• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SKEMA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA KELAS IX SMP NEGERI 4 BALIGE TAHUN PEMBELAJARAN 2009/2010.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SKEMA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA KELAS IX SMP NEGERI 4 BALIGE TAHUN PEMBELAJARAN 2009/2010."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SKEMA DALAM

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIDATO

SISWA KELAS IX SMP NEGERI 4 BALIGE

TAHUN PEMBELAJARAN 2009/2010

SKRIPSI

Dinyatakan Telah Memenuhi Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

DEWI MARPAUNG NIM 05310635

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SKEMA DALAM

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIDATO

SISWA KELAS IX SMP NEGERI 4 BALIGE

TAHUN PEMBELAJARAN 2009/2010

Skripsi Ini Diajukan oleh Dewi Marpaung, NIM. 05310635 Jenjang S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan.

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Medan, Agustus 2010 Disetujui oleh: Dosen Pembimbing Skripsi,

(3)

ABSTRAK

Dewi Marpaung. Nim. 15310635. Efektivitas penggunan media skema dalam meningkatkan kemampuan berpidato siswa kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun pembelajaran 2010/2011.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “Efektivitas Penggunaan Media Skema dalam Meningkatkan Kemampuan Berpidato Siswa Kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun Pembelajaran 2010/2011”. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 4 Balige yang berjumlah 189 siswa. Sampel yang diambil sebanyak 62 siswa dengan teknik pengambilan sampel secara random (sampling acak kelas). Sampel penelitian terbagi ke dalam dua bagian yaitu 31 siswa yang menggunakan media skema dan 31 siswa yang tidak menggunakan skema.

Permasalahan yang diangkat adalah efektivitas kemampuan berpidato siswa setelah menggunakan media skema. Untuk merealisasikan tujuan penelitian tersebut, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, yaitu cara atau teknik penelitian yang mengungkapkan fakta yang jelas tentang proses atau gejala-gejala yang ada pada suatu objek penelitian. Kegiatan eksperimen dilakukan dengan menyuruh siswa berpidato dengan menggunakan media skema (kelompok eksperimen), pada hari berikutnya menyuruh siswa dari kelompok yang tidak menggunakan media skema.

(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena kasih dan karunia-NYA penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Adapun judul

skripsi ini adalah : “Efektivitas Penggunan Media Skema dalam Meningkatkan Kemampuan Berpidato Siswa Kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun

Pembelajaran 2009/2010”.

Skripsi ini disusun guna memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis mengalami banyak kesulitan. Namun, berkat bantuan berbagai pihak, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada dosen pembimbing yang telah banyak memberikan arahan, masukan serta bimbingan kepada penulis selama proses penyelesaian skripisi ini.

Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terimaksih kepada :

1. Bapak Prof, Syawal Gultom, M.Pd. Selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Prof. Dr. Khairil Ansari, M.Pd. Selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

(6)

4. Bapak Drs. Tingkos Sinurat, M.Pd. Selaku Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia

5. Ibu Dra. Mursini, M.Pd. Selaku Kaprodi Bahasa dan Sastra Indonesia 6. Bapak Drs.Azhar Umar, M.Pd . Selaku Dosen Pembingbing Skripsi 7. Bapak Drs. P. Sihombing, M.Pd. Selaku Dosen Pembimbing Akademik 8. Seluruh Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia yang telah

memberikan ilmu dan bimbingan selama perkuliahan

9. Terkhusus Buat Ayahanda T.R. Marpaung (Among) dan Ibunda L. Siahaan (Inong) yang telah banyak berkorban buat penulis baik secara moril maupun material. Terimakasih buat doa dan pengorbananmu kepada penulis, dan semoga kita selalu diberkati oleh Tuhan Yang Maha Esa 10. Kepada kakak-kakakku (R.R. Dermawan Marpaung, S.Pd. dan Jumaida

Marpaung) terimakasih buat doa, motivasi yang diberikan kepada penulis, semoga kita selalu diberkati oleh Tuhan Yang Maha Esa

11. Kepada abang dan adikku (Noldi, Herianto Marpaung, dan adikku Hermanto Marpaung) terimakasi yang selalu memberi semangat dan motivasi, baik dalam suka maupun duka, semoga kita mendapatkan apa yang kita inginkan dan semoga semua cita-cita kita dapat kita kejar,dan tetap setia kepada Tuhan( aku yakin adik bisa lebih dari aku, dan segenap syukurku padamu adikku, jaga terus persaudaraan kita, aku selalu mengasihimu.

