• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Lingkungan Kerja Auditor Dipandang dari Sudut Gender terhadap Pilihan Karirnya sebagai Auditor (Eksternal dan Internal) (Studi kasus survei pada mahasiswa Program akuntansi S-1 Fakultas Ekonomi Universitas Kr

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Lingkungan Kerja Auditor Dipandang dari Sudut Gender terhadap Pilihan Karirnya sebagai Auditor (Eksternal dan Internal) (Studi kasus survei pada mahasiswa Program akuntansi S-1 Fakultas Ekonomi Universitas Kr"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Pengaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Lingkungan Kerja Auditor Dipandang dari Sudut Gender Terhadap Pilihan Karirnya Sebagai Auditor

Eksternal dan Internal

(Studi kasus survei pada mahasiswa Program akuntansi S-1 Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung)

Pilihan karir merupakan suatu proses dari individu sebagai usaha memperesiapkan dirinya untuk memasuki tahapan yang berhubungan dengan pekerjaan. Berbagai informasi yang diperoleh mahasiswa akuntansi mengenai profesi auditor merupakan hal yang penting dalam proses pengambilan keputusan karirnya sebagai auditor. Karir adalah seluruh jabatan atau pekerjaan yang dapat diduduki seseorang selama kehidupan kerjanya dalam organisasi atau dalam beberapa organisasi. Gender merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi dalam pemilihan karir seseorang.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gender terhadap pilihan karirnya sebagai auditor eksternal dan internal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan survei. Data yang terkumpul diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada mahasiswa akuntansi Universitas Kristen Maranatha program S-1 yang mengikuti mata kuliah Pengauditan I, Pengauditan II, Audit Internal dan Seminar Audit angkatan 2006-2008. kemudian untuk menguji hipotesis penelitian menggunakan analisis regresi sederhana dengan program statistical Product & Servis Solution (SPSS) versi 11.5

Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor yang dipandang dari sudut gender memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pilihan karirnya sebagai auditor sebesar 4% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lainnya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa persepsi mahasiswa akuntansi di Universitas Kristen Maranatha mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gender sangat berperan dalam proses pengambilan keputusan karirnya sebagai auditor.

(2)

ABSRACT

Effect of Student Perceptions Regarding the Work Environment of Accounting Auditors view of the Gender from the point of his career choice as External and

Internal Auditors

(Case Study on a student survey of accounting program S-1 Faculty of Economics, Maranatha Christian University Bandung)

Career choice is an individual process in an effort prepare him to enter the stage associated with the job. Various information obtained regarding the auditor's accounting profession students is important in career decision making process as an auditor. Career is all the positions or jobs that can be occupied by a person during his life in the organization or some organizations. Gender is one factor that can affect one's career choices.

The purpose of this survey was determine the effect of accounting students' perceptions about the auditor's work environment viewed from a gender perspective on his career as an external and internal auditors. The method used is descriptive method with approach of the survey. The data collected is obtained by distributing questionnaires to students of accounting, Maranatha Christian University S-1 programme that comes in the auditing 1 and auditing II, Internal Audit and Audit Seminary 2006-2008. Then to the test research hypotheses using simple regression analysis with statistical product programs & Service Solutions (SPSS) version 11.5.

The results of research and discussion that accounting students' perceptions about the auditor's work environment in point of view the gender has a significant influence on his career choice to the amount of 4 percent as audit and the more than impluenced of another factor. It can be concluded that the perceptions of accounting students of Maranatha Christian University auditors work environment viewed from a gender perspective is important in the career decision-making process as a auditor.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK...i

ABSTRACT...ii

KATA PENGANTAR...iii

DAFTAR ISI...v

DAFTAR TABEL...x

DAFTAR GAMBAR...xi

DAFTAR LAMPIRAN...xii

BAB I PENDAHULUAN...1

1.1 Latar belakang penelitian...1

1.2 Identifikasi masalah...3

1.3 Maksud dan tujuan penelitian...3

1.4 Kegunaan penelitian...4

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS...5

2.1 Kerangka pemikiran dan pengembangan hipotesis...5

2.2 Persepsi...11

(4)

2.2.2 Faktor-faktor pembentuk persepsi...13

2.2.3 Proses terjadinya persepsi...14

2.3 Akuntansi...15

2.3.1 Pengertian akuntansi...15

2.3.2 Pendidikan akuntansi...17

2.4 Lingkungan kerja auditor...18

2.5 Gender...18

2.5.1 Konsep gender...18

2.5.2 Perbedaan gender dan ketidakadilan gender...21

2.5.3 Kesetaraan gender...22

2.5.4 Perilaku gender dalam pemilihan karir sebagai auditor...24

2.6 Pengembangan Karir...28

2.6.1 Pengertian karir...28

2.6.2 Pengertian pengembangan karir...30

2.6.3. Unsur — unsur pokok program pengembangan karir...32

2.6.4 Perencanaan karir...34

2.6.5 Pengertian pemilihan karir...35

2.6.6 Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan karir...37

2.7 Pengertian auditing...40

2.8 Pengertian akuntan...41

(5)

