan teknik Konsolidasi data Base SMIMPJJ

- Bantuan teknik konsolidasi data base kondisi jalan nasional ( pembuatan peta jaringan jalan dan stripmap)

- Bantuan teknik kedaruratan / bencana alam

- Bantuan teknis pengembangan dan pemeliharaan sistem SMIMPJJ

- Melakukan evaluasi penerapan konstruksi jalan dengan beton (rigid pavement) pada jalan kabupaten (bentuk produk: laporan dari hasil diskusi dari narasumber).

(21)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka II-11

(22)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 1

Bab. 3

3.1. Realisasi Rencana Kerja

Pada bagian ini akan diuraikan mengenai komponen-komponen kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan tahapan pelaksanaan pekerjaan pada rencana kerja yang telah disusun sebelumnya . Pada kegiatan Konsultan Bantuan Teknis dan Monitoring Kegiatan ini realisasi dari rencana kerja dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Persiapan

Pekerjaan persiapan pelaksanaan kegiatan Konsultan bantuan teknis baik personil maupun non personil dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana semula yaitu selesai pada akhir bulan Mei 2012.

Aktifitas dan produk kegiatan pada fase persiapan antara lain sebagai berikut

a. Setelah kontrak ditetapkan tanggal 4 mei 2012, manajemen konsultan telah memerintahkan seluruh tenaga ahli , asisten dan tenaga penunjang untuk bersiap untuk melaksanakan tugasnya. Sebagai tindak lanjut pelaksanaan kontrak, manajemen kemudian mengajukan daftar nama tenaga ahli, asisten tenaga ahli dan tenaga penunjangnya untuk dimobilisasi. Setelah terbitnya SPMK tanggal 9 mei 2012, efektif seluruh tenaga ahli, asisten dan tenaga penunjang sebanyak 35 orang efektif mulai melaksanakan penugasan. Aktifitas tim tenaga ahli dan jajarannya pada awal penugasan fokus pada penyusunan Rencana Kerja Kegiatan serta Mutu Kontrak (RMK) . b. Pengadaan kantor Konsultan dan peralatan pendukungnya

Kantor Konsultan beralamat ; Di jalan Cibeber 1 no. 1 kebayoran Jakarta Selatan

Gbr. Peta Lokasi Kantor Konsultan dan Gedung Kementerian PU jalan Pattimura

Bab. 3

(23)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 2

Bab. 3

Sumber Peta : situs google maps

Jarak kantor Konsultan dengan gedung kementerian PU cukup dekat yaitu sekitar 1,1 km , sehingga untuk aktifitas yang memerlukan koodinasi intensif dengan PPK dan project Officer dapat dilakukan setiap saat selama diperlukan. Untuk menunjang kegiatan tenaga ahli dan jajarannya, kantor bantek dilengkapi dengan perangkat peralatan kerja Laptop, CPU dan Printer, kelengkapan kantor meja, kursi dan lemari arsip, tersedia juga akses internet (WIFI) dan kendaraan operasional.

c. Aktifitas koordinasi dan Penyusunan RMK,

Sebagaimana disebutkan dalam KAK terkait dengan pelaporan, tenaga ahli konsultan bersama dengan manajemen pada awal penugasan fokus pada penyusunan laporan RMK. Laporan RMK harus dibuat sangat awal dan harus mendapatkan pengesahan dari PPK. Substansi KAK yang terkait RMK berbunyi : Rencana mutu Kontrak diserahkan 7 (tujuh) hari kalender sejak SPMK diterbitkan oleh pengguna jasa sebanyak 5 (lima) buku. Rencana Mutu Kontrak (RMK) ini harus mendapat pengesahan dari

Kepala Unit Pelaksana Kegiatan (PPK).