(7)

13. Terimakasih juga buat semua guru-guru yang ada di SMP Negeri 4 Balige yang telah membantu penulis dalam melaksanakan penelitian. Terutama kepada guru-guru bidang Studi bahasa Indonesia

14. Kepada Teman-Temanku yang selalu mendukung dan memberi motivasi (Radius Siburian, Ramalni Sijabat, adik Ira Pane, Beslina dan Siando Sihombing).

Meskipun penyusunan ini telah diupayakan seoptimal mungkin, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini masih memiliki kekurangan dan kelemahan, baik dalam sistematika penulisannya maupun tutur bahasanya. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritikan dan saran konstruktif dari para pembaca. Besar harapan penulis, skripisi ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua, akhir kata penulis mengucapkan terimakasih.

Medan, September 2010 Penulis,

(8)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ………. i

KATA PENGANTA ………. ii

DAFTAR ISI……….. v

DAFTAR TABEL ………. viii

DAFTAR LAMPIRAN………...... x

BAB I PENDAHULUAN ... ……. 1

A.Latar Belakang Masalah ... ……. 1

B. Identifikasi Masalah ... ……. 4

C. Pembatasan Masalah... …... 4

D.Rumusan Masalah... …... 5

E. Tujuan Penelitian ... ..…... 5

F. Manfaat Penelitian ... ……. 6

BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN …... 7

A.Kerangka Teoretis ... .….... 7

1. Pengertian Efektivitas ... ……. 7

2. Pengertian Media Skema ... …... 8

2.1. Pengertian Media ………...…... 8

(9)

3. Prosedur penggunaan media skema ... .….. 12

4. Pengertian Kemampuan Berpidato ………... 14

4.1. Jenis-jenis Pidato .……….. 16

4.2. Struktur Pidato ……… 17

4.3.Metode Pidato ……….….... 19

4.4. Unsur-unsur Berpidato ... …... 21

B.Kerangka Konseptual ... …... 26

C.Hipotesis Penelitian ... …... 27

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... …... 28

A.Metodologi Penelitian ... …... 28

B.Lokasi dan Waktu Penelitian ... …... 28

C.Populasi dan Sampel ... …... 29

1. Populasi ... …... 29

2. Sampel ... …... 30

D.Defenisi Operasional Variabel ... .….. 31

E. Instrumen Penelitiam ... …... 31

F. Jalannya Eksperimen ………..………. 34

G.Teknik Analisis Data ... ….. 37

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ………. 40

(10)

B. Deskripsi Data ………... 43

C. Uji Kategori ... 49

D.Uji Persayaratan Analisis ... 53

1. Uji Normalitas ... 53

2. Uji Homogenitas ... 55

E. Pengujian Hipotesis ... 55

F. Temuan Penelitian ... 57

G.Pembahasan Hasil Penelitian ... 59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ………..… 61

A.Kesimpulan ……… 61

B.Saran ………... 62

(11)

DAFTAR TABEL

TABEL 1 PROSEDUR PEMBELAJARAN MEDIA SKEMA DALAM BERPIDATO ………. 13 TABEL II POPULASI PENELITIAN ……….………...... 30 TABEL III PENILAIAN KEMAMPUAN BERPIDATO ………...... 33 TABEL IV LANGKAH-LANGKAH EKSPERIMEN KEMAMPUAN

