• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM REGULASI MANUSIA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 SERBAJADI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN PEMBELAJARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM REGULASI MANUSIA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 SERBAJADI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN PEMBELAJARAN"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM REGULASI MANUSIA MELALUI

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DI KELAS

XI IPA SMA NEGERI 1 SERBAJADI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

Oleh :

Ummi Kasum 4103141085

Program Studi Pendidikan Biologi

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)

iii

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM REGULASI MANUSIA MELALUI PENERAPAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1

SERBAJADI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI T A H U N P E M B E L A J A R A N 2 0 1 3 / 2 0 1 4

Ummi Kasum (4103141085)

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa pada pembelajaran biologi dengan model kooperatif tipe Numbered Head

Together (NHT) di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi Tahun Pembelajaran

2013/2014. Penelitian ini dilaksanakan pada April-Mei 2014. Penelitian ini didesain dalam bentuk penelitian tindakan kelas (Clasroom Action Research). Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar siswa dari Siklus I sampai siklus III. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I adalah 64,67 dan ketuntasan secara klasikal 63,33% (tidak tuntas). Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus II adalah 76 dan ketuntasan secara klasikal 80% (tidak tuntas). Rata-rata hasil belajar siklus III 100% (tuntas). Terjadi peningkatan jumlah siswa yang tuntas dari siklus I dan II yaitu 16,67% (6 siswa) dan dari siklus II dan III terjadi peningkatan 20% (4 siswa). Sehingga pada siklus III persentase ketuntasan klasikal siswa sebesar 100%. Aktivitas Belajar Siswa di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III. Didapat bahwa secara klasikal aktivitas visual dari siklus I sampai siklus III meningkat 20,82%, aktivitas mendengarkan meningkat dari siklus I sampai III 25,43%, aktivitas oral meningkat dari siklus I sampai III 17,91%, aktivitas diskusi meningkat dari siklus I sampai III 20,83%. Maka dapat disimpulkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar biologi siswa pada materi sistem regulasi manusia.

(4)

iv

THE IMPROVEMENT STUDENT`S ACHIEVEMENT AND STUDENT`S LEARNING ACTIVITIES ON HUMAN REGULATION SYSTEM BY

APPLAYING OF MODEL COOPERATIVE TYPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) OF CLASS XI SCIENCE SMA

NEGERI 1 SERBAJADI RGENCY SERDANG BEDAGAI IN ACADEMIC YEAR 2013/2014

Ummi Kasum (4103141085) ABSTRACT

This study aims to improve student`s achievment and activities with a model of cooperative type NHT in classroom XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi academic year 2013/2014. The study was conducted in April-Mei 2014 This research was Clasroom Action Research. The result showed an increase in student learning outcomes from cycle I to cycle III. Averange student learning in the cycle I was 64,67 and completeness classical learning 63,33% (not complete). Averange student learning in the cycle II was 76 and completeness classical learning 80% (not complete). Averange student learning in the cycle III was 89,33 and completeness classical learning 100% (complete). There was the upgrading of student from cycle I until cycle II 16,67% (6 student`s) and from cycle II until cycle III 20 % (4 student`s). Therefore completeness classical learning cycle III 100%. Student`s learning activities with a model of cooperative type NHT in classroom XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi improved from cycle I until cycle III. Completeness classical learning visual activities improved from cycle I until cycle III 20,82%, listening teacher explanation improved from cycle I until cycle III 25,43%, oral activities improved from cycle I until cycle III 17,91%, working together in group improved cycle I until cycle III 20,83%. So, model of cooperative type NHT can improve student`s achievment and activities on human regulation system.

(5)

v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis persembahkan kepada Allah SWT, atas segala rahmad dan ridho-Nya yang telah memberikan kesehatan serta hidayah kepada penulis sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai waktu yang direncanakan.