Dokumen RMK ini disusun dan dibahas beberapa kali terutama di internal tim Konsultan terkait dengan tata bahasa, susunan dan output yang menjadi produk akhir konsultan. Pembahasan menjelang final dilakukan bersama tim dari direktorat bina pelaksanaan wilayah II dimana dari pembahasan tersebut dilakukan beberapa revisi lagi sebelum diserahkan ke PPK untuk

(24)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 3

Bab. 3

disahkan dan digunakan sebagai acuan pencapaian mutu pelaksanaan kegiatan monitoring bantek wilayah II

Penyusunan Rencana Mutu Kontrak (RMK) oleh penyedia jasa mengacu pada Peraturan Menteri PU No. 04/PRT/M/2009. RMK digunakan sebagai Acuan Pelaksanaan Kegiatan oleh seluruh jajaran Konsultan/penyedia jasa, serta pihak lain yang terkait yaitu Pengguna Jasa.

Isi Rencana Mutu Kontrak (RMK) ini diharuskan memuat informasi pengadaan jasa, organisasi kerja, kegiatan pekerjaan pengendalian yang dilakukan Tim Konsultan , metode atau cara – cara pelaksanaan kegiatan sebagaimana lingkup tugas dan sasaran mutu yang hendak dicapai sejak awal sampai dengan akhir kegiatan.

Perbaikan dan revisi RMK selanjutnya dilakukan melalui aktifitas koordinasi dengan Project Officer kegiatan bantek wilayah 2 sebelum disahkan oleh PPK

2. Aktifitas penyusunan laporan pendahuluan dan bulanan.

Pada fase pelaksanaan bulan pertama, selain aktifitas konsultan menyusun dan merevisi RMK juga terdapat penyusunan laporan pendahuluan dan laporan bulanan pertama. Hanya saja kedua laporan ini dijadwalkan diserahkan pada akhir bulan atau awal bulan ke dua. Laporan pendahuluan yang disusun oleh tim ahli konsultan substansinya lebih mempertajam metodologi pelaksanaan untuk pencapaian target kinerja berdasarkan lingkup dan waktu penugasan.

Pembahasasan RMK Bersama Direktorat

(25)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 4

Bab. 3

Pembahasan laporan pendahuluan dilaksanakan pada tanggal 11 juni 2012 berdasarkan undangan rapat yang disampaikan oleh PPK. Beberapa point penting yang tercatat sebagai masukan dan perbaikan adalah :

- Bagan alir alur pikir metodologi

- Penggabungan situs proyek Quick Win wilayah IV dan V dan perlu dibuatkan web wilayah 2 untuk memudahkan monitoring - Menetapkan lokasi kabupaten untuk evaluasi pelaksanaan jalan

beton kabupaten yaitu kabupaten demak dan Indramayu

- Peta-peta yang digunakan dalam pelaporan adalah peta yang sesuai dengan Peta SK menteri than 2009

- Perbaikan pada beberapa bagian sistem aplikasi SMIMPJJ khususnya yang terkait dengan penampilan laporan UKP4 dimana secara khusus terdapat filter yang yang dapat menunjukkan satker yang terlambat pelaporannya.

- Masukan untuk perbaikan tata bahasa dan data pada laporan

Pembahasasan untuk penyusunan laporan Pendahuluan Tim tenaga ahli konsultan diruang kantor

Pemaparan dan Pembahasasan untuk Draft laporan Pendahuluan Bersama Tim Direktorat Bina pelaksanaan Wilayah 2

(26)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 5

Bab. 3

Setelah dilakukan perbaikan laporan, laporan pendahuluan diserahkan ke Project Officer kegiatan bantek.

Seluruh aktifitas konsultan dan bukti-bukti dan hasil kegiatan selama 1 bulan dilaporkan oleh konsultan pada pelaporan bulanan secara berkala bulan ke-1 (mei-juni), ke-2 (juni-Juli), ke-3 (juli-agustus) dan ke-4 (Agustus-september)

Foto Dokumentasi laporan-laporan yang telah diserahkan ke PPK

3. Diskusi teknik tentang long life pavement 20 tahun pada jaringan jalan nasional

Aktifitas konsultan lainnya terkait dengan persiapan kegiatan bantuan Teknis pelaksanaan jalan nasional adalah mengikuti Diskusi teknik kajian awal implementasi long life pavement pada jalan nasional dengan nara sumber 2 orang ahli dari ITB yaitu Prof. DR. bambang Sugeng dan DR. Harman Rahman. Kedua orang nara sumber ini, diajukan oleh manajemen juga sebagai nara sumber yang terkait dengan evaluasi penerapan konstruksi beton (Rigid Pavement) pada jalan-jalan kabupaten. Melalui kegiatan diskusi teknik yang dilaksanakan pada tanggal 14 Juni 2012 ini, tenaga ahli konsultan dapat memperoleh gambaran berbagai permasalahan dan harapan yang terkait dengan perencanaan jalan nasional.