BERPIDATO KELOMPOK SISWA YANG

MENGGGUNAKAN MEDIA SKEMA ……….... 34 TABEL V LANGKAH-LANGKAH EKSPERIMEN KEMAMPUAN

BERPIDATO KELOMPOK SISWA YANG TIDAK MENGGUNAKAN MEDIA SKEMA………......35 TABEL VI PROSEDUR EKSPERIMEN ... ….……….... 36 TABEL VII KEMAMPUAN BERPIDATO KELOMPOK EKSPERIMEN

(X1) …………..……….…... 40

TABEL VIII KEMAMPUAN BERPIDATO KELOMPOK CONTROL (X2) ……… 42 TABEL IX DISTRIBUSU FREKUENSI KEMAMPUAN BERPIDATO

KELOMPOK EKSPERIMEN... 44 TABEL X DISTRIBUSU FREKUENSI KEMAMPUAN BERPIDATO

KELOMPOK KONTROL... 47 TABEL XI KATEGORI KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA

(12)

TABEL XII KATEGORI KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA KELOMPOK EKSPERIMEN (X1) ... 50 TABEL XIII KATEGORI KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN .……... 66

LAMPIRAN II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN………. 72

LAMPIRAN III CONTOH SKEMA TEKS PIDATO ………….………...77

LAMPIRAN IV TEKS PIDATO……….... 78

LAMPIRAN V TABEL XV SKOR KEMAMPUAN BERPIDATO KELOMPOK SISWA EKSPERIMEN (X1)... 81

LAMPIRAN VI TABEL XVI SKOR KEMAMPUAN BERPIDATO KELOMPOK SISWA KOPNTROL (X2)... 83

LAMPIRAN VII PERHITUNGAN UJI NORMALITAS DATA... 85

LAMPIRAN VIII UJI HOMOGENITAS ... 90

(14)

DAFTAR TABEL

TABEL 1 PROSEDUR PEMBELAJARAN MEDIA SKEMA DALAM BERPIDATO ………. 13 TABEL II POPULASI PENELITIAN ……….………...... 30 TABEL III PENILAIAN KEMAMPUAN BERPIDATO ………...... 33 TABEL IV LANGKAH-LANGKAH EKSPERIMEN KEMAMPUAN

BERPIDATO KELOMPOK SISWA YANG

MENGGGUNAKAN MEDIA SKEMA ……….... 34 TABEL V LANGKAH-LANGKAH EKSPERIMEN KEMAMPUAN

BERPIDATO KELOMPOK SISWA YANG TIDAK MENGGUNAKAN MEDIA SKEMA………......35 TABEL VI PROSEDUR EKSPERIMEN ... ….……….... 36 TABEL VII KEMAMPUAN BERPIDATO KELOMPOK EKSPERIMEN

(X1) …………..……….…... 40

TABEL VIII KEMAMPUAN BERPIDATO KELOMPOK CONTROL (X2) ……… 42 TABEL IX DISTRIBUSU FREKUENSI KEMAMPUAN BERPIDATO

KELOMPOK EKSPERIMEN... 44 TABEL X DISTRIBUSU FREKUENSI KEMAMPUAN BERPIDATO

KELOMPOK KONTROL... 47 TABEL XI KATEGORI KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA

(15)

TABEL XII KATEGORI KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA KELOMPOK EKSPERIMEN (X1) ... 50 TABEL XIII KATEGORI KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA

(16)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Jauh sebelum manusia mempunyai tradisi-baca tulis, manusia sudah berbahasa. Bahasa yang digunakan mula-mula adalah lisan. Istilah bahasa lisan baru muncul setelah bahasa tulis. Baik pada zaman dulu bahasa lisan dan bahasa tulis tidak dibedakan karena setiap bahasa pasti lisan. Pelaksanaan bahasa lisan, komunikator menyampaikan informasi dengan berbicara, sedangkan dalam pelaksanaan bahasa tulis, komunikator menyampaikan informasi dengan tulis, dan komunikan menerima informasi melalui membaca atau mendengar.

Berdasarkan hal itu, ada empat kegiatan berbahasa yaitu kegiatan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Penggunaan keempat keterampilan berbahasa itu tidak sama dalam berkomunikasi sehari-hari. Misalnya, kegiatan berbicara sangat banyak dilakukan orang dalam kehidupan bermasyarakat.

