• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH (RKTS)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH (RKTS)"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH

(RKTS)

Harvest Christian School 2020/2021

Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang

2021

(2)

RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH Harvest Christian School

Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun Oleh Kelompok Kerja RKTS Yang terdiri dari :

No. Nama Jabatan Tanda

tangan 1. Darvian Wirawan Wakasek (ketua)

2. Septi Ardhini Guru (anggota) 3. Yessy Silvana Guru (anggota)

4. Maria Staff admin (anggota) 5. Henny Soesanto Komite Sekolah (anggota)

Disetujui,

Kepala Sekolah Ketua Tim Penyusun RKTS

Sri Wahjuningsih, S.Pd, M.Ed Darvian Wirawan, S.E, M.Ed

NUPTK. 6648748649230112 NIK. 3173062309770008

Disahkan di Tangerang, Diketahui,

Kepala Dinas Pendidikan Pengawas Pembina

Kabupaten Tangerang

Drs. Mariman M.Si, M.M NIP. 196605121995121002

(3)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan segara rahmat dan kasihNya kepada kami semua, sehingga kami dapat menyusun dan menyelesaikan Rencana Kerja Tahunan Sekolah (RKS) 2021/2022 utnuk jangka menengah dan jangka panjang.

Kami menyadari bahwa RKTS Sekolah Harvest Christian School yang kami susun masih sangat jauh dari sempurna, untuk itu dengan penuh kerendahan hati kami mengharapkan masukan, kritik, maupun saran dari berbagai pihak yang berkompeten dan berkepentingan terhadap kemajuan Pendidikan, khususnya di sekolah Harvest Christian School, untuk perbaikan penyusunan RKTS di masa yang akan datang.

Tak lupa kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut meluangkan waktu, tenaga atau sumbangan pemikiran-pemikirannya dalam proses penyusunan RKTS Sekolah Harvest Christian School ini.

Akhirnya kami berharap semoga RKTS ini dapat menjadi pedoman penyelenggaraan Pendidikan di sekolah Harvest Christian School untuk tahun pelajaran 2021/2022, sehingga visi dan misi sekolah dapat dicapai/diwujudkan dengan baik.

Tangerang, 28 Mei, 2021

Ketua Tim Penyusun Darvian Wirawan, S.E, M.Ed

(4)

NIK. 3173062309770008 DAFTAR ISI

Halaman Judul……….……i

Halaman Pengesahan……….….ii

Kata Pengantar………iii

Daftar isi………..iv

BAB I : PENDAHULUAN A. Tujuan dan Manfaat RKTS………5

B. Landasan Hukum………...…6

BAB II: VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH A. Visi Sekolah………...…7

B. Misi Sekolah………..……8

C. Tujuan Sekolah………..………8

BAB III : PROGRAM/KEGIATAN STRATEGIS A. Sasaran………..……9

B. Program………11

C. Indikator Keberhasilan……….12

D. Kegiatan………...………14

E. Penanggung jawab………...…17

BAB IV: JADWAL KEGIATAN PROGRAM KEGIATAN TAHUNAN……...19

BAB V: RENCANA DAN ANGGARAN BIAYA………….………..22

BAB VI: PENUTUP………..25

(5)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Tujuan dan Manfaat RKTS 1. Tujuan Penyusunan RKTS

Tujuan utama penyusunan RKTS adalah agar sekolah dapat mengetahui secara rinci Tindakan Tindakan yang harus dilakukan agar tujuan, kewajibam, dan sasaran pengembangan sekolah dapat dicapai. RKTS juga menjamin bahwa semua program dan kegiatan yang dilakukan untuk mengembangkan sekolah sudah memperhitungkan harapan-harapan pemangku kepentingan dan kondisi nyata sekolah. Oleh sebab itu, proses penyusunan RKTS harus melibatkan semua pemangku kepentingan.