Pada kesempatan itu pula tim leader konsultan telah mulai melakukan koordinasi awal dengan ke -2 orang nara sumber dalam kerangka persiapan pelaksanaan tugas untuk mengevaluasi pelaksanaan penerapan perkerasan beton jalan kabupaten.

(27)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 6

Bab. 3

Pengarahan oleh Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah II Bp. Ir. Winarno, MEng.Sc sebagai pengaantar diskusi adalah sebagai berikut :

- Latar belakang diperlukannya diskusi Teknik mengenai wacana umur jalan aspal 20 tahun dan jalan beton 40 tahun mengingat selama ini penetapan design life hanya berkisar 5-10 tahun itupun diikuti dengan performa yang kurang memenuhi syarat. Namun demikian jika nantinya semua jalan aspal ditetapkan umur layanannya 20 tahun apakah kita berani menjamin?

Sebenarnya yang diinginkan adalah berapa tahun kita berani menetapkan desain life untuk jalan aspal dan jalan beton yang optimal. Perlu dipertimbangkan masalah pertumbuhan lalu lintas yang dapat dikontrol dan masalah overloading.

- Dalam Literatur-literatur umur perkerasan aspal ditetapkan 20 tahun bahkan lebih dari itu, terbukti dari performance jalan Tol Jagorawi yang hingga kini masih baik padahal sudah berumur lebih dari 40 tahun dan belum pernah rekonstruksi

- Wacana ini perlu didiskusikan sehingga diharapkan ada guidance untuk menetapkan umur layanan jalan aspal 20 tahun dan jalan beton 40 tahun

- Diharapkan hasil diskusi dapat memberikan masukan-masukan atas kegalauan para Pimpinan Bina Marga

(28)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 7

Bab. 3

4. Pengolahan dan rekapitulasi data SIPP-E-Mon ,

Memperhatikan lingkup tugas Konsultan pada point 1, 2, 3, 7 dan 9 secara garis besar konsultan diminta untuk membantu Direktorat Bina pelaksanaan wilayah 2 untuk menghimpun, merekap, mengolah data baik sekunder dan primer yang terkait serta melaporkan secara cepat dan tepat waktu sehingga dapat bermanfaat untuk digunakan bahan presentasi dan masukan bagi para pimpinan.

Sebagai data awal, dilakukan Pengumpulan dan rekapitulasi perkembangan progress paket-paket kontrak baik yang belum lelang, atau yang berproses dan yang sedang berjalan , sumber data yang diakses adalah SIPP dan E-Mon. Data Fisik dan keuangan yang terkait dengan wilayah kerja Direktorat diolah dan direkap kemudian dilaporkan secara regular mingguan melalui email ke Project officer. Hasil-hasil dari rekapan data sumber SIPP dan E-mon tersebut juga dipakai sebagai sumber informasi awal yang diacu oleh para tenaga ahli konsultan dan sebagai bahan pembahasan evaluasi mingguan.

