PENGARUH PEMBERIAN PUPUK DAUN (GAVIOTA) DENGAN KONSENTRASI YANG BERBEDA TERHADAP PEMBUNGAAN
ANGGREK VANDA (Vanda douglas)
Oleh :
Adelina Uli Fanny Situmeang NIM 408241012
Program Studi Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sain
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus, karena kasih karunia dan anugerah-Nya yang memberikan kesehatan dan hikmat bagi penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini dengan baik.
Skripsi ini merupakan hasil penelitian yang berjudul “ Pengaruh Pemberian Pupuk Daun Dengan Konsentrasi Yang Berbeda Terhadap Pembungaan Anggrek Vanda (Vanda douglas)”, yang disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Sain di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Mariaty Sipayung, M.Si, sebagai dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penulisan proposal sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. Toyo Manurung, M.Si, Bapak Drs. Nusyirwan, M.Si, Ibu Dr. Fauziyah Harahap, M.Si, selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan saran dan bimbingan dari rencana penelitian sampai selesainya penyusunan skripsi ini.
Terima kasih juga kepada Bapak Drs. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua Jurusan Biologi FMIPA UNIMED, Ibu Dra. Melva Silitonga, M.S, selaku Ketua Prodi Biologi FMIPA UNIMED, Bapak Ir. Herkules Abdullah M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan nasehat dan bimbingan selama masa perkuliahan sampai selesai perkuliahan.
Penulis juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh teman-teman yang telah banyak membantu dalam melakukan penelitian dan penulisan skripsi ini yaitu
teman-teman Biologi Nondik’08: Endang, Lasma, Herlina, Grace, Ika, Lusia serta teman-teman lain
yang tidak dapat ditulis namanya satu persatu.
Semoga Tuhan Yesus Kristus melimpahkan berkat dan rahmat-Nya atas kemurahan hati Bapak, Ibu, Saudara dan teman-teman semuanya. Akhir kata penulis menyadari sepenuhnya bahwa skipsi ini masih jauh dari sempurna, karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi perbaikan di masa mendatang. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian.
Medan, Agustus 2012 Penulis,
iii
PENGARUH PEMBERIAN PUPUK DAUN (GAVIOTA) DENGAN KONSENTRASI YANG BERBEDA TERHADAP PEMBUNGAAN
ANGGREK VANDA (Vanda douglas) Adelina Uli Fanny Situmeang (NIM 408241012)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pemberian pupuk daun (Gaviota) dengan konsentrasi yang berbeda terhadap pembungaan Anggrek Vanda (Vanda douglas). Pupuk daun (Gaviota) yang digunakan mengandung unsur fosfor yang tinggi sebanyak 30%. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) Non Faktorial dan kemudian dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dimana ada 5 perlakuan dan 5 ulangan yang digunakan. Adapun 5 konsentrasi pupuk daun yang digunakan yaitu: 0 gr/l (kontrol), 1 gr/l, 2 gr/l, 3 gr/l dan 4 gr/l. Masing-masing tanaman anggrek Vanda douglas disiram pupuk daun (Gaviota) dengan konsentrasi pupuk daun (Gaviota) yang berbeda selama 1 minggu sekali.
iv
GIVING EFFECT OF LEAF FERTILIZER (GAVIOTA) WITH DIFFERENT CONCENTRATION OF FLOWERING
ORCHID VANDA (Vanda douglas)
Adelina Uli Fanny Situmeang (NIM 408241012)
ABSTRACT
This research aim to know how influence giving of fertilizer application with different concentrations of the leaves of flowering orchid Vanda (Vanda douglas). Leaf fertilization in use that have composition high unsure fosfor as 30% The method used in this study is Randomized Design Group Complete (RAKL) Non Factorial and continue with BNT test (Different Smallest Reality) with 5 treatments and 5 replications. Treatment concentrations are: 0 gr/l (control), 1 gr/l, 2 gr/l, 3 gr/l and 4 gr/l. Orchid Vanda douglas are flowering in 1 week again.