Ciri-ciri Rencana Kerja Tahunan Sekolah (RKS) yang baik, adalah:

1.1. Terintegrasi, yakni mencakup perencanaan keseluruhan program yang akan dilaksanakan oleh sekolah

1.2. Multi tahun, yaitu mencakup periode 4 tahun

1.3. Dimuktahirkan, artinya setiap tahun terus diperbaharui sesuai dengan perkembangan terakhir

1.4. Multi sumber, yaitu mengindikasikan jumlah dan sumber dana masing-masing program

1.5. Disusun secara partisipatif, oleh kepala sekolah, wakil kepala sekolah, komite sekolah dan dewan pendidik dengan melibatkan pemangku kepentingan lainnya.

1.6. Pelaksanaannya dimonitor oleh Komite Sekolah dan pemangku kepentingan lainnya.

2. Manfaat Penyusunan RKTS

Penyusunan RKTS merupakan suatu hal yang sangat penting karena RKTS dapat digunakan sebagai :

2.1. Pedoman kerja (kerangka acuan) dalam mengembangkan sekolah

(6)

2.2. Dasar untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan sekolah

2.3. Bahan acuan untuk mengidentifikasi dan mengajukan sumberdaya Pendidikan yang diperlukan untuk pengembangan sekolah

B. Landasan Hukum

a. Undang Undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional dalam pasal 4 ayat1 dan 6, pasal 35 ayat 1 dan 2, dan pasal 45 ayat 1.

b. Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan dalam pasal 1 ayat 9, pasal 49 ayat 1, pasala 50 ayat 1 dan 3, pasal 51 ayat 1,2,dan 3, pasal 53 ayat 1, 2, dan 3, pasal 54 ayat 1, 2, dan 4, pasal 62, ayat 1,2,3 dan 4

c. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 22 tahun 2006 tentang standar Isi

d. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 23 tahun 2006 tentang standar kompetensi kelulusan

e. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 24 tahun 2006 tentang pelaksanaan standar isi dan standar kompetensi lulusan

f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 13 tahun 2007 tentang standar kepala sekolah

g. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 16 tahun 2007 tentang standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru.

h. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no. 19 tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan Pendidikan dalam angka 4 poin 1 dan 2

i. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 20 tahun 2007 tentang standar penilaian pendidikan

j. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 24 tahun 2007 tentang standar sarana prasarana

k. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 41 tahun 2007 tentang standar proses untuk satuan Pendidikan dasar dan menengah

(7)

BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

A. Visi Sekolah

Visi sekolah adalah imajinasi moral yang dijadikan dasar atau rujukan dalam menentukan tujuan atau keadaan masa depan sekolah yang secara khusus diharapkan oleh sekolah. Visi sekolah merupakan turunan dari visi Pendidikan nasional, yang dijadikan dasar atau rujukan untuk merumuskan visi. Tujuan sasaran untuk pengembangan sekolah di masa depan yang diimpikan dan terus terjaga kelangsungan hidup dan perkembangannya.

Adapun visi sekolah Harvest Christian School adalah menyatupadukan nilai nilai pengetahuan, pengalaman belajar, serta prinsip prinsip Alkitab untuk menghasilkan pemimpin masa depan Indonesia.

Perumusan visi disesuaikan dengan tujuan, profil, potensi, dan kebutuhan masyarakat sekolah dengan indikator2 sebagai berikut:

1. Terwujudnya lulusan yang cerdas, kompetitif, cinta tanah air, beriman dan bertaqwa.

2. Terwujudnya standar proses pembelajaran yang efektif dan efisien 3. Terwujudnya standar sarana prasarana dan sarana Pendidikan yang

relevan dengan kebutuhan warga sekolah.