Dari sumber SIPP, rekapan data yang dilakukan oleh konsultan ada 4 point yaitu :

1. Rekap kontraktual Pelaksanaan Fisik . 2. Rekap kontraktual lainnya

3. Rekap administrasi umum 4. Rekap paket swakelola

Dari sumber E-Mon rekapan data yang dilakukan adalah 1. Rekap pelaksanaan anggaran per paket secara keseluruhan

2. Rekap pelaksanaan Kontrak Fisik 3. Rekap pelaksanaan non fisik 4. Rekap data swakelola

5. Rekap data anggaran umum 6. Rekap data lelang

7. Rekap data paket belum kontrak 8. Rekap rencana keuangan

(29)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 8

Bab. 3

Gambar 6. Aktifitas Operator dan pengolahan data SIPP dan Emon

Selain berupa rekapan data-data dalam format exel juga disampaikan dalam bentuk grafik-grafik yang disesuaikan dengan kebutuhan informasi. Ragam grafik data dari sumber e-mon adalah

1. Grafik Progres Keuangan dan Fisik WILAYAH II 5. Grafik Progres Keuangan dan Fisik PER PROVINSI 3. Grafik paket kontraktual WILAYAH II

4. Grafik paket kontraktual PER BALAI 5. Grafik paket kontraktual PER PROVINSI

(30)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 9

Bab. 3

6. Pengembangan sistem pelaporan berbasis web (on line)

Sebagaimana disebutkan pada point sebelumnya, seluruh pelaporan dan data yang terkait dengan penyelenggaraan jalan dan jembatan perlu dilaporkan secara cepat, dan tepat waktu. Serta memperhatikan Point 1,2,3, dan 9 dari lingkup tugas serta memperhatikan masukan-masukan dari pembahasan laporan pendahuluan, aktifitas konsultan terkait dengan sistem informatika yang dilakukan adalah :

1. Membangun Web Direktorat Bina pelaksanaan wilayah 2, yang diharapkan seluruh aktifitas dan pelaporan konsultan dapat diakses setiap saat oleh pengguna jasa.

2. Mengembangan sistem aplikasi monitoring SMIMPJJ yang telah ada untuk memuat pelaporan UKP4 .

Aktifitas konsultan terkait kedua hal tersebut sistem tersebut diatas dilaksanakan efektif mulai bulan juni 2012 sampai dengan sekarang. Dalam penyusunan Web/Blog bantek wilayah 2, konsultan melakukan koordinasi yang intensif dengan project officer terkait dengan substansi, tampilan dan data-data yang perlu dimasukkan dan dapat diakses oleh public khususnya direktorat Wilayah 2 dan jajarannya.

a. Situs Web/ Blog Bantek wilayah II

Saat ini Web/Blog telah berisi akses-akses / link-link penting yang terkait dengan tugas jasa konsultansi bantuan teknis dan monitoring kegiatan. Blog ini juga amat berguna sebagai media, baik pengetahuan maupun hal-hal baru yang saat ini menjadi berita di lingkungan kebinamargaan. Disamping itu, blog ini juga bisa mempermudah pengguna jasa dalam rangka memonitor kegiatan konsultan itu sendiri, serta yang tidak kalah pentingnya bisa digunakan sebagai arsip output yang dikeluarkan oleh konsultan bantuan teknis dan monitoring kegiatan dengan jangka waktu sesuai kebutuhan yang diperlukan. Alamat blog ini http://smimpjj.co.cc Sebagai gambaran untuk mengetahui blog ini dapat dijelaskan sebagai berikut: - Pada Halaman Depan / Halaman Utama terdiri dari: Beranda,

Satminkal, Perpustakaan & Arsip Data, Bantek, Monitoring, Laporan, Gallery, dan Komentar.

- Pada bagian samping ada link-link bergambar dari Quickwin BBPJN 4, SIM PJJ 2012, E Monitoring, SiPP, GIS dari Bina Marga. Link-link tertulis yang juga diperlukan di bagian samping diantaranya: Arsip SMIMPJJ 2011, dan seterusnya bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan.

- Pada Halaman Beranda terdapat link-link Bina Marga, BBPJN IV, BBPJN V, BBPJN VII, dan BBPJN VIII.

(31)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 10

Bab. 3

Selanjutnya pengunjung bisa mengetahui hasil laporan dari konsultan pada Halaman Utama dengan mengklik Laporan, dan seterusnya bisa mengunduh dalam bentuk pdf, word, excel ataupun power point tergantung file yang di upload admin dengan catatan harus mengetahui passwordnya. Khusus pada Halaman Komentar, pengunjung bisa meninggalkan saran / komentar dengan sopan dengan identitas jelas, tanpa ada password.