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.7. Teknik Analisis Data 16
Tabel 4.1. Rata-rata Pertambahan Jumlah Kuntum Bunga Anggrek Vanda douglas Umur 10 Bulan Pada Berbagai Perlakuan 19 Tabel 4.2. Daftar Sidik Ragam (ANAVA) Untuk Pertambahan Jumlah
Kuntum Bunga Anggrek Vanda douglas 20 Tabel 4.3. Uji Beda Rata-rata Jumlah Kuntum Anggrek Vanda douglas
Umur 10 Bulan Pada Berbagai Perlakuan 20 Tabel 4.4. Rata-rata Pertambahan Panjang Tangkai Bunga Anggrek Vanda
douglas Umur 10 Bulan Pada Berbagai Perlakuan 22 Tabel 4.5. Daftar Sidik Ragam (ANAVA) Untuk Panjang Tangkai Bunga
Anggrek Vanda douglas 22
Tabel 4.6. Uji Beda Rata-rata Panjang Tangkai Anggrek Vanda douglas Umur 10 Bulan Pada Berbagai Perlakuan 23 Tabel 4.7. Rata-rata Pengamatan Waktu Mulai Berbunga Anggrek Vanda douglas Umur 10 Bulan Pada Berbagai Perlakuan 24 Tabel 4.8. Daftar Sidik Ragam (ANAVA) Untuk Waktu Mulai Berbunga
vii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Tanaman anggrek Vanda douglas 5 Gambar 3.5. Bagan Percobaan 14 Gambar 4.1. Perbandingan Pertambahan Jumlah Kuntum Bunga Anggrek
Vanda douglas Umur 10 Bulan Pada Berbagai Perlakuan 21 Gambar 4.2. Perbandingan Pertambahan Panjang Tangkai Bunga Anggrek
Vanda douglas Umur 10 Bulan Pada Berbagai Perlakuan 26 Gambar 4.3. Perbandingan Waktu Mulai Berbunga Anggrek Vanda
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Analisis Data Hasil Pengamatan Jumlah Kuntum Bunga
Anggrek Vanda douglas 33
Lampiran 2. Analisis Data Hasil Pengamatan Panjang Tangkai Bunga Anggrek Vanda douglas 36 Lampiran 3. Analisis Data Hasil Pengamatan Waktu Mulai Berbunga
Anggrek Vanda douglas 39 Lampiran 4. Grafik Hubungan Pemberian Gaviota Terhadap
Pembungaan Anggrek Vanda douglas 42
Lampiran 5. Dokumentasi 43
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Negara Indonesia merupakan negara yang sangat kaya dengan keragaman jenis dan varietas berbagai tanaman hortikultura, salah satunya adalah tanaman anggrek. Anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang sangat menarik dan banyak diminati karena bentuk, ukuran dan warna bunga yang beragam. Banyak para penggemar tanaman anggrek yang ingin memiliki tanaman anggrek yang sehat dan rajin berbunga. Di negara Indonesia tanaman anggrek banyak ditumbuhi lebih dari 6.000 jenis anggrek. Jumlah tanaman anggrek terbanyak adalah anggrek Dendrobium, Phaleonopsis dan Vanda, Catellya yang indah dan menawan.
Tanaman anggrek Vanda douglas merupakan tanaman yang mempunyai nilai ekonomi yang tinggi, warna yang indah, bentuk dan aroma yang khas serta bunga anggrek Vanda douglas dapat bertahan kurang lebih 2 minggu (bunganya tidak mudah rontok). Masyarakat menggunakan tanaman anggrek Vanda douglas sebagai bunga pot, bunga potong untuk rangkaian papan bunga dan juga hiasan rambut pengantin. Bisnis tanaman anggrek Vanda douglas apabila ditekuni dengan baik oleh para penggemarnya akan memberikan keuntungan yang baik bagi mereka, karena bunga ini memiliki nilai jual yang tinggi. Tanaman anggrek selain dibudidayakan secara alami, saat ini masyarakat banyak membudidayakan tanaman anggrek dengan cara persilangan. Tanaman anggrek memiliki bentuk yang indah serta dapat mengeluarkan aroma yang indah (Ramadiana, 2008).