4. Terwujudnya standar tenaga pendidik dan kependidikan 5. Terwujudnya standar pengelolaan Pendidikan

6. Terwujudnya standar penilaian Pendidikan

7. Terwujudnya penggalangan biaya Pendidikan yang memadai 8. Terwujudnya budaya mutu sekolah

9. Terwujudnya lingkungan sekolah yang nyaman, aman, rindang, asri dan bersih.

(8)

B. Misi Sekolah

Dalam upaya mewujudkan visi tersebut di atas, misi sekolah Harvest Christian School adalah sebagai berikut:

1. Mengembangkan siswa siswi unggulan secara akademik melalui penggunaan kurikulum nasional Indonesia

2. Membantu siswa siswi menjadi pengikut Yesus Kristus yang kreatif dan berkembang.

3. Melibatkan orang tua dalam proses akademik sebagai mitra bersama dengan furu dan administrasi sekolah

4. Menanamkan pada siswa siswi kesadaran akan kebutuhan masyarakat local yang kurang beruntung

5. Memberikan kesempatan bagi siswa siswi untuk mengembangkan kreatifitas melalui proses pembelajaran yang inovatif.

C. Tujuan Sekolah

1. Siswa mampu berpikir ilmiah, kreatif dan inovatif

2. Siswa mampu mengenal dan memahami kultur Indonesia 3. Siswa mampu menuliskan karya ilmiah secara sederhana 4. Siswa mampu menggunakan teknologi informasi dengan baik 5. Siswa mampu menemukan dan mengembangkan potensi diri

berdasarkan kecerdasan majemuk yang dimiliki

6. Siswa mampu mengkomunikasikan ide dan pikiran denga baik 7. Siswa mampu mengelola suatu kegiatan, berorganisasi serta

menerapkan entrepreneurship dasar

8. Siswa mampu menggunakan Bahasa Inggris secara aktif

9. Siswa memiliki kualitas kehidupan ke kristenan yang benar (yakin akan keselamatan, mengalami pemulihan pribadi, memiliki komunitas yang benar)

10. Siswa mampu mengekspresikan kualitas kepemimpinan dalam hal integritas, kemandirian dan tanggung jawab

11. Siswa mampu memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar

(9)

BAB III

PROGRAM/KEGIATAN STRATEGIS

A. SASARAN

Sasaran adalah tantangan utama yang akan dicapai sekolah dalam waktu 4 tahun ke depan dan telah disesuaikan dengan factor kesiapan sekolah.

Penetapan sasaran sekolah ini bertujuan untuk dijadikan panduan dalam Menyusun program dan kegiatan yang akan dilakukan dalam waktu tertentu guna merealisasikan alternatif pemecahan tantangan yang telah dirumuskan.

Berikut ini kami uraikan sasaran program kerja sekolah per kategori:

1. Kurikulum dan Pembelajaran.

a) Tersedianya RPP seluruh mata pelajaran

b) Guru mampu membuat silabus sekolah sesuai standar isi c) Meningkatnya minat baca dan pengetahuan guru

d) Meningkatnya minat baca siswa

e) Pembelian buku sebagai literatur tambahan f) Pengadaan perpustakaan yang representative

2. Administrasi dan managemen sekolah

a) Peraturan sekolah tersedia dan terlaksana dengan baik b) Semua guru mengikuti sertifikasi

c) Semua guru lolos sertifikasi

3. Organisasi dan kelembagaan

a) Tersedia SOP (guru & siswa) dan terlaksana dengan baik b) Tersedia peraturan dan tata tertib sekolah di semua kelas

4. Sarana dan prasarana

a) Tersedia ruang kelas yang baik dan lengkap

(10)

b) Tersedia CCTV di setiap ruang kelas c) Fasilitas penunjang perpustakaan lengkap

d) Sarana dan prasarana laboratorium IPA dan computer lengkap e) Tersedia fasilitas wifi yang memadai

f) Kebutuhan computer dan printer terpenuhi g) Sarana kesenian lengkap

5. Pembiayaan dan pendanaan

a) Peningkatan pembiayaan sekolah untuk meningkatkan kualitas pelayanan sekolah

b) Meningkatnya prestasi siswa dan sekolah c) Terjalin kerjasama dengan stakeholder d) Tersusun nya RKAS tepat waktu