Blog ini akan terus berkembang, bisa di edit / dirubah sesuai kebutuhan dan sesuai fasilitas penyedia blognya.

Berikut ini adalah tampilan dari blog :

Tampilan muka web/blog semula

(32)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 11

Bab. 3

Dengan keberadaan situs ini, produk-produk kegiatan dari bantek yang berhubungan dengan informasi kegiatan, pelaporan, hasil kunjungan lapang, rekapan dan olahan data SIPP dan E-Mon serta peta-peta dsb diinput sehingga dapat diakses oleh pengguna jasa setiap saat jika diperlukan.

Tampilan halaman situs yang memuat pelaporan konsultan .

b. Pengembangan Aplikasi SMIMPJJ

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang bersifat Bantuan Teknis untuk mengembangkan Aplikasi Sistem manajemen Informasi M onitoring Jalan dan jembatan yang telah ada di Direktorat bina pelaksanaan Wilayah II. Pengembangan pada sistem SMIMPJJ ini diperlukan agar informasi yang tersajikan dapat akomodatif dengan kebutuhan pelaporan serta lebih mudah untuk diaplikasikan. Secara khusus, pada pelaksanaan bantek tahun 2012 , subtansi yang ditambahkan adalah pelaporan UKP4, mengingat pada perangkat lunak Sistem Manajemen Informasi dan Monitoring penyelenggaraan Jalan dan Jembatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah II yang telah ada belum terdapat item pelaporan UKP4.

Terkait dengan penyusunan aplikasi SMIMPJJ dengan penambahan Sistem Pelaporan UKP4, Draft aplikasi yang telah ada pengembangan telah dipresentasikan pada saat pembahasan laporan pendahuluan yang dilaksanakan pada tanggal 11 Juni 2012. Sistem pelaporan UKP4 efektif baru bisa disusun jika telah dilakukan entri data profil, progress fisik dan keuangan seluruh paket kegiatan fisik yang sementara berjalan.

Dalam proses entri data ini, operator menghadapi beberapa masalah pada sistem yang memperlambat proses pemasukan data. Sehingga karena itu kemudian

(33)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 12

Bab. 3

dilakukan perbaikan-perbaikan pada sistem, selama perbaikan tersebut pemasukan data menjadi terhenti.

Gambar Uji coba penerapan aplikasi SMIMPJJ oleh nara sumber di kantor Konsultan Bantek

(34)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 13

Bab. 3

Karena adanya permasalahan pada sistem, dan perubahan pengkodean paket sebagaimana arahan Project Officer, Up dating data dan progress belum berjalan sebagaimana direncanakan. Saat ini telah diinput 662 data profil paket pada sistem, data progress fisik dan keuangan paket kontraktual belum optimal karena masih adanya ketidaksinkronan antara data input dan keluarannya, sehingga diperlukan penyempurnaan lebih lanjut. Karena itu, penyusunan data pada sistem terkait dengan format UKP4 sampai dengan saat pelaporan ini belum disusun.

7. Monitoring dan Pengumpulan Data

Kegiatan monitoring dan pengumpulan data ini dimaksudkan untuk membantu tersedianya data dan informasi terkini mengenai proses dan hasil pelaksanaan kegiatan pekerjaan jalan dan jembatan pada tahun berjalan, selain dari sumber data pada SIPP dan E-Mon sebagaimana disebutkan pada point E laporan ini, juga dilakukan dengan kunjungan langsung ke lapangan.

Sebelum dilakukan kunjungan lapangan, dilakukan persiapan yang bersifat administratif berkaitan dengan surat perintah tugas dan surat pengantar dari PPK . Surat pengantar yang dikeluarkan oleh PPK terbit tanggal 6 Juni 2012 ditujukan SNVT P2JN dan satker PJN di seluruh wilayah Direktorat Bina pelaksanaan wilayah 2, yang berisi maksud dan tujuan pengumpulan data dan uji petik. Surat pengantar lainnya ditujukan Dinas PU dan Bappeda kabupaten Demak Provinsi Jawa Tengah, Dinas PU dan Bappeda kabupaten Indramayu .