Skripsi ini berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Dan Aktivitas Belajar Siswa Pada Materi Sistem Regulasi Manusia Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi Kabupaten Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran 2013/2014”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Drs. Zulkifli Simatupang, M.Pd, sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu, memberikan bimbingan dan motivasi kepada penulis mulai dari rencana penelitian sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Bapak Drs. Lazuardi, M.Si, Bapak Dr. Syahmi Edi, M.Si dan Ibu Dra. Hj. Cicik Suryani, M.Si sebagai dosen penguji yang telah memberikan saran sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Ibu Dra. Hj. Nuraini Harahap, M.Si sebagai dosen pembimbing akademik. Ucapan terima kasih kepada bapak kepala sekolah SMA Negeri 1 Serbajadi yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian skripsi ini. Ucapan terima kasih kepada Ibu Yovanna T. Sihombing, S.Pd yang telah meluangkan waktunya dalam penelitian srikpsi ini serta staf pegawai SMA Negeri 1 Serbajadi. Ucapan terima kasih kepada siswa-siswi kelas XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi.

(6)

vi

penulis ucapkan kepada Kakak Khairunnisah, S.HI, Abang Dedek Darmawan Tanjung, S.Pd, dan Abang Khairul Anam S.Pd yang telah memberikan motivasi, semangat, nasehat dan do`a kepada penulis dalam menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan. Ucapan terima kasih penulis kepada teman-teman tersayang Rika Yulianti, Try Fitrianingsih, Vina lestari, Suci Fitriatini dan seluruh sahabat Biologi Dik A 2010 yang telah memberikan do`a, semangat dan dukungan dalam menjalani perkuliahan serta penyusunan skripsi ini.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan dan kekurangan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang konstruktif dan inovatif dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan khususnya biologi.

Medan, Juni 2014 Penulis

(7)

x

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Kisi- Kisi Soal 38

Tabel 4.1 Skor Aktivitas Siswa dan Persentase Aktivitas Siswa pada

Setiap Aktivitas Siklus I 47

Tabel 4.2 Skor Aktivitas Siswa dan Persentase Aktivitas Siswa pada

Setiap Aktivitas Siklus II 54

Tabel 4.3 Skor Aktivitas Siswa dan Persentase Aktivitas Siswa pada

Setiap Aktivitas Siklus III 60

Tabel 4.4 Perbandingan Hasil Belajar Siklus I, II dan III 62

(8)

ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Struktur Sel Saraf 21

Gambar 2.2 Jenis Neuron 21

Gambar 2.3 Kelenjar Hipofisis 22

Gambar 2.4 Bagian – Bagian Bola Mata Pada Manusia 22

Gambar 2.5 Struktur Telinga Pada Manusia 23

Gambar 2.6 Penampang Kulit Manusia Beserta Reseptor – Reseptornya 23

Gambar 2.7 Struktur Lidah dan Pembagian Daerah Perasanya 24

Gambar 2.8 Struktur Indra Pembau 24

Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 30

Gambar 4.1 Diagram Ketuntasan Belajar Siswa Siklus I 46

Gambar 4.2 Diagram Aktivitas Belajar Siswa Siklus I 48

Gambar 4.3 Diagram Ketuntasan Belajar Siswa Siklus II 53

Gambar 4.4 Diagram Aktivitas Belajar Siswa Siklus II 55

Gambar 4.5 Diagram Ketuntasan Belajar Siswa Siklus III 59

Gambar 4.6 Diagram Aktivitas Belajar Siswa Siklus III 61

Gambar 4.7 Diagram Perbandingan Hasil Belajar Siswa Siklus I, II

dan III 62

Gambar 4.8 Diagram Perbandingan Aktivitas Belajar Siswa Siklus I, II

(9)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Silabus 72

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pra Siklus 77

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I 80

Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II 87

Lampiran 5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus III 95

Lampiran 6 Materi Ajar 103

Lampiran 7 Instrumen Tes Hasil Belajar 140

Lampiran 8 Kunci Jawaban Tes 147

Lampiran 9 Lembar Kegiatan Siswa 148

Lampiran 10 Rekapitulasi Hasil Belajar pada Siklus I 152

Lampiran 11 Rekapitulasi Hasil Belajar pada Siklus II 153

Lampiran 12 Rekapitulasi Hasil Belajar pada Siklus III 154

Lampiran 13 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I 155

Lampiran 14 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II 159

Lampiran 15 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus III 163

Lampiran 16 Perhitungan Persentase Aktivitas Belajar Siswa 167

Lampiran 17 Tabel Validitas Tes 168

Lampiran 18 Perhitungan Validitas Tes 169

Lampiran 19 Tabel Reabilitas Tes 172

Lampiran 20 Perhitungan Reabilitas Tes 173

Lampiran 21 Tabel Tingkat Kesukaran Soal 175

Lampiran 22 Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal 176

Lampiran 23 Tabel Daya Beda Soal 179

Lampiran 24 Perhitungan Daya Beda Soal 180

(10)

