73
DAFTAR PUSTAKA
Afiatin, T. (1998). Peningkatan Kepercayaan Diri Melalui Konseling Kelompok, Tesis (Tidak Diterbitkan). Yogyakarta: Fak. Psikologi UGM.
Agustin, L. Mukhlis, Widiningsih, Y. (2009).Studi Komparatif Tentang Kepercayaan Diri Remaja yang Berada di Panti asuhan Aisyiyah dan Muhammadiyah Dengan Remaja Yang Tinggal Bersama Orangtua Lengkap (Studi Pada Siswa SMP Muhammadiyah). Jurnal Psikologi, Vol
5 No.2 Desember 2009. Pekanbaru: Fak. Psikologi UIN Sultan Syarif
Kasim.
Agustiani, H. (2009). Psikologi Perkembangan, Pendekatan Ekologi Kaitannya
Dengan Konsep Diri dan Penyesuaian Diri Pada Remaja. Bandung: PT.
Refika Aditama.
Alias, M. and Mohd Hafir, N.A.H. (2009) The Relationship Between Academic
Self Confidence And Cognitive Performance Among Engineering Student.
Proceeding of Research in Engeenering Education Symposium. Johor, Malaysia: Universiti Tun Hussein.
Amin, S.M. (2010). Bimbingan dan Konseling Islam. Jakarta: Amzah.
Angelis, B.D. (1997). Percaya Diri Sumber Sukses dan Kemandirian. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Anthoni, R. (1992). Rahasia Memperoleh Rasa Percaya Diri, (terjemahan Nurjannah Taufik dan Rukmini Barnama). Jakarta: Erlangga.
Anastasia, A. (2008). Anak Mandiri, Percaya Diri dan Bertanggung Jawab.Serial Parenting Mitra Peduli.Semarang: Mitra Peduli Center.
Arikunto, S. (2006) Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT Rineka Cipta.
Ary, W.B. Andayani, T.R. Sawitri, D.R. (2009) Hubungan Konsep diri Dan Penyesuaian Sosial Siswa Kelas Akselerasi SMP PL Dominico Savio Semarang. Jurnal Psikologi Fakultas Psikologi UI, Jakarta: LPSP3 UI
Azwar, S.( 2007). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Berzonsky, M.D. (1992) Identity Style and Coping Strategies, Journal of
74
Burns,R.P. (1996). Konsep Diri (Teori, Pengukuran, Perkembangan dan
Perilaku). Jakarta: Arcan.
Centi, P.J. (1998). Mengapa Rendah Diri. Yogyakarta: Kanisius.
Gardner, H. (2003). Multiple Intelegences (Kecerdasan Majemuk Dalam Teori
Dan Praktek terjemahan oleh Sindoro, A.) Batam: Interaksara
Gerung, D.R. (2010). Mengenal Konsep Diri Dan Pengaruhnya Pada Suatu
Hubungan.
http://fatbulous.blogspot.com/2010/01/mengenai-konsep-diri-dan-pengaruhnya.html.
Ghozali, I. (2005) Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gunawan. (2009). Upaya Menumbuhkan Kepercayaan Diri. Diakses dari www.nileieka. Blogspot.com/2010/11/28.
Hambly, K. (1987). Bagaimana Meningkatkan Kepercayaan Diri (Terjemahan FX Budiyanto). Jakarta: Arcan.
Haryono, W. Hardjanta, G. Eriyani, P. (2001). Konsep dan Tehnik Pengenalan
Diri. Psikodimensia, Kajian Ilmiah Psikologi. Semarang: Fak. Psikologi
UNIKA Soegiyopranoto.
Hasbalah, Saad. (2003). Perkelahian Pelajar, Potret Siswa SMU Di
Jakarta.Yogyakarta: Galang Press.