e) Semua guru pernah mengikuti pelatihan sehingga kualitas mengajar meningkat

f) Mengoptimalkan promosi sekolah melalui media cetak dan elektronik

6. Peserta didik

a) Semua guru mengikuti pelatihan peningkatan materi pengetahuan b) Siswa baru yang berprestasi dan lebih berkualitas

c) Guru mampu meningkatkan kualitas dalam mengemas materi pembelajaran

d) Guru mampu melakukan pembimbingan khusus bagi siswa bermasalah dengan lebih baik

e) Kesejahteraan guru meningkat

7. Peran serta masyarakat

a) Keterlibatan komite sekolah kembali aktif sesuai fungsinya b) Hubungan sekolah dengan komite sekolah terjalin lebih baik c) Ada Kerjasama dengan Lembaga masyarakat

(11)

B. PROGRAM

Merumuskan program adalah menggabungkan alternatif2 pemecahan tantangan utama yang memiliki karakteristik yang saling mendukung, saling tergantung dan saling terkait.

1. Kurikulum dan Pembelajaran a) Pengaturan waktu

b) Aplikasi kurikulum K13 c) Peningkatan kompetensi guru d) Pengadaan buku literatur e) Standar ideal jam mengajar f) Penambahan buku2 perpustakaan g) Gerakan literasi sekolah

2. Administrasi dan managemen sekolah

a) Sosialisasi SOP kepada guru dan karyawan b) Pembuatan rencana pelatihan

c) Pelaksanaan sertifikasi guru 3. Organisasi dan kelembagaan

a) Pembuatan usulan peraturan b) Pembuatan proposal kemitraaan 4. Sarana dan prasarana

a) Pembangunan ruang kelas baru

b) Pengadaan perabot untuk semua ruang kelas c) Perbaikan perabot yang rusak

d) Pendataan, pembuatan dan pengadaan fasilitas penunjang perpustakaan e) Pendataan, pembuatan dan pengadaan fasilitas laboratorium IPA f) Pengajuan dan pelaksanaan perbaikan jaringan internet

g) Pendataan, pengajuan, pemasangan dan perawatan printer dan computer

h) Pendataan, pengajuan, pemasangan, dan pengadaan sarana kesenian

(12)

5. Pembiayaan dan pendanaan

a) Peningkatan pembiayaan sekolah untuk meningkatkan kualitas pelayanan sekolah

b) Peningkatan prestasi siswa dan sekolah

c) Membuat program sekolah yang memiliki daya tarik d) Menjalin kerjasama dengan stakeholder

e) Menjalin komunikasi yang intensif dengan stakeholder f) Penyusunan RKABS

g) Pencarian informasi pelatihan guru h) Publikasi sekolah

6. Peserta didik

a) Peningkatan kompetensi guru

b) System penjaringan siswa berprestasi c) Pelatihan mengemas program pembelajaran d) Peningkatan kualitas bimbingan dan penyuluhan e) Peningkatan kesejahteraan guru

f) Peningkatan system seleksi guru 7. Peran serta masyarakat

a) Membentuk komite sekolah yang baru

b) Sosialisasi program sekolah dan peran komite

c) Menciptakan hubungan yang harmonis dengan komite

d) Mengikutsertakan komite dalam menjalankan program sekolah e) Pertemuan dengan komite sekolah

f) Kerjasama dengan Lembaga masyarakat

C. INDIKATOR KEBERHASILAN

Indicator keberhasilan program adalah ukuran yang digunakan untuk menilai apakah program yang dirumuskan berhasil atau tidak. Apabila indicator keberhasilan telah dapat dicapai, maka program dinyatakan berhasil. Demikian pula sebaliknya. Indikator harus ditentukan agar

(13)

program yang ditetapkan dapat diukur keberhasilannya. Indikator

keberhasilan setiap program bisa berkaitan dengan proses dan dapat juga bekaitan langsung dengan hasil akhir. Indikator keberhasilan dapat bersifat kuantitatif atau kualitatif, yang penting dapat diukur dan dirumuskan secara spesifik, perasional dan dalam bentuk kalimat pernyataan.