(35)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 14

Bab. 3

Dalam beberapa rapat pembahasan yang dilaksanakan di kantor konsultan terkait dengan persiapan kunjungan lapangan keberbagai provinsi tersebut. Setiap kunjungan lapangan dilakukan oleh beberapa orang tenaga ahli dan berbentuk tim yang terdiri dari 3-5 orang. Fokus aktifitas kegiatan di setiap provinsi akan terdiri dari kegiatan koordinasi dengan pejabat P2JN, PJN terkait, pengumpulan data dan survey kondisi jalan serta memotret aktifitas kegiatan fisik di beberapa lokasi kegiatan paket fisik. Selain itu, untuk memperkuat pemahaman atas berbagai permasalahan kegiatan di targetkan pula dilakukan pertemuan dan diskusi dengan konsultan pengawas inti (core team)di masing-masing provinsi.

Dari setiap kunjungan lapangan dapat diperoleh data-data sebagai berikut ;

- Peta sebaran lokasi kegiatan

- Progress dan permasalahan pelaksanaan

- Informasi paket-paket lelang dan permasalahannya

- Stripmap kondisi jalan semester 2 tahun 2011 dan semester 1 tahun 2012

- Laporan UKP4

- Foto-foto aktifitas proyek

- JMF dan DMF perkerasan rigid dan aspal

- Informasi khusus yang ditemukan pada saat survey kondisi dan diskusi dengan pelaksana kegiatan di lapangan

Setiap tim setelah selesai bertugas diwajibkan membuat laporan hasil kunjungan untuk kemudian disusun sebagai bahan pelaporan konsultan Ke PPK. Ringkasan Laporan hasil kunjungan lapangan ke masing-masing provinsi tersebut disajikan dalam bab. IV laporan antara ini.

Berikut disajikan beberapa Foto-Foto aktifitas konsultan di beberapa provinsi

Diskusi di kantor P2JN dan Survey kondisi jalan Provinsi BANTEN

(36)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 15

Bab. 3

Diskusi di kantor P2JN dan Survey kondisi jalan Provinsi jawa barat

Diskusi di kantor P2JN dan Survey kondisi jalan Provinsi Jawa Tengah

Diskusi di kantor P2JN dan Lokasi paket Kegiatan Provinsi NTT

Diskusi di kantor P2JN dan Lokasi paket Kegiatan Provinsi Bali

(37)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 16

Bab. 3

Diskusi di kantor PU dan Lokasi paket Kegiatan kabupaten Demak Jawa Tengah

Diskusi di kantor P2JN dan Lokasi paket Kegiatan Provinsi DI Yogyakarta

Diskusi di kantor P2JN dan Lokasi paket Kegiatan Provinsi DI Jawa Timur

Diskusi di kantor PU dan Lokasi paket Kegiatan kabupaten Indramayu Jawa Barat

(38)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 17

Bab. 3

Dari hasil kunjungan lapangan, hasil diskusi serta temuan dilapangan diperoleh gambaran singkat permasalahan-permasalahan baik pada pelaksanaan kegiatan fisik tahun 2012 maupun keadaaan kondisi jalan terakhir menurut pengamatan konsultan. Permasalahan, kendala dan rekomendasi konsultan akan dijabarkan lebih lanjut pada bab. V dan VI laporan antara ini.