Kenyatan di atas dapat disimpulkan bahwa berpidato merupakan salah satu kegiatan berbicara, dan berbicara merupakan salah satu kegiatan berbahasa atau suatu keterampilan berbahasa lisan.

(17)

2

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan berpidato siswa di depan yaitu suara/vokal, kurang mengetahui materi/isi berpidato, kurangnya tata cara/tata krama dan etika berpidato (komunikator) maupun teknik atau metode berpidato.

Berdasarkan uraian di atas penulis merasa tertarik untuk meneliti pada faktor suara/vokal, materi/isi dan komunikator atau si pembicara. Hal ini disebabkan karena kemampuan siswa untuk menguasai materi/isi pidato masih kurang, kurangnya pengetahuan siswa tentang teknik maupun metode di dalam berpidato, dan juga siswa tidak memiliki persiapan.

Diakui atau tidak, lebih dari 6% siswa merasa takut bila harus berpidato dalam forum formal di depan banyak orang (publik). Baik pada diskusi, ceramah, presentasi, maupun pidato perpisahan, bahkan pidato di depan teman sekelasnya. Hal ini merupakan salah satu faktor perubahan pengajaran pidato yang selalu menggunakan metode ceramah, sehingga siswa kurang mendapat kesempatan melakukan praktik berbicara di depan orang lain, karena lebih banyak bersifat teori. Maka dapat diartikan kemampuan berpidato siswa sebatas teori.

(http://sinarharapan.co.id.2002).

(18)

3

Pengajaran dengan menggunakan media tidak hanya sekedar menggunakan kata-kata, sehingga dapat kita harapkan diperolehnya hasil pengalaman belajar yang lebih berani bagi siswa. Media pengajaran merupakan suatu penyampaian atau pengantar yang efektif untuk mengatur hubungan antara dua pihak dalam proses belajar.

Namun, yang menjadi permasalahan sekarang adalah bagaimana melaksanakan kegiatan belajar mengajar yang mendapatkan atau mencapai tujuan pengajaran tersebut. Usaha membuat pengajaran lebih konkrit dengan menggunakan media. Banyak dilakukan orang dalam proses pendidikan, proses belajar mengajar guru harus memilih media yang tepat agar tujuan-tujuan yang diinginkan dapat terwujud dalam diri siswa. Selama proses belajar-mengajar berlangsung akan selalu terjadi interaksi antara guru, siswa dan media pengajaran yang digunakan.

Penggunaan alat bantu dalam pengajaran pada dasarnya untuk mengoptimalkan siswa belajar dan meningkatkan hasil belajar. Media memiliki kelebihan yaitu dapat memberikan variasi penyajian pengajaran sehingga mengurangi rasa jenuh, menciptakan suasana belajar yang menarik serta membantu memusatkan perhatian siswa terhadap pengajaran yang pada akhirnya memberikan hasil belajar yang lebih baik.

(19)

4

skema dalam meningkatkan kemampuan berpidato siswa? Permasalahan tersebut menarik untuk diangkat dalam suatu penelitian yang berjudul “Efektivitas

Penggunaan Media Skema terhadap Kemampuan Berpidato kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun Pembelajaran 2009/2010.”

B. Identifikasi Masalah

Pidato merupakan bagian dari keterampilan berbahasa lisan. Pembahasan masalah pidato memiliki ruang lingkup yang luas, yaitu jenis tujuan, dan tema. Menurut ada-tidaknya persiapan sesuai dengan cara yang diharapkan waktu persiapan dapat dikemukakan empat macam atau jenis pidato: 1) impromtu, 2) manuskrip, 3) memotiter, dan 4) ekstemporer. Di sisi lain, tujuan penyampaian gagasan secara lisan dalam bentuk berpidato antara lain: 1) menyampaikan informasi (informasi), 2) meyakinkan dan mempengaruhi sikap pendengar (persuasif); 3) menghibur pendengar (rekreatif). Sedangkan ditinjau dari temanya, pidato bisa bertemakan pendidikan, teknologi, kepahlawanan, pariwisata, pembangunan, dan sebagainya.