2
majemuk atau pupuk daun yang mengandung lebih dari satu unsur kimia. Pemupukan dapat mempercepat pembungaan anggrek Vanda douglas (Setiyani, 2009)
Pemupukan dalam penelitian ini menggunakan pupuk daun (Gaviota). Pupuk daun (Gaviota) memiliki kandungan unsur Fosfor (P) yang tinggi. Unsur Fosfor (P) sangat penting untuk merangsang pembungaan anggrek Vanda douglas. Pupuk daun (Gaviota) digunakan karena mengandung unsur N,P,K
dengan perbandingan 14:30:27. Pupuk daun (Gaviota) dapat kita peroleh di toko yang menjual pupuk dan alat-alat pertanian (Setiawati, 2011)
1.2. Identifikasi Masalah
Adapun identifikasi masalah dari penelitian ini adalah:
1. Tanaman anggrek Vanda douglas memiliki bentuk dan warna ungu yang indah. Tanaman yang diteliti dalam penelitian ini berumur 10 bulan.
2. Tanaman anggrek Vanda douglas diberikan pupuk daun (Gaviota) dengan konsentrasi yang berbeda untuk merangsang pembungaannya. 3. Pupuk daun (Gaviota) yang diberikan mengandung unsur Fosfor (P)
yang tinggi yaitu sebanyak 30%.
4. Pupuk daun (Gaviota) yang dipakai berbentuk kristal bewarna kehijauan
1.3. Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dari penelitian ini adalah: banyaknya jumlah kuntum bunga, panjang tangkai bunga serta lama waktu keluarnya bunga anggrek Vanda douglas dengan pemberian konsentrasi pupuk daun (Gaviota) yang
berbeda.
1.4. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah:
3
2. Konsentrasi pupuk daun (Gaviota) berapakah yang diberikan agar tanaman anggrek Vanda douglas dapat berbunga dalam waktu yang cepat ?
3. Berapa jumlah kuntum bunga yang dihasilkan pada pemberian konsentrasi pupuk daun (Gaviota) yang berbeda terhadap pembungaan anggrek Vanda douglas ?
1.5. Tujuan penelitian
Adapun tujuan penelitian yang dapat diambil dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh pemberian pupuk daun
(Gaviota) dengan konsentrasi yang berbeda terhadap pembungaan anggrek Vanda douglas.
2. Untuk mengetahui konsentrasi pupuk daun (Gaviota) berapakah yang diberikan agar tanaman anggrek Vanda douglas dapat berbunga dalam waktu yang cepat.
3. Untuk mengetahui berapa jumlah kuntum bunga yang dihasilkan pada pemberian konsentrasi pupuk daun (Gaviota) yang berbeda terhadap pembungaan anggrek Vanda douglas.
1.6. Manfaat penelitian
Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah:
1. Sebagai sumber belajar untuk menambah pengetahuan dasar tentang pembungaaan anggrek Vanda douglas.
2. Memberi informasi kepada khalayak umum tentang bagaimana pengaruh pemberian pupuk daun (Gaviota) dengan konsentrasi yang berbeda terhadap pembungaan anggrek Vanda douglas.