Helmi, A.F. (1995). Pengenalan Diri dan Pengukurannya.Buletin Psikologi, Thn
14 No 2 Desember 1995. Yogyakarta: Fak. Psikologi UGM.
Hurlock, E.B. (2000). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Khan, Y. (2010) Pendidikan Karakter, Berbasis Potensi Diri. Yogyakarta: Pelangi Publishing.
Kuntjojo, E. (2011). Kecerdasan Interpersonal.Tersedia di http://belajarpsikologi.com/pengertian-kecerdasan-interpersonal-menurut-para-ahli/#ix22lg5sHuZH7. Diakses 08/12/2011.
Kushartanti, A. (2009) Perilaku Menyontek Ditinjau Dari Kepercayaan Diri,
Indigenous, Jurnal Psikologi Ilmiah Berkala Psikologi Vol 11. Surakarta:
75
Lauster, P. (1997).Tes Kepribadian (terjemahan P.H. Gulo). Jakarta: PT. Gramedia Bumi Aksara.
Lwin, M.(2008). Cara Mengembangkan Berbagai Komponen Kecerdasan. Yogyakarta: PT INdeks.
Maesaroh, I. (2010). Pengembangan Inventori Kepercayaan Diri Pada Siswa SMA. Skripsi Jurusan Psikologi. UNY.(Tidak diterbitkan).
Marsudi,S. Rubiyanto,R. Sunarjo, Darsinah.(2003). Layanan Bimbingan Dan
Konseling Di Sekolah. Surakarta: Muhammadiyah University Press.
Olivia, F dan Ariani, L. (2010). Inner Healing At School. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia.
Rakhmat, J. (2004). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rintyastini,Y. dan Charlotte,S.Y. (2006). Bimbingan Dan Konseling SMP. Jakarta: ESIS Erlangga.
Safaria, T. (2005) Kecerdasan Interpersonal, Metode Pengembangan Kecerdasan
Interpersonal Anak. Yogyakarta: Amara Books.
Saputro,N.D. dan Suseno, M.N.(2010) Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Employability Pada Mahasiswa. Jurnal Fakultas Psikologi dan
Ilmu Sosial Budaya UII, Yogyakarta: UII Press.
Sarwono, S.W. (2002). Psikologi Sosial, Individu Dan Teori-teori Psikologi
Sosial. Jakarta: Balai Pustaka.
Sarwono, S.W dan Meinarno, E.A, (2009). Psikologi Sosial. Jakarta: PT. Salemba Humanika.
Silalahi.,(2010), Majalah Tumbuh Kembang, edisi 17/11, Jakarta: PT. Tribuwana Cahya Nanta.
Siswoharyono, A. (1982). Percaya Pada Diri Sendiri. Jakarta: Kanisius.
Slavin,R.E.(2008). Psikologi Pendidikan, Teori Dan Praktek. Jakarta: PT. Indeks
Sobur, A. (2003). Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia.
Spencer, L.M. & Spencer, S.M. (1993) Competence at Work, Models for Superior
76
Sukmadinata. (2003). Materi Bimbingan Dan Konseling (Untuk Pengembangan
Diri, Sosial, Dan karir). Yogyakarta:Pustaka Pelajar.
Suparno, P. (2003) Teori Intelegensi Ganda Dan Aplikasinya Di Sekolah. Yogyakarta:Kanisius.
Surya, H. (2009). Menjadi Manusia Pembelajar. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Sujanto. (2001). Psikologi Kepribadian, Jakarta: Bumi Aksara.
Suwarjo dan Eliasa.(2011). 55 Permainan (Games) Dalam Bimbingan dan
Konseling. Yogyakarta: Paramitra Pulishing.
Taylor, S.E, Peplau, L.A, O’Sears. (2009).Psikologi Sosial, Edisi Kedua Belas, Jakarta: PT Prenada Media Group.
Ubaedy, A.N. (2008). Kedahsyatan Berpikir Positif. Depok: PT. Visi Gagas Komunika.
Yusuf, S. dan Nurihsan, J. (2008). Landasan Bimbingan Dan Konseling. Bandung: Remaja Rosdakarya.