C. Batasan Masalah

(20)

5

Oleh karena itu dengan keterbatasan kemampuan dana dan waktu yang dimiliki oleh peneliti maka penelitian ini dibatasi pada, “Efektivitas Penggunaan Media Skema terhadap Kemampuan Berpidato Siswa Kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun Pembelajaran 2009/2010.” Pidato dibatasi pada pidato yang menggunakan kerangka yakni berupa media skema yang berbentuk bagan. Pidato yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pidato untuk menghimbau/mengajak pendengar, dan tema pidato dibatasi pada tema pendidikan.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan masalah yang telah ada maka penulis membuat rumusan masalah dalam penelitian ini agar lebih terperinci dan terarah. Rumusan masalah dalam penelitian ini tertuang dalam bentuk pertanyaan dibawah ini:

1. Bagaimana kemampuan berpidato siswa kelas IX SMP Negeri 4 Balige yang menggunakan media skema?

2. Bagaimana kemampuan berpidato siswa kelas IX SMP Negeri 4 Balige yang tidak menggunakan media skema?

3. Apakah penggunaan media skema lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan berpidato pada siswa kelas IX SMP Negeri 4 Balige telah memberikan hasil yang signifikan?

E. Tujuan Penelitian

(21)

6

1. untuk mengetahui kemampuan siswa berpidato oleh siswa kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun Pembelajaran 2009/2010,

2. untuk mengetahui tingkat keefektivan penggunaan media skema dalam meningkatkan kemampuan berpidato siswa kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun Pembelajaran 2009/2010,

3. untuk mengetahui apakah siswa termotivasi dalam belajar apabila proses belajar mengajar menggunakan media.

F. Manfaat Penelitian

Pada hakikatnya penelitian mempunyai manfaat, baik secara langsung maupun tidak langsung untuk perkembangan ilmu pengetahuan baik bagi penulis maupun bagi orang yang membacanya.

Sesuai dengan judul yang diangkat penulis, maka penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi semua pembacanya. Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Sebagai bahan masukan bagi pihak pengelola SMP Negeri 4 Balige khususnya bagi guru bidang studi Bahasa dan Sastra Indonesia tentang pentingnya penggunaan media skema dalam meningkatkan kemampuan berpidato siswa. 2. Sebagai penambahan pengetahuan bagi peneliti tentang pentingnya

penggunaan media skema dalam berpidato.

(22)

61

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A.Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian tentang efektivitas penggunaan media skema dalam meningkatkan kemampuan berpidato siswa kelas IX SMP Negeri 4 Balige Tahun Pembelajaran 2009/2010, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Kemampuan Berpidato Siswa Kelas IX SMP Negeri 4 Balige yang Menggunakan Media Skema berada pada rata-rata 70,65 dalam kategori baik.

2. Kemampuan Berpidato Siswa Kelas IX SMP Negeri 4 Balige yang Tidak Menggunakan Media Skema berada pada rata-rata 58,06, dalam kategori kurang.

(23)

62

B.Saran

1. berdasarkan hasil penelitian, tenaga pendidik hendaknya menggunakan media skema untuk mengajarkan materi berpidatosebagai salah satu media alternatif mengajar kepada siswa karena terbukti bahwa nilai rata-rata siswa lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak menggunakan media skema.

2. Seorang guru yang ingin menerapkan media skema seharusnya memperhatikan keaktifan siswa dalam alokasi waktu agar diperoleh tujuan yang akan dicapai karena dalam media ini guru harus mengikutsertakan seluruh siswa sehingga tercipta pemikiran-pemikiran yang baru. Waktu yang singkat akan membatasi konsep-konsepmyang akan disampaikan siswa.

3. Untuk penelitian serupa selanjutnya hendaknya dilakukan dengan materi yang berbeda agar lebih memaksimalkan guna media tersebut untuk topik yang dianggap sesuai.