Berikut ini adalah indicator keberhasilan program per kategori:

1. Kurikulum dan pembelajaran

a) Tersedianya RPP untuk semua mata pelajaran b) Guru mampu memahami kurikulum K13 c) Tersedianya silabus sekolah sesuai standar isi d) Tersedianya literatur tambahan

e) Adanya guru2 berprestasi

f) Jam mengajar guru maksimal 28 jam

g) Tersedianya ruang perpustakaan yang luas dan representative h) Tersedianya buku2 yang menarik

i) Jumlah kunjungan siswa ke perpustakaan meningkat 2. Administrasi dan manajemen sekolah

a) Seluruh guru berperan dalam penegakan peraturan sekolah b) Terbuatanya rencana pelatihan

c) Guru2 100% lulus sertifikasi 3. Organisasi dan kelembagaan

a) Ususalan peraturan terbentuk

b) Terjalinnya kerjasama denganlLembaga lain 4. Sarana dan prasarana

a) Tersedianya ruang kelas yang cukup b) Penggantian dan perbikan perabot rusak c) Fasilitas penunjang perpustakaan dilengkapi d) Sarana dan prasarana laboratorium IPA dilengkapi e) Laboran trampil menggunakan laboratorium

f) Terpasangnya jaringan internet dan penggunaannya yang sesuai g) 100% guru menguasai pengoperasian computer

(14)

h) Computer dan printer tersedia sesuai kebutuhan i) Terpenuhinya kebutuhan sarana kesenian.

5. Pembiayaan dan pendanaan a) Jumlah siswa baru meningkat

b) Prestasi siswa dan sekolah meningkat

c) Perhatian stakeholder terhadap sekolah meningkat d) Komunikasi berjalan secara harmonis dua arah e) Tersusunnya RKABS tepat waktu

f) Sekolah mudah mendapatkan akses informasi pelatihan g) Semua guru mendapatkan kesempatan mengikuti pelatihan

peningkatan mutu

h) Sekolah lebih dikenal oleh masyarakat 6. Peserta didik

a) Semua guru megikuti pelatihan

b) Banyak siswa baru yang memiliki prestasi

c) Guru mampu mengemas program dengan menarik

d) Siswa dan orangtua merasa puas dengan pembimbingan sekolah e) Kesejahteraan guru meningkat

f) Terjaringnya siswa baru yang berkualitas g) Kualitas guru meningkat

7. Peran serta masyarakat

a) Terbentuknya komite yang sinergis dengan sekolah dan memiliki kemauan dan perhatian yang lebih untuk kemajuan sekolah b) Komite meahami tugas dan perannnya

c) Hubungan komite dan sekolah berjalan secara sinergi

d) Komite selalu terlibat dalam program2 yang dilakukan sekolah e) Adanya pertemuan rutin dengan komite

f) Lembaga masyarakat terlibat Kerjasama dengan sekolah

D. KEGIATAN

(15)

Kegiatan adalah tindakah Tindakan yag akan dilakukan di dalam program.

Kegiatan perlu dirumuskan dari setiap program dengan mengacu pada indicator keberhasilan yang telah ditetapkan sehingga program dapat dicapai. Kegiaan bisa diambil dari alternatif pemecahan yang telah ditetapkan sebelumnya. Perumusan kegiatan dilakukan dengan cara membuat daftar kegiatan yang terkait dengan program tersebut. Kegiatan yang baik adalah yang mengarah pada pencapaian indicator keberhasilan yang telah dirumuskan dan dapat diperkirakan biaya atau anggarannya.