30
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Pemberian pupuk daun (Gaviota) dengan konsentrasi yang berbeda-beda
berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah kuntum bunga, panjang tangkai bunga serta waktu mulai berbunga anggrek Vanda douglas
2. Dalam penelitian ini konsentrasi pupuk daun (Gaviota) yang paling optimal terhadap pembungaan anggrek Vanda douglas baik dari jumlah kuntum bunga, panjang tangkai bunga serta waktu mulai berbunga adalah pada konsentrasi 2 gr/l (G2A). Dengan demikian konsentrasi yang baik digunakan untuk memacu pembungaan anggrek Vanda douglas yakni dengan konsentrasi 2 gr/l
3. Jumlah kuntum bunga anggrek Vanda douglas terbanyak yang dihasilkan 40 kuntum bunga pada pemberian konsentrasi pupuk daun (Gaviota) 2 gr/l karena konsentrasi 2 gr/l merupakan konsentrasi yang optimal bagi pembungaan anggrek Vanda douglas
5.2. Saran
Dari hasil penelitian ini dapat disarankan:
1. Dalam usaha mempercepat pembungaan anggrek Vanda douglas dianjurkan menggunakan pupuk daun (Gaviota) dengan konsentrasi 2 gr/l. 2. Perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui pengaruh pemberian
pupuk daun (Gaviota) terhadap proses pertumbuhan vegetatif anggrek Vanda douglas
31
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, (2011), Bertanam Anggrek Vanda douglas yang baik, http;//Wikipedia spg.123a, diakses tanggal 23 Februari 2012
Anonim, (2009), Metode Statistika, http;//Wikipedia satistik diakses tanggal 26 Maret 2012
Akilasafitri, (2010), http://keanekaragaman jenis anggrek Indonesa, diakses tanggal 30 April 2012
Darmono, D., (2002), Bertanam Anggrek yang Menghasilkan Bunga yang Indah, Penebar swadaya, Jakarta
Dimyati, A., (2009), Industrialisasi dan Komersialisasi Anggrek di Pasar nasional, Fakultas Pertanian Universitas Brawidjaja, Malang
Gaspersz, V., (1991), Metode Perancangan Percobaan, Rajawali exact, Bandung
Pioh, D., dkk (2008), Kebutuhan Hara Tanaman Hias Anggrek, Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Unsrat, Manado
Mattjik, A. A., (2002), Perancangan Percobaan Dengan Apliksasi SOS dan Mini Tab Jilid I Edisi Kedua. IPB Press
Nurhalimah,(2010),http://22.blogspot.com/2010/04/-kuntum-bunga-anggrek Vanda -sering mengalami rontok.html. Diakses tanggal 25 Juni 2012
Ramadiana, S., dkk (2008), Komposisi Larutan Perendam Untuk Menjaga Vase Life Bunga Anggrek Vanda (Vanda teres) Dalam Vas, Budidaya Pertanian, Lampung
Rosmadiana, B., (2008), Pengaruh Paclobutrazol dan pupuk daun terhadap pertumbuhan dan Perkembangan Anggrek Dendrobium “Jiad gold x booncho gold’. Institut Pertanian Bogor, Bogor
32
Setiawati,D., (2011), Pengaruh Waktu Dan Frekuensi Aplikasi Pupuk Daun Terhadap Pertumbuhan Dan Pembungaan Anggrek Dendrobium ‘Tong Chai Gold’ Institusi Pertanian Bogor, Bogor
Setiyani, (2009), Pengaruh Beberapa Macam Pupuk Daun Pada Pembungaan Tujuh Kultivar Anggrek Dendrobium, Budidaya Pertanian, Lampung
Soebroto,B., (2007), Keindahan Tanaman Anggrek Dendrobium, Majalah Trubus, Malang
Tim Dosen, (2008), Metode Penelitian, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan, Medan
Tirta, I, (2005), Pengaruh Beberapa Jenis Media Tanam Dan Pupuk Daun Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Anggrek Jambrud (Dendrobium Mecrophylum A. Rich), LIPI, Bali
Yuni, A., (2003), Industrilisasi dan Keragaman Anggrek Bulan (Phaleonopsis amabilis, L) di Indonesia, Universitas Pajajaran, Bandung
Yani, S., (2005), Karakteristik Jenis Tanaman Anggrek, Balai Pustaka, Rajawali exact, Bandung
Wibowo, H., (2006), Pengaruh Pemberian Pupuk Dan Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Fase Seedling Anggrek Phaleonopsis, Fakultas Pertanian Universitas Sutan Agung Tirtayasa, Serang
Wianto, S, dkk (2006), Potensi Anggrek Vanda Dalam Bidang Perekonomian Indonesia, Budidaya Pertanian, Lampung