(24)

63

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi dan Rohandi, M. 1991. Pembelajaran Bahasa Masa Kini. Bandung: Angkasa

Ali, Mohammad. 1987. Kamus Bahasa Indonesia Populer. Jakarta: Bintang Pelajar

Anwar, Farid. 1987. Teori dan Praktek Pidato. Surabaya: Amin

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: Rineka Cipta

Arsyad, Azhar. 2000. Media pengajaran. Jakarta: Raja Grafindo

Asmar.1990. Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Rineka Cipta

Depdikbud.2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: balai Bahasa

Djiwandono, Soenardi. 2008. Tes Bahasa Pegangan Bagi Pengajar Bahasa. Jakarta: PT Indeks

Firmansyach. 2003. Paduan Lengkap Pidato. Jawa Timur: Galaxi

Hakim, Rahman.M.H. 1997. Teknik, Pedoman dan Seni Berpidato. Surabaya: Indah

Hamalik, Oemar.1986. Media Pendidikan. Bandung: Mandar Maju

(25)

64

Hastuti, Sri. 1996. Strategi Belajar Bahasa Mengajar Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta

Kasdi, Haryanta. Seluk Beluk Pidato.http:// w.w.w. bologspot.com. diakses 24 September 2009

Kamisa.1997. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Kartika.

Kasim, Amir. 1990. Media Pengajaran. Surabaya: Kartika.

Keraf, Gorys. 1993. Komposisi.Ende Flores. Nusa Indah

Keraf, Gorys. 2006. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Moeliono, Anton, dkk. 1992. Tata Bahasa Baku Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Mulyasa.2003. Strategi Belajar Mengajar. Medan: USU Press

Nazir, Mohammad.1933. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia

Ramlan.M. 1987. Sintaksis. Jakarta: Karyono

Rumampuk, Dientje Borman. 1988. Media Instruksional. Jakarta: Depdikbud

Seksi Bahasa Indonesia. 1984. Teknik Penulisan Karangan Ilmiah Pidato dan Diskusi. Bandung: Institute Teknologi Bandung

(26)

65

Soeprapto. 1993. Himpunan Istilah Ilmu Bahasa Indonesia. Surabaya: Indah Sudijono, Anas. 2001. PengantarStatistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo

Persada

Sudirman, A.M. 1994. Motivasi dan Interaksi Dalam Kegiatan Belajar Mengajar. Jakarta: Gramedia Persada

Sudjana, M. 2005. Metode Pengajaran di Sekolah. Bandung: Angkasa

Tantowi. A. 1994. Pendekatan-pendekatan Dalam Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta

Gambar

TABEL XII KATEGORI
TABEL XII KATEGORI

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu dengan melihat sistem kerja sama yang telah terjalin baik selama ini antara Kepala Dusun/Kepala Lingkungan dengan Adat, maka sebaiknya pengurus

menentukan kualitas pukulan kecepatan smash dalam bermain bulutangkis. Kelentukan pergelangan tangan akan memberikan kemampuan kepada pemain.. untuk melakukan

Untuk memenuhi kegiatan penanaman bibit padi di lahan sawah dengan luas lahan yang besar, secara efisiensi waktu dan dari segi biaya dapat diaplikasikan mesin

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa muatan dan implementasi pendidikan karakter dalam proses pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk, muatan

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Ilmu Pendidikan. © Bella Muhammad Anugrah 2014 Universitas

Dari data yang diperoleh mengenai gambaran variabel bebas, bahwa kegiatan koordinasi yang efektif dilakukan sebesar 72,35% artinya kepala perpustakaan cukup

Maka bentuk yang digunakan yaitu One-Shot Case Study karena terdapat 2 kelompok yang akan diberikan perlakuan, dan selanjutnya dianalisis sesuai variabel

Selain itu untuk menganalisis aspek-aspek toleransi hidup bersama yang paling tinggi intensitasnya sebagai cermin deskripsi tingkat toleransi mahasiswa di Student