1. Kurikulum dan pembelajaran

a) Pelatihan pembuatan RPP berdasarkan ketentuan K13 b) Mengadakan MGMP internal

c) Mengadakan workshop internal kompetensi guru d) Pengadaan literatur tambahan

e) Mengikutsertakan guru dalam lomba lomba f) Mengusulkan reward prestasi guru ke Yayasan g) Pengajuan usulan penyesuaian jam mengajar h) Pengadaan buku2 perpustakaan

i) Penugasan studi literatur di perpustakaan 2. Administrasi dan manajemen sekolah

a) Rapat koordinasi guru dan karyawan b) Pelatihan sertifikasi

3. Organisasi dan kelembagaan

a) Koordinaasi dan pembuatan usulan peraturan ke Yayasan b) Pengajuan proposal kemitraan

4. Sarana dan prasarana

a) Pengerjaan pembangunan ruang kelas baru b) Pengajuan penggantian perabot yang tusak

c) Pendataan kebutuhan, pembuatana dan pengajuan proposal, melengkapi fasilitas perpustakaan

d) Pendataan kebutuhan, pembuatana dan pengajuan proposal, melengkapi fasilitas laboratorium IPA

(16)

e) Pendataan kebutuhan, pembuatana dan pengajuan proposal, melengkapi fasilitas sarana kesenian

f) Pengajuan dan pemasangan jaringan internet dan pengawasan penggunaannya

g) Pelatihan computer

h) Pengajuan dan pemasangan computer dan printer serta perawatannya

5. Pembiayaan dan pendanaan

a) Meningkatkan kualitas pelayanan sekolah b) Meningkatkan prestasi siswa dan sekolah

c) Pembuatan program Kerjasama dengan pihak lain d) Peningkatan Kerjasama dengan stakeholder

e) Meningktakan intensitas komunikasi dengan stakeholder f) Penyusunan RKABS

g) Pencarian informasi pelatihan dan mengikutsertakan guru dalam pelatihan dan peningkatan mutu

h) Melakukan publikasi sekolah melalui berbagai media sosial 6. Peserta didik

a) Pelatihan materi bagi guru b) Seleksi masuk bagi siswa baru

c) Mengikutsertakan guru dalam pelatihan EO, ESQ, atau sejenisnya d) Meningkatkan kualitas bimbingan dn penyuluhan

e) Mengajukan peningkatan kesejahteraan guru ke Yayasan f) Menyiapkan perangkat tes seleksi masuk yang berbobot g) Mengikutsertakan guru dalam pelatihan kompetensi guru.

7. Peran serta masyarakat

a) Mengundang orang tua siswa

b) Membentuk pengurus komite sekolah c) Sosialisasi program sekolah

d) Menciptakan hubungan yang harmonis antara komite dan sekolah e) Melibatkan komite dalam progam program sekolah

(17)

f) Pertemuan dengan komite

g) Menjalin kerjsama dengan Lembaga masyarakat E. PENANGGUNG JAWAB

Setelah program dirumuskan, maka perlu ditentukan siapa penanggung jawab program. Penanggung jawab program adalah perseorangan yang ditunjuk untuk mengkoordinir pelaksanaan program sesuai dengan bidangnya. Beriku adalah penanggung jawab tiap program sekolah yang akan dilaksanakan

TABEL PENANGGUNG JAWAB PROGRAM

NO PROGRAM PENANGGUNG JAWAB

1. Pengaturan waktu Kepsek & wakasek 2. Peningkatan kompetensi guru Kepsek & wakasek 3. Pengadaan buku literatur Ibu Septi (guru BI) 4. Standar ideal jam mengajar Kepsek

5. Pengadaan kelas baru Kepsek , admin, yayasan 6. Penugasan studi literatur di

perpustakaan

Ibu Septi (guru BI)

7. Sosialisasi peraturan sekolah kepada guru dan karyawan

Kepsek

8. Pembuatan rencana pelatihan Kepsek & Wakasek 9. Pelaksanaan pelatihan

sertifikasi guru

Kepsek & wakasek

10. Pembuatan usulan peraturan Kepsek & wakasek 11. Perbaikan perabot rusak dan

pengadaan perabot pengganti

Admin

12. Pendataan pengadaan alat dan buku perpustakaan

Ibu Yessy (guru IPS)