67

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan, dapat disusun beberapa kesimpulan penelitian sebagai berikut:

1. Hasil Belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi dengan

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT mengalami peningkatan dari siklus I, siklus II dan siklus III. Pada post test I belum mencapai ketuntasan klasikal karena <85% yaitu 63,33% diperoleh nilai rata-rata 64,66. Pada post tes II belum mencapai ketuntasan klasikal karena <85% yaitu 80%, diperoleh nilai rata-rata 76 sedangkan pada post tes III telah mencapai ketuntasan klasikal karena >85% yaitu 100% diperoleh nilai rata-rata 89,33. Terjadi peningkatan jumlah siswa yang tuntas dari siklus I dan II yaitu 16,67% (6 siswa) dan dari siklus II dan III terjadi peningkatan 20% (4 siswa). Sehingga pada siklus III persentase ketuntasan klasikal siswa sebesar 100%. 2. Aktivitas Belajar Siswa di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi dengan

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III. Didapat bahwa secara klasikal aktivitas visual dari siklus I sampai siklus III meningkat 20,82%., aktivitas mendengarkan meningkat dari siklus I sampai III 25,43%, aktivitas oral meningkat dari siklus I sampai III 17,91%, aktivitas diskusi meningkat dari siklus I sampai III 20,83%.

3. Dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada materi sistem Regulasi Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Serbajadi dapat meningkatkan hasil belajar siswa seiring dengan peningkatan aktivitas belajar siswa selama proses belajar mengajar berlangsung.

(11)

68

5.2 Saran

Berdasarkan pada pengalaman selama melakukan penelitian tindakan kelas dan analisis hasil penelitian berikut ini disampaikan beberapa saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi berbagai pihak yang memanfaatkan informasi dari hasil penelitian ini, sebagai berikut:

1. Bagi guru biologi yang ingin menerapkan model pembelajaraan kooperatif tipe NHT agar dapat terus dikembangkan dan diaplikasikan di kelas agar dapat memotivasi intelektual siswa dalam proses pembelajaran.

2. Penguasaan guru dalam hal pemilihan model pembelajaran kooperatif tipe NHT sangat mendukung pelaksanaan tindakan guna untuk meningkatkan kemampuan belajar siswa dan aktivitas pada saat proses pembelajaran berlangsung. Untuk itu hendaknya guru mengidentifikasi kesulitan siswa sehingga dapat dengan mudah ditentukan model pembelajaran yang tepat untuk digunakan.

(12)

69

DAFTAR PUSTAKA

Arends, (2008), Learning to Teach-Belajar untuk Mengajar, Terjemahan Soetjipto, Penerbit, Pustaka pelajar, Yogyakarta.

Arikunto, S., (2009), Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan, Penerbit Bumi Aksara,

Jakarta.

Budianto, (2010), Teori Belajar dan Implikasi dalam Pembelajaran,

(http://edukasi.kompasiana.com/2010/05/09/teori-belajar-dan implikasinya-dalam-pembelajaran), (diakses 7 Februari 2012).

Dahar, R.W., (1989), Teori-Teori Belajar, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Daud.F. dan Fausan.M.M., (2011), Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar pada Konsep Ekosistem bagi Siswa Kelas VII.A, SMPN 5 Takalar. Jurnal Chemica, 4 (1): 40-46.

Feviana, L., (2009), Perbedaan Hasil Belajar Biologi Siswa Indeks Card Match

dan Tanpa Indeks Card Match pada Materi Pokok Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia di kelas XI IPA SMA 1 Talawi T.P 2008/2009,

Skripsi tidak dipublikasikan FMIPA Universitas Negeri Medan, Medan. Foster, B., (2010), Koding Revolusi Belajar, Penerbit Ganesha Operation,

Bandung.

Gredler, M.E., (2011), Learning And Instruction, Edisi Keenam, Terjemahan Tri Wibowo, B.S., Penerbit, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

Hollingsworth dan Lewis, (2008), Pembelajaran Aktif: Meningkatkan Keasyikan

Kegiatan di Kelas, Penerbit PT Indeks, Jakarta.