2.9.1 Profesi akuntan publik...43

2.9.2 Profesi akuntan pemerintah...44

2.9.3 Profesi akuntan manajemen perusahaan...45

2.9.4 Profesi akuntan pendidik...45

2.9.5 Peran dan tanggungjawab profesi akuntan...46

2.10 Auditor internal...47

2.10.1 Pengertian auditor internal...47

2.10.2 Fungsi auditor internal...48

2.10.3 Tujuan dan ruang lingkup pekerjaan auditor internal...48

2.10.4 Karakteristik auditor internal...48

2.10.5 Profesi auditor internal...49

2.11 Pilihan mahasiswa sebagai auditor...49

BAB III METODE PENELITIAN...51

3.1 Objek penelitian...51

3.2 Metode penelitian...51

3.2.1 Metode yang digunakan...51

3.2.2 Teknik pengumpulan data...52

3.3 Pemilihan populasi dan sampel...53

3.3.1 Populasi dan sampel...53

3.3.2 Metode sampling...54

(6)

3.4 Operasionalisasi variabel...56

3.4.1 Definisi operasionalisasi variabel...56

3.4.2 Pengukuran variabel...56

3.5 Instrumen penelitian...58

3.6 Analisis data...60

3.6.1 Uji validitas dan uji reliabilitas...60

3.6.2 Uji asumsi klasik...61

3.6.2.1 Uji normalitas...61

3.6.2.2 Uji heteroskedatisitas...61

3.6.3 Pengujian hipotesis...62

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...64

4.1 Hasil penelitian...64

4.2 Hasil pengujian data...65

4.2.1 Analisis pengujian validitas dan reliabilitas...65

4.3 Persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gender...68

4.3.1 Deskripsi persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gender...68

(7)

4.3.3 Deskripsi persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gender

berdasarkan indikator...70

4.4 Pilihan karir mahasiswa akuntansi sebagai auditor eksternal dan internal...81

4.5 Hasil uji asumsi klasik...85

4.5.1. Hasil uji normalitas...85

4.5.1.1. Hasil uji normal P-P Plot...85

4.5.1.2 Hasil uji heteroskedastisita...86

4.5.2 Analisis regresi sederhana...87

BAB V SIMPULAN DAN SARAN...89

5.1 Simpulan...89

5.2 Saran...90

DAFTAR PUSTAKA

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kisi-kisi instrumen untuk menggukur variabel penelitian...58

Tabel 4.1 Hasil pengujian validitas variabel X...65

Tabel 4.2 Hasil pengujian validitas variabel Y...65

Tabel 4.3 Output reliability analysis variabel X...66

Tabel 4.4 Output reliability analysis variabel Y...67

Tabel 4.5 Persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gemder berdasarkan responden...69

Tabel 4.6 Persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gemder berdasarkan indikator...70

Tabel 4.6.1 Persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gemder berdasarkan indikator Job duties and responsibility......77

Tabel 4.6.2 Persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gemder berdasarkan indikator Advancement, training, and supervision ......78

Tabel 4.6.3 Persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gemder berdasarkan indikator Personal concern....78

Tabel 4.6.3 Persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gemder berdasarkan indikator persepsi tentang gender...79

(9)

internal indikator perencanaan karir...83

(10)

DAFTAR GAMBAR

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lampiran Kuesioner Penelitian

Lampiran 2 Tabulasi Skor Persepsi Responden Mengenai Lingkungan Kerja Auditor Lampiran 3 Tabulasi Skor pilihan Karir Mahasiswa Akuntansi Sebagai Auditor

Lampiran 4 Katagori Persepsi Responden Mengenai lingkungan Kerja Auditor dipandang dari Sudut Gender

Lampiran 5 Perhitungan variabel Mean Skor Variabel Persepsi Mengenai Lingkungan Kerja Auditor dipandang dari Sudut Gender

Lampiran 6 Perhitungan variabel Mean Skor Variabel Pilihan Karir Mahasiswa Sebagai Auditor (Eksternal dan Internal)

(12)

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Penelitian

Dengan perkembangan teknologi dewasa ini minat mahasiswa untuk mengetahui

perkembangan profesi dan pendidikan akuntansi di indonesia semakin berkembang.

Akuntansi mendapatkan tempat yang cukup istimewa dalam kurikulum perguruan

tinggi. Hal ini dapat dilihat dari semakin banyak lembaga pendidikan baik swasta

maupun negri setiap tahunnya. Keadaan ini didukung dengan banyaknya peluang

kerja yang dibutuhkan oleh dunia usaha atau perusahaan pada lulusan perguruan

tinggi yang mempunyai kemampuan di bidang akuntansi.

Dengan semakin banyaknya lembaga pendidikan dibidang akuntansi, maka

kualitas dan kompetensi kelulusannya harus memadai untuk menghasilkan tenaga

kerja yang baik dan mendapatkan peluang kerja yang semakin terbatas. Secara umum

setelah menyelesaikan jenjang pendidikan S1 sarjana ekonomi akuntansi memiliki

alternatif dalam pemilihan karir, pertama dapat langsung bekerja sebagai karyawan

suatu perusahaan baik swasta maupun pemerintah, kedua dapat berwirausaha baik

dibidang akuntansi maupun non-akuntansi. Dengan kata lain mahasiswa setelah

menyelesaikan jenjang pendidikan sarjana akuntansinya dapat memilih untuk

menjadi auditor eksternal maupun auditor internal atau memilih profesi non-auditor.

Didalam proses pemilihan karir, setiap individu akan mempertimbangkan semua

potensi, bakat serta kecerdasan maupun harapan yang ingin dicapainya. perencanaan

(13)

BAB I Pendahuluan 2

karir. Seperti yang dialami mahasiswa, mereka sangat membutuhkan masukan dari

para pendidik dalam perencanaan karir agar masa studi mereka dapat dimanfaatkan

secara efektif.

Gender merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi dalam pemilihan

karir seseorang. Dewasa ini peranan antara laki-laki dan perempuan telah banyak

mengalami perubahan, dimana saat ini perempuan lebih bebas untuk berekspresi

meskipun masih terkait dalam norma-norma tertentu. Perbedaan jenis kelamin juga

mengakibatkan perubahan pola pikir seseorang. Selain perubahan pola pikir, konsep

atas waktu bagi merekapun dapat juga berbeda.

Dengan adanya fenomena diatas maka sangat menarik bagi penulis untuk

mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja

auditor dipandang dari sudut gender, bagaimana pilihan karirnya sebagai auditor, dan

jika mahasiswa memilih karirnya sebagai auditor apakah mahasiswa lebih memilih

karirnya sebagai auditor eksternal atau internal kepada mahasiswa di universitas

yang berbeda, yang hasilnya dapat dijadikan sebagai perbandingan dengan penelitian

terdahulu dan mengetahui apakah persepsi tersebut dapat mempengaruhi pilihan

karirnya, yang selanjutnya dirumuskan kedalam penelitian yang berjudul :

“ PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI MENGENAI

LINGKUNGAN KERJA AUDITOR DIPANDANG DARI SUDUT GENDER

TERHADAP PILIHAN KARIR NYA SEBAGAI AUDITOR (EKSTERNAL

DAN INTERNAL) ”. (Studi kasus survei pada mahasiswa Program akuntansi S-1

(14)

BAB I Pendahuluan 3

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian yang telah ditemukan sebelumnya, maka permasalahan

pokok penelitian dapat diidentifikasikan sebagai berikut:

1. Bagaimana persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor

2. Bagaimana pilihan karir mahasiswa akuntansi sebagai auditor

3. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan persepsi mahasiswa akuntansi

mengenai lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gender terhadap

pilihan karirnya sebagai auditor

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud penelitian ini adalah untuk mendapatkan data yang diperlukan untuk

mengetahui apakah persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor

akan berpengaruh signifikan terhadap pilihan karirnya sebagai auditor.

Tujuan penelitian adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa akuntansi mengenai

lingkungan kerja auditor jika dipandang dari sudut gender.

2. Untuk mengetahui pilihan karir mahasiswa akuntansi sebagai auditor

eksternal atau internal.

3. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh signifikan mengenai

persepsi mahasiswa akuntansi tentang lingkungan kerja auditor terhadap

(15)

BAB I Pendahuluan 4

1.4Kegunaan Penelitian

Kegunaan peneliatian ini adalah:

1. Bagi mahasiswa

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu pertimbangan

bagi mahasiswa dalam pemilihan karir terutama mahasiswa akuntansi.

2. Bagi Penulis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan dan

menambah pengetahuan tentang teori-teori dan konsep-konsep yang

diperoleh selama perkuliahan dibandingkan dengan penerapannya secara

nyata.

3. Bagi pihak lain

Dapat berguna untuk sumber informasi, bahan pembanding bagi

penelitian lainnya dan menjadi bahan refrensi yang diperlukan dalam

(16)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan penulis terhadap mahasiswa

Program studi Akuntansi pada Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha

Bandung penulis menarik kesimpulan sebagai berikut:

 Sebanyak 35 % responden menjawab ragu-ragu untuk memilih profesi

auditor eksternal sebagai pilihan karirnya setelah lulus S1, sisanya sebanyak

23 % menjawab sangat setuju, 26% menjawab setuju, 13% menjawab tidak

setuju dan 3% menjawab sangat tidak setuju untuk memilih profesi auditor

eksternal sebagai pilihan karirnya.

 Sebanyak 35% menjawab setuju untuk memilih profesi auditor internal

sebagai pilihan karirnya setelah lulus S1, sisanya sebanyak 14 % responden

menjawab sangat setuju, 29 % menjawab ragu-ragu, 20% menjawab tidak

setuju dan 2% menjawab sangat tidak setuju untuk memilih profesi auditor

eksternal sebagai pilihan karirnya.

 Maka dapat disimpulkan bahwa mayoritas mahasiswa akuntansi Universitas

Kristen Maranatha memiliki persepsi yang positif terhadap lingkungan kerja

auditor yang dipandang dari sudut gender dan mereka cenderung memilih

profesi auditor baik eksternal maupun internal sebagai pilihan karirnya jika

(17)

BAB V Simpulan dan Saran 90

 Hasil SPSS pada angka Sig. F Change sebesar 0,047 < α= 0,05 menunjukkan

bahwa H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh persepsi mahasiswa mengenai

lingkungan kerja auditor dipandang dari sudut gender terhadap pilihan karir

sebagai auditor eksternal dan internal.

 Persepi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor dipandang

dari sudut gender memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pilihan

karirnya sebagai auditor (eksternal dan internal) dilihat dari nilai R square

sebesar 4% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lainnya.

5.2 Saran

Dari pembahasan masalah dan kesimpulan, penulis bermaksud untuk

mengajukan beberapa saran. Adapun saran-saran yang diajukan sebagai berikut:

1. Mahasiswa Akuntansi

 Mahasiswa akuntansi hendaknya terus meningkatkan wawasan

pengetahuannya mengenai profesi auditor misalnya melalui seminar,

pendidikan dan pelatihan, yang tidak hanya terbatas pada pengetahuan yang

dapat diperoleh pada saat perkuliahan di kampus. Hal ini penting untuk

membentuk persepsi yang lebih akurat mengenai profesi auditor.

 Mahasiswa akuntansi hendaknya mencari informasi mengenai profesi auditor

dari berbagai sumber seperti dosen, alumni, teman dan sebagainya. Sehingga

pengetahuan dan pemahaman yang didapat bertambah luas.

 Dapat memanfaatkan informasi yang diperoleh mengenai karir atau pekerjaan

(18)

BAB V Simpulan dan Saran 91

2. Pihak Akademi

 Pihak akademi sebagai salah satu sumber informasi utama bagi mahasiswa

akuntansi mengenai profesi auditor hendaknya dapat memberikan informasi

yang akurat melalui perkuliahan sehingga persepsi mahasiswa yang terbentuk

adalah persepsi yang akurat.

 Pihak akademi hendaknya membina mahasiswa akuntansi sesuai dengan

minat mahasiswa pada berbagai bidang akuntansi dan memberikan informasi

mengenai berbagai macam alternatif karir akuntansi.

 Pihak akademi hendaknya mengadakan kerjasama dengan lembaga terkait

yang bergerak dibidang karir yang dapat menjadi bahan pertimbangan

mahasiswa dalam memilih karirnya.

3. Peneliti Selanjutnya

 Peneliti selanjutnya dapat lebih memperluas subjek penelitian dengan cara

membandingkan beberapa universitas sehingga hasil yang diperoleh akan

lebih akurat. Selain itu juga, peneliti hendaknya dapat mengembangkan isi

dan bentuk kuesioner dengan mengevaluasi kembali indikator-indikator yang

ada.

 Peneliti selanjutnya dapat lebih memperluas faktor-faktor lain yang dapat

mempengaruhi pilihan karir mahasiswa akuntansi sebagai auditor bukan

(19)

DAFTAR PUSTAKA

Aren, Alvin., and Loebbecke., James K. (2003). Auditing and Integrated Approach, Edisi Delapan, New Jersey: Prentice Hall. Inc.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi kedua. Jakarta: Balai Pustaka.

DeZoort, F.T., A.T.Lord, dan B.R. Cargile. (1997). A Comparison of Accounting Professors, and Student Perceptions of the Public Accounting work Environment. Issue in Accounting Education (Fall): 281-289.

Fakih, Mansour. (2003). Analisis Gender dan Trasformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ghonzali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Handayani, Vidiana.(2005). Pengaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Lingkungan Kerja Auditor Terhadap Pilihan Karirnya Sebagai Auditor (Survei Mahasiswa Akuntansi Universitas Widyatama Bandung). Skripsi yang tidak dipublikasikan Universitas Widyatama Bandung.

Henry, Simamora. (2002). Auditing. Yogyakarta. Unit Penerbit dan Percetakan (UUP) AMP YKPN.

Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Profesional Akuntan Publik, Edisi pertama., Yogyakarta: Bagian Penerbit STIE YKPN., 1994.

Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. (2002). Akuntan Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen, Yogyakarta: Penerbit BPFE.

Kurnartinah. (2003). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Karir sebagai Akuntan Publik, Penerbit P3M STIE Stikubank Semarang.

Liando, Antonius. (2006). Konsep Kesetaraan Gender dalam Program Siaran Lipstik di Radio Kosmonita Surabaya. Skripsi yang tidak dipublikasikan Universitas Kristen Petra Surabaya.

(20)

Monica, Citra. (2007). Hubungan persepsi Auditor Internal atas Kode Etik dengan Efektivitas Pelaksanaan Audit (Study Survei Pada Beberapa Bank di Bandung). Skripsi yang tidak dipublikasikan Universitas Widyatama Bandung.

Mulyadi. (1992). Auditing, Edisi keempat, Jakarta, Salemba Empat.

Nazir, Moh. (2003). Metodologi Penelitian, Jakarta: Ghalia Indonesia.

Rakhmat, Jalaludin. (2004). Psikologi Komunikasi. Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Robert, Moeller and herbert N. Witt. (1999). Brink’s Modern Internal Auditing, Fifth edition, Published simultaneously in canada

Sawyer, B Lawrance et al. (2003). Internal Auditing. Fith Edition Florida.

Siagian, Derbgibson dan Sugiarto. (2000). Metode Statistik untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi pertama. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Sobur, Alex. (2003). Psikologi Umum. Bandung. CV Pustaka Setia.

Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis. Cetakan keenam, CV. Alvabeta, Bandung.

The Institute of Internal Auditor. (1996). Internal Auditing Principles and Techniques, 2 nd edition. Alta Monte Springs, Florida.

Tugiman, Hiro. (1997). Standar Profesional Auditor Internal. Cetakan kelima, Yogyakarta, Penerbit kanisius.

Tunggal, Amin Widjaja. (2000). Internal Auditing :Suatu Pengantar. Jakarta: Harvarindo.

Wulandani, Mina (2007). Pengaruh Gender terhadap Kepuasan Kerja Auditor (Study Survei terhadap beberapa Kantor Akuntan Publik dibandung). Skripsi yang tidak dipublikasikan Universitas Widyatama Bandung.

www.damandiri.or.id/file/sitimahmodaunairaddbabii.pdf.

Referensi

Dokumen terkait

Jelaskan seperti apa persyaratan basis data yang baik yang diharapkan dari perancangan basis data4. Diketahui konsep pengelolaan basis data personalia (HRD) suatu perusahaan

Maka, penelitian ini mencoba untuk meneliti dan membahas tentang Pengaturan dan Pelaksanaan Standardisasi dan Sertifikasi Usaha Jasa Pariwisata di Kota Bukittinggi yang akan

Berdasarkan Uji T dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Current Ratio (CR) secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap

lama” dengan cara yang baru, mengafirmasi seca ra pribadi kebenaran yang ada di dalam kebenaran lama mengambil kekuatan mereka tetapi menolak pembatasan-.

Data hasil evaluasi belajar di SMK PIRI Sleman tahun pelajaran 2012/2013 semester gasal kelas XI KR-A dan KR-B kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan pada

Observasi awal menunjukkan bahwa potensi yang dimiliki kawasan wisata Dam Bili-bili belum sepenuhnya telah dikembangkan, disebabkan masyarakat sebagai salah satu pilar

Pada tulisan ini, Penulis menitik beratkan pada data dari hasil transaksi penjualan dan pembelian yang dibutuhkan dalam pembuatan laporan, seperti: daftar barang, laporan pembelian,

“Fasilitias yang diberikan WM untuk dosen sudah baik ada wifi yang bisa diakses untuk dosen dan ruang untuk setiap dosen tetapi yang menurut saya masih kurang adalah