(18)

13. Pengajuan proposal

pengadaan fasilitas penunjang lainnya

Kepsek/wakasek

14. Pendataan pengadaan alat dan praktikum IPA

Kepsek & guru IPA

15. Pengajuan jaringan internet Kepsek & guru TIK 16. Pendataan computer dan

printer

Admin

17. Pendataan sarana kesenian Wakasek & guru music 18 Peningkatan pelayanan

sekolah

Kepsek & admin

19. Membuat program sekolah memiliki daya Tarik

Kepsek, wakasek, guru BI, guru IPS

20 Peningkatan prestasi siswa Kepsek & wakasek 21 Menjalin Kerjasama dengan

stakeholder

Kepsek & wakasek

22. Komunikasi yang intensif dengan stakeholder

Kepsek, wakasek

23. Penyusunan RKABS Kepsek, wakasek, admin 24. Pencarian informasi pelatihan

dan peningkatan mutu guru

Kepsek, wakasek

25. Publikasi sekolah Kepsek & admin

26. Peningkatan kompetensi guru Kepsek, wakasek, guru BI 27. Peningkatan kesejahteraan

guru

Kepsek & Yayasan

28. Sosialisasi program sekolah dan peran komite

Kepsek, wakasek

29. Pembentukan komite sekolah Kepsek, wakasek 30. Kerjasama dengan Lembaga

masyarakat

Kepsek, wakasek, admin, yayasan

(19)

BAB IV

JADWAL KEGIATAN

PROGRAM KEGIATAN TAHUNAN Tahun 2021/2022

Jadwal adalah alokasi waktu suatu program dan kegiatan tertentu yang akan dilaksanakan. Tujuan penyusunan jadwal program dan kegiatan ini adalah untuk mempermudah pelaksana dalam menentukan urutan kegiatan dan mengatur penggunaan sumberdaya dan dana yang dimiliki sekolah. Dengan demikian alur kegiatan dan keuangan sekolah dapat dikontrol dengan lebih efektif. Berikut adalah jadwal program kegiatan tahun 2021/2022

TABEL JADWAL PROGRAM/KEGIATAN TH 2021/2022

N O

SASARAN PROGRAM BULAN

7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

1. Dokumen K13 untuk seluruh mapel

Perapihan RPP dan Silabus 2. Seluruh guru Peningkatan

kompetensi guru

(20)

3. Guru Standar ideal jam

mengajar 4. Perpustakaa

n

Penambahan buku2 perpustakaan 5. Guru dan

siswa

Penugasan studi literatur di

perpustakaan 6. Guru dan

karyawan

Sosialisasi peraturan sekolah 7. Guru Pelaksanaan

sertifikasi guru 8. Usulan

peraturan Pembuatan usulan peraturan 9. Perabot Pengadaan

perabot pengganti 10. Sarana dan

prasarana lab IPA

pendataan pengadaan 11. Internet Pengajuan

jaringan internet 12. Komputer

dan printer pendataan pengadaan 13. Sarana

kesenian

pendataan pengadaan 14. Pelayanan

sekolah

Peningkatan pelayanan sekolah (open house) 15. Tenaga

pendukung

Identifikasi kebutuhan tenaga pendukung 16. Prestasi

siswa

Peingkatan prestasi siswa 17. stakeholder Menjalin

Kerjasama

(21)

dengan stakeholder 18. RKAS Penyusunan

RKAS 19. Guru Pencarian

informasi pelatihan guru 20. Siswa System

penjaringan siswa berprestasi 21. Komite Pembentuka

n komite baru 22. Siswa baru

yang berkualitas

Memperketat PSB

(22)

BAB V

RENCANA DAN ANGGARAN BIAYA

(23)
(24)

BAB VI PENUTUP

Program dan kegiatan yang telah kami susun dan kami rencanakan di awal tahun, telah kami usahakana untuk dapat terealisasi sesuai dengan yang kami harapkan.