8. Pengumpulan dan penyusunan sebaran lokasi paket kegiatan

Project officer telah memerintahkan secara khusus kepada konsultan monitoring kegiatan dan bantuan teknis untuk memetakan sebaran seluruh paket pelaksanaan tahun 2012 menurut satuan kerja. Beberapa contoh tahun sebelumnya diberikan sebagai acuan. Semula direncanakan sebaran peta lokasi dilaksanakan setelah kunjungan lapangan dimana informasi local dapat diperoleh dari p2JN setempat. Tetapi setelah dipelajari dan arahan project officer, pendekatan yang digunakan dalam penyusunan peta adalah no. ruas dan nama pakett pada SIPP juga menggunakan pendekatan yang sama sehingga peta sebaran lokasi kegiatan dapat disusun walaupun belum melakukan kunjungan dilapangan. Disetiap provinsi yang dikunjungi, peta sebaran lokasi yang dibuat oleh P2JN tetap dibutuhkan untuk memperkuat detail lokasi termasuk panjang efektif ruas jalan yang ditangani. Hingga saat ini selesai disusun sebanyak 49 peta sebarran lokasio dan sudah diserahkan ke project officer. Peta tersebut juga sudah diinput pada situs web/blog smimpjj dan diakses setiap saat.

Untuk kepentingaan informasi, peta-peta tersebut akan terus dimutakhirkan sesuai dengan penambahan jumlah paket kegiatan yang baru selesai lelang.

(39)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III - 18

Bab. 3

Contoh peta sebaran lokasi PJN Wilayah 2 jabar

Peta sebaran lokasi disajikan secara lengkap pada lampiran laporan antara ini.

9. Monitoring pelaksanaan kontraktual paket-paket fisik

Perkembangan pelaksanaan paket-paket kontraktual, secara periodik mungguan dan bulanan di monitor oleh tenaga ahli dokumen kontrak, ahli data base dan tenaga ahli lainnya. Sumber data monitoring, adalah Sistem pemantauan pelaksanaan jalan dan jembatan SIPP Pu Binamarga, perkembangan proses dilaporkan pada laporan regular bulanan konsultan.

Informasi dari pada matriks dibawah diketahui bahwa masih ada 12 Paket belum lelang, 32 dalam proses dan 702 sudah terkontrak .

(40)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-19

(41)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-20

(42)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-21

(43)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-22

(44)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-23

(45)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-24

Bab. 3 Bab. 3

10.Pengumpulan dan Rekap Data Stritmap Kondisi Jalan Nasional

Pekerjaan ini dilaksanakan terkait dengan point 2 dan 4 pada sasaran kegiatan konsultan sebagaimana dituangkan dalam bab. 1 laporan antara ini. Secara garis besar bentuk produk yang harus disusun adalah Informasi data –data pelaksanaan dan kondisi jalan persemester, serta peta-peta kondisi jalan mutakhir.

Pekerjaan ini, bukan merupakan survey IRI dan IRMS tetapi lebih pada penyajian data dengan format yang akomodatif dengan kebutuhan Direktorat wilayah 2 yang diolah dari data sumber P2JN dari 13 Provinsi. Stripmap kondisi yang disusun oleh konsultan bertujuan sebagai laporan excekutif peta status kondisi jalan. Beberapa data penting yang diperlukan adalah data rekap IRMS masing-masing ruas jalan nasional di 13 provinsi serta Stripmap yang dibuat oleh masing-masing P2JN.

Pada pelaksanaan penyusunan stripmap, tenaga ahli konsultan dibantu oleh beberapa orang asisten antara lain asisten jalan raya, asisten ahli jembatan serta cad operator . penyusunan dilakukan secara bertahap berdasarkan data kondisi jalan semester 1 tahun 2012 yang diperoleh dari P2JN.

Realisasi kegiatan hingga saat laporan ini dibuat, belum sesuai dengan target waktu pencapaian. Keterlambatan disebabkan adanya beberapa daerah yang dikunjungi belum diperoleh data stripmap kondisi jalan baik semester 2 2011 maupun semester 1 2012. Dari rekapan data di konsultan stripmap yang bersumber dari daerah, hanya 6 file atau 45 %. Sementara yang telah selesai diproses baru mencapai 1 Provinsi sementara 4 provinsi lainnya masih dalam proses.

(46)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-25

Bab. 3 Bab. 3

Contoh Model Format Penyajian Stripmap Provinsi NTT

(47)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-26

Bab. 3 Bab. 3

Contoh-3 Model Format Penyajian Stripmap Provinsi BALI

Para Tenaga Ahli dan Operator mengumpulkan data-data sekunder serta paket kontrak dan prakontrak, data kondisi jalan.

Dari tiga contoh penyajian stripmap oleh provinsi diatas, bentuk format yang diminta oleh Project Officer lebih disederhanakan dan dalam format Direktorat wilayah II yang seragam untuk 13 provinsi.

Setelah didiskusikan bentuk format stripmap yang akan disusun oleh konsultan Bantek ditampilkan sebagaimana contoh format dibawah ini.

(48)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-27

Bab. 3 Bab. 3

Contoh 4. Format Stripmap olah Konsultan Bantek

Direncanakan pada saat laporan akhir sebagaimana bunyi RMK, data Stripmap kondisi jalan tahun 2012 akan dijilid untuk masing-masing provinsi sehingga akan terdapat 13 buku stripmap yang merupakan lampiran dari laporan akhir.

Setiap buku antara lain akan terdiri dari ; 1. Cover

2. Daftar isi

3. Peta kondisi ruas jalan 4. Daftar nomor ruas jalan 5. Stripmap lintasan jalur utama 6. Stripmap per ruas jalan 7. Penutup

(49)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-28

Bab. 3 Bab. 3

Data Kondisi Jalan Nasional Wilayah II (Status semester 1 tahun 2012)

Ket : * Kalimantan barat masih data semester 2 tahun 2011

Sumber data : Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 (diolah)

No

URT PROV No NAMA PROV.

PANJANG KONDISI PERMUKAAN JALAN (KM)

SK (KM) BAIK % SEDANG % RR % RB % 1 20 DKI JKT 142,65 30,54 21,41 103,83 72,79 8,28 5,80 0 0,00 2 21 BANTEN 476,49 44,89 9,42 233,61 49,03 105,96 22,24 92,02 19,31 3 22 JABAR 1.351,13 911,13 67,43 400,46 29,64 32,52 2,41 7,02 0,52 4 24 JATENG 1.390,57 693,39 49,86 602,99 43,36 86,59 6,23 7,61 0,55 5 26 DI.YOGJA 223,16 149,82 67,14 66,23 29,68 6,22 2,79 0,88 0,39 6 28 JATIM 2.027,01 512,92 25,30 1328,5 65,54 74,68 3,68 110,9 5,47 7 30 KALBAR * 1.664,55 1480,67 88,95 112,07 6,73 67,41 4,05 4,4 0,26 8 32 KALTENG 1.714,83 969,80 56,55 425,21 24,80 154,48 9,01 165,34 9,64 9 34 KALTIM 2.118,17 1494,6 70,56 324,14 15,30 136,07 6,42 163,36 7,71 10 36 KALSEL 866,09 698,15 80,61 161,14 18,61 6,08 0,70 0,72 0,08 11 40 BALI 535,23 426,7 79,72 104,72 19,57 3,7 0,69 0,11 0,02 12 42 NTB 632,17 488,16 77,22 136,18 21,54 5,12 0,81 2,72 0,43 13 44 NTT 1.406,68 809,14 57,52 524,1 37,26 43,08 3,06 30,36 2,16 WILAYAH - II 14.548,73 8.709,91 59,87 4523,18 31,09 730,19 5,02 585,44 4,02

(50)

Laporan ANTARA

Bantuan Teknis & Monitoring Kegiatan Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah 2 Tahun 2012

PT. Blantickindo Aneka III-29

Bab. 3 Bab. 3

Diagram Kondisi Jalan Nasional Wilayah II per semester semester 1 2011, semester 2 2011, semester 1 2012

Rincian data kondisi jalan nasional per provinsi dilingkungan direktorat bina pelaksanaan wilayah 2 per provinsi di lampirkan dalam laporan antara ini.

Gambar

GAMBAR 3.2   KERANGKA  ALUR PIKIR
Foto aktifitas diskusi dan contoh  bahan tayang
Gambar 6. Aktifitas  Operator dan pengolahan data SIPP dan Emon
Gambar Tampilan muka sistem SMIMPJJ/SIM-PJJ
+7

Referensi

Dokumen terkait