Isjoni, H., (2009), Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan

Komunikasi Antar Peserta Didik, Penerbit Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Karisma, I.M., (2009),

http://id.scribd.com/doc/133073099/Makalah-Sistem-Indera (diakses Januari 2014).

Kusmojanto, (2009), Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head

Together (NHT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata

Diklat Manajemen Pendidikan Kelas X APK di SMK Ardjuna 01 Malang. Jurnal Penelitian Kependidikan, 19 (1): 83-98.

(13)

70

Nurkanca, (1980), Evaluasi Pendidikan, Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Nurmu`aini, (2009), Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Pembelajaran

Kooperatif Number Head Together Di Smp Negeri 21 Surabaya.

E-Jurnal Dinas Pendidikan Kota Surabaya, 4 (ISSN : 2337-3253): 1-8.

Pratiwi, A,D., Maryati, S., Srikini, Suharno, dan Bambang, S., (2005), Buku

Penuntun Biologi SMA, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Pratiwi, A,D., Maryati, S., Srikini, Suharno, dan Bambang, S., (2007), Buku

Penuntun Biologi SMA, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Permanasari.G., (2009), Pembelajaran Tematik Dengan Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe NHT Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Biologi Siswa Kelas VII A Semester genap SMP Negeri 8 Surakarta Tahun

Pembelajaran 2007/2008, Skipsi Tidak Dipublikasikan, FKIP

Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Priadi, A., (2010), Biologi SMA kelas XI, Penerbit Yudistira, Jakarta. Saktiyono, (2008), Seribu Pena Biologi, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Sani, R.A., dan Sudiran, (2013), Meningkatan Profesionalisme Guru Melalui

Penelitian Tindakan Kelas, Penerbit Citapustaka Media Perintis, Medan.

Sitompul.S.E., (2008), Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT

pada Sub Materi Pokok Sistem Reproduksi Manusia Di Kelas XI IPA SMA Negeri 2 Kisaran T.P 2007/2008, skripsi tidak dipublikasikan

FMIPA Universitas Negeri Medan, Medan.

Slavin, R. E., (1995), Cooperative Learning and Intergroup Relations, Banlcs Macmillan, New York.

(14)

71

Sudradjat, A., (2008), Teori Belajar Konstruktivisme, http:// akhmadsudrajat.

Wordpress.com/2008/08/20/teori-belajar-konstruktivisme/ (diakses 12

januari 2014).

Suprijono.A., (2009), Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM, Penerbit Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Suryosubroto, (2009), Proses Belajar Mengajar di Sekolah, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Penerbit Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

Wahid, N., (2009), Teori Belajar Konstruksivisme, (http://209.85.175.132/search

Gambar

Tabel 3.1  Kisi- Kisi Soal       Tabel 4.1  Skor Aktivitas Siswa dan Persentase Aktivitas Siswa pada        Setiap Aktivitas Siklus I

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahap ini guru melakukan penilaian terhadap siswa. Penilaian yang dilakukan disini adalah penilaian aktivitas dan hasil belajar. Untuk aktivitas, penilaian yang

Tidak sedikit ibu rumah tangga bahkan kita sendiri sering kali lupa mematikan kran bak mandi, hal ini mengakibatkan air akan terbuang sia-sia bahkan yang lebih buruk tagihan

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 31, 32, 33 dan 34 Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2006 tentang Badan Pertanahan Nasional dan Pasal 467 ayat (3)

Dengan demikian pelaksanaan penelitian tindakan kelas dengan penerapan alat peraga telah meningkatkan hasil belajar matematika materi kubus dan balok pada siswa

The study used purposive random sampling method by taking and observation of mangrove vegetation and density of molluscs and measurement of water quality parameters.. Data

Peneliti juga berterimakasih bagi dosen pembimbing dan dosen-dosen pengajar yang dari awal memberika ide dan dukungan dalam penyusunan skripsi Maskulinitas Pemimpin Perempuan

Dalam perencanaan dan penyususnan Laporan Akhir yang berjudul “Implementasi IP Camera Untuk Monitoring Ruang Teori dan Lab Praktikum Berbasis Web Server di

DAFTAR NMA MAHASISWA DAN TEMPAT PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN III PROGRAM DIPLOMA III REGULER SEMESTER VI JURUSAN KEBIDANAN.. POLTEKKES KEMENKES BANJARMASIN TAHUN AKADEMIK 2015/2016