Akan tetapi semuanya tentu tidak akan berjalan dengan mudah dan mulus sesuai keinginan. Pada pelaksanaannya di lapangan banyak ditemukan kendala baik yang bersifat tehnis maupun non teknis. Ada kalanya program yang tealh

direncanakan untuk terealisasi pada tahun pertama, ternyata kondisinya bertolak belakang denga napa yang diharapkan, sehingga dengan berbagai pertimbagnan akhirnya program/kegiatan tersebut harus kami tunda pelaksanaannya.

Demikian juga untuk program/kegiatan yang sebenaranya oleh kami sebagai pihak sekolah telah direncanakan di tahun ke dua, ke tiga atua ke empat, ternyata realisasinya berjalan lebih cepat dari yang diharapkan yaitu pada tahun pertama.

Selain dikarenakan kondisi dan hal hal lainnya baik yang bersifat tehnis maupun non tehnis yang kami temui di lapangan, juga karena program/kegiatan yang akan kami laksanakan tidak terlepas dari keberadaan kami sebagai sekolah yang berdiri di bawah naungan Yayasan, sehingga terkadanga yayasan memiliki rencana lain dalam hal yang berkaitan dengan program/kegiatan sekolah.

Semuanya itu tidak menjadi masalah besar yang dapat mengganggu kinerja sekolah kami, bahkan kami dapat menjadikannya sebagai suatu pelajaran bagi kami agar pada perencanaan program kegiatan selanjutnya antara kami sebagai pihak sekolah dengan pihak Yayasan dapat berjalan serasi dan sinergis. Dan kami menyadari bahwa apa yang direncanakan tidak harus selalu terlaksana sesuai dengan jadwal yang telah disusun. Rencana program/kegiatan yang kami susun ini berguna dalam memberikan petunjuk dan penuntun bagi kami dalam menjalankan program/kegiatan di sekolah kami, sehingga ke mana arah sekolah ini akan

melangkah bisa terarah jelas.

(25)

Gambar

TABEL JADWAL PROGRAM/KEGIATAN TH 2021/2022

Referensi

Dokumen terkait

Mahasiswa memiliki minat, bakat dan passion yang unik dan berbeda antara satu mahasiswa dengan mahasiswa lainnya. Seringkali minat, bakat dan passion ini tidak sesuai

Input Beban Gempa Statik Ekuivalen secara Manual pada Tiap lantai Gaya gempa statik ekuivalen bekerja pada pusat massa bangunan tiap lantai dengan besar 100% arah yang

suhu udara semakin rendah (gradient suhu), tetapi curah hujan semakin tinggi (khususnya pada lereng hadap angin) seperti yang dijelaskan oleh Braak (1928). 4) ITCZ :

Dengan mendasarkan pada 10 jenis indikator untuk efisiensi internal sekolah, maka dapat disimpulkan bahwa SMK memiliki kinerja yang terbaik dilihat dari sisi

38 Peningkatan kompetensi guru PKS/Wakasek Kurikukum 39 Sistem penjaringan siswa berprestasi PKS / Wakasek Kesiswaan 40 Pelatihan mengemas program Kepsek dan PKS/Wakasek

Untuk dapat berdayagunanya semua unsur yang ada dalam program kerja sekolah seperti kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, dan keuangan

Akhirnya kami berharap semoga Laporan Kegiatan Pelaksanaan Program Kerja Madrasah ini dapat menjadi pedoman penyelenggaraan pendidikan di MTS Kafila untuk Tahun Pelajaran 2020/2021

Evaluasi tahunan pencapaian visi, misi, tujuan, dan rencana sekolah disusun sebagai upaya yang dilakukan oleh sekolah dalam tahap evaluasi keberhasilan program