FORMULIR PROPIL INDIKATOR MUTU
Judul Indicator (1) : Angka Kepatuhan Petugas Laundry Menggunakan APD
Perspektif : Pelanggan
Keuangan
Proses Bisnis Internal
Pembelajaran dan Pertumbuhan Sasaran Strategis : Keselamatan kerja staff
Definisi Operasional (2)
: Kepatuhan dalam penggunaan APD dalam pengelolaan linen infeksius meliputi pemakaian : sarung tangan rumah tangga, masker, sepatu boots, dan kaca mata goggle.
Tujuan (3) : Tergambarkannya kepatuhan petugas laundry dalam menggunakan APD untuk keselamatan kerja
Dimensi Mutu (4) : Aksesibilitas Efisiensi
Kesinambungan Pelayanan
Efektifitas
Keselamatan & keamanan Fokus kepada pasien Dasar Pemikiran/
Alasan pemilihan indicator (5)
: Penggunaan APD secara lengkap saat mengelola linen infeksius menghindarkan petugas laundry dari kemungkinan terinfeksi penyakit.
Numerator Pembilang (6)
: Jumlah petugas laundry yang memakai APD lengkap saat mengelola linen infeksius
Denominerator Penyebut (7)
: Jumlah seluruh petugas laundry yang melakukan pengelolaan linen.
Kriteria Inklusi : Seluruh petugas laundry yang mengelola linen infeksius.
Kriteria Eksklusi : - Formula Pengukuran (8)
: N/D x 100%
Metode pengumpulan data (9)
: Retrosfektif Concurrent Cakupan Datanya
(10)
: Total Sampel, size (n): …. % Populasi Frekuensi
Pengumpulan Data / Pelaporan (11)
: Harian Bulanan
Mingguan
Lainnya:…………..
Frekuensi Analisis Data (12)
: Bulanan Triwulan
Semester Lainnya:…………..
Nilai Ambang/
Target/ Standar (13)
: 100 %
Metodologi Analisa Data (14)
: Statistik yg dipakai:
Bar Diagram Interpetasi data:
Standar
Pie Diagram
RS Lain
Lainnya:………
EB Tren Sumber Data/ Area
Monitoring (15)
: Unit Kamar Cuci Instrumen
Pengumpul Data
: Sensus harian
Penanggung Jawab Pengumpul Data (16)
: Koord. Kamar Cuci Publikasi Data/
Desiminasi Data (17)
: Laporan Kerja Morning Briefing Papan Komunikasi
Judul Indicator (1) : Tidak Adanya Kejadian Linen Hilang
Perspektif : Pelanggan Keuangan
Proses Bisnis Internal
Pembelajaran dan Pertumbuhan Sasaran Strategis : Efisiensi dan efektifitas layanan laundry.
Definisi Operasional (2)
: Kejadian linen hilang adalah hilangnya salah satu atau beberapa jenis linen yang jumlahnya tidak sesuai antara alokasi awal dengan saat dilakukan stock opname.
Tujuan (3) : Tergambarkannya pengendalian dan mutu pelayanan unit laundry Dimensi Mutu (4) : Aksesibilitas
Efisiensi
Kesinambungan Pelayanan
Efektifitas
Keselamatan & keamanan Fokus kepada pasien Dasar Pemikiran/
Alasan pemilihan indicator (5)
: Masuk ke dalam indikator wajib nasional
Numerator Pembilang (6)
: Jumlah linen hasil penghitungan pada saat stock opname.
Denominerator Penyebut (7)
: Jumlah linen yang seharusnya ada pada saat stock opname tersebut
Kriteria Inklusi : Seluruh jenis linen yang dikelola unit laundry.
Kriteria Eksklusi : - Formula Pengukuran (8)
: N/D x 100%
Metode pengumpulan data (9)
: Retrosfektif Concurrent Cakupan Datanya
(10)
: Total Sampel, size (n): …. % Populasi Frekuensi
Pengumpulan Data / Pelaporan (11)
: Harian Bulanan
Mingguan
Lainnya:…………..
Frekuensi Analisis Data (12)
: Bulanan Semester
Triwulan
Lainnya:…………..
Nilai Ambang/
Target/ Standar (13)
: 100 %
Metodologi Analisa : Statistik yg dipakai:
Data (14) Bar Diagram Interpetasi data:
Standar
Pie Diagram
RS Lain
Lainnya:………
EB Tren Sumber Data/ Area
Monitoring (15)
: Survey (SO) Instrumen
Pengumpul Data
: Buku stock Opname linen Penanggung Jawab
Pengumpul Data (16)
: Koord. Kamar Cuci
Publikasi Data/
Desiminasi Data (17)
: Laporan Kerja Morning Briefing Papan Komunikasi
Judul Indicator (1) : Ketepatan waktu distribusi linen bersih.
Perspektif : Pelanggan Proses Bisnis Internal
Keuangan Pembelajaran dan Pertumbuhan Sasaran Strategis : Efektifitas pelayanan
Definisi Operasional (2)
: Pengembalian linen bersih sesuai dengan jumlah dan jenis linen kotor yang diambil petugas unit laundry, ke ruangan perawatan sesuai jadwal yang ditetapkan yaitu :
Shift Pagi : pukul 07.00 – 14.00
Tujuan (3) : Proses penggantian linen bersih di ruang perawatan berjalan lancar Dimensi Mutu (4) : Aksesibilitas
Efisiensi
Kesinambungan Pelayanan
Efektifitas
Keselamatan & keamanan Fokus kepada pasien Dasar Pemikiran/
Alasan pemilihan indicator (5)
: Distribusi linen bersih berpengaruh kepada kualitas pelayanan rumah sakit dan kepuasan pasien.
Numerator Pembilang (6)
: Jumlah ruangan yang mendapat distribusi linen bersih tepat waktu sesuai jadwal.
Denominerator Penyebut (7)
: Jumlah seluruh ruangan yang mendapat distribusi linen bersih pada periode yang sama.
Kriteria Inklusi : Seluruh ruangan Kriteria Eksklusi : -
Formula Pengukuran (8)
: N/D x 100%
Metode pengumpulan data (9)
: Retrosfektif Concurrent
Cakupan Datanya (10)
: Total Sampel, size (n): …. % Populasi Frekuensi
Pengumpulan Data / Pelaporan (11)
: Harian Bulanan
Mingguan
Lainnya:…………..
Frekuensi Analisis Data (12)
: Bulanan Semester
Triwulan
Lainnya:…………..
Nilai Ambang/
Target/ Standar (13)
: 100 %
Metodologi Analisa : Statistik yg dipakai:
Data (14) Bar Diagram Interpetasi data:
Standar
Pie Diagram
RS Lain
Lainnya:………
EB Tren Sumber Data/ Area
Monitoring (15)
: Sensus harian Instrumen
Pengumpul Data
: Buku stock Opname linen Penanggung Jawab
Pengumpul Data (16)
: Koord. Kamar Cuci
Publikasi Data/
Desiminasi Data (17)
: Laporan Kerja Morning Briefing Papan